2. Add your company slogan
LOGO
Koperasi merupakan kumpulan orang atau usaha yang
sejenis untuk memperoleh keuntungan bersama.
Koperasi merupakan sebuah bisnis yang dijalankan oleh
pengurus sebagai perpanjangan tanganan anggota, jika
pengurus tidak mampu menjalankan maka pengurus
mengangkat pengelola atas persetujuan Rapat Anggota.
LAPORAN KEUANGAN ADALAH LAPORAN YANG
DISUSUN OLEH PERUSAHAAN (KOPERASI) UNTUK SATU
PERIODE (TAHUN) TERTENTU.
3. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
PENGGUNA LAPORAN KEUANGAN KOPERASI
Pengguna utama (main users) dari laporan keuangan koperasi adalah :
Para anggota Koperasi
Pejabat Koperasi
Calon Anggota Koperasi
Bank
Kreditur, dan
Kantor Pajak
Adapun tujuan atau kepentingan pemakai terhadap laporan keuangan
Koperasi, adalah :
Menilai pertanggungjawaban pengurus,
Menilai prestasi pengurus,
Menilai manfaat yang diberikan Koperasi terhadap anggotanya,
Menilai kondisi keuangan Koperasi (rentabilitas, likuiditas, dan
solvabilitas)
Sebagai bahan pertimbangan untuk menemukan jumlah sumber-sumber
daya dan jasa yang akan diberikan kepada Koperasi
4. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
TUJUAN PELAPORAN KEUANGAN KOPERASI
Tujuan Laporan Keuangan adalah untuk menyediakan
informasi
yang berguna bagi pemakai utama dan pemakai lainnya.
Beberapa hal yang dapat diinformasikan oleh Laporan
Keuangan :
Manfaat yang diperoleh setelah menjadi anggota Koperasi
Prestasi keuangan Koperasi selama satu periode
Transaksi, kejadian, dan keadaan yang mengubah sumber
daya ekonomis, kewajiban, dan kekayaan bersih dalam satu
periode
Informasi penting lainnya yang mungkin mempengaruhi
likuiditas dan solvabilitas
5. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
Informasi yang diperlukan untuk mencapai tujuan :
Sumber daya ekonomis yang dimiliki Koperasi
Kewajiban yang harus dipenuhi oleh Koperasi
Kekayaan bersih yang dimiliki oleh anggota dan
Koperasi sendiri
Transaksi, kejadian, dan keadaan yang terjadi dalam
suatu periode yang mengubah sumber daya
ekonomis, kewajiban, dan kekayaan bersih Koperasi
Sumber dan pengguna dana serta informasi-
informasi lain yang mungkin mempengaruhi
likuiditas dan solvabilitas Koperasi
6. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
KARAKTERISTIK LAPORAN KEUANGAN KOPERASI
Laporan Keuangan Koperasi mempunyai karakteristik tersendiri,
sebagai berikut :
1. Laporan Keuangan merupakan bagian dari pertanggung
jawaban pengurus kepada para anggotanya di dalam Rapat
Anggota Tahunan (RAT)
2. Laporan keuangan biasanya meliputi neraca/laporan posisi
keuangan, laporan Sisa Hasil Usaha, dan laporan arus kas yang
penyajiannya dilakukan secara komparatif
3. Laporan Keuangan yang disampaikan pada RAT harus
ditandatangani oleh semua anggota pengurus Koperasi (UU
No.25/1992, pasal 36, ayat 1)
4. Laporan Rugi-Laba menyajikan hasil akhir yang disebut Sisa
Hasil Usaha (SHU)
5. SHU yang berasal dari transaksi anggota maupun non anggota
didistribusikan sesuai dengan komponen-komponen pembagian
SHU yang telah diatur dalam AD atau ART Koperasi
7. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
6. Laporan keuangan Koperasi bukan merupakan laporan
keuangan
konsolidasi dari Koperasi-Koperasi
7. Posisi keuangan Koperasi tercermin pada neraca, sedangkan
Sisa Hasil Usaha tercermin pada perhitungan hasil usaha
8. Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Koperasi dapat
menyajikan hak dan kewajiban anggota beserta hasil usaha dari
dan untuk anggota
9. Alokasi pendapatan dan beban pada perhitungan hasil usaha
kepada anggota dan bukan anggota
10. Modal Koperasi dibukukan terdiri dari:
• Simpanan-simpanan
• Pinjaman-pinjaman
• Penyisihan dari hasil usahanya termasuk cadangan serta
sumber-sumber lainnya
11. Pendapatan Koperasi yang diperoleh dalam satu tahun
buku dikurangi dengan penyusutan-penyusutan dan
beban-beban dari tahun buku yang bersangkutan disebut
Sisa Hasil Usaha
12. Keanggotaan atau kepemilikan pada Koperasi tidak
dapat dipindahkan dengan dalih apapun
8. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI
Laporan keuangan untuk Koperasi pada dasarnya sama
dengan laporan keuangan secara umum. Namun, ada
beberapa perbedaan Laporan Keuangan secara umum
dengan Laporan Keuangan Koperasi :
Perhitungan hasil usaha pada Koperasi harus dapat
menunjukan usaha yang berasal dari anggota dan
bukan anggota.
Laporan keuangan Koperasi bukan merupakan
laporan keuangan konsolidasi dari Koperasi-
koperasi, bila terjadi penggabungan dua atau lebih
Koperasi.
9. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
KEKHASAN PENCATATAN DARI TRANSAKSI YANG TERJADI DI KOPERASI
PENDAPATAN/PENERIMAAN
Pendapatan pada perhitungan hasil usaha sebuah Koperasi
terdapat
beberapa karakteristik, sebagai berikut :
Pendapatan yang timbul dari transaksi penjual produk atau
penyerahan jasa kepada anggota dan bukan anggota
Pendapatan tertentu yang realisasi penerimaannya masih
tergantung pada persyaratan/ketentuan yang ditetapkan.
Contoh fee Koperasi yang diperoleh dari penyaluran dan
pengadaan komoditi program, seperti fee pangan, fee gula,
dll
10. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
BEBAN
Beberapa karakteristik beban pokok penjualan dan beban
pada Koperasi, sebagai berikut :
Beban pokok penjualan produk kepada anggota dan
bukan anggota
Beban yang terjadi karena aktifitas Koperasi dalam
kaitannya dengan program-program pemerintah
Beban yang pada hakekatnya dapat dipisahkan
menjadi beban untuk kegiatan pelayanan kepada
anggota dan beban untuk kegiatan pelayanan kepada
bukan anggota
11. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
AKTIVA
KAS DAN BANK
Pengertian kas dan bank menurut standar akuntansi keuangan :
Kas adalah alat pembayaran yang siap dan bebas digunakan
untuk membiayai kegiatan umum perusahaan
Bank adalah sisa rekening giro perusahaan yang dapat
dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan
Penggolongan pos kas dan bank dalam neraca Koperasi :
Kas dan bank milik Koperasi yang penggunaannya tidak
dibatasi
Kas dan bank milik Koperasi yang wewenang penggunaannya
dibatasi
Kas dan bank atas nama Koperasi (titipan) dan oleh karena itu
wewenang penggunaannya dibatasi
12. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
PIUTANG
Klasifikasi Piutang pada Koperasi :
Piutang yang timbul karena penjualan produk atau jasa kepada
anggota
Piutang yang timbul karena penjualan produk atau jasa kepada
bukan anggota
Piutang kepada Koperasi lain
Piutang yang timbul sehubungan dengan pembagian sisa hasil
usaha dari Koperasi lain yang pencairannya tergantung pada
persyaratan yang telah disepakati
13. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
PERSEDIAAN
Klasifikasi Persediaan :
Persediaan komoditi program, yaitu komoditi yang memperoleh
fasilitas dari pemerintah seperti penyaluran gula atau pengadaan
pangan
Komoditi non program (umum)
AKTIVA PENYERTAAN
Klasifikasi Aktiva Penyertaan (investasi) :
Penyertaan pada Koperasi lainnya
Penyertaan pada badan usaha non koperasi
AKTIVA TETAP
Klasifikasi Aktiva Tetap :
Aktiva tetap yang diperoleh untuk keperluan pengembangan
usahanya sendiri
Aktiva tetap dari pemerintah yang dikelola Koperasi atas dana
bergulir
Aktiva tetap yang diperoleh dalam rangka program pemerintah
14. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
KEWAJIBAN
Klasifikasi Kewajiban
Kewajiban kepada anggota, timbul dari transaksi dengan
anggota disajikan secara terpisah sebagai hutang kepada
anggota
Kewajiban kepada bukan anggota, timbul dari transaksi
dengan bukan anggota disajikan sesuai dengan ketentuan-
ketentuan dalam standar akuntansi keuangan yang berlaku
Simpanan sukarela, disajikan sebagai kewajiban lancar atau
jangka panjang sesuai dengan jatuh temponya
Kewajiban yang timbul karena pembagian SHU, disajikan
sebagai kewajiban lancar, kecuali ditetapkan oleh rapat
anggota tidak dibagi
15. Add your company slogan
LOGOwww.themegallery.com
KEKAYAAN BERSIH
Kekayaan bersih atau modal sendiri (equity) Koperasi, terdiri dari
:
Simpanan pokok
Simpanan wajib
Cadangan Koperasi
SHU yang belum dibagi
Donasi
Kekayaan Koperasi disajikan sendiri. Setiap bentuk balas
jasa atas simpanan yang diberikan oleh Koperasi kepada
anggota diperlakukan sebagai pembagian sisa hasil usaha
kepada anggota.
16. Add your company slogan
LOGO
Laporan Keuangan Koperasi
Laporan Laba/Rugi /Perhitungan Sisa Hasil Usaha (SHU) = laporan
laba/rugi atau perhitungan SHU pada usaha koperasi, merupakan
sebuah laporan yang menyajikan pendapatan dan beban pada sebuah
perusahaan/koperasi pada periode tertentu.
Laporan Ekuitas Pemilik/Laporan Kekayaan Bersih = laporan ekuitas
pemilik atau kekayaan bersih pada usaha kopersi menunjukkan
sebuah perubahan ekuitas selama periode tertentu.
Neraca = posisi keuangan sebuah perusahaan/koperasi yang
menrincikan Assets/harta, Liability/kewajiban/hutang dan
Equity/modal pada periode tertentu.
Laporan Arus Kas = laporan arus kas adalah laporan yang memuat
jumlah Kas masuk (penerimaan kas) dan Kas Keluar (pengeluaran
kas) selama periode tertentu.
Laporan Promosi Ekonomi Anggota = merupakan laporan
memperlihatkan manfaat ekonomi yang diperoleh anggota, manfaat
ekonomi ini diperoleh dari unsur manfaat pembelian barang,
pemasaran, simpan pinjam melalui koperasi dan pembagian SHU.
17. Add your company slogan
LOGO
Judul Laporan Keuangan
Setiap laporan keuangan memiliki judul yang
memberikan tiga macam data, yakni :
Nama Perusahaan (Contoh : Koperasi Mekar
Wangi).
Nama Laporan Keuangan (PHU, Neraca,
Kekayaan Bersih, dll).
Tanggal atau periode waktu laporan ( 31
Januari 20xx untuk Neraca, bulan yang
berakhir 31 Januari 20xx untuk perhitungan
SHU dan kekayaan bersih).
18. Add your company slogan
LOGO
Contoh: Perhitungan SHU
KOPERASI MEKAR SARI
PERHITUNGAN SISA HASIL USAHA (SHU)
Bulan yang berakhir 31 Januari 20xx
Pendapatan
Pendapatan Usaha Rp 8.000.000
Dikurangi :
Beban
Beban Legalitas Rp 3.000.000
Beban Transportasi Rp 500.000
Beban Listrik Rp 600.000
Total Beban Rp 4.100.000
Sisa Hasil Usaha (SHU) Rp 3.900.000
19. Add your company slogan
LOGO
Contoh : Laporan Kekayaan Bersih
KOPERASI MEKAR SARI
LAPORAN KEKAYAAN BERSIH
Bulan yang berakhir 31 Januari 20xx
Modal Awal Koperasi Rp 6.000.000
Ditambah
SHU Rp 3.900.000
Kekayaan Bersih Koperasi Rp 9.900.000
20. Add your company slogan
LOGO
Contoh : Neraca
KOPERASI MEKAR SARI
LAPORAN KEKAYAAN BERSIH
Bulan yang berakhir 31 Januari 20xx
AKTIVA PASIVA
Hutang
Kas Rp 22.900.000 Hutang Usaha Rp 4.000.000
Peralatan Rp 6.000.000 Simpanan Sukarela Rp 15.000.000
Total Hutang Rp 19.000.000
Kekayaan Koperasi /Modal
Simpanan Pokok Rp 4.500.000
Simpanan Wajib Rp 1.500.000
SHU Rp 3.900.000
Total Equity Rp 9.900.000
Total Aktiva Rp 28.900.000 Total Pasiva Rp 28.900.000
21. Add your company slogan
LOGO
KOPERASI MEKAR SARI
LAPORAN ARUS KAS
Bulan yang berakhir 31 Januari 20xx
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Penerimaan :
Pendapatan Usaha Rp 8.000.000
Pembayaran :
Beban Legalitas Rp (3.000.000)
Beban Transportasi Rp (500.000)
Beban Listrik Rp (600.000)
Rp (4.100.000)
Arus Kas Bersih Masuk dari Aktivitas Operasi Rp 3.900.000
Arus Kas dari Aktivitas Investasi -
Arus Kas Bersih Keluar dari Aktivitas Investasi -
Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan
Penerimaan :
Modal Awal Koperasi Rp 6.000.000
Simpanan Sukarela Rp 15.000.000
Rp 21.000.000
Pembayaran :
Pembayaran Hutang Rp (2.000.000)
Arus Kas Bersih Masuk dari Pembiayaan Rp 19.000.000
Saldo Kas Bersih Per 31 Januari 20xx Rp 22.900.000
22. Add your company slogan
LOGO
SISA HASIL USAHA
• PENGERTIAN SHU
• INFORMASI DASAR
• RUMUS PEMBAGIAN SHU
• PRINSIP-PRINSIP PEMBAGIAN
SHU KOPERASI
• PEMBAGIAN SHU PER ANGGOTA
23. LOGO
PENGERTIAN SHU
Menurut pasal 45 ayat (1) UU No. 25/1992 :
Sisa Hasil Usaha Koperasi merupakan pendapatan
koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku
dikurangi biaya, penyusutan dan kewajiban lainnya
termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan.
SHU setelah dikurangi dana cadangan, dibagikan
kepada anggota sebanding jasa usaha yang dilakukan
oleh masing-masing anggota dengan koperasi, serta
digunakan untuk keperluan pendidikan perkoperasian
dan keperluan koperasi, sesuai dengan keputusan
Rapat Anggota.
Besarnya pemupukan modal dana cadangan
ditetapkan dalam Rapat Anggota
24. Add your company slogan
LOGO
SHU….
Penetapan besarnya pembagian kepada para anggota
dan jenis serta jumlahnya ditetapkan oleh Rapat
Anggota sesuai dengan AD/ART Koperasi.
Besarnya SHU yang diterima oleh setiap anggota akan
berbeda, tergantung besarnya partisipasi modal dan
transaksi anggota terhadap pembentukan pendapatan
koperasi.
Semakin besar transaksi (usaha dan modal) anggota
dengan koperasinya, maka semakin besar SHU yang
akan diterima.
25. Add your company slogan
LOGO
INFORMASI DASAR
Penghitungan SHU anggota dpt dilakukan bila
informasi dasar berikut diketahui :
1. SHU Total Koperasi pada satu tahun buku
2. Bagian (persentase) SHU anggota
3. Total simpanan seluruh anggota
4. Total seluruh transaksi usaha (volume usaha atau
omzet) yang bersumber dari anggota
5. Jumlah simpanan per anggota
6. Omzet atau volume usaha per anggota
7. Bagian (persentase) SHU untuk simpanan anggota
8. Bagian (persentase) SHU untuk transaksi usaha
anggota
26. Add your company slogan
LOGO
Istilah-istilah Informasi Dasar
SHU Total adalah SHU yang terdapat pada neraca atau
laporan laba-rugi koperasi setelah pajak (profit after tax)
Transaksi anggota adalah kegiatan ekonomi (jual beli
barang atau jasa), antara anggota terhadap koperasinya.
Partisipasi modal adalah kontribusi anggota dalam
memberi modal koperasinya, yaitu bentuk simpanan
pokok, simpanan wajib, simpanan usaha, dan simpanan
lainnya.
Omzet atau volume usaha adalah total nilai penjualan
atau penerimaan dari barang dan atau jasa pada suatu
periode waktu atau tahun buku yang bersangkutan.
Bagian (persentase) SHU untuk simpanan anggota
adalah SHU yang diambil dari SHU bagian anggota, yang
ditujukan untuk jasa modal anggota
27. Add your company slogan
LOGO
Bagian (persentase) SHU untuk transaksi usaha
anggota adalah SHU yang diambil dari SHU
bagian anggota, yang ditujukan untuk jasa
transaksi anggota.
Rumus Pembagian SHU
Menurut UU No. 25/1992 pasal 5 ayat 1
mengatakan bahwa “Pembagian SHU kepada
anggota dilakukan tidak semata-mata
berdasarkan modal yang dimiliki seseorang
dalam koperasi, tetapi juga berdasarkan
perimbangan jasa usaha anggota terhadap
koperasi. Ketentuan ini merupakan perwujudan
kekeluargaan dan keadilan”.
28. Add your company slogan
LOGO
PRINSIP-PRINSIP PEMBAGIAN SHU
KOPERASI
1. SHU yang dibagi adalah yang bersumber dari anggota.
• SHU yang bukan berasal dari anggota, dijadikan sebagai cadangan
• Bila SHU ini cukup besar, RAT dapat membaginya asal tdk
membebani likuiditas.
• Pada koperasi yg pembukuannya sdh baik, ada pemisahan antara
SHU dari anggota dan non-anggota
2. SHU anggota adalah jasa dari modal dan transaksi usaha yang
dilakukan anggota sendiri.
• Perlu ditentukan proporsi SHU untuk jasa modal & jasa transaksi yg
dilakukan dg koperasi
Misal : Jasa modal 30% dan transaksi usaha 70%
• Belum ada formula yang baku, namun bisa dilihat berdsrkan struktur
permodalan koperasi. Bila modal sendiri sebgn besar dari simpanan
anggota, maka proporsi utk jasa modal disarankan utk diperbesar
namun tdk lebih dari 50% (krn dari usaha lebih diutamakan).
29. Add your company slogan
LOGO
3. Pembagian SHU anggota dilakukan secara
transparan.
Tujuannya sebagai proses pembelajaran bagi
anggota dalam membangun suatu
kebersamaan, kepemilikan terhadap suatu
badan usaha, dan pendidikan dalam proses
demokrasi.
4. SHU anggota dibayar secara tunai
Untuk membuktikan koperasi sebagai badan
usaha yang sehat kepada anggota dan
masyarakat mitra bisnisnya.
30. Add your company slogan
LOGO
Contoh : Laporan Kekayaan Bersih
KOPERASI MEKAR SARI
LAPORAN KEKAYAAN BERSIH
Bulan yang berakhir 31 Januari 20xx
Modal Awal Koperasi Rp 6.000.000
Ditambah
SHU Rp 3.900.000
Kekayaan Bersih Koperasi Rp 9.900.000
31. Add your company slogan
LOGO
Di dalam AD/ART koperasi telah ditentukan pembagian
SHU sebagai berikut:
Cadangan Koperasi 40%,
Jasa Anggota 40%,
Dana pengurus 5%,
Dana Karyawan 5%,
Dana Pendidikan 5%,
Dana Sosial 5%,
Dana Pembangunan Lingkungan 5%.
Tidak semua komponen di atas harus diadopsi dalam
membagi SHU-nya. Hal ini tergantung dari keputusan
anggota yang ditetapkan dalam rapat anggota.
32. Add your company slogan
LOGO
SHU per anggota
SHUA = JUA + JMA
Di mana :
SHUA = Sisa Hasil Usaha Anggota
JUA = Jasa Usaha Anggota
JMA = Jasa Modal Anggota