SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 31
Oleh
   Masri Said
Waldi Rahmatullah
   ekosistem yaitu suatu sistem ekologi yang
    terbentuk oleh hubungan timbal balik antara
    makhluk hidup dengan lingkungan (Otto
    Soemarwoto: 2004).



   Ekosistem adalah dinamis dan perubahan unit.
Ekosistem




Darat          Perairan
   Menurut Zoer’aini (1996:119) suksesi adalah
    suatu proses perubahan dalam komunitas
    yang berlangsung menuju ke satu arah yang
    berlangsung lambat secara teratur pasti
    terarah dan dapat diramalkan.
1.   Suksesi Primer
2.   Suksesi Sekunder
Suksesi primer di kepulauan vulkanik        Suksesi sekunder dapat Terjadi setelah
                                            kebakaran




                      Suksesi rawa menjadi daratan merupakan
                      contoh komunitas klimaks
   Ekosistem darat ialah ekosistem
    yang lingkungan fisiknya berupa
    daratan.    Berdasarkan    letak
    geografisnya (garis lintangnya),
    ekosistem    darat    dibedakan
    menjadi beberapa bioma, yaitu
    sebagai berikut.
Tundra            Gurun            Stepa




 Taiga      Bioma di Darat        Sabana




         Hutan          Hutan     Mediteran
Hutan                                 ia
Gugur    Hujan         Tropical
         Tropis         Kering    shrubland
                                       s
Gurun   • Terdapat di Gurun Sahara, dan Gurun
          Gobi serta beberapa gurun di dunia.
        • Ciri-ciri Iklim : - gersang dan curah
          hujan rendah (25 cm/tahun). Suhu
          siang hari tinggi sehingga penguapan
          juga tinggi, sedangkan malam hari
          suhu sangat rendah.
        • Flora dan Faunanya : - Tumbuhan
          semusim yang terdapat di gurun
          berukuran kecil. Selain itu, di gurun
          dijumpai pula tumbuhan menahun
          berdaun seperti duri contohnya
          kaktus, atau tak berdaun dan
          memiliki akar panjang serta
          mempunyai jaringan untuk
          menyimpan air. Hewan yang hidup
          di gurun antara lain rodentia, ular,
          kadal, katak, dan kalajengking.
Terdapat di beberapa iklim
Padang rumput   
                  tropis dan subtropis. Di
                  Amerika Utara dikenal dengan
                  praire dan dibeberapa tempat
                  dikenal dengan stepa
                 Ciri-ciri Iklim curah hujan
                  kurang lebih 25-30 cm per tahun
                  dan hujan turun tidak teratur.
                  Porositas (peresapan air) tinggi
                  dan drainase (aliran air) cepat.
                 Flora dan Faunanya :
                  Tumbuhan yang ada terdiri atas
                  tumbuhan terna (herba) dan
                  rumput yang keduanya
                  tergantung pada kelembapan.
                  Hewannya antara lain: bison,
                  zebra, singa, anjing liar, serigala,
                  gajah, jerapah, kangguru,
                  serangga, tikus dan ular.
• Terdapat di beberapa iklim tropis
Savana     dan subtropis. Di Amerika Selatan
           dikenal dengan pampa dan
           dibeberapa tempat dikenal dengan
           savana
         • Ciri-ciri Iklim curah hujan kurang
           lebih 25-30 cm per tahun dan
           hujan turun tidak teratur.
           Porositas (peresapan air) tinggi
           dan drainase (aliran air) cepat.
         • Flora dan Faunanya : Tumbuhan
           yang ada terdiri atas tumbuhan
           terna (herba) dan rumput yang
           keduanya tergantung pada
           kelembapan. Hewannya antara
           lain: bison, zebra, singa, anjing
           liar, serigala, gajah, jerapah, kangg
           uru, serangga, tikus dan ular.
Mediterania shrubland

                         Terdapat di
                          Kalifornia Selatan,
                          Afrika bagian
                          selatan
                         Ciri-ciri Iklim : -
                          Curah hujan 40-100
                          cm per tahun
                         Flora dan
                          Faunanya :
                          tumbuhan kayu
                          shrubs, laba-laba
Hutan tropis kering      Terdapat di Amerika
                          bagian tengah dan
                          Amerika bagian selatan,
                          Australia, dan Afrika
                         Ciri-ciri Iklim : - Curah
                          hujan berkisar antara 50-
                          200 cm (20 sampai 80
                          inci) per tahun.
                         Flora dan Faunanya : -
                          Tumbuhan
                          menggugurkan
                          daunnya di musim
                          kemarau.
Hutan hujan    Terdapat di sepanjang garis
                khatulistiwa
tropis         Ciri-ciri Iklim : - curah hujan
                200-225 cm per tahun
               Flora dan Faunanya : -
                pepohonan relatif
                banyak, jenisnya berbeda
                antara satu dengan yang
                lainnya tergantung letak
                geografisnya. Tinggi pohon
                utama antara 20-40 m, cabang-
                cabang pohon tinggi dan
                berdaun lebat hingga
                membentuk tudung (kanopi).
                kera, burung, badak, babi
                hutan, harimau, dan burung
                hantu.
 Terdapat di daerah
Hutan gugur     beriklim sedang
               Ciri-ciri Iklim : - curah
                hujan merata sepanjang
                tahun
                 - mengalami 4 musim
                 (panas, gugur dingin,
                 semi)
               Flora dan Faunanya : -
                Jenis pohon sedikit (10
                s/d 20) dan tidak
                terlalu rapat.
                Hewannya antara lain
                rusa, beruang, rubah, b
                ajing, burung
                pelatuk, dan rakoon
                (sebangsa luwak).
 Terdapat di Sepanjang bagian

Taiga
          selatan Kanada, Eropa bagian
          utara, dan banyak dari Rusia
         Ciri-ciri Iklim : - Iklim disini
          musim panas pendek dan
          musim dingin yang panjang
          dengan hujan salju
          melimpah- Curah hujan
          berkisar antara 25 dan 100 cm
          (10 sampai 40 inci) per tahun.
         Flora dan Faunanya : -
          Tumbuhan Konifer seperti
          cemara, cemara, dan Iarches
          adalah pohon yang paling
          umum di daerah-daerah dan
          Pohon-pohon ini khusus
          menyesuaikan dengan
          kondisi musim dingin dan
          beberapa faunanya antara
          lain : burung pelatuk, burung
          hantu, belibis, rusa, karibu,
          serigala, musang, tikus,
          kelinci snowshoe, dan
          squirrels.
   Terdapat di Kutub Utara
Tundra   
             dan Alaska
             Ciri-ciri Iklim : - Beriklim
             Kutub (sangat dingin)
            Flora dan Faunanya : -
             tanaman (grasses. kerdil
             birch, willow kerdil) dan
             lumut kerak, seperti
             lumut rusa,jenis
             Tanaman
             pendek, biasanya kurang
             dari 20 cm (8 inci) tinggi.
             Fauna yang ada antara
             lain : lembu musk, karibu
             (rusa) kelinci arktik, dan
             lemming bisa bertahan
             hidup dengan memakan
             rumput dan tanaman
             lainnya yang tumbuh
             selama musim
             panas, dingin
             pendek, Rubah
             Arktik, Wolves, dan
             burung hantu.
   Ekosistem akuatik (perairan) adalah tipe
    ekosistem yang sebagian lingkungan fisiknya
    didominasi oleh air.
   Faktor-faktor yang mempengaruhi ekosistem
    akuatik adalah penetrasi cahaya matahari,
    substrat, temperatur, dan jumlah material
    terlarur.
   Jika perairan tersebut sedikit mengandung
    garam terlarut  ekosistem air tawar, sedangkan
    jika kadar garamnya tinggi  ekosistem laut.
Ekosistem
             Perairan




Air Tawar          Air Laut
Air Laut
   Ekosistem laut pelagik
    •   Zona pelagik  daerah ditmukannya hewan-hewan
        laut yang berenang mencari makan, ekosistem ini
        disebut ekosistem laut pelagik.
    •   Makhluk hidup dominan di laut  fitoplankton
        (pada zona fotik  bagian laut yang masih dapat
        ditembus cahaya)
    •   Faktor utama yang mempengaruhi komunitas laut
         macam dan jumlah material (nutrisi) terlarut di
        dalam air
   Ekosistem laut bentik
    • Bentik  organisme yang hidup pada dasar laut baik yang
      melekat maupun tidak, ekosistem ini disebut ekosistem
      bentik. Contoh : berbagai jenis ikan, kerang, tiram, udang,
      spons, anemon laut. Faktor yang berpengaruh terhadap
      komunitas bentik  substrat (substrat berpasir, substrat
      lumpur, dan substrat berbatu) dan suhu (terumbu karang
      dan hutan bakau  perairan hangat)
    • Ekosistem terumbu karang  tersusun dari sejumlah besar
      hewan karang yang memiliki cangkang. Terumbu karang
      didominasi oleh karang (koral) yang merupakan kelompok
      Cnidaria yang mensekresikan kalsium karbonat. Ekosistem
      ini umumnya ditemukan di daerah akuator (khatulistiwa)
       perairan dangkal dan bersih.
    • Ekosistem rawa mangrove  mendiami suatu bagian
      wilayah pantai. Makhluk hidup yang dominan 
      tumbuhan khusus yang mampu bertahan terhadap salinitas
      yang tinggi dari laut.
   Dibedakan atas 2 kategori, yaitu ekosistem air tawar yang
    airnya tenang atau diam (danau, kolam, rawa) dan ekosistem
    air tawar yang airnya senantiasa bergerak (sungai dan parit).
   Salah satu contoh ekosistem air tawar adalah danau  suatu
    badan air yang menggenang dan luasnya mulai dari beberapa
    meter persegi hingga ratusan meter persegi.
   Pada danau yang dalam terdapat suatu zona efotik (fotik) 
    dihuni oleh berbagai jenis fitoplankton dan zooplankton
   Di danau terdapat daerah yang dapat ditembus cahaya
    matahari sehingga terjadi fotosintesis  daerah fotik,
    sedangkan yang tidak tertembus cahaya matahari  daerah
    afotik.
   Di danau juga terdapat daerah perubahan temperatur yang
    drastis atau termoklin memisahkan daerah yang hangat di
    atas dengan daerah dingin di dasar.
   Produktivitas danau ditentukan oleh beberapa
    faktor, yaitu suhu, penetrasi cahaya matahari
    dan nutrisi.
   Berdasarkan komunitas tumbuhan dan hewan
    tersebar sesuai dengan kedalaman dan jaraknya
    dari tepi, danau dibagi menjadi 4 daerah sebagai
    berikut :
    1.    Daerah litoral  daerah dangkal dan cahaya
          matahari menembus dengan optimal.
          Tumbuhannya merupakan tumbuhan air yang berakar dan
           daunnya ada yang mencuat ke atas permukaan air.
          Komunitas organisme sangat beragam termasuk jenis-jenis
           ganggang yang melekat (khususnya diatom), berbagai siput
           dan remis, serangga, krustacea, ikan, amfibi, reptilia air dan
           semi air seperti kura-kura dan ular, itik dan angsa, dan
           beberapa mamalia yang sering mencari makan di danau.
2.       Daerah limnetik  daerah air bebas yang jauh dari tepi
         dan masih dapat ditembus sinar matahari.
         Daerah ini dihuni oleh berbagai fitoplankton, termasuk
          ganggang dan sianobakteri.
         Ganggang berfotosintesis dan bereproduksi dengan kecepatan
          tinggi selama musim panas dan musim semi.
         Zooplankton yang sebagian besar termasuk Rotifera dan udang-
          udangan kecil memangsa fitoplankton.
         Zooplankton dimakan oleh ikan-ikan kecil. Ikan kecil dimangsa
          oleh ikan yang lebih besar, kemudian ikan besar dimangsa
          ular, kura-kura, dan burung pemakan ikan.
3.       Daerah profundal daerah yang dalam, yaitu daerah
         afotik danau.
         Mikroba dan organisme lain menggunakan oksigen untuk
          respirasi seluler setelah mendekomposisi detritus yang jatuh
          dari daerah limnetik. Daerah ini dihuni oleh cacing dan
          mikroba.
4.       Daerah bentik  daerah dasar danau tempat
         terdapatnya bentos dan sisa-sisa organisme mati.
   Danau juga dapat dikelompokkan berdasarkan
    produksi materi organik-nya, yaitu sebagai
    berikut :
    •   Danau Oligotropik  danau yang dalam dan
        kekurangan makanan, karena fitoplankton di daerah
        limnetik tidak produktif. Ciri-cirinya, airnya jernih
        sekali, dihuni oleh sedikit organisme, dan di dasar air
        banyak terdapat oksigen sepanjang tahun.
    •   Danau Eutropik  danau yang dangkal dan kaya
        akan kandungan makanan, karena fitoplankton sangat
        produktif. Ciri-cirinya adalah airnya keruh, terdapat
        bermacam-macam organisme, dan oksigen terdapat di
        daerah profundal.
   Suksesi adalah proses perubahan ekosistem
    yang lama menjadi salah satu jenis ekositem
    yang menggantikan lain yang berlangsung
    secara lambat,teratur dan dapat diramalkan
    .Pada akhirnya, tahap yang relatif stabil
    tercapai, disebut komunitas klimaks.
    Suksesi dapat dimulai dengan batu awal
    atau air, dalam hal ini disebut suksesi
    primer, atau dapat terjadi ketika ekosistem
    asli hancur, dalam hal ini disebut suksesi
    sekunder. Tahapan yang mengarah ke
    klimaks disebut tahap suksesi.
   Daerah komunitas klimaks terestrial disebut
    bioma. faktor penentu utama dari jenis bioma
    adalah jumlah dan distribusi curah hujan
    tahunan dan siklus suhu tahunan. Bioma yang
    ada di muka bumi adalah padang pasir, padang
    rumput, savana, shrublands Mediterania, hutan
    kering tropis, hutan hujan tropis, hutan gugur
    beriklim, taiga, dan tundra. Masing-masing
    memiliki organisme yang menyesuaikan
    dengan kondisi iklim yang khas.
   Ekosistem perairan dapat dibagi menjadi laut
    (air asin) dan ekosistem air tawar.
macam-macam ekosistem dan komunitas

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti TaksonomiPencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti TaksonomiJessy Damayanti
 
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)Awe Wardani
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanFirlita Nurul Kharisma
 
Morfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahMorfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahIndah Asrida
 
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisResume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisSiti Nur Aeni
 
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPTGymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPTLana Karyatna
 
Struktur fungsi dan perkembangan akar
Struktur  fungsi dan perkembangan akarStruktur  fungsi dan perkembangan akar
Struktur fungsi dan perkembangan akarAlen Pepa
 
1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx
1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx
1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptxHernurYogaPriyambodo
 
Morfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomatMorfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomatdhabitha
 
ILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYU
ILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYUILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYU
ILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYUEDIS BLOG
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaAgustin Dian Kartikasari
 

Was ist angesagt? (20)

PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga MajemukPPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - BijiPPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
 
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti TaksonomiPencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
 
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
 
4. Morfologi Bunga
4. Morfologi Bunga4. Morfologi Bunga
4. Morfologi Bunga
 
Mawar
MawarMawar
Mawar
 
Morfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahMorfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buah
 
Subclass Dialypetalae
Subclass DialypetalaeSubclass Dialypetalae
Subclass Dialypetalae
 
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisResume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksis
 
Makalah herbarium
Makalah herbariumMakalah herbarium
Makalah herbarium
 
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPTGymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
 
Soal soal dasgro kel 1
Soal soal dasgro kel 1Soal soal dasgro kel 1
Soal soal dasgro kel 1
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
PPT Embriologi Tumbuhan - AngiospermaePPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
PPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
 
Struktur fungsi dan perkembangan akar
Struktur  fungsi dan perkembangan akarStruktur  fungsi dan perkembangan akar
Struktur fungsi dan perkembangan akar
 
1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx
1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx
1 Pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan.pptx
 
Morfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomatMorfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomat
 
ILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYU
ILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYUILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYU
ILMU KAYU STRUKTUR SEL KAYU
 
Buah (fructus)
Buah (fructus)Buah (fructus)
Buah (fructus)
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
 

Andere mochten auch

Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)
Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)
Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)Ig Fandy Jayanto
 
Kartu soal uts x ipa 2011 2012
Kartu soal uts x ipa 2011 2012Kartu soal uts x ipa 2011 2012
Kartu soal uts x ipa 2011 2012Lalu Gede Sudarman
 
Keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayatiKeanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayatiRacmat Ridho
 
Pengertian populasi dan sampel
Pengertian populasi dan sampelPengertian populasi dan sampel
Pengertian populasi dan sampelHermansyah_92
 
lingkungan biotik dan abiotik
lingkungan biotik dan abiotiklingkungan biotik dan abiotik
lingkungan biotik dan abiotikadvent17
 
komponen biotik abiotik di Sawah
komponen biotik abiotik di Sawah komponen biotik abiotik di Sawah
komponen biotik abiotik di Sawah asih rahayu
 
Habitat nisia dan tipe tipe ekosistem
Habitat nisia dan tipe tipe ekosistemHabitat nisia dan tipe tipe ekosistem
Habitat nisia dan tipe tipe ekosistemAyashira Desely
 

Andere mochten auch (12)

Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)
Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)
Tugas biologi (Pengeritan Individu, Populasi, dan komunitas)
 
Ekosistem kebun
Ekosistem kebunEkosistem kebun
Ekosistem kebun
 
Ppt hewan dan lingkungannya
Ppt hewan dan lingkungannyaPpt hewan dan lingkungannya
Ppt hewan dan lingkungannya
 
Kartu soal uts x ipa 2011 2012
Kartu soal uts x ipa 2011 2012Kartu soal uts x ipa 2011 2012
Kartu soal uts x ipa 2011 2012
 
Keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayatiKeanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayati
 
Pengertian populasi dan sampel
Pengertian populasi dan sampelPengertian populasi dan sampel
Pengertian populasi dan sampel
 
Biosfer
BiosferBiosfer
Biosfer
 
lingkungan biotik dan abiotik
lingkungan biotik dan abiotiklingkungan biotik dan abiotik
lingkungan biotik dan abiotik
 
komponen biotik abiotik di Sawah
komponen biotik abiotik di Sawah komponen biotik abiotik di Sawah
komponen biotik abiotik di Sawah
 
Spermatophyta
SpermatophytaSpermatophyta
Spermatophyta
 
Ppt ekosistem
Ppt ekosistemPpt ekosistem
Ppt ekosistem
 
Habitat nisia dan tipe tipe ekosistem
Habitat nisia dan tipe tipe ekosistemHabitat nisia dan tipe tipe ekosistem
Habitat nisia dan tipe tipe ekosistem
 

Ähnlich wie macam-macam ekosistem dan komunitas

Ekosistem bioma
Ekosistem biomaEkosistem bioma
Ekosistem biomaTri Hendro
 
Presentasi Ekosistem Darat(School Work)
Presentasi Ekosistem Darat(School Work)Presentasi Ekosistem Darat(School Work)
Presentasi Ekosistem Darat(School Work)Rheza Wiryawan
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
EkosistemNaya Ti
 
Persebaran flora dan fauna di dunia
Persebaran flora dan fauna di duniaPersebaran flora dan fauna di dunia
Persebaran flora dan fauna di duniayori300
 
karakteristik bioma.ppt
karakteristik bioma.pptkarakteristik bioma.ppt
karakteristik bioma.pptbaya13
 
Sebaran Flora dan Fauna di dunia
Sebaran Flora dan Fauna di duniaSebaran Flora dan Fauna di dunia
Sebaran Flora dan Fauna di duniaGhina Maudy
 
Habitat dan ekosistem
Habitat dan ekosistemHabitat dan ekosistem
Habitat dan ekosistemJun Mahardika
 
Persebaran Flora dan Fauna di muka bumi
Persebaran Flora dan Fauna di muka bumiPersebaran Flora dan Fauna di muka bumi
Persebaran Flora dan Fauna di muka bumiDwyce Munthe
 
geografi flora di indonesia
 geografi flora di indonesia geografi flora di indonesia
geografi flora di indonesiaadinsaputra1
 
Persebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di DuniaPersebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di Duniaalfatihraihan
 
Persebaran flora dunia dan indonesia
Persebaran flora dunia dan indonesiaPersebaran flora dunia dan indonesia
Persebaran flora dunia dan indonesiaAlyaraisa Alpasha
 
Penyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan FaunaPenyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan FaunaYesica Adicondro
 
Penyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan FaunaPenyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan FaunaYesica Adicondro
 

Ähnlich wie macam-macam ekosistem dan komunitas (20)

Ekososistem
EkososistemEkososistem
Ekososistem
 
Biosfer
BiosferBiosfer
Biosfer
 
Ekosistem bioma
Ekosistem biomaEkosistem bioma
Ekosistem bioma
 
Presentasi Ekosistem Darat(School Work)
Presentasi Ekosistem Darat(School Work)Presentasi Ekosistem Darat(School Work)
Presentasi Ekosistem Darat(School Work)
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
Persebaran flora dan fauna di dunia
Persebaran flora dan fauna di duniaPersebaran flora dan fauna di dunia
Persebaran flora dan fauna di dunia
 
karakteristik bioma.ppt
karakteristik bioma.pptkarakteristik bioma.ppt
karakteristik bioma.ppt
 
Macam-Macam ekosistem
Macam-Macam ekosistemMacam-Macam ekosistem
Macam-Macam ekosistem
 
Sebaran Flora dan Fauna di dunia
Sebaran Flora dan Fauna di duniaSebaran Flora dan Fauna di dunia
Sebaran Flora dan Fauna di dunia
 
ekosistem darat
ekosistem daratekosistem darat
ekosistem darat
 
Habitat dan ekosistem
Habitat dan ekosistemHabitat dan ekosistem
Habitat dan ekosistem
 
Persebaran Flora dan Fauna di muka bumi
Persebaran Flora dan Fauna di muka bumiPersebaran Flora dan Fauna di muka bumi
Persebaran Flora dan Fauna di muka bumi
 
Bioma
BiomaBioma
Bioma
 
Keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayatiKeanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayati
 
geografi flora di indonesia
 geografi flora di indonesia geografi flora di indonesia
geografi flora di indonesia
 
Persebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di DuniaPersebaran Flora di Dunia
Persebaran Flora di Dunia
 
Kelompok 4 'fisiografis'
Kelompok 4 'fisiografis'Kelompok 4 'fisiografis'
Kelompok 4 'fisiografis'
 
Persebaran flora dunia dan indonesia
Persebaran flora dunia dan indonesiaPersebaran flora dunia dan indonesia
Persebaran flora dunia dan indonesia
 
Penyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan FaunaPenyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan Fauna
 
Penyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan FaunaPenyebaran Flora dan Fauna
Penyebaran Flora dan Fauna
 

Mehr von Irma Mustika Sari

Enviromental psychology - The Nature and History of Enviromental Psychology
Enviromental psychology - The Nature and History of Enviromental PsychologyEnviromental psychology - The Nature and History of Enviromental Psychology
Enviromental psychology - The Nature and History of Enviromental PsychologyIrma Mustika Sari
 
”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...
”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...
”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...Irma Mustika Sari
 
Masalah Keanekaragaman hayati
Masalah Keanekaragaman hayatiMasalah Keanekaragaman hayati
Masalah Keanekaragaman hayatiIrma Mustika Sari
 
Energi dan Peradaban Pola Konsumsi
Energi dan Peradaban Pola KonsumsiEnergi dan Peradaban Pola Konsumsi
Energi dan Peradaban Pola KonsumsiIrma Mustika Sari
 
Populasi Isu Dan karateristiknya
Populasi Isu Dan karateristiknyaPopulasi Isu Dan karateristiknya
Populasi Isu Dan karateristiknyaIrma Mustika Sari
 
Environment Interrelationship
Environment InterrelationshipEnvironment Interrelationship
Environment InterrelationshipIrma Mustika Sari
 

Mehr von Irma Mustika Sari (13)

Daur karbon sulfur-fosfor
Daur karbon sulfur-fosforDaur karbon sulfur-fosfor
Daur karbon sulfur-fosfor
 
Ontologi PKLH
Ontologi PKLHOntologi PKLH
Ontologi PKLH
 
Enviromental psychology - The Nature and History of Enviromental Psychology
Enviromental psychology - The Nature and History of Enviromental PsychologyEnviromental psychology - The Nature and History of Enviromental Psychology
Enviromental psychology - The Nature and History of Enviromental Psychology
 
Demografi ideologi
Demografi ideologiDemografi ideologi
Demografi ideologi
 
Demografi kependudukan
Demografi kependudukanDemografi kependudukan
Demografi kependudukan
 
Pembelajaran berbasis web
Pembelajaran berbasis webPembelajaran berbasis web
Pembelajaran berbasis web
 
”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...
”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...
”Meningkatkan Hasil Belajar IPA-Fisika Pada Materi Pokok Tekanan Dengan Mengg...
 
Land-Use Planning
Land-Use PlanningLand-Use Planning
Land-Use Planning
 
Masalah Keanekaragaman hayati
Masalah Keanekaragaman hayatiMasalah Keanekaragaman hayati
Masalah Keanekaragaman hayati
 
Sumber-sumber Energi
Sumber-sumber EnergiSumber-sumber Energi
Sumber-sumber Energi
 
Energi dan Peradaban Pola Konsumsi
Energi dan Peradaban Pola KonsumsiEnergi dan Peradaban Pola Konsumsi
Energi dan Peradaban Pola Konsumsi
 
Populasi Isu Dan karateristiknya
Populasi Isu Dan karateristiknyaPopulasi Isu Dan karateristiknya
Populasi Isu Dan karateristiknya
 
Environment Interrelationship
Environment InterrelationshipEnvironment Interrelationship
Environment Interrelationship
 

macam-macam ekosistem dan komunitas

  • 1. Oleh Masri Said Waldi Rahmatullah
  • 2. ekosistem yaitu suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan (Otto Soemarwoto: 2004).  Ekosistem adalah dinamis dan perubahan unit.
  • 3. Ekosistem Darat Perairan
  • 4. Menurut Zoer’aini (1996:119) suksesi adalah suatu proses perubahan dalam komunitas yang berlangsung menuju ke satu arah yang berlangsung lambat secara teratur pasti terarah dan dapat diramalkan.
  • 5. 1. Suksesi Primer 2. Suksesi Sekunder
  • 6. Suksesi primer di kepulauan vulkanik Suksesi sekunder dapat Terjadi setelah kebakaran Suksesi rawa menjadi daratan merupakan contoh komunitas klimaks
  • 7. Ekosistem darat ialah ekosistem yang lingkungan fisiknya berupa daratan. Berdasarkan letak geografisnya (garis lintangnya), ekosistem darat dibedakan menjadi beberapa bioma, yaitu sebagai berikut.
  • 8. Tundra Gurun Stepa Taiga Bioma di Darat Sabana Hutan Hutan Mediteran Hutan ia Gugur Hujan Tropical Tropis Kering shrubland s
  • 9. Gurun • Terdapat di Gurun Sahara, dan Gurun Gobi serta beberapa gurun di dunia. • Ciri-ciri Iklim : - gersang dan curah hujan rendah (25 cm/tahun). Suhu siang hari tinggi sehingga penguapan juga tinggi, sedangkan malam hari suhu sangat rendah. • Flora dan Faunanya : - Tumbuhan semusim yang terdapat di gurun berukuran kecil. Selain itu, di gurun dijumpai pula tumbuhan menahun berdaun seperti duri contohnya kaktus, atau tak berdaun dan memiliki akar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Hewan yang hidup di gurun antara lain rodentia, ular, kadal, katak, dan kalajengking.
  • 10. Terdapat di beberapa iklim Padang rumput  tropis dan subtropis. Di Amerika Utara dikenal dengan praire dan dibeberapa tempat dikenal dengan stepa  Ciri-ciri Iklim curah hujan kurang lebih 25-30 cm per tahun dan hujan turun tidak teratur. Porositas (peresapan air) tinggi dan drainase (aliran air) cepat.  Flora dan Faunanya : Tumbuhan yang ada terdiri atas tumbuhan terna (herba) dan rumput yang keduanya tergantung pada kelembapan. Hewannya antara lain: bison, zebra, singa, anjing liar, serigala, gajah, jerapah, kangguru, serangga, tikus dan ular.
  • 11. • Terdapat di beberapa iklim tropis Savana dan subtropis. Di Amerika Selatan dikenal dengan pampa dan dibeberapa tempat dikenal dengan savana • Ciri-ciri Iklim curah hujan kurang lebih 25-30 cm per tahun dan hujan turun tidak teratur. Porositas (peresapan air) tinggi dan drainase (aliran air) cepat. • Flora dan Faunanya : Tumbuhan yang ada terdiri atas tumbuhan terna (herba) dan rumput yang keduanya tergantung pada kelembapan. Hewannya antara lain: bison, zebra, singa, anjing liar, serigala, gajah, jerapah, kangg uru, serangga, tikus dan ular.
  • 12. Mediterania shrubland  Terdapat di Kalifornia Selatan, Afrika bagian selatan  Ciri-ciri Iklim : - Curah hujan 40-100 cm per tahun  Flora dan Faunanya : tumbuhan kayu shrubs, laba-laba
  • 13. Hutan tropis kering  Terdapat di Amerika bagian tengah dan Amerika bagian selatan, Australia, dan Afrika  Ciri-ciri Iklim : - Curah hujan berkisar antara 50- 200 cm (20 sampai 80 inci) per tahun.  Flora dan Faunanya : - Tumbuhan menggugurkan daunnya di musim kemarau.
  • 14. Hutan hujan  Terdapat di sepanjang garis khatulistiwa tropis  Ciri-ciri Iklim : - curah hujan 200-225 cm per tahun  Flora dan Faunanya : - pepohonan relatif banyak, jenisnya berbeda antara satu dengan yang lainnya tergantung letak geografisnya. Tinggi pohon utama antara 20-40 m, cabang- cabang pohon tinggi dan berdaun lebat hingga membentuk tudung (kanopi). kera, burung, badak, babi hutan, harimau, dan burung hantu.
  • 15.  Terdapat di daerah Hutan gugur beriklim sedang  Ciri-ciri Iklim : - curah hujan merata sepanjang tahun - mengalami 4 musim (panas, gugur dingin, semi)  Flora dan Faunanya : - Jenis pohon sedikit (10 s/d 20) dan tidak terlalu rapat. Hewannya antara lain rusa, beruang, rubah, b ajing, burung pelatuk, dan rakoon (sebangsa luwak).
  • 16.  Terdapat di Sepanjang bagian Taiga selatan Kanada, Eropa bagian utara, dan banyak dari Rusia  Ciri-ciri Iklim : - Iklim disini musim panas pendek dan musim dingin yang panjang dengan hujan salju melimpah- Curah hujan berkisar antara 25 dan 100 cm (10 sampai 40 inci) per tahun.  Flora dan Faunanya : - Tumbuhan Konifer seperti cemara, cemara, dan Iarches adalah pohon yang paling umum di daerah-daerah dan Pohon-pohon ini khusus menyesuaikan dengan kondisi musim dingin dan beberapa faunanya antara lain : burung pelatuk, burung hantu, belibis, rusa, karibu, serigala, musang, tikus, kelinci snowshoe, dan squirrels.
  • 17. Terdapat di Kutub Utara Tundra  dan Alaska Ciri-ciri Iklim : - Beriklim Kutub (sangat dingin)  Flora dan Faunanya : - tanaman (grasses. kerdil birch, willow kerdil) dan lumut kerak, seperti lumut rusa,jenis Tanaman pendek, biasanya kurang dari 20 cm (8 inci) tinggi. Fauna yang ada antara lain : lembu musk, karibu (rusa) kelinci arktik, dan lemming bisa bertahan hidup dengan memakan rumput dan tanaman lainnya yang tumbuh selama musim panas, dingin pendek, Rubah Arktik, Wolves, dan burung hantu.
  • 18. Ekosistem akuatik (perairan) adalah tipe ekosistem yang sebagian lingkungan fisiknya didominasi oleh air.  Faktor-faktor yang mempengaruhi ekosistem akuatik adalah penetrasi cahaya matahari, substrat, temperatur, dan jumlah material terlarur.  Jika perairan tersebut sedikit mengandung garam terlarut  ekosistem air tawar, sedangkan jika kadar garamnya tinggi  ekosistem laut.
  • 19. Ekosistem Perairan Air Tawar Air Laut
  • 20. Air Laut  Ekosistem laut pelagik • Zona pelagik  daerah ditmukannya hewan-hewan laut yang berenang mencari makan, ekosistem ini disebut ekosistem laut pelagik. • Makhluk hidup dominan di laut  fitoplankton (pada zona fotik  bagian laut yang masih dapat ditembus cahaya) • Faktor utama yang mempengaruhi komunitas laut  macam dan jumlah material (nutrisi) terlarut di dalam air
  • 21.
  • 22. Ekosistem laut bentik • Bentik  organisme yang hidup pada dasar laut baik yang melekat maupun tidak, ekosistem ini disebut ekosistem bentik. Contoh : berbagai jenis ikan, kerang, tiram, udang, spons, anemon laut. Faktor yang berpengaruh terhadap komunitas bentik  substrat (substrat berpasir, substrat lumpur, dan substrat berbatu) dan suhu (terumbu karang dan hutan bakau  perairan hangat) • Ekosistem terumbu karang  tersusun dari sejumlah besar hewan karang yang memiliki cangkang. Terumbu karang didominasi oleh karang (koral) yang merupakan kelompok Cnidaria yang mensekresikan kalsium karbonat. Ekosistem ini umumnya ditemukan di daerah akuator (khatulistiwa)  perairan dangkal dan bersih. • Ekosistem rawa mangrove  mendiami suatu bagian wilayah pantai. Makhluk hidup yang dominan  tumbuhan khusus yang mampu bertahan terhadap salinitas yang tinggi dari laut.
  • 23.
  • 24. Dibedakan atas 2 kategori, yaitu ekosistem air tawar yang airnya tenang atau diam (danau, kolam, rawa) dan ekosistem air tawar yang airnya senantiasa bergerak (sungai dan parit).  Salah satu contoh ekosistem air tawar adalah danau  suatu badan air yang menggenang dan luasnya mulai dari beberapa meter persegi hingga ratusan meter persegi.  Pada danau yang dalam terdapat suatu zona efotik (fotik)  dihuni oleh berbagai jenis fitoplankton dan zooplankton  Di danau terdapat daerah yang dapat ditembus cahaya matahari sehingga terjadi fotosintesis  daerah fotik, sedangkan yang tidak tertembus cahaya matahari  daerah afotik.  Di danau juga terdapat daerah perubahan temperatur yang drastis atau termoklin memisahkan daerah yang hangat di atas dengan daerah dingin di dasar.
  • 25. Produktivitas danau ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu suhu, penetrasi cahaya matahari dan nutrisi.  Berdasarkan komunitas tumbuhan dan hewan tersebar sesuai dengan kedalaman dan jaraknya dari tepi, danau dibagi menjadi 4 daerah sebagai berikut : 1. Daerah litoral  daerah dangkal dan cahaya matahari menembus dengan optimal.  Tumbuhannya merupakan tumbuhan air yang berakar dan daunnya ada yang mencuat ke atas permukaan air.  Komunitas organisme sangat beragam termasuk jenis-jenis ganggang yang melekat (khususnya diatom), berbagai siput dan remis, serangga, krustacea, ikan, amfibi, reptilia air dan semi air seperti kura-kura dan ular, itik dan angsa, dan beberapa mamalia yang sering mencari makan di danau.
  • 26. 2. Daerah limnetik  daerah air bebas yang jauh dari tepi dan masih dapat ditembus sinar matahari.  Daerah ini dihuni oleh berbagai fitoplankton, termasuk ganggang dan sianobakteri.  Ganggang berfotosintesis dan bereproduksi dengan kecepatan tinggi selama musim panas dan musim semi.  Zooplankton yang sebagian besar termasuk Rotifera dan udang- udangan kecil memangsa fitoplankton.  Zooplankton dimakan oleh ikan-ikan kecil. Ikan kecil dimangsa oleh ikan yang lebih besar, kemudian ikan besar dimangsa ular, kura-kura, dan burung pemakan ikan. 3. Daerah profundal daerah yang dalam, yaitu daerah afotik danau.  Mikroba dan organisme lain menggunakan oksigen untuk respirasi seluler setelah mendekomposisi detritus yang jatuh dari daerah limnetik. Daerah ini dihuni oleh cacing dan mikroba. 4. Daerah bentik  daerah dasar danau tempat terdapatnya bentos dan sisa-sisa organisme mati.
  • 27.
  • 28. Danau juga dapat dikelompokkan berdasarkan produksi materi organik-nya, yaitu sebagai berikut : • Danau Oligotropik  danau yang dalam dan kekurangan makanan, karena fitoplankton di daerah limnetik tidak produktif. Ciri-cirinya, airnya jernih sekali, dihuni oleh sedikit organisme, dan di dasar air banyak terdapat oksigen sepanjang tahun. • Danau Eutropik  danau yang dangkal dan kaya akan kandungan makanan, karena fitoplankton sangat produktif. Ciri-cirinya adalah airnya keruh, terdapat bermacam-macam organisme, dan oksigen terdapat di daerah profundal.
  • 29. Suksesi adalah proses perubahan ekosistem yang lama menjadi salah satu jenis ekositem yang menggantikan lain yang berlangsung secara lambat,teratur dan dapat diramalkan .Pada akhirnya, tahap yang relatif stabil tercapai, disebut komunitas klimaks. Suksesi dapat dimulai dengan batu awal atau air, dalam hal ini disebut suksesi primer, atau dapat terjadi ketika ekosistem asli hancur, dalam hal ini disebut suksesi sekunder. Tahapan yang mengarah ke klimaks disebut tahap suksesi.
  • 30. Daerah komunitas klimaks terestrial disebut bioma. faktor penentu utama dari jenis bioma adalah jumlah dan distribusi curah hujan tahunan dan siklus suhu tahunan. Bioma yang ada di muka bumi adalah padang pasir, padang rumput, savana, shrublands Mediterania, hutan kering tropis, hutan hujan tropis, hutan gugur beriklim, taiga, dan tundra. Masing-masing memiliki organisme yang menyesuaikan dengan kondisi iklim yang khas.  Ekosistem perairan dapat dibagi menjadi laut (air asin) dan ekosistem air tawar.