SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 21
Anissa Setyo Indarti
• Irfani Lil Islami
• Indah Agustina
• Indriani
•
Definisi maqamat secara etimologis adalah
bentuk jamak dari kata maqam, yang
berarti kedudukan spiritual (English :
Station). Maqam arti dasarnya adalah
"tempat berdiri". Dalam terminologi sufistik
berarti tempat atau martabat seseorang
hamba dihadapan Allah pada saat dia
berdiri menghadap kepada-Nya.
1.

2.
3.
4.

5.
6.
7.

Taubat
Zuhud
Al - Wara’
Faqir
Sabar
Tawakal
Ridha
Berasal dari bahasa Arab taba, yatubu,
taubatan yang artinya kembali. Sedangkan
taubat yang dimaksud di kalangan sufi adalah
memohon ampun atas segala dosa dan
kesalahan disertai janji yang sungguhsungguh tidak akan mengulangi perbuatan
dosa tersebut, dan dengan melakukan amal
kebajikan. Di dalam Al-Qu’ran banyak sekali
ayat yang menganjurkan manusia agar
bertaubat.
Allah berfirman:
“Dan (juga) orang-orang yang apabila
mengerjakan
perbuatan
keji
atau
menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan
Allah. Lalu memohon ampunan terhadap
dosa-dosa mereka.” (Ali- Imran:135)
Artinya keadaan meninggalkan dunia dan
hidup kematerian. Zuhud termasuk salah
satu ajaran agama yang sangat penting
dalam rangka mengendalikan diri dari
pengaruh kehidupan dunia. Orang yang
zuhud lebih mengutamakan atau mengejar
kebahagiaan hidup di akhirat yang kekal
dan abadi daripada mengejar kehidupan
dunia yang fana dan sepintas lalu.
Hal ini dipahami dari isyarat ayat yang
berbunyi:
“katakanlah kesenangan di dunia ini hanya
sementara dan akhirat itu lebih baik bagi
orang-orang yang bertaqwa, dan kamu
tidak akan dianiaya sedikitpun.” (An-Nisa:
77)
Secara harfiah artinya saleh, menjauhkan diri
dari perbuatan dosa. Dan dalam pengertian
sufi al-wara’ adalah meninggalkan segala
yang ada di dalamnya terdapat keraguraguan antara halal dan haram.
Sesuai dengan sabda Nabi SAW:
“barang siapa yang dirinya terbebas dari
perbuatan syubhat maka sesungguhnya ia
telah terbebas dari hal yang haram.” (HR.
Bukhari)
Secara harfiah ialah orang yang butuh.
Sedangkan dalam pandangan sufi fakir
adalah tidak meminta lebih dari apa yang
telah ada pada diri kita. Tidak meminta
walaupun tidak ada pada diri kita namun
kalau diberi diterima. Tidak meminta tetapi
tidak menolak.
Secara harfiah berarti tabah hati. Di
kalangan para sufi sabar diartikan sabar
dalam
menjalankan
perintah-perintah
Allah, dalam menjauhi segala laranganNya
dan dalam menerima segala cobaan yang
ditimpakan pada diri kita. Sabar dalam
menjalani cobaan.
Allah berfirman:

“maka bersabarlah kamu seperti orangorang yang mempunyai keteguhan hahti
dari rosul-rosul dan janganlah kamu
meminta disegerakan (adzab) bagi
mereka.” (An-Nahl: 127)
Secara
harfiah
tawakal
artinya
menyerahkan diri. Yakni menyerahkan diri
kepada qada dan keputusan Allah.
Bertawakal termasuk perintah Allah dalam
firmannya:
“Dan bertawakallah kepada Allah, dan
hanya kepada Allah sajalah orang-orang
mukmin itu harus bertawakal.” (Al-Maidah:
11)
Secara harfiah ridha artinya rela.
Menerima qada dan qadar dengan senang
hati. Mengeluarkan perasaan benci dari
hati sehingga yang tinggal di dalamnya
hanya perasaan senang dan gembira.
Merasa senang menerima malapetaka
sebagaimana merasa senang ketika
menerima nikmat. Tidak meminta syurga
dari Allah dan tidak meminta dijauhkan dari
neraka.
Hal merupakan keadaan mental seperti
perasaan
senang,
perasaan
sedih,
persasaan takut dan sebagainya. Namun
yang biasa disebut sebagai hal ialah takut
(al khauf), rendah hati (tawadhu’), patuh
(taqwa), ikhlas dan sebagainya.






Khauf (Al Khauf)
Raja’ (Al Raja’)
Syauq ( Asy Syauq)
Uns (Al Unsu)
Yaqin (Al Yaqin)


Hal diperoleh sebagai anugerah dan
rahmat dari Allah, sedang maqam
diperoleh melalui usaha manusia



Hal bersifat sementara, datang dan pergi.
Sedangkan maqam bersifat tetap
Mahabbah berasal dari kata ahabba,
yuhibbu, mahabbatan, yang secara harfiah
berarti mencintai secara mendalam. Dalam
mu’jam
al-falsafi,
Jamil
Shaliba
mengatakan mahabbah adalah lawan dari
al-baghd, yakni cinta lawan dari benci. Al
mahabbah dapat pula berarti al wadud
yakni yang sangat kasih atau penyayang.
Dalam diri manusia ada tiga alat yang
digunakan untuk berhubungan dengan
tuhan. Pertama, al-qalb (
) hati
sanubari, sebagai alat untuk mengetahui
sifat-sifat tuhan. Kedua, roh (
)
sebagai alat untuk mencintai tuhan.
Ketiga, sir ( ) yaitu alat untuk melihat
tuhan. Sir lebih halus daripada roh, dan
roh lebih halus daripada qalb.
Banyak ayat-ayat dalam al-Qur’an yang
menggambarkan bahwa antara manusia
dengan tuhan dapat saling bercinta.
Misalnya ayat yang berbunyi:
“ jika kamu cinta kepada Allah maka
turutlah aku, dan Allah akan mencintai
kamu.” (Ali Imran: 30)
Di dalam hadits juga dinyatakan sebagai
berikut:
“Hambaku senantiasa mendekatkan diri
kepada-Ku dengan perbuatan-perbuatan
hingga Aku cinta kepadanya. Orang yang
Kucintai menjadi telinga, mata dan tanganKu”
Maqamat, Hal dan Mahabbah

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Muhkam Mutasyabih
Muhkam MutasyabihMuhkam Mutasyabih
Muhkam Mutasyabihqoida malik
 
Israf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnahIsraf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnahtatik1994
 
Akhlak terhadap diri sendiri
Akhlak terhadap diri sendiriAkhlak terhadap diri sendiri
Akhlak terhadap diri sendiriDarliana Darwis
 
Thaharah.ppt
Thaharah.pptThaharah.ppt
Thaharah.pptimuska
 
Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)
Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)
Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)Kelompok A Teknologi Pendidikan
 
Pertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalam
Pertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalamPertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalam
Pertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalamIsa Ansori
 
Presentasi Agama Islam Bab Ijarah
Presentasi Agama Islam Bab IjarahPresentasi Agama Islam Bab Ijarah
Presentasi Agama Islam Bab IjarahNafisatul Layli
 
Tasawuf
TasawufTasawuf
Tasawufatiyu
 
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Putri
 
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalahRiya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalahHelmon Chan
 
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaPPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaEneng Susanti
 
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)BangFaeshal
 
"Ihsanul Amal"
"Ihsanul Amal""Ihsanul Amal"
"Ihsanul Amal"Nur Rohim
 
Power point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada AllahPower point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada Allahrahmah eL
 

Was ist angesagt? (20)

Muhkam Mutasyabih
Muhkam MutasyabihMuhkam Mutasyabih
Muhkam Mutasyabih
 
Israf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnahIsraf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnah
 
Akhlak terhadap diri sendiri
Akhlak terhadap diri sendiriAkhlak terhadap diri sendiri
Akhlak terhadap diri sendiri
 
Ppt tasawuf
Ppt tasawufPpt tasawuf
Ppt tasawuf
 
MUHASABAH
MUHASABAH MUHASABAH
MUHASABAH
 
Thaharah.ppt
Thaharah.pptThaharah.ppt
Thaharah.ppt
 
Takdir
TakdirTakdir
Takdir
 
Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)
Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)
Power Point makanan minuman halal dan haram (Ari Efendi, Teknologi Pendidikan)
 
Boros
BorosBoros
Boros
 
Pertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalam
Pertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalamPertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalam
Pertemuan i dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalam
 
Adab Berpakaian
Adab BerpakaianAdab Berpakaian
Adab Berpakaian
 
Presentasi Agama Islam Bab Ijarah
Presentasi Agama Islam Bab IjarahPresentasi Agama Islam Bab Ijarah
Presentasi Agama Islam Bab Ijarah
 
Tasawuf
TasawufTasawuf
Tasawuf
 
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
 
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalahRiya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
 
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul HusnaPPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
PPT pembelajaran AKIDAH AKHLAK MA kelas XII materi Asmaul Husna
 
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
 
"Ihsanul Amal"
"Ihsanul Amal""Ihsanul Amal"
"Ihsanul Amal"
 
7. fiqh munakahat
7. fiqh munakahat7. fiqh munakahat
7. fiqh munakahat
 
Power point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada AllahPower point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada Allah
 

Ähnlich wie Maqamat, Hal dan Mahabbah

AKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docx
AKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docxAKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docx
AKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docxyandra helira
 
Implementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam KehidupanImplementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam KehidupanRia Widia
 
Mutammam Perilaku terpuji
Mutammam Perilaku terpujiMutammam Perilaku terpuji
Mutammam Perilaku terpujiAan Editing
 
Persentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iiiPersentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iiiHerry Erwanto
 
membiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzan
membiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzanmembiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzan
membiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzanAn Nes Niwayatul
 
2 akhlak kpd allah
2 akhlak kpd allah2 akhlak kpd allah
2 akhlak kpd allahAgus Candra
 
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)Mohamed Fadeel
 
Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2darma wati
 
Membangun sikap khauf dan raja'
Membangun sikap khauf dan raja'Membangun sikap khauf dan raja'
Membangun sikap khauf dan raja'Muhsin Hariyanto
 
BRI Qalbun Salim,.pptx
BRI Qalbun Salim,.pptxBRI Qalbun Salim,.pptx
BRI Qalbun Salim,.pptxHaji Arifin
 
Sikap & tingkah laku Akhlakul Karimah
Sikap & tingkah laku Akhlakul KarimahSikap & tingkah laku Akhlakul Karimah
Sikap & tingkah laku Akhlakul KarimahKampus-Sakinah
 
Kajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptx
Kajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptxKajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptx
Kajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptxAgungWahyudi66
 
PPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdf
PPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdfPPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdf
PPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdfItsNyx
 

Ähnlich wie Maqamat, Hal dan Mahabbah (20)

AKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docx
AKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docxAKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docx
AKIDAH AKHLAK RESUME KB 4.docx
 
Implementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam KehidupanImplementasi Akhlak dalam Kehidupan
Implementasi Akhlak dalam Kehidupan
 
Persentase kkpi
Persentase kkpiPersentase kkpi
Persentase kkpi
 
Ringkasan amkai
Ringkasan amkaiRingkasan amkai
Ringkasan amkai
 
Mutammam Perilaku terpuji
Mutammam Perilaku terpujiMutammam Perilaku terpuji
Mutammam Perilaku terpuji
 
Hal dan Maqam
Hal dan MaqamHal dan Maqam
Hal dan Maqam
 
Persentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iiiPersentasi aqidah kel iii
Persentasi aqidah kel iii
 
membiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzan
membiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzanmembiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzan
membiasakan perilaku terpuji (akhlak terpuji) husnudzan
 
Makalah akhlak
Makalah akhlakMakalah akhlak
Makalah akhlak
 
2 akhlak kpd allah
2 akhlak kpd allah2 akhlak kpd allah
2 akhlak kpd allah
 
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
Pengertian Taqwa (Pendidikan Agama Islam)
 
Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2
 
Memahami makna khusyu'
Memahami makna khusyu'Memahami makna khusyu'
Memahami makna khusyu'
 
Maqamat wa Ahwal
Maqamat wa AhwalMaqamat wa Ahwal
Maqamat wa Ahwal
 
Membangun sikap khauf dan raja'
Membangun sikap khauf dan raja'Membangun sikap khauf dan raja'
Membangun sikap khauf dan raja'
 
BRI Qalbun Salim,.pptx
BRI Qalbun Salim,.pptxBRI Qalbun Salim,.pptx
BRI Qalbun Salim,.pptx
 
Sikap & tingkah laku Akhlakul Karimah
Sikap & tingkah laku Akhlakul KarimahSikap & tingkah laku Akhlakul Karimah
Sikap & tingkah laku Akhlakul Karimah
 
membiasakan perilaku terpuji
membiasakan perilaku terpujimembiasakan perilaku terpuji
membiasakan perilaku terpuji
 
Kajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptx
Kajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptxKajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptx
Kajian Ahad, 24 Juli 2022- Prof. Sofyan Sauri, M.Pd..pptx
 
PPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdf
PPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdfPPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdf
PPT MK AKHLAK PADANG LAMPE - Copy.pdf
 

Mehr von Indah Agustina

Mehr von Indah Agustina (20)

Konsep konsep teoritis akuntansi
Konsep konsep teoritis akuntansiKonsep konsep teoritis akuntansi
Konsep konsep teoritis akuntansi
 
(Spm) penyusunan anggaran
(Spm) penyusunan anggaran(Spm) penyusunan anggaran
(Spm) penyusunan anggaran
 
(Spm) balance scorecard
(Spm) balance scorecard(Spm) balance scorecard
(Spm) balance scorecard
 
Khiyar
KhiyarKhiyar
Khiyar
 
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
 
Perusahaan kerub
Perusahaan kerubPerusahaan kerub
Perusahaan kerub
 
Manulife kelompok 8
Manulife kelompok 8Manulife kelompok 8
Manulife kelompok 8
 
Bri syariah
Bri syariahBri syariah
Bri syariah
 
Bank muamalat
Bank muamalatBank muamalat
Bank muamalat
 
Sesi iii bank
Sesi iii bankSesi iii bank
Sesi iii bank
 
Sesi 4 bank syariah
Sesi 4 bank syariahSesi 4 bank syariah
Sesi 4 bank syariah
 
Leasing
LeasingLeasing
Leasing
 
Multiplier dari kebijakan fiskal
Multiplier dari kebijakan fiskalMultiplier dari kebijakan fiskal
Multiplier dari kebijakan fiskal
 
Multiplier dan accelerator
Multiplier dan acceleratorMultiplier dan accelerator
Multiplier dan accelerator
 
Makro akuntansi
Makro akuntansiMakro akuntansi
Makro akuntansi
 
Pengendalian Sistem Informasi berdasarkan Komputer
Pengendalian Sistem Informasi berdasarkan KomputerPengendalian Sistem Informasi berdasarkan Komputer
Pengendalian Sistem Informasi berdasarkan Komputer
 
Kewajiban dan Ekuitas Dana
Kewajiban dan Ekuitas DanaKewajiban dan Ekuitas Dana
Kewajiban dan Ekuitas Dana
 
Karya Ilmiah
Karya IlmiahKarya Ilmiah
Karya Ilmiah
 
Audit Pemasaran
Audit PemasaranAudit Pemasaran
Audit Pemasaran
 
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
Anggaran Pendapatan dan Belanja NegaraAnggaran Pendapatan dan Belanja Negara
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
 

Kürzlich hochgeladen

TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Kürzlich hochgeladen (20)

TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Maqamat, Hal dan Mahabbah

  • 1. Anissa Setyo Indarti • Irfani Lil Islami • Indah Agustina • Indriani •
  • 2. Definisi maqamat secara etimologis adalah bentuk jamak dari kata maqam, yang berarti kedudukan spiritual (English : Station). Maqam arti dasarnya adalah "tempat berdiri". Dalam terminologi sufistik berarti tempat atau martabat seseorang hamba dihadapan Allah pada saat dia berdiri menghadap kepada-Nya.
  • 4. Berasal dari bahasa Arab taba, yatubu, taubatan yang artinya kembali. Sedangkan taubat yang dimaksud di kalangan sufi adalah memohon ampun atas segala dosa dan kesalahan disertai janji yang sungguhsungguh tidak akan mengulangi perbuatan dosa tersebut, dan dengan melakukan amal kebajikan. Di dalam Al-Qu’ran banyak sekali ayat yang menganjurkan manusia agar bertaubat.
  • 5. Allah berfirman: “Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah. Lalu memohon ampunan terhadap dosa-dosa mereka.” (Ali- Imran:135)
  • 6. Artinya keadaan meninggalkan dunia dan hidup kematerian. Zuhud termasuk salah satu ajaran agama yang sangat penting dalam rangka mengendalikan diri dari pengaruh kehidupan dunia. Orang yang zuhud lebih mengutamakan atau mengejar kebahagiaan hidup di akhirat yang kekal dan abadi daripada mengejar kehidupan dunia yang fana dan sepintas lalu.
  • 7. Hal ini dipahami dari isyarat ayat yang berbunyi: “katakanlah kesenangan di dunia ini hanya sementara dan akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertaqwa, dan kamu tidak akan dianiaya sedikitpun.” (An-Nisa: 77)
  • 8. Secara harfiah artinya saleh, menjauhkan diri dari perbuatan dosa. Dan dalam pengertian sufi al-wara’ adalah meninggalkan segala yang ada di dalamnya terdapat keraguraguan antara halal dan haram. Sesuai dengan sabda Nabi SAW: “barang siapa yang dirinya terbebas dari perbuatan syubhat maka sesungguhnya ia telah terbebas dari hal yang haram.” (HR. Bukhari)
  • 9. Secara harfiah ialah orang yang butuh. Sedangkan dalam pandangan sufi fakir adalah tidak meminta lebih dari apa yang telah ada pada diri kita. Tidak meminta walaupun tidak ada pada diri kita namun kalau diberi diterima. Tidak meminta tetapi tidak menolak.
  • 10. Secara harfiah berarti tabah hati. Di kalangan para sufi sabar diartikan sabar dalam menjalankan perintah-perintah Allah, dalam menjauhi segala laranganNya dan dalam menerima segala cobaan yang ditimpakan pada diri kita. Sabar dalam menjalani cobaan.
  • 11. Allah berfirman: “maka bersabarlah kamu seperti orangorang yang mempunyai keteguhan hahti dari rosul-rosul dan janganlah kamu meminta disegerakan (adzab) bagi mereka.” (An-Nahl: 127)
  • 12. Secara harfiah tawakal artinya menyerahkan diri. Yakni menyerahkan diri kepada qada dan keputusan Allah. Bertawakal termasuk perintah Allah dalam firmannya: “Dan bertawakallah kepada Allah, dan hanya kepada Allah sajalah orang-orang mukmin itu harus bertawakal.” (Al-Maidah: 11)
  • 13. Secara harfiah ridha artinya rela. Menerima qada dan qadar dengan senang hati. Mengeluarkan perasaan benci dari hati sehingga yang tinggal di dalamnya hanya perasaan senang dan gembira. Merasa senang menerima malapetaka sebagaimana merasa senang ketika menerima nikmat. Tidak meminta syurga dari Allah dan tidak meminta dijauhkan dari neraka.
  • 14. Hal merupakan keadaan mental seperti perasaan senang, perasaan sedih, persasaan takut dan sebagainya. Namun yang biasa disebut sebagai hal ialah takut (al khauf), rendah hati (tawadhu’), patuh (taqwa), ikhlas dan sebagainya.
  • 15.      Khauf (Al Khauf) Raja’ (Al Raja’) Syauq ( Asy Syauq) Uns (Al Unsu) Yaqin (Al Yaqin)
  • 16.  Hal diperoleh sebagai anugerah dan rahmat dari Allah, sedang maqam diperoleh melalui usaha manusia  Hal bersifat sementara, datang dan pergi. Sedangkan maqam bersifat tetap
  • 17. Mahabbah berasal dari kata ahabba, yuhibbu, mahabbatan, yang secara harfiah berarti mencintai secara mendalam. Dalam mu’jam al-falsafi, Jamil Shaliba mengatakan mahabbah adalah lawan dari al-baghd, yakni cinta lawan dari benci. Al mahabbah dapat pula berarti al wadud yakni yang sangat kasih atau penyayang.
  • 18. Dalam diri manusia ada tiga alat yang digunakan untuk berhubungan dengan tuhan. Pertama, al-qalb ( ) hati sanubari, sebagai alat untuk mengetahui sifat-sifat tuhan. Kedua, roh ( ) sebagai alat untuk mencintai tuhan. Ketiga, sir ( ) yaitu alat untuk melihat tuhan. Sir lebih halus daripada roh, dan roh lebih halus daripada qalb.
  • 19. Banyak ayat-ayat dalam al-Qur’an yang menggambarkan bahwa antara manusia dengan tuhan dapat saling bercinta. Misalnya ayat yang berbunyi: “ jika kamu cinta kepada Allah maka turutlah aku, dan Allah akan mencintai kamu.” (Ali Imran: 30)
  • 20. Di dalam hadits juga dinyatakan sebagai berikut: “Hambaku senantiasa mendekatkan diri kepada-Ku dengan perbuatan-perbuatan hingga Aku cinta kepadanya. Orang yang Kucintai menjadi telinga, mata dan tanganKu”