2. Pengertian
⢠Berasal dari kata dhaâafa atau dhiâafan
yang berarti lemah.
⢠Kaum dhuafa adalah golongan manusia
yang hidup dalam kemiskinan,
kesengsaraan, kelemahan,
ketakberdayaan, ketertindasan, dan
penderitaan yang tiada putus.
⢠KBBI: âKaum yang tidak mampu atau
lemah dalam segi ekonominya.
3. Yang Termasuk Kaum Dhuafa
⢠Anak yatim, orang miskin, ibnu sabil, peminta-
minta, hamba sahaya (Q.S. Al Baqarah: 177)
⢠Tuna netra, orang cacat fisik, orang sakit (Q.S. An
Nuur: 61)
⢠Manula (Q.S. Al Isra:23)
⢠Janda miskin (Q.S. Al Baqarah: 240)
⢠Orang penyakit lepra (Q.S. Ali Imran: 49)
⢠Tahanan (Q.S. Al Insan: 78)
⢠Mualaf, fakir, orang yang berutang (ghariim), fi
sabilillah (Q.S. At Taubah: 60)
⢠Buruh (Q.S. At Talaq: 6)
⢠Nelayan (Q.S. Al Kahfi: 79)
⢠Rakyat kecil tertindas (Q.S An Nisaaâ: 74)
⢠Anak kecil dan bayi (Q.S. Al Anâaam: 140)
4. Dalil
⢠Q.S. Al Isra: 26-27
⢠Q.S. Al Baqarah: 177
⢠âDemi kemuliaan dan keagungan-Ku, pasti
akan Ku balas si penganiaya cepat atau
lambat, dan pasti akan Ku balas orang
yang melihat seseorang teraniyaya tetapi
tidak menolongnya, padahal ia mau
melakukannyaâ (Hadis Qudsi)
5. Hak-hak Kaum Dhuafa
Memperoleh:
⢠Zakat (Q.S. At Taubah: 60)
⢠Infaq (Q.S. Al Baqarah: 273)
⢠Fidyah (Q.S. Al Baqarah: 184)
⢠Warisan orang tua (Q.S. An Nisaaâ: 5)
⢠Ghanimah (Q.S. Al Anfaal: 41)
⢠Faâi/rampasan daerah musuh (Q.S. Al Hasyr: 7)
⢠Denda zihar (Q.S. Al Mujadilah:2-4)
⢠Kafarat sumpah (Q.S. Al Anâaam: 89)
⢠Warisan orang lain (Q.S. An Nisaaâ:8)
⢠Zakat hasil panen (Q.S. Al Anâaam: 141)
⢠Zakat penjualan hewan (Q.S. Al Anâaam: 142)
⢠Zakat emas dan perak (Q.S. At Taubah: 34-35)
⢠Upah (Q.S. Al Waaqiâah: 6)
⢠Pendidikan yang setara (Q.S. âAbasaa: 1-3)
⢠Perlindungan hukum (Q.S. Al Kahfi: 79 dan 82)
⢠Daging kurban (Q.S. Al Hajj: 34-35), dan
⢠Jamsos (Q.S. At Taubah: 60 dan 103).
6. Perilaku Berbuat Baik Kepada
Kaum Dhuafa
⢠Mengucapkan perkataan yang baik
⢠Memuliakan mereka
⢠Memelihara, mengasuh, dan mengurus secara patut
⢠Menggauli sebagai saudara
⢠memberi nafkah, harta, makan, dan sedekah
⢠Memperbaiki tempat tinggal mereka
⢠Melindungi harta merka
⢠Membela dan melindungi mereka dari kezaliman
⢠Mengobati mereka yang sakit
⢠Mengajak mereka makan bersama
⢠Memberi pendidikan dan pengajaran yang baik
⢠Memaafkan dan berlapang dada pada mereka
⢠Berkata sopan
⢠Memberi nasihat dan mendakwah mereka
7. Larangan Terhadap Kaum Dhuafa
⢠Menghardik, membentak, dan zalim kepada mereka
⢠Mecampuradukkan dan memakan harta mereka secara
tidak sah
⢠Menyerahkan harta mereka kepada yang belum sempurna
akalnya
⢠Membelanjakan harta mereka secara tergesa-gesa
⢠Menukar harta mereka dengan yang buruk
⢠Ingkar janji dengan mereka
⢠Mendekati harta mereka
⢠Menelantarkan mereka
⢠Menghina, merendahkan, memalingkan muka, bermuka
masam, tidak peduli, tidak melayani, tidak memperhatikan
pembicaraan dan harapan mereka
⢠Tidak memberi pendidikan dan pengajaran yang baik
⢠Tidak menghormati dan memuliakan mereka
⢠Bersumpah tidak mau memberi makan mereka
⢠Bakhil, kikir, pelit kepada mereka
8. Ganjaran Jika Berbuat Baik
Kepada Kaum Dhuafa
⢠Allah menyebutnya sebagai orang yang berbakti,
benar imannya, dan orang yang takwa kepada-Nya
⢠Sebagai orang yang melakukan pendakian
(fisabilillah)
⢠Dipelihara dari kerusakan dan kehancuran, wajah
mereka jernih, dan hati mereka senantiasa
bergembira
⢠Dimasukkan ke dalam surga
⢠Dihapus sebagian dosa mereka
⢠Mendapat ridha Allah
⢠Mendapat karunia, perlindungan, dan petunjuk Allah
⢠Hatinya puas dan termasuk orang yang bersyukur
⢠Termasuk golongan kanan
9. Sanksi Jika Melanggar Larangan
Allah tentang Kaum Dhuafa
⢠Berdosa besar
⢠Mendapat azab dunia akhirat
⢠Dimasukkan ke dalam neraka
⢠Menelan api sepenuh perutnya dan masuk ke
dalam api yang menyala
⢠Dicap sebagai pendusta agama
⢠Rezekinya dibatasi
⢠Dimasukkan ke dalam golongan kiri dan
berada di dalam neraka yang ditutup rapat
⢠Mendapat teguran