SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 12
PEMERIKSAAN C-REATIVE PROTEIN (CRP)
Oleh:
HAMDAN BADALAN, Amd.AK,. SKM., MKM
PRODI TLM-XII TLM
SMK GLOBAL CENDEKIA JAKARTA UTARA
DASAR TEORI
• Reactive Protein (CRP) adalah suatu protein
yang dikeluarkan oleh hati serta dihasilkan
dalam jumlah besar saat terjadi infeksi.
• Sebaliknya, pada peradangan yang terjadi
dalam proses perkembangan aterosklerosis,
peningkatan konsentrasi CRP jauh lebih kecil.
• Tes CRP mengukur jumlah CRP dalam darah
untuk mendeteksi peradangan karena kondisi
akut atau untuk memantau tingkat keparahan
penyakit dalam kondisi kronis.
Apa itu tes CRP?
 Tes CRP atau C-reactive protein adalah pemeriksaan
untuk mengetahui kadar protein C-reaktif dalam darah.
Protein ini merupakan penanda adanya peradangan dalam
tubuh Anda.
 Inflamasi adalah upaya perlindungan tubuh terhadap
cedera atau infeksi. Kondisi ini menyebabkan nyeri,
kemerahan, dan bengkak pada area yang terkena.
 Dalam kondisi normal, kadar protein C-reaktif dalam darah
cenderung rendah. Kadarnya yang tinggi bisa
menandakan adanya infeksi serius atau kondisi medis
lainnya.
Kenapa tes CRP diperlukan?
Tes protein C-reaktif dilakukan untuk mencari dan memantau kondisi yang menyebabkan
peradangan. Kondisi-kondisi tersebut meliputi:
• Infeksi bakteri
• Sepsis, yakni komplikasi berbahaya dari suatu infeksi
• Infeksi jamur
• Inflammatory bowel disease (IBD)
• Penyakit autoimun, seperti lupus dan rematik
• Osteomielitis
• Kanker
• Perikarditis, yakni peradangan pada lapisan yang membungkus jantung
• Cedera organ dan jaringan lainnya
• Obesitas
Siapa yang membutuhkan tes CRP?
Pemeriksaan CRP dianjurkan apabila Anda mengalami keluhan tertentu yang dicurigai
sebagai tanda-tanda infeksi. Biasanya, tes ini dilakukan pada pasien dengan gejala infeksi
bakteri yang serius. Gejala tersebut meliputi:
• Demam
• Menggigil
• Napas cepat
• Denyut jantung yang cepat
• Mual dan muntah
Bagi pasien yang sudah didiagnosis mengalami infeksi atau penyakit kronis, tes ini juga
dilakukan guna memantau efektivitas pengobatan.
TUJUAN PEMERIKSAAN CRP
• Untuk determinasi kualitatif dan semi-kualitatif adanya CRP dalam sampel serum
secara aglutinasi lateks
Prinsip dari pemeriksaan CRP
Antigen CRP di dalam serum akan bereaksi secaraimunologis dengan antibodi
anti-CRP di dalam partikel lateks sehingga akan terjadi aglutinasi.
Reaksiaglutinasi menunjukkan adanya antigen CRP di dalam sampel serum yang
diperiksa dan secara klinis menunjukkan kemungkinan adanya reaksi peradangan
METODE PEMERIKSAAN CRP
• Metode lateks aglutination ini digunakan slide test
berlatar belakang gelap yang telah berisi beberapa
lingkaran sebagai tempat mereaksikan antigen dalam
serum dan antibodi anti-CRP pada reagen lateks.
• Imunoturbidimetri: Merupakan cara penentuan yang
kuantitatif. CRP dalam serum akan mengikat antibodi
spesifik terhadap CRP membentuk suatu kompleks
immun. Kekeruhan (turbidity) yang terjadi sebagai akibat
ikatan tersebut diukur secara fotometris.
ALAT & BAHAN
• Mikropipet/Pipet tetes
• Timer
• Sentrifuge
• Spoid
• Kapas alkohol
• Rak & Tabung Serologi
• Slide Test CRP
• Reagen Lateks CRP
• Retator
• Serum
CARA KERJA
 Biarkan sampel dan reagen lateks CRP pada suhu kamar
 Dipipet serum sebanyak 20 ul di atas permukaan slide
 Ditambah reagen lateks CRP sebanyak 20 ul pada masing-
masing lingkaran (Reagen Post-Negatif-Test)
 Diaduk dengan pengaduk selama 10 detik
 Digoyang memutar selama 2-3 menit dengan rotator atau
dengan tangan
 Hasil dibaca dalam waktu < 3 menit. Jika terjadi aglutinasi (hasil
positif) dilanjutkan dengan tes semi-kuantitatif
 Untuk control positif dan negatif perlakuan sama seperti serum
Seperti apa hasil tes CRP?
Hasil tes CRP akan ditunjukkan dalam satuan
miligram per liter (mg/L). Interpretasi hasilnya
adalah sebagai berikut:
• Positif :Terjadi aglutinasi
• Negatif: Tidak terjadi aglutinasi
• Normal: CRP di bawah 10 mg/L
• Tidak normal: CRP 10 mg/L atau lebih
CRP perlu dilakukan dua kali dengan interval dua
minggu. Pasalnya, kadar CRP bisa bervariasi dari
waktu ke waktu.
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Alif imunologi non spesifik
Alif imunologi non spesifikAlif imunologi non spesifik
Alif imunologi non spesifikALief ALfiansyah
 
PPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting TimePPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting TimeRiskymessyana99
 
Pemeriksaan hematologi
Pemeriksaan hematologi Pemeriksaan hematologi
Pemeriksaan hematologi fikri asyura
 
Radioimmunoassay (ria)
Radioimmunoassay (ria)Radioimmunoassay (ria)
Radioimmunoassay (ria)Ahmad Fadli
 
106418283 case-ika-epilepsi
106418283 case-ika-epilepsi106418283 case-ika-epilepsi
106418283 case-ika-epilepsihomeworkping7
 
Pemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darahPemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darahDasuki Suke
 
Sistem imun
Sistem imunSistem imun
Sistem imunphrast
 
Pemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode ImunokromatografiPemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode ImunokromatografiPatriciaGitaNaully
 
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke HemoragikLaporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke HemoragikAulia Amani
 
ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineSantos Tos
 
Muscle relaxants in anesthesia
Muscle relaxants in anesthesiaMuscle relaxants in anesthesia
Muscle relaxants in anesthesiaNur Hajriya
 
Fisiologi Kelenjar Tiroid
Fisiologi Kelenjar TiroidFisiologi Kelenjar Tiroid
Fisiologi Kelenjar Tiroidmozard
 
Pemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlm
Pemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlmPemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlm
Pemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlmmateripptgc
 

Was ist angesagt? (20)

Alif imunologi non spesifik
Alif imunologi non spesifikAlif imunologi non spesifik
Alif imunologi non spesifik
 
PPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting TimePPT Hematologi - Clotting Time
PPT Hematologi - Clotting Time
 
Kimia klinik tutor 2
Kimia klinik tutor 2Kimia klinik tutor 2
Kimia klinik tutor 2
 
Pemeriksaan hematologi
Pemeriksaan hematologi Pemeriksaan hematologi
Pemeriksaan hematologi
 
Rkk11
Rkk11Rkk11
Rkk11
 
Abses hepar
Abses heparAbses hepar
Abses hepar
 
Radioimmunoassay (ria)
Radioimmunoassay (ria)Radioimmunoassay (ria)
Radioimmunoassay (ria)
 
106418283 case-ika-epilepsi
106418283 case-ika-epilepsi106418283 case-ika-epilepsi
106418283 case-ika-epilepsi
 
Antihistamin
AntihistaminAntihistamin
Antihistamin
 
Pemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darahPemeriksaan analisa gas darah
Pemeriksaan analisa gas darah
 
Makalah biokimia
Makalah biokimiaMakalah biokimia
Makalah biokimia
 
Glomerulonefritis akut
Glomerulonefritis akutGlomerulonefritis akut
Glomerulonefritis akut
 
Sistem imun
Sistem imunSistem imun
Sistem imun
 
Pemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode ImunokromatografiPemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode Imunokromatografi
Pemeriksaan HBsAg, Anti-HBs, dan Anti-HCV Metode Imunokromatografi
 
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke HemoragikLaporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
 
ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urine
 
Muscle relaxants in anesthesia
Muscle relaxants in anesthesiaMuscle relaxants in anesthesia
Muscle relaxants in anesthesia
 
Fisiologi Kelenjar Tiroid
Fisiologi Kelenjar TiroidFisiologi Kelenjar Tiroid
Fisiologi Kelenjar Tiroid
 
KEGAGALAN GINJAL AKUT
KEGAGALAN GINJAL AKUTKEGAGALAN GINJAL AKUT
KEGAGALAN GINJAL AKUT
 
Pemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlm
Pemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlmPemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlm
Pemeriksaan anti sterptolisyn (asto) xi tlm
 

Ähnlich wie Pemeriksaan (crp) xii tlm

Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]
Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]
Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]andreei
 
Pemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septik
Pemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septikPemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septik
Pemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septikMuhamadFandi
 
Uji Pra Transfusi II
Uji Pra Transfusi IIUji Pra Transfusi II
Uji Pra Transfusi IINoviErsanto
 
PPT Imunologi CMIA.pptx
PPT Imunologi CMIA.pptxPPT Imunologi CMIA.pptx
PPT Imunologi CMIA.pptxIndahAipassa1
 
BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdf
BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdfBUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdf
BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdfDdokebi18
 
1 [compatibility mode]
1 [compatibility mode]1 [compatibility mode]
1 [compatibility mode]andreei
 
KLP 6 KENDALI MUTU.pptx
KLP 6 KENDALI MUTU.pptxKLP 6 KENDALI MUTU.pptx
KLP 6 KENDALI MUTU.pptxDewi319785
 
Uji Pra Transfusi I
Uji Pra Transfusi IUji Pra Transfusi I
Uji Pra Transfusi INoviErsanto
 

Ähnlich wie Pemeriksaan (crp) xii tlm (19)

Rkk17
Rkk17Rkk17
Rkk17
 
Rim5
Rim5Rim5
Rim5
 
Crosmatch
CrosmatchCrosmatch
Crosmatch
 
Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]
Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]
Sindroma antifosfolipid [compatibility mode]
 
Pemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septik
Pemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septikPemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septik
Pemeriksaan Lab sebagia indikator sepsis dan syok septik
 
Uji Pra Transfusi II
Uji Pra Transfusi IIUji Pra Transfusi II
Uji Pra Transfusi II
 
Bedah emir jehan
Bedah emir jehanBedah emir jehan
Bedah emir jehan
 
Jurnal CRP ppt.pptx
Jurnal CRP ppt.pptxJurnal CRP ppt.pptx
Jurnal CRP ppt.pptx
 
UJI TPHA.pptx
UJI TPHA.pptxUJI TPHA.pptx
UJI TPHA.pptx
 
Uji tpha xi tlm
Uji tpha xi tlmUji tpha xi tlm
Uji tpha xi tlm
 
PPT Imunologi CMIA.pptx
PPT Imunologi CMIA.pptxPPT Imunologi CMIA.pptx
PPT Imunologi CMIA.pptx
 
BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdf
BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdfBUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdf
BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM IMUNOSEROLOGI II (1).pdf
 
1 [compatibility mode]
1 [compatibility mode]1 [compatibility mode]
1 [compatibility mode]
 
Ti4
Ti4Ti4
Ti4
 
ELISA DAN RIA.pptx
ELISA DAN RIA.pptxELISA DAN RIA.pptx
ELISA DAN RIA.pptx
 
KLP 6 KENDALI MUTU.pptx
KLP 6 KENDALI MUTU.pptxKLP 6 KENDALI MUTU.pptx
KLP 6 KENDALI MUTU.pptx
 
Vilep imunologi semester iv
Vilep imunologi semester ivVilep imunologi semester iv
Vilep imunologi semester iv
 
Patologi klinik (5,6)
Patologi klinik (5,6)Patologi klinik (5,6)
Patologi klinik (5,6)
 
Uji Pra Transfusi I
Uji Pra Transfusi IUji Pra Transfusi I
Uji Pra Transfusi I
 

Mehr von henirahayu8

Jaringan 1 converted
Jaringan 1 convertedJaringan 1 converted
Jaringan 1 convertedhenirahayu8
 
Laboratorium dasar kesehat
Laboratorium dasar kesehatLaboratorium dasar kesehat
Laboratorium dasar kesehathenirahayu8
 
Xi tlm sistem kekebalan tubuh
Xi tlm sistem kekebalan tubuhXi tlm sistem kekebalan tubuh
Xi tlm sistem kekebalan tubuhhenirahayu8
 
Xi tlm konsep dasar imun.
Xi tlm konsep dasar imun.Xi tlm konsep dasar imun.
Xi tlm konsep dasar imun.henirahayu8
 
Regulasi asisten tenaga kesehatan
Regulasi asisten tenaga kesehatanRegulasi asisten tenaga kesehatan
Regulasi asisten tenaga kesehatanhenirahayu8
 
Etika profesi tlm
Etika profesi tlmEtika profesi tlm
Etika profesi tlmhenirahayu8
 
Morfologi dan pewarnaan bakteri
Morfologi dan pewarnaan bakteriMorfologi dan pewarnaan bakteri
Morfologi dan pewarnaan bakterihenirahayu8
 
Laboratorium me wps office
Laboratorium me wps officeLaboratorium me wps office
Laboratorium me wps officehenirahayu8
 
Hitung jumlah leukosit
Hitung jumlah leukositHitung jumlah leukosit
Hitung jumlah leukosithenirahayu8
 
Inokulasi dan identifikasi bakteri
Inokulasi dan identifikasi bakteriInokulasi dan identifikasi bakteri
Inokulasi dan identifikasi bakterihenirahayu8
 
struktur morfologi
struktur morfologistruktur morfologi
struktur morfologihenirahayu8
 

Mehr von henirahayu8 (13)

Jaringan 1 converted
Jaringan 1 convertedJaringan 1 converted
Jaringan 1 converted
 
Lab dasar 4
Lab dasar 4Lab dasar 4
Lab dasar 4
 
Usus converted
Usus convertedUsus converted
Usus converted
 
Laboratorium dasar kesehat
Laboratorium dasar kesehatLaboratorium dasar kesehat
Laboratorium dasar kesehat
 
Xi tlm sistem kekebalan tubuh
Xi tlm sistem kekebalan tubuhXi tlm sistem kekebalan tubuh
Xi tlm sistem kekebalan tubuh
 
Xi tlm konsep dasar imun.
Xi tlm konsep dasar imun.Xi tlm konsep dasar imun.
Xi tlm konsep dasar imun.
 
Regulasi asisten tenaga kesehatan
Regulasi asisten tenaga kesehatanRegulasi asisten tenaga kesehatan
Regulasi asisten tenaga kesehatan
 
Etika profesi tlm
Etika profesi tlmEtika profesi tlm
Etika profesi tlm
 
Morfologi dan pewarnaan bakteri
Morfologi dan pewarnaan bakteriMorfologi dan pewarnaan bakteri
Morfologi dan pewarnaan bakteri
 
Laboratorium me wps office
Laboratorium me wps officeLaboratorium me wps office
Laboratorium me wps office
 
Hitung jumlah leukosit
Hitung jumlah leukositHitung jumlah leukosit
Hitung jumlah leukosit
 
Inokulasi dan identifikasi bakteri
Inokulasi dan identifikasi bakteriInokulasi dan identifikasi bakteri
Inokulasi dan identifikasi bakteri
 
struktur morfologi
struktur morfologistruktur morfologi
struktur morfologi
 

Kürzlich hochgeladen

RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 

Kürzlich hochgeladen (20)

RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 

Pemeriksaan (crp) xii tlm

  • 1. PEMERIKSAAN C-REATIVE PROTEIN (CRP) Oleh: HAMDAN BADALAN, Amd.AK,. SKM., MKM PRODI TLM-XII TLM SMK GLOBAL CENDEKIA JAKARTA UTARA
  • 2. DASAR TEORI • Reactive Protein (CRP) adalah suatu protein yang dikeluarkan oleh hati serta dihasilkan dalam jumlah besar saat terjadi infeksi. • Sebaliknya, pada peradangan yang terjadi dalam proses perkembangan aterosklerosis, peningkatan konsentrasi CRP jauh lebih kecil. • Tes CRP mengukur jumlah CRP dalam darah untuk mendeteksi peradangan karena kondisi akut atau untuk memantau tingkat keparahan penyakit dalam kondisi kronis.
  • 3. Apa itu tes CRP?  Tes CRP atau C-reactive protein adalah pemeriksaan untuk mengetahui kadar protein C-reaktif dalam darah. Protein ini merupakan penanda adanya peradangan dalam tubuh Anda.  Inflamasi adalah upaya perlindungan tubuh terhadap cedera atau infeksi. Kondisi ini menyebabkan nyeri, kemerahan, dan bengkak pada area yang terkena.  Dalam kondisi normal, kadar protein C-reaktif dalam darah cenderung rendah. Kadarnya yang tinggi bisa menandakan adanya infeksi serius atau kondisi medis lainnya.
  • 4. Kenapa tes CRP diperlukan? Tes protein C-reaktif dilakukan untuk mencari dan memantau kondisi yang menyebabkan peradangan. Kondisi-kondisi tersebut meliputi: • Infeksi bakteri • Sepsis, yakni komplikasi berbahaya dari suatu infeksi • Infeksi jamur • Inflammatory bowel disease (IBD) • Penyakit autoimun, seperti lupus dan rematik • Osteomielitis • Kanker • Perikarditis, yakni peradangan pada lapisan yang membungkus jantung • Cedera organ dan jaringan lainnya • Obesitas
  • 5. Siapa yang membutuhkan tes CRP? Pemeriksaan CRP dianjurkan apabila Anda mengalami keluhan tertentu yang dicurigai sebagai tanda-tanda infeksi. Biasanya, tes ini dilakukan pada pasien dengan gejala infeksi bakteri yang serius. Gejala tersebut meliputi: • Demam • Menggigil • Napas cepat • Denyut jantung yang cepat • Mual dan muntah Bagi pasien yang sudah didiagnosis mengalami infeksi atau penyakit kronis, tes ini juga dilakukan guna memantau efektivitas pengobatan.
  • 6. TUJUAN PEMERIKSAAN CRP • Untuk determinasi kualitatif dan semi-kualitatif adanya CRP dalam sampel serum secara aglutinasi lateks
  • 7. Prinsip dari pemeriksaan CRP Antigen CRP di dalam serum akan bereaksi secaraimunologis dengan antibodi anti-CRP di dalam partikel lateks sehingga akan terjadi aglutinasi. Reaksiaglutinasi menunjukkan adanya antigen CRP di dalam sampel serum yang diperiksa dan secara klinis menunjukkan kemungkinan adanya reaksi peradangan
  • 8. METODE PEMERIKSAAN CRP • Metode lateks aglutination ini digunakan slide test berlatar belakang gelap yang telah berisi beberapa lingkaran sebagai tempat mereaksikan antigen dalam serum dan antibodi anti-CRP pada reagen lateks. • Imunoturbidimetri: Merupakan cara penentuan yang kuantitatif. CRP dalam serum akan mengikat antibodi spesifik terhadap CRP membentuk suatu kompleks immun. Kekeruhan (turbidity) yang terjadi sebagai akibat ikatan tersebut diukur secara fotometris.
  • 9. ALAT & BAHAN • Mikropipet/Pipet tetes • Timer • Sentrifuge • Spoid • Kapas alkohol • Rak & Tabung Serologi • Slide Test CRP • Reagen Lateks CRP • Retator • Serum
  • 10. CARA KERJA  Biarkan sampel dan reagen lateks CRP pada suhu kamar  Dipipet serum sebanyak 20 ul di atas permukaan slide  Ditambah reagen lateks CRP sebanyak 20 ul pada masing- masing lingkaran (Reagen Post-Negatif-Test)  Diaduk dengan pengaduk selama 10 detik  Digoyang memutar selama 2-3 menit dengan rotator atau dengan tangan  Hasil dibaca dalam waktu < 3 menit. Jika terjadi aglutinasi (hasil positif) dilanjutkan dengan tes semi-kuantitatif  Untuk control positif dan negatif perlakuan sama seperti serum
  • 11. Seperti apa hasil tes CRP? Hasil tes CRP akan ditunjukkan dalam satuan miligram per liter (mg/L). Interpretasi hasilnya adalah sebagai berikut: • Positif :Terjadi aglutinasi • Negatif: Tidak terjadi aglutinasi • Normal: CRP di bawah 10 mg/L • Tidak normal: CRP 10 mg/L atau lebih CRP perlu dilakukan dua kali dengan interval dua minggu. Pasalnya, kadar CRP bisa bervariasi dari waktu ke waktu.