SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 33
DEFINISI OPERASIONAL DAN
JENJANG PELAKSANA BUTIR-
BUTIR KEGIATAN SANITARIAN
           OLEH:
      DITJEN PP DAN PL
         DEPKES RI
NO                             KEGIATAN                           DEFINISI                                    KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                OPERASIONAL                           II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
A Persiapan pelaksanaan kegiatan
  a Menyiapkan penyusunan rencana 5 tahunan
        1 Menyusun TOR                        TOR adalah dokumen rancangan suatu kegiatan yang
                                              berisi Pendahuluan, Tujuan, Langkah-langkah Kegiatan
                                              (Metodologi), Biaya, SDM.                                                                                            xxx
         2 Mengumpulkan data                  Adalah suatu upaya mengumpulkan literatur, informasi,
                                              dan lain-lain, yang diperlukan untuk menyusun rencana
                                              kegiatan 5 tahunan maupun rencana tahunan
                                                                                                            xxx
         3 Mengolah data                      Adalah mengerjakan pengolahan dari hasil pengumpulan
                                              data yang hasilnya berupa laporan yang dilampiri
                                              checklist bukti telah melakukan pengolahan data.,
                                              berupa :
                                              - checklist kelengkapan data
                                              - Hasil tabulasi/ grafik

          a. Sederhana                                                                                                xxx
          b. Lanjut                                                                                                              xxx
NO                                 KEGIATAN                      DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                               OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     b. Menyiapkan rencana tahunan            Adalah dokumen perencanaan kegiatan selama 1 tahun
                                              Contoh : Rencana Kegiatan Anggaran K L/RKAKL,

          1 Menyusun TOR                                                                                                                              xxx
          2 Mengumpulkan data                                                                      xxx
          3 Mengolah data
            a Sederhana                                                                                   xxx
            b. Lanjut                                                                                               xxx
          4 Analisa data
            a Sederhana                                                                                                        xxx
            b. Lanjut                                                                                                                     xxx
          5 Menyusun rancangan                                                                                                                        xxx
          6 Menyajikan rancangan                                                                                                                                 xxx
          7 Menyempurnaan rancangan                                                                                                                   xxx
     c. Menyusun rencana 3 bulanan            Adalah dokumen perencanaan kegiatan selama 3 bulan
                                              Contoh : rencana kegiatan per-triwulan                                                      xxx
     d. Menyusun rencana bulanan              Adalah dokumen perencanaan kegiatan selama 1bulan
                                              Contoh : rencana kegiatan per-bulan                                              xxx
NO                                 KEGIATAN                           DEFINISI                                  KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                    OPERASIONAL                         II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     e. Menyusun rencana operasional             Adalah rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada
                                                 suatu obyek (kegiatan-2 per-tolok ukur) Contoh :
                                                 pemeriksaan katering pesawat, inspeksi sanitasi pada
                                                 kapal, tempat pengelolaan makanan/TPM, pengukuran
                                                 kualitas lingkungan, pengambilan dan pemeriksaan sa
                                                                                                                        xxx
     f. Menyiapkan penyusunan petunjuk teknis/
        petunjuk pelaksanaan
          1 Menyusun data literatur                                                                           xxx
          2 Menyusun rancangan                                                                                                     xxx
          3 Menyajikan rancangan                                                                                                              xxx
          4 Menyempurnaan rancangan                                                                                                                                  xxx
     g. Menyusun peraturan
          1 Menyusun data literatur                                                                                     xxx
          2 Menyusun rancangan                                                                                                                xxx
          3 Menyajikan rancangan                                                                                                                          xxx
          4 Menyempurnaan rancangan                                                                                                                                  xxx
NO                                 KEGIATAN     DEFINISI            KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                              OPERASIONAL   II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc

     h. Menyusun standar
          1 Menyusun data literatur                                                    xxx
          2 Menyusun rancangan                                                                    xxx
          3 Menyajikan rancangan                                                                              xxx
          4 Menyempurnaan rancangan                                                                                      xxx
     i. Menyusun pedoman
          1 Menyusun data literatur                               xxx
          2 Menyusun rancangan                                                                    xxx
          3 Menyajikan rancangan                                                                              xxx
          4 Menyempurnaan rancangan                                                                                      xxx
NO                                  KEGIATAN                        DEFINISI                                    KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                  OPERASIONAL                           II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     j. Melaksanakan studi kelayakan
          1 Menyusun TOR                       Adalah dokumen rancangan suatu kegiatan yang berisi
                                               Pendahuluan, Tujuan, Langkah-langkah Kegiatan
                                               (Metodologi), Biaya, SDM.                                                                                  xxx
          2 Menyusun desain studi              Adalah dokumen yang berisi langkah-langkah detail dari
                                               rancangan desain studi tersebut.                                                                                      xxx
          3 Uji coba desain studi              Adalah suatu pelaksanaan kegiatan menguji penggunaan
                                               instrumen dan mekanisme kerja yang akan digunakan
                                               dalam studi tersebut yang hasilnya berupa laporan
                                               permasalahan yang ada dalam penggunaan
                                               instrumentasi dan mekanisme kerja yang akan
                                               digunakan.                                                                                     xxx
          4 Menyempurnakan desain studi        Adalah suatu kegiatan memperbaiki instrumentasi dan
                                               mekanisme kerja yang akan digunakan dalam studi
                                               tersebut yang hasilnya adalah instrumentasi dan
                                               mekanisme kerja yang siap digunakan.                                                                                  xxx
NO                           KEGIATAN                         DEFINISI                                      KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                            OPERASIONAL                             II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     5 Menyiapkan lapangan              Adalah suatu kegiatan yang meliputi penyiapan tempat
                                        dimana studi akan dilakukan dan menyiapkan sarana dan
                                        prasarana yang akan digunakan, yang hasilnya berupa
                                        laporan yang dilampiri checklist dari kesiapan sarana dan
                                        prasarana.
                                                                                                                    xxx
     6 Melaksanakan studi               Adalah melaksanakan pengumpulan data yang hasilnya
                                        berupa laporan tentang volume kegiatan yang sudah
                                        dilakukan (contoh format baku harus dibuat!)
                                                                                                                               xxx
     7 Mengolah data                    Adalah mengerjakan pengolahan dari hasil pengumpulan
                                        data yang hasilnya berupa laporan yang dilampiri
                                        checklist bukti telah melakukan pengolahan data.
                                                                                                                               xxx
     8 Menyusun laporan                 Adalah kegiatan yang dimulai dari analisis sampai
                                        dengan merumuskan hasil dan rekomendasi yang
                                        tertuang dalam bentuk laporan baku, dan untuk
                                        keperluan PAK yang disampaikan adalah bentuk
                                        ringkasan dan abstrak dari laporan.                                                                           xxx
NO                              KEGIATAN                         DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                               OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     Pengamatan Kesehatan Lingkungan        Adalah suatu pengkajian terhadap hasil pengawasan
                                            yang dilakukan secara terus-menerus, dan langkah-
B                                           langkahnya adalah sebagai berikut:
      1 Persiapan pengumpulan data
        a. Mengumpulkan bahan               Adalah suatu upaya mengumpulkan literatur, informasi,
                                            dan lain-lain, yang diperlukan untuk
                                            mempersiapkan/merencanakan pengumpulan data dalam
                                            rangka pelaksanaan pengamatan hasilnya berupa
                                            laporan yang memuat keterangan mengenai bahan-
                                            bahan yang diperlukan.                                xxx
        b. Menyusun/ menetapkan metoda
            pengumpulan data secara:
            - Primer                        Adalah menentukan tata cara mengumpulkan data yang
                                            akan diambil dari lapangan/masyarakat secara langsung
                                                                                                                                                                 xxx
            - Sekunder                      Adalah menentukan tata cara mengumpulkan data
                                            pendukung yang di dapat dari sumber-sumber data yang
                                            ada.                                                                                                                 xxx
        c. Menyusun instrumen pengumpulan
            data secara:
            - Primer                        Adalah menyusun alat untuk mengumpulkan data akan
                                            diambil dari lapangan/masyarakat secara langsung.
                                                                                                                                          xxx
            - Sekunder                      Adalah menyusun alat untuk mengumpulkan data
                                            pendukung yang di dapat dari sumber-sumber data yang
                                            ada                                                                                                       xxx
NO                                KEGIATAN                                 DEFINISI                                  KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                         OPERASIONAL                         II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     2 Melakukan pengumpulan data
      a. Primer                                       Adalah mengumpulkan data dari petugas yang
                                                      melakukan pengawasan dan atau pengamatan di
                                                      lapangan/masyarakat secara langsung.                         xxx
      b. Sekunder                                     Adalah mengumpulkan data pendukung yang di
                                                      dapat dari sumber-sumber data yang ada.                                xxx
     3 Melakukan pengolahan data
      a. Secara manual                                                                                                       xxx
      b. Dengan alat bantu elektronik                                                                                                   xxx
     4 Melakukan kajian data secara:
      a. Deskriptif (sederhana)                                                                                                                    xxx
      b. Analitik (lanjut)                                                                                                                                     xxx
     5 Melakukan penyajian dan penyebarluasan data:
      a. Penyusunan laporan                                                                                                                                    xxx
      b. Penyajian                                    menyampaikan makalah hasil pengamatan dalam
                                                      suatu forum unit kerja masing-masing.                                                                               xxx
      c. Penyebarluasan                               menyampaikan makalah hasil pengamatan kepada
                                                      stakeholders /jejaring kerja (berupa forum, buletin,
                                                      majalah, koran, dan media lainnya)                                                           xxx
NO                              KEGIATAN                             DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                   OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     Pengawasan kesehatan lingkungan             o       Adalah suatu upaya untuk mengetahui tingkat
                                                 risiko pencemaran dan atau penyimpangan standar,
                                                 persyaratan, kriteria kesehatan media lingkungan dan
                                                 rekomendasi tindak lanjut perbaikan kualitasnya
                                                 (MENPAN)
C                                                o Adalah kegiatan yang terdiri dari pemeriks
     a. Melakukan pemeriksaan objek kelompok I   -  Tempat-tempat umum : hotel melati, bioskop,
                                                 terminal darat, tempat ibadah, panti pijat, kantor,
                                                 bar/cafe/diskotik, alat transportasi, sekolah, pondok
                                                 pesantren, salon, barbershop.
                                                 - Tempat pengelolaan makanan : rumah makan,
                                                 kantin, sentra makanan jajan
        - Sederhana                              Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi
                                                 Sanitasi (IS) dan organoleptic (melihat, meraba,
                                                 membaui)
        - Konvensional                           Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi
                                                 Sanitasi (IS) dan dengan menggunakan alat ukur
                                                 sederhana / sanitarian kit.                           xxx
NO                               KEGIATAN                               DEFINISI                                     KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                      OPERASIONAL                            II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     b. Melakukan pemeriksaan objek kelompok II   - Tempat-tempat umum : hotel berbintang, mall, kolam
                                                  renang, tempat rekreasi, pasar tradisional, spa.
                                                  - Tempat pengelolaan makanan : restoran, jasaboga (gol
                                                  A3,B,C), depot air minum.
                                                  - Tempat pengelolaan pestisida : Tempat pembuatan /
                                                  pengelolaan, tempat

                                                  - RS: Ruangan-ruangan yang termasuk kelompok zona
                                                  dengan resiko tinggi dan sangat tinggi (Kepmenkes
                                                  1204/2004): Ruang isolasi, perawatan intensif,
                                                  laboratorium, penginderaan medis, bedah mayat,
                                                  jenazah, operasi, bedah mulut, perawatan gigi, gawat
                                                  darurat,

        -   Sederhana                             Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi
                                                  (IS) dan organoleptic (melihat, meraba, membaui)
                                                                                                                   xxx
        -   Konvensional                          Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi
                                                  (IS) dan dengan menggunakan alat ukur sederhana /
                                                  sanitarian field kit.                                                      xxx
        -   Canggih                               Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi
                                                  (IS) dan dengan menggunakan alat ukur canggih (contoh:
                                                  soundlevel meter, high volume sampler, water test kit,
                                                  pemeriksaan parameter lapangan/ insitu secara kualitatif
                                                  dan lain-lain).
                                                  RS: Pemeriksaan d                                                                     xxx
NO                               KEGIATAN                                 DEFINISI                                     KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                        OPERASIONAL                            II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     c. Mengambil sampel dan specimen objek klp I
        -   Sederhana                                Pengambilan sampel secara langsung di lapangan
                                                     dengan menggunakan alat sederha (botol sampel,
                                                     plastik, gelas, garpu, plastik) seperti Udara (suhu dan
                                                     kelembaban), air minum/ bersih (suhu, pH, sisa klor,
                                                     Kimia terbatas) dan limbah cair.                        xxx
        -   Konvensional                             Pengambilan sampel dengan menggunakan
                                                     peralatan seperti botol steril, botol gelap, dust fall
                                                     collector, petri disc, bomb sampler, plankton net,
                                                     grab sampler, pinset, alumunium foil untuk
                                                     pemeriksaan parameter fisika dan kima baik udara,
                                                     udara, air, limbah                                      xxx
     d. Mengambil sampel dan specimen objek klp II
        -   Sederhana                                Pengambilan sampel secara langsung di lapangan
                                                     dengan menggunakan alat sederha (botol sampel,
                                                     plastik, gelas, garpu, plastik) seperti Udara (suhu dan
                                                     kelembaban), air minum/ bersih (suhu, pH, sisa klor,
                                                     Kimia terbatas) dan limbah cair.                                xxx
        -   Konvensional                             Pengambilan sampel dengan menggunakan
                                                     peralatan seperti botol steril, botol gelap, dust fall
                                                     collector, petri disc, bomb sampler, plankton net,
                                                     grab sampler, pinset, alumunium foil untuk
                                                     pemeriksaan parameter fisika dan kima baik udara,
                                                     udara, air, limbah                                                        xxx
        -   Canggih                                  Pengambilan sampel dengan peralatan seperti
                                                     automatic sampler kit (air), high volume sampler
                                                     (udara), millipor, dust sampler, air sampler,
                                                     biotest(udara), usap untukuntuk pemeriksaan
                                                     parameter mikrobiologi dan radioaktif.                                               xxx
NO                                KEGIATAN                       DEFINISI                                    KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                               OPERASIONAL                           II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     e. Menentukan diagnosa dan treatmen
        intervensi objek kelompok I
          1 Awal                             diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan
                                             lapangan
            - Sederhana                      rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan,
                                             yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri.
                                                                                                    xxx
            - Konvensial                     rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat
                                             dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola
                                             dengan bimbingan teknis dari sanitarian.                      xxx
          2 Lanjut                           diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan
                                             sampel.
            - Sederhana                      rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan,
                                             yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri.
                                                                                                                     xxx
            - Konvensial                     rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat
                                             dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola
                                             dengan bimbingan teknis dari sanitarian.                                           xxx
NO                                KEGIATAN                       DEFINISI                                  KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                               OPERASIONAL                         II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     f. Menentukan diagnosa dan treatmen     diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil
                                             pemeriksaan.
        intervensi objek kelompok I
          1 Awal
            - Sederhana                      rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan,
                                             yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri
                                                                                                         xxx
            - Konvensial                     rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat
                                             dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola
                                             dengan bimbingan teknis dari sanitarian.                              xxx
            - Canggih                        rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat
                                             dan bahan dengan bantuan tenaga teknis khusus.
                                                                                                                              xxx
NO                    KEGIATAN                       DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                   OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc

     2 Lanjut
       - Sederhana               rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan,
                                 yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri.
                                                                                                                              xxx
       - Konvensial              rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat
                                 dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola
                                 dengan bimbingan teknis dari sanitarian.                                                                 xxx
       - Canggih                 rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat
                                 dan bahan dengan bantuan tenaga teknis khusus.
                                                                                                                                                     xxx
NO                                KEGIATAN                                DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                        OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     g. Konsultasi kesehatan lingkungan objek klp I
           1 Awal                                     konsultasi yang dilakukan pertama kali untuk obyek
                                                      yang bersangkutan.
             - Lokal                                  - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                      petugas sanitarian kepada pengelola obyek di
                                                      wilayah kerjanya.
                                                      - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                      petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola              xxx
             - Regional                               -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                      petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian
                                                      puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis
                                                      petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian
                                                      kabupaten.
                                                                                                                             xxx
             - Nasional                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                      petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi.
                                                       - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                      petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas
                                                      sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/
                                                      rekomendasi t                                                                     xxx
NO                  KEGIATAN                        DEFINISI                                    KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                  OPERASIONAL                           II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     2 Lanjut                  konsultasi yang dilakukan berikutnya.
       - Lokal                 -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian kepada pengelola obyek di
                               wilayah kerjanya.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit
                               kerjanya
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang                                                            xxx
       - Regional              - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian
                               puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis
                               petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian
                               kabupaten.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitar                                                                                            xxx
       - Nasional              - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. -
                               Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas
                               sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas
                               sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/
                               rekomendasi te                                                                                                        xxx
NO                                KEGIATAN                                 DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                         OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     h. Konsultasi kesehatan lingkungan objek klp II
           1 Awal                                      konsultasi yang dilakukan pertama kali untuk obyek
                                                       yang bersangkutan.
             - Lokal                                   - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                       petugas sanitarian kepada pengelola obyek di
                                                       wilayah kerjanya.
                                                       - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                       petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit
                                                       kerjanya.
                                                       - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang d                                  xxx
             - Regional                                - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                       petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian
                                                       puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis
                                                       petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian
                                                       kabupaten.
                                                       - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                       petugas sanitar                                                                   xxx
             - Nasional                                - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                       petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi.
                                                       - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                                                       petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas
                                                       sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/
                                                       rekomendasi
NO                  KEGIATAN                       DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                 OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     2 Lanjut                  konsultasi yang dilakukan berikutnya
       - Lokal                 - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian kepada pengelola obyek di
                               wilayah kerjanya.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit
                               kerjanya.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang                                                          xxx
       - Regional              -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian
                               puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis
                               petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian
                               kabupaten.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitar                                                                                          xxx
       - Nasional              -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas
                               sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/
                               rekomendasi t                                                                                                       xxx
NO                  KEGIATAN                       DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                 OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     2 Lanjut                  konsultasi yang dilakukan berikutnya
       - Lokal                 - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian kepada pengelola obyek di
                               wilayah kerjanya.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit
                               kerjanya.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang                                                          xxx
       - Regional              -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian
                               puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis
                               petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian
                               kabupaten.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitar                                                                                          xxx
       - Nasional              -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi.
                               - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan
                               petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas
                               sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/
                               rekomendasi t                                                                                                       xxx
NO                               KEGIATAN                               DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                      OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     i. Melakukan kunjungan/ bimtek ke obj klp I
           1 Lokal                                 -  Bimtek yang diberikan petugas sanitarian kabupaten
                                                   kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/
                                                   rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi
                                                   kepada sanitarian kabupaten.
                                                   - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah
                                                   sakit tipe B kepada petugas sanit                             xxx
           2 Regional                              - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian pusat
                                                   kepada sanitarian propinsi.
                                                   - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah
                                                   sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit
                                                   tipe B dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis dari petugas
                                                   sanitarian pusat kepada s                                     xxx
NO                              KEGIATAN                               DEFINISI                                   KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                     OPERASIONAL                          II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     j Melakukan kunjungan/ bimtek ke obj klp I
          1 Lokal                                 -  Bimtek yang diberikan petugas sanitarian kabupaten
                                                  kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/
                                                  rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi
                                                  kepada sanitarian kabupaten.
                                                  - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah
                                                  sakit tipe B kepada petugas sanit                                                             xxx
          2 Regional                              - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian pusat
                                                  kepada sanitarian propinsi.
                                                  - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah
                                                  sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit
                                                  tipe B dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis dari petugas
                                                  sanitarian pusat kepada s                                                                                 xxx
NO                               KEGIATAN                               DEFINISI                                KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                      OPERASIONAL                       II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     k. Menilai studi dampak kesehatan lingkungan   Menilai dokumen KA, AMDAL, RKL, RPL, RUPL,
                                                    RUKL, laporan KL, laporan PL, Laporan UL, Laporan
                                                    UKL
          1 Menilai kerangka acuan AMDAL
            a) Ketua Tim                                                                                                                                             xxx
            b) Anggota Tim                                                                                                                                xxx
          2 Pembahasan kerangka acuan AMDAL
            a) Ketua Tim                                                                                                                                             xxx
            b) Anggota Tim                                                                                                                                xxx
          3 Menilai dokumen ANDAL
            a) Ketua Tim                                                                                                                                             xxx
            b) Anggota Tim                                                                                                                                xxx
          4 Pembahasan dokumen ANDAL
            a) Ketua Tim                                                                                                                                             xxx
            b) Anggota Tim                                                                                                                                xxx
          5 Menilai RKL/RUKL
            a) Ketua Tim                                                                                                                                  xxx
            b) Anggota Tim                                                                                                                    xxx
NO                           KEGIATAN                DEFINISI            KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                   OPERASIONAL   II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     6. Pembahasan RKL/RUKL
        a) Ketua Tim                                                                                               xxx
        b) Anggota Tim                                                                                 xxx
      7 Menilai RPL/RUPL
        a) Ketua Tim                                                                                               xxx
        b) Anggota Tim                                                                                 xxx
      8 Pembahasan RPL/RUPL
        a) Ketua Tim                                                                                               xxx
        b) Anggota Tim                                                                                 xxx
      9 Menilai laporan pelaksanaan pengelolaan
        lingkungan/ upaya pengelolaan lingkungan


        a) Ketua Tim                                                                                               xxx
        b) Anggota Tim                                                                                 xxx
NO                          KEGIATAN                       DEFINISI            KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                         OPERASIONAL   II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc

     10 Pembahasan pelaksanaan pengelolaan lingkungan/
        UKL
        a) Ketua Tim                                                                                                     xxx
        b) Anggota Tim                                                                                       xxx
     11 Menilai laporan pelaksanaan pemantauan
        lingkungan/ UPL

        a) Ketua Tim                                                                                                     xxx
        b) Anggota Tim                                                                                       xxx
     12 Pembahasan pelaksanaan pemantauan lingkungan
        /UPL

        a) Ketua Tim                                                                                                     xxx
        b) Anggota Tim                                                                                       xxx
NO                               KEGIATAN                DEFINISI            KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                       OPERASIONAL   II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     L Menilai dokumen HACCP pada suatu perusahaan
       makanan/ minuman yang disusun oleh perusahaan
       yang bersangkutan

          1 Menilai Dokumen HACCP
            a) Ketua Tim                                                                                               xxx             0.87
            b) Anggota Tim                                                                                 xxx               0.67
        2 Pembahasan hasil penilaian HACCP
            a) Ketua Tim                                                                                               xxx             0.87
            b) Anggota Tim                                                                                 xxx               0.67
     M Menilai penyajian analisis kesehatan
       lingkungan lainnya
       a) Ketua Tim                                                                                                    xxx
        b) Anggota Tim                                                                                     xxx
NO                                KEGIATAN                        DEFINISI                                  KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                OPERASIONAL                         II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
D Pemberdayaan Masyarakat di bidang kesling   Adalah suatu proses dimana individu, keluarga, dan
                                              masyarakat, termasuk swasta mengambil tanggung
                                              jawab atas kesehatan diri, keluarga, dan masyarakat
                                              serta lingkungannya
     1 Persiapan kegiatan                     Menentukan program untuk identifikasi perilaku.
       a. Identifikasi perilaku               Untuk mengetahui pengetahuan, sikap, dan
                                              tindakan/praktek yang berkaitan dengan upaya
                                              kesehatan lingkungan.
             1 Menentukan program                                                                                                                     xxx
             2 Membuat instrumen
               - Sederhana                    Membuat suatu daftar pertanyaan dan/atau yang
                                              berbentuk gambar-gambar yang jelas dan mudah
                                              dimengerti baik oleh petugas maupun masyarakat.                                  xxx
               - Lanjut                       Membuat suatu daftar pertanyaan dan daftar perilaku
                                              atau kegiatan yang harus diobservasi yang
                                              berhubungan dengan kesehatan lingkungan.                                                    xxx
             3 Mengumpulkan data primer
               - Primer                                                                                   xxx
               - Lanjut                                                                                             xxx
NO                             KEGIATAN                                    DEFINISI                     KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                         OPERASIONAL            II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc

     b. Menganalisa perilaku
          1Tabulasi dan pengumpulan data sederhana
            - Sederhana                              dengan cara manual                               xxx
            - Lanjut                                 dengan menggunakan alat bantu elektronik                   xxx
          2Analisis
            - Sederhana                              bersifat deskriptif                                                   xxx
            - Lanjut                                 bersifat analitik                                                                xxx
          3Kesimpulan dan laporan                    - hasil analisis perilaku masyarakat
                                                     - saran dan tindak lanjut                                                                    xxx
NO                           KEGIATAN                                    DEFINISI                                  KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                       OPERASIONAL                         II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     2 Membuat perencanaan pemberdayaan masyarakat
      a. Perencanaan
           1 Sederhana                               Perencanaan yang bertujuan mengembangkan
                                                     swadaya masyarakat.                                                                                     xxx
           2 Lanjut                                  Perencanaan yang bertujuan mengembangkan
                                                     swadaya masyarakat dengan melibatkan lintas
                                                     program dan lintas sektor.                                                                                         xxx
      b. Mengembangkan materi
           1 Sederhana                               Materi dalam bentuk leaflet, poster, lembar balik,
                                                     spanduk.                                                                         xxx
           2 Lanjut                                  Materi dalam bentuk film, slide, media cetak, media
                                                     elektronik, bil board, radiospot, dan alat peraga
                                                     sarana kesehatan lingkungan.                                                                xxx
      c. Mempersiapkan dan memelihara alat peraga    Mengandakan materi alat peraga dan memeliharanya
                                                     (menyimpan dan merawat )                                    xxx
NO                              KEGIATAN                          DEFINISI                                  KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                                OPERASIONAL                         II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     3 Melakukan pemberdayaan                 Adalah suatu proses dimana individu, keluarga, dan
                                              masyarakat, termasuk swasta mengambil tanggung
                                              jawab atas kesehatan diri, keluarga, dan masyarakat
                                              serta lingkungannya
      a. Pemberdayaan individu
          - Umum                              individu anggota masyarakat secara umum.                              xxx
          - Potensial                         individu yang merupakan tokoh masyarakat.                                        xxx
      b. Pemberdayaan kelompok
          - Umum                              kelompok masyarakat umum dan mampu
                                              menggerakkan sumber daya.                                                        xxx
          - Potensial                         kelompok masyarakat yang sudah terorganisir dan
                                              mampu menggerakkan sumber daya (contoh : PKK,
                                              Kelompencapir, Karang Taruna, dll).                                                         xxx
      c. Pemberdayaan melalui media massa     Melalui media cetak dan media elektronik (contoh:
                                              radiospot, tvspot, website, talkshow)                                                                              xxx
      d. Membuat percontohan                  membuat sarana kesehatan lingkungan secara
                                              swadana/swadaya, stimulan.                                                       xxx

      e. Membuat hasil laporan pemberdayaan   (jelas)                                                                                     xxx
NO                              KEGIATAN                 DEFINISI            KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                       OPERASIONAL   II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     4 Menggerakkan dan mengerahkan kelompok
      potensial masyarakat
      a. Persiapan
           1 Pengumpulan data tentang masalah kes                                    xxx
           2 Tabulasi dan pengolahan data (analisa)                                                        xxx
      b. Pelaksanaan penggerakan
           1 Konsultasi dengan pejabat yg berwenang/
             tokoh masyarakat/ tokoh agama                                                      xxx
           2 Pertemuan lintas sektor                                                                       xxx
           3 Mendapatkan kader
             a) Mendapatkan calon                                          xxx
             b) Melatih kader                                                        xxx
             c) Membina kader                                                                   xxx
           4 Membimbing survei desa sendiri                                                                xxx
NO                         KEGIATAN                  DEFINISI            KETERAMPILAN                             KEAHLIAN
                                                   OPERASIONAL   II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc
     c.   Pemantauan dan Evaluasi Pemberdayaan
          Masyarakat yang Berkaitan dengan
          kegiatan kesehatan lingkungan

          1. Membuat Kerangka Acua dan Instrumen                                                                   xxx
          2. Melaksanakan Pemantauan/Evaluasi                                                          xxx
             Kegiatan

          3. Pengolahan (Aanalisa) Data Hasil
             Pemantauan
             a. Sederhana                                                                   xxx
             b. Lanjut                                                                                 xxx


          4. Pelaporan Kegiatan                                                                                    xxx
SELESAI

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

PELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN
PELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGANPELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN
PELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN
Zakiah dr
 
_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga' (1).pptx
_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga'  (1).pptx_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga'  (1).pptx
_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga' (1).pptx
MbakNilaAja
 

Was ist angesagt? (20)

Bab 1 admen
Bab 1 admenBab 1 admen
Bab 1 admen
 
PELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN
PELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGANPELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN
PELATIHAN KADER KESEHATAN LINGKUNGAN
 
Contoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukmContoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukm
 
PILAR 3. STBM. Pengelolaan Makanan & Minuman Rumah Tangga
PILAR 3. STBM. Pengelolaan Makanan & Minuman Rumah TanggaPILAR 3. STBM. Pengelolaan Makanan & Minuman Rumah Tangga
PILAR 3. STBM. Pengelolaan Makanan & Minuman Rumah Tangga
 
form-inspeksi-sanitasii
form-inspeksi-sanitasiiform-inspeksi-sanitasii
form-inspeksi-sanitasii
 
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
 
SOP IPAL.docx
SOP IPAL.docxSOP IPAL.docx
SOP IPAL.docx
 
Sop promkes
Sop promkesSop promkes
Sop promkes
 
Program kesling (1)
Program kesling (1)Program kesling (1)
Program kesling (1)
 
Sk pendamping akreditasi fktp
Sk pendamping akreditasi fktpSk pendamping akreditasi fktp
Sk pendamping akreditasi fktp
 
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
 
PerMenKes No. 736 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Kualitas Air Minum
PerMenKes No. 736 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Kualitas Air MinumPerMenKes No. 736 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Kualitas Air Minum
PerMenKes No. 736 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Kualitas Air Minum
 
Kak germas
Kak germasKak germas
Kak germas
 
SK TENTANG PEDOMAN STANDAR PELAYANAN PADA PUSKESMAS
SK TENTANG PEDOMAN STANDAR PELAYANAN PADA PUSKESMAS  SK TENTANG PEDOMAN STANDAR PELAYANAN PADA PUSKESMAS
SK TENTANG PEDOMAN STANDAR PELAYANAN PADA PUSKESMAS
 
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGANPeraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
Peraturan Pemerintah No. 66 tentang KESEHATAN LINGKUNGAN
 
Pengumpulan Data Primer Sanitasi Permukiman
Pengumpulan Data Primer Sanitasi PermukimanPengumpulan Data Primer Sanitasi Permukiman
Pengumpulan Data Primer Sanitasi Permukiman
 
Klinik sanitasi 1
Klinik sanitasi 1Klinik sanitasi 1
Klinik sanitasi 1
 
MFK Puskesmas-pptx.pptx
MFK Puskesmas-pptx.pptxMFK Puskesmas-pptx.pptx
MFK Puskesmas-pptx.pptx
 
_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga' (1).pptx
_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga'  (1).pptx_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga'  (1).pptx
_'Surveilans Kualitas Air Minum rumah Tangga' (1).pptx
 
Permenkes Nomor 44 Tahun 2016.pdf
Permenkes Nomor 44 Tahun 2016.pdfPermenkes Nomor 44 Tahun 2016.pdf
Permenkes Nomor 44 Tahun 2016.pdf
 

Andere mochten auch

Permenkes No 32 Tahun 2013 Ttg Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian
Permenkes  No 32  Tahun 2013 Ttg  Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga SanitarianPermenkes  No 32  Tahun 2013 Ttg  Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian
Permenkes No 32 Tahun 2013 Ttg Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian
Adelina Hutauruk
 
Program kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmasProgram kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmas
Joni Iswanto
 
STANDAR PROFESI SANITARIAN
STANDAR PROFESI SANITARIANSTANDAR PROFESI SANITARIAN
STANDAR PROFESI SANITARIAN
Pipit Ike
 
Pmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarian
Pmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarianPmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarian
Pmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarian
ppidkemenkes
 
Evaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik Rendah
Evaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik RendahEvaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik Rendah
Evaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik Rendah
Lidia Fibriana
 
Executive Summary Rancamaya Hotel
Executive Summary Rancamaya HotelExecutive Summary Rancamaya Hotel
Executive Summary Rancamaya Hotel
- irwanantyo -
 
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmasPenyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
DR Irene
 
Análisis de los Simpson
Análisis de los SimpsonAnálisis de los Simpson
Análisis de los Simpson
noemobo
 

Andere mochten auch (20)

Permenkes No 32 Tahun 2013 Ttg Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian
Permenkes  No 32  Tahun 2013 Ttg  Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga SanitarianPermenkes  No 32  Tahun 2013 Ttg  Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian
Permenkes No 32 Tahun 2013 Ttg Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian
 
Program kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmasProgram kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmas
 
STANDAR PROFESI SANITARIAN
STANDAR PROFESI SANITARIANSTANDAR PROFESI SANITARIAN
STANDAR PROFESI SANITARIAN
 
Sanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Sanitasi dan Kesehatan LingkunganSanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Sanitasi dan Kesehatan Lingkungan
 
Pmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarian
Pmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarianPmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarian
Pmk no. 32 ttg pekerjaan tenaga sanitarian
 
Kmk153 0306-tentang-pedoman-penilaian-angka-kredit-tenaga-kesehatan
Kmk153 0306-tentang-pedoman-penilaian-angka-kredit-tenaga-kesehatanKmk153 0306-tentang-pedoman-penilaian-angka-kredit-tenaga-kesehatan
Kmk153 0306-tentang-pedoman-penilaian-angka-kredit-tenaga-kesehatan
 
Tahapan Penyusunan SKP
Tahapan Penyusunan SKPTahapan Penyusunan SKP
Tahapan Penyusunan SKP
 
Panduan Identifikasi Kawasan Terpilih Pusat Pengembangan Desa
Panduan Identifikasi Kawasan Terpilih Pusat Pengembangan DesaPanduan Identifikasi Kawasan Terpilih Pusat Pengembangan Desa
Panduan Identifikasi Kawasan Terpilih Pusat Pengembangan Desa
 
Evaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik Rendah
Evaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik RendahEvaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik Rendah
Evaluasi Proses Pemantauan Jentik Daerah Kepadatan Jentik Rendah
 
Renstra Kemenkes 2015 2019
Renstra Kemenkes 2015 2019Renstra Kemenkes 2015 2019
Renstra Kemenkes 2015 2019
 
Executive Summary Rancamaya Hotel
Executive Summary Rancamaya HotelExecutive Summary Rancamaya Hotel
Executive Summary Rancamaya Hotel
 
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmasPenyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
 
Isbd
IsbdIsbd
Isbd
 
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
 
Hotel
HotelHotel
Hotel
 
Kartu Pemantauan Rumah Tangga Sehat
Kartu Pemantauan Rumah Tangga SehatKartu Pemantauan Rumah Tangga Sehat
Kartu Pemantauan Rumah Tangga Sehat
 
Kesling ttu
Kesling ttuKesling ttu
Kesling ttu
 
Rumah sehat
Rumah sehatRumah sehat
Rumah sehat
 
Análisis de los Simpson
Análisis de los SimpsonAnálisis de los Simpson
Análisis de los Simpson
 
Community led total sanitation (clts) community-based total sanitation (stbm)...
Community led total sanitation (clts) community-based total sanitation (stbm)...Community led total sanitation (clts) community-based total sanitation (stbm)...
Community led total sanitation (clts) community-based total sanitation (stbm)...
 

Sanitarian DO

  • 1. DEFINISI OPERASIONAL DAN JENJANG PELAKSANA BUTIR- BUTIR KEGIATAN SANITARIAN OLEH: DITJEN PP DAN PL DEPKES RI
  • 2. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc A Persiapan pelaksanaan kegiatan a Menyiapkan penyusunan rencana 5 tahunan 1 Menyusun TOR TOR adalah dokumen rancangan suatu kegiatan yang berisi Pendahuluan, Tujuan, Langkah-langkah Kegiatan (Metodologi), Biaya, SDM. xxx 2 Mengumpulkan data Adalah suatu upaya mengumpulkan literatur, informasi, dan lain-lain, yang diperlukan untuk menyusun rencana kegiatan 5 tahunan maupun rencana tahunan xxx 3 Mengolah data Adalah mengerjakan pengolahan dari hasil pengumpulan data yang hasilnya berupa laporan yang dilampiri checklist bukti telah melakukan pengolahan data., berupa : - checklist kelengkapan data - Hasil tabulasi/ grafik a. Sederhana xxx b. Lanjut xxx
  • 3. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc b. Menyiapkan rencana tahunan Adalah dokumen perencanaan kegiatan selama 1 tahun Contoh : Rencana Kegiatan Anggaran K L/RKAKL, 1 Menyusun TOR xxx 2 Mengumpulkan data xxx 3 Mengolah data a Sederhana xxx b. Lanjut xxx 4 Analisa data a Sederhana xxx b. Lanjut xxx 5 Menyusun rancangan xxx 6 Menyajikan rancangan xxx 7 Menyempurnaan rancangan xxx c. Menyusun rencana 3 bulanan Adalah dokumen perencanaan kegiatan selama 3 bulan Contoh : rencana kegiatan per-triwulan xxx d. Menyusun rencana bulanan Adalah dokumen perencanaan kegiatan selama 1bulan Contoh : rencana kegiatan per-bulan xxx
  • 4. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc e. Menyusun rencana operasional Adalah rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada suatu obyek (kegiatan-2 per-tolok ukur) Contoh : pemeriksaan katering pesawat, inspeksi sanitasi pada kapal, tempat pengelolaan makanan/TPM, pengukuran kualitas lingkungan, pengambilan dan pemeriksaan sa xxx f. Menyiapkan penyusunan petunjuk teknis/ petunjuk pelaksanaan 1 Menyusun data literatur xxx 2 Menyusun rancangan xxx 3 Menyajikan rancangan xxx 4 Menyempurnaan rancangan xxx g. Menyusun peraturan 1 Menyusun data literatur xxx 2 Menyusun rancangan xxx 3 Menyajikan rancangan xxx 4 Menyempurnaan rancangan xxx
  • 5. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc h. Menyusun standar 1 Menyusun data literatur xxx 2 Menyusun rancangan xxx 3 Menyajikan rancangan xxx 4 Menyempurnaan rancangan xxx i. Menyusun pedoman 1 Menyusun data literatur xxx 2 Menyusun rancangan xxx 3 Menyajikan rancangan xxx 4 Menyempurnaan rancangan xxx
  • 6. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc j. Melaksanakan studi kelayakan 1 Menyusun TOR Adalah dokumen rancangan suatu kegiatan yang berisi Pendahuluan, Tujuan, Langkah-langkah Kegiatan (Metodologi), Biaya, SDM. xxx 2 Menyusun desain studi Adalah dokumen yang berisi langkah-langkah detail dari rancangan desain studi tersebut. xxx 3 Uji coba desain studi Adalah suatu pelaksanaan kegiatan menguji penggunaan instrumen dan mekanisme kerja yang akan digunakan dalam studi tersebut yang hasilnya berupa laporan permasalahan yang ada dalam penggunaan instrumentasi dan mekanisme kerja yang akan digunakan. xxx 4 Menyempurnakan desain studi Adalah suatu kegiatan memperbaiki instrumentasi dan mekanisme kerja yang akan digunakan dalam studi tersebut yang hasilnya adalah instrumentasi dan mekanisme kerja yang siap digunakan. xxx
  • 7. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 5 Menyiapkan lapangan Adalah suatu kegiatan yang meliputi penyiapan tempat dimana studi akan dilakukan dan menyiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan, yang hasilnya berupa laporan yang dilampiri checklist dari kesiapan sarana dan prasarana. xxx 6 Melaksanakan studi Adalah melaksanakan pengumpulan data yang hasilnya berupa laporan tentang volume kegiatan yang sudah dilakukan (contoh format baku harus dibuat!) xxx 7 Mengolah data Adalah mengerjakan pengolahan dari hasil pengumpulan data yang hasilnya berupa laporan yang dilampiri checklist bukti telah melakukan pengolahan data. xxx 8 Menyusun laporan Adalah kegiatan yang dimulai dari analisis sampai dengan merumuskan hasil dan rekomendasi yang tertuang dalam bentuk laporan baku, dan untuk keperluan PAK yang disampaikan adalah bentuk ringkasan dan abstrak dari laporan. xxx
  • 8. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc Pengamatan Kesehatan Lingkungan Adalah suatu pengkajian terhadap hasil pengawasan yang dilakukan secara terus-menerus, dan langkah- B langkahnya adalah sebagai berikut: 1 Persiapan pengumpulan data a. Mengumpulkan bahan Adalah suatu upaya mengumpulkan literatur, informasi, dan lain-lain, yang diperlukan untuk mempersiapkan/merencanakan pengumpulan data dalam rangka pelaksanaan pengamatan hasilnya berupa laporan yang memuat keterangan mengenai bahan- bahan yang diperlukan. xxx b. Menyusun/ menetapkan metoda pengumpulan data secara: - Primer Adalah menentukan tata cara mengumpulkan data yang akan diambil dari lapangan/masyarakat secara langsung xxx - Sekunder Adalah menentukan tata cara mengumpulkan data pendukung yang di dapat dari sumber-sumber data yang ada. xxx c. Menyusun instrumen pengumpulan data secara: - Primer Adalah menyusun alat untuk mengumpulkan data akan diambil dari lapangan/masyarakat secara langsung. xxx - Sekunder Adalah menyusun alat untuk mengumpulkan data pendukung yang di dapat dari sumber-sumber data yang ada xxx
  • 9. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 2 Melakukan pengumpulan data a. Primer Adalah mengumpulkan data dari petugas yang melakukan pengawasan dan atau pengamatan di lapangan/masyarakat secara langsung. xxx b. Sekunder Adalah mengumpulkan data pendukung yang di dapat dari sumber-sumber data yang ada. xxx 3 Melakukan pengolahan data a. Secara manual xxx b. Dengan alat bantu elektronik xxx 4 Melakukan kajian data secara: a. Deskriptif (sederhana) xxx b. Analitik (lanjut) xxx 5 Melakukan penyajian dan penyebarluasan data: a. Penyusunan laporan xxx b. Penyajian menyampaikan makalah hasil pengamatan dalam suatu forum unit kerja masing-masing. xxx c. Penyebarluasan menyampaikan makalah hasil pengamatan kepada stakeholders /jejaring kerja (berupa forum, buletin, majalah, koran, dan media lainnya) xxx
  • 10. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc Pengawasan kesehatan lingkungan o       Adalah suatu upaya untuk mengetahui tingkat risiko pencemaran dan atau penyimpangan standar, persyaratan, kriteria kesehatan media lingkungan dan rekomendasi tindak lanjut perbaikan kualitasnya (MENPAN) C o Adalah kegiatan yang terdiri dari pemeriks a. Melakukan pemeriksaan objek kelompok I -  Tempat-tempat umum : hotel melati, bioskop, terminal darat, tempat ibadah, panti pijat, kantor, bar/cafe/diskotik, alat transportasi, sekolah, pondok pesantren, salon, barbershop. - Tempat pengelolaan makanan : rumah makan, kantin, sentra makanan jajan - Sederhana Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi (IS) dan organoleptic (melihat, meraba, membaui) - Konvensional Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi (IS) dan dengan menggunakan alat ukur sederhana / sanitarian kit. xxx
  • 11. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc b. Melakukan pemeriksaan objek kelompok II - Tempat-tempat umum : hotel berbintang, mall, kolam renang, tempat rekreasi, pasar tradisional, spa. - Tempat pengelolaan makanan : restoran, jasaboga (gol A3,B,C), depot air minum. - Tempat pengelolaan pestisida : Tempat pembuatan / pengelolaan, tempat - RS: Ruangan-ruangan yang termasuk kelompok zona dengan resiko tinggi dan sangat tinggi (Kepmenkes 1204/2004): Ruang isolasi, perawatan intensif, laboratorium, penginderaan medis, bedah mayat, jenazah, operasi, bedah mulut, perawatan gigi, gawat darurat, - Sederhana Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi (IS) dan organoleptic (melihat, meraba, membaui) xxx - Konvensional Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi (IS) dan dengan menggunakan alat ukur sederhana / sanitarian field kit. xxx - Canggih Dengan menggunakan format/checklist Inspeksi Sanitasi (IS) dan dengan menggunakan alat ukur canggih (contoh: soundlevel meter, high volume sampler, water test kit, pemeriksaan parameter lapangan/ insitu secara kualitatif dan lain-lain). RS: Pemeriksaan d xxx
  • 12. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc c. Mengambil sampel dan specimen objek klp I - Sederhana Pengambilan sampel secara langsung di lapangan dengan menggunakan alat sederha (botol sampel, plastik, gelas, garpu, plastik) seperti Udara (suhu dan kelembaban), air minum/ bersih (suhu, pH, sisa klor, Kimia terbatas) dan limbah cair. xxx - Konvensional Pengambilan sampel dengan menggunakan peralatan seperti botol steril, botol gelap, dust fall collector, petri disc, bomb sampler, plankton net, grab sampler, pinset, alumunium foil untuk pemeriksaan parameter fisika dan kima baik udara, udara, air, limbah xxx d. Mengambil sampel dan specimen objek klp II - Sederhana Pengambilan sampel secara langsung di lapangan dengan menggunakan alat sederha (botol sampel, plastik, gelas, garpu, plastik) seperti Udara (suhu dan kelembaban), air minum/ bersih (suhu, pH, sisa klor, Kimia terbatas) dan limbah cair. xxx - Konvensional Pengambilan sampel dengan menggunakan peralatan seperti botol steril, botol gelap, dust fall collector, petri disc, bomb sampler, plankton net, grab sampler, pinset, alumunium foil untuk pemeriksaan parameter fisika dan kima baik udara, udara, air, limbah xxx - Canggih Pengambilan sampel dengan peralatan seperti automatic sampler kit (air), high volume sampler (udara), millipor, dust sampler, air sampler, biotest(udara), usap untukuntuk pemeriksaan parameter mikrobiologi dan radioaktif. xxx
  • 13. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc e. Menentukan diagnosa dan treatmen intervensi objek kelompok I 1 Awal diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan lapangan - Sederhana rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan, yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri. xxx - Konvensial rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola dengan bimbingan teknis dari sanitarian. xxx 2 Lanjut diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan sampel. - Sederhana rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan, yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri. xxx - Konvensial rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola dengan bimbingan teknis dari sanitarian. xxx
  • 14. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc f. Menentukan diagnosa dan treatmen diagnosa yang dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan. intervensi objek kelompok I 1 Awal - Sederhana rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan, yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri xxx - Konvensial rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola dengan bimbingan teknis dari sanitarian. xxx - Canggih rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan dengan bantuan tenaga teknis khusus. xxx
  • 15. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 2 Lanjut - Sederhana rekomendasi berupa treatment tanpa alat dan bahan, yang bisa langsung dilakukan oleh pengelola sendiri. xxx - Konvensial rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan, dan dapat dilakukan oleh pengelola dengan bimbingan teknis dari sanitarian. xxx - Canggih rekomendasi berupa treatment yang memerlukan alat dan bahan dengan bantuan tenaga teknis khusus. xxx
  • 16. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc g. Konsultasi kesehatan lingkungan objek klp I 1 Awal konsultasi yang dilakukan pertama kali untuk obyek yang bersangkutan. - Lokal - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kepada pengelola obyek di wilayah kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola xxx - Regional -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. xxx - Nasional - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi t xxx
  • 17. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 2 Lanjut konsultasi yang dilakukan berikutnya. - Lokal -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kepada pengelola obyek di wilayah kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit kerjanya - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang xxx - Regional - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitar xxx - Nasional - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi te xxx
  • 18. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc h. Konsultasi kesehatan lingkungan objek klp II 1 Awal konsultasi yang dilakukan pertama kali untuk obyek yang bersangkutan. - Lokal - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kepada pengelola obyek di wilayah kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang d xxx - Regional - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitar xxx - Nasional - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi
  • 19. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 2 Lanjut konsultasi yang dilakukan berikutnya - Lokal - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kepada pengelola obyek di wilayah kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang xxx - Regional -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitar xxx - Nasional -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi t xxx
  • 20. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 2 Lanjut konsultasi yang dilakukan berikutnya - Lokal - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kepada pengelola obyek di wilayah kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit kepada pengelola unit kerjanya. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang xxx - Regional -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitar xxx - Nasional -  Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Nasihat/ rekomendasi tekhnis yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi t xxx
  • 21. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc i. Melakukan kunjungan/ bimtek ke obj klp I 1 Lokal -  Bimtek yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe B kepada petugas sanit xxx 2 Regional - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis dari petugas sanitarian pusat kepada s xxx
  • 22. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc j Melakukan kunjungan/ bimtek ke obj klp I 1 Lokal -  Bimtek yang diberikan petugas sanitarian kabupaten kepada sanitarian puskesmas dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis petugas sanitarian propinsi kepada sanitarian kabupaten. - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe B kepada petugas sanit xxx 2 Regional - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian pusat kepada sanitarian propinsi. - Bimtek yang diberikan petugas sanitarian rumah sakit tipe A kepada petugas sanitarian rumah sakit tipe B dan Nasihat/ rekomendasi tekhnis dari petugas sanitarian pusat kepada s xxx
  • 23. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc k. Menilai studi dampak kesehatan lingkungan Menilai dokumen KA, AMDAL, RKL, RPL, RUPL, RUKL, laporan KL, laporan PL, Laporan UL, Laporan UKL 1 Menilai kerangka acuan AMDAL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 2 Pembahasan kerangka acuan AMDAL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 3 Menilai dokumen ANDAL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 4 Pembahasan dokumen ANDAL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 5 Menilai RKL/RUKL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx
  • 24. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 6. Pembahasan RKL/RUKL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 7 Menilai RPL/RUPL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 8 Pembahasan RPL/RUPL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 9 Menilai laporan pelaksanaan pengelolaan lingkungan/ upaya pengelolaan lingkungan a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx
  • 25. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 10 Pembahasan pelaksanaan pengelolaan lingkungan/ UKL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 11 Menilai laporan pelaksanaan pemantauan lingkungan/ UPL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx 12 Pembahasan pelaksanaan pemantauan lingkungan /UPL a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx
  • 26. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc L Menilai dokumen HACCP pada suatu perusahaan makanan/ minuman yang disusun oleh perusahaan yang bersangkutan 1 Menilai Dokumen HACCP a) Ketua Tim xxx 0.87 b) Anggota Tim xxx 0.67 2 Pembahasan hasil penilaian HACCP a) Ketua Tim xxx 0.87 b) Anggota Tim xxx 0.67 M Menilai penyajian analisis kesehatan lingkungan lainnya a) Ketua Tim xxx b) Anggota Tim xxx
  • 27. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc D Pemberdayaan Masyarakat di bidang kesling Adalah suatu proses dimana individu, keluarga, dan masyarakat, termasuk swasta mengambil tanggung jawab atas kesehatan diri, keluarga, dan masyarakat serta lingkungannya 1 Persiapan kegiatan Menentukan program untuk identifikasi perilaku. a. Identifikasi perilaku Untuk mengetahui pengetahuan, sikap, dan tindakan/praktek yang berkaitan dengan upaya kesehatan lingkungan. 1 Menentukan program xxx 2 Membuat instrumen - Sederhana Membuat suatu daftar pertanyaan dan/atau yang berbentuk gambar-gambar yang jelas dan mudah dimengerti baik oleh petugas maupun masyarakat. xxx - Lanjut Membuat suatu daftar pertanyaan dan daftar perilaku atau kegiatan yang harus diobservasi yang berhubungan dengan kesehatan lingkungan. xxx 3 Mengumpulkan data primer - Primer xxx - Lanjut xxx
  • 28. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc b. Menganalisa perilaku 1Tabulasi dan pengumpulan data sederhana - Sederhana dengan cara manual xxx - Lanjut dengan menggunakan alat bantu elektronik xxx 2Analisis - Sederhana bersifat deskriptif xxx - Lanjut bersifat analitik xxx 3Kesimpulan dan laporan - hasil analisis perilaku masyarakat - saran dan tindak lanjut xxx
  • 29. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 2 Membuat perencanaan pemberdayaan masyarakat a. Perencanaan 1 Sederhana Perencanaan yang bertujuan mengembangkan swadaya masyarakat. xxx 2 Lanjut Perencanaan yang bertujuan mengembangkan swadaya masyarakat dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor. xxx b. Mengembangkan materi 1 Sederhana Materi dalam bentuk leaflet, poster, lembar balik, spanduk. xxx 2 Lanjut Materi dalam bentuk film, slide, media cetak, media elektronik, bil board, radiospot, dan alat peraga sarana kesehatan lingkungan. xxx c. Mempersiapkan dan memelihara alat peraga Mengandakan materi alat peraga dan memeliharanya (menyimpan dan merawat ) xxx
  • 30. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 3 Melakukan pemberdayaan Adalah suatu proses dimana individu, keluarga, dan masyarakat, termasuk swasta mengambil tanggung jawab atas kesehatan diri, keluarga, dan masyarakat serta lingkungannya a. Pemberdayaan individu - Umum individu anggota masyarakat secara umum. xxx - Potensial individu yang merupakan tokoh masyarakat. xxx b. Pemberdayaan kelompok - Umum kelompok masyarakat umum dan mampu menggerakkan sumber daya. xxx - Potensial kelompok masyarakat yang sudah terorganisir dan mampu menggerakkan sumber daya (contoh : PKK, Kelompencapir, Karang Taruna, dll). xxx c. Pemberdayaan melalui media massa Melalui media cetak dan media elektronik (contoh: radiospot, tvspot, website, talkshow) xxx d. Membuat percontohan membuat sarana kesehatan lingkungan secara swadana/swadaya, stimulan. xxx e. Membuat hasil laporan pemberdayaan (jelas) xxx
  • 31. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc 4 Menggerakkan dan mengerahkan kelompok potensial masyarakat a. Persiapan 1 Pengumpulan data tentang masalah kes xxx 2 Tabulasi dan pengolahan data (analisa) xxx b. Pelaksanaan penggerakan 1 Konsultasi dengan pejabat yg berwenang/ tokoh masyarakat/ tokoh agama xxx 2 Pertemuan lintas sektor xxx 3 Mendapatkan kader a) Mendapatkan calon xxx b) Melatih kader xxx c) Membina kader xxx 4 Membimbing survei desa sendiri xxx
  • 32. NO KEGIATAN DEFINISI KETERAMPILAN KEAHLIAN OPERASIONAL II a II b-II d III a-III b III c-III d III a-III b III c-III d IV a-IVc c. Pemantauan dan Evaluasi Pemberdayaan Masyarakat yang Berkaitan dengan kegiatan kesehatan lingkungan 1. Membuat Kerangka Acua dan Instrumen xxx 2. Melaksanakan Pemantauan/Evaluasi xxx Kegiatan 3. Pengolahan (Aanalisa) Data Hasil Pemantauan a. Sederhana xxx b. Lanjut xxx 4. Pelaporan Kegiatan xxx