SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 17
PROGRAM KERJASAMA RI-UNICEF
            2011-2015

PEMBAHASAN MEKANISME PENYALURAN
      DANA HIBAH KE DAERAH
        (FUNDCHANELLING)
PROGRAM KERJASAMA UNICEF DAN UNFPA



       Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat - Bappenas

            Hotel Cemara, Jakarta,13 Agustus 2012
SISTEMATIKA
A. LATAR BELAKANG
B. HASIL PEMBAHASAN FUNDCHANELLING
   BAPPENAS DAN KEMENKEU
C. MEKANISME HIBAH LANGSUNG MELALUI
   K/L KEPADA DAERAH (SKPD)
D. TUJUAN PERTEMUAN
E. AGENDA PERTEMUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Country Program Action Plans (CPAP) periode 2011 - 2015
   antara Pemerintah RI dengan UNICEF dan UNFPA telah
   ditandatangani pada tanggal 14 Febuari 2011.
2. Diperlukan Pedoman Umum Program Kerjasama untuk
   menggantikan Pedoman Umum sebelumnya (2006-2010).
3. Pedoman Umum sebagai acuan bagi pelaksanaan program
   kerjasama antara Pemerintah RI dan UNICEF/UNFPA 2011-
   2015 yang dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga di pusat,
   Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di daerah,
   UNICEF/UNFPA, serta pihak lain (LSM dan Perguruan Tinggi).
4. Finalisasi penyusunan terkendala mekanisme penyaluran hibah
   ke daerah (fund channeling) yang harus mengikuti PP No. 10
   Tahun 2011 tentang Tata Cara Pengadaan Pinjaman Luar
   Negeri dan Penerimaan Hibah, dan PP No. 2 tahun 2012
   tentang Hibah Daerah.
LATAR…
5. Dana hibah UNICEF dan UNFPA merupakan hibah yang
   prosesnya terencana (off treasury) dan disalurkan langsung
   kepada daerah dari development partner ke pelaksana kegiatan
   dalam hal ini SKPD.
6. Dengan terbitnya PP No. 10/2011 dan PP No. 2/2012 penyaluran
   hibah kepada daerah tidak dapat dilakukan langsung namun
   harus melalui pemerintah. Dengan kata lain, pemerintah daerah
   tidak dapat menerima langsung hibah luar negeri.
7. Diperlukan mekanisme penyaluran hibah ke daerah yang dapat:
      Memudahkan penyaluran dana dari UNICEF/UNFPA kepada pemerintah
       daerah
      Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
      Sejalan dengan prinsip “Jakarta Commitment”  efektivitas pemanfaatan
       bantuan hibah yang diiringi dengan transparansi, akuntabilitas dan
       prinsip-prinsip keberlanjutan
B. HASIL PEMBAHASAN FUNDCHANELLING
                          BAPPENAS DAN KEMENKEU
1. Penyaluran hibah kepada daerah dapat dilakukan dengan tiga alternatif:
 No    Mekanisme Penyaluran                                Pro                                           Kontra
 1    On Granting (penerusan   Sesuai dengan PP 2/2012 Tentang Hibah Daerah             - Ketentuan UN (direct cash
      hibah dari UN ke                                                                    transfer) yang belum selaras
      Kemenkeu dan Kemenkeu                                                               dengan peraturan pemerintah
      ke prov/kab/kota,BUMD)                                                            - Mekanisme on granting hanya
                                                                                          dapat dilakukan untuk hibah
                                                                                          terencana
 2    Dekonsentrasi/Tugas      Dapat dilakukan oleh SKPD                                - Peraturan untuk hibah
      Pembantuan                                                                          langsung yang dilakukan oleh
                                                                                          SKPD belum ada
                                                                                        - Dilakukan dengan mekanisme
                                                                                          yang terencana
 3    Hibah Langsung melalui   - Sesuai dengan PP 10/2011 Tentang Tata Cara             - Menambah beban kerja K/L
      K/L                        Pengadaan Pinjaman Luar negeri dan Penerimaan            berkaitan dengan
                                 Hibah                                                    pertanggungjawaban kegiatan
                               - PMK No. 191/2011 Tentang Mekanisme Pengelolaan           di daerah (teknis administrasi).
                                 Hibah.
                               - PMK No. 230/2011 Tentang Sistem Akuntansi Hibah
                               - Permen PPN/Kepala Bappenas No. 4/2011 Tentang Tata
                                 Cara Perencanaan, Pengajuan Usulan, Penilaian,
                                 Pemantauan, dan Evaluasi Kegiatan yang Dibiayai dari
                                 Pinjaman Luar Negeri dan Hibah.
HASIL…

2. Hibah Langsung melalui K/L, dinilai merupakan alternatif paling tepat
  karena selaras dengan peraturan perundangan yang ada dan mekanisme
  hibah langsung berdasarkan dana indikatif UNICEF/UNFPA. Mekanisme ini
  dapat digambarkan sebagai berikut:

                            UNICEF/UNFPA



                     K/L                           K/L



                   SKPD


3. Adanya kesepakatan bahwa hingga akhir tahun 2012 mekanisme
   penyaluran hibah UNICEF dan UNFPA ke daerah masih dapat dilakukan
   menurut mekanisme hibah langsung.
C. MEKANISME HIBAH LANGSUNG MELALUI K/L
                      KEPADA DAERAH (SKPD)
1.   Hibah berupa uang:
     a. Kegiatan yang dilakukan di pusat dan merupakan belanja K/L. Langkah yang perlu
        dilakukan:
     o Registrasi
     o Pembukaan Rekening K/L
     o Revisi DIPA K/L
     o Pengesahan oleh K/L ke KPPN pusat (Jakarta VI)
     • Kegiatan yang dilakukan di daerah oleh pusat: merupakan belanja K/L untuk
        membiayai kegiatan di daerah tetapi uangnya tidak ditransfer ke daerah
     • Kegiatan yang menggunakan dana K/L yang dilakukan oleh daerah (SKPD).
        Langkah yang perlu dilakukan:
o    Perlu dibentuk PPK dan Bendahara Pembantu oleh KPA K/L terkait
o    Registrasi telah dilakukan oleh Bappenas
o    Pembukaan Rekening Bendahara Pembantu (izin pembukaan rekening melalui K/L
     terkait ke DJPB)
o    Apabila ada penambahan dana untuk kegiatan di daerah maka perlu dilakukan revisi
     DIPA K/L
o    Penyampaian bukti pertanggungjawaban kegiatan di daerah dari PPK daerah ke K/L
     terkait
o
MEKANISME…
2.   Hibah berupa barang dan jasa:
     a. Pengadaan Barang dan Jasa UNICEF/UNFPA yang diterima K/L :
     o BAST antara UNICEF/UNFPA dan K/L (BAST di-TTD oleh Eselon II terkait)
     o Pengajuan pengesahan pendapatan ke DJPU dengan melampirkan SPTMHL, SP3HL
       yang di-TTD oleh KPA (BAST dilampirkan)
     o Pengajuan pengesahan ke KPPN pusat (Jakarta VI)
     a. Pengadaan Barang dan jasa UNICEF/UNFPA yang diterima daerah (melalui K/L)
        yang dilakukan di daerah oleh pusat:
        Barang
b.   BAST antara UNICEF/UNFPA dengan K/L (Eselon II terkait). Atas dasar BAST tersebut, K/L
     menyusun BAST daerah
c.   Pengajuan izin penghapusan aset ke DJKN dilakukan paralel setelah BAST di-TTD.
d.   BAST daerah di-TTD antara K/L dengan BUD (Bendahara Umum Daerah). BUD terdapat di
     badan keuangan daerah.
e.   Pengajuan pengesahan oleh KPA K/L terkait kepada KPPN Jakarta VI dengan lampiran
     SPTMHL, SP3HL
       Jasa
2.   BAST antara UNICEF/UNFPA dengan K/L (Eselon II terkait)
3.   Pengajuan pengesahan oleh KPA K/L terkait kepada KPPN Jakarta VI dengan lampiran
     SPTMHL, SP3HL
MEKANISME…

• Hal-hal Lain
   – Diperlukan MOU antara K/L dengan SKPD untuk pelaksanaan
     Laporan Keuangan dan kegiatan
   – Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) yang ada diberi
     tambahan tugas terkait hibah dan dibantu oleh PUMK/FAA
D. TUJUAN PERTEMUAN




  Mengklarifikasi kepada pihak terkait tentang
konsep mekanisme penyaluran “Hibah Langsung
 UNICEF dan UNFPA melalui K/L kepada SKPD”
E. AGENDA PERTEMUAN
    Waktu                 Kegiatan                  Penanggung Jawab
14.00 – 14.15   Pembukaan                         1. Dir. KGM – Bappenas
                                                  2. Dir. KP3A – Bappenas
14.15 – 15.00   Paparan Konsep Penyaluran
                Dana Hibah UNICEF dan
                UNFPA ke Daerah
                (fundchanelling): Mekanisme       Dir. KGM – Bappenas
                “Hibah Langsung melalui K/L
                ke Daerah”
15.00 – 16.00   Klarifikasi dari K/L, UN agency     Dir. KGM – Bappenas
                serta Tanya Jawab
16.00 – 16.30   Penutup : Kesimpulan dan            Dir. KGM – Bappenas
                Tindak Lanjut
TERIMA KASIH
Registrasi Hibah Langsung
Pembukaan Rekening Hibah
Pengubahan pagu DIPA
Pengesahan Hibah Langsung
       bentuk Uang
Pengesahan Hibah Langsung bentuk
  Barang / Jasa / Surat Berharga

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...Ahmad Abdul Haq
 
Permensos 14 tahun 2012 idn journal
Permensos 14 tahun 2012 idn journalPermensos 14 tahun 2012 idn journal
Permensos 14 tahun 2012 idn journalIdnJournal
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...iniPurwokerto
 
Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...
Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...
Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...Oswar Mungkasa
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...iniPurwokerto
 
Pengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan Valas
Pengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan ValasPengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan Valas
Pengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan ValasAhmad Abdul Haq
 
pengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikanan
pengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikananpengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikanan
pengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikananNoorvita Ika Mardianti
 
Mekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan Sanitasi
Mekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan SanitasiMekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan Sanitasi
Mekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan Sanitasiinfosanitasi
 
Permendagri nomor-21-tahun-2011
Permendagri nomor-21-tahun-2011Permendagri nomor-21-tahun-2011
Permendagri nomor-21-tahun-2011Ismed Nur
 
No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)
No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)
No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)kabupaten_pakpakbharat
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...iniPurwokerto
 
Kemenkeu djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdagangan
Kemenkeu   djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdaganganKemenkeu   djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdagangan
Kemenkeu djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdaganganOperator Warnet Vast Raha
 
Peraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-btt
Peraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-bttPeraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-btt
Peraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-bttppbkab
 
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desaDodi Palowan
 

Was ist angesagt? (19)

2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
2018-04-11 (01) Ditjen Perbendaharaan - Hibah dan Pembayaran Kegiatan yang Di...
 
Alur hibah
Alur hibahAlur hibah
Alur hibah
 
P3 k dak 2012
P3 k dak 2012P3 k dak 2012
P3 k dak 2012
 
Permensos 14 tahun 2012 idn journal
Permensos 14 tahun 2012 idn journalPermensos 14 tahun 2012 idn journal
Permensos 14 tahun 2012 idn journal
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PENCABUTAN PE...
 
Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...
Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...
Sinkronisasi dan Optimalisasi Pembiayaan Pembangunan Sanitasi dan Air Minum d...
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
 
Pengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan Valas
Pengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan ValasPengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan Valas
Pengembalian Penerimaan TAYL, PFK, dan Valas
 
pengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikanan
pengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikananpengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikanan
pengalihan sarana prasarana aset bidang kelautan dan perikanan
 
Mekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan Sanitasi
Mekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan SanitasiMekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan Sanitasi
Mekanisme Hibah Daerah, untuk Air Minum dan Sanitasi
 
Permendagri nomor-21-tahun-2011
Permendagri nomor-21-tahun-2011Permendagri nomor-21-tahun-2011
Permendagri nomor-21-tahun-2011
 
Perdirjen 28 2008
Perdirjen 28 2008Perdirjen 28 2008
Perdirjen 28 2008
 
No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)
No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)
No. 1a Tentang pedoman umum penggunaan belanja tidak terduga (btt)
 
P ph 21 tata cara
P ph 21 tata caraP ph 21 tata cara
P ph 21 tata cara
 
(2) pajak bendaharawan
(2) pajak bendaharawan (2) pajak bendaharawan
(2) pajak bendaharawan
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYERTAAN MOD...
 
Kemenkeu djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdagangan
Kemenkeu   djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdaganganKemenkeu   djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdagangan
Kemenkeu djpk - bahan presentasi sosialisasi dak - perdagangan
 
Peraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-btt
Peraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-bttPeraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-btt
Peraturan bupati-no.-1a-pedoman-umum-penggunaan-belanja-tidak-terduga-btt
 
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
 

Ähnlich wie Konsep pembahasan fundchanelling_hibahlangsung_kl_13agustus2012

Prinsip2 transfer ke daerah
Prinsip2 transfer ke daerah Prinsip2 transfer ke daerah
Prinsip2 transfer ke daerah Herry Prananto
 
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)infosanitasi
 
Pmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tp
Pmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tpPmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tp
Pmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tpmasdiet
 
3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf
3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf
3 Sistem Akuntansi Hibah.pdfssuser1a627b
 
Bahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihan
Bahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihanBahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihan
Bahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihanBeta Uliansyah
 
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant iiProgram IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant iiinfosanitasi
 
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)infosanitasi
 
Inspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptx
Inspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptxInspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptx
Inspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptxInspektoratDaerah2
 
Bultek 13-akuntansi-hibah(1)
Bultek 13-akuntansi-hibah(1)Bultek 13-akuntansi-hibah(1)
Bultek 13-akuntansi-hibah(1)Ismed Nur
 
Pengelolaan anggaran dan bmn itjen
Pengelolaan anggaran dan bmn itjenPengelolaan anggaran dan bmn itjen
Pengelolaan anggaran dan bmn itjenagus_ibnu_hasan
 
5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi
5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi
5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasiinfosanitasi
 
Makalah sia sisdur klp vii
Makalah sia sisdur klp viiMakalah sia sisdur klp vii
Makalah sia sisdur klp viiHerman Bagindo
 
Sosialisasi Banper Kemenkes.pptx
Sosialisasi Banper Kemenkes.pptxSosialisasi Banper Kemenkes.pptx
Sosialisasi Banper Kemenkes.pptxMalaAhdina1
 
Pembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendaharaPembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendaharaTatang Suwandi
 
Keuangan pusat dan daerah
Keuangan pusat dan daerahKeuangan pusat dan daerah
Keuangan pusat dan daerahDian Herdiana
 

Ähnlich wie Konsep pembahasan fundchanelling_hibahlangsung_kl_13agustus2012 (20)

Prinsip2 transfer ke daerah
Prinsip2 transfer ke daerah Prinsip2 transfer ke daerah
Prinsip2 transfer ke daerah
 
Hibah prim april 2013
Hibah prim april 2013Hibah prim april 2013
Hibah prim april 2013
 
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
 
Pmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tp
Pmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tpPmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tp
Pmk 248 tahun 2010 pedoman pengelolaan tp
 
3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf
3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf
3 Sistem Akuntansi Hibah.pdf
 
Presentasi dak
Presentasi dakPresentasi dak
Presentasi dak
 
Bahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihan
Bahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihanBahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihan
Bahan presentasi dirjen pk dengan menkeu ttg pengalihan
 
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant iiProgram IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
 
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
 
Inspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptx
Inspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptxInspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptx
Inspektorat Daerah - Materi Reviu Keuangan dan Aset UPK.pptx
 
Bultek 13-akuntansi-hibah(1)
Bultek 13-akuntansi-hibah(1)Bultek 13-akuntansi-hibah(1)
Bultek 13-akuntansi-hibah(1)
 
Hibah dan bansos
Hibah dan bansosHibah dan bansos
Hibah dan bansos
 
Expose Dekon Rev
Expose Dekon   RevExpose Dekon   Rev
Expose Dekon Rev
 
Pengelolaan anggaran dan bmn itjen
Pengelolaan anggaran dan bmn itjenPengelolaan anggaran dan bmn itjen
Pengelolaan anggaran dan bmn itjen
 
5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi
5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi
5 Pedoman Survai Keuangan untuk Penyusunan Buku Putih Sanitasi
 
Socialisation s aiig adriansyah mof
Socialisation s aiig adriansyah mofSocialisation s aiig adriansyah mof
Socialisation s aiig adriansyah mof
 
Makalah sia sisdur klp vii
Makalah sia sisdur klp viiMakalah sia sisdur klp vii
Makalah sia sisdur klp vii
 
Sosialisasi Banper Kemenkes.pptx
Sosialisasi Banper Kemenkes.pptxSosialisasi Banper Kemenkes.pptx
Sosialisasi Banper Kemenkes.pptx
 
Pembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendaharaPembukuan keuangan bendahara
Pembukuan keuangan bendahara
 
Keuangan pusat dan daerah
Keuangan pusat dan daerahKeuangan pusat dan daerah
Keuangan pusat dan daerah
 

Mehr von Febriansyah Soebagio

Presentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten Sorong
Presentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten SorongPresentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten Sorong
Presentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten SorongFebriansyah Soebagio
 
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019 Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019 Febriansyah Soebagio
 
Laporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua Barat
Laporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua BaratLaporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua Barat
Laporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua BaratFebriansyah Soebagio
 
Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018
Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018
Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018Febriansyah Soebagio
 
Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)
Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)
Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)Febriansyah Soebagio
 
Brief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua Barat
Brief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua BaratBrief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua Barat
Brief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua BaratFebriansyah Soebagio
 
Factsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong Selatan
Factsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong SelatanFactsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong Selatan
Factsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong SelatanFebriansyah Soebagio
 
Policy brief stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)
Policy brief   stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)Policy brief   stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)
Policy brief stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)Febriansyah Soebagio
 
Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017
Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017
Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017Febriansyah Soebagio
 
Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016
Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016 Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016
Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016 Febriansyah Soebagio
 
PPSP Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016
PPSP   Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016PPSP   Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016
PPSP Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016Febriansyah Soebagio
 
Ampl papua barat ksan 29-31 oktober 2013
Ampl papua barat   ksan 29-31 oktober 2013Ampl papua barat   ksan 29-31 oktober 2013
Ampl papua barat ksan 29-31 oktober 2013Febriansyah Soebagio
 
Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012
Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012
Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012Febriansyah Soebagio
 
Child sensistive social protection bappenas 9 mei 2012
Child sensistive social protection bappenas   9 mei 2012Child sensistive social protection bappenas   9 mei 2012
Child sensistive social protection bappenas 9 mei 2012Febriansyah Soebagio
 
Pendekatan Investment Case pada KIA di Indonesia
Pendekatan Investment Case pada KIA di IndonesiaPendekatan Investment Case pada KIA di Indonesia
Pendekatan Investment Case pada KIA di IndonesiaFebriansyah Soebagio
 
Konsep laporan akhir ri unicef-2011
Konsep laporan akhir ri unicef-2011Konsep laporan akhir ri unicef-2011
Konsep laporan akhir ri unicef-2011Febriansyah Soebagio
 
Program Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM Bappenas
Program Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM BappenasProgram Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM Bappenas
Program Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM BappenasFebriansyah Soebagio
 

Mehr von Febriansyah Soebagio (20)

Presentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten Sorong
Presentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten SorongPresentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten Sorong
Presentasi Advokasi Program Sanitasi Sekolah di Kabupaten Sorong
 
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019 Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
 
Laporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua Barat
Laporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua BaratLaporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua Barat
Laporan Akhir Tahun 2019 Kemitraan UNICEF-HAKLI Papua Barat
 
Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018
Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018
Profil Sanitasi Sekolah Kabupaten Manokwari 2018
 
Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)
Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)
Draft-Laporan Singkat Perencanaan Sektor AMPL Papua Barat 2018 (isi)
 
Brief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua Barat
Brief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua BaratBrief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua Barat
Brief Report-Analisa Gap Pembiayaan Sektor Sanitasi di Papua Barat
 
Factsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong Selatan
Factsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong SelatanFactsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong Selatan
Factsheet Kondisi Sanitasi Sekolah Sorong Selatan
 
Policy brief stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)
Policy brief   stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)Policy brief   stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)
Policy brief stunting dan kondisi sanitasi di papua barat 2019 (new edited)
 
Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017
Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017
Pertemuan POKJA AMPL 18 April 2017
 
Fkmi GIS 1 2016 event organizer
Fkmi   GIS 1 2016 event organizerFkmi   GIS 1 2016 event organizer
Fkmi GIS 1 2016 event organizer
 
Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016
Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016 Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016
Pertemuan POKJA AMPL Papua Barat Oktober 2016
 
PPSP Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016
PPSP   Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016PPSP   Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016
PPSP Bappeda Papua Barat Evaluasi Pelaksanaan 2016
 
Ampl papua barat ksan 29-31 oktober 2013
Ampl papua barat   ksan 29-31 oktober 2013Ampl papua barat   ksan 29-31 oktober 2013
Ampl papua barat ksan 29-31 oktober 2013
 
MuI imunisasi halal
MuI imunisasi halalMuI imunisasi halal
MuI imunisasi halal
 
Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012
Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012
Konsep paparan penyempurnaan modul pkh prestasi 31 agustus 2012
 
Child sensistive social protection bappenas 9 mei 2012
Child sensistive social protection bappenas   9 mei 2012Child sensistive social protection bappenas   9 mei 2012
Child sensistive social protection bappenas 9 mei 2012
 
Pendekatan Investment Case pada KIA di Indonesia
Pendekatan Investment Case pada KIA di IndonesiaPendekatan Investment Case pada KIA di Indonesia
Pendekatan Investment Case pada KIA di Indonesia
 
Konsep laporan akhir ri unicef-2011
Konsep laporan akhir ri unicef-2011Konsep laporan akhir ri unicef-2011
Konsep laporan akhir ri unicef-2011
 
Program Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM Bappenas
Program Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM BappenasProgram Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM Bappenas
Program Kerjasama RI-UNICEF, Dit KGM Bappenas
 
Mecca Planning
Mecca PlanningMecca Planning
Mecca Planning
 

Konsep pembahasan fundchanelling_hibahlangsung_kl_13agustus2012

  • 1. PROGRAM KERJASAMA RI-UNICEF 2011-2015 PEMBAHASAN MEKANISME PENYALURAN DANA HIBAH KE DAERAH (FUNDCHANELLING) PROGRAM KERJASAMA UNICEF DAN UNFPA Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat - Bappenas Hotel Cemara, Jakarta,13 Agustus 2012
  • 2. SISTEMATIKA A. LATAR BELAKANG B. HASIL PEMBAHASAN FUNDCHANELLING BAPPENAS DAN KEMENKEU C. MEKANISME HIBAH LANGSUNG MELALUI K/L KEPADA DAERAH (SKPD) D. TUJUAN PERTEMUAN E. AGENDA PERTEMUAN
  • 3. A. LATAR BELAKANG 1. Country Program Action Plans (CPAP) periode 2011 - 2015 antara Pemerintah RI dengan UNICEF dan UNFPA telah ditandatangani pada tanggal 14 Febuari 2011. 2. Diperlukan Pedoman Umum Program Kerjasama untuk menggantikan Pedoman Umum sebelumnya (2006-2010). 3. Pedoman Umum sebagai acuan bagi pelaksanaan program kerjasama antara Pemerintah RI dan UNICEF/UNFPA 2011- 2015 yang dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga di pusat, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di daerah, UNICEF/UNFPA, serta pihak lain (LSM dan Perguruan Tinggi). 4. Finalisasi penyusunan terkendala mekanisme penyaluran hibah ke daerah (fund channeling) yang harus mengikuti PP No. 10 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pengadaan Pinjaman Luar Negeri dan Penerimaan Hibah, dan PP No. 2 tahun 2012 tentang Hibah Daerah.
  • 4. LATAR… 5. Dana hibah UNICEF dan UNFPA merupakan hibah yang prosesnya terencana (off treasury) dan disalurkan langsung kepada daerah dari development partner ke pelaksana kegiatan dalam hal ini SKPD. 6. Dengan terbitnya PP No. 10/2011 dan PP No. 2/2012 penyaluran hibah kepada daerah tidak dapat dilakukan langsung namun harus melalui pemerintah. Dengan kata lain, pemerintah daerah tidak dapat menerima langsung hibah luar negeri. 7. Diperlukan mekanisme penyaluran hibah ke daerah yang dapat:  Memudahkan penyaluran dana dari UNICEF/UNFPA kepada pemerintah daerah  Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku  Sejalan dengan prinsip “Jakarta Commitment”  efektivitas pemanfaatan bantuan hibah yang diiringi dengan transparansi, akuntabilitas dan prinsip-prinsip keberlanjutan
  • 5. B. HASIL PEMBAHASAN FUNDCHANELLING BAPPENAS DAN KEMENKEU 1. Penyaluran hibah kepada daerah dapat dilakukan dengan tiga alternatif: No Mekanisme Penyaluran Pro Kontra 1 On Granting (penerusan Sesuai dengan PP 2/2012 Tentang Hibah Daerah - Ketentuan UN (direct cash hibah dari UN ke transfer) yang belum selaras Kemenkeu dan Kemenkeu dengan peraturan pemerintah ke prov/kab/kota,BUMD) - Mekanisme on granting hanya dapat dilakukan untuk hibah terencana 2 Dekonsentrasi/Tugas Dapat dilakukan oleh SKPD - Peraturan untuk hibah Pembantuan langsung yang dilakukan oleh SKPD belum ada - Dilakukan dengan mekanisme yang terencana 3 Hibah Langsung melalui - Sesuai dengan PP 10/2011 Tentang Tata Cara - Menambah beban kerja K/L K/L Pengadaan Pinjaman Luar negeri dan Penerimaan berkaitan dengan Hibah pertanggungjawaban kegiatan - PMK No. 191/2011 Tentang Mekanisme Pengelolaan di daerah (teknis administrasi). Hibah. - PMK No. 230/2011 Tentang Sistem Akuntansi Hibah - Permen PPN/Kepala Bappenas No. 4/2011 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengajuan Usulan, Penilaian, Pemantauan, dan Evaluasi Kegiatan yang Dibiayai dari Pinjaman Luar Negeri dan Hibah.
  • 6. HASIL… 2. Hibah Langsung melalui K/L, dinilai merupakan alternatif paling tepat karena selaras dengan peraturan perundangan yang ada dan mekanisme hibah langsung berdasarkan dana indikatif UNICEF/UNFPA. Mekanisme ini dapat digambarkan sebagai berikut: UNICEF/UNFPA K/L K/L SKPD 3. Adanya kesepakatan bahwa hingga akhir tahun 2012 mekanisme penyaluran hibah UNICEF dan UNFPA ke daerah masih dapat dilakukan menurut mekanisme hibah langsung.
  • 7. C. MEKANISME HIBAH LANGSUNG MELALUI K/L KEPADA DAERAH (SKPD) 1. Hibah berupa uang: a. Kegiatan yang dilakukan di pusat dan merupakan belanja K/L. Langkah yang perlu dilakukan: o Registrasi o Pembukaan Rekening K/L o Revisi DIPA K/L o Pengesahan oleh K/L ke KPPN pusat (Jakarta VI) • Kegiatan yang dilakukan di daerah oleh pusat: merupakan belanja K/L untuk membiayai kegiatan di daerah tetapi uangnya tidak ditransfer ke daerah • Kegiatan yang menggunakan dana K/L yang dilakukan oleh daerah (SKPD). Langkah yang perlu dilakukan: o Perlu dibentuk PPK dan Bendahara Pembantu oleh KPA K/L terkait o Registrasi telah dilakukan oleh Bappenas o Pembukaan Rekening Bendahara Pembantu (izin pembukaan rekening melalui K/L terkait ke DJPB) o Apabila ada penambahan dana untuk kegiatan di daerah maka perlu dilakukan revisi DIPA K/L o Penyampaian bukti pertanggungjawaban kegiatan di daerah dari PPK daerah ke K/L terkait o
  • 8. MEKANISME… 2. Hibah berupa barang dan jasa: a. Pengadaan Barang dan Jasa UNICEF/UNFPA yang diterima K/L : o BAST antara UNICEF/UNFPA dan K/L (BAST di-TTD oleh Eselon II terkait) o Pengajuan pengesahan pendapatan ke DJPU dengan melampirkan SPTMHL, SP3HL yang di-TTD oleh KPA (BAST dilampirkan) o Pengajuan pengesahan ke KPPN pusat (Jakarta VI) a. Pengadaan Barang dan jasa UNICEF/UNFPA yang diterima daerah (melalui K/L) yang dilakukan di daerah oleh pusat: Barang b. BAST antara UNICEF/UNFPA dengan K/L (Eselon II terkait). Atas dasar BAST tersebut, K/L menyusun BAST daerah c. Pengajuan izin penghapusan aset ke DJKN dilakukan paralel setelah BAST di-TTD. d. BAST daerah di-TTD antara K/L dengan BUD (Bendahara Umum Daerah). BUD terdapat di badan keuangan daerah. e. Pengajuan pengesahan oleh KPA K/L terkait kepada KPPN Jakarta VI dengan lampiran SPTMHL, SP3HL Jasa 2. BAST antara UNICEF/UNFPA dengan K/L (Eselon II terkait) 3. Pengajuan pengesahan oleh KPA K/L terkait kepada KPPN Jakarta VI dengan lampiran SPTMHL, SP3HL
  • 9. MEKANISME… • Hal-hal Lain – Diperlukan MOU antara K/L dengan SKPD untuk pelaksanaan Laporan Keuangan dan kegiatan – Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) yang ada diberi tambahan tugas terkait hibah dan dibantu oleh PUMK/FAA
  • 10. D. TUJUAN PERTEMUAN Mengklarifikasi kepada pihak terkait tentang konsep mekanisme penyaluran “Hibah Langsung UNICEF dan UNFPA melalui K/L kepada SKPD”
  • 11. E. AGENDA PERTEMUAN Waktu Kegiatan Penanggung Jawab 14.00 – 14.15 Pembukaan 1. Dir. KGM – Bappenas 2. Dir. KP3A – Bappenas 14.15 – 15.00 Paparan Konsep Penyaluran Dana Hibah UNICEF dan UNFPA ke Daerah (fundchanelling): Mekanisme Dir. KGM – Bappenas “Hibah Langsung melalui K/L ke Daerah” 15.00 – 16.00 Klarifikasi dari K/L, UN agency Dir. KGM – Bappenas serta Tanya Jawab 16.00 – 16.30 Penutup : Kesimpulan dan Dir. KGM – Bappenas Tindak Lanjut
  • 17. Pengesahan Hibah Langsung bentuk Barang / Jasa / Surat Berharga