SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 11
Gunawan Hidayat (09702251016)
Aji Pranoto (09702251004)
Yulia Fransisca (09702251014)
Ali Rahmat U (09702251018)
TEST SPECIFICATIONS
Test dikatakan baik apabila secara
eksplisit :
1. Butir-butir soal mewakili keseluruhan
konsep yang penting dalam suatu bidang
studi
2. Jumlah butir soal sesuai dengan
kedalaman setiap pokok bahasan (dalam
prosentase)
3. Butir soal mendistribusikan tingkat
kesukaran
Test Yang Baik
Kisi-Kisi Test
Kisi – kisi atau biasa disebut Tabel Spesifikasi Test
atau Cetak Biru Test ( Blue Print Test ) harus
dengan mudah terbaca :
1. Pokok atau sub pokok bahan yang diuji
2. Kemampuan yang diuji ( level ranah kognitif)
3. Tingkat kesukaran butir soal (pertimbangan pada
penulis soal)
Kisi-kisi yang sudah ada menggambarkan proporsi
banyaknya butir soal untuk setiap pokok/sub pokok
bahasan dan setiap tingkat kemampuan pada ranah
kognitif
Kisi-Kisi Test
Type Test
Ebel dan Fresbie membagi tiga tipe soal :
1. Essay
2. Obyektif
3. Problem matematik
Ada kesalahfahaman yang umum dalam pengguna tes
yaitu anggapan yang menyatakan suatu tipe tes lebih
baik dari tipe test lainnya dalam mengukur ranah
kognitif tertentu. Pemilihan tipe tes yang akan
digunakan lebih banyak ditentukan oleh kemampuan
dan waktu yang tersedia pada penyusun test dari pada
kemampuan peserta test atau aspek yang akan diukur.
Yang harus direncanakan dalam menentukan
jumlah butir soal adalah
1. Jumlah keseluruhan
2. Jumlah untuk setiap pokok bahasan
3. Jumlah untuk setiap format
4. Jumlah untuk tiap kategori tingkat kesukaran
5. Jumlah untuk setiap aspek pada ranah kognitif
Dalam menentukan jumlah-jumlah ini tentulah
mempertimbangkan waktu yang tersedia, biaya,
kompleksitas tugas yang dituntut oleh test dan
waktu ujian yang diadakan
Jumlah Butir Soal
• Ahli konstruksi test sependapat bahwa test yang
baik adalah test yang mempunyai tingkat
kesukaran sekitar 0.50.
• Makin dekat ketitik tersebut (0.50) test makin
mampu membedakan kelompok yang belajar
dan kelompok yang kurang belajar
• Penentuan distribusi tingkat kesukaran
ditentukan juga oleh tujuan test. Misalnya tujuan
untuk seleksi mengandung tingkat kesukaran
yang lebih tinggi
• Dalam penyebarannya, tingkat kesukaran yang
rendah sebaiknya diletakan diawal test dan yang
tinggi diakhir perangkat test.
Tingkat Kesukaran
1. Memahami istilah ( atau kosakata )
2. Pemahaman fakta dan prinsip (atau generalisasi)
3. Kemampuan untuk menjelaskan atau
menggambarkan ( pemahaman tentang
hubungan )
4. Kemampuan untuk menghitung (masalah
numerik)
5. Kemampuan untuk memprediksi tindakan yang
tepat
6. Kemampuan untuk membuat penilaian
evaluative
6 kategori Pertanyaan Test Agar Mudah Difahami
Ada beberapa pertimbangan dalam
merencanakan test :
1. Apakah akan menggunakan “open book” atau
“closed book”
2. Apakah frekwensi pelaksanaan test sering atau
jarang
3. Apakah pelaksanaan test diumumkan sebelum
atau mendadak
4. Bagaimana metode penyajian test
Perencanaan Test
Stalnaker dan Stalnaker mencatat
beberapa alasan yang mendukung
jenis test secara “open Book” :
1.“Open Book” dapat dibangun dan
digunakan disemua bentuk uji test
2.Ketakutan dan emosional saat
menghadapi ujian dapat dikurangi
3.Penalaran terhadap isi materi dapat
lebih menjadi ditekan
4.Kecurangan tereliminasi
1. Peserta test mungkin saja malas
membaca buku atau catatan sehingga
membuat dangkal pengetahuannya
2. Peserta test yang malas membaca buku
akan kehabisan waktunya dengan
membolak-balik/ mencari jawaban test
3. Kecenderungan peserta test malas
berpikir sehingga upaya belajarnya
menjadi berkurang
4. Peserta test yang alat kelengkapan
belajarnya minim akan dirugikan
Kelemahan test “Open Book
PAU-PPAI-UT 11

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Penyusunan tes diagnostik 1
Penyusunan tes diagnostik 1Penyusunan tes diagnostik 1
Penyusunan tes diagnostik 1
Sugiatno Sakidin
 
6.vina serevina roni jarlis
6.vina serevina roni jarlis6.vina serevina roni jarlis
6.vina serevina roni jarlis
vinaserevina
 
Evaluasi Pendidikan_Dasar
Evaluasi Pendidikan_DasarEvaluasi Pendidikan_Dasar
Evaluasi Pendidikan_Dasar
Ady Setiawan
 

Was ist angesagt? (20)

Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitasEvaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
 
Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi PembelajaranEvaluasi Pembelajaran
Evaluasi Pembelajaran
 
2b diagnostik
2b diagnostik2b diagnostik
2b diagnostik
 
Analisis butir soal
Analisis butir soalAnalisis butir soal
Analisis butir soal
 
Analisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS Serang
Analisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS SerangAnalisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS Serang
Analisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS Serang
 
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarModul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
 
Analisis kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
Analisis  kesukaran dan daya beda soal dan distraktorAnalisis  kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
Analisis kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
 
PANDUAN TEST DIAGNOSTIK
PANDUAN TEST DIAGNOSTIKPANDUAN TEST DIAGNOSTIK
PANDUAN TEST DIAGNOSTIK
 
Kd3.2
Kd3.2Kd3.2
Kd3.2
 
Penyusunan tes diagnostik 1
Penyusunan tes diagnostik 1Penyusunan tes diagnostik 1
Penyusunan tes diagnostik 1
 
[Format] telaah soal
[Format] telaah soal[Format] telaah soal
[Format] telaah soal
 
TUGAS A ASSESMEN PEMBELAJARANn.docx
TUGAS A  ASSESMEN PEMBELAJARANn.docxTUGAS A  ASSESMEN PEMBELAJARANn.docx
TUGAS A ASSESMEN PEMBELAJARANn.docx
 
TESURAIAN, PAN DAN PAP MATA KULIAHEVALUASI PEMBELAJARAN
TESURAIAN, PAN DAN PAP MATA KULIAHEVALUASI PEMBELAJARANTESURAIAN, PAN DAN PAP MATA KULIAHEVALUASI PEMBELAJARAN
TESURAIAN, PAN DAN PAP MATA KULIAHEVALUASI PEMBELAJARAN
 
6.vina serevina roni jarlis
6.vina serevina roni jarlis6.vina serevina roni jarlis
6.vina serevina roni jarlis
 
Analisis Butir Soal Dalam Sebuah Tes
Analisis Butir Soal Dalam Sebuah TesAnalisis Butir Soal Dalam Sebuah Tes
Analisis Butir Soal Dalam Sebuah Tes
 
15924 43587-2-pb
15924 43587-2-pb15924 43587-2-pb
15924 43587-2-pb
 
Evaluasi Pendidikan_Dasar
Evaluasi Pendidikan_DasarEvaluasi Pendidikan_Dasar
Evaluasi Pendidikan_Dasar
 
prosedure penelitian
prosedure penelitianprosedure penelitian
prosedure penelitian
 
Modul 3 kb 3
Modul 3 kb 3Modul 3 kb 3
Modul 3 kb 3
 
Teknik tes dan non tes (1)
Teknik tes dan non tes (1)Teknik tes dan non tes (1)
Teknik tes dan non tes (1)
 

Andere mochten auch

NAUSC Foreman Certi_UV
NAUSC Foreman Certi_UVNAUSC Foreman Certi_UV
NAUSC Foreman Certi_UV
Umang Vyas
 
Lucey Recommendation Letter
Lucey Recommendation LetterLucey Recommendation Letter
Lucey Recommendation Letter
Lisa Friberg
 
8.-NIT-recommendation - referanse
8.-NIT-recommendation - referanse8.-NIT-recommendation - referanse
8.-NIT-recommendation - referanse
Milan Jovanovic
 
eng_ajanlas
eng_ajanlaseng_ajanlas
eng_ajanlas
G Szab
 
Diplôme ISTI HEB
Diplôme ISTI HEBDiplôme ISTI HEB
Diplôme ISTI HEB
Bastin2
 
Desglose de notas de Secretariado
Desglose de notas de SecretariadoDesglose de notas de Secretariado
Desglose de notas de Secretariado
Eva M Garc
 
Recommendation Reson
Recommendation ResonRecommendation Reson
Recommendation Reson
Lone Ryle
 
Tomica Nenadic Recommendation
Tomica Nenadic RecommendationTomica Nenadic Recommendation
Tomica Nenadic Recommendation
Tomica Nenadic
 
Punto nodal felipe angeles hñahñu
Punto nodal felipe angeles hñahñuPunto nodal felipe angeles hñahñu
Punto nodal felipe angeles hñahñu
Izel Yoali
 

Andere mochten auch (20)

hair 4
hair 4hair 4
hair 4
 
대신리포트_모닝미팅_151021
대신리포트_모닝미팅_151021대신리포트_모닝미팅_151021
대신리포트_모닝미팅_151021
 
CV.Images
CV.ImagesCV.Images
CV.Images
 
NAUSC Foreman Certi_UV
NAUSC Foreman Certi_UVNAUSC Foreman Certi_UV
NAUSC Foreman Certi_UV
 
Lucey Recommendation Letter
Lucey Recommendation LetterLucey Recommendation Letter
Lucey Recommendation Letter
 
Pheitsin Logo
Pheitsin LogoPheitsin Logo
Pheitsin Logo
 
constancia master rr ii gonzalez-saenz[1]
constancia master rr ii gonzalez-saenz[1]constancia master rr ii gonzalez-saenz[1]
constancia master rr ii gonzalez-saenz[1]
 
8.-NIT-recommendation - referanse
8.-NIT-recommendation - referanse8.-NIT-recommendation - referanse
8.-NIT-recommendation - referanse
 
cdsl
cdslcdsl
cdsl
 
eng_ajanlas
eng_ajanlaseng_ajanlas
eng_ajanlas
 
MBSI PDF
MBSI PDFMBSI PDF
MBSI PDF
 
Diplôme ISTI HEB
Diplôme ISTI HEBDiplôme ISTI HEB
Diplôme ISTI HEB
 
Desglose de notas de Secretariado
Desglose de notas de SecretariadoDesglose de notas de Secretariado
Desglose de notas de Secretariado
 
Recommendation Reson
Recommendation ResonRecommendation Reson
Recommendation Reson
 
Tomica Nenadic Recommendation
Tomica Nenadic RecommendationTomica Nenadic Recommendation
Tomica Nenadic Recommendation
 
Punto nodal felipe angeles hñahñu
Punto nodal felipe angeles hñahñuPunto nodal felipe angeles hñahñu
Punto nodal felipe angeles hñahñu
 
Spoken English Eastern
Spoken English EasternSpoken English Eastern
Spoken English Eastern
 
MAC 50
MAC 50MAC 50
MAC 50
 
Políticas da União Europeia: Política Industrial e de Inovação | Política Emp...
Políticas da União Europeia: Política Industrial e de Inovação | Política Emp...Políticas da União Europeia: Política Industrial e de Inovação | Política Emp...
Políticas da União Europeia: Política Industrial e de Inovação | Política Emp...
 
CISCP USA
CISCP USACISCP USA
CISCP USA
 

Ähnlich wie Presentasi test specifications

Penilaian dan pengukuran
Penilaian dan pengukuranPenilaian dan pengukuran
Penilaian dan pengukuran
Beni Herlandy
 
analisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).pptanalisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).ppt
esilraja
 
2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt
2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt
2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt
esilraja
 
12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik
Agus Suratno
 

Ähnlich wie Presentasi test specifications (20)

8. Analisis Butir Soal CTT.pptx
8. Analisis Butir Soal CTT.pptx8. Analisis Butir Soal CTT.pptx
8. Analisis Butir Soal CTT.pptx
 
Pertemuan 7 evaluasi
Pertemuan 7 evaluasiPertemuan 7 evaluasi
Pertemuan 7 evaluasi
 
Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Dan Essay.pptx
Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Dan Essay.pptxAnalisis Butir Soal Pilihan Ganda Dan Essay.pptx
Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Dan Essay.pptx
 
Penilaian dan pengukuran
Penilaian dan pengukuranPenilaian dan pengukuran
Penilaian dan pengukuran
 
Evaluasi Belajar KB 3.pdf
Evaluasi Belajar KB 3.pdfEvaluasi Belajar KB 3.pdf
Evaluasi Belajar KB 3.pdf
 
Menelaah Tes Hasil Belajar
Menelaah Tes Hasil BelajarMenelaah Tes Hasil Belajar
Menelaah Tes Hasil Belajar
 
MACAM+ALAT+EVALUASI-2.pdf
MACAM+ALAT+EVALUASI-2.pdfMACAM+ALAT+EVALUASI-2.pdf
MACAM+ALAT+EVALUASI-2.pdf
 
analisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).pptanalisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).ppt
 
2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt
2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt
2.-BAHAN-TAYANG-ANABUT-OKE (4).ppt
 
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptxMACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
MACAM-MACAM BENTUK TES Hasil belajar.pptx
 
PTT Kelompok 5 28 mei 2023.pptx
PTT Kelompok 5 28 mei 2023.pptxPTT Kelompok 5 28 mei 2023.pptx
PTT Kelompok 5 28 mei 2023.pptx
 
Analisis butir soal
Analisis butir soalAnalisis butir soal
Analisis butir soal
 
Evaluasi pendidikan tentang test standar dan buatan
Evaluasi pendidikan tentang test standar dan buatanEvaluasi pendidikan tentang test standar dan buatan
Evaluasi pendidikan tentang test standar dan buatan
 
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)
 
Sesi 3.ppt
Sesi 3.pptSesi 3.ppt
Sesi 3.ppt
 
Pengembangan tes
Pengembangan tesPengembangan tes
Pengembangan tes
 
12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik
 
Tes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektifTes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektif
 
Perancangan ujian
Perancangan ujianPerancangan ujian
Perancangan ujian
 
TES HASIL BELAJAR
TES HASIL BELAJARTES HASIL BELAJAR
TES HASIL BELAJAR
 

Mehr von VOCATIONAL HIGH SCHOOL KAINUI SERUI

Mehr von VOCATIONAL HIGH SCHOOL KAINUI SERUI (16)

1. kurikulum 2013
1. kurikulum 20131. kurikulum 2013
1. kurikulum 2013
 
2. perangkat pembelajaran 2013
2. perangkat pembelajaran 20132. perangkat pembelajaran 2013
2. perangkat pembelajaran 2013
 
Essay tests
Essay testsEssay tests
Essay tests
 
Industri kulit
Industri kulitIndustri kulit
Industri kulit
 
Bagaimana perkiraan, interpretasikan, dan meningkatkan reliabilitas
Bagaimana perkiraan, interpretasikan, dan meningkatkan reliabilitasBagaimana perkiraan, interpretasikan, dan meningkatkan reliabilitas
Bagaimana perkiraan, interpretasikan, dan meningkatkan reliabilitas
 
Analisis item
Analisis itemAnalisis item
Analisis item
 
Guru profesional
Guru profesionalGuru profesional
Guru profesional
 
Seminar proposal (power point)
Seminar proposal (power point)Seminar proposal (power point)
Seminar proposal (power point)
 
Presentasi kelompok kontruktivisme
Presentasi kelompok kontruktivismePresentasi kelompok kontruktivisme
Presentasi kelompok kontruktivisme
 
Penulisan soal pilihan ganda
Penulisan soal pilihan gandaPenulisan soal pilihan ganda
Penulisan soal pilihan ganda
 
1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan
1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan
1. presentasi bd perikanan laut dan pantai sebagai alternatif pemenuhan
 
Faktor faktor yang mempengaruhi penetasan
Faktor faktor yang mempengaruhi  penetasanFaktor faktor yang mempengaruhi  penetasan
Faktor faktor yang mempengaruhi penetasan
 
A2. forecasting costs of hrd programs (presentasi)
A2. forecasting costs of hrd programs (presentasi)A2. forecasting costs of hrd programs (presentasi)
A2. forecasting costs of hrd programs (presentasi)
 
A. tugas(penggunaan untuk test essay)
A. tugas(penggunaan untuk test essay)A. tugas(penggunaan untuk test essay)
A. tugas(penggunaan untuk test essay)
 
1.analisis biaya pendidikan
1.analisis biaya pendidikan1.analisis biaya pendidikan
1.analisis biaya pendidikan
 
1. analisis kebutuhan guru smk negeri di indonesia
1. analisis kebutuhan guru smk negeri di indonesia1. analisis kebutuhan guru smk negeri di indonesia
1. analisis kebutuhan guru smk negeri di indonesia
 

Kürzlich hochgeladen

KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Kürzlich hochgeladen (20)

KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

Presentasi test specifications

  • 1. Gunawan Hidayat (09702251016) Aji Pranoto (09702251004) Yulia Fransisca (09702251014) Ali Rahmat U (09702251018) TEST SPECIFICATIONS
  • 2. Test dikatakan baik apabila secara eksplisit : 1. Butir-butir soal mewakili keseluruhan konsep yang penting dalam suatu bidang studi 2. Jumlah butir soal sesuai dengan kedalaman setiap pokok bahasan (dalam prosentase) 3. Butir soal mendistribusikan tingkat kesukaran Test Yang Baik
  • 3. Kisi-Kisi Test Kisi – kisi atau biasa disebut Tabel Spesifikasi Test atau Cetak Biru Test ( Blue Print Test ) harus dengan mudah terbaca : 1. Pokok atau sub pokok bahan yang diuji 2. Kemampuan yang diuji ( level ranah kognitif) 3. Tingkat kesukaran butir soal (pertimbangan pada penulis soal) Kisi-kisi yang sudah ada menggambarkan proporsi banyaknya butir soal untuk setiap pokok/sub pokok bahasan dan setiap tingkat kemampuan pada ranah kognitif Kisi-Kisi Test
  • 4. Type Test Ebel dan Fresbie membagi tiga tipe soal : 1. Essay 2. Obyektif 3. Problem matematik Ada kesalahfahaman yang umum dalam pengguna tes yaitu anggapan yang menyatakan suatu tipe tes lebih baik dari tipe test lainnya dalam mengukur ranah kognitif tertentu. Pemilihan tipe tes yang akan digunakan lebih banyak ditentukan oleh kemampuan dan waktu yang tersedia pada penyusun test dari pada kemampuan peserta test atau aspek yang akan diukur.
  • 5. Yang harus direncanakan dalam menentukan jumlah butir soal adalah 1. Jumlah keseluruhan 2. Jumlah untuk setiap pokok bahasan 3. Jumlah untuk setiap format 4. Jumlah untuk tiap kategori tingkat kesukaran 5. Jumlah untuk setiap aspek pada ranah kognitif Dalam menentukan jumlah-jumlah ini tentulah mempertimbangkan waktu yang tersedia, biaya, kompleksitas tugas yang dituntut oleh test dan waktu ujian yang diadakan Jumlah Butir Soal
  • 6. • Ahli konstruksi test sependapat bahwa test yang baik adalah test yang mempunyai tingkat kesukaran sekitar 0.50. • Makin dekat ketitik tersebut (0.50) test makin mampu membedakan kelompok yang belajar dan kelompok yang kurang belajar • Penentuan distribusi tingkat kesukaran ditentukan juga oleh tujuan test. Misalnya tujuan untuk seleksi mengandung tingkat kesukaran yang lebih tinggi • Dalam penyebarannya, tingkat kesukaran yang rendah sebaiknya diletakan diawal test dan yang tinggi diakhir perangkat test. Tingkat Kesukaran
  • 7. 1. Memahami istilah ( atau kosakata ) 2. Pemahaman fakta dan prinsip (atau generalisasi) 3. Kemampuan untuk menjelaskan atau menggambarkan ( pemahaman tentang hubungan ) 4. Kemampuan untuk menghitung (masalah numerik) 5. Kemampuan untuk memprediksi tindakan yang tepat 6. Kemampuan untuk membuat penilaian evaluative 6 kategori Pertanyaan Test Agar Mudah Difahami
  • 8. Ada beberapa pertimbangan dalam merencanakan test : 1. Apakah akan menggunakan “open book” atau “closed book” 2. Apakah frekwensi pelaksanaan test sering atau jarang 3. Apakah pelaksanaan test diumumkan sebelum atau mendadak 4. Bagaimana metode penyajian test Perencanaan Test
  • 9. Stalnaker dan Stalnaker mencatat beberapa alasan yang mendukung jenis test secara “open Book” : 1.“Open Book” dapat dibangun dan digunakan disemua bentuk uji test 2.Ketakutan dan emosional saat menghadapi ujian dapat dikurangi 3.Penalaran terhadap isi materi dapat lebih menjadi ditekan 4.Kecurangan tereliminasi
  • 10. 1. Peserta test mungkin saja malas membaca buku atau catatan sehingga membuat dangkal pengetahuannya 2. Peserta test yang malas membaca buku akan kehabisan waktunya dengan membolak-balik/ mencari jawaban test 3. Kecenderungan peserta test malas berpikir sehingga upaya belajarnya menjadi berkurang 4. Peserta test yang alat kelengkapan belajarnya minim akan dirugikan Kelemahan test “Open Book