Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan profesi guru melalui berbagai kegiatan seperti KTI, teknologi tepat guna, alat peraga, karya seni, kurikulum. Juga dibahas tujuh jenis KTI guru dan fungsi penelitian tindakan kelas/sekolah bagi pendidik, kepala sekolah, dan penilik sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan.
2. 05/26/1305/26/13 22
LimaLima macammacam KegiatanKegiatan
Pengembangan Profesi GuruPengembangan Profesi Guru
1.1. K T IK T I
2.2. Teknologi Tepat GunaTeknologi Tepat Guna
3.3. Alat PeragaAlat Peraga
4.4. Karya seniKarya seni
5.5. KurikulumKurikulum
3. 05/26/1305/26/13 33
Tujuh macam KTI guru
1.1. PenelitianPenelitian
2. Karangan Ilmiah
3. Ilmiah Populer
4. Prasaran Seminar
5. Buku
6. Diktat
7. Terjemahan
4. 05/26/1305/26/13 44
Pendidik/Tutor (PTK)Pendidik/Tutor (PTK)
- Untuk peningkatan mutu guru sendiri- Untuk peningkatan mutu guru sendiri
- Untuk peningkatan mutu pembelajaranUntuk peningkatan mutu pembelajaran
- Untuk peningkatan mutu sekolahUntuk peningkatan mutu sekolah
Kepala Sekolah (PTK/S)Kepala Sekolah (PTK/S)
- Untuk peningkatan mutu kepala sekolah sendiri,Untuk peningkatan mutu kepala sekolah sendiri,
- Untuk peningkatan mutu Pendidik/TutorUntuk peningkatan mutu Pendidik/Tutor
- Untuk peningkatan mutu sekolahUntuk peningkatan mutu sekolah
Penilik/Pengawas (PTSW)Penilik/Pengawas (PTSW)
- Untuk peningkatan mutu pengawas sendiri,- Untuk peningkatan mutu pengawas sendiri,
- Untuk peningkatan mutu Pendidik/TutorUntuk peningkatan mutu Pendidik/Tutor
- Untuk peningkatan mutu kepala sekolahUntuk peningkatan mutu kepala sekolah
- Untuk peningkatan mutu sekolahUntuk peningkatan mutu sekolah
FUNGSI PENELITIAN
TINDAKAN KELAS/SEKOLAH
5. 05/26/1305/26/13 55
PENELITIPENELITI SUBYEKSUBYEK
TINDAKANTINDAKAN
OBYEK TINDAKANOBYEK TINDAKAN
Pendidik/TutorPendidik/Tutor Peserta didikPeserta didik PembelajaranPembelajaran
KEPALAKEPALA
SEKOLAHSEKOLAH
Peserta didikPeserta didik
Pendidik/TutorPendidik/Tutor
Staf TUStaf TU
PembelajaranPembelajaran
ProfesiProfesi
Pendidik/TutorPendidik/Tutor
Profesi Staf T UProfesi Staf T U
PENILIK/PENGPENILIK/PENG
AWASAWAS
KepalaKepala
SekolahSekolah
Pendidik/TutorPendidik/Tutor
Staf SekolahStaf Sekolah
ProfesiProfesi
Tutor & KepalaTutor & Kepala
SekolahSekolah
ProfesionalProfesional
TUTU
6. 05/26/1305/26/13 66
Pengertian Penelitian TindakanPengertian Penelitian Tindakan
(Action Research)(Action Research)
Penelitian Tindakan merupakan intervensiPenelitian Tindakan merupakan intervensi
sekala kecil terhadap tindakan di dunia nyatasekala kecil terhadap tindakan di dunia nyata
dan pemeriksaan cermat terhadap pengaruhdan pemeriksaan cermat terhadap pengaruh
intervensi tersebut (Cohen and Mention, 1980)intervensi tersebut (Cohen and Mention, 1980)
Penelitian Tindakan adalah merupakan upayaPenelitian Tindakan adalah merupakan upaya
menguji-cobakan ide-ide ke dalam praktekmenguji-cobakan ide-ide ke dalam praktek
untuk memperbaiki atau merubah sesuatu agaruntuk memperbaiki atau merubah sesuatu agar
memperoleh dampak nyata dari dari situasimemperoleh dampak nyata dari dari situasi
(Stephen Kemmis and Taggart, 1990).(Stephen Kemmis and Taggart, 1990).
7. PENGERTIAN Penelitian TindakanPENGERTIAN Penelitian Tindakan
Kelas (PTK)Kelas (PTK)
PTK merupakan suatu prosespenelitian
tindakan dimanamelalui prosesini
Pendidik menginginkan terjadinya
perbaikan, peningkatan, dan perubahan
pembelajaran yang lebih baik agar
tujuan pembelajaran dapat tercapai
secaraoptimal
8. 05/26/1305/26/13 88
CiriCiri PTK/SPTK/S
(a)(a) Kolaborasi peneliti danKolaborasi peneliti dan
praktisipraktisi
(b)(b) Fokus pada pemecahanFokus pada pemecahan
masalah praktikmasalah praktik
pembel.di kelaspembel.di kelas
(c)(c) Upaya meningkatkanUpaya meningkatkan
mutu profesional gurumutu profesional guru
(=kegiatan(=kegiatan
pengembangan profesi)pengembangan profesi)
9. 05/26/1305/26/13 99
CIRI-CIRI PENELITIAN TINDAKANCIRI-CIRI PENELITIAN TINDAKAN
KELASKELAS (Suharsimi Arikunto)(Suharsimi Arikunto)
1.1. MerupakanMerupakan
Kegiatan Nyata,Kegiatan Nyata,
UntukUntuk
Meningkatkan MutuMeningkatkan Mutu
PembelajaranPembelajaran
2.2. MerupakanMerupakan
Tindakan olehTindakan oleh GuruGuru
kepada Siswa.kepada Siswa.
3.3. Tindakan HarusTindakan Harus
Berbeda DariBerbeda Dari
kegiatan Biasanyakegiatan Biasanya
4.4. Terjadi Dalam SiklusTerjadi Dalam Siklus
Berkesinambungan;Berkesinambungan;
MinimumMinimum Dua SiklusDua Siklus
5.5. AdaAda Pedoman YangPedoman Yang
Jelas Secara TertulisJelas Secara Tertulis,,
bagi Siswa untuk dapatbagi Siswa untuk dapat
Mengikuti Tahap DemiMengikuti Tahap Demi
Tahap.Tahap.
6.6. AdaAda Unjuk Kerja SiswaUnjuk Kerja Siswa
Sesuai PedomanSesuai Pedoman
Tertulis dari GuruTertulis dari Guru
10. 05/26/1305/26/13 1010
Ciri PTK (lanjutan)Ciri PTK (lanjutan)
7.7. Ada PenelusuranAda Penelusuran
TerhadapTerhadap ProsesProses,,
DenganDengan PedomanPedoman
PengamatanPengamatan
8.8. Ada EvaluasiAda Evaluasi
TerhadapTerhadap HasilHasil
DenganDengan InstrumenInstrumen
Yang RelevanYang Relevan
9.9. KeberhasilanKeberhasilan
Tindakan DilakukanTindakan Dilakukan
Dalam BentukDalam Bentuk
Refleksi,Refleksi, MelibatkanMelibatkan
Siswa Yang DikenaiSiswa Yang Dikenai
TindakanTindakan
10.10. Hasil RefleksiHasil Refleksi HarusHarus
TerlihatTerlihat DalamDalam
Perencanaan SiklusPerencanaan Siklus
BerikutnyaBerikutnya
11. 05/26/1305/26/13 1111
PROPOSAL PTK/SPROPOSAL PTK/S
A. JUDUL PENELITIANA. JUDUL PENELITIAN
Judul penelitian dirumuskan berdasarkan masalah yang ada diJudul penelitian dirumuskan berdasarkan masalah yang ada di
kelas/di sekolah. Judul yang diangkat harus berdasarkankelas/di sekolah. Judul yang diangkat harus berdasarkan
masalah.masalah.
Judul hendaknya singkat dan spesifik tetapi cukup jelasJudul hendaknya singkat dan spesifik tetapi cukup jelas
menggambarkan masalah yang akan diteliti dan tindakan untukmenggambarkan masalah yang akan diteliti dan tindakan untuk
mengatasi masalahnya.mengatasi masalahnya.
B. BIDANG KAJIANB. BIDANG KAJIAN
Masalah belajar peserta didikMasalah belajar peserta didik
Desain dan strategi pembelajaran.Desain dan strategi pembelajaran.
Pengembangan dan penggunaan alat bantu, media dan sumberPengembangan dan penggunaan alat bantu, media dan sumber
belajarbelajar
Sistem evaluasi.Sistem evaluasi.
Masalah kurikulum.Masalah kurikulum.
Inovasi/pengembangan model pembelajaran untuk menyiapkanInovasi/pengembangan model pembelajaran untuk menyiapkan
calon guru yang profesional.calon guru yang profesional.
12. 05/26/1305/26/13 1212
CONTOH TEMA/JUDUL PTKCONTOH TEMA/JUDUL PTK
UNTUK KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS, a.l.UNTUK KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS, a.l.
Pengembangan model supervisi observasi kelas untukPengembangan model supervisi observasi kelas untuk
kelas akselerasi di SMP 1 Lumajang.kelas akselerasi di SMP 1 Lumajang.
Pengembangan model supervisi klinis di SMAN 2Pengembangan model supervisi klinis di SMAN 2
Lumajang.Lumajang.
Pengembangan model supervisi klinis di MAN 1 Jember.Pengembangan model supervisi klinis di MAN 1 Jember.
Pengembangan model supervisi Kunjungan Kelas di SDPengembangan model supervisi Kunjungan Kelas di SD
Tompokersan … di Kabupaten Lumajang.Tompokersan … di Kabupaten Lumajang.
Peningkatan keefektifan Kejar Paket B melaluiPeningkatan keefektifan Kejar Paket B melalui
pengembangan kepemimpinan kepala sekolah/Kejar Paketpengembangan kepemimpinan kepala sekolah/Kejar Paket
B di PKBM Banyuwangi.B di PKBM Banyuwangi.
Pengembangan model MONEV pada sekolah berstandarPengembangan model MONEV pada sekolah berstandar
internasional di SMAN …...internasional di SMAN …...
Pengembangan model Administrasi sekolah efektifPengembangan model Administrasi sekolah efektif
untuk peningkatan mutu sekolah di...untuk peningkatan mutu sekolah di...
Pengembangan model Pengelolaan sekolah efektifPengembangan model Pengelolaan sekolah efektif
untuk peningkatan mutu sekolah di...untuk peningkatan mutu sekolah di...
13. 05/26/1305/26/13 1313
CONTOH TEMA/JUDUL PTK UNTUK KS/ GURUCONTOH TEMA/JUDUL PTK UNTUK KS/ GURU
KELAS/GURU BIDANG STUDIKELAS/GURU BIDANG STUDI
PTK TENTANG MEDIA, a.l:PTK TENTANG MEDIA, a.l:
1.1. PengembanganPengembangan media pembelajaran gambar gerakmedia pembelajaran gambar gerak
dalam komputedalam komputer utk meningkatkanr utk meningkatkan kreatifitas anakkreatifitas anak
SDN kelas III.SDN kelas III.
2.2. PeningkatanPeningkatan prestasi belajarprestasi belajar siswa bidang studi IPAsiswa bidang studi IPA
di SMP melaluidi SMP melalui penerapan media pembelajaran VCDpenerapan media pembelajaran VCD..
3.3. PengembanganPengembangan media pembelajaran CHARTmedia pembelajaran CHART untukuntuk
meningkatkanmeningkatkan prestasi belajarprestasi belajar siswa kelas 6 SD.siswa kelas 6 SD.
4.4. Pengembangan media pembelajaran Tape recorderPengembangan media pembelajaran Tape recorder
untuk meningkatkan pemahaman mendengarkanuntuk meningkatkan pemahaman mendengarkan
mata pelajaran bahasa Inggris siswa SMP kelas III.mata pelajaran bahasa Inggris siswa SMP kelas III.
5.5. Pengembangan media pembelajaran OHP untukPengembangan media pembelajaran OHP untuk
meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 5 SD.meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 5 SD.
6.6. Pengembangan media pembelajaran LCD/INFOCUSPengembangan media pembelajaran LCD/INFOCUS
untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 6untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 6
SDSD
14. 05/26/1305/26/13 1414
CONTOH TEMA/JUDUL PTKCONTOH TEMA/JUDUL PTK
UNTUK KS/GURU KELAS/BIDANG STUDIUNTUK KS/GURU KELAS/BIDANG STUDI
PTK TENTANG MODEL/STRATEGI/PENDEKATAN, a,l.PTK TENTANG MODEL/STRATEGI/PENDEKATAN, a,l.
1.1. Pengembangan model pembelajaran CTLPengembangan model pembelajaran CTL
meningkatkan kreatifitas anak SD kelas III.meningkatkan kreatifitas anak SD kelas III.
2.2. Peningkatan prestasi belajar siswa bidang studi IPA diPeningkatan prestasi belajar siswa bidang studi IPA di
SMP melalui penerapan model Cooperative Learning.SMP melalui penerapan model Cooperative Learning.
3.3. Penerapan model pembelajaran Problem BasedPenerapan model pembelajaran Problem Based
Learning untuk meningkatkan prestasi belajar siswaLearning untuk meningkatkan prestasi belajar siswa
SMA kelas 3SMA kelas 3
4.4. Pengembangan model pembelajaran konstruktivistikPengembangan model pembelajaran konstruktivistik
untuk meningkatkan motivasi dan prestasi matauntuk meningkatkan motivasi dan prestasi mata
pelajaran bahasa Inggris siswa SMP kelas III.pelajaran bahasa Inggris siswa SMP kelas III.
5.5. Pengembangan Quantum Teaching dalamPengembangan Quantum Teaching dalam
pembelajaran bidang studi IPS SMA kelas II.pembelajaran bidang studi IPS SMA kelas II.
6.6. Pengembangan Pendekatan keterampilan prosesPengembangan Pendekatan keterampilan proses
(PKP) untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SMA(PKP) untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SMA
kellas III.kellas III.
15. 05/26/1305/26/13 1515
CONTOH TEMA/JUDUL PTKCONTOH TEMA/JUDUL PTK
UNTUK GURU PAUDUNTUK GURU PAUD
PTK TENTANG MODEL/STRATEGI/PENDEKATAN, a.l.PTK TENTANG MODEL/STRATEGI/PENDEKATAN, a.l.
1.1. Pengembangan model pembelajaran CooperativePengembangan model pembelajaran Cooperative
Learning meningkatkan kreatifitas anak TK.Learning meningkatkan kreatifitas anak TK.
2.2. Peningkatan prestasi anak TK/RA melalauiPeningkatan prestasi anak TK/RA melalaui
pembelajaran berbasispembelajaran berbasis Developmentally AppropriateDevelopmentally Appropriate
Practice (DAP).Practice (DAP).
3.3. Penerapan APE untuk meningkatkan prestasi anakPenerapan APE untuk meningkatkan prestasi anak
TK/RA.TK/RA.
4.4. Penerapan BCCT untuk meningkatkan prestasi anakPenerapan BCCT untuk meningkatkan prestasi anak
TK/RA.TK/RA.
16. 05/26/1305/26/13 1616
CONTOH TEMA/JUDUL PTKCONTOH TEMA/JUDUL PTK
UNTUK KS/GURU KELAS/BIDANG STUDIUNTUK KS/GURU KELAS/BIDANG STUDI
PTK TENTANG METODE:PTK TENTANG METODE:
1.1. Pengembangan metode pembelajaran inkuiri untukPengembangan metode pembelajaran inkuiri untuk
meningkatkan kreatifitas anak SD kelas III.meningkatkan kreatifitas anak SD kelas III.
2.2. Peningkatan prestasi belajar siswa bidang studi IPA diPeningkatan prestasi belajar siswa bidang studi IPA di
SMP melalui penerapan metode problem solving.SMP melalui penerapan metode problem solving.
3.3. Penerapan metode pembelajaran Demontrasi untukPenerapan metode pembelajaran Demontrasi untuk
meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 7 MTsNmeningkatkan prestasi belajar siswa kelas 7 MTsN
di…...di…...
4.4. Pengembangan metode pembelajaran PemberianPengembangan metode pembelajaran Pemberian
tugas untuk meningkatkan pemahaman membacatugas untuk meningkatkan pemahaman membaca
mata pelajaran bahasa Inggris siswa SMP kelas III.mata pelajaran bahasa Inggris siswa SMP kelas III.
5.5. Pengembangan metode pembelajaran Role playingPengembangan metode pembelajaran Role playing
untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 5 MI.untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas 5 MI.
6.6. Pengembangan metode pembelajaran brainstormingPengembangan metode pembelajaran brainstorming
untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SMAuntuk meningkatkan prestasi belajar siswa SMA
kellas III.kellas III.
17. 05/26/1305/26/13 1717
C. PENDAHULUANC. PENDAHULUAN
Poin ini berisi Latar belakang, yang memuat:Poin ini berisi Latar belakang, yang memuat:
Mengapa Penelitian tindakan dilakukan. Kemukakan secara jelasMengapa Penelitian tindakan dilakukan. Kemukakan secara jelas
bahwa masalah yang diteliti merupakan sebuah masalah yangbahwa masalah yang diteliti merupakan sebuah masalah yang
nyata terjadi pada kegiatan permbelajaran. Kemukakannyata terjadi pada kegiatan permbelajaran. Kemukakan
kesenjangan kuantitatif dan kualitatif.kesenjangan kuantitatif dan kualitatif.
Masalah yang akan diteliti merupakan sebuah masalah pentingMasalah yang akan diteliti merupakan sebuah masalah penting
dan mendesak untuk dipecahkan, serta dapat dilaksanakandan mendesak untuk dipecahkan, serta dapat dilaksanakan
dilihat dari segi ketersediaan waktu, biaya dan daya dukungdilihat dari segi ketersediaan waktu, biaya dan daya dukung
lainnya yang dapat memperlancar penelitian tersebut.lainnya yang dapat memperlancar penelitian tersebut.
Setelah diidentifikasi masalah penelitiannya, maka selanjutnyaSetelah diidentifikasi masalah penelitiannya, maka selanjutnya
perlu dianalisis dan dideskripsikan secara cermat akar penyebabperlu dianalisis dan dideskripsikan secara cermat akar penyebab
dari masalah tersebut.dari masalah tersebut.
Penting juga digambarkan situasi kolaboratif antar anggotaPenting juga digambarkan situasi kolaboratif antar anggota
peneliti dalam mencari masalah dan akar penyebab munculnyapeneliti dalam mencari masalah dan akar penyebab munculnya
masalah tersebut.masalah tersebut. Prosedur yang digunakan dalam identifikasiProsedur yang digunakan dalam identifikasi
masalah perlu dikemukakan secara jelas dan sistematismasalah perlu dikemukakan secara jelas dan sistematis..
18. 05/26/1305/26/13 1818
CARA MENULIS LATAR BELAKANGCARA MENULIS LATAR BELAKANG
Uraiannya menggambarkan alasan mengapaUraiannya menggambarkan alasan mengapa
masalah perlu diteliti (Why).masalah perlu diteliti (Why).
Menunjukkan adanya kesenjangan kuantitatif danMenunjukkan adanya kesenjangan kuantitatif dan
kualitatif yang jelas dasar referensinya.kualitatif yang jelas dasar referensinya.
Perlu ada referensi/kutipan baik dari jurnal penelitianPerlu ada referensi/kutipan baik dari jurnal penelitian
atau sumber-sumber lain yang berhubungan denganatau sumber-sumber lain yang berhubungan dengan
perlunya penelitian. Jangan sampai dalam latarperlunya penelitian. Jangan sampai dalam latar
belakang sama sekali tidak ada referensi/kutipan.belakang sama sekali tidak ada referensi/kutipan.
Disusun/diuraikan mulai dari pokok pikiran yangDisusun/diuraikan mulai dari pokok pikiran yang
melatarbelakangi penelitian mulai dari yg umum kemelatarbelakangi penelitian mulai dari yg umum ke
khusus.khusus.
Tidak perlu banyak halaman, maksimal sekitar 12Tidak perlu banyak halaman, maksimal sekitar 12
halaman diambil materi latar belakang yang esensial,halaman diambil materi latar belakang yang esensial,
hal ini untuk menghindari kerancuan di dalamhal ini untuk menghindari kerancuan di dalam
merumuskan substansi latar belakang masalah.merumuskan substansi latar belakang masalah.
19. 05/26/1305/26/13 1919
D. PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAHD. PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH
1. Perumusan Masalah1. Perumusan Masalah
Rumuskan masalah penelitian dalam bentuk suatu rumusanRumuskan masalah penelitian dalam bentuk suatu rumusan
penelitian tindakan kelas.penelitian tindakan kelas.
Rumusan masalah sebaiknya menggunakan kalimat tanyaRumusan masalah sebaiknya menggunakan kalimat tanya
dengan mengajukan alternatif tindakan yang akan dilakukan .dengan mengajukan alternatif tindakan yang akan dilakukan .
Contoh:Contoh:
1. Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)1. Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)
mampu meningkatkanmampu meningkatkan prestasi belajarprestasi belajar mata pelajaranmata pelajaran
matematika siswa SDN kelas VI di ....... Kabupaten Lumajang.matematika siswa SDN kelas VI di ....... Kabupaten Lumajang.
2. Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)2. Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)
mampu meningkatkanmampu meningkatkan motivasi belajarmotivasi belajar mata pelajaran siswamata pelajaran siswa
SDN kelas VI di ....... Kabupaten Lumajang.SDN kelas VI di ....... Kabupaten Lumajang.
Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)
mampu meningkatkan kreativitas belajar siswa SDN kelas VI dimampu meningkatkan kreativitas belajar siswa SDN kelas VI di
....... Kabupaten Lumajang........ Kabupaten Lumajang.
3.3. Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)Apakah media pembelajaran komputer (yang dikembangkan)
mampu meningkatkan minat belajar mata pelajaran belajarmampu meningkatkan minat belajar mata pelajaran belajar
siswa SDN kelas VI di ....... Kabupaten Lumajang.siswa SDN kelas VI di ....... Kabupaten Lumajang.
20. 05/26/1305/26/13 2020
2. Pemecahan Masalah2. Pemecahan Masalah
Uraikan alternatif tindakan yang akanUraikan alternatif tindakan yang akan
dilakukan untuk memecahkan masalah.dilakukan untuk memecahkan masalah.
Pendekatan dan konsep yang digunakanPendekatan dan konsep yang digunakan
untuk menjawab masalah yang diteliti,untuk menjawab masalah yang diteliti,
hendaknya sesuai dengan kaidah penelitianhendaknya sesuai dengan kaidah penelitian
tindakan kelas. Cara pemecahan masalahtindakan kelas. Cara pemecahan masalah
ditentukan berdasarkan pada akar penyebabditentukan berdasarkan pada akar penyebab
permasalahan dalam bentuk tindakan (permasalahan dalam bentuk tindakan (actionaction))
yang jelas dan terarah.yang jelas dan terarah.
21. 05/26/1305/26/13 2121
E. TUJUAN DAN MANFAAT HASIL PENELITIANE. TUJUAN DAN MANFAAT HASIL PENELITIAN
1. Tujuan Penelitian1. Tujuan Penelitian
Kemukakan secara singkat tentang tujuan penelitianKemukakan secara singkat tentang tujuan penelitian
yang ingin dicapai dengan mendasarkan padayang ingin dicapai dengan mendasarkan pada
permasalahan yang dirumuskan/dikemukakan. Tujuanpermasalahan yang dirumuskan/dikemukakan. Tujuan
penelitian tindakan diuraikan dengan jelas, sehinggapenelitian tindakan diuraikan dengan jelas, sehingga
diukur tingkat pencapaian keberhasilannya.diukur tingkat pencapaian keberhasilannya.
2. Manfaat Hasil Penelitian2. Manfaat Hasil Penelitian
Uraikan kontribusi hasil penelitian terhadap kualitasUraikan kontribusi hasil penelitian terhadap kualitas
pendidikan dan atau pembelajaran, sehingga tampakpendidikan dan atau pembelajaran, sehingga tampak
manfaatnya bagi siswa maupun komponen pendidikanmanfaatnya bagi siswa maupun komponen pendidikan
lainnya. Kemukakan inovasi yang akan dihasilkan darilainnya. Kemukakan inovasi yang akan dihasilkan dari
penelitian ini.penelitian ini.
22. 05/26/1305/26/13 2222
F. Definisi Operasional VariabelF. Definisi Operasional Variabel
Variabel yg didefinisikan berasal dari varibel yangVariabel yg didefinisikan berasal dari varibel yang
dirumuskan dalam rumusan masalah/fokusdirumuskan dalam rumusan masalah/fokus
penelitian, bukan dari judul penelitian.penelitian, bukan dari judul penelitian.
Definisi variabel dirumuskan berdasarkan batasanDefinisi variabel dirumuskan berdasarkan batasan
menurut kacamata peneliti, bukan orang lain danmenurut kacamata peneliti, bukan orang lain dan
atau didukung oleh ahli atau teori.atau didukung oleh ahli atau teori.
Dirumuskan dg jelas oleh peneliti sehingga tidakDirumuskan dg jelas oleh peneliti sehingga tidak
menimbukan penafsiran yang salah/berbeda.menimbukan penafsiran yang salah/berbeda.
Selanjutnya dirinciSelanjutnya dirinci sampai pada indikatorsampai pada indikator
variabel.variabel.
23. 05/26/1305/26/13 2323
G.G. KAJIAN PUSTAKAKAJIAN PUSTAKA //KAJIAN TEORIKAJIAN TEORI
Uraikan dengan jelas kajian teori dan pustakaUraikan dengan jelas kajian teori dan pustaka
yang menumbuhkan gagasan yangyang menumbuhkan gagasan yang
mendasari usulan rancangan penelitianmendasari usulan rancangan penelitian
tindakan. Kemukakan juga teori, temuantindakan. Kemukakan juga teori, temuan
dan bahan penelitian lain yang mendukungdan bahan penelitian lain yang mendukung
pilihan tindakan untuk mengatasipilihan tindakan untuk mengatasi
permasalahan penelitian tersebut. Uraian inipermasalahan penelitian tersebut. Uraian ini
digunakan untuk menyusun kerangkadigunakan untuk menyusun kerangka
berpikir atau konsep yang akan digunakanberpikir atau konsep yang akan digunakan
dalam penelitian.dalam penelitian.
24. 05/26/1305/26/13 2424
H. Desain Penelitian TindakanH. Desain Penelitian Tindakan
Uraikan secara jelas prosedur penelitian yang akanUraikan secara jelas prosedur penelitian yang akan
dilakukan.dilakukan. Kemukakan objek, waktu dan lamanyaKemukakan objek, waktu dan lamanya
tindakan, serta lokasi penelitian secara jelas. Prosedurtindakan, serta lokasi penelitian secara jelas. Prosedur
hendaknya dirinci dari perencanaan, pelaksanaanhendaknya dirinci dari perencanaan, pelaksanaan
tindakan, observasi, evaluasi-refleksi, revisi dantindakan, observasi, evaluasi-refleksi, revisi dan
seterusnya yang bersifat daur ulang atau siklus.seterusnya yang bersifat daur ulang atau siklus.
Tunjukkan siklus-siklus kegiatan penelitian denganTunjukkan siklus-siklus kegiatan penelitian dengan
menguraikan indikator keberhasilan yang dicapai dalammenguraikan indikator keberhasilan yang dicapai dalam
setiap siklus sebelum pindah ke siklus lain.setiap siklus sebelum pindah ke siklus lain.
Jumlah siklus diusahakan lebih dari satu siklus, meskipunJumlah siklus diusahakan lebih dari satu siklus, meskipun
diingat juga jadwal kegiatan belajar di sekolah/kampus.diingat juga jadwal kegiatan belajar di sekolah/kampus.
Dalam rencana pelaksanaan tindakan pada setiapDalam rencana pelaksanaan tindakan pada setiap
tahapan hendaknya digambarkan peranan dan intensitastahapan hendaknya digambarkan peranan dan intensitas
kegiatan masing-masing anggota peneliti, sehinggakegiatan masing-masing anggota peneliti, sehingga
tampak jelas tingkat dan kualitas kolaborasi dalamtampak jelas tingkat dan kualitas kolaborasi dalam
penelitian tersebut.penelitian tersebut.
25. SIKLUS PTK Studi Awal
PlanAct/Obsv
Refleksi
Revisi
Re-Plan
Act/Obsv
Refleksi
Dst
Siklus 1
Siklus 2
Revisi
26. 05/26/1305/26/13 2626
STUDI AWAL (REFLEKSI AWAL)STUDI AWAL (REFLEKSI AWAL)
Melakukan penjaringan data awal di lokasi penelitianMelakukan penjaringan data awal di lokasi penelitian
secara detail mengenai hal-hal yang berhubungan dengansecara detail mengenai hal-hal yang berhubungan dengan
variabel yang akan diteliti dan dikembangkan melalui PTK.variabel yang akan diteliti dan dikembangkan melalui PTK.
Misalnya, data tentang karakteristik siswa, guru, materiMisalnya, data tentang karakteristik siswa, guru, materi
pembelajaran, metode dan media pembelajaran dll. yangpembelajaran, metode dan media pembelajaran dll. yang
relevan.relevan.
Metode yang digunakan untuk studi awal antara lainMetode yang digunakan untuk studi awal antara lain
dengan observasi, wawancara, angket, dokumentasi ataudengan observasi, wawancara, angket, dokumentasi atau
dengan PGN.dengan PGN.
Melakukan refleksi terhadap situasi yang sebenarnya.Melakukan refleksi terhadap situasi yang sebenarnya.
Data hasil studi awal di analisis dan selanjutnya sebagaiData hasil studi awal di analisis dan selanjutnya sebagai
bahan untuk menyusun rencana penelitian tindakan kelasbahan untuk menyusun rencana penelitian tindakan kelas
terutama pada siklus pertama.terutama pada siklus pertama.
27. 05/26/1305/26/13 2727
Fase Perencanaan (PLANNINGFase Perencanaan (PLANNING))
Melakukan reviu terhadap hasil analisis refleksiMelakukan reviu terhadap hasil analisis refleksi
awal/studi awal dengan memperhatikan danawal/studi awal dengan memperhatikan dan
menjawab pertanyaan (1) apa yang harus dimenjawab pertanyaan (1) apa yang harus di actionaction
kankan, (2), (2) siapa yang melakukan atau terlibat sertasiapa yang melakukan atau terlibat serta
yang menjadi obyek dalam penelitian tindakan, (3)yang menjadi obyek dalam penelitian tindakan, (3)
(4) dimana dan (5) kapan serta berapa lama(4) dimana dan (5) kapan serta berapa lama
dilaksanakan penelitian tindakan dan (6)dilaksanakan penelitian tindakan dan (6)
bagaimana penelitian tindakan dilakukan sesuaibagaimana penelitian tindakan dilakukan sesuai
siklus-siklus yang diinginkan, termasuk bagaimanasiklus-siklus yang diinginkan, termasuk bagaimana
instrumen dikembangkan untuk pengumpulan datainstrumen dikembangkan untuk pengumpulan data
dan bagaimana analisis datanya.dan bagaimana analisis datanya.
28. 05/26/1305/26/13 2828
Hasil Fase PerencanaanHasil Fase Perencanaan
1.1. Gambaran yang jelas tentang tema penelitian danGambaran yang jelas tentang tema penelitian dan
alasan memilihnya.alasan memilihnya.
2.2. Garis besar anggota kelompok kerja tindakanGaris besar anggota kelompok kerja tindakan
(jika PTK Kelompok) dan kelompok sasaran(jika PTK Kelompok) dan kelompok sasaran
penelitian tindakan.penelitian tindakan.
3.3. Rencana tindakan lebih rinci dan jadwal kerjaRencana tindakan lebih rinci dan jadwal kerja
tindakan.tindakan.
4.4. Pihak-pihak yang terlibat dalam penelitianPihak-pihak yang terlibat dalam penelitian
tindakan kelas.tindakan kelas.
5.5. Gambaran cara memonitor/mengobservasiGambaran cara memonitor/mengobservasi
perubahan-perubahan yang akan terjadi selamaperubahan-perubahan yang akan terjadi selama
proses tindakan.proses tindakan.
6.6. Gambaran cara-cara pengumpulan data dan jenisGambaran cara-cara pengumpulan data dan jenis
data yang akan dikumpulkan serta analisisnyadata yang akan dikumpulkan serta analisisnya
29. 05/26/1305/26/13 2929
Fase Tindakan dan ObservasiFase Tindakan dan Observasi
(Action and Observation)(Action and Observation)
Melakukan tindakan (Action), yakni menjabarkan rencanaMelakukan tindakan (Action), yakni menjabarkan rencana
dalam bentuk tindakandalam bentuk tindakan
Sementara tindakan berlangsung, dilakukan monitoringSementara tindakan berlangsung, dilakukan monitoring
atau pengamatan secara cermat dan komprehensifatau pengamatan secara cermat dan komprehensif
terhadap proses tindakan kelas, dengan dibantu tapeterhadap proses tindakan kelas, dengan dibantu tape
recorder atau Video dan lembar observasi sertarecorder atau Video dan lembar observasi serta
pencatatan-pencatatan.pencatatan-pencatatan.
Sangat dimungkinkan dilengkapi dengan wawancara atauSangat dimungkinkan dilengkapi dengan wawancara atau
angket serta dokumentasi untuk memperkaya data yangangket serta dokumentasi untuk memperkaya data yang
berhubungan dengan penelitian tindakan.berhubungan dengan penelitian tindakan.
Pada fase ini perlu umpan balik segera dilakukan.Pada fase ini perlu umpan balik segera dilakukan.
Tujuan tahap ini peneliti dapat menceritakan atauTujuan tahap ini peneliti dapat menceritakan atau
memperoleh data tentang hal-hal yang terjadi selamamemperoleh data tentang hal-hal yang terjadi selama
penelitian tindakan kelas berlangsung dan bagaimana hasilpenelitian tindakan kelas berlangsung dan bagaimana hasil
tindakannya sebagai bahan untuk refleksi akhir.tindakannya sebagai bahan untuk refleksi akhir.
30. 05/26/1305/26/13 3030
Fase Refleksi (Akhir)Fase Refleksi (Akhir)
Menganalisis hasil PTKMenganalisis hasil PTK
Melakukan sintesisMelakukan sintesis
Memberikan maknaMemberikan makna
Eksplanasi dan simpulanEksplanasi dan simpulan
Di akhir fase ini dilakukan revisi semuaDi akhir fase ini dilakukan revisi semua
komponen PTK yang dirasa adakomponen PTK yang dirasa ada
kekurangan dan kesulitan, sebagaikekurangan dan kesulitan, sebagai
bahan untuk rencana ulang (replan) padabahan untuk rencana ulang (replan) pada
siklus kedua.siklus kedua.
31. 05/26/1305/26/13 3131
Rangkuman Hasil PTKRangkuman Hasil PTK
Jika PTK bersifat kuantitatif maka dapatJika PTK bersifat kuantitatif maka dapat
berbentuk grafik hasil perkembangan mulaiberbentuk grafik hasil perkembangan mulai
kondisi hasil studi awal, siklus pertama sdkondisi hasil studi awal, siklus pertama sd
siklus akhir.siklus akhir.
Jika PTK bersifat kualitatif maka dapatJika PTK bersifat kualitatif maka dapat
berbentuk narasi kualitatif hasilberbentuk narasi kualitatif hasil
perkembangan mulai kondisi hasil studiperkembangan mulai kondisi hasil studi
awal, siklus pertama sd siklus akhir.awal, siklus pertama sd siklus akhir.
32. 05/26/1305/26/13 3232
CONTOH MODEL RANGKUMANCONTOH MODEL RANGKUMAN
HASIL PTK KUANTITATIFHASIL PTK KUANTITATIF
SIKLUS
1
SIKLUS
2
SIKLUS
3
TEMUAN
STUDI
AWAL
45 60 72 90
33. 05/26/1305/26/13 3333
CONTOH MODEL RANGKUMANCONTOH MODEL RANGKUMAN
TEMUAN PTK KUALITATIFTEMUAN PTK KUALITATIF
BERISI URAI-
AN/NARASI
KUALITATIF
BERISI URAI-
AN/NARASI
KUALITATIF
BERISI URAI-
AN/NARASI
KUALITATIF
BERISI URAI-
AN/NARASI
KUALITATIF
BERISI URAI-
AN/NARASI
KUALITATIF
TEMUAN
STUDI AWAL
TEMUAN
SIKLUS 2
TEMUAN
SIKLUS 3
TEMUAN
SIKLUS 1
VARIABEL
DIRINCI
VARIABEL
YANG DI
KEMBANG
KAN
34. 05/26/1305/26/13 3434
II. JADWAL PENELITIAN. JADWAL PENELITIAN
Buatlah jadwal kegiatan penelitianBuatlah jadwal kegiatan penelitian
yang meliputi perencanaan,yang meliputi perencanaan,
persiapan, pelaksanaan, danpersiapan, pelaksanaan, dan
penyusunan laporan hasil penelitianpenyusunan laporan hasil penelitian
dalam bentukdalam bentuk Gantt-Chart (Bar-Gantt-Chart (Bar-
Chart).Chart).
Jadwal kegiatan penelitian disusunJadwal kegiatan penelitian disusun
selama satu semester atau 1 tahunselama satu semester atau 1 tahun
tergantung dari tujuan penelitiantergantung dari tujuan penelitian
tindakan.tindakan.
35. 05/26/1305/26/13 3535
j. BIAYA PENELITIANj. BIAYA PENELITIAN (jika PTK dibiayai(jika PTK dibiayai
lembaga)lembaga)
Kemukakan besarnya biaya penelitian secaraKemukakan besarnya biaya penelitian secara
rinci dengan mengacu kepada kegiatanrinci dengan mengacu kepada kegiatan
penelitian.penelitian.
Rekapitulasi biaya penelitian:Rekapitulasi biaya penelitian:
Honorarium ketua, anggota maksimal 20%Honorarium ketua, anggota maksimal 20%
Biaya operasional minimal 30 %Biaya operasional minimal 30 %
Biaya pembelian ATK maksimal 30%Biaya pembelian ATK maksimal 30%
Lain-lain pengeluaran 10%Lain-lain pengeluaran 10%
36. 05/26/1305/26/13 3636
Sistematika Laporan PTKSistematika Laporan PTK
HALAMAN KULIT MUKAHALAMAN KULIT MUKA
HALAMAN PENGESAHANHALAMAN PENGESAHAN
BSTRAKBSTRAK
KATA PENGANTARKATA PENGANTAR
DAFTAR TABELDAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBARDAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRANDAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUANBAB I PENDAHULUAN
BAB II KAJIAN PUSTAKABAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB III METODE PENELITIANBAB III METODE PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V PENUTUPBAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRANLAMPIRAN-LAMPIRAN
PERHITUNGAN-PERHITUNGAN DALAM KEPUTUSAN/PENUGASANPERHITUNGAN-PERHITUNGAN DALAM KEPUTUSAN/PENUGASAN
PELAKSANAAN ANALISIS DATAPELAKSANAAN ANALISIS DATA
INSTRUMEN-INSTRUMEN PENELITIANINSTRUMEN-INSTRUMEN PENELITIAN
SURAT PENELITIAN DLL.SURAT PENELITIAN DLL.
37. 05/26/1305/26/13 3737
BAB I PENDAHULUANBAB I PENDAHULUAN
Memuat unsur latar belakang masalah, identifikasi masalah,Memuat unsur latar belakang masalah, identifikasi masalah,
rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, serta definisirumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, serta definisi
variabel penelitian.variabel penelitian.
BAB II KAJIAN PUSTAKABAB II KAJIAN PUSTAKA
Menguraikan teori terkait dan temuan penelitian yang relevanMenguraikan teori terkait dan temuan penelitian yang relevan
yang memberi arah ke pelaksanaan PTK dan usaha penelitiyang memberi arah ke pelaksanaan PTK dan usaha peneliti
membangun argumen teoritik bahwa dengan tindakan tertentumembangun argumen teoritik bahwa dengan tindakan tertentu
dimungkinkan dapat meningkatkan mutu proses dan hasildimungkinkan dapat meningkatkan mutu proses dan hasil
pendidikan dan pembelajaran, bukan untuk membuktikan teori.pendidikan dan pembelajaran, bukan untuk membuktikan teori.
Bab ini diakhiri dengan pertanyaan penelitian dan atauBab ini diakhiri dengan pertanyaan penelitian dan atau
hipotesis tindakan.hipotesis tindakan.
BAB III METODE PENELITIANBAB III METODE PENELITIAN
Mengandung unsur: deskripsiMengandung unsur: deskripsi settingsetting atau lokasi dan waktuatau lokasi dan waktu
penelitian, mata pelajaran, karakteristik siswa di sekolahpenelitian, mata pelajaran, karakteristik siswa di sekolah
sebagai subjek penelitian. Kejelasan tiap siklus: rancangan,sebagai subjek penelitian. Kejelasan tiap siklus: rancangan,
pelaksanaan, cara pemantauan beserta jenis instrumen, carapelaksanaan, cara pemantauan beserta jenis instrumen, cara
refleksi. Tindakan yang dilakukan bersifat rasional danrefleksi. Tindakan yang dilakukan bersifat rasional dan feasiblefeasible
sertaserta collaborative. Di bcollaborative. Di bab ini diuraikan juga metode analisisab ini diuraikan juga metode analisis
data.data.
38. BAB IIIBAB III
METODOLOGI PENELITIANMETODOLOGI PENELITIAN
A.A. Setting PenelitianSetting Penelitian
B.B. Subjek PenelitianSubjek Penelitian
C.C. Sumber DataSumber Data
D.D. Teknik dan Alat Pengumpulan DataTeknik dan Alat Pengumpulan Data
E.E. Validasi DataValidasi Data
F.F. Analisis DataAnalisis Data
G.G. Indikator Kinerja ( bila ada )Indikator Kinerja ( bila ada )
H.H. Prosedur PenelitianProsedur Penelitian
39. A.A. Setting PenelitianSetting Penelitian
1.1. Waktu PenelitianWaktu Penelitian
a.Kapan penelitian itu dilakukan, dapata.Kapan penelitian itu dilakukan, dapat
diuraikan dari persiapan penyusunandiuraikan dari persiapan penyusunan
proposal, penyusunan instrumen,proposal, penyusunan instrumen,
pengumpulan data, analisis data,pengumpulan data, analisis data,
pembahasan dan laporan hasil penelitian.pembahasan dan laporan hasil penelitian.
b.Beri alasan mengapa pengumpulan data/b.Beri alasan mengapa pengumpulan data/
pelaksanaan tindakan dilakukanpelaksanaan tindakan dilakukan
pada waktu itupada waktu itu
40. Setting Penelitian (2)Setting Penelitian (2)
2.2. Tempat PenelitianTempat Penelitian
a. Dimana penelitian itu dilakukan,a. Dimana penelitian itu dilakukan,
sekolah mana, program apa, kelassekolah mana, program apa, kelas
berapa dsb.berapa dsb.
b.Beri alasan mengapa penelitianb.Beri alasan mengapa penelitian
dilakukan pada tempat itudilakukan pada tempat itu
41. B. Subyek PenelitianB. Subyek Penelitian
Subyek penelitiannya adalah siswaSubyek penelitiannya adalah siswa
kelas…. SD/SMP/SMA/SMK……. Kelaskelas…. SD/SMP/SMA/SMK……. Kelas
………… jumlah siswa …… terdiri atas………… jumlah siswa …… terdiri atas
laki-laki…. Dan perempuan ……laki-laki…. Dan perempuan ……
Dapat diberi penjelasan yang lainDapat diberi penjelasan yang lain
misalnya latar belakang orang tua ,misalnya latar belakang orang tua ,
kondisi sekolah dstkondisi sekolah dst
42. C. Sumber DataC. Sumber Data
Data yang berasal dari subyek disebutData yang berasal dari subyek disebut
data primer, berbentuk apa, banyaknyadata primer, berbentuk apa, banyaknya
data ada berapa dstdata ada berapa dst
Data yang berasal dari selain subyekData yang berasal dari selain subyek
disebut data sekunder, berbentuk apa,disebut data sekunder, berbentuk apa,
banyaknya data berapa, bagaimana carabanyaknya data berapa, bagaimana cara
memperolehnya dst.memperolehnya dst.
43. D.D. Teknik Dan Alat Pengumpulan DataTeknik Dan Alat Pengumpulan Data
1.1. Teknik pengumpulan dataTeknik pengumpulan data
Terdapat dua teknik pengumpulan dataTerdapat dua teknik pengumpulan data
yaitu :yaitu :
a.a. Tes: baik tes tertulis, tes lisan,Tes: baik tes tertulis, tes lisan,
maupun tes perbuatan).maupun tes perbuatan).
b .b . Non tes: misalnya wawancara,Non tes: misalnya wawancara,
pengamatan,pengamatan,
chek list, dst ….chek list, dst ….
Teknik mana yang akan diambil dstTeknik mana yang akan diambil dst
44. 2. Alat Pengumpulan Data2. Alat Pengumpulan Data
Alat pengumpulan Data disesuaikanAlat pengumpulan Data disesuaikan
dengan teknik yang dipakaidengan teknik yang dipakai
Karena teknik yang digunakan….. MakaKarena teknik yang digunakan….. Maka
alatnya adalah…..alatnya adalah…..
(misalnya teknik tes alatnya butir soal,(misalnya teknik tes alatnya butir soal,
teknik wawancara alatnya pedoman danteknik wawancara alatnya pedoman dan
lembar wawancara dst)lembar wawancara dst)
45. E. Validasi DataE. Validasi Data
Agar alat pengumpulan data dan data yangAgar alat pengumpulan data dan data yang
diperoleh valid perlu divalidasi.diperoleh valid perlu divalidasi.
Cara memvalidasi disesuaikan dengan alatCara memvalidasi disesuaikan dengan alat
maupun data yang diperlukan, misalnya: tesmaupun data yang diperlukan, misalnya: tes
tertulis harus divalidasi butir soalnya melaluitertulis harus divalidasi butir soalnya melalui
pembuatan kisi-kisi, wawancara/observasi yangpembuatan kisi-kisi, wawancara/observasi yang
divalidasi datanya melalui triangulasi (sumber /divalidasi datanya melalui triangulasi (sumber /
metode)metode)
46. F. Analisis DataF. Analisis Data
Teknik analisis data disesuaikan denganTeknik analisis data disesuaikan dengan
datanya.datanya.
Bila datanya berbentuk bilangan/kuantitatifBila datanya berbentuk bilangan/kuantitatif
dianalisis dengan analisis deskriptif komparatifdianalisis dengan analisis deskriptif komparatif
yaitu membandingkan data kuantitatif dariyaitu membandingkan data kuantitatif dari
kondisi awal, siklus I, dan siklus II.kondisi awal, siklus I, dan siklus II.
Bila datanya berbentuk kategori/kualitatifBila datanya berbentuk kategori/kualitatif
dianalisis dengan analisis kualitatif berdasarkandianalisis dengan analisis kualitatif berdasarkan
hasil wawancara/observasi dan refleksi darihasil wawancara/observasi dan refleksi dari
kondisi awal, siklus 1 dan siklus II.kondisi awal, siklus 1 dan siklus II.
47. G. Prosedur PenelitianG. Prosedur Penelitian
Langkah awal menentukan metode penelitianLangkah awal menentukan metode penelitian
yaitu metode penelitian tindakan kelas.yaitu metode penelitian tindakan kelas.
Langkah selanjutnya menentukan tindakan yangLangkah selanjutnya menentukan tindakan yang
dilakukan pada …. Siklus.dilakukan pada …. Siklus.
Menentukan tahapan tiap siklus yang terdiri dariMenentukan tahapan tiap siklus yang terdiri dari
planning, acting, observing, dan reflecting.planning, acting, observing, dan reflecting.
48. 1. Siklus I1. Siklus I
Perencanaan Tindakan : apersepsi, kegiatanPerencanaan Tindakan : apersepsi, kegiatan
inti, dan penutup diuraikan.inti, dan penutup diuraikan.
Melaksanakan Tindakan: diuraikan tindakannyaMelaksanakan Tindakan: diuraikan tindakannya
apa dst.apa dst.
Melaksanakan pengamatan: apa yang diamati,Melaksanakan pengamatan: apa yang diamati,
siapa yang mengamati, apa hasil yang diamati.siapa yang mengamati, apa hasil yang diamati.
Melaksanakan refleksi dengan membandingkanMelaksanakan refleksi dengan membandingkan
hasil dari kondisi awal dengan siklus I.hasil dari kondisi awal dengan siklus I.
49. 2. Siklus II2. Siklus II
Perencanaan Tindakan : apersepsi, kegiatanPerencanaan Tindakan : apersepsi, kegiatan
inti, dan penutup diuraikan.inti, dan penutup diuraikan.
Melaksanakan Tindakan: diuraikan tindakannyaMelaksanakan Tindakan: diuraikan tindakannya
apa dst.apa dst.
Melaksanakan pengamatan: apa yang diamati,Melaksanakan pengamatan: apa yang diamati,
siapa yang mengamati, apa hasil yang diamati.siapa yang mengamati, apa hasil yang diamati.
Melaksanakan refleksi dengan membandingkanMelaksanakan refleksi dengan membandingkan
hasil dari siklus I dan siklus II.hasil dari siklus I dan siklus II.
50. 05/26/1305/26/13 5050
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Meyajikan data hasil studi awal (refleksi awal) dilanjutkanMeyajikan data hasil studi awal (refleksi awal) dilanjutkan
dengan menyajikan uraian masing-masing siklus dengan datadengan menyajikan uraian masing-masing siklus dengan data
lengkap, mulai dari perencanaan, pelaksanaan pengamatanlengkap, mulai dari perencanaan, pelaksanaan pengamatan
dan refleksi yang berisi penjelasan tentang aspek keberhasilandan refleksi yang berisi penjelasan tentang aspek keberhasilan
dan kelemahan yang terjadi. Perlu ditambahkan hal yangdan kelemahan yang terjadi. Perlu ditambahkan hal yang
mendasar yaitu hasil perubahan (kemajuan) pada diri siswa,mendasar yaitu hasil perubahan (kemajuan) pada diri siswa,
lingkungan, guru sendiri, motivasi dan aktivitas belajar, situasilingkungan, guru sendiri, motivasi dan aktivitas belajar, situasi
kelas, hasil belajar. Kemukakan grafik dan tabel secara optimal,kelas, hasil belajar. Kemukakan grafik dan tabel secara optimal,
hasil analisis data yang menunjukkan perubahan yang terjadihasil analisis data yang menunjukkan perubahan yang terjadi
disertai pembahasan secara sistematik dan jelas.disertai pembahasan secara sistematik dan jelas.
BAB V PENUTUP (SIMPULAN DAN SARAN)BAB V PENUTUP (SIMPULAN DAN SARAN)
Menyajikan simpulan hasil penelitian (potret kemajuan) sesuaiMenyajikan simpulan hasil penelitian (potret kemajuan) sesuai
dengan tujuan penelitian.dengan tujuan penelitian. Berikan saran tindak lanjutBerikan saran tindak lanjut
berdasarkan pembahasan hasil penelitian.berdasarkan pembahasan hasil penelitian.
51. BAB IVBAB IV
HASIL PENELITIAN & PEMBAHASANHASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN
A.A. Deskripsi Kondisi AwalDeskripsi Kondisi Awal
B.B. Deskripsi Hasil Siklus IDeskripsi Hasil Siklus I
1.1. Perencanaan TindakanPerencanaan Tindakan
2.2. Pelaksanaan TindakanPelaksanaan Tindakan
3.3. Hasil PengamatanHasil Pengamatan
4.4. RefleksiRefleksi
52. HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN (2)HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN (2)
C.C. Deskripsi Hasil Siklus II ( seperti siklus I)Deskripsi Hasil Siklus II ( seperti siklus I)
1. Perencanaan Tindakan1. Perencanaan Tindakan
2.2. Pelaksanaan TindakanPelaksanaan Tindakan
3.3. Hasil PengamatanHasil Pengamatan
4.4. RefleksiRefleksi
C.C. Deskripsi Hasil Siklus III dst, seperti siklus 1Deskripsi Hasil Siklus III dst, seperti siklus 1
D.D. Pembahasan / diskusiPembahasan / diskusi
E.E. Hasil PenelitianHasil Penelitian
53. A. Deskripsi Kondisi AwalA. Deskripsi Kondisi Awal
Diuraikan kondisi awalnya siswa Y rendahDiuraikan kondisi awalnya siswa Y rendah
dan guru belum X.dan guru belum X.
Dapat disajikan kondisi awal tersebutDapat disajikan kondisi awal tersebut
dengan menggunakan tabel maupundengan menggunakan tabel maupun
grafikgrafik
54. B. Deskripsi Siklus IB. Deskripsi Siklus I
1. Perencanaan Tindakan1. Perencanaan Tindakan
a. Apersepsi ….a. Apersepsi ….
b. Kegiatan inti….b. Kegiatan inti….
c. penutup…..c. penutup…..
2. Pelaksanaan Tindakan2. Pelaksanaan Tindakan
Tindakannya apa (sesuai kerangka berpikir) dan jugaTindakannya apa (sesuai kerangka berpikir) dan juga
sesuai perencanaan yang telah dibuatsesuai perencanaan yang telah dibuat
Prosesnya seperti apa, dapat dimuat foto-fotoProsesnya seperti apa, dapat dimuat foto-foto
dstdst
55. Lanjutan….Lanjutan….
3. Pengamatan Tindakan3. Pengamatan Tindakan
a. Proses pembelajaran (hasilnya apa….)a. Proses pembelajaran (hasilnya apa….)
b. Hasil pembelajarannya apa……, (dapatb. Hasil pembelajarannya apa……, (dapat
dimuat dalam bentuk uraian, tabel maupundimuat dalam bentuk uraian, tabel maupun
grafik)grafik)
4. Refleksi4. Refleksi
Menggunakan analisis deskripsi komparatif/Menggunakan analisis deskripsi komparatif/
kualitatif ( membandingkan dari kondisi awal dankualitatif ( membandingkan dari kondisi awal dan
siklus 1)siklus 1)
a. Refleksi proses pembelajarana. Refleksi proses pembelajaran
b. Refleksi hasil pembelajaran…b. Refleksi hasil pembelajaran…
56. C. Deskripsi Siklus IIC. Deskripsi Siklus II
1. Perencanaan Tindakan1. Perencanaan Tindakan
a. Apersepsi ….a. Apersepsi ….
b. Kegiatan inti….b. Kegiatan inti….
c. penutup…..c. penutup…..
2. Pelaksanaan Tindakan2. Pelaksanaan Tindakan
Tindakannya apa (sesuai kerangka berpikir) dan jugaTindakannya apa (sesuai kerangka berpikir) dan juga
sesuai perencanaan yang telah dibuatsesuai perencanaan yang telah dibuat
Prosesnya seperti apa, dapat dimuat foto-fotoProsesnya seperti apa, dapat dimuat foto-foto
dstdst
57. Lanjutan….Lanjutan….
3. Pengamatan Tindakan3. Pengamatan Tindakan
a. Proses pembelajaran (hasilnya apa….)a. Proses pembelajaran (hasilnya apa….)
b. Hasil pembelajarannya apa……, (dapatb. Hasil pembelajarannya apa……, (dapat
dimuat dalam bentuk uraian, tabel maupundimuat dalam bentuk uraian, tabel maupun
grafik)grafik)
4. Refleksi4. Refleksi
Menggunakan analisis deskripsi komparatif/Menggunakan analisis deskripsi komparatif/
kualitatif ( membandingkan dari siklus 1 dankualitatif ( membandingkan dari siklus 1 dan
siklus II)siklus II)
a. Refleksi proses pembelajarana. Refleksi proses pembelajaran
b. Refleksi hasil pembelajaran…b. Refleksi hasil pembelajaran…
58. D. Pembahasan/ DiskusiD. Pembahasan/ Diskusi
1.1. Pembahasan TindakanPembahasan Tindakan
Dibandingkan tindakan dari kondisi awal, siklusDibandingkan tindakan dari kondisi awal, siklus
I dan siklus II, dapat berbentuk matriksI dan siklus II, dapat berbentuk matriks
maupun narasi.maupun narasi.
2. Pembahasan Hasil Pengamatan2. Pembahasan Hasil Pengamatan
Dibandingkan hasil pengamatan baik prosesDibandingkan hasil pengamatan baik proses
maupun hasil dari kondisi awal, siklus I danmaupun hasil dari kondisi awal, siklus I dan
siklus II, dapat berbentuk matriks maupunsiklus II, dapat berbentuk matriks maupun
narasinarasi
59. Lanjutan…..Lanjutan…..
3. Pembahasan Hasil Refleksi3. Pembahasan Hasil Refleksi
Dibandingkan hasil refleksi dari kondisiDibandingkan hasil refleksi dari kondisi
awal, siklus I dan siklus II, dapatawal, siklus I dan siklus II, dapat
berbentuk matriks maupun narasiberbentuk matriks maupun narasi
60. E. Hasil PenelitianE. Hasil Penelitian
Diambil dari hasil pembahasan,Diambil dari hasil pembahasan,
khususnya hasil pembahasan refleksikhususnya hasil pembahasan refleksi
Hasil penelitian berdasarkan data empirikHasil penelitian berdasarkan data empirik
pada bab ini ada dua hal yang diungkap,pada bab ini ada dua hal yang diungkap,
yaitu mengenai:yaitu mengenai:
a. proses pembelajarana. proses pembelajaran
b. hasil pembelajaranb. hasil pembelajaran
62. A. SimpulanA. Simpulan
Merupakan sintesis dari berbagaiMerupakan sintesis dari berbagai
penemuan Penelitianpenemuan Penelitian
Bersifat terpadu dan menyeluruh,Bersifat terpadu dan menyeluruh,
mengemukakan seluruh hasil penelitianmengemukakan seluruh hasil penelitian
sebagai kesatuan yang utuh dari datasebagai kesatuan yang utuh dari data
yang bersifat terpisah (berbeda denganyang bersifat terpisah (berbeda dengan
hasil penelitian yang bersifat automistikhasil penelitian yang bersifat automistik
dan sintetik tiap variabel)dan sintetik tiap variabel)
63. Simpulan (2)Simpulan (2)
Dapat dilanjutkan PembahasanDapat dilanjutkan Pembahasan
kesimpulan Penelitian dari berbagai teorikesimpulan Penelitian dari berbagai teori
keilmuan dan hasil Penelitian lain yangkeilmuan dan hasil Penelitian lain yang
relevan.relevan.
Simpulan pada bab V ini sudahSimpulan pada bab V ini sudah
menyimpulkan simpulan kebenaranmenyimpulkan simpulan kebenaran
secara teoretik pada bab II dan simpulansecara teoretik pada bab II dan simpulan
kebenaran secara empirik pada bab IV.kebenaran secara empirik pada bab IV.
64. Simpulan (3)Simpulan (3)
Kebenaran secara teoretik dari hipotesisKebenaran secara teoretik dari hipotesis
(bab II) dan kebenaran secara empirik dari(bab II) dan kebenaran secara empirik dari
pengolahan data (bab IV) dibuatpengolahan data (bab IV) dibuat
simpulan , dapat berupa simpulansimpulan , dapat berupa simpulan
mengenai:mengenai:
1. Hasil pembelajaran1. Hasil pembelajaran
2. Proses pembelajaran2. Proses pembelajaran
65. B. ImplikasiB. Implikasi
Berupa dampak teoritis terhadap perkembanganBerupa dampak teoritis terhadap perkembangan
ilmu dan penelitianilmu dan penelitian
Dapat berupa dampak penerapan praktis dalamDapat berupa dampak penerapan praktis dalam
pemecahan masalah dan penyusunanpemecahan masalah dan penyusunan
kebijaksanaankebijaksanaan
66. Lanjutan….Lanjutan….
Implikasi dalam penerapan kebijakanImplikasi dalam penerapan kebijakan
cenderung berbentuk rekomendasi.cenderung berbentuk rekomendasi.
Rekomendasi bersifat kebijakan/ teknisRekomendasi bersifat kebijakan/ teknis
yang perlu dilakukanyang perlu dilakukan
67. C. SaranC. Saran
Di dasarkan pada kesimpulan penelitian yangDi dasarkan pada kesimpulan penelitian yang
diperolehdiperoleh
Di jabarkan secara terinci (misalnya untuk depdiknas,Di jabarkan secara terinci (misalnya untuk depdiknas,
lembaga, Kepala Sekolah, guru, siswa)lembaga, Kepala Sekolah, guru, siswa)
Bersifat operasional, mudah dimengertiBersifat operasional, mudah dimengerti
68. 05/26/1305/26/13 6868
DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA
Nama Pengarang Disusun Secara Urut Berdasarkan Huruf AbjadNama Pengarang Disusun Secara Urut Berdasarkan Huruf Abjad
(Alfabetis) Berbentuk Paragraf Bergantung Tanpa Nomor Urut.(Alfabetis) Berbentuk Paragraf Bergantung Tanpa Nomor Urut.
Untuk sumber berupa buku di tulis dengan urutan (1) NamaUntuk sumber berupa buku di tulis dengan urutan (1) Nama
Pengarang/penulis, (2) Tahun Penerbit, (3) Judul Buku, (4) Kota dan (5)Pengarang/penulis, (2) Tahun Penerbit, (3) Judul Buku, (4) Kota dan (5)
Penerbit.Penerbit.
Untuk sumber berupa artikel antologi ditulis dengan urutan (1) NamaUntuk sumber berupa artikel antologi ditulis dengan urutan (1) Nama
Pengarang/penulis, (2) Tahun, (3) Judul artikel, (4) Nama penyunting (5)Pengarang/penulis, (2) Tahun, (3) Judul artikel, (4) Nama penyunting (5)
Tahun penerbitan buku, (6) Judul buku, (7) Kota, dan (8) Penerbit.Tahun penerbitan buku, (6) Judul buku, (7) Kota, dan (8) Penerbit.
Untuk sumber berupa artikel suatu jurnal /majalah ditulis dengan urutanUntuk sumber berupa artikel suatu jurnal /majalah ditulis dengan urutan
(1) Nama Pengarang/penulis, (2) Tahun, (3) Judul artikel, (4) Nama(1) Nama Pengarang/penulis, (2) Tahun, (3) Judul artikel, (4) Nama
jural/majalah, (5) Nomor jurnal/majalah, (6) bulan penerbitan jika ada, (7)jural/majalah, (5) Nomor jurnal/majalah, (6) bulan penerbitan jika ada, (7)
tahun penerbitan yang ke berapa atau nomor urut tahun penerbitan, dantahun penerbitan yang ke berapa atau nomor urut tahun penerbitan, dan
(8) Kota(8) Kota
Yang dicetak miring adalah Judul Buku (sumber berupa buku dan artikelYang dicetak miring adalah Judul Buku (sumber berupa buku dan artikel
dalam antolog) dan nama jurnal/majalah (buku sumber jurnal/majalah)dalam antolog) dan nama jurnal/majalah (buku sumber jurnal/majalah)
Jika Ada Pengarang Yang Sama Sedangkan Tahun Terbit dan Judul BukuJika Ada Pengarang Yang Sama Sedangkan Tahun Terbit dan Judul Buku
Berbeda, Maka Tahun Terbit Yang Awal Ditulis Terlebih Dahulu,Berbeda, Maka Tahun Terbit Yang Awal Ditulis Terlebih Dahulu,
Berikutnya Nama Tidak Perlu Ditulis Tetapi Diberi Tanda ______ , Tahun,Berikutnya Nama Tidak Perlu Ditulis Tetapi Diberi Tanda ______ , Tahun,
Dst.Dst.
Untuk sumber dari Internet ditulis lengkap sumber dari internet besertaUntuk sumber dari Internet ditulis lengkap sumber dari internet beserta
tahun.tahun.
Diketik Satu Spasi dan baris kedua menjorok ke dalam 5 spasi,Diketik Satu Spasi dan baris kedua menjorok ke dalam 5 spasi,
Sedangkan Jarak Dengan sumber/buku lain dua spasi.Sedangkan Jarak Dengan sumber/buku lain dua spasi.
69. 05/26/1305/26/13 6969
Kesalahan Umum PTKKesalahan Umum PTK ::
Hanya Berupa Pengembangan Pembelajaran BiasaHanya Berupa Pengembangan Pembelajaran Biasa
Guru Merasa SudahGuru Merasa Sudah
Melakukan Peningkatan,Melakukan Peningkatan,
Padahal SebetulnyaPadahal Sebetulnya
Baru Merupakan halBaru Merupakan hal
yang biasa yangyang biasa yang
seharusnya telahseharusnya telah
dilakukan gurudilakukan guru
Tetapi selama ini GuruTetapi selama ini Guru
Belum MelakukannyaBelum Melakukannya
Contoh:Contoh:
1.1. Menggunakan LembarMenggunakan Lembar
KerjaKerja
2.2. Menggunakan AlatMenggunakan Alat
PelajaranPelajaran
3.3. Mengevaluasi AspekMengevaluasi Aspek
Afektif dlmAfektif dlm
pembelajaranpembelajaran
4.4. Menganalisis PortofolioMenganalisis Portofolio
5.5. Menganalisis HasilMenganalisis Hasil
UlanganUlangan
70. 05/26/1305/26/13 7070
LatihanLatihan
dari MA Al Hudadari MA Al Huda
Materi : Sejarah Keb.Islam (SKI)Materi : Sejarah Keb.Islam (SKI)
Identifikasi Masalah:Identifikasi Masalah:
Rendahnya minat belajar SKI kelas 3Rendahnya minat belajar SKI kelas 3
Judul : Penggunaan Multimedia Untuk Meningkatkan Minat BelajarJudul : Penggunaan Multimedia Untuk Meningkatkan Minat Belajar
SKI kelas 3 MA Al HudaSKI kelas 3 MA Al Huda
Rumusan Masalah :Rumusan Masalah :
Apakah media pembelajaran multimedia mampu meningkatkanApakah media pembelajaran multimedia mampu meningkatkan
minatminat belajar SKI kelas 3belajar SKI kelas 3
………………………………..motivasimotivasi…………
………………………………kreatifitaskreatifitas…..…..
………………………………prestasiprestasi…….…….
Tujuan Penelitian :Tujuan Penelitian :
Siswa mempunyai minat belajar SKISiswa mempunyai minat belajar SKI
…………………………....