Makalah ini membahas tentang ragam penelitian yang dapat dikelompokkan berdasarkan tujuan, pendekatan, bidang ilmu, tempat, variabel, dan kuantitatif atau kualitatif. Ragam penelitian dilihat dari tujuannya adalah eksploratif, pengembangan, dan verifikatif. Sedangkan dari pendekatannya ada longitudinal dan silang.
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
ragam penelitian
1. MAKALAH PROSEDUR PENELITIAN
TENTANG
RAGAM PENELITIAN
DI SUSUN
OLEH KELOMPOK 2 ( DUA )
ANGGOTA :
1. A. Maulaana Syamsul 10130001
2. Aditya Reza Purnama 10130003
3. Astri Damayanti 10130035
4. Chandra Pratama Syaimar 10130046
5. Yushilatu Fela Aziiza 10130373
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
STKIP - PGRI
BANDAR LAMPUNG
2012
.
2. KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmatnya
kepada kita khususnya kepada pemakalah sehingga dengan nikmat yang tak terhingga tersebut
pemakalah dapat menyelesaikan makalah yang berjudul : “Ragam Penelitian”.
Shalawat salam semoga senantiasa tercurah kepada nabi Muhammad SAW, yang telah
membuka pintu cahaya yang gilang gemilang sehingga kita dapat merasakan secercah cahaya
ilmu, pengetahuan dan juga jalan yang lurus, yaitu jalan yang diridhoi oleh AllahSWT.
Selanjutnya makalah ini diajukan kepada dosen pembimbing mata kuliah Metodologi
Penelitian Pendidikan sebagai salah satu tugas yang diberikan kepada kami .
Akhirnya penyusun mengharap kritik dan saran yang tentunya sebagai bahan kemajuan di
masa mendatang. Penyusun juga mengharap maaf apabila dalam penyusunan makalah ini
terdapat bayak kesalahan.
Bandar Lampung, Maret 2012
Penyusun
3. DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Perumusan Masalah
C. Maksud dan Tujuan
BAB II RAGAM PENELITIAN
A. Alur penelitian
B. Penelitian ditinjau dari Tujuan
C. Penelitian ditinjau dari Pendekatan
D. Penelitian ditinjau dari Bidang Ilmu
E. Penelitian ditinjau dari Tempatnya
F. Penelitian ditinjau dari Hadirnya Variabel
G. Penelitian ditinjau dari Kuantitatif dan Kualitatif
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Penelitian pada dasarya adalah suatu kegiatan atau proses sistematis untuk memcahkan
masalah yang dilakukan dengan metode ilmiah. Oleh karena itu, sebelum pembahasan tentang
hakikat penelitian perlu dijelaskan terlebih dahulu hakikat metode ilmiah (scientific metods).
Tujuan dari usaha ilmiah adalah untuk menjelaskan, memprediksikan, dan mengontrol
fenomena. Tujuan ini didasarkan pada asumsi bahwa semua prilaku dan kejadian adalah
beraturan dan bahwa semua akibat mempunyai penyebab yang dapat diketahui. Kemajuan ke
arah tujuan ini berhubungan dengan pemerolehan pengetahuan dan pengembangan serta
pengujian teori-teori. Eksistensi dari suatu teori yang dapat hidup sangat mempermudah
kemajuan ilmu pengetahuan yang secara simultan menjelaskan banyak fenomena.
Dari berbagai fenomena yang terjadi, dan dilihat dari penyebabnya maka penelitian pun
dapat dikelompokkan menjadi beberapa macam yang akan penulis bahas pada Bab II.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis merumuskan beberapa
permasalahan pokok dalam perumusan masalah sebagai berikut :
1. Ada berapakah Ragam Peelitian?
2. Bagaimana Penelitian dilihat dari Tujuan, Bidang Ilmu, Tempat, Pendekatan dsb?
C. Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Ingin mengetahui Ragam Penelitian.
2. Ingin mengetahui Penelitian dari segi Tujuan, Bidang Ilmu, Tempat dsb.
5. BAB II
ALUR DAN RAGAM PENELITIAN
A. Alur penelitian
alur penalaran untuk berbagai jenis penelitian sebenarnya sama, yaitu sebagai bagan
berikut. Penting sekali diingat bahwa kesimpulan yang di peroleh dari penelitian selalu
harus merupakan jawaban jawaban dari rumusan masalah dan memecahkan
permasalahan.
A. Penelitian Ditinjau dari Tujuan
Seorang peneliti ingin menggali secara luas tentang sebab-sebab atau hal-hal yang
mempengaruhi tentang sesuatu. Sebagai contoh, di suatu desa secara berturut-turut terjadi
kematian penduduk . Kejadian tersebut kelihatan misterius sehingga menarik perhatian para
dokter. Maka dibentuklah sebuah tim untuk mengadakan penelitian dengan maksud untuk
menemukan sebab musabab terjadinya musibah tersebut. Penelitian semacam ini dinamakan
penelitian Exploratif.
Semua kejadian yang berhubungan dengan proses belajar mengajar dicatat, diteliti dan diadakan
penyempuraan seperlunya sehingga akhirnya diharapkan ditemukannya Prototipe Metode
penyampaian dengan menggunakan buku berprograma. Mengadakan percobaan dan
penyempurnaan inilah yang digolongkan sebagai penelitian Developmental atau penelitian
pengembangan.
Jenis penelitian yang ketiga ditinjau dari tujuan adalah penelitian Verifikatif yaitu penelitian
yang bertujuan untuk pengecek kebenaran hasil penelitian lain. Penelitian kebijakan adalah
penelitian yang dilakukan oleh lembaga pemerintah karena menyangkut tindakan yang diambil
oleh pemerintah dan diberlakukan secara luas.
B. Penelitian ditinjau dari Pendekatan
6. 1. Pendekatan Longitudinal (pendekatan bujur) dengan pendekatan ini maka peneliti mencatat
kemampuan berfikir sejak anak duduk dikelas I. Berturut-turut setiap tahun perkembangan
tersebut dicatat yaitu de kelas II – kelas VI. Yang perlu diperhatikan adalah waktu pencatatan
dilakukan. Apabila peneliti melakukan pencatatan pertama pada bulan Juni, maka pencatatan-
pencatatan berikutnya harus dilakukan pada bulan yang sama sehingga kondisinya sama.
Kebaikan penelitian ini adalah karena subjek yang diamati sama, sehingga faktor-faktor intern
individu tidak berpengaruh terhadap hasil. Kelemahannya, waktu penelitian sangat lama dan
dikhawatirkan dalam jangka waktu yang lama ini telah banyak perubahan kondisi kareana
perubahan zaman.
2. Pendekatan Cross-sectional (pendekatan silang) berbeda dengan pendekatan bujur, pendekatan
silang tidak menggunakan subjek yang sama satu hal yang menguntugkan adalah bahwa datanya
dengan cepat dapat terkumpul.
C. Penelitian Ditinjau dari Bidang Ilmu
Berkenaan dengan jenis spesialisasi dan interes, maka tentu saja bidang ilmu yang diteliti banyak
sekali ragamnya menurut siapa yang mengadakan penelitian.
D. Penelitian Ditinjau dari Tempatnya
Pertama, penelitian Labolatorium seperti penelitian Ilmu Pengetahuan Alam, Penelitian
Bahasa dll.
Kedua, penelitian Perpustakaan seperti Connten Analysys (analisis isi buku) yang
menghasilkan suatu kesimpulan tentang gaya bahasa buku, kecenderungan isi buku, tata
tulis, lay-out, ilustrasi dsb.
Ketiga, penelitian kancah atau penelitian lapangan seperti penelitian pendidikan
disekolah, dikeluarga, masyarakat, pbrik, rumah sakit, asal semuanya mengarah
tercapainya tujuan pendidikan.
E. Penelitian Ditinjau dari Hadirnya Variabel
Pertama, Variabel masa lalu, masa sekarang dan masa yag akan datang. Penelitia yag dilakukan
dengan menjelaskan atau menggambarkan variabel masa lalu dan sekarang disebut penelitian
deskriptif.
7. Kedua, peelitian dilakukan terhadap variabel masa yang akan datang disebut penelitian
experimen.
Ketiga, penelitian tindakan
F. Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Penelitian Kuantitatif adalah penelitian yang dituntut menggunakan angka-angka
sedangkan Penelitian kualitatif adalah penelitian yang seringkali dipergunakan dalam penelitian-
penelitian ilmu sosial. Hal ini dirasakan perlu karena fenomea sosial seringkali tidak bisa
ditujukan secara kuatitatif. Ini berarti bahwa penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif saling
melengkapi.
Jenis-jenis penelitian kuantitatif diantaranya : 1. Peelitian deskriptif, 2. Penelitian Eksploratif, 3.
Penelitian Survei, 4. Penelitian Evaluasi.
Janis-jenis Penelitia Kualitatif diantaranya : 1. Penelitian deskriptif
Yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan suatu realitas tertentu atau dirancang
untuk megumpulkan informasi tentang keadaan-keadaan nyata yang sedang berlangsung. 2.
Penelitian Eksplorasi yaitu Penelitian yag dilakukan untuk penjelajahan terhadap topik atau
masalah yang belum banyak mendapatkan perhatian dan memiliki permasalahan yang terbuka
luas untuk diteliti dan belum ada hipotesa.
3. Penelitian Eksploratori yaitu penelitian yang digunakan utuk menjelaskan fenomena sosial
bedanya dengan eksplorasi adalah metode ini perlu adanya hipotesa karena penelitian ini
bertujuan untuk penguji hipotesa.
G. Perbedaan antara Kuantitatif dan Kualitatif
No Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif
1. Kejelasan unsur : tujuan, pendekatan, Kejelasan unsur : subjek sampel, sumber
suubjek, sumber data sudah mantap data tidak mantap dan rinci, masih
dan rinci sejak awal. pleksibel, timbul dan berkembangnya
sambil berjalan (emergen)
2. Langkah Penelitian : segala sesuatu Langkah Peelitian : baru diketahui
yang direcanakan sampai matang dengan mantap dan jelas setelah
8. ketika persiapan disusun. penelitian selesai.
3. Dapat menggunakan sampel , dan Tidak dapat menggunakan pendekatan
hasil penelitiannya diberlakukan populasi dan sampel. Dengan kata lain,
untuk populasi. dalam penelitian kualitatif tidak dikenal
istilah populasi dan sampel belum
selesai istilah yag digunakan adalah
setting.
4. Hipotesis : (jika memang perlu) : Tesis :
a. megajukan hipotesis yang akan diuji
a. tidak mengemukakan hipotesis
dalam penelitian. sebelumnya tetapi dapat lahir selama
b. Hipotesis menghasikan yang penelitian berlangsung --- tentatif
diramalkan--- a priori. hasil penelitian terbuka.
5. Desain : dalam desain jelas langkah- Desain : desain penelitiannya adalah
langkah penelitian dan hasil yang pleksibel dengan langkah dan hasil yang
diharapkan. tidak dapat dipastikan sebelumnya.
6. Pengumpulan data : kegiatan dalam Pengumpulan data : kegiatan
pengumpulan data memungkinkan pengumpulan data selalu harus
untuk diwakilkan. dilakukan sendiri oleh penelilti.
7. Analisis data : dilakukan setelah Pengumpulan data : dilakukan
semua data terkumpul. bersamaan dengan pengumpulan data.
9. BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah dilakukan pembahasan pada bab II, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Penelitian Ditinjau dari Tujuan : a. Penelitian eksploratif, b. Penelitian
depelopmen, c. Penelitian Verifikatif
2. Penelitian Ditinjau dari Pendekatan : a. Pedekatan longi todina (pendekatan bujur)
dan pendekatan Cross-Sectional (pedekatan silang)
3. Penelitian Ditinjau dari Bidang Ilmu : Penelitian terhadap Pendidikan (pendidikan
guru, ekonomi, kesehatan, tehnik, ruang angkasa, pertanian, perbankan,
keolahragaan, kedokteran dsb) .
4. Penelitian Ditinjau dari Tempatnya : disekolah, keluarga, masyarakat, pabrik, dan
rumah sakit.
5. Penelitian Ditinjau dari Hadirnya Variabel : Penelitian Variabel masa lalu, masa
sekarang dan masa yag akan datang.
6. Penelitian Kuantitatif adalah penelitian yang dituntut menggunakan angka-angka
sedangkan Penelitian kualitatif adalah penelitian yang seringkali dipergunakan
dalam penelitian- penelitian ilmu sosial.
B. Saran
1. Penelitian adalah sesuatu yang perlu kita lakukan dalam rangka menambah sisi keilmuan kita,
juga sebagai kegiatan yang mempunyai nilai manfaat tidak saja untuk kita tetapi juga bermanfaat
bagi orang lain.
2. Berfikir dan meneliti merupakan kerja yang melibatkan kerja otak, untuk itu, semakin banyak
kita berfikir maka semakin baik untuk perkembangan otak kita,
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, tentunya karena
keterbatasan kemampuan yang penulis miliki juga karena sangat minimnya sumber makalah
10. yang peulis dapatkan. Ribuan maaf peulis haturkan apabila terdapat kesalahan dan kekeliruan
dalam penyusunan makalah ini. Rasa terima kasih juga penulis sampaikan kepada bapak Dosen
Pembimbing mata kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan yag telah bersedia membimbing
penulis dalam menyusun makalah ini.Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat amin...
11. DAFTAR PUSTAKA
- Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian 2006. jakarta. Rineka Cipta.
Edisi Revisi VI.
- Internet