Dokumen tersebut membahas konsep-konsep terkait pendapatan nasional seperti GDP, GNP, NNP, NNI, dan pendapatan per kapita. Juga dijelaskan metode-metode perhitungan pendapatan nasional yaitu metode produksi, pendapatan, dan pengeluaran. Kemudian dibahas pula manfaat data GDP dan klasifikasi negara berdasarkan pendapatan per kapita menurut Bank Dunia.

1. Mr. F
Fanny Zaniadi Caniago, S. Pd

2. Pendapatan Nasional
GDP PDB
“ Total Nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan
oleh suatu perekonomian dalam periode tertentu
yang dihitung berdasarkan nilai pasar “

3. Konsep yang berhubungan dengan Pendapatan Nasional
GDP/
PDB
GNP/
PNB
NNP/Produk
Nasional
Neto
NNI/
Pendapatan
Nasional
Netto
PI/
Pendapatan
Perorangan
Disposable
Income/
Pendapatan
Disposabel

4. GDP/
PDB
Gross Domestik Product / Produk Domestik Bruto :
“Jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit
produksi di dalam batas wilayah suatu Negara selama satu tahun. Dalam
perhitungannya, termasuk juga hasil produksi dan jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan/orang asing yang beroperasi diwilayah yang bersangkutan”

5. GNP/
PNB
Gross National Product / Produk Nasional Bruto :
“ Seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu
Negara dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk
didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat Negara
tersebut yang berada di luar negeri. tetapi tidak termasuk hasil produksi
perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut”
Rumus GNP = GDP – Produk netto terhadap luar negeri

6. NNP/ Produk
Nasional Neto
Net National Product :
“Jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam
periode tertentu, setelah dikurangi penyusutan (depresiasi) dan
barang pengganti modal”
Rumus NNP = GNP – Penyusutan

7. NNI/
Pendapatan
Nasional
Netto
Net National Income / Pendapatan Nasional Netto:
“Jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat
setelah dikurangi pajak tidak langsung (indirect tax)”
Rumus NNI = NNP – Pajak tidak langsung

8. PI/
Pendapatan
Perorangan
Personal Income / Pendapatan Perorangan:
“Jumlah seluruh penerimaan yang diterima masyarakat yang benar-benar
sampai ke tangan masyarakat setelah dikurangi oleh laba
ditahan, iuran asuransi, iuran jaminan social, pajak perseorangan
dan ditambah dengan transfer payment”
Rumus PI = (NNI + transfer payment) – (Laba ditahan + Iuran asuransi +
Iuran jaminan social + Pajak Perseorangan)

9. Disposable
Income/
Pendapatan
Disposabel
Disposable Income / Pendapatan Disposabel:
“pendapatan yang diterima masyarakat yang sudah siap
dibelanjakan oleh penerimanya”
Rumus DI = PI – Pajak langsung

10. Contoh Soal
Diketahui ( Dalam Milyar) :
PDB Rp. 878.000
Produk Netto thd luar negeri Rp. 7.500
Pajak Tidak Langsung Rp. 6.200
Pajak Langsung Rp. 11.300
Penyusutan Rp. 4.700
Transfer Payment Rp. 2.000
Iuran Asuransi Rp. 1.000
Iuran Jaminan Sosial Rp. 350
Laba Ditahan Rp. 2.400

11. Contoh Soal
Ditanya :
a. GNP = ?
b. NNP = ?
c. NNI = ?
d. PI = ?
e. DI = ?

12. Jawab :
a. GNP = GDP – Produk Netto thd luar negeri
= 878.000 – 7.500
= 870.500 M
Jawab :
b. NNP = GNP – Penyusutan
= 870.500 – 4.700
= 865.800 M

13. Jawab :
c. NNI = NNP – Pajak tidak langsung
= 865.800 – 6.200
= 859.600 M
Jawab :
d. PI = (NNI + Transfer Payment) – (Iuran asuransi + Iuran
Jamsos + Laba ditahan + Pajak perseorangan)
= (859.800 + 2000) – (1.000 + 350 +2.400)
= 861.600 – 3.750
= 857.850 M

14. Jawab :
d. DI = PI – Pajak langsung
= 857.850 – 11.300
= 846.550 M
Manfaat Yang di peroleh
dari data GDP ??

15. Manfaat Yang di peroleh dari data GDP/ PDB
1. GDP/PDB harga berlaku nominal menunjukkan kemampuan sumber
daya ekonomi yang dihasilkan oleh suatu Negara.
2. GDP/ PDB harga konstan (riil) dapat digunakan untuk menunjukkan
laju pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan atau setiap sektor
dari tahun ke tahun.
3. Distribusi GDP/ PDB harga berlaku menurut sektor menunjukkan
struktur perekonomian atau peranan setiap sektor ekonomi dalam
suatu Negara.
4. PDB harga berlaku menurut penggunaan menunjukkan produk
barang dan jasa digunakan untuk tujuan konsumsi, investasi dan
diperdagangkan dengan pihak luar negeri.

16. Manfaat Yang di peroleh dari data GDP/ PDB
5. Distribusi PDB menurut penggunaan menunjukkan peranan
kelembagaan dalam menggunakan barang dan jasa yang dihasilkan
oleh berbagai sektor ekonomi.
6. PDB penggunaan atas dasar harga konstan bermanfaat untuk
mengukur laju pertumbuhan konsumsi, investasi dan perdagangan
luar negeri.
7. PDB dan PNB per kapita atas dasar harga berlaku menunjukkan nilai
PDB dan PNB per kepala atau per satu orang penduduk.
8. PDB dan PNB per kapita atas dasar harga konstan berguna untuk
mengetahui pertumbuhan nyata ekonomi per kapita penduduk
suatu negara

17. Tujuan dan manfaat perhitungan Pendapatan
Nasional :
A. Tujuan mempelajari :
1. Untuk mengetahui tingkat kemakmuran suatu Negara
2. Untuk memperoleh taksiran yang akurat nilai barang dan jasa
yang dihasilkan masyarakat dalam satu tahun
3. Untuk membuat rencana pelaksanaan program pembangunan
yang berjangka.

18. Tujuan dan manfaat perhitungan Pendapatan
Nasional :
B. Manfaat mempelajari :
1. Mengetahui tentang struktur perekonomian suatu Negara
2. Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke
waktu antar daerah atau antar propinsi
3. Dapat membandingkan keadaan perekonomian antar negara.
4. Dapat membantu merumuskan kebijakan pemerintah.

19. Perhitungan Pendapatan Nasional :
1. Metode Produksi
2. Metode Pendapatan
2. Metode Pengeluaran

20. Perhitungan Pendapatan Nasional :
1. Metode Produksi
Y = (Q1. P1) + (Q2. P2) + ….(Qn. Pn)
Dengan metode ini, pendapatan nasional dihitung
dengan menjumlahkan setiap nilai tambah (value
added) proses produksi di dalam masyarakat (warga
negara asing dan penduduk) dari berbagai
lapangan usaha suatu negara dalam kurun waktu
satu periode (biasanya satu tahun)

21. Komponen-komponen pendapatan nasional yang termasuk
dalam penghitungan dengan metode produksi, di antaranya,
adalah sebagai berikut:
Pertanian, peternakan, kehutanan, dan perikanan
Pertambangan dan penggalian
Industri pengolahan
Listrik, gas, dan air minum
Bangunan
Perdagangan, hotel, dan restoran
Pengangkutan dan komunikasi
Bank dan lembaga keuangan lainnya
Sewa rumah
Pemerintahan dan pertahanan
Jasa-jasa

22. Perhitungan Pendapatan Nasional :
1. Metode Produksi
Y = (Q1. P1) + (Q2. P2) + ….(Qn. Pn)
Y = Pendapatan nasional (Produk Domestik Bruto)
Q = Jumlah barang
P = Harga barang

23. Perhitungan Pendapatan Nasional :
2. Metode Pendapatan
Y = r + w + i + p
Dengan metode ini, Pendapatan nasional
merupakan hasil penjumlahan dari seluruh
penerimaan (rent, wage, interest, profit) yang
diterima oleh pemilik factor produksi adalam suatu
negara selama satu periode

24. Perhitungan Pendapatan Nasional :
2. Metode Pendapatan
Y = r + w + i + p
1. Alam dengan sewa (rent/ r ) sebagai balas jasa
2. Tenaga kerja dengan upah/gaji (wage/ w ) sebagai
balas jasa
3. Modal dengan bunga (Interest/ i ) sebagai balas jasa
4. Skill Kewirausahaan (Entrepreneurship) dengan laba
(profit/ p )

25. Perhitungan Pendapatan Nasional :
3. Metode Pengeluaran
Y = C + I + G + (X – M)
Dengan metode ini, Pendapatan nasional
merupakan penjumlahan dari seluruh pengeluaran
yang dilakukan oleh seluruh rumah tangga ekonomi
(RTK,RTP,RTG,RT Luar Negeri) dalam suatu Negara
selama satu tahun.

26. Perhitungan Pendapatan Nasional :
3. Metode Pengeluaran
Y = C + I + G + (X – M)
Y = C + S + G + (X – M)
Dimana :
Y = Pendapatan Nasional (GDP/PDB)
C = Nilai pasar pengeluaran konsumsi barang dan jasa oleh rumah tangga
I = Nilai pasar pengeluaran investasi barang modal
S = Nilai pasar tabungan rumah tangga, pemerintah, dan perusahaan
G = Nilai pasar pengeluaran pemerintah untuk barang dan jasa (Pemerintah
pusat, daerah tingkat I dan II)
X = Nilai pasar pengeluaran barang dan jasa yang diekspor
M = Nilai pasar pengeluaran barang dan jasa yang diimpor

27. Menurut Bank Dunia, Negara- Negara dikelompokkan
berdasarkan pendapatan perkapitanya:
A. Kelompok Negara Berpendapatan rendah ( Low Income Economies), termasuk
dalam kelompok ini adalah Negara yang memiliki pendapatan per kapita ≤ $ 1,035
B. Kelompok Negara Berpendapatan menengah bawah ( Lower Middle Income
Economies ), termasuk dalam kelompok ini adalah Negara yang memiliki
pendapatan per kapita $ 1,036 - $ 4,085
C. Kelompok Negara Berpendapatan menengah tinggi ( Upper Middle Income
Economies ), termasuk dalam kelompok ini adalah Negara yang memiliki
pendapatan per kapita $ 4,086 - $ 12,615
D. Kelompok Negara Berpendapatan tinggi ( High Income Economies ), termasuk dalam
kelompok ini adalah Negara yang memiliki pendapatan per kapita ≥ $ 12,616

28. Update Klasifikasi pendapatan perkapita
(Berdasarkan world bank, 2013)
Low Income / Pendapatan Rendah
≤ 1.045 US$
Lower – Middle Income / Pendapatan Menengah Bawah
1.046 – 4.125 US$
Upper – Middle Income / Pendapatan Menengah Atas
4.126 – 12.745 US$
High Income / Pendapatan Tinggi
> 12.745 US $

29. Perhitungan Pendapatan Per kapita :
Pendapatan per kapita = Pendapatan Domestik Bruto
Jumlah penduduk
“Pendapatan Per kapita adalah pendapatan
rata- rata penduduk suatu Negara”