SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
Downloaden Sie, um offline zu lesen
PEMBENTUKAN PARTAI POLITIK ISLAM
A. Sebab-sebab kegagalan gerakan (dari sisi pembentukan organisasi)
Fakta : Banyak gerakan yang berdiri sejak abad 19 M telah gagal membangkitkan umat Islam.
Penyebab :
1) Bertumpu pada fikrah yang:
a. Tidak jelas (terlalu umum), bahkan kabur & samar. Misal: kebangkitan Islam, kembali pada Allah
b. Tercemar fikrah asing. Misal: sekulerisme, nasionalisme, patriotisme
 Individu muslim kehilangan kepribadian islamnya (emosi sebagai muslim, tapi berfikir seperti penjajah)
 Jika membentuk parpol, mustahil akan menghasilkan kebangkitan yang shahih
2) Tidak mengetahui thariqah untuk menerapkan fikrah. Misal: organisasi sosial dan akhlaq
 Semangat umat tersalurkan untuk memenuhi kepentingannya secara parsial
 Salah dalam mendefinisikan masyarakat
3) Tidak diemban oleh orang-orang yang matang kesadarannya.
 Model recruitment tidak berdasarkan pada kelayakan individu, tapi hanya melihat misalnya, ketokohan dan
kemampuannya untuk mendatangkan kepentingan sesaat untuk kelompok
4) Tidak mempunyai ikatan yang benar untuk mengikat anggota-anggotanya.
 Hanya sebatas tata aturan formal organisasi di atas kertas, karena persahabatan, dll.
B. Tahap Pembentukan Parpol Islam
1) Sel Awal (al-khaliyah al-ula)
 Orang pertama yang bersih
 Memahami fikrah & thariqah Islam dengan sempurna
 Menularkan ideologi kepada orang lain
terbentuk
2) Halaqah Ula/ Qiyadah al-Hizb (kelompok pertama/ pimpinan partai)
Kumpulan beberapa orang di bawah pimpinan sel awal
berkembang menjadi
3) Kutlah Hizbiyah (Kelompok Kepartaian)
 Halaqah ula + banyak individu yang sepakat dengan fikrah & thariqah partai
 Butuh ikatan: aqidah Islam & tsaqafah partai
berubah menjadi
4) Hizb Mabda’i (Partai Ideologis)
Kutlah hizbiyah yang sudah melakukan amal kepartaian:
 Pembinaan intensif untuk internal
 Pembinaan umum untuk masyarakat
C. Tahapan & Kerangka Kerja Partai Politik Ideologis
Poin (1)-(8): Pembentukan & kemunculan partai yang benar
(1) Seseorang dengan kemampuan berfikir tinggi & perasaan yang peka memahami ideologi
 Sel Ula  Halaqah Ula (Qiyadah Hizb)
(2) Anggota halaqah ula: sedikit  terasing (persepsi baru vs persepsi umum)
Gerak: lamban
(3) Fikrah & thariqah Halaqah Ula mendalam: mampu “terbang” & melihat sesuatu di balik tabir  menjadikan
fakta sebagai objek yang harus diubah dengan ideologi
(4) Kaidah pemikiran Halaqah Ula:
 Pemikiran berkaitan dengan amal
 Pemikiran & amal untuk mencapai tujuan
 Terbentuk suasana keimanan
(5) Halaqah Ula melakukan gerak terarah  Kutlah hizbiyah  Hizb Mabda’i
(6) Waspada agar partai tidak disusupi unsur-unsur yang merusak  Mengkaji kondisi masyarakat
(7) Pengikat anggota partai: Aqidah Islam & Tsaqafah partai
(hati) (akal)
(8) Perumpamaan Halaqah Ula  Motor pabrik
- Fikrah: percikan api dari busi
- Perasaan anggota yang sadar: bensin
- Individu yang perasaannya terpengaruh fikrah: gerakan motor
Poin (9)-(12): Tahap pembinaan
(9) Tahapan (marhalah) partai ideologis:
a. Tahap pengkajian & belajar untuk mendapatkan tsaqafah partai
b. Tahap interaksi dengan masyarakat
c. Tahap menerima kekuasaan secara penuh melalui dukungan umat
(10) Individu umat dianggap kosong dari tsaqafah. Tsaqafah dipelajari untuk diamalkan.
(11) Perbedaan antara partai vs sekolah
(12) Masyarakat: sekolah bagi partai
Poin (13)-(17): Tahap berinteraksi dengan umat
(13) Jamaah telah siap, umat mengetahui ada aktivitas dakwah
(14) Anggota partai memiliki kepribadian Islam, tidak ber’uzlah
(15) Nuqthatul Ibtida (titik awal dakwah)
Internalisasi ideologi
 Mencoba menyeru umat secara tidak langsung (muhawalatul mukhatabah)
- Tsaqafah murakazzah
- Tsaqafah jama’iyah
- Kasyfu (membongkar rencana penjajah)
- Tabanni (mengadopsi kemaslahatan umat)
 Menyeru umat secara langsung (mukhatabatul ummah)
Nuqhthatul Intilaq (titik tolak dakwah)
(16) Kesulitan pada tahap tafa’ul:
- Pertentangan mabda Islam dengan sistem di masyarakat (penguasa)
- Perbedaan tsaqafah partai vs persepsi di masyarakat
- Orang-orang pragmatis/ realistis di tengah umat
- Keterikatan manusia dengan kepentingan-kepentingannya
- Sulitnya mengorbankan dunia
- Perbedaan sarana fisik
Marhalah I
Marhalah II
(17) Bahaya yang dihadapi:
- Bahaya ideologis
- Bahaya kelas
Poin (18): Tahap Penyerahan Kekuasaan
Marhalah III

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologisPembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologis
el-hafiy
 
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut TahrirM12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
cucur
 
Uqdatul kubro
Uqdatul kubroUqdatul kubro
Uqdatul kubro
el-hafiy
 
Materi khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwahMateri khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwah
el-hafiy
 

Was ist angesagt? (20)

Skema qiyadah fikriyah fil islam
Skema qiyadah fikriyah fil islamSkema qiyadah fikriyah fil islam
Skema qiyadah fikriyah fil islam
 
Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)
Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)
Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)
 
Pembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologisPembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologis
 
Akhlak dalam pandangan islam
Akhlak dalam pandangan islamAkhlak dalam pandangan islam
Akhlak dalam pandangan islam
 
Alur Bab 07 Hukum Syara (Bagian 1)
Alur Bab 07 Hukum Syara (Bagian 1) Alur Bab 07 Hukum Syara (Bagian 1)
Alur Bab 07 Hukum Syara (Bagian 1)
 
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut TahrirM12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
 
4. ISLAM aqidah siyasiyyah Dan Aqidah Ruhiyah
4. ISLAM aqidah siyasiyyah Dan Aqidah Ruhiyah4. ISLAM aqidah siyasiyyah Dan Aqidah Ruhiyah
4. ISLAM aqidah siyasiyyah Dan Aqidah Ruhiyah
 
"Ihsanul Amal"
"Ihsanul Amal""Ihsanul Amal"
"Ihsanul Amal"
 
Mafahim hizbut tahrir
Mafahim hizbut tahrirMafahim hizbut tahrir
Mafahim hizbut tahrir
 
Syakhshiyah Islam (Kepribadian Islam)
Syakhshiyah Islam (Kepribadian Islam)Syakhshiyah Islam (Kepribadian Islam)
Syakhshiyah Islam (Kepribadian Islam)
 
Peta perjalanan dakwah syarikah
Peta perjalanan dakwah syarikahPeta perjalanan dakwah syarikah
Peta perjalanan dakwah syarikah
 
Qimatul Amal (nIlai suatu perbuatan)
Qimatul Amal (nIlai suatu perbuatan)Qimatul Amal (nIlai suatu perbuatan)
Qimatul Amal (nIlai suatu perbuatan)
 
Jalan menuju iman
Jalan menuju iman Jalan menuju iman
Jalan menuju iman
 
Thariqul iman
Thariqul imanThariqul iman
Thariqul iman
 
Dustur
DusturDustur
Dustur
 
Uqdatul kubro
Uqdatul kubroUqdatul kubro
Uqdatul kubro
 
Berjuang Ke Surga Materi Kajian Remaja
Berjuang Ke Surga Materi Kajian RemajaBerjuang Ke Surga Materi Kajian Remaja
Berjuang Ke Surga Materi Kajian Remaja
 
Keterikatan terhadap hukum syara’
Keterikatan terhadap hukum syara’Keterikatan terhadap hukum syara’
Keterikatan terhadap hukum syara’
 
Materi khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwahMateri khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwah
 
Soal Jawab Seputar Gerakan Islam
Soal Jawab Seputar Gerakan IslamSoal Jawab Seputar Gerakan Islam
Soal Jawab Seputar Gerakan Islam
 

Ähnlich wie Ringkasan takattul hizb

9 tips awet muda secara islami
9 tips awet muda secara islami9 tips awet muda secara islami
9 tips awet muda secara islami
Siti Yaa Dhani
 
Mengkaji kitab-1226846459760474-8
Mengkaji kitab-1226846459760474-8Mengkaji kitab-1226846459760474-8
Mengkaji kitab-1226846459760474-8
Muhammad Sidqi
 
Bab khittah muhammadiyah
Bab khittah muhammadiyahBab khittah muhammadiyah
Bab khittah muhammadiyah
sartono mupat
 
Relevankah partai islam
Relevankah partai islamRelevankah partai islam
Relevankah partai islam
Joko arizal
 
Dakwah ekstraparlemen
Dakwah ekstraparlemenDakwah ekstraparlemen
Dakwah ekstraparlemen
Annisa Amala
 
Partai politik di indonesia
Partai politik di indonesiaPartai politik di indonesia
Partai politik di indonesia
Dewi Ratna
 
Pengakaderan Partai Keadilan Sejahtera
Pengakaderan Partai Keadilan SejahteraPengakaderan Partai Keadilan Sejahtera
Pengakaderan Partai Keadilan Sejahtera
Muhamad Yogi
 
21 kelemahan gerakan dakwah masa kini
21 kelemahan gerakan dakwah masa kini21 kelemahan gerakan dakwah masa kini
21 kelemahan gerakan dakwah masa kini
Mas Wardoyo
 

Ähnlich wie Ringkasan takattul hizb (20)

9 tips awet muda secara islami
9 tips awet muda secara islami9 tips awet muda secara islami
9 tips awet muda secara islami
 
Mengkaji kitab-1226846459760474-8
Mengkaji kitab-1226846459760474-8Mengkaji kitab-1226846459760474-8
Mengkaji kitab-1226846459760474-8
 
Bab khittah muhammadiyah
Bab khittah muhammadiyahBab khittah muhammadiyah
Bab khittah muhammadiyah
 
Partai politik-dalam-islam
Partai politik-dalam-islamPartai politik-dalam-islam
Partai politik-dalam-islam
 
kemuhammadiyahan.ppt
kemuhammadiyahan.pptkemuhammadiyahan.ppt
kemuhammadiyahan.ppt
 
kemuhammadiyahan.ppt
kemuhammadiyahan.pptkemuhammadiyahan.ppt
kemuhammadiyahan.ppt
 
Buku Propaganda Ideologi Islam
Buku Propaganda Ideologi IslamBuku Propaganda Ideologi Islam
Buku Propaganda Ideologi Islam
 
9. PROFIL KADER MUHAMMADYAH oke bang.ppt
9. PROFIL KADER MUHAMMADYAH oke bang.ppt9. PROFIL KADER MUHAMMADYAH oke bang.ppt
9. PROFIL KADER MUHAMMADYAH oke bang.ppt
 
(02) Pembentukan partai-politik
(02) Pembentukan partai-politik(02) Pembentukan partai-politik
(02) Pembentukan partai-politik
 
Khittah perjuangan muhammadiyah
Khittah perjuangan muhammadiyahKhittah perjuangan muhammadiyah
Khittah perjuangan muhammadiyah
 
KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptxKEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
 
DESKRIPSI ORGANISASI MUHAMMADIYAH
 DESKRIPSI ORGANISASI MUHAMMADIYAH DESKRIPSI ORGANISASI MUHAMMADIYAH
DESKRIPSI ORGANISASI MUHAMMADIYAH
 
Relevankah partai islam
Relevankah partai islamRelevankah partai islam
Relevankah partai islam
 
Indischepartij muhammadiyah
Indischepartij muhammadiyahIndischepartij muhammadiyah
Indischepartij muhammadiyah
 
Dakwah ekstraparlemen
Dakwah ekstraparlemenDakwah ekstraparlemen
Dakwah ekstraparlemen
 
Partai politik di indonesia
Partai politik di indonesiaPartai politik di indonesia
Partai politik di indonesia
 
Soal tes tertulis
Soal tes tertulisSoal tes tertulis
Soal tes tertulis
 
Pengakaderan Partai Keadilan Sejahtera
Pengakaderan Partai Keadilan SejahteraPengakaderan Partai Keadilan Sejahtera
Pengakaderan Partai Keadilan Sejahtera
 
klp 3.pptx
klp 3.pptxklp 3.pptx
klp 3.pptx
 
21 kelemahan gerakan dakwah masa kini
21 kelemahan gerakan dakwah masa kini21 kelemahan gerakan dakwah masa kini
21 kelemahan gerakan dakwah masa kini
 

Mehr von tsaqafahpemuda.wordpress.com

Mehr von tsaqafahpemuda.wordpress.com (20)

Harga Harga Selangit Rakyat Menjerit.pptx
Harga Harga Selangit Rakyat Menjerit.pptxHarga Harga Selangit Rakyat Menjerit.pptx
Harga Harga Selangit Rakyat Menjerit.pptx
 
05 - Potensi Akal Manusia
05 - Potensi Akal Manusia05 - Potensi Akal Manusia
05 - Potensi Akal Manusia
 
04 - Karakterisktik Manusia (Khasiyatul Insan)
04 - Karakterisktik Manusia (Khasiyatul Insan)04 - Karakterisktik Manusia (Khasiyatul Insan)
04 - Karakterisktik Manusia (Khasiyatul Insan)
 
03 - Spiritual Power
03 - Spiritual Power03 - Spiritual Power
03 - Spiritual Power
 
01 - Membeli Syurga
01 - Membeli Syurga01 - Membeli Syurga
01 - Membeli Syurga
 
Childfree, Melawan Kodrat Ilahi
Childfree, Melawan Kodrat IlahiChildfree, Melawan Kodrat Ilahi
Childfree, Melawan Kodrat Ilahi
 
Mensyukuri Nikmat Al-Qur'an
Mensyukuri Nikmat Al-Qur'anMensyukuri Nikmat Al-Qur'an
Mensyukuri Nikmat Al-Qur'an
 
Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)
Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)
Dakwah Khilafah (Materi Dauroh)
 
Merindukan Pemimpin yang Adil di Tengan Umat
Merindukan Pemimpin yang Adil di Tengan UmatMerindukan Pemimpin yang Adil di Tengan Umat
Merindukan Pemimpin yang Adil di Tengan Umat
 
Islam Jalan Hidup Sempurna
Islam Jalan Hidup SempurnaIslam Jalan Hidup Sempurna
Islam Jalan Hidup Sempurna
 
Membentengi Keluarga dari Pergaulan Bebas
Membentengi Keluarga dari Pergaulan BebasMembentengi Keluarga dari Pergaulan Bebas
Membentengi Keluarga dari Pergaulan Bebas
 
Mudah Menulis Opini
Mudah Menulis OpiniMudah Menulis Opini
Mudah Menulis Opini
 
Ayah dan Ibu, Kunci Surgaku
Ayah dan Ibu, Kunci SurgakuAyah dan Ibu, Kunci Surgaku
Ayah dan Ibu, Kunci Surgaku
 
Mengembalikan Fungsi dan Peran Ibu
Mengembalikan Fungsi dan Peran IbuMengembalikan Fungsi dan Peran Ibu
Mengembalikan Fungsi dan Peran Ibu
 
Ibu, Engkaulah Penyelamat Generasi
Ibu, Engkaulah Penyelamat GenerasiIbu, Engkaulah Penyelamat Generasi
Ibu, Engkaulah Penyelamat Generasi
 
Ahsanul Amal
Ahsanul AmalAhsanul Amal
Ahsanul Amal
 
Cintaku, Bukan Cinta Biasa
Cintaku, Bukan Cinta BiasaCintaku, Bukan Cinta Biasa
Cintaku, Bukan Cinta Biasa
 
Penghalang menjadi orang shalih
Penghalang menjadi orang shalihPenghalang menjadi orang shalih
Penghalang menjadi orang shalih
 
Homoseksualitas dalam pandangan islam
Homoseksualitas dalam  pandangan islamHomoseksualitas dalam  pandangan islam
Homoseksualitas dalam pandangan islam
 
Gadget dan Generasi BLAST
Gadget dan Generasi BLASTGadget dan Generasi BLAST
Gadget dan Generasi BLAST
 

Kürzlich hochgeladen

Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
puji239858
 
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
MeidarLamskingBoangm
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Ustadz Habib
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Adam Hiola
 

Kürzlich hochgeladen (8)

Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
 
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
 

Ringkasan takattul hizb

  • 1. PEMBENTUKAN PARTAI POLITIK ISLAM A. Sebab-sebab kegagalan gerakan (dari sisi pembentukan organisasi) Fakta : Banyak gerakan yang berdiri sejak abad 19 M telah gagal membangkitkan umat Islam. Penyebab : 1) Bertumpu pada fikrah yang: a. Tidak jelas (terlalu umum), bahkan kabur & samar. Misal: kebangkitan Islam, kembali pada Allah b. Tercemar fikrah asing. Misal: sekulerisme, nasionalisme, patriotisme  Individu muslim kehilangan kepribadian islamnya (emosi sebagai muslim, tapi berfikir seperti penjajah)  Jika membentuk parpol, mustahil akan menghasilkan kebangkitan yang shahih 2) Tidak mengetahui thariqah untuk menerapkan fikrah. Misal: organisasi sosial dan akhlaq  Semangat umat tersalurkan untuk memenuhi kepentingannya secara parsial  Salah dalam mendefinisikan masyarakat 3) Tidak diemban oleh orang-orang yang matang kesadarannya.  Model recruitment tidak berdasarkan pada kelayakan individu, tapi hanya melihat misalnya, ketokohan dan kemampuannya untuk mendatangkan kepentingan sesaat untuk kelompok 4) Tidak mempunyai ikatan yang benar untuk mengikat anggota-anggotanya.  Hanya sebatas tata aturan formal organisasi di atas kertas, karena persahabatan, dll. B. Tahap Pembentukan Parpol Islam 1) Sel Awal (al-khaliyah al-ula)  Orang pertama yang bersih  Memahami fikrah & thariqah Islam dengan sempurna  Menularkan ideologi kepada orang lain terbentuk 2) Halaqah Ula/ Qiyadah al-Hizb (kelompok pertama/ pimpinan partai) Kumpulan beberapa orang di bawah pimpinan sel awal berkembang menjadi 3) Kutlah Hizbiyah (Kelompok Kepartaian)  Halaqah ula + banyak individu yang sepakat dengan fikrah & thariqah partai  Butuh ikatan: aqidah Islam & tsaqafah partai berubah menjadi 4) Hizb Mabda’i (Partai Ideologis) Kutlah hizbiyah yang sudah melakukan amal kepartaian:  Pembinaan intensif untuk internal  Pembinaan umum untuk masyarakat C. Tahapan & Kerangka Kerja Partai Politik Ideologis Poin (1)-(8): Pembentukan & kemunculan partai yang benar (1) Seseorang dengan kemampuan berfikir tinggi & perasaan yang peka memahami ideologi  Sel Ula  Halaqah Ula (Qiyadah Hizb) (2) Anggota halaqah ula: sedikit  terasing (persepsi baru vs persepsi umum) Gerak: lamban
  • 2. (3) Fikrah & thariqah Halaqah Ula mendalam: mampu “terbang” & melihat sesuatu di balik tabir  menjadikan fakta sebagai objek yang harus diubah dengan ideologi (4) Kaidah pemikiran Halaqah Ula:  Pemikiran berkaitan dengan amal  Pemikiran & amal untuk mencapai tujuan  Terbentuk suasana keimanan (5) Halaqah Ula melakukan gerak terarah  Kutlah hizbiyah  Hizb Mabda’i (6) Waspada agar partai tidak disusupi unsur-unsur yang merusak  Mengkaji kondisi masyarakat (7) Pengikat anggota partai: Aqidah Islam & Tsaqafah partai (hati) (akal) (8) Perumpamaan Halaqah Ula  Motor pabrik - Fikrah: percikan api dari busi - Perasaan anggota yang sadar: bensin - Individu yang perasaannya terpengaruh fikrah: gerakan motor Poin (9)-(12): Tahap pembinaan (9) Tahapan (marhalah) partai ideologis: a. Tahap pengkajian & belajar untuk mendapatkan tsaqafah partai b. Tahap interaksi dengan masyarakat c. Tahap menerima kekuasaan secara penuh melalui dukungan umat (10) Individu umat dianggap kosong dari tsaqafah. Tsaqafah dipelajari untuk diamalkan. (11) Perbedaan antara partai vs sekolah (12) Masyarakat: sekolah bagi partai Poin (13)-(17): Tahap berinteraksi dengan umat (13) Jamaah telah siap, umat mengetahui ada aktivitas dakwah (14) Anggota partai memiliki kepribadian Islam, tidak ber’uzlah (15) Nuqthatul Ibtida (titik awal dakwah) Internalisasi ideologi  Mencoba menyeru umat secara tidak langsung (muhawalatul mukhatabah) - Tsaqafah murakazzah - Tsaqafah jama’iyah - Kasyfu (membongkar rencana penjajah) - Tabanni (mengadopsi kemaslahatan umat)  Menyeru umat secara langsung (mukhatabatul ummah) Nuqhthatul Intilaq (titik tolak dakwah) (16) Kesulitan pada tahap tafa’ul: - Pertentangan mabda Islam dengan sistem di masyarakat (penguasa) - Perbedaan tsaqafah partai vs persepsi di masyarakat - Orang-orang pragmatis/ realistis di tengah umat - Keterikatan manusia dengan kepentingan-kepentingannya - Sulitnya mengorbankan dunia - Perbedaan sarana fisik Marhalah I Marhalah II
  • 3. (17) Bahaya yang dihadapi: - Bahaya ideologis - Bahaya kelas Poin (18): Tahap Penyerahan Kekuasaan Marhalah III