Dokumen tersebut membahas mengenai penyakit menular seksual dan HIV/AIDS. Beberapa poin penting yang disebutkan antara lain penularan penyakit kelamin tidak hanya melalui hubungan seksual genital saja, gejala klinis penyakit kelamin seperti keluar cairan dari alat kelamin, dan pentingnya pencegahan penularan penyakit menular seksual.

1. Oleh :
EDY SUGIARTO
PROMKESH PUSKESMAS
MARGOYOSO II
JULI 2013

2.  ADALAH PENYAKIT YANG
PENULARANNYA TERUTAMA MELALUI
HUBUNGAN SEKSUAL,
 CARA HUBUNGAN KELAMIN TIDAK
HANYA TERBATAS SECARA GENITO –
GENITAL SAJA, TETAPI DAPAT JUGA
SECARA OROGENITAL / ANOGENITAL.

3. 1. PENULARAN PENYAKIT TIDAK SELALU
MELALUI HUBUNGAN KELAMIN.
2. PENYAKIT INI DAPAT TERJADI PD
ORANG2 YANG BELUM PERNAH
MELAKUKAN HUBUNGAN KELAMIN.
3. SEBAGIAN PENDERITA ADALAH AKIBAT
KORBAN KEADAAN DILUAR
KEMAMPUAN MEREKA.

4.  PENYEBAB:
1. BAKTERI :
A. NEISSERIA GONORRHOE :
- URETRITIS
- EPIDEDEMISTIS
- SERVITIS
- PROGTITIS
- FARINGITIS
- KONJUNCTIVITIS
- BARTHOLITISIS
B. KLAMIDIA
- LIMPHOGRANULOMA VENEREUM

5. C. TREPONEMA PALIDUM
- SIPILIS / RAJA SINGA
D. GARDANELLA VAGINALIS
- VAGINITIS
E. DONAVANI GRANULOMATIS
- GRANULOMA INGUINAL

6. 2. VIRUS :
A. HERPES SIMPLEKS VIRUS
- HERPES GENITALLIS
-HERPES SIMPLEKS
B. HUMAN PAPILOMA VIRUS
- CONDILOMA AKUMINATUM
C. MOLLUSCUM CONTAGIOSUM
- MOLLUSCUM CONTAGIOUSUM
D. HIV VIRUS
- AIDS

7. 3. PROTOZOA :
A. TRICOMONAS VAGINALIS
-VAGINITIS DAN URETRITIS
4. FUNGUS :
A. CANDIDA ALBICAN
-VULVO VAGINITIS
5. EKTOPARASIT :
A. PHTHIRUS PUBIS
-PEDICULOSIS PUBIS
B. SARCOPTES SCABEI
-SCABIES

8.  MERUPAKAN PENYAKIT YG NEMPUNYAI INSIDEN
YG TERTINGGI, PD UMUMNYA PENULARANNYA
MELALUI HUB. KELAMIN.
 GEJALA KLINIS :
1) MASA TUNAS SANGAT SINGKAT 2-5 HARI
2) RASA SAKIT DAN PANAS SAAT BERKEMIH
3) KENCING BERNANAH DENGAN BAU YANG KHAS
4) INFEKSI PADA WANITA MENYEBABKAN
KEPUTIHAN TERUTAMA SETELAH HAID
 PENGOBATAN : PENISILLIN, AMPICILLIN,
TETRACIKLIN, ERYTROMICIN.

9. PENYAKIT KELAMIN

10.  YAITU INFEKSI AKUT YG DISEBABAKAN
OLEH VIRUS HERPES SIMPLEKS BAIK TIPE 1 /
TIPE 2.
 BISA MENYERANG PRIA/WANITA BAHKAN
ANAK2.
 GEJALA :
1. INFEKSI PRIMER DIAWALI DG GEJALA PRODROMAL
(DEMAM, ANOREKSIA, MALAESE,PEMBENGKAKAN
KELENJAR GETAH BENING)
2. KELAINAN UMUMNYA BERUPA VESIKEL
BERKELOMPOK DIATAS KULIT YANG MEMERAH.
 PENGOBATAN : BELUM ADA PENGOBATAN
YANG SPESIFIK TETAPI PEMBERIAN
PREPARAT ACYCLOVIR / INTERVERON BISA

11. Herpes Genitalis
PENYAKIT KELAMIN

12.  SEJENIS PROTOZOA, PENYAKIT INI DITULARKAN
MELALUI HUBUNGAN SEKSUAL BISA BERUPA
AKUT MAUPUN KRONIS DAN UMUMNYA TIDAK
BERGEJALA. PADA WANITA MENYEBABKAN
VAGINITIS DAN PADA PRIA URETRITIS.
 GEJALA : MASA TUNAS KURANG LEBIH 3
MINGGU.
 PADA VAGINITIS AKUT BIASANYA DI TANDAI DENGAN
SEKRET VAGINA SERROPURULEN YG KHAS. HIJAU
KEKUNINGAN , BERBUSA DAN BERBAU TIDAK ENAK
 DINDING VAGINA TAMPAK KEMERAHAN DAN SEMBAB
 BILA CAIRAN BANYAK YANG KELUAR BISA TIMBUL
IRITASI PADA PAHA.
 PADA PRIA RASA NYERI SAAT KENCING SERING BUANG
AIR KECIL, SEKRET URETRA MUCOPURULENT URIN
BIASANYA JERNIH DAN GATAL.
 PENGOBATAN : ANTIMIKROBA TERPILIH =
METRONIDAZOLE

13.  NAMA LAIN RAJA SINGA, YAITU INFEKSI YANG
DI SEBABKAN OLEH TRIPONEMA PALIDUM
SANGTA KRONIK DAN BERSIFAT SISTEMIK.
 GEJALA :
 STADIUM 1 : 10-90 HARI SETELAH INFEKSI TERJADI
ULCUS DURUM DISEKITAR GENITAL MULUT DAN ANUS.
STADIUM INI BERSIFAT MENULAR.
 STADIUM 2 : DITANDAI DG KELAINAN KULIT DAN
MUKOSA DAN KELENJAR LIMFE.
 STADIUM 3 : TJD 3-7 TAHUN SETELAH INFEKSI
 PENGOBATAN : PINISILIN OBAT PILIHAN UTAMA. OBAT
PENGGANTI
: TETRACYCLIN DAN ERYTROMICIN.

14. SIFILIS TAHAP AWAL

15. SIFILIS TAHAP II

17.  PENYAKIT YANG SANGAT CEPAT MENULAR SECARA
KONTAK LANGSUNG DAN BISA MELALUI ALAT RUMAH
TANGGA, SOSIO EKONOMI YANG RENDAH, KEPADATAN
PENGHUNI RUMAH, HIGIENE BURUK DAN TINGKAT
PENDIDIKAN YANG RENDAH SANGAT MEMPENGARUHI
PENYEBARAN SCABIES.
 SCABIES HANYA DAPAT DIBERANTAS DENGAN MEMUTUS
RANTAI PENULARAN DAN MENGGUNAKAN OBAT YANG
TEPAT.
 GEJALA :
1. GATAL TERUTAMA PADA MALAM HARI HAL INI MERUPAKAN
TANDA YANG PALING MENONJOL.
2. PADA DAERAH PREDILEKSI MISAL DISELA JARI TANGAN, LIPAT
PAHA.
3. PADA ANAK ERUPSI DAPAT TERJADI DI SELURUH TUBUH.
PENGOBATAN : OBAT TERPILIH SELEP BELERANG ENDAP 4-10%

18.  Keluar cairan dari alat kelamin secara
abnormal (berbau dan berwarna)
 Sakit/panas sewaku buang air kecil
 Gatal-gatal di sekitar alat kelamin
 Nyeri di perut bawah atau sekitar alat
kelamin, atau sewaktu berhubungan seks
 Luka di mulut atau alat kelamin dengan
pembesaran getah bening

19.  Kebanyakan IMS penyebab kita sakit
 Beberapa IMS peyebab kemandulan
 Beberapa IMS peyebab keguguran
 IMS dapat penyebab kanker leher rahim
 IMS dapat menlar ke bayi
 IMS penyebab rentan terhadap HIV/AIDS
 Beberapa IMS tidak bisa sembuh
 IMS seperti HIV/AIDS & Hepatiis B dapat
menyebabkan kematian

21. Sampai Saat Ini Penyakit Kelamin Tetap
Merupakan Penyakit Yg Sukar Ditanggualangi
Karena Dalam Penanggulangan Penyakit Kelamin
Ada Beberapa Segi Yg Perlu Mendapat Perhatian,
Yaitu :
1. SEGI MEDIS
2. SEGI EPIDEMIOLOGI
3. SEGI SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA.

22. 1. DIAGNOSIS YANG TEPAT
2. PENGOBATAN YANG EFEKTIF
3. KOONSELING KEPADA PASIEN, DALAM RANGKA
MEMBERIKAN K.I.E (komunikasi informasi dan edukasi)
MENGENAI PENYAKITNYA PENTINGNYA MEMATUHI
PENGOBATAN UPAYA PENCEGAHAN PENULARAN DSB.
4. PENANGANAN PASANGAN SEKSUALNYA
SEGI-SEGI LAIN DALAM PENANGGUALNGAN PMS INI
SALING BERKAITAN, SEHINGGA HARUS DILAKUKAN DENGAN
KERJASAMA SECARA LINTAS SEKTORAL.

24. Infeksi HIV-AIDS
Oleh :
Tim Puskesmas Margoyoso 2
Melindungi Anak, Cucu, Generasi Penerus Bangsa
Dari Bahaya Infeksi HIV – AIDS yang mematikan!
1

26.  ADALAH SATU SINDROM PENYAKIT PENYAKIT
DEFISIENSI IMUNITAS SELLULER.
 AKIBAT ADANYA KEHILANGAN KEKEBALAN MAKA
PENDERITA AIDS MUDAH TERKENA PENYAKIT
BERBAGAI INFEKSI JAMUR, BAKTERI, PARASIT DAN
VIRS TERTENTU YANG BERSIFAT OPPORTUNISTIK.
 PENDERITA AIDS SERING SEKALI MENDERITA
KEGANASAN SARKOMA KAPOSI DAN LIMPOMA
YANG MENYERANG OTAK.
 AIDS SAMPAI SEKARANG BELUM ADA OBATNYA
DAN BIASANYA BERAKIR DG KEMATIAN.

27. Sejarah HIV
• Januari 1983, Dr. Luc Montagnier dkk mengisolasi virus dari
kelenjar getah bening. (Lymphadenopathy Associated Virus
/ LAV).
• Juli 1984, Dr. Robert Gallo menemukan virus dari ODHA
(Human T-Lymphocytic Virus tipe III / HTLV III).
• Ilmuwan lain, J. Levy juga menemukan virus penyebab
AIDS (AIDS Related Virus / ARV)
• Akhir Mei 1986, Komisi Taksonomi Internasional sepakat
memberi nama Human Immunodeficiency Virus (HIV)

28. Asal-usul AIDS
• Tidak diketahui pasti darimana dan kapan munculnya.
• Darah tertua yang terinfeksi HIV di Amerika, tahun 1969
• Di Afrika, darah tahun 1959
• Akhir 1970-an, diperkirakan HIV sudah berkembang dan
meluas di daerah Sub Sahara Afrika
• Disepakati, kasus AIDS pertama adalah laporan Gottlieb
dkk di Los Angeles (5 Juni 1981)

29.  KASUS PERTAMA AIDS DI INDONESIA
DILAPORKAN PADA TH 1987 DI BALI
 AIDS DISEBABKAN OLEH VIRUS HIV.
 TERDAPAT 2 JENIS HIV. ADA TIPE 1 DAN 2
 DIANGGAP MENDERITA AIDS APABILA
MENUNJUKKAN TEST HIV POSITIF &
DITEMUKAN SEKURANGNYA 2 GEJALA
MAYOR & 1 GEJALA MINOR.

30. 1. DARI IBU KE BAYI (asi, darah)
2. DARI REMAJA - ODHA KE REMAJA YANG
DITULARI (pakai jarum Suntik bersama,
“Pengguna Napza Suntik” )
3. HUBUNGAN SEXUAL,
ANTARA REMAJA DENGAN REMAJA - ODHA
pasangannya (CAIRAN VAGINA, SPERMA)
6

31. 31
•1987 = 5 kasus
•1993 = 23 kasus
•1998 = 60 kasus
•2003 = 316 kasus
•2007 = 2.947 kasus
•2008 = 4.969 kasus
•2009 = 19.973 kasus
•2010 = 21.770 kasus ( 30Juni 2010)
AIDS TERUS MENINGKAT……
Kementerian Kesehatan RI, 30 Juni 2010

33. Menurut WHO :
1 orang HIV +
terdeteksi maka
ada 100 orang
telah terinfeksi
HIV
1
100

36. CITRA USADHA INDONESIA

37.  Infeksi akut
 Tanpa gejala
 Gejala ringan
 AIDS
• INFEKSI AKUT
– 50% penderita HIV (+)
– Timbul dalam 6 minggu pertama
– Lama 2 – 6 minggu (± 2 minggu)

38.  GEJALA RINGAN
 Limfadenopati non inguinal (2)
 Berat badan menurun > 10%
 Diare > 1 bulan
 Panas > 1 bulan
 Jamur pada mulut
 TBC, pneumonia

40. 1. BATUK MENETAP LEBIH DARI SATU BULAN
2. DERMATITIS GENERALISATA YANG GATAL
3. ADANYA HERPES ZOOSTER MULTY
SEGMENTAL
4. KANDIDIASIS UROFARINGEAL
5. HERPES SIMPLEX KRONIK
6. LIMPADENOPATI GENERALISATA
7. INFEKSI JAMUR YANG BERULANG PADA
ALAT KELAMIN WANITA

41. 1. BERAT BADAN MENURUN LEBIH DARI 10%
DALAM 1 BULAN.
2. DIARE KRONIS YANG BERLANGSUNG LEBIH
DARI 1 BULAN.
3. DEMAM BERKEPANJANGAN
4. PENURUNA KESADARAN DAN GANGGUAN
NEUROLOGIS
5. DIMENSIA / HIV ENSEFALOPATI

42. cairan sperma
darah
cairan vagina
air susu ibu

43. PENULARANNYA !!!


46. 46

47. IstriIstri
TertularTertular
HIV !HIV !

49. Penyakit
Menular
Seksual
HIV / AIDS
NARKOBA
/ NAPZA
Cara Penularan HIV
5

50. Departemen Kesehatan RI 31
Jalur Penularan HIV di Indonesia
Kutipan Grafik: Pandu (2002)

51. KONTAK
SOSIAL

53. 3 - 6 BULAN 3 - 10 - 15TAHUN 1 - 2 TAHUN
Periode
Jendela
HIV + AIDS
Tertular
2-3 mgg terinfeksi :
Gejala seperti flu
Tanpa gejala :
 Aktifitas normal
Gejala:
Diare-Berat Badan turun-
Demam-Ggg saraf-Paru-
Kulit-Mulut-jamur-
Parasit
dll

54. 1. UPAYA PENANGGULANGAN HIV AIDS
DILAKSANAKAN OLEH MASYARAKAT &
PEMERINTAH.
MASYARAKAT ADALAH PELAKU UTAMA DAN
PEMERINTAH BERKEWAJIBAN UNTUK
MENGARAHKAN, MEMBIMBING, SERTA
MENCIPTAKAN SUASANA YANG MENUNJANG.
2. SETIAP UPAYA PENANGGULANGAN AIDS DI
INDONESIA HARUS MENCERMINKAN NILAI-
NILAI AGAMA & BUDAYA YG ADA DI
INDONESIA

55. 3. PENCEGAHAN HIV/AIDS DIARAHKAN PADA
UPAYA PENDIDIKAN DAN PENYULUHAN UNTUK
MEMANTAPKAN PERILAKU YANG TIDAK
MEMBERIKAN KESEMPATAN PENULARAN DAN
MENGUBAH PERILAKU YANG BERESIKO TINGGI.
4. SETIAP PEMERIKSAAN UNTUK MENDIAGNOSI S HIV
AIDS HARUS DIDAHULUI DENGAN PENJELASAN
YANG BENAR DAN MENDAPAT PERSETUJUAN
YANG BERSANGKUTAN SERTA DIBERIKAN
KONSELING YANG MEMADAI DAN HASIL
PEMERIKSAAN WAJIB DIRAHASIAKAN.

56. 5. KONTAK SEKSUAL HARUS DIHINDARI DENGAN
ORANG YANG DIKETAHUI DENGAN
PENDERITA HIV / AIDS.
6. SETIA TERHADAP PASANGAN JANGAN
BERGANTI-GANTI TEMAN KENCAN.
7. CARA HUBUNGAN SEKSUAL YANG DAPAT
MERUSAK SELAPUT LENDIR REKTAL

57. 8. JANGAN MENGGUNAKAN OBAT BIUS INTRA
VENA DAN JARUM SUNTIK BERSAMA-SAMA.
9. SEMUA ORANG YANG BERESIKO TINGGI AIDS
TIDAK BOLEH MENJADI DONOR. ( PSK,
LELAKI HIDUNG BELANG,
HOMOSEKSUAL,PETUGAS KESEHATAN )

60. Be
faithful

64.  Anti Retroviral adalah obat bagi ODHA
untuk menjaga stamina dan mengendalikan
pertumbuhan jumlah HIV dalam tubuh.

65.  AIDS SAMPAI SEKARANG BIASANYA
BERAKHIR DENGAN KEMATIAN.
 PENGOBATAN UNTUK PENYEMBUHAN
SAMPAI SEKARANG BELUM ADA.
 OBAT YANG SUDAH ADA HANYA
BERSIFAT MENCEGAH PENDERITA HIV KE
STADIUM AIDS. MISAL : ARV (ANTI
RETROVIRAL VIRUS)

66.  Untuk mengetahui status HIV (terutama yang
memiliki perilaku beresiko tinggi)
↓
VCT (Voluntary Counselling and Testing), yaitu
tes dan konseling HIV secara sukarela)
↓
Di Rumah Sakit (tertentu) yang menyediakan
klinik VCT dengan konselor yang telah terlatih

67. KESIMPULAN IMS
& HIV/AIDS
•Penderita IMS memiliki risiko 3-10 kali
lebih besar untuk terinfeksi HIV
•Dalam satu hubungan seks tunggal,
adanya IMS dapat meningkatkan
risiko HIV dari 1:1000 menjadi 1: 10
•Di banyak negara, IMS merupakan
“kekuatan pendorong” epidemi HIV

68. SEUMUR HIDUP
MENJADI PENULAR
- HIV
4