2. Arus Listrik
Arus Listrik adalah aliran partikel listrik
bermuatan positif yang arahnya berlawanan
arah arus elektron.
Arus listrik hanya mengalir pada rangkaian
yang tertutup (rangkaian listrik yang dapat
mengalirkan arus listrik secata terus menerus)
3. Kuat Arus Listrik
i = Q/t
i
Q
t
= kuat arus listrik (A = Ampere)
= muatan listrik (C = Coulomb)
= waktu (s = second)
4. Hukum Ohm
i = V/R
i = kuat arus listrik (A = Ampere)
V = tegangan an beda potensial (V = Volt)
R = resistor atau hambatan (Ω = Ohm)
Catatan:
Arus listrik sebanding dengan tegangan listrik
Arus listrik berbanding terbalik dengan hambatan listrik
Alat pengukur hambatan listrik disebut Ohmmeter
5. Hambatan Kawat
R
A
R = hambatan listrik pada penghantar (Ω)
= hambatan jenis kawat penghantar (Ω.m)
= panjang kawat penghantar (m)
A = luas penampang kawat penghantar (m2)
9. Hukum II Kirchoff
Pada rangkaian listrik tertutup, jumlah gaya gerak listrik
() dengan penurunan tegangan (IR) adalah sama dengan nol
10. Alat-alat Ukur Listrik
Amperemeter
Alat yang dipakai untuk mengukur kuat
arus
yangmengalir
pada
suatu
kawat
penghantar. Alat ini dipasangkan secara seri
dengan komponen yang akan diukur arus
listriknya.
Amperemeter
Voltmeter
Voltmeter
Alat yang digunakan untuk mengukur
besarnya tegangan atau beda potensial
Yang melalui suatu komponen listrik.
Voltmeter dipasang secara paralel dengan
komponen
yang
akan
diukur
beda
potensialnya.
13. Energi Listrik
Energi yang dihasilkan dari aliran muatan listrik
dalam suatu rangkaian listrik tertutup
W=QV
Keterangan :
Q = muatan listrik yang melewati lampu (Coulomb)
V = tegangan listrik lampu ( volt)
W = energi listrik ( joule )
14. Energi Listrik
W=QV
W=VIt
Karena Q = I x t
Karena V= I R
Keterangan :
W = Energi listrik ( Joule)
I = Kuat arus listrik ( Ampere)
Karena I= V/ R
W I xR xt
2
Keterangan :
R= Hambatan listrik (Ω)
t = waktu ( detik =sekon)
V= Tegangan listrik ( Volt)
W
V
2
R
xt
16. Daya Listrik
Banyaknya energi listrik yang digunakan oleh
suatu alat listrik setiap satuan waktu
P
W = Energi listrik ( Joule)
t = waktu ( detik =sekon)
P = Daya listrik ( Joule/sekon = watt)
W
t
P
V x Ixt
V x I
t
PVxI
17. Daya Listrik
VIxR
P (I x R) x I
PI xR
2
PVxI
PVx
V
P
R
I
V
R
V= Tegangan listrik ( Volt)
R= Hambatan listrik (Ω)
I = Kuat arus listrik ( Ampere)
V
2
R
18. Nama : Dody Rusytadi
No
: 09
Kelas : XII RPL C