SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 19
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
KEBIJAKAN DAN STANDAR KEAMANAN
INFORMASI DI SEKTOR TRANSPORTASI
Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Perhubungan
Kementerian Perhubungan
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Standar Keamanan Informasi
Kebijakan Terkait Keamanan Informasi
Sektor Strategis Transportasi
Standar Teknis dan Manajemen
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
1. Keamanan merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan dalam pengoperasian sistem informasi,
tujuannya adalah untuk mencegah ancaman terhadap sistem serta untuk mendeteksi dan membetulkan
akibat segala kerusakan sistem.
2. Ancaman terhadap sistem informasi dapat dibagi menjadi dua macam: ancaman aktif dan ancaman pasif.
Ancaman aktif mencakup kecurangan dan kejahatan terhadap computer, sedangkan Ancaman pasif
mencakup kegagalan sistem, kesalahan manusia, dan bencana alam.
STANDAR KEAMANAN INFORMASI
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI
Untuk menjaga keamanan sistem informasi diperlukan pengendalian terhadap sistem informasi
1. KONTROL ADMINISTRATIF
2. KONTROL PENGEMBANGAN DAN PEMELIHARAAN SISTEM
3. KONTROL OPERASI
4. KONTROL TERHADAP PUSAT DATA FISIK
5. KONTROL PERANGKAT KERAS
6. KONTROL TERHADAP AKSES KOMPUTER
7. KONTROL TERHADAP AKSES INFORMASI
8. KONTROL APLIKASI
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
TUJUAN KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Keperluan pengembangan Keamanan Sistem Informasi memiliki tujuan sebagai berikut
1. Penjaminan INTEGRITAS Informasi
2. Pengamanan KERAHASIAAN Data
3. Pemastian KESIAGAAN Sistem Informasi
4. Pemastian MEMENUHI Peraturan, Hukum yang berlaku
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
KEBIJAKAN TERKAIT KEAMANAN INFORMASI
1. Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2003
tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan e-Government
2. Instruksi menteri No. 4 Tahun 2015
tentang Penerapan Teknologi Informasi Di Lingkungan Kementerian Perhubungan
3. KP. 738 Tahun 2014
tentang Kebijakan dan Standar Siklus Pengembangan Sistem Informasi di Lingkungan Kemenhub
4. KP. 737 Tahun 2014
tentang Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Lingkungan Kementerian Perhubungan
5. Peraturan Menteri Perhubungan PM 12 Tahun 2015 tentang Perizinan Angkutan Udara Online
6. Peraturan pemerintah No. 5 Tahun 2010 tentang Kenavigasian
7. Peraturan pemerintah No. 56 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Perkeretaapian
8. Peraturan pemerintah No.8 Tahun 2011 tentang Angkutan Multimoda
9. KP. 39 Tahun 2009 tentang Rencana Induk Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Di Lingkungan Departemen Perhubungan
10.Surat Edaran SE 27 Tahun 2014 tentang Penggunaan Alamat Email Kementerian Perhubungan
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
GAMBARAN UMUM KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Kondisi Umum Sistem Informasi untuk mendukung Keamanan Sistem Informasi di Kementerian Perhubungan
1. Aplikasi Layanan berbasis masyarakat wajib Always On
2. Network Kemenhub hanya ada satu pintu melalui network Pusdatin
3. Kelompok aplikasi di lingkungan Kementerian Perhubungan diletakkan dalam satu Subnet (DMZ)
yang dilengkapi firewall
4. Pertukaran data antar sistem atau aplikasi menggunakan metode service oriented
5. Penggunaan DRC (Disaster Recovery Center)
6. Penggunaan captcha untuk setiap aplikasi perijinan
7. Penggunaan ekripsi data mengacu pada kebijakan Lemsaneg
8. Akses server menggunakan VPN
9. Memiliki NOC room yang digunakan untuk mengontrol layanan network dan aplikasi yang dikontrol 24/7
10.Pemisahan antara script aplikasi dengan database dengan menerapkan load balancing
dan backup data secara berkala
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Lt 7
Lt
1
2960
2960
SRW
224
2960
2960
Access
Distribution
Lt
25
7
2960
2960
2960
2960
2960
Access
Lt 9
Lt
1
2960
2960
2960
2960
2960
Access
Distribution
Lantai 3
Lantai 2
Lantai 1
Wireless
(backup connection)
Proxy
Web
Mail & DNS
dmz
Gd.
Karya
Gd.
Karsa
Gd. Cipta
Merdeka
Timur
Internet
RouterAllot
Modem
AFIS
DB DB
AFISAFIS (BK) APPL
DC-AV
APPL
SAN
3700
Lantai_P6
SIDIssuance
SID
DC
Distribution
Core
Information Center
Appl
Linux
DB
Linux
Intranet
BackUp
DB
HP
Openview
Server Farm
MailPortal DB
DHCP
Antivirus
NETWORK PUSDATIN KEMENHUB
29602960
FO Connection
2960
NETWORK P6
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
KEBIJAKAN TERKAIT KEAMANAN INFORMASI
1. Router
2. Firewall
3. Mailscanner berfungsi untuk anti spam, anti virus, filtering content email scanner yang ada di attach
file pada sistem email dinas Kementerian Perhubungan
4. Membuat Sistem De-Militarised Zone (DMZ) didalam network, secara umum DMZ dibangun berdasarkan
tiga buah konsep, yaitu: NAT (Network Address Translation), PAT (Port Addressable Translation),
dan Access List. Saat ini Pusdatin sudah menggunakan konsep tersebut untuk server server yang
dapat diakses dari luar
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
SEKTOR STRATEGIS TRANSPORTASI
Kementerian Perhubungan mempunyai data dan sistem informasi yang bersifat strategis yang menjadi quick win
Antara lain :
1. Sub Sektor Perhubungan Darat
2. Sub Sektor Perhubungan Laut
3. Sub Sektor Perhubungan Udara
4. Sub Sektor Perkeretaapain
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
SUB SEKTOR PERHUBUNGAN DARAT
1. Vehicle Type Approval
adalah perijinan Uji Tipe Kendaraaan yang terintegrasi dengan Tanda Pendaftaran Tipe (TPT)
Kementerian Perindustrian dan SIMPONI Kementerian Keuangan
2. Rujukan Peraturan
KM. 9 Tahun 2004 tentang Pengujian Tipe Kendaraan Bermotor
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
SUB SEKTOR PERHUBUNGAN LAUT
1. INAPORTNET, SPB ONLINE, TELEKOMUNIKASI KHUSUS, BUKU PELAUT, SERTIFIKAT
PELAUT
adalah Perijinan kapal masuk dan keluar, persetujuan berlayar, buku pelaut dan sertifikat pelaut
terintegrasi dengan SIMPONI Kementerian Keuanga.
2. Rujukan Peraturan
1. Annex 7 – MSC 1259 LRIT: Technical specifications for the International LRIT Data
Exchange.
2. IALA Recommendation V-128 – on Operational and Technical Performance of VTS
Systems.
3. Peraturan Presiden No. 178 Tahun 2014 tentang Badan Keamanan Laut
4. Peraturan pemerintah No. 21 Tahun 2010 tentang Perlindungan Maritim
5. Peraturan pemerintah No. 5 Tahun 2010 tentang Kenavigasian
3.
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
SUB SEKTOR PERHUBUNGAN UDARA
1. FLIGHT APPROVAL, IJIN RUTE, IJIN USAHA
adalah aplikasi ijin terbang berjadwal dan tidak berjadwal
2. Rujukan Peraturan
1. Peraturan Menteri Perhubungan PM 12 Tahun 2015 tentang Perizinan Angkutan Udara
Online
2. SKEP/35/IV/2003 - Tentang : Pedoman Teknis Pelaksanaan Pengawasan Khusus Dalam
Rangka Menjamin Keamanan, Keselamatan Dan Pelayanan Penerbangan
3. SKEP/95/VI/2003 - Tentang : Pedoman Teknis Pelaksanaan Pengawasan Khusus Intern
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Dalam Rangka Menjamin Keamanan,
Keselamatan Dan Pelayanan Penerbangan
4. SKEP/2765/XII/2010 - Tentang : Tata Cara Pemeriksaan Keamanan Penumpang, Personel
Pesawat Udara dan Barang Bawaan yang Diangkut Dengan Pesawat Udara dan Orang
Perseorangan
5. SKEP/69/II/2011 - Tentang : Petunjuk dan Tata Cara Pengawasan Keamanan Penerbangan
Standar Keamanan Informasi yang digunakan :
6. KP. 218 Tahun 2004 tentang
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
SUB SEKTOR PERHUBUNGAN UDARA
1. PILOT LICENSE, FA LICENSE, AVSEC LICENSE
adalah perijinan online untuk license pilot, pramugari dan personel keamanan penerbangan
2. Rujukan Peraturan
1. PM. 64 Tahun 2015 tentang Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil
2. KM. 12 Tahun 1998 tentang Federasi Pilot
3. KM. 21 Tahun 2009 tentang Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 173
4. PM. 80 Tahun 2011 tentang Peraturan Umum Pengoperasian Pesawat Udara
5. PM. 44 Tahun 2015 tentang Perancangan Prosedur Penerbangan
6. PM. 94 Tahun 2015 tentang Pengoperasian Pesawat Udara
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
WEB KEMENHUB
CLOUD
SOARAILWAYNET
SOAAVIATIONET
FA ONLINE
IJIN RUTE
HATPEN
FILGHT PLAN
SOAINLANDNET
E-CERTIFICATE
E-LICENSING
E-CONTROLING
E-MONITORING
SOAINAPORTNET
(SOGETREGULATOR)
SPB
SIMPADU
SIMLALA
SIUPAL
SOA
KEPEGAWAIAN
STUDENT DATABASE
HUMAN CAPITAL
SOA
E-PLANNING
ROLLING PLAN
E-MONITORING
SOA
HUBNET
NATIONAL SINGLE WINDOWSPEMBAYARAN PNBP (BANK)EXECUTIVE INFORMATION SYSTEM SLOT TIME (SCORE)
KEMENTERIAN RI
BUBU & AIRNAV
BUMN & SWASTA
KEPOLISIAN/BNN/IMIGRASI
BUP, PEMDA
PERHUBUNGAN DARAT PERHUBUNGAN LAUT
PERKERETAPIAN
PERHUBUNGAN UDARA
OFFICE MANAGEMENT
SUPPORT
GAPEKA
SIM LAKA
KEUANGAN
BLUE PRINT TIK KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Sosialisasi Kesadaran Keamanan Informasi pada Sektor Strategis
Seberapa penting informasi dan sistem informasi di dalam pelaksanaan pekerjaan di sektor Anda
Terkait dengan tupoksi Pustikomhub (Pusdatin) yang salah satunya yaitu pengelolaan data dan layanan
operasional sistem teknologi informasi dan komunikasi di Lingkungan Kementerian Perhubungan, maka ruang
lingkup informasi dan sistem informasi yang ditangani adalah yang terkait dengan pemanfaatan TIK dalam
menunjang kegiatan administratif maupun operasional organisasi/instansi secara umum. Beberapa informasi
yang dikategorikan bersifat critical, dianggap sangat penting dalam menunjang pelaksanaan pekerjaan di
organisasi/instansi. Contoh: data-data kepegawaian, email dinas pegawai, daya serap anggaran, perizinan-
perizinan pada sektor darat, laut, udara, dan kereta api, dll
Bagaimana rantai kegiatan di dalam sektor anda, dan jelaskan peranan informasi di tiap rantai kegiatan
tersebut
Penetapan struktur organisasi Pustikomhub (Pusdatin) dikepalai oleh pejabat eselon 2, dengan 4 bagian/bidang
setingkat eselon 3 yang terdiri dari Bagian Tata Usaha, Bidang Perencanaan dan Kebijakan, Bidang
Pengembangan, dan Bidang Pengelolaan dan Operasional
Dalam struktur organisasi tersebut, secara administratif Pustikomhub berada di bawah unit Sekretariat Jenderal
Kemenhub, tetapi secara fungsional Pustikomhub juga bertanggung jawab langsung kepada Menteri
Perhubungan
Peranan informasi Kepala Pustikomhub adalah sebagai penentu kebijakan sistem informasi
Peranan informasi untuk pejabat setingkat eselon 3 dan 4 (Kabag/Kabid dan Subag/Subid adalah sebagai
penyusun, perencana, dan evaluasi sistem informasi
Peranan informasi staf adalah sebagai pelaksana dan monitoring dari hasil kebijakan pimpinan unit kerja
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Apa yang terjadi bila sistem tersebut gagal tak beroperasi?apakah menjadi sama sekali sektor anda
tidak dapat beroperasi atau hanya berkurang kinerjanya?
Jika terjadi kegagalan pada sistem tersebut maka otomatis kegiatan operasional akan sangat terganggu. Hal
tersebut terjadi karena semua proses bisnis sudah dilakukan secara digital melalui suatu sistem, sehingga
jika kembali akan dijalankan secara manual tentu saja membutuhkan waktu yang cukup panjang
Terganggunya sistem akan mengakibatkan kinerja sektor berkurang, bahkan bisa sampai tidak dapat
beroperasi. Hal ini sangat mungkin terjadi pada sistem perizinan online yang membutuhkan layanan real-time
guna dapat beroperasi di lapangan
Sosialisasi Kesadaran Keamanan Informasi pada Sektor Strategis
Apakah ada unit khusus di tempat anda yang menangani keamanan ataupun menjamin
keberlangsungan pengoperasian sistem dan teknologi informasi?
Tidak ada unit khusus, namun sudah menjadi tupoksi dari Pustikomhub (Pusdatin) untuk menjamin
keberlangsungan pengoperasian sistem dan teknologi informasi di lingkungan Kementerian Perhubungan.
Dan tentu saja harus bekerja sama dan didukung oleh unit-unit kerja di bawah Kementerian Perhubungan,
sehingga semua kegiatan pemanfaatan TIK dapat bersinergi di bawah pengawasan dan pengendalian
Pustikomhub (Pusdatin)
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Apakah anda melaksanakan audit keamanan sistem informasi anda secara rutin?
Audit keamanan informasi internal belum dilaksanakan secara rutin, namun setiap tahun Kementerian
Perhubungan mengikuti assessment indeks Keamanan Informasi yang diselenggarakan oleh Kominfo guna
meningkatkan kematangan dan kesadaran Keamanan Informasi di Lingkungan Kemenhub. Di samping itu,
seluruh aplikasi yang akan dipublish diwajibkan untuk lulus UAT dan Security assessment terlebih dahulu
Sosialisasi Kesadaran Keamanan Informasi pada Sektor Strategis
Organisasi manakah yang anda kontak ketika terjadi permasalahan dalam sistem informasi atau pada
informasi sehingga mengganggu jalannya lembaga Anda
ID-SIRTII
Kominfo
Telkomsigma selaku rekanan yang menyediakan Colocation dan Cloud Data Center dengan SLA full
managed services, termasuk juga dalam melindungi keamanan data dan informasi pelanggannya
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pengembangan SDM Keamanan Informasi Indonesia
Pengembangan SDM Keamanan Informasi IndonesiaPengembangan SDM Keamanan Informasi Indonesia
Pengembangan SDM Keamanan Informasi IndonesiaThe World Bank
 
Standar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIK
Standar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIKStandar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIK
Standar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIKIr. Haitan Rachman MT, KMPC
 
Indeks kami ( keamanan informasi )
Indeks kami ( keamanan informasi )Indeks kami ( keamanan informasi )
Indeks kami ( keamanan informasi )James Montolalu
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017direktoratkaminfo
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017direktoratkaminfo
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017direktoratkaminfo
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017direktoratkaminfo
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017direktoratkaminfo
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017direktoratkaminfo
 

Was ist angesagt? (20)

Pemeringkatan Indeks KAMI 2014_Intan Rahayu
Pemeringkatan Indeks KAMI 2014_Intan RahayuPemeringkatan Indeks KAMI 2014_Intan Rahayu
Pemeringkatan Indeks KAMI 2014_Intan Rahayu
 
Persyaratan perangkat lunak 20141118_18november2014
Persyaratan perangkat lunak 20141118_18november2014Persyaratan perangkat lunak 20141118_18november2014
Persyaratan perangkat lunak 20141118_18november2014
 
Presentasi Sinkronisasi Waktu Sistem Elektronik by Dr. Hasyim Gautama
Presentasi Sinkronisasi Waktu Sistem Elektronik by Dr. Hasyim GautamaPresentasi Sinkronisasi Waktu Sistem Elektronik by Dr. Hasyim Gautama
Presentasi Sinkronisasi Waktu Sistem Elektronik by Dr. Hasyim Gautama
 
Pengembangan SDM Keamanan Informasi Indonesia
Pengembangan SDM Keamanan Informasi IndonesiaPengembangan SDM Keamanan Informasi Indonesia
Pengembangan SDM Keamanan Informasi Indonesia
 
Sosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan Rahayu
Sosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan RahayuSosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan Rahayu
Sosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan Rahayu
 
Standar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIK
Standar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIKStandar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIK
Standar Keamanan Informasi - Lampiran I Permen TIK
 
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan TelekomunikasiSosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
 
Intan rahayu tata cara sertifikasi kelaikan sistem elektronik
Intan rahayu tata cara sertifikasi kelaikan sistem elektronikIntan rahayu tata cara sertifikasi kelaikan sistem elektronik
Intan rahayu tata cara sertifikasi kelaikan sistem elektronik
 
RPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
RPM Sistem Manajemen Pengamanan InformasiRPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
RPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
 
RPM SMPI 20150805 Hasim Gautama
RPM SMPI 20150805 Hasim GautamaRPM SMPI 20150805 Hasim Gautama
RPM SMPI 20150805 Hasim Gautama
 
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
 
ISO 27001 LPSE Prov. Jawa Barat_Ika Mardiah (Kepala Balai LPSE Prov. Jawa Barat)
ISO 27001 LPSE Prov. Jawa Barat_Ika Mardiah (Kepala Balai LPSE Prov. Jawa Barat)ISO 27001 LPSE Prov. Jawa Barat_Ika Mardiah (Kepala Balai LPSE Prov. Jawa Barat)
ISO 27001 LPSE Prov. Jawa Barat_Ika Mardiah (Kepala Balai LPSE Prov. Jawa Barat)
 
Indeks kami ( keamanan informasi )
Indeks kami ( keamanan informasi )Indeks kami ( keamanan informasi )
Indeks kami ( keamanan informasi )
 
Rancangan Peraturan Menteri Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
Rancangan Peraturan Menteri Sistem Manajemen Pengamanan InformasiRancangan Peraturan Menteri Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
Rancangan Peraturan Menteri Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 

Andere mochten auch

Andere mochten auch (15)

Sosialisasi Keamanan Informasi_Sektor Kesehatan
Sosialisasi Keamanan Informasi_Sektor KesehatanSosialisasi Keamanan Informasi_Sektor Kesehatan
Sosialisasi Keamanan Informasi_Sektor Kesehatan
 
Fetri Miftach_Uji publik rpm tata kelola
Fetri Miftach_Uji publik rpm tata kelolaFetri Miftach_Uji publik rpm tata kelola
Fetri Miftach_Uji publik rpm tata kelola
 
Standar rujukan keamanan informasi sub sektor perangkat telekomunikasi
Standar rujukan keamanan informasi sub sektor perangkat telekomunikasiStandar rujukan keamanan informasi sub sektor perangkat telekomunikasi
Standar rujukan keamanan informasi sub sektor perangkat telekomunikasi
 
Sosialisasi Keamanan Informasi_Bidang Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi ...
Sosialisasi Keamanan Informasi_Bidang Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi ...Sosialisasi Keamanan Informasi_Bidang Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi ...
Sosialisasi Keamanan Informasi_Bidang Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi ...
 
Diskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_Junior Lazuardi
Diskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_Junior LazuardiDiskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_Junior Lazuardi
Diskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_Junior Lazuardi
 
Uji Publik RPM SMPI Fetri Miftah
Uji Publik RPM SMPI  Fetri MiftahUji Publik RPM SMPI  Fetri Miftah
Uji Publik RPM SMPI Fetri Miftah
 
Teguh arifiyadi ls skse
Teguh arifiyadi ls skseTeguh arifiyadi ls skse
Teguh arifiyadi ls skse
 
Konny sagala skema kelaikan se
Konny sagala skema kelaikan seKonny sagala skema kelaikan se
Konny sagala skema kelaikan se
 
Diskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_I Made Wiryawan
Diskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_I Made WiryawanDiskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_I Made Wiryawan
Diskusi Publik RPM Perangkat Lunak Sistem Elektronik_I Made Wiryawan
 
Pengamanan Jaringan dengan Honeynet-Charles Lim
Pengamanan Jaringan dengan Honeynet-Charles LimPengamanan Jaringan dengan Honeynet-Charles Lim
Pengamanan Jaringan dengan Honeynet-Charles Lim
 
SNI ISO 27001 Anwar Siregar
SNI ISO 27001 Anwar SiregarSNI ISO 27001 Anwar Siregar
SNI ISO 27001 Anwar Siregar
 
Strategi dan Penerapan Manajemen Risiko Keamanan Informasi PSE Layanan Publik
Strategi dan Penerapan Manajemen Risiko Keamanan Informasi PSE Layanan PublikStrategi dan Penerapan Manajemen Risiko Keamanan Informasi PSE Layanan Publik
Strategi dan Penerapan Manajemen Risiko Keamanan Informasi PSE Layanan Publik
 
Menyusun Manajemen Risiko_Hadi Cahyono
Menyusun Manajemen Risiko_Hadi CahyonoMenyusun Manajemen Risiko_Hadi Cahyono
Menyusun Manajemen Risiko_Hadi Cahyono
 
Sertifikat Digital - Kasubdit Teknologi Keamanan Informasi
Sertifikat Digital - Kasubdit Teknologi Keamanan InformasiSertifikat Digital - Kasubdit Teknologi Keamanan Informasi
Sertifikat Digital - Kasubdit Teknologi Keamanan Informasi
 
Penanganan Kasus Cybercrime
Penanganan Kasus CybercrimePenanganan Kasus Cybercrime
Penanganan Kasus Cybercrime
 

Ähnlich wie Keamanan Informasi Kemenhub

PERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptx
PERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptxPERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptx
PERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptxadriandunda2
 
PM_69_TAHUN_2018.pdf
PM_69_TAHUN_2018.pdfPM_69_TAHUN_2018.pdf
PM_69_TAHUN_2018.pdfTedyBIA
 
Tugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travel
Tugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travelTugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travel
Tugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travelBoy Soebroz
 
Program penting bagi road safety subdit audit dan inspeksi
Program penting bagi road safety subdit audit dan inspeksiProgram penting bagi road safety subdit audit dan inspeksi
Program penting bagi road safety subdit audit dan inspeksiyuliantoliestiono
 
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1Seksyen Aplikasi ICT
 
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1Suhazreenafiefa Jamaludin
 
8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d
8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d
8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201dichelmichelle
 
alat pemindah barang microcontroler berbasis PLC
alat pemindah barang microcontroler berbasis PLCalat pemindah barang microcontroler berbasis PLC
alat pemindah barang microcontroler berbasis PLCarsenalid
 
Pm 108 tahun_2016
Pm 108 tahun_2016Pm 108 tahun_2016
Pm 108 tahun_2016me_idung
 
Koordinasi keselamatan jalan.pptx
Koordinasi keselamatan jalan.pptxKoordinasi keselamatan jalan.pptx
Koordinasi keselamatan jalan.pptxIrfanHardiansyah6
 
Presentasi Digital Alert System
Presentasi Digital Alert SystemPresentasi Digital Alert System
Presentasi Digital Alert SystemAli Muntaha
 
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptxMATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptxIlhamIlham381854
 
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptxMATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptxabrahamwionkolen
 
PRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptx
PRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptxPRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptx
PRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptxadhyamitra2022
 
Draft perpres-nsw-091007 ver4a
Draft perpres-nsw-091007 ver4aDraft perpres-nsw-091007 ver4a
Draft perpres-nsw-091007 ver4aguest8a8903
 

Ähnlich wie Keamanan Informasi Kemenhub (20)

PERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptx
PERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptxPERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptx
PERIZINAN ANGKUTAN UMUM DAN SPIONAM (2).pptx
 
PM_69_TAHUN_2018.pdf
PM_69_TAHUN_2018.pdfPM_69_TAHUN_2018.pdf
PM_69_TAHUN_2018.pdf
 
Kinerja bandara di indonesia
Kinerja bandara di indonesiaKinerja bandara di indonesia
Kinerja bandara di indonesia
 
Tugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travel
Tugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travelTugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travel
Tugas 1 kegunaan komputer dalam bidang travel
 
Program penting bagi road safety subdit audit dan inspeksi
Program penting bagi road safety subdit audit dan inspeksiProgram penting bagi road safety subdit audit dan inspeksi
Program penting bagi road safety subdit audit dan inspeksi
 
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
 
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1New  taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
New taklimat dasar keselamatan ict kkmm utk rtm -1
 
kkm tik smp kelas ix
kkm tik smp kelas ixkkm tik smp kelas ix
kkm tik smp kelas ix
 
Bandar udara
Bandar udaraBandar udara
Bandar udara
 
8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d
8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d
8c756635be1fd2a77efe4b056fa5201d
 
alat pemindah barang microcontroler berbasis PLC
alat pemindah barang microcontroler berbasis PLCalat pemindah barang microcontroler berbasis PLC
alat pemindah barang microcontroler berbasis PLC
 
Pm 108 tahun_2016
Pm 108 tahun_2016Pm 108 tahun_2016
Pm 108 tahun_2016
 
Pengembangan e-Government
Pengembangan e-GovernmentPengembangan e-Government
Pengembangan e-Government
 
Koordinasi keselamatan jalan.pptx
Koordinasi keselamatan jalan.pptxKoordinasi keselamatan jalan.pptx
Koordinasi keselamatan jalan.pptx
 
Presentasi Digital Alert System
Presentasi Digital Alert SystemPresentasi Digital Alert System
Presentasi Digital Alert System
 
Skkni tkj
Skkni tkjSkkni tkj
Skkni tkj
 
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptxMATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
 
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptxMATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
MATERI-SOSIALISADI-DAN-BIMTEK-SIKD.pptx
 
PRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptx
PRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptxPRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptx
PRESENTASI TEKNIS SIMP3.pptx
 
Draft perpres-nsw-091007 ver4a
Draft perpres-nsw-091007 ver4aDraft perpres-nsw-091007 ver4a
Draft perpres-nsw-091007 ver4a
 

Kürzlich hochgeladen

Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024DEDI45443
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorDi Prihantony
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...mayfanalf
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...citraislamiah02
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxwansyahrahman77
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 

Kürzlich hochgeladen (13)

Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 

Keamanan Informasi Kemenhub

  • 1. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia KEBIJAKAN DAN STANDAR KEAMANAN INFORMASI DI SEKTOR TRANSPORTASI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Perhubungan Kementerian Perhubungan
  • 2. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Standar Keamanan Informasi Kebijakan Terkait Keamanan Informasi Sektor Strategis Transportasi Standar Teknis dan Manajemen
  • 3. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia 1. Keamanan merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan dalam pengoperasian sistem informasi, tujuannya adalah untuk mencegah ancaman terhadap sistem serta untuk mendeteksi dan membetulkan akibat segala kerusakan sistem. 2. Ancaman terhadap sistem informasi dapat dibagi menjadi dua macam: ancaman aktif dan ancaman pasif. Ancaman aktif mencakup kecurangan dan kejahatan terhadap computer, sedangkan Ancaman pasif mencakup kegagalan sistem, kesalahan manusia, dan bencana alam. STANDAR KEAMANAN INFORMASI
  • 4. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI Untuk menjaga keamanan sistem informasi diperlukan pengendalian terhadap sistem informasi 1. KONTROL ADMINISTRATIF 2. KONTROL PENGEMBANGAN DAN PEMELIHARAAN SISTEM 3. KONTROL OPERASI 4. KONTROL TERHADAP PUSAT DATA FISIK 5. KONTROL PERANGKAT KERAS 6. KONTROL TERHADAP AKSES KOMPUTER 7. KONTROL TERHADAP AKSES INFORMASI 8. KONTROL APLIKASI
  • 5. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia TUJUAN KEAMANAN SISTEM INFORMASI Keperluan pengembangan Keamanan Sistem Informasi memiliki tujuan sebagai berikut 1. Penjaminan INTEGRITAS Informasi 2. Pengamanan KERAHASIAAN Data 3. Pemastian KESIAGAAN Sistem Informasi 4. Pemastian MEMENUHI Peraturan, Hukum yang berlaku
  • 6. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia KEBIJAKAN TERKAIT KEAMANAN INFORMASI 1. Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan e-Government 2. Instruksi menteri No. 4 Tahun 2015 tentang Penerapan Teknologi Informasi Di Lingkungan Kementerian Perhubungan 3. KP. 738 Tahun 2014 tentang Kebijakan dan Standar Siklus Pengembangan Sistem Informasi di Lingkungan Kemenhub 4. KP. 737 Tahun 2014 tentang Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Lingkungan Kementerian Perhubungan 5. Peraturan Menteri Perhubungan PM 12 Tahun 2015 tentang Perizinan Angkutan Udara Online 6. Peraturan pemerintah No. 5 Tahun 2010 tentang Kenavigasian 7. Peraturan pemerintah No. 56 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Perkeretaapian 8. Peraturan pemerintah No.8 Tahun 2011 tentang Angkutan Multimoda 9. KP. 39 Tahun 2009 tentang Rencana Induk Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Di Lingkungan Departemen Perhubungan 10.Surat Edaran SE 27 Tahun 2014 tentang Penggunaan Alamat Email Kementerian Perhubungan
  • 7. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia GAMBARAN UMUM KEAMANAN SISTEM INFORMASI Kondisi Umum Sistem Informasi untuk mendukung Keamanan Sistem Informasi di Kementerian Perhubungan 1. Aplikasi Layanan berbasis masyarakat wajib Always On 2. Network Kemenhub hanya ada satu pintu melalui network Pusdatin 3. Kelompok aplikasi di lingkungan Kementerian Perhubungan diletakkan dalam satu Subnet (DMZ) yang dilengkapi firewall 4. Pertukaran data antar sistem atau aplikasi menggunakan metode service oriented 5. Penggunaan DRC (Disaster Recovery Center) 6. Penggunaan captcha untuk setiap aplikasi perijinan 7. Penggunaan ekripsi data mengacu pada kebijakan Lemsaneg 8. Akses server menggunakan VPN 9. Memiliki NOC room yang digunakan untuk mengontrol layanan network dan aplikasi yang dikontrol 24/7 10.Pemisahan antara script aplikasi dengan database dengan menerapkan load balancing dan backup data secara berkala
  • 8. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Lt 7 Lt 1 2960 2960 SRW 224 2960 2960 Access Distribution Lt 25 7 2960 2960 2960 2960 2960 Access Lt 9 Lt 1 2960 2960 2960 2960 2960 Access Distribution Lantai 3 Lantai 2 Lantai 1 Wireless (backup connection) Proxy Web Mail & DNS dmz Gd. Karya Gd. Karsa Gd. Cipta Merdeka Timur Internet RouterAllot Modem AFIS DB DB AFISAFIS (BK) APPL DC-AV APPL SAN 3700 Lantai_P6 SIDIssuance SID DC Distribution Core Information Center Appl Linux DB Linux Intranet BackUp DB HP Openview Server Farm MailPortal DB DHCP Antivirus NETWORK PUSDATIN KEMENHUB 29602960 FO Connection 2960 NETWORK P6
  • 9. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia KEBIJAKAN TERKAIT KEAMANAN INFORMASI 1. Router 2. Firewall 3. Mailscanner berfungsi untuk anti spam, anti virus, filtering content email scanner yang ada di attach file pada sistem email dinas Kementerian Perhubungan 4. Membuat Sistem De-Militarised Zone (DMZ) didalam network, secara umum DMZ dibangun berdasarkan tiga buah konsep, yaitu: NAT (Network Address Translation), PAT (Port Addressable Translation), dan Access List. Saat ini Pusdatin sudah menggunakan konsep tersebut untuk server server yang dapat diakses dari luar
  • 10. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia SEKTOR STRATEGIS TRANSPORTASI Kementerian Perhubungan mempunyai data dan sistem informasi yang bersifat strategis yang menjadi quick win Antara lain : 1. Sub Sektor Perhubungan Darat 2. Sub Sektor Perhubungan Laut 3. Sub Sektor Perhubungan Udara 4. Sub Sektor Perkeretaapain
  • 11. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia SUB SEKTOR PERHUBUNGAN DARAT 1. Vehicle Type Approval adalah perijinan Uji Tipe Kendaraaan yang terintegrasi dengan Tanda Pendaftaran Tipe (TPT) Kementerian Perindustrian dan SIMPONI Kementerian Keuangan 2. Rujukan Peraturan KM. 9 Tahun 2004 tentang Pengujian Tipe Kendaraan Bermotor
  • 12. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia SUB SEKTOR PERHUBUNGAN LAUT 1. INAPORTNET, SPB ONLINE, TELEKOMUNIKASI KHUSUS, BUKU PELAUT, SERTIFIKAT PELAUT adalah Perijinan kapal masuk dan keluar, persetujuan berlayar, buku pelaut dan sertifikat pelaut terintegrasi dengan SIMPONI Kementerian Keuanga. 2. Rujukan Peraturan 1. Annex 7 – MSC 1259 LRIT: Technical specifications for the International LRIT Data Exchange. 2. IALA Recommendation V-128 – on Operational and Technical Performance of VTS Systems. 3. Peraturan Presiden No. 178 Tahun 2014 tentang Badan Keamanan Laut 4. Peraturan pemerintah No. 21 Tahun 2010 tentang Perlindungan Maritim 5. Peraturan pemerintah No. 5 Tahun 2010 tentang Kenavigasian 3.
  • 13. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia SUB SEKTOR PERHUBUNGAN UDARA 1. FLIGHT APPROVAL, IJIN RUTE, IJIN USAHA adalah aplikasi ijin terbang berjadwal dan tidak berjadwal 2. Rujukan Peraturan 1. Peraturan Menteri Perhubungan PM 12 Tahun 2015 tentang Perizinan Angkutan Udara Online 2. SKEP/35/IV/2003 - Tentang : Pedoman Teknis Pelaksanaan Pengawasan Khusus Dalam Rangka Menjamin Keamanan, Keselamatan Dan Pelayanan Penerbangan 3. SKEP/95/VI/2003 - Tentang : Pedoman Teknis Pelaksanaan Pengawasan Khusus Intern Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Dalam Rangka Menjamin Keamanan, Keselamatan Dan Pelayanan Penerbangan 4. SKEP/2765/XII/2010 - Tentang : Tata Cara Pemeriksaan Keamanan Penumpang, Personel Pesawat Udara dan Barang Bawaan yang Diangkut Dengan Pesawat Udara dan Orang Perseorangan 5. SKEP/69/II/2011 - Tentang : Petunjuk dan Tata Cara Pengawasan Keamanan Penerbangan Standar Keamanan Informasi yang digunakan : 6. KP. 218 Tahun 2004 tentang
  • 14. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia SUB SEKTOR PERHUBUNGAN UDARA 1. PILOT LICENSE, FA LICENSE, AVSEC LICENSE adalah perijinan online untuk license pilot, pramugari dan personel keamanan penerbangan 2. Rujukan Peraturan 1. PM. 64 Tahun 2015 tentang Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil 2. KM. 12 Tahun 1998 tentang Federasi Pilot 3. KM. 21 Tahun 2009 tentang Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 173 4. PM. 80 Tahun 2011 tentang Peraturan Umum Pengoperasian Pesawat Udara 5. PM. 44 Tahun 2015 tentang Perancangan Prosedur Penerbangan 6. PM. 94 Tahun 2015 tentang Pengoperasian Pesawat Udara
  • 15. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia WEB KEMENHUB CLOUD SOARAILWAYNET SOAAVIATIONET FA ONLINE IJIN RUTE HATPEN FILGHT PLAN SOAINLANDNET E-CERTIFICATE E-LICENSING E-CONTROLING E-MONITORING SOAINAPORTNET (SOGETREGULATOR) SPB SIMPADU SIMLALA SIUPAL SOA KEPEGAWAIAN STUDENT DATABASE HUMAN CAPITAL SOA E-PLANNING ROLLING PLAN E-MONITORING SOA HUBNET NATIONAL SINGLE WINDOWSPEMBAYARAN PNBP (BANK)EXECUTIVE INFORMATION SYSTEM SLOT TIME (SCORE) KEMENTERIAN RI BUBU & AIRNAV BUMN & SWASTA KEPOLISIAN/BNN/IMIGRASI BUP, PEMDA PERHUBUNGAN DARAT PERHUBUNGAN LAUT PERKERETAPIAN PERHUBUNGAN UDARA OFFICE MANAGEMENT SUPPORT GAPEKA SIM LAKA KEUANGAN BLUE PRINT TIK KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
  • 16. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Sosialisasi Kesadaran Keamanan Informasi pada Sektor Strategis Seberapa penting informasi dan sistem informasi di dalam pelaksanaan pekerjaan di sektor Anda Terkait dengan tupoksi Pustikomhub (Pusdatin) yang salah satunya yaitu pengelolaan data dan layanan operasional sistem teknologi informasi dan komunikasi di Lingkungan Kementerian Perhubungan, maka ruang lingkup informasi dan sistem informasi yang ditangani adalah yang terkait dengan pemanfaatan TIK dalam menunjang kegiatan administratif maupun operasional organisasi/instansi secara umum. Beberapa informasi yang dikategorikan bersifat critical, dianggap sangat penting dalam menunjang pelaksanaan pekerjaan di organisasi/instansi. Contoh: data-data kepegawaian, email dinas pegawai, daya serap anggaran, perizinan- perizinan pada sektor darat, laut, udara, dan kereta api, dll Bagaimana rantai kegiatan di dalam sektor anda, dan jelaskan peranan informasi di tiap rantai kegiatan tersebut Penetapan struktur organisasi Pustikomhub (Pusdatin) dikepalai oleh pejabat eselon 2, dengan 4 bagian/bidang setingkat eselon 3 yang terdiri dari Bagian Tata Usaha, Bidang Perencanaan dan Kebijakan, Bidang Pengembangan, dan Bidang Pengelolaan dan Operasional Dalam struktur organisasi tersebut, secara administratif Pustikomhub berada di bawah unit Sekretariat Jenderal Kemenhub, tetapi secara fungsional Pustikomhub juga bertanggung jawab langsung kepada Menteri Perhubungan Peranan informasi Kepala Pustikomhub adalah sebagai penentu kebijakan sistem informasi Peranan informasi untuk pejabat setingkat eselon 3 dan 4 (Kabag/Kabid dan Subag/Subid adalah sebagai penyusun, perencana, dan evaluasi sistem informasi Peranan informasi staf adalah sebagai pelaksana dan monitoring dari hasil kebijakan pimpinan unit kerja
  • 17. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Apa yang terjadi bila sistem tersebut gagal tak beroperasi?apakah menjadi sama sekali sektor anda tidak dapat beroperasi atau hanya berkurang kinerjanya? Jika terjadi kegagalan pada sistem tersebut maka otomatis kegiatan operasional akan sangat terganggu. Hal tersebut terjadi karena semua proses bisnis sudah dilakukan secara digital melalui suatu sistem, sehingga jika kembali akan dijalankan secara manual tentu saja membutuhkan waktu yang cukup panjang Terganggunya sistem akan mengakibatkan kinerja sektor berkurang, bahkan bisa sampai tidak dapat beroperasi. Hal ini sangat mungkin terjadi pada sistem perizinan online yang membutuhkan layanan real-time guna dapat beroperasi di lapangan Sosialisasi Kesadaran Keamanan Informasi pada Sektor Strategis Apakah ada unit khusus di tempat anda yang menangani keamanan ataupun menjamin keberlangsungan pengoperasian sistem dan teknologi informasi? Tidak ada unit khusus, namun sudah menjadi tupoksi dari Pustikomhub (Pusdatin) untuk menjamin keberlangsungan pengoperasian sistem dan teknologi informasi di lingkungan Kementerian Perhubungan. Dan tentu saja harus bekerja sama dan didukung oleh unit-unit kerja di bawah Kementerian Perhubungan, sehingga semua kegiatan pemanfaatan TIK dapat bersinergi di bawah pengawasan dan pengendalian Pustikomhub (Pusdatin)
  • 18. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Apakah anda melaksanakan audit keamanan sistem informasi anda secara rutin? Audit keamanan informasi internal belum dilaksanakan secara rutin, namun setiap tahun Kementerian Perhubungan mengikuti assessment indeks Keamanan Informasi yang diselenggarakan oleh Kominfo guna meningkatkan kematangan dan kesadaran Keamanan Informasi di Lingkungan Kemenhub. Di samping itu, seluruh aplikasi yang akan dipublish diwajibkan untuk lulus UAT dan Security assessment terlebih dahulu Sosialisasi Kesadaran Keamanan Informasi pada Sektor Strategis Organisasi manakah yang anda kontak ketika terjadi permasalahan dalam sistem informasi atau pada informasi sehingga mengganggu jalannya lembaga Anda ID-SIRTII Kominfo Telkomsigma selaku rekanan yang menyediakan Colocation dan Cloud Data Center dengan SLA full managed services, termasuk juga dalam melindungi keamanan data dan informasi pelanggannya