2. Friedrich Wilhelm Nietzsche (lahir di Saxony, Prussia 15
Oktober 1844 ).
Friedrich Nietzsche adalah seorang Filsuf Jerman dan seorang
ahli ilmu Filologi yang meneliti teks-teks kuno,Filsuf,
Kritikus budaya,Penyair, dan Komposer.
Ia merupakan seorang putra dari pendeta Lutheran Carl
Ludwig Nietzchen ( 1813- 1849 ) dan Franziska.
Ia merupakan salah seorang tokoh pertama dari
Eksistensialisme modern yang ateistis.
3. Filsafat Nietzsche adalah filsafat cara memandang 'kebenaran'
atau dikenal dengan Filsafat Perspektivisme.
Nietzsche juga dikenal sebagai "sang pembunuh Tuhan"
dalam ( Also Sprach Zarathustra ).
Ia memprovokasi dan mengkritik kebudayaan Barat di
zamannya.
Selain itu Nietzsche dikenal sebagai filsuf seniman
(Künstlerphilosoph) dan banyak mengilhami pelukis modern
Eropa di awal abad ke-20.
4. "Tuhan sudah mati" adalah sebuah ungkapan yang banyak
dikutip dari Friedrich Nietzsche.
Tuhan sudah mati" tidak boleh ditanggapi secara harafiah,
seperti dalam "Tuhan kini secara fisik sudah mati";
sebaliknya, inilah cara Nietzsche untuk mengatakan bahwa
gagasan tentang Tuhan tidak lagi mampu untuk berperan
sebagai sumber dari semua aturan moral atau Telologi.
Nietzsche mengakui krisis yang diwakili oleh kematian Tuhan
bagi pertimbangan-pertimbangan moral yang ada, karena
"Ketika seseorang melepaskan iman Kristen, ia mencabut hak
terhadap moralitas Kristen dari bawah kakinya.
5. Kematian Tuhan adalah sebuah cara untuk mengatakan bahwa
manusia tidak lagi mampu mempercayai tatanan kosmis
apapun yang seperti itu karena mereka sendiri tidak lagi
mengakuinya.
Dalam cara ini, hal ini membawa kepada nihilisme, dan inilah
yang diusahakan Nietzsche untuk menemukan suatu
pemecahan dengan mengevaluasi kembali dasar-dasar dari
nilai-nilai manusia.
Pengakuan bahwa "Tuhan sudah mati" adalah bagaikan
sebuah kanvas kosong. Ini adalah kebebasan untuk menjadi
sesuatu yang baru, yang lain, kreatif — suatu kebebasan untuk
menjadi sesuatu tanpa dipaksa untuk menerima beban masa
lampau.