2.
KONFIGURASI MIKROTIK
- Fungsi dari interface adalah mengubah nama ether yang ada
pada mesin mikrotik
- Masuk ke manu Mikrotik dan klik 2x
- kemudian ditampilan Mikrotik winbox masukkan ip yang akan
digunakan saat penyetingan mikrotik
- isi “connect to : 192.168.20.4
- isi “Login : admin
- Kemudian pilih connect lalu klik 2x
5.
KONFIGURASI INTERFACE
INTERFACE
- Dimenu interface, klik 2x pada ether1. Lalu tambahkan nama
ether1-Public kemudian Apply lalu Ok.
- Klik 2x pada ether2. Lalu tambahkan nama ether2-Local
kemudian Apply lalu Ok.
-Klik 2x pada ether3. Lalu tambahkan nama ether3-Hotspot
kemudian Apply lalu Ok.
6.
KONFIGURASI IP ADDRESS
Masuk ke menu IP
- kemudian pilih address
- lalu klik tanda (+) berwarna merah kemudian masukkan IP yang
akan digunakan
- Address : 10.5.50.1 dengan netmask 24
- lalu di interface pilih ether1-Public dan pilih Apply akan muncul
Network dengan 10.5.50.0 lalu Ok
- klik tanda (+) berwarna merah kemudian masukkan IP yang
akan digunakan
- Address : 192.168.7.1 dengan netmask 26
- lalu di interface pilih ether2-Local dan pilih Apply akan muncul
network dengan 192.168.7.0 lalu Ok
- Klik tanda (+) Berwarna merah kemudian masukkan IP yang
akan digunakan
- Address : 192.168.10.1 dengan netmask 26
- lalu di interface pilih ether3-Hotspot dan pilih Apply akan muncul
Network dengan 192.168.10.0 lalu OK
7.
KONFIGURASI IP DNS
DI menu DNS, pilih setting
- dimenu dns setting, pilih Servers : 208.67.222.222 dan buat lagi
208.67.220.220
- kemudian beri tanda Centang di “Allow Remote Requets”
kemudian pilih Apply lalu OK.
8.
KONFIGURASI IP ROUTES
Pada menu Route List
- klik tanda (+) berwarna merah, kemudian pilih Gateway lalu isi
gateway 10.5.50.1 kemudian Apply akan muncul di sebelah
gateway “reachable ether1-Public kemudian apply lagi lalu OK.
9.
KONFIGURASI IP FIREWALL
Di menu firewall
- Pilih NAT, kemudian klik tanda (+) berwarna merah dan
kemudian di menu NAT rule
- pilih General kemudian pilih chain : scrnat
- pilih out.interface : ether1-Public
- kemudian klik Action, lalu pilih “masquerade” kemudian Apply
lalu OK.
10.
NEW TERMINAL MIKROTIK
Pada menu Terminal Mikrotik
- ketik “ping google.com” untuk melakukan percobaan.
- jika muncul Host, Size,Ttl, Time dan Statu.
- Percobaan berhasil.
12.
New Terminal Mikrotik
Ketik system reboot pada admin@mikrotik
- kemudian ketik “Y” untuk menerima pengecekan.
- kemudian exit dan muncul tampilan Eror pada “Router has been
disconnected” lalu OK.
13.
Open Network and sharing center
Langkah selanjutnya,
Klik 2x dimenu Open Network and Sharing Center
- lalu jika, ke 3 jaringan internet sudah terhubung.
- untuk memastikan jaringan sudah terhubung, pastikan kita harus
menekan windows+R, lalu ketik CMD dan enter
- kemudian akan muncul tampilan hitam, kemudian tertulis
C:UsersRB 750 kemudian kita ketik *ping google.com
- lalu jika tertulis ditampilan Reply from alamat ip dan waktu itu
tanda nya jaringan telah berhasil dihubungkan. Lalu Exit
14.
MIKROTIK WINBOX
Masuk kemenu Mikrotik Winbox
- Klik di *connect to yang ada tanda titik 3, kemudian pilih alamat
Ip mikrotik yang sudah dibuat, lalu connect.
- kemudian masuk kemenu Interface untuk memastikan lagi
jaringan internet yang sudah terhubung.
Masuk kemenu Mikrotik Winbox
- Klik di *connect to yang ada tanda titik 3, kemudian pilih alamat
Ip mikrotik yang sudah dibuat, lalu connect.
- kemudian masuk kemenu Interface untuk memastikan lagi
jaringan internet yang sudah terhubung.
15.
Konfigurasi IP
Kemudian, klik Ip dan pilih Hotspot.
- pada tampilan Hotspot, klik di menu Hotspot setup
- pada tampilan tersebut, kita ganti di Hotspot Interface *ether3-
Hotspot. Kemudian next.
- kemudian masih ditampilan hotspot setup, pada menu DNS
Name kita ketik www.smkyptkrigomasi.com
- Di Name of Local Hotspot user : ketik admin kemudian yang
Password for the user : di isi dengan nama atau yang bisa
terpakai. Asalkan dihapal password tersebut. Lalu ok
- kemudian yang selanjutnya, masih di Hotspot. Klik di addresses,
pada menu