Porifera memiliki tubuh berbentuk spons yang tersusun dari sel-sel. Mereka hidup di perairan dan memiliki saluran air yang mengalirkan makanan dan air keluar masuk. Porifera berreproduksi secara aseksual melalui pembentukan kuncup atau secara seksual melalui pembuahan sel telur dan sperma.
1. CIRI-CIRI PORIFERA:
Hidup di air tawar, dan umum di laut
Bentuk tubuh seperti jambangan bunga
Tubuh simetri radial dan asimetri
Memiliki type sessil (menetap di dasar perairan)
Hidup dalam tingkatan sel (belum membentuk jaringan)
Memiliki warna tubuh cerah, berfungsi:
- melindungi tubuh dari cahaya matahari
- menarik perhatian mangsa atau lawannya.
Diploblastik
Memiliki saluran air melalui ostium – spongocoel - oskulum
STRUKTUR TUBUH
Antara lapisan ektoderm dan endoderm terdapat lapisan gelatin (mesoglea) yang tersusun :
sel skleroblast, untuk membentuk kerangka berduri (spikula)
sel amoebosit/sel pengembara, untuk mengedarkan makanan yang dicerna dari sel koanosit
sel archeosit: sel amoebosit embrional dan berubah fungsi untuk membentuk sperma dan
ovum
sel spikula, sel penyusun kerangka tubuh
REPRODUKSI PORIFERA
Aseksual:
- kuncup
- gemmulae
Seksual:
Amoebosit menjadi arkeosit penghasil sperma dan ovum.
2. TIPE SALURAN AIR
1.Tipe Askonoid
Air melalui ostia -spongocoel (atrium)-oskulum
contoh : Leucosoeliena sp (Calcarea)
2. Tipe Sikonoid
Air melalui ostia – saluran radial spongocoel (atrium) – oskulum.
3. contoh: Scypha (Calcarea)
3.Tipe Leukonoid/ Rhagonoid.
Air melalui ostia – saluran radial yang bercabang – spongocoel (atrium) - oskulum.
contoh : Spongilla sp (Demospongia)
4. VIRUS DAN PENYAKIT
Oleh Mustahib, S.Pd.Si.
Virus yang menybabkan penyakit pada manusia:
Virus yang menybabkan penyakit pada hewan:
6. UJI INGENHOUSZ
Oleh Mustahib, S.Pd.Si. September 8, 2011
Jan Ingenhousz (1730-1799) merupakan orang yang pertama kali melakukan penelitian tentang
fotosintesis. Ingenhousz memasukkan tumbuhan air Hydrilla verticillata ke dalam bejana yang
diisi air. Bejana gelas itu ditutup denagn corong terbalik dan diatasnya di beri tabung reaksi yang
diisi air hingga penuh. Bejana itu diletakkan di terik matahari. Tak lama kemudian muncul
gelembung udara dari tumbuhan air tersebut. Gelembung udara tersebut menandakan adanya gas.
Setelah diuji ternyata adalah oksigen. Ingenhousz menyimpulkan fotosintesis menghasilkan
oksigen. (id.yahoo.answers.org)
Pada desain uji ini ingenhousz sekaligus diberikan beberapa perlakuan untuk membuktikan
faktor-faktor yang berpengaruh terhadap fotosintesis.
Tujuan
- Membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen
- Mengamati faktor-faktor yang berpengaruh terhadap fotosintesis
Alat dan bahan
1. Beaker glass 100 ml
2. Corong kaca kecil
3. Tabung reaksi
4. Thermometer
5. Bascom plastic /ember kecil
6. Es
7. Air hangat 400C
8. NaHCO3
9. Kawat
10. Tumbuhan Hydrilla verticilata (tumbuhan air untuk aquarium)
Cara kerja
7. 1. Rangkailah alat dan bahan seperti gambar di atas sebanyak 5 perangkat. Upayakan tabung
reaksi dalam keadaan penuh berisi air (tidak ada rongga udara).
2. Berilah perlakuan sebagai berikut:
1. Perangkat pertama diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung
2. Perangkat ke dua diberi NaHCO3
3. Perangkat ke tiga diberi es batu
4. Perangkat ke empat tambahkan air panas hingga suhu air menjadi hangat sekitar 400C
5. Perangkat ke lima diletakkan di tempat teduh yang tidak terkena cahaya langsung
3. Amatilah gelembung yang muncul setelah 5 menit, catat hasil pengamatan pada tabel hasil
pengamatan
Contoh hasil pengamatan: