Rpp ipa 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
NO. IX.1-1
Satuan Pendidikan : SMP Rifa’iyah 01 Sapuran
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / 1
Tahun Pelajaran : 2015-2016
Standar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar : 1.1. Mendeskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan.
Indikator : 1. Mendeskripsikan bentuk atau bangun organ-organ penyusun sistem ekskresi
pada manusia.
2. Mendeskripsikan fungsi sistem ekskresi.
3. Mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi yang biasa
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.
Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian ekskresi.
2. Menyebutkan fungsi sistem ekskresi.
3. Menyebutkan alat ekskresi pada manusia.
4. Menyebutkan sisa metabolisme pada manusia.
5. Mengamati dan mempelajari alat ekskresi pada manusia.
6. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja ginjal.
7. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja kulit.
8. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja paru-paru.
9. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja hati.
10. Menyebutkan faktor penyebab kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi.
11. Menjelaskan kelainan dan penyakit pada ginjal.
12. Menjelaskan kelainan dan penyakit pada hati.
13. Menjelaskan kelainan dan penyakit pada kulit.
14. Menjelaskan kelainan dan penyakit pada paru-paru
Materi Pembelajaran : Sistem Ekskresi
Metode Pembelajaran : Model :
- Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
Metode:
- Diskusi kelompok
- Ceramah
- Observasi
Langkah-langkah Kegiatan
No Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
Pertemuan 1 ( 3 x 40 )
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Guru mengucap salam dan memimpin doa.
b. Guru mengecek kesiapan presensi siswa.
c. Guru mengkaitkan pengetahuan awal siswa dengan
mengajukan pertanyaan “ kenapa saat udara dingin kita
sering buang air kecil sedangkan saat panas banyak
mengeluarkan keringat?’
d. Guru mengingatkan kembali prasyarat pengetahuan
misalnya dengan bertanya “ apa yang dikeluarkan saat kita
bernafas?”
e. Guru menyampaikan indikator, tujuan pembelajaran dan
KKM
f. Guru menyampaikan kontrak pembelajaran
20’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Kegiatan Inti
a. Guru membimbing diskusi kelas (guru sebagai moderator)
b. Guru mengajukan pertanyaan secara klasikal tentang
pengertian ekskresi, sekresi, dan defeksi (eksplorasi).
c. Jika tidak ada siswa yang menjawab, guru menunjuk siswa
secara acak (elaborasi).
d. Setelah siswa menjawab guru meminta siswa yang lain untuk
berpendapat. (elaborasi)
e. Siswa diminta menyebutkan contoh organ yang berperan
dalam sekresi, defeksi, dan ekskresi (eksplorasi).
f. Guru menanggapi awaban siswa dan memberikan informasi
80’
Hormat dan
perhatian
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
RPP IPA Desty Erni, SMP Rifaiyah 01 Sapuran 2015-2016 1

yang benar (konfirmasi)
g. Siswa mendiskusikan macam – macam sisa metabolisme dan
organ yang berperan didalamnya (eksplorasi).
h. Siswa secara berkelompok mengamati charta penampang
melintang kulit. (eksplorasi)
i. Melalui buku referensi siswa diminta mencari nama bagian –
bagian dari penyusun kulit. (eksplorasi)
j. Perwakilan salah satu kelompok diminta menyebutkan bagian
– bagian dari kulit dan menyebutkan bagian mana yang paling
berperan dalam sistem ekskresi.(elaborasi)
k. Kelompok yang lain diminta memberi tanggapan.(elaborasi)
l. Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan memberikan
informasi yang sebenarnya. (konfirmasi)
m. Guru memberi penjelasan tentang kandungan dan mekanisme
keluarnya keringat.
n. Guru mengajukan pertanyaan secara klasikal tentang penyakit
dan kelainan pada kulit. (eksplorasi, elaborasi)
o. Guru menanggapi jawaban siswa. Jika ada kesalahan dan
kekurangan guru memberi informasi yang benar dan
melengkapi informasi yang kurang. (konfirmasi)
p. Guru menunjukkan charta paru – paru. Siswa diminta
menyebutkan bagian – bagiannya dan menjelaskan proses
pertukaran gas di paru – paru.(eksplorasi, elaborasi)
q. Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan memberikan
r. Guru memberikan penjelasan tentang peran paru – paru
sebagai alat ekskresi.
s. Secara klasikal guru mengajukan pertanyaan tentang penyakit
dan kelainan paru-paru. (eksplorasi, elaborasi)
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang memiliki
kinerja baik.
b. Guru membimbing siswa untuk membuat rangkuman.
c. Guru memberi post tes.
d. Guru memimpin doa dan mengucap salam.
20’
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
Pertemuan 2 (2 x 40 )
a. Guru mengucap salam dan memimpin doa
b. Guru mengecek presensi siswa.
c. Guru mengingatkan kembali pada materi sebelumnya dengan
bertanya “apa saja alat ekskresi pada manusia?”
d. Guru mengkaitkan pengetahuan siswa dengan “bertanya
kenapa setiap kita makan durian air seni kita juga beraroma
durian?”
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok.
b. Setiap kelompok mendapat charta ginjal (sistem urinarial,
penampang ginjal dan nefron) dan diberi tugas untuk
menyebutkan bagian dari ginjal serta fungsinya. (eksplorasi)
c. Perwakilan kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil
diskusi. (elaborasi)
d. Guru menanggapi hasil diskusi dan memberikan informasi
yang sebenarnya. (konfirmasi)
e. Guru menjelaskan proses pembentukan urine serta kelainan
dan penyakit pada sistem urinaria.
50’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
c. Guru memberi tugas rumah berupa latihan soal.
15’
Saling menghargai
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
Pertemuan 3 (3 X 40)
Kegiatan Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam
b. Guru mengecek kehadiran siswa.
c. Guru mengecek tugas rumah, perwakilan siswa diminta
membacakan jawaban tugas rumah.
d. Jika ada jawaban yang kurang tepat guru meminta siswa
menberi jawaban.
20’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab

e. Guru mengajukan pertanyaan kenapa penyakit hati disebut
penyakit kuning.
Kegiatan Inti
a. Guru menjelaskan begian – bagian dari hati.
b. Guru mengajukan pertanyaan tentang fungsi hati. (eksplorasi,
elaborasi)
c. Guru memberikan umpan balik terhadap jawaban siswa.
(eksplorasi, elaborasi)
d. Guru memberi tanggapan terhadap jawaban siswa.
(konsfirmasi)
e. Guru menjelaskan tentang peran hati sebagai alat ekskresi
dan proses perombakan sel darah merah.
f. Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang
sistem ekskresi.
g. Jika waktu masih ada dan tidak ada lagi siswa yang bertanya
guru yang memberikan pertanyaan ke siswa.
70’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
a. Guru membimbing siswa membuat rangkuman.
b. Post tes
c. Guru memberi tugas membuat charta sistem ekskresi (pilih
salah satu)
d. Memimpin doa dan mengucap salam
30’
Saling menghargai
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
d. charta/gambar sistem ekskresi
Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Penugasan
b. Bentuk Instrumen:
- Tes PG
- Tes uraian
- Tugas rumah
c. Contoh Instrumen:
post tes 1
1. Sistem ekskresi adalah ……………….
2. Organ penyusun sistem ekskresi:
a. …………………………….. mengeluarkan ………………
b. …………………………….. mengeluarkan ………………
c. …………………………….. mengeluarkan ………………
d. …………………………….. mengeluarkan ………………
3. Bagian kulit yang berfungsi sebagai organ ekskresi adalah ……
4. contoh penyakit kulit yang disebapkan oleh jamur adalah ………..
5. Pertukaran gas di paru-paru terjadi pada bagian …..
Tugas rumah
1. Sebutkan bagian-bagian ginjal!
2. Apa beda diabetes militus dan diabetes insipidus!
Post tes 2
1. Sebutkan fungsi hati!
2. Sebutkan penyakit hati yang disebabkan oleh bakteri!
Kunci jawaban dan norma penilaian
Post tes 1
1. Sistem pengeluaran zat sisa metabolisme yang tidak digunakan tubuh lagi (skor 4)
2. A. Paru-paru mengeluarkan karbon dioksida dan uap air
b. kulit mengeluarkan keringat
c. hati mengeluarkan zat warna empedu
d. ginjal mengeluarkan urine (skor 8)
3. Kelenjar keringat (skor 1)
4. Panu (skor 1)
5. Alveolus (skor 1)
Nilai = jumlah skor
Tugas rumah
1. Kortek, medula, pelvis (skor 20)
2. Diabetes militus disebabkan tubuh kekurangan hormon insulin ditandai dengan
adanya glukosa berlebig pada urine
Diabetes insipidus krn kekurangan hormon ADH sehingga jumlah urine berlebih (skor 80))
Post tes 2

1. Fungsi hati : merombak sel darah merah, membentuk sel darah merah
pada janin, merubah provitamin A menjadi vitamin A, membentuk dan merombak protein yang
berlebih, merubah gula darah menjadi gula otot (skor 90)
2. Hepatitis (skor 10)
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran
Istuningsih, S. Pd Desty Erni, S. Si

SISTEM EKSKRESI
Pengeluaran zat dalam tubuh dibedakan menjadi 3:
1. Defeksi, yaitu proses pengeluaran sisa pencernaan makanan yang disebut
feses. Zat yang dikeluarkan adalah zat makanan yang tidak diserap usus jadi tidak pernah masuk
ke sel tubuh dan selalu berada di saluran pencernaan.
2. Ekskresi, adalah proses pengeluaran zat sisa metabolisme yang tidak
diperlukan lagi oleh tubuh
3. Sekresi, adalah proses pengeluaran zat yang diperlukan oleh tubuh.
Contohnya hormon.
Alat ekskresi manusia
1. Paru-paru (pulmo)
Alveolus paru-paru mengikat oksigen, oksigen diangkut sel darah merah (eritrosit) ke sel tubuh
untuk melakukan pembakaran atau oksidasi biologi dan menghasilkan karbon dioksida (CO2), air
dan energi. CO2 bersifat racun dan perlu dikeluarkan dari tubuh. Setelah oksigen dilepas darah
akan menerima CO2 yang disebut pertukaran klorida. CO2 larut dalam darah dan membentuk
H2CO3. H2CO3 kemudian terionisasi membentuk H+
dan HCO3
-
dengan bantuan enzim karbonat
anhidrase. Ion H+
bersifat racun karena dapat menurunkan pH darah, ion H+
akan diikat Hb,
HCO3
-
lepas dari eritrosit dan larut dalam plasma darah tempat HCO3
-
digantikan ion klorida Cl-
.
CO2 sebagian besar diangkut plasma daran dan sebagian kecil diangkut eritrosit, sampai di
alveolus CO2 dilepaskan dan eritrosit kembali mengikat O2, sedangkan air dikeluarkan dari
alveolus dalam bentuk uap air.
2. Kulit (integumen)
Sebagai organ ekskresi kulit mengeluarkan keringat dan zat yang terlarut didalamnya, keringat
mengandung air, garam dapur dan sedikit urea. Selain sebagai organ ekskresi kulit uga berfungsi
melindungi tubuh, mengatur suhu, tempat indra peraba dan perasa, menyimpan kelebihan lemak
dan pembentuk vitamin D.
Lapisan kulit ada 3 :
a. Epidermis/kulit ari, epidermis dibagi lagi menjadi 4 lapisan dari luar kedalam yaitu stratum
korneum (selnya mati dan selalu mengelupas), stratum lusidum (sel-sel tidak berinti untuk
menggantikan sel-sel lapisan korneum), stratun granulosun, dan stratum germinativum (sel-
sel selalu mengalami pembelahan)
b. Dernis/kulit jangat, terdapat akar rambut, pembuluh darah, sel syaraf, kelenjar minyak
(glandula sebasea), dan kelenar keringat (glandula sudorifera). Fungsi ekskresi pada kulit
diperankan oleh kelenjar keringat. Kelenjar minyak berada di dekat akar rambut untuk
mencegah kekeringan dan mengerutkan kulit dan rambut.
c. Hipodermis/jaringan ikat bawah kulit, terdapat jaringan lemak yang berfungsi untuk cadangan
makanan, pelindung/bantalan tubuh, penahan panas.
Saat udara panas, aliran darah ke kulit akan lebih banyak, darah yang mengalir membawa panas
tubuh sehingga membuat keringat menguap keluar tubuh melalui lubang kecil yang disebut pori-
pori. Saat suhu turun pori-pori akan mengecil dan keringat yang keluar menjadi sedikit. Saat
keringat banyak, urine yang terbentuk menjadi sedikit dan sebaliknya. Orang yang terlalu banyak
mengeluarkan keringat lebih cepat merasa haus yang disebut lapar garam yang bisa
menyebabkan kejang dan pingsan.
3. Hati (hepar)
Terletak dirongga perut sebelah kanan, massanya sekitar 2 kg. Sel-sel hati bersatu membentuk
lobula dan antar lobula dipisahkan oleh lakuna. Jaringan hati dibungkus oleh selaput hati yang
disebut kapsula hepatis. Di dalam hati terdapat pembuluh darah dan saluran empedu yang
disatukan oleh jaringan ikat yang disebut kapsula glison. Sel-sel hati yang khusus merombak
eritrosit disebut histiosit. Sebagai organ ekskresi hati meneluarkan zat warna empedu yang
disebut bilirubin dan biliverdin.zat warna empedu berasal dari perombakan eritrosit. Hemoglobin
pada eritrosit akan dipecah menjadi hemin, zat besi/Fe dan globin. Globin akan digunakan untuk
metabolisme protein atau pembentukan hemoglobin baru, Fe dikembalikan ke sumsung tulang
dan akhirnya untuk membentuk eritrosit baru. Hemin dirubah menjadi zat warna empedu bilirubin
dan biliverdin yang kemudian teroksidasi menjadi urobilin yang akan memberi warna kekuningan
pada feses dan urine.
Fungsi hati antara lain
- Menghasilkan empedu dari hasil perombakan eritrosit
- Mengubah zat gula (glukosa) menjadi gula otot (glikogen) dan menyimpanya di hati
- Membentuk urea yang berasal dari amoniak. Amoniak berasal dari perombakan protein yang
bersifat racun. Urea akan dikeluarkan melalui ginjal.
- Merubah provitamin A menjadi vitamin A

- Tempat pembentukan dan perombakan protein. Protein yang dibentuk hati adalah protrombin,
albumin dan fibrinogen.
- Membunuh bibit penyakit dan menawar racun
- Tempat pembentukan eritrosit pada janin dan tempat perombakan eritrosit. Pada bayi yang
telah lahir pembentukan eritrosit dilakukan di sumsum tulang panjang/sumsum merah.
4. ginjal (ren)
ginjal berjumlah sepasang berada di rongga perut dekat tulang pinggang, berbentuk seperti
kacang dengan panjang sekitar 10 cm. Dalam setiap ginjal terdapat jutaan alat penyaring darah
yang disebut nefron.
Ginjal memiliki saluran yang disebut ureter yang akan menyalurkan urine dari ginjal ketempat
penampungan yang disebut kandung kemih (vesica urinaria), jumlah kandung kemih ada 1 dan
menampung urine dari kedua ginjal. Urine di kandung kemih akan dikeluarkan melalui saluran
yang disebut uretra.
Badan ginjal (piala ginjal) bila dibelah membujur membentuk 3 lapisan
a. kulit/korteks
b. sumsum ginjal/medula
c. rongga ginjal/pelvis, tempat memampung sementara urine sebelum disalurkan ke vesica
urinaria.
Nefon terdiri dari (nefron berada di kortek hingga medula):
- badan malphigi (badan renalis) terdiri dari glomerolus dan kapsula bowman/simpai bowman
(berada di korteks)
- tubulus terdiri dari tubulus kontortus proksimal, tubulus kontortus distal dan tubulus
konektivus.
Didalam ginjal terjadi proses (proses terbentuknya urine):
a. filtrasi, yaitu proses penyaringan darah
b. reabsobsi, yaitu proses penyerapan kembali zat-zat yang masih berguna (glukosa, garam,
asam amino)
c. augmentasi, yaitu proses pengeluaran zat-zat tidak berguna yang tidak ikut tersaring dalam
proses filtrasi.
Proses rinci terbentuknya urine
Darah dari arteri ginjal akan disaring/filtrasi oleh glomerolus, hasil saringan disimpan di
kapsula bowman sehingga disebut filtrat bowman atau urine primer. Didalam filtrat masih ada
zat-zat yang berguna seperti glukosa, asam amino dan garam. Filtran glomerolus akan
mengalir melalui tubulus. Pada tubulus kontortus proksimal hingga lengkung henle past
descenden zat-zat yang masih berguna dalam urine primer akan diserap (reabsobsi, re =
kembali, absobsi = penyerapan) zat yang dihasilkan dari dari proses reabsobsi disebut filtrat
tubulus atau urin sekunder. Reabsobsi ion Na+ dan Cl - dilanjutkan pada tubulus kontortus
distal, pada tubulus distal juga dilakukan augmentasi (pengeluaran) ion H+ dan K+ secara
aktif, hasil dari augmentasi sudah terbentuk urin sebenarnya dan akan disalurkan ke pelvis
renalis melalui tubulus konektivus.
Komposisi urine : air , urea, asam urat, amonia, zat warna empedu, racun dan zat-zat yang
berlebih
Fungsi ginjal :
a. mengekresikan zat-zat yang berbahaya bagi tubuh (protein asing yang masuk ke tubuh; zat
hasil katabokisme/pemecahan dalam tubuh seperti urea, asam urat; bermacam-macam
garam)
b. mengekresikan zat-zat yang jumlahnya berlebih misal gula, vitamin larut air
c. mempertahankan tekanan osmosis cairan ekstraseluler. Jika cairan ekstraseluler berlebih
ginjal akan mengeluarkan cairan yang berlebih, juka cairan sedikit ginjal akan mereabsobsi
cairan didalam urine primer. Kita bisa tau kondisi tubuh kekurangan air/dehidrasi dengan
melihat air seni, jika warnanya pekat berarti tubuh kekurangan air.
d. Mempertahankan keseimbangan asam dan basa. Senyawa asam terus terbentuk dalam tubuh
dan jika jumlahnya berlebih akan dikeluarkan melalui ginjal. Contohnya asam sulfat dan asam
fosfat. Sebelum keluar tubuh asam dinetralkan oleh amoniak menjadi amonium sulfat dan
amonium fosfat.
PENYAKIT DAN KELAINAN PADA SISTEM EKSKRESI
1. Gagal ginjal, adalah kelainan karena ginjal tidak berfungsi sehingga
terjadi penumpukan cairan dan racun dalam tubuh. Untuk mengatasi bisa dilakukan dengan cuci
darah/haemodialisis dan pencangkokan ginjal. Cuci darah adalah membersihkan darah dengan
alat bantu yang kerjanya seperti ginjal. Darah dikeluarkan dari tubuh dan dialirkan melalui alat
haemodialisis dan darah yang telah dibersihkan dimasukkan kembali ke dalam tubuh. Cangkok
ginjal adalah mengganti ginjal yang telah rusak dengan ginjal dari orang lain.
2. Batu ginjal, adalah endapan garam kapur/kalsium dalam

ginjal/ureter/kandung kemih yang menyebapkan urine sulit keluar dan menimbulkan rasa sakit.
Untuk menanggulangi bisa dilakukan dengan oprasi pengambilan batu ginjal, maupun dengan
memecah batu ginjal dengan obat-obatan atau sinar laser.
3. Kencing manis (diabetes militus), ditandai dengan kadar glukosa
berlebih dalam darah, adanya glukosa dalam urine dan meningkatnya produk urine. Penyakit ini
disebapkan karena produksi hormon insulin tidak seimbang dengan kebutuhan insulin tubuh
sehingga kadar gula dalam darah menjadi tinggi. insulin dibentuk dalam pankreas dan berfungsi
merubah gula darah (glukosa) menjadi gula otot (glikogen). Diabetes militus bisa terjadi karena
faktor keturunan (genetis) maupun pola hidup tidak sehat (terlalu banyak mengkonsumsi zat yang
mengandung gula, kurang olahraga). Kelainan ini ditanggulangi dengan menyuntikkan hormon
insulin ke dalam tubuh.
4. Diabetes insipidus, terjadi karena tubuh kekurangan hormon ADH
(anti diuretik hormon), hormon ADH berfungsi untuk mereabsobsi urine, karena reabsobsi
terganggu penderita diabetes insipidus akan memproduksi banyak urine.
5. Albuminuria, adalah adanya protein albumin pada urine (pada urine
tampak ada cairan kental seperti putih telur mentah). Disebapkan karena kerusakan glomerolus
atau kapsula bowman.
6. Nefritis, penyakit infeksi bakteri pada ginal sehingga urine masuk
kedalam darah.
7. Anuria, kegagalan ginjal dalam mensekresi urine. Disebapkan
karena kurangnya tekanan untuk melakukan filtrasi atau radang pada glomerolus.
8. Nefrosis
9. Hematuris
10. sirosis
11. Hepatitis, adalah penyakit radang hati yang disebapkan oleh virus.
Penyakit hepatitis dibedakan menjadi hepatitis A dan B (lebih berat). Penyakit hepatitis bisa
menular melalui air liur (makan minum dengan alat yang sama dengan penderita, terkena air
ludah penderita dll)
12. Biduran

NO. IX.I-2
Kelas / Semester : IX (SEMBILAN) / 1
Standar Kompetensi
1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar
1.2. Mendeskripsikan sistem reproduksi dan penyakit yang berhubungan dengan sistem reproduksi pada
manusia
Indikator
a. Menyebutkan macam organ penyusun sistem reproduksi pada manusia.
b. Mendeskripsikan fungsi sistem reproduksi.
c. Mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi yang biasa dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.
d. Menyadari pentingnya menjaga kesehatan organ sistem reproduksi.
Alokasi waktu : 8 jam pelajaran
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
Menjelaskan pengertian reproduksi.
Menyebutkan fungsi sistem reproduksi.
Membedakan fertilisasi internal dan fertilisasi eksternal.
Menyebutkan alat reproduksi pada manusia.
Menjelaskan pembentukan sel kelamin pada manusia.
Membedakan sel sperma dan sel telur (ovum).
Menjelaskan pembuahan dan perkembangan embrio.
Menyebutkan faktor penyebab kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi.
Menjelaskan penyakit yang berhubungan dengan sistem repoduksi pada manusia.
Materi Pembelajaran
Sistem Reproduksi
Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Ceramah
- Eksperimen
- Observasi
Langkah-langkah Kegiatan
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
mengajukan pertanyaan “Apa perbedaan wanita dan laki-laki?’
d. Guru mengingatkan kembali prasyarat pengetahuan misalnya
dengan bertanya “dimana sel ovum terbentuk?”
e. Guru menyampaikan indikator, tujuan pembelajaran dan KKM
f. Guru menyampaikan kontrak pembelajaran (tugas, metode
pembelajaran, sistem penilaian)
20’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Kegiatan Inti
a. Guru memimpin diskusi kelas.
b. Guru mengajukan pertanyaan apa yang dimaksud dengan
reproduksi? Apa tujuan reproduksi? (eksplorasi, elaborasi)
c. Guru membagi siswa dalam kelompok dan meminta setiap
kelompok menyebutkan organ-organ penyusun sistem
reproduksi manusia dan fungsi masing-masing organ.
(eksplorasi, elaborasi)
d. Perwakilan kelompok diminta menyampaikan hasil diskusi.
(elaborasi)
e. Guru meminta kelompok lain melengkapi. (elaborasi)
f. Guru menyampaikan informasi yang sebenarnya. (konfirmasi)
80’
Menghargai
perbedaan
pendapat
Berani
Bekerjasama
Kegiatan Penutup
a. Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang kineranya
20’
Menghargai orang

baik.
b. Guru membimbing siswa membuat rangkuman
c. Guru memberikan post tes
d. Guru bersama siswa membahas awaban post tes
e. Guru memimpin doa dan mengucap salam
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
bertanya organ apa saja yang menyusun sistem reproduksi.
15’
Takwa
Disiplin
Kegiatan Inti
a. Guru menjelaskan proses terbentuknya sel kelamin manusia
(eksplorasi)
b. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya, jika tidak
ada pertanyaan guru mengajukan pertanyaan ke siswa.
(elaborasi)
c. Guru mengajukan pertanyaan pertanyaan urutan proses dari
terjadi pembuahan hingga kelahiran. (elaborasi)
d. Guru menanggapi jawaban siswa (konfirmasi)
e. Guru menjelaskan proses perkembangan janin dan penyebab
terbentuknya bayi kembar.
50’
Tekun, teliti
Berani
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
c. Guru memberi tugas rumah untuk menulis artikel tentang
penyakit reproduksi dan cara penanggulangannya dan akan
dipresentasikan pada pertemuan berikutnya.
15’
Saling menghargai
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
c. Guru mengecek tugas rumah
d. Guru mengingatkan kembali materi sebelumnya dengan
bertanya urutan perkembangan janin
20’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Guru meminta perwakilan siswa untuk membacakan artikel
yang telah dibuat. (elaborasi)
b. Siswa yang lain diminta menanggapi. (elaborasi)
c. Berdasar tugas rumah yang telah dibuat siswa dengan
bantuan guru mendata macam-macam penyakit dan cara
penanggulangan yang berhubungan dengan sistem reproduksi
(eksplorasi))
d. Guru melengkapi penyakit yang belum ada pada data siswa.
(konfirmasi)
e. Guru memimpin diskusi kelas tentang pentingnya menjaga
kebersihan untuk menjaga kesehatan sistem reproduksi
(eksplorasi)
80’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
b. Post tes
c. Memimpin doa dan mengucap salam
20’ Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
c. Lingkungan
F. Penilaian Hasil Belajar
Tes tertulis
Penugasan
− Tes PG
− Tes uraian
− Tugas rumah
- Contoh tes PG
Pembentukan sel sperma terjadi di ....

a. testis c. ovarium
b. vas deferens d. oviduk
- Contoh tes uraian
Sebutkan organ reproduksi perempuan beserta fungsinya masing-masing.
- Contoh tugas rumah
Buatlah artikel tentang salah satu contoh penyakit pada sistem reproduksi yang dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari. Materi pada artikel dapat diperoleh dari buku atau internet. Artikel yang
paling menarik dapat ditempel di mading sekolah.
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui

NO. IX.1-3
Standar Kompetensi
1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar
1.3 Mendeskripsikan sistem koordinasi dan alat indera pada manusia serta hubungannya dengan
kesehatan.
Indikator
1. Membandingkan bentuk organ penyusun sistem saraf pada manusia.
2. Mendeskripsikan fungsi otak, fungsi sumsum tulang belakang, dan sel saraf dalam sistem
koordinasi.
3. Menunjukkan bagian-bagian alat indra dan fungsinya.
4. Mendata contoh kelainan dan penyakit pada alat indera yang biasa dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari dan upaya mengatasinya.
5. Mendeskripsikan struktur, mekanisme, dan fungsi sistem koordinasi serta alat indera pada hewan.
A. Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan pengertian koordinasi.
Menyebutkan fungsi sistem koordinasi.
Menyebutkan fungsi saraf pada manusia.
Menjelaskan struktur dan fungsi sel saraf (neuron).
Membedakan neuron unipolar, neuron bipolar, dan neuron multipolar.
Membedakan neuron sensorik, neuron motorik, dan neuron asosiasi.
Menjelaskan mekanisme penghantaran impuls.
Menyebutkan bagian-bagian sistem saraf manusia.
Membedakan sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi.
Menjelaskan struktur, mekanisme, dan fungsi sistem saraf pusat.
Menjelaskan struktur, mekanisme, dan fungsi sistem saraf tepi.
Membedakan sistem saraf sadar dan sistem saraf tak sadar.
Membedakan gerak biasa dan gerak refleks.
Mengetahui beberapa gerak refleks yang dilakukan manusia.
Menjelaskan kelainan dan penyakit pada sistem saraf manusia.
Menyebutkan fungsi alat indera pada manusia.
Menyebutkan lima macam alat indera pada manusia.
Menjelaskan struktur, mekanisme, dan fungsi sistem indera pada manusia.
Menjelaskan kelainan dan penyakit pada alat indera.
Menjelaskan struktur, mekanisme, dan fungsi sistem indera pada hewan.
B. Materi Pembelajaran
Sistem Koordinasi
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Observasi
D. Langkah-langkah Kegiatan
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
mengajukan pertanyaan apa saja alat indra pada manusia?
d. Guru menyampaikan indikator, tujuan pembelajaran dan KKM
e. Guru menyampaikan kontrak pembelajaran (tugas, metode
15’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Cinta ilmu
Kegiatan Inti
a. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan
kelompok.
45’
Menghargai
perbedaan

b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
koordinasi. (eksplorasi)
c. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan fungsi
sistem koordinasi. (elaborasi)
d. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
fungsi saraf. (elaborasi)
e. Guru memberi tanggapan terhadap jawaban siswa
(konfirmasi)
f. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
struktur dan fungsi sel saraf/neuron (eksplorasi)
g. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan
perbedaan neuron unipolar, neuron bipolar, dan neuron
multipolar. (eksplorasi)
h. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai
perbedaan neuron sensorik, neuron motorik, dan neuron
asosiasi. (eksplorasi)
i. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
secara klasikal. (elaborasi)
j. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
memberikan informasi yang sebenarnya. (konfirmasi)
pendapat
Cinta ilmu
Berani
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
c. Guru memberikan post tes.
d. Guru menyampaikan tugas untuk pertemuan ke 3
e. Guru memimpin doa dan mengucap salam.
20’
Menghargai orang
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
bertanya apa fungsi sel syarap?
15’
Takwa
Disiplin
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Peserta didik memperhatikan mekanisme penghantaran
impuls yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan bagian-
bagian sistem saraf manusia. (eksplorasi)
c. Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan
perbedaan sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi.
(elaborasi)
d. Guru menanggapi dan memberikan informasi yang
sebenarnya. (konfirmasi)
e. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan struktur,
mekanisme, dan fungsi sistem saraf pusat. ((eksplorasi)
f. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai
struktur, mekanisme, dan fungsi sistem saraf tepi. (eksplorasi)
g. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
h. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
i. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
perbedaan sistem saraf sadar dan sistem saraf tak sadar.
(konfirmasi)
j. Peserta didik memperhatikan perbedaan gerak biasa dan
gerak refleks yang disampaikan oleh guru (konfirmasi)
k. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
kelainan dan penyakit pada sistem saraf manusia.
50’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
15’
Saling menghargai
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
20’ Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab

c. Guru mengecek tugas kelompok (pertemuan 1)
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan fungsi alat
indera pada manusia. (eksplorasi)
b. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan lima
macam alat indera pada manusia. (elaborasi)
c. Guru mempersilahkan siswa berkumpul sesuai kelompok
tugas:
Kelompok 1 diberi tugas untuk menjelaskan struktur,
mekanisme, dan fungsi indera penglihat (mata).
kelompok 2 diberi tugas untuk menjelaskan struktur,
mekanisme, dan fungsi indera pendengar (telinga).
mekanisme, dan fungsi indera peraba (kulit).
mekanisme, dan fungsi indera pembau (hidung).
mekanisme, dan fungsi indera pengecap (lidah). (eksplorasi)
d. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil
diskusidengan alat praga charta yang telah dibuat di depan
kelas. (elaborasi)
i. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
70’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
a. Guru memberi apresiasi pada kelompok yang kinerjanya baik
b. Guru membimbing siswa membuat rangkuman.
c. Post tes
d. Memimpin doa dan mengucap salam
30’ Saling menghargai
Tekun
disiplin
takwa
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
c. Lingkungan
Tes tertulis
Penugasan
Tes uraian
Tugas kelompok
- Contoh tes uraian
Bagaimana proses terlihatnya suatu benda oleh mata kita? Jelaskan.
- Contoh tugas kelompok
Membuat charta alat indra
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui

NO. IX.1-4
Standar Kompetensi
2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup.
Kompetensi Dasar
2.1 Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi,
seleski alam, dan perkembangbiakan.
Indikator
a. Mengaitkan perilaku adaptasi hewan tertentu dilingkungannya dengan kelangsungan hidup.
b. Memprediksikan punahnya beberapa jenis makhluk hidup akibat seleksi alam dan hubungannya
dengan kemampuan yang dimiliki.
c. Mendeskripsikan hubungan interspesifik (antar populasi) dengan seleksi alam.
d. Menjelaskan peran perkembangbiakan bagi kelangsungan hidup.
e. Mendiskripsikan cara perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan.
Alokasi Waktu : 7 am pelajaran
Menjelaskan pengertian habitat.
Menyebutkan berbagai macam habitat.
Menjelaskan pengertian adaptasi.
Membedakan adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi tingkah laku.
Menyebutkan beberapa contoh adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi tingkah laku pada
hewan dan tumbuhan.
Menjelaskan pengertian seleksi alam.
Menjelaskan pengertian evolusi.
Menjelaskan faktor yang menyebabkan kepunahan suatu organisme.
Menyebutkan beberapa contoh hewan dan tumbuhan yang hampir punah.
Menjelaskan tujuan organisme melakukan perkembangbiakan.
Menjelaskan pengertian tingkat reproduksi.
Membedakan perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif.
Menyebutkan beberapa cara perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif pada
hewan dan tumbuhan.
Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup
- Ceramah
- Observasi
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
mengajukan pertanyaan “kenapa pinguin hanya hidup
didaerah kutub?
e. Guru menyampaikan kontrak pembelajaran (tugas, metode
15’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Cinta ilmu
Kegiatan Inti
kelompok.
habitat. (eksplorasi)
c. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan berbagai
45’
Menghargai
perbedaan
pendapat
Cinta ilmu

macam habitat. (elaborasi)
d. Guru memberi tanggapan dan memberikan informasi yang
sebenarnya (konfirmasi)
e. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
adaptasi. (eksplorasi)
f. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
macam-macam adaptasi. (elaborasi)
g. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
perbedaan adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi
tingkah laku.
h. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan beberapa
contoh adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi
tingkah laku pada hewan dan tumbuhan. (eksplorasi)
i. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelompok yang lain. (elaborasi)
Berani
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
a. Guru memberi apresiasi pada kelompok dengan kinerja bagus
c. Guru memberikan tugas rumah
d. Guru memimpin doa
20’ Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
c. Guru mengecek tugas siswa.
d. Guru mengingatkan kembali pada materi sebelumnya dengan
bertanya sebutkan contoh adaptasi fisiologi!
20’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
seleksi alam. (eksplorasi)
b. Peserta didik memperhatikan mekanisme seleksi alam yang
disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
c. Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya mengenai
materi yang telah disampaikan. (eksplorasi)
d. Guru memberikan beberapa soal untuk mengetahui tingkat
pemahaman peserta didik terhadap materi yang telah
disampaikan. (elaborasi)
e. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar
atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat
menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan
bimbingan. (konfirmasi)
f. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan
kelompok.
g. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan faktor
yang menyebabkan kepunahan suatu organisme. (eksplorasi)
h. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
beberapa contoh hewan dan tumbuhan yang hampir punah.
(elaborasi)
f. Guru menanggapi hasil diskusi dan memberikan informasi
yang sebenarnya. (konfirmasi)
85’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang
memiliki kinerja baik.
c. Post tes
20’
Saling menghargai
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
c. Guru mengkaitkan pengetahuan awal siswa dengan bertanya
kenapa tikus tidak punah padahal sering diburu petani?
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
.a Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan
tujuan organisme melakukan perkembangbiakan. (eksplorasi)
50’
Cinta ilmu
Menghargai

.b Perwakilan peserta didik diminta untuk
menjelaskan pengertian tingkat reproduksi. (elaborasi)
.c Peserta didik memperhatikan perbedaan
perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif
yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
.d Peserta didik mendiskusikan beberapa cara
perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif
pada hewan dan tumbuhan. (eksplorasi)
.e Guru menunjuk siswa untuk memberikan contoh
cara perkembangbiakan makhluk hidup. (elaborasi)
.f Guru menanggapi jawaban peserta didik dan
memberikan informasi yang sebenarnya.
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
e. Guru memberi apresiasi pada siswa aktif
f. Guru membimbing siswa membuat rangkuman.
g. Guru memimpin doa dan memberi salam.
15’ Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
c. Lingkungan
Tes tertulis
Penugasan
Tes uraian
Tugas rumah
- Contoh tes uraian
Apakah yang dimaksud dengan seleksi alam? Jelaskan dan berikan
contohnya.
Dengan bertanya ke orang tua data jenis tumbuhan dan hewan yang dulu mudah ditemui
tetapi sekarang sulit ditemui!
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui

NO. IX.1-5
Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta kaitannya
dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator
1. Menjelaskan benda dapat bermuatan listrik bila dilakukan dengan cara tertentu.
6. Memberi contoh peristiwa yang menghasilkan benda bermuatan listrik.
7. Melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan sifat muatan listrik.
8. Menjelaskan secara kualitatif hubungan antara besar gaya listrik, besar muatan listrik dan jarak
antara benda bermuatan listrik.
Membedakan muatan listrik positif dan muatan listrik negatif.
Membedakan listrik statis dan listrik dinamis.
Membedakan model atom Dalton, Thomson, dan Rutherford.
Membedakan proton, elektron, dan neutron.
Menjelaskan muatan sebuah benda.
Membedakan konduktor dan isolator.
Menyebutkan contoh konduktor dan isolator.
Menjelaskan beberapa cara untuk memberi muatan.
Menjelaskan pengertian gaya elektrostatis.
Menyelidiki gaya elektrostatis.
Menentukan gaya elektrostatis suatu muatan.
Menjelaskan pengertian medan listrik.
Menjelaskan cara menggambar garis-garis medan listrik.
Menjelaskan medan listrik di sekitar muatan positif, muatan negatif, dan pasangan muatan.
Menjelaskan prinsip kerja elektroskop.
Mengetahui jenis muatan dengan elektroskop.
Membuat muatan induksi dengan elektroskop.
Menjelaskan gejala dan penerapan listrik statis.
Listrik Statis
C. Metode Pembelajaran1
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
- demondtrasi
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
c. Guru memberikan motivasi dan apersepsi dengan bertanya :
Mengapa jika mistar plastik digosok dengan kain wol akan
bermuatan negatif?
d. Guru menanyakan prasarat pengetahuan : Apakah yang
dimaksud dengan muatan negatif?
20’ Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Cinta ilmu
Kegiatan Inti
kelompok.
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan muatan
listrik. (eksplorasi)
80’
Menghargai
perbedaan
pendapat
Cinta ilmu

perbedaan muatan positif dan muatan negatif. (elaborasi)
d. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan
perbedaan listrik statis dan listrik dinamis. (elaborasi)
e. Guru menanggapi jawaban siswa dan memberikan informasi
yang sebenarnya (konfirmasi)
perbedaan model atom Dalton, Thomson, dan Rutherford.
(konfirmasi)
g. Peserta didik memperhatikan perbedaan proton, elektron, dan
neutron yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
h. Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan muatan
sebuah benda. (elaborasi)
i. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan
perbedaan konduktor dan isolator. (eksplorasi)
j. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
contoh konduktor dan isolator. (elaborasi)
k. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
l. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
beberapa cara untuk memberi muatan. (konfirmasi).
Berani
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat
rangkuman.
c. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal
20’
Menghargai orang
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
b. Guru mengecek presensi siswa
bertanya bagaimana cara memberi muatan listrik?
15’ Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Kegiatan Inti
kelompok.
gaya elektrostatis.
c. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil
mistar, potongan kaca, secarik kain wol, secarik kain sutra,
dan seutas tali.
d. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan
eksperimen menyelidiki gaya elektrostatis
e. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen
sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
(eksplorasi)
f. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik
apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih
ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan. (konfirmasi)
g. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan
gaya elektrostatis dari dua buah muatan. (konfirmasi)
h. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan gaya
elektrostatis dari dua buah muatan yang disampaikan oleh
guru. (konfirmasi)
i. Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya
elektrostatis dari dua buah muatan untuk dikerjakan oleh
peserta didik. (eksplorasi)
j. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar
bimbingan. (elaborasi, konfirmasi)
k. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
medan listrik. (eksplorasi)
l. Peserta didik memperhatikan cara menggambar garis-garis
medan listrik yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
m. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
medan listrik di sekitar muatan positif, muatan negatif, dan
50’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab

pasangan muatan (konfirmasi)
Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan penghargaan kepada siswa dan kelompok
yang memiliki kinerja baik.
15’ Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
f. Guru mengucapkan salam
g. Guru mengecek kehadiran siswa.
h. Guru mengecek tugas rumah,
i. Guru memberikan apersepsi dan motifasi dengan bertanya
kenapa gedung tinggi dilengkapi penangkal petir sedangkan
rumah biasa tidak?
20’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan prinsip
kerja elektroskop. (eksplorasi)
b. Guru mengambil mengambil sebuah elektroskop, sebuah sisir
plastik, potongan karet ban, secarik kain wol, pembakar
bunsen, mistar plastik, potongan kaca, dan secarik kain sutra.
c. Guru melakukan demonstrasi cara kera elestroskop
(konfirmasi)
d. Peserta didik diminta untuk membuat kesimpulan dari hasil
demonstrasi yang telah dilakukan. (elaborasi)
e. Guru menanggapi jawaban peserta didik dan memberikan
gejala dan penerapan listrik statis (konfirmasi)
70’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
b. Post tes
30’ Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu Jl.3A halaman 171-196
c. Alat dan bahan praktikum
Tes unjuk kerja
Tes tertulis
- Uji petik kerja prosedur
- Tes PG
- Tes isian
- Tes uraian
- Contoh tes PG
Ebonit yang digosok dengan kain wol akan bermuatan negatif karena ....
a. elektron dari ebonit ke kain wol
b. proton dari ebonit ke kain wol
c. elektron dari wol ke ebonit
d. proton dari wol ke ebonit
- Contoh tes isian
Sebuah benda digosok pada benda lain sehingga sebagian elektronnya berpindah ke benda
yang digosok. Dalam peristiwa ini, benda yang digosok menjadi bermuatan ....
- Contoh tes uraian
Dua buah benda masing-masing bermuatan +Q dan terpisah sejauh d menghasilkan gaya
elektrostatis sebesar F. Kemudian, salah satu muatan itu diperbesar menjadi +2Q dan yang
lain menjadi -2Q. Jarak kedua muatan sekarang didekatkan menjadi ½ d. Berapakah gaya
elektrostatis kedua muatan sekarang?
Wonosobo,
Mengetahui

NO. IX.1-6
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator
1. Menjelaskan konsep arus listrik dan beda potensial listrik.
2. Membuat rangkaian komponen listrik dengan berbagai variasi baik seri maupun paralel.
3. Menggambarkan arus listrik dan beda potensial dalam bentuk tabel dan grafik.
4. Menyelidiki hubungan antara arus listrik dan beda potensial dalam suatu rangkaian (hukum Ohm).
5. Menemukan perbedaan hambatan beberapa jenis bahan (konduktor, isolator dan semikonduktor).
6. Menggunakan Hukum I Kirchoff untuk menghitung tegangan dan arus dalam rangkaian.
7. Menghitung hambatan pengganti rangkaian listrik seri dan paralel.
1. Menjelaskan pengertian arus listrik.
2. Menjelaskan pengertian kuat arus listrik.
3. Mengukur kuat arus listrik.
4. Menjelaskan pengertian beda potensial listrik.
5. Membedakan rangkaian terbuka dan rangkaian tertutup.
6. Menjelaskan fungsi saklar dan sekring.
7. Membedakan rangkaian seri dan rangkaian pararel.
8. Menyebutkan bunyi hukum Ohm.
9. Menemukan hubungan antara kuat arus dengan beda potensial.
10. Menjelaskan cara mengukur hambatan listrik.
11. Membedakan konduktor, isolator, dan semikonduktor.
12. Menyebutkan beberapa contoh konduktor, isolator, dan semikonduktor.
13. Menentukan hubungan antara hambatan listrik, ukuran, dan jenis benda.
14. Menentukan besarnya hambatan dari suatu bahan.
15. Menyebutkan bunyi hukum I Kirchhoff.
16. Memahami hukum I Kirchhoff pada rangkaian bercabang.
17. Menyebutkan jenis-jenis resistor.
18. Membedakan rangkaian resistor seri dan rangkaian resistor pararel.
19. Memahami rangkaian resistor seri.
20. Memahami rangkaian resistor pararel.
21. Menentukan hambatan total dalam rangkaian resistor seri dan paralel.
Listrik Dinamis
C. Metode Pembelajaran1
2. Metode : - Diskusi
- Observasi
- Ceramah
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
mengajukan pertanyaan “kenapa kabel listrik terbuat dari
tembaga dan dilapisi plastik? ’
dengan bertanya “bagaimana cara memberi muatan lstrik?”
20’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Cinta ilmu

Kegiatan Inti
kelompok.
arus listrik. (eksplorasi)
pengertian kuat arus listrik. (elaborasi)
d. Guru menanggapi jawaban peserta didik dan memberikan
e. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
beda potensial. (eksplorasi)
f. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk membedakan
rangkaian terbuka dan rangkaian tertutup. (elaborasi)
g. Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan fungsi
saklar dan sekring dalam rangkaian listrik. (elaborasi)
h. Guru menanggapi jawaban siswa dan memberikan informasi
yang sebenarnya (konfirmasi)
i. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
perbedaan rangkaian seri dan rangkaian pararel.
j. Guru memberikan latihan soal
k. Perwakilan peserta didik diminta mengerjakan didepan kelas
(elaborasi)
l. Guru menanggapi jawaban siswa (konfirmasi)
40’
Menghargai
perbedaan
pendapat
Cinta ilmu
Berani
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat
rangkuman.
c. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
20’
Menghargai orang
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
2.
e. Guru mengucap salam dan memimpin doa
f. Guru mengecek presensi siswa.
g. Guru mengecek tugas rumah dan membahasnya
h. Guru mengingatkan kembali pada materi sebelumnya dengan
bertanya : apa fungsi saklar?
25’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
kelompok.
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum
Ohm. (eksplorasi)
c. Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum
Ohm yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
d. Guru memberikan beberapa soal penerapan hukum Ohm
untuk dikerjakan oleh peserta didik. (eksplorasi)
e. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar
f. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara
mengukur hambatan listrik. (konfirmasi)
g. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan
kegunaan hambatan listrik dalam rangkaian elektronika.
(elaborasi)
h. Peserta didik memperhatikan perbedaan konduktor, isolator,
dan semikonduktor yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
i. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
beberapa contoh konduktor, isolator, dan semikonduktor.
(elaborasi)
80’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa

bertanya apa beda konduktor, isolator dan semikonduktor?
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan Hukum I
Kirchhoff. (eksplorasi)
b. Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum I
Kirchhoff yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
c. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan jenis-jenis
resistor. (eksplorasi)
d. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
perbedaan rangkaian resistor seri dan rangkaian resistor
pararel. (konfirmasi)
e. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan
hambatan total dalam rangkaian resistor seri dan rangkain
resistor paralel yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
f. Guru memberikan beberapa soal menentukan hambatan total
dalam rangkaian resistor seri dan rangkain resistor paralel
g. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar
50’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
b. Post tes
15’ Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
− Tes unjuk kerja
− Tes tertulis
− Penugasan
- Uji petik kerja prosedur
- Tes isian
- Tes uraian
- Tes identifikasi
- Tugas rumah
- Contoh tes isian
Besaran yang menyatakan jumlah muatan listrik yang mengalir setiap detik disebut ....
- Contoh tes uraian
Tiga buah hambatan masing-masing 4 ohm, 6 ohm, dan 8 ohm dirangkai secara pararel.
Tentukan hambatan totalnya.
- Contoh tes identifikasi
Tentukan bahan-bahan yang termasuk ke dalam konduktor, isolator, dan semikonduktor dari
bahan-bahan yang tersedia berikut: kertas, besi, karet, baja, arsen, silikon, plastik, dan perak.
Buatlah grafik yang menunjukkan hubungan antara besarnya arus listrik dan beda potensial.
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui

NO. IX.1-7
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
3.3 Mendeskripsikan prinsip kerja elemen dan arus listrik yang ditimbulkannya
serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Indikator
1. Menjelaskan konsep gaya gerak listrik (ggl) sumber arus listrik.
2. Mengukur tegangan antara kutub-kutub sumber tegangan dan tegangan jepit (tegangan terpakai).
3. Menjelaskan susunan dan cara kerja elemen listrik primer dan elemen listrik sekunder.
1. Menjelaskan pengertian beda potensial listrik.
2. Menyebutkan fungsi kapasitor.
3. Menyebutkan syarat terjadinya arus listrik.
4. Membedakan arah aliran arus listrik di dalam rangkaian dan di dalam sumber arus.
5. Membedakan gaya gerak listrik (ggl) dan tegangan jepit.
6. Menjelaskan cara mengukur gaya gerak listrik (ggl).
7. Menjelaskan cara mengukur tegangan jepit.
8. Mengukur beda potensial listrik.
9. Menjelaskan pengertian elemen listrik.
10. Membedakan elemen listrik primer dan elemen listrik sekunder.
11. Menyebutkan beberapa contoh elemen listrik primer dan elemen listrik sekunder.
12. Menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja beberapa contoh elemen listrik primer dan elemen
listrik sekunder.
Listrik Dinamis
- Observasi
- Ceramah
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
mengajukan pertanyaan “kenapa lampu bholam 25 watt tidak
bisa dinyalakan dengan batu batrai biasa?’
dengan bertanya “kalau beda potensial diperbesar bagaimana
arusyang mengalir?”
20’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Cinta ilmu
Kegiatan Inti
a. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
beda potensial. (eksplorasi)
b. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan fungsi
kapasitor. (elaborasi)
c. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
syarat terjadinya arus listrik. (elaborasi)
d. Peserta didik memperhatikan perbedaan arah aliran arus listrik
di dalam rangkaian dan di dalam sumber arus yang
disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
e. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
perbedaan gaya gerak listrik (ggl) dan tegangan jepit.
80’
Menghargai
perbedaan
pendapat
Cinta ilmu
Berani
Bekerjasama

(konfirmasi)
f. Peserta didik memperhatikan cara mengukur gaya gerak listrik
(ggl) dan tegangan jepit yang disampaikan oleh guru.
(konfirmasi)
g. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
elemen listrik. (eksplorasi)
h. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
perbedaan elemen primer dan elemen sekunder. (konfirmasi)
i. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan
beberapa contoh elemen primer dan elemen sekunder.
(elaborasi)
j. Guru menanggapi jawaban siswa (konfirmasi)
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan apresiasi kepada siswa yang kinerjanya
baik
c. Guru memberikan tugas kelompok
20’ Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
bertanya apa beda elemen primer dan elemen sekunder?
d. Guru mengecek tugas siswa
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Guru mempersilahkan siswa duduk sesuai kelompok tugas.
- 2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik
dan prinsip kerja elemen volta.2 kelompok diberi tugas
untuk menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja baterai
dan prinsip kerja akumulator (aki).
dan prinsip kerja dinamo.
dan prinsip kerja sel surya
b. Setiap kelompok diminta maju melaporkan tugasnya
(elaborasi)
c. Kelompok lain dipersilahkan bertanya/menanggapi hasil
kelompok lain (eksplorasi, elaborasi)
d. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
50’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
c. Guru memimpin doa dan mengucap salam.
15’
Saling menghargai
Tekun
Disiplin
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
c. Alat dan bahan praktikum
d. Lingkungan
− Tes tertulis
− Tes unjuk kerja
Tes PG
Tes uraian
Uji petik kerja produk
- Instrumen tes PG
Sel yang prinsip kerjanya berdasarkan keluarnya elektron-elektron dari
permukaan material ketika material dikenai cahaya adalah ....
a. sel natrium-sulfida c. fuell cell
b. sel foto d. sel surya
- Contoh tes uraian
Jelaskan apa yang dimaksud dengan gaya gerak listrik (ggl).

Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui

NO. IX.1-8
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
3.4 Mendeskripsikan hubungan energi dan daya listrik serta pemanfaatannya dalam
kehidupan sehari-hari.
Indikator
1. Menjelaskan hubungan antara beda potensial (V) dan kuat arus (I ) dengan energi listrik.
2. Menunjukkan perubahan energi listrik menjadi energi bentuk lain.
3. Menjelaskan hubungan antara daya listrik dan energi listrik.
4. Menerapkan konsep energi dan daya listrik dalam perhitungan penggunaan listrik di rumah
tangga.
5. Mempraktikkan penghematan energi dalam kehidupan sehari-hari dan mengemukakan
alasannya.
1. Menjelaskan faktor-faktor yang menentukan energi listrik.
2. Mengamati hubungan antara kalor dengan beda potensial.
3. Mengamati hubungan antara kalor dengan kuat arus listrik.
4. Mengamati hubungan antara kalor dengan lama aliran arus listrik.
5. Menjelaskan rumusan energi listrik.
6. Menyebutkan asas Black.
7. Menjelaskan penerapan asas Black dalam kehidupan sehari-hari.
8. Menyebutkan alat-alat pengubah energi listrik.
9. Menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja beberapa alat pengubah energi listrik.
10. Menjelaskan pengertian daya listrik.
11. Menjelaskan hubungan antara daya listrik dan energi listrik.
12. Menjelaskan langkah-langkah untuk menentukan energi listrik
dalam satuan kWh.
13. Menyebutkan kesetaraan nilai antara kWh dan joule.
14. Menjelaskan cara melakukan penghematan dalam menggunakan energi.
Energi dan Daya Listrik
2. Metode : - Diskusi
- Observasi
- Ceramah
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
g. Guru mengucap salam dan memimpin doa.
h. Guru mengecek kesiapan presensi siswa.
i. Guru mengkaitkan pengetahuan awal siswa dengan
mengajukan pertanyaan “faktor apa yang mempengaruhi
besarnya energi listrik?”
j. Guru menyampaikan indikator, tujuan pembelajaran dan KKM
k. Guru menyampaikan kontrak pembelajaran (tugas, metode
20’
Takwa
Disiplin,
bertanggung
jawab
Cinta ilmu
Kegiatan Inti
kelompok.
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan faktor-
80’
Bekerjasama

faktor yang menentukan energi listrik. (eksplorasi)
c. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
d. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
e. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan
rumusan energi listrik. (konfirmasi)
f. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan energi
listrik yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
g. Guru memberikan beberapa soal menentukan energi listrik
h. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
20’
Menghargai orang
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
c. Guru mengecek tugas siswa
d. Guru mengingatkan kembali pada materi sebelumnya dengan
bertanya bagaimana menentukan besar energi listrik?
e. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya bagaimana PLN
menghitung biaya listrik?
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
kelompok.
daya listrik. (eksplorasi)
c. Peserta didik memperhatikan hubungan antara daya listrik dan
energi listrik yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
d. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan
rumusan daya listrik. (konfirmasi)
e. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan langkah-
langkah untuk menentukan energi listrik dalam satuan kWh.
(eksplorasi)
f. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan
kesetaraan nilai antara kWh dan joule. (elaborasi)
g. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan daya
listrik yang disampaikan oleh guru. (konfirmasi)
h. Guru memberikan beberapa soal menentukan daya listrik
i. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar
j. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan cara
melakukan penghematan dalam menggunakan energi listrik.
(eksplorasi)
k. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
l. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
50’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
f. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang memiliki
kinerja baik.
g. Guru membimbing siswa untuk membuat rangkuman.
h. Guru memberi tugas rumah berupa latihan soal.
i. Guru memimpin doa dan mengucap salam.
15’
Saling menghargai
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
E. Sumber Belajar

a. Buku IPA Terpadu
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum
− Tes unjuk kerja
− Tes tertulis
− Penugasan
− Uji petik kerja prosedur
− Tes PG
− Tes uraian
− Tugas rumah
− Proyek
- Contoh tes PG
Sebuah mesin pendingin 500 watt dipasang selama 10 menit menimbulkan kalor .... kalori
a. 300.000 c. 5.000
b. 72.000 d. 1.200
- Contoh tes uraian
Jelaskan dan berikan contoh perubahan energi listrik menjadi:
a. energi gerak
b. energi kalor
Lihatlah kWh meter yang ada dirumahmu, kemudian hitunglah penggunaan energi listrik
yang terpakai selama 1 bulan.
- Contoh proyek
Buatlah sebuah artikel mengenai cara melakukan penghematan energi listrik dalam
kehidupan sehari-hari.
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui

NO. IX.I-9
Standar Kompetensi
4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
4.1. Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet.
Indikator
15. Menunjukkan sifat kutub magnet.
16. Menjelaskan cara membuat magnet dan sebab-sebab hilangnya sifat kemagnetan suatu bahan.
17. Memaparkan teori kemagnetan bumi.
18. Menunjukkan medan magnet di sekitar penghantar berarus listrik.
Alokasi waktu : 5 jam pelajaran
• Menjelaskan pengertian magnet.
• Menyebutkan macam-macam magnet.
• Membedakan bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
• Menyebutkan contoh bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
• Mengamati arah gerak magnet batang.
• Membedakan magnet alam dan magnet buatan.
• Menjelaskan cara membuat magnet buatan.
• Menjelaskan sebab-sebab hilangnya sifat kemagnetan suatu bahan.
• Menjelaskan pengertian medan magnet.
• Menjelaskan pengertian garis gaya magnet.
• Mengamati gaya antar-kutub magnet dan medan magnet.
• Menjelaskan medan magnet bumi.
• Membedakan sudut deklinasi dan sudut inklinasi.
• Menjelaskan pengertian kuat medan magnet.
• Menyebutkan faktor yang mempengaruhi besarnya medan magnet.
• Mencari hubungan antara arah arus, medan magnet, dan kuat arus listrik.
• Menjelaskan cara menentukan arah medan magnet.
• Mengamati arah medan magnet di sekitar kawat lurus berarus listrik.
• Mengamati medan magnet kumparan berarus.
Kemagnetan
- Ceramah
- Eksperimen
- Observasi
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
mengajukan pertanyaan “Bagaimana cara membuat magnett?’
15’ Takwa
Disiplin, peka
lingkungan
kelompok.
magnet. (eksplorasi)
50’
Menghargai
perbedaan
pendapat

c. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan macam-
macam magnet. (elaborasi)
d. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan
perbedaan bahan feromagnetik, paramagnetik, dan
diamagnetik. (eksplorasi)
e. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan
contoh bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
(elaborasi)
f. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
g. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
h. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan cara
membuat magnet dan hal-hal yang dapat menghilangkan sifat
kemagnetan suatu bahan. (eksplorasi)
secara klasikal. (elaboeasi)
k. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
medan magnet dan garis gaya magnet. (eksplorasi)
Cinta ilmu
Berani
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa
Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
15’
Menghargai orang
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
Pertemuan 2 (3x40)
bertanya apa saja yang mempengaruhi kuatnya medan
magnet?
e. Guru mengkaitkan pengetahuan awal suswa dengan bertanya
kemana arah jarum kompas?
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
kelompok.
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan medan
magnet bumi. (eksplorasi)
c. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan
perbedaan sudut deklinasi dan sudut inklinasi. (eksplorasi)
d. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan cara
menentukan sudut deklinasi dan sudut inklinasi. (elaborasi)
e. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
f. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
g. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian
kuat medan magnet. (eksplorasi)
h. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan faktor
yang mempengaruhi besarnya medan magnet. (elaborasi)
i. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara
menentukan arah medan magnet. (eksplorasi)
90’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
kinerja baik.
c. Guru memimpin doa dan mengucap salam.
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum

• Tes tertulis
• Tes unjuk kerja
1. Tes PG
2. Tes uraian
3. Tes isian
4. Uji petik kerja produk
- Contoh tes PG
Andaikan kutub utara dan kutub selatan bumi tepat berada di khatulistiwa, maka ....
a. sudut inklinasi selalu 00
c. sudut deklinasi selalu 00
b. sudut inklinasi selalu 900
d. sudut dekklinasi selalu 1800
- Contoh tes isian
Sudut yang dibentuk oleh penyimpangan arah utara-selatan kutub magnet jarum kompas
terhadap arah utara-selatan geografis bumi disebut ....
- Contoh tes uraian
Mengapa bahan plastik tidak dapat dijadikan magnet dengan cara apapun?
Wonosobo, 2 Januari 2014
Mengetahui
Kepala SMP Rifa’iyah 01 Sapuran Guru Mata Pelajaran
Istuningsih, S. Pd. Desty Erni, S. Si

NO. IX.I-10
Standar Kompetensi
4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
4.2. Mendeskripsikan pemanfaatan kemagnetan dalam produk teknologi.
Indikator
1. Menjelaskan cara kerja elektromagnetik dan penerapannya dalam beberapa produk teknologi.
2. Menemukan penggunaan gaya Lorentz pada beberapa alat listrik sehari-hari.
3. Menyadari pentingnya pemanfaatan kemagnetan dalam produk teknologi
• Menjelaskan pengertian elektromagnet.
• Menyebutkan faktor mempengaruhi kekuatan medan magnet yang dihasilkan elektromagnet.
• Menjelaskan aplikasi elektromagnet dalam beberapa produk teknologi.
• Menjelaskan pengertian gaya Lorentz.
• Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya gaya Lorentz.
• Menentukan besar dan arah gaya Lorentz.
• Menjelaskan aplikasi gaya Lorentz dalam kehidupan sehari-hari.
Kemagnetan
- Ceramah
- Observasi
Alokasi
Waktu
Pendidikan
Karakter
e. Guru mengucap salam dan memimpin doa.
f. Guru mengecek kesiapan presensi siswa.
g. Guru mengkaitkan pengetahuan awal siswa dengan
mengajukan pertanyaan “bagaimana cara membuat magnet?’
h. Guru menyampaikan indikator, tujuan pembelajaran dan KKM
15’ Takwa
Disiplin, peka
lingkungan
kelompok,
b. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan
pengertian elektromagnet. (eksplorasi)
c. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan faktor
mempengaruhi kekuatan medan magnet yang dihasilkan
elektromagnet. (eksplorasi)
d. Guru membagi tugas kelompok:
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan prinsip kerja bel
listrik.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan prinsip kerja
relai.
pesawat telepon.
motor listrik.
multimeter.
e. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelompok yang lain. (elaborasi)
f. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
50’
Menghargai
perbedaan
pendapat
Cinta ilmu
Berani
Bekerjasama
Tekun, teliti
Berani dan
bertanggung
jawab
Takwa

memberikan informasi yang sebenarnya. (konfirmasi) Cinta ilmu
Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok
yang memiliki kinerja baik.
b. Guru membimbing siswa untuk membuat
rangkuman.
15’
Menghargai orang
lain
Tekun, teliti
Disiplin,
bertanggung
jawab, takwa
Pertemuan 2 (3x40)
d. Guru mengkaitkan pengetahuan awal suswa
dengan Apa yang dimaksud gaya lorentz?
15’
Takwa
Disiplin
Bertanggungjawab
Peduli lingkungan
Kegiatan Inti
a. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan
pengertian gaya Lorentz. (eksplorasi)
b. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru
mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya gaya
Lorentz. (konfirmasi)
c. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru
mengenai cara menentukan arah gaya Lorentz. (konfirmasi)
d. Peserta didik memperhatikan contoh soal
menentukan gaya Lorentz pada kawat yang berarus yang
disampaikan oleh guru. (konfirmasi
e. Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya
Lorentz pada kawat yang berarus untuk dikerjakan oleh
peserta didik.(eksplorasi)
f. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah
sudah benar atau belum. Jika masih terdapat peserta didik
yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan. (elaborasi, konfirmasi)
g. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan
aplikasi gaya Lorentz. (eksplorasi)
h. Peserta didik dalam setiap kelompok
mendiskusikan aplikasi gaya Lorentz dalam kehidupan sehari-
hari. (eksplorasi)
i. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
kelompok secara klasikal. (elaborasi)
j. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta
didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.
((konfirmasi)
90’
Cinta ilmu
Menghargai
perbedaan
pendapat
Takwa
Kerjasama
Tekun, teliti
Berani
Bertanggung
jawab
Kegiatan Penutup
d. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang memiliki
kinerja baik.
e. Guru membimbing siswa untuk membuat rangkuman.
f. Guru memimpin doa dan mengucap salam.
Tekun
disiplin
Bertanggung
jawab, takwa
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
c. Lingkungan
− Tes tertulis
− Penugasan
− Tes PG
− Tes uraian
− Tugas rumah
- Contoh tes PG
Di bawah ini adalah alat yang memanfaatkan prinsip elektromagnet, kecuali ....
a. bel listrik b. rice cooker
b. pesawat telepon d. relai
- Contoh tes uraian
Sebutkan tiga macam alat dapur yang menggunakan prinsip kerja motor listrik. Jelaskan cara
kerja masing-masing alat itu.

Datalah alat-alat listrik yang ada dirumahmu dan kelompokkan yang prinsip kerjanya
menggunakan gaya Lorenzt.
Wonosobo, Juli 2015
Mengetahui
Kepala SMP Rifa’iyah 01 Sapuran Guru Mata Pelajaran
Istuningsih, S. Pd. Desty Erni, S. Si

Rpp ipa 9

Empfohlen

Empfohlen

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Was ist angesagt? (20)

Andere mochten auch

Andere mochten auch (20)

Ähnlich wie Rpp ipa 9

Ähnlich wie Rpp ipa 9 (20)

Mehr von Desty Erni

Mehr von Desty Erni (20)

Kürzlich hochgeladen

Kürzlich hochgeladen (20)

Rpp ipa 9