SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 61
PENYAJIAN LAPORAN
KEUANGAN BERBASIS
AKRUAL YANG BERLAKU
SECARA
INTERNASIONAL
CHENRYS, DEADY, FATUR, PENDIK
BRIEF HISTORY OF IPSAS
IPSAS BOARD

Misi IFAC
• Untuk memenuhi kepentingan publik, IFAC akan terus memperkuat
profesi akuntansi di seluruh dunia dan berkontribusi pada
pengembangan ekonomi internasional yang kuat, dengan
mengembangkan dan mempromosikan ketaatan yang berkualitas tinggi
dan berstandar profesional; melanjutkan penyelarasan berskala
internasional pada standar dan menyuarakan isu-isu yang berkaitan
dengan kepentingan umum yang berkaitan relevan dengan keahlian
profesi
PRINSIP AKUNTANSI
AKRUAL BERDASARKAN
PP 71/2010
Basis
akuntansi
Prinsip nilai
historis

Aset dicatat sebesar
pengeluaran kas dan setara
kas yang dibayar atau
sebesar nilai wajar dari
imbalan (consideration)
untuk memperoleh aset
tersebut pada saat
perolehan. Kewajiban dicatat
sebesar jumlah kas dan
setara kas yang diharapkan
akan dibayarkan untuk
memenuhi kewajiban di
masa yang akan datang
dalam pelaksanaan kegiatan
pemerintah

Nilai historis lebih dapat
diandalkan daripada
penilaian yang lain karena
lebih obyektif dan dapat
diverifikasi.

Dalam hal tidak terdapat
nilai historis, dapat
digunakan nilai wajar aset
atau kewajiban terkait
Prinsip
realisasi
Prinsip
substansi
mengungguli
bentuk formal
Prinsip
periodisitas
Prinsip
konsistensi

Perlakuan akuntansi yang
sama diterapkan pada
kejadian yang serupa dari
periode ke periode oleh suatu
entitas pelaporan (prinsip
konsistensi internal). Hal ini
tidak berarti bahwa tidak
boleh terjadi perubahan dari
satu metode akuntansi ke
metode akuntansi yang lain.

Metode akuntansi yang
dipakai dapat diubah dengan
syarat bahwa metode yang
baru diterapkan mampu
memberikan informasi yang
lebih baik dibanding metode
lama.

Pengaruh atas perubahan
penerapan metode ini
diungkapkan dalam Catatan
atas Laporan Keuangan
Prinsip
pengungkapan
lengkap
Laporan keuangan menyajikan dengan wajar Laporan Realisas
Anggaran, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Neraca,
Lapora Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan
Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Prinsip
penyajian
wajar

Dalam rangka penyajian wajar, faktor pertimbangan sehat
diperlukan bagi penyusun laporan keuangan ketika menghadapi
ketidakpastian peristiwa dan keadaan tertentu.

Ketidakpastian seperti itu diakui dengan mengungkapkan hakikat
serta tingkatnya dengan menggunakan pertimbangan sehat
dalam penyusunan laporan keuangan. Pertimbangan sehat
mengandung unsur kehati-hatian pada saat melakukan prakiraan
dalam kondisi ketidakpastiansehingga aset atau pendapatan tidak
dinyatakan terlalu tinggi dan kewajiban tidak dinyatakan terlalu
rendah
KEMBALI KE IPSAS
Tujuan pernyataan ini adalah untuk mengatur bagaimana
laporan keuangan seharusnya disajikan agar dapat
dibandingkan, baik dengan laporan keuangan entitas periode
sebelumnya maupun dengan laporan keuangan entitas lain.

Objective

Untuk mencapai tujuan ini, standar ini menetapkan overall
considerations untuk penyajian laporan keuangan (dijelaskan
pada bagian selanjutnya), pedoman untuk strukturnya, dan
persyaratan minimum untuk isi dari laporan keuangan yang
disusun dengan basis akuntansi akrual.

Pengakuan, pengukuran dan pengungkapan transaksi tertentu
dan peristiwa lain yang dibahas juga dalam Standar Akuntansi
Internasional Sektor Publik
Scope
Definitions
Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi dan penggunaan
sumber daya keuangan;

Purpose of
Financial
Statements

Memberikan informasi tentang bagaimana perusahaan dibiayai
kegiatannya dan memenuhi persyaratan kas;
Memberikan informasi yang berguna dalam mengevaluasi
kemampuan entitas untuk membiayai kegiatan serta untuk
memenuhi kewajiban dan komitmennya;
Menyediakan informasi tentang kondisi keuangan entitas dan
perubahan di dalamnya, dan
Menyediakan informasi agregat yang berguna dalam mengevaluasi
entitas kinerja dalam hal biaya pelayanan, efisiensi dan prestasi.
Responsibility
for Financial
Statements
Overall
Considerations
Structure and
Content
KOMPONEN LAPORAN
KEUANGAN BASIS
AKRUAL BERDASARKAN
IPSAS
FUNGSI
LAPORAN
KEUANGAN

Menyediakan informasi
yang akurat mengenai
Posisi Keuangan, Kinerja
Keuangan, dan Arus Kas

Menjadi alat untuk
mengevaluasi keputusankeputusan manajer dalam
alokasi sumber daya
KARAKTERIST
IK KUALITATIF
LAPORAN
KEUANGAN
SEKTOR
PUBLIK
KOMPONEN
LAPORAN
KEUANGAN
SEKTOR
PUBLIK
MENURUT
IPSAS 1 PAR.
21

Statement of
Financial Position
(Neraca)

Statement of
Financial
Performance
(Laporan Kinerja
Keuangan/Laporan
Operasional)

Statement of
Changes in Net
Assets/Equity
(Laporan
Perubahan Aset
Bersih/Ekuitas)

Cash Flow
Statement (Laporan
Arus Kas)

Accounting Policies
and Notes to the
Financial Statement
(Catatan atas
Kebijakan
Akuntansi dan
Catatan atas
Laporan Keuangan)
Paragraf 81 IPSAS 1 menyebutkan akun-akun dalam sebuah
Statement of Financial Position:

Statement of
Financial
Position
(Neraca)

•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

Property, plant, and equipment (PPE)
Investment property
Intangible assets
Financial assets (kecuali item e, g, h, dan i dibawah)
Investments accounted for using the equity method
Inventories
Recoverables from non-exchange transactions (taxes and transfers)
Receivables form exchange transactions
Cash and cash equivalents
Taxes and transfers payable
Payables under exchange transactions
Provisions
Financial liabilities (selain item j, k, dan l dibawah)
Minority interest, presented within net assets/equity
Net assets/equity attributable to owners of the controlling entity
Current
Assets

Statement of
Financial
Position
(Neraca)

Klasifikasi aset lancar:

Diharapkan dapat terealisasi, atau ditahan untuk dijual
atau dikonsumsi dalam sebuah periode akuntansi
normal
Ditahan dengan tujuan utama untuk dipertahankan

Diharapkan untuk terealisasi dalam jangka waktu 12
(dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan
Merupakan kas atau setara kas, kecuali tidak untuk
ditukar atau digunakan untuk melunasi kewajiban
dalam jangka waktu paling tidak 12 (dua belas) bulan
Statement of
Financial
Position
(Neraca)
Statement of
Financial
Performance
(Laporan
Kinerja
Keuangan/Lap
oran
Operasional)

Penyajian Statement of Financial
Performance sesuai paragraf 102-104
IPSAS 1 adalah:
• Revenue
• Finance costs
• Share of the surplus or deficit of associates and joint
ventures accounted for using the equity method
• Pre-tax gain or loss recognized on the disposal of
assets or settement of liabilities attributable to
discontinuing operations
• Surplus or deficit
• Surplus or deficit attributable to minority interest;
• Surplus or deficit attributable to owners of the
controlling entity
Statement of
Financial
Performance
(Laporan
Kinerja
Keuangan/Lap
oran
Operasional)

Penyajian beban dalam Statement of
Financial Performance harus disubklasifikasi sesuai aktivitas, program,
atau yang relevan dengan entitas
pelaporan. Penyajian dapat
dilakukan dengan 2 (dua) cara :

Metode sifat beban (nature of
expense method)

Metode fungsi beban (function of
expense method)
Revenue
Salaries and employee benefits

Nature of
Expense
Method

Depreciaiton and amortization
expense Expense Method
Nature of
Other operating expenses
Total Expenses
Surplus form operating
activities

X
X
X
X
(X)
X
Total Revenue

X

Expenses :

Function of
Expense
Method

Health Expenses

(X)

Education Expenses
Function of Expense Method

(X)

Other Expense

(X)

Surplus

X
Statement of Changes
in Net Assets/Equity
Surplus atau defisit dalam suatu periode,

Hal-hal yang
disajikan

Tiap item pendapatan dan beban dalam suatu periode yang mana
dipersyaratkan oleh standar lainnya, diakui secara langsung dalam
ekuitas, dan total item-item tersebut,

Total pendapatan dan beban dalam suatu periode (yang dihitung
sebagai jumlah dari kedua item sebelumnya), yang menunjukkan
secara terpisah jumlah yang telah didistribusikan sesuai proporsi
dari entitas pengendali dan minority interest, dan

Tiap elemen dari ekuitas diungkapkan secara terpisah, efek atas
perubahan kebijakan akuntansi dan koreksi atas kesalahan
Jumlah atas transaksi dengan pihak pemilik dalam
kapasitas tindakannya sebagai pemilik, ditunjukkan
secara terpisah sebagai distribusi kepada pemilik,

Hal-hal lain
yang juga bisa
disajikan

Jumlah atas akumulasi surplus atau defisit dari awal
periode dan tanggal pelaporan, serta perubahan
selama periode tersebut, dan

Untuk penjelasan lebih lanjut atas elemen ekuitas
diungkapkan secara terpisah dimana rekonsiliasi
antara saldo bawaan dari tiap elemen ekuitas pada
awal periode dengan akhir periode diungkapkan
secara terpisah setiap perubahannya.
Cash Flow Statement
Informasi Arus
Kas Berguna
untuk
Menaksir
Klasifikasi
Penerimaan kas dari pajak, retribusi, dan denda;
Penerimaan kas dari penyediaan barang dan jasa dari entitas;
Penerimaan kas dari hibah atau transfer dan appropriasi lainnya atau otoritas penganggaran lainnya yang dibuat oleh
pemerintah pusat atau entitas publik lainnya;
Penerimaan kas dari royalti, biaya, komisi, dan pendapatan lainnya;
Pembayaran kas pada entitas publik lainnya untuk membiayai keuangan mereka;

Aktivitas
Operasi

Pembayaran kas pada penyuplai barang dan jasa;
Pembayaran kas pada dan atas nama pegawai;
Penerimaan kas dan pembayaran kas atas suatu asuransi entitas berupa premi dan klaim, anuitas, serta manfaat kebijakan
lainnya;
Pembayaran kas atas pajak properti lokal atau pajak penghasilan (yang sesuai) dalam kaitannya dengan kegiatan operasional;

Penerimaan dan pembayaran kas atas perjanjian suatu kontrak atau tujuan perdagangan;
Penerimaan atau pembayaran kas dari operasi tidak berkelanjutan; dan
Penerimaan atau pembayaran kas yang berkaitan dengan pengurusan litigasi.
Aktivitas
Investasi
Aktivitas
Pembiayaan

Kas yang
dihasilkan dari
penerbitan
obligasi,
pinjaman, wesel,
hipotik, dan
pinjaman jangka
pendek atau
panjang lainnya;

Pembayaran kas
kembali atas
jumlah yang
dipinjam; dan

Pembayaran kas
dari lessee untuk
pengurangan
sejumlah
liabilitas yang
berkaitan
dengan
pembiayaan
leasing.
Notes
Notes
Menyajikan informasi tentang basis persiapan dari
laporan keuangan dan kebijakan akuntansi spesifik yang
digunakan.

Struktur

Mengungkapkan informasi yang dipersyaratkan oleh
IPSAS yang tidak disajikan pada Laporan Posisi
Keuangan, Laporan Kinerja Keuangan, Laporan
Perubahan Aset Bersih/Ekuitas, atau Laporan Arus Kas;
Menyediakan informasi tambahan yang tidak disajikan
disajikan pada Laporan Posisi Keuangan, Laporan
Kinerja Keuangan, Laporan Perubahan Aset
Bersih/Ekuitas, atau Laporan Arus Kas tetapi relevan
untuk pemahaman atas laporan-laporan tersebut.
Basis pengukuran yang
digunakan dalam
menyiapkan laporan
keuangan;

Kebijakan
Akuntansi

The extent to which the
entity has applied any
transitional provisions in any
IPSAS; and
The other accounting policies
used that are relevant to an
understanding of the
financial statements.
Sumber Kunci
Ketidakpastian
Estimasi
Capital
Instrumen
Keuangan
Puttable yang
Diklasifikasikan
sebagai Aset
Bersih/Ekuitas
Pengungkapan
lain-lain

Perlu juga diungkapkan jika tidak diungkapkan
pada informasi lain yg diteblikasikan dengan LK,
hal-hal sbb:
• Domisili dan bentuk hukum
• Deskripsi aktivitas utama operasi perusahaan
• Referensi legislasi yang mempengaruhi operasi perusahaan
• Nama entitas pengontrol
• Informasi terkait panjangnya umur entitas
Kajian Komponen
Laporan Keuangan di
Negara Lain
New Zealand

IPSAS

Statement of Financial Performance
Statement of Comprehensive Income

Statement of Financial Performance (Laporan

Statement of Cash Flows

Operasional)

Statement of Change in Net Worth

Statement of Changes in Net Assets/Equity

Statement of Financial Position

(Laporan Perubahan Ekuitas)

Analysis of Expenses by Functional Classification

Selandia Baru

Statement of Financial Position (Neraca)

Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas)

Statement of Segments

Accounting Policies and Notes to Financial

Notes to Financial Statement

Statements (Catatan atas Laporan Keuangan)
Segment

Reporting

-

IPSAS

18

(sifatnya

komplemen)
Presentation of Budget Information – IPSAS 24
(Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya opsional
dan

tidak

mengatur

tentang

bagaimana

informasi ini disajikan dan/atau diungkapkan.
Selandia Baru
Kanada

IPSAS

Statement of Operations and Accumulated
Deficit

Statement of Financial Performance (Laporan

Statement of Financial Position

Operasional)

Statement of Change in Net Debt

Statement of Changes in Net Assets/Equity

Statement in Cash Flow

(Laporan Perubahan Ekuitas)

Notes To Financial Statement (terdapat

Kanada

Statement of Financial Position (Neraca)

Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas)

segment reporting)

Accounting Policies and Notes to Financial
Statements (Catatan atas Laporan Keuangan)
Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya
komplemen)
Presentation of Budget Information – IPSAS
24 (Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya
opsional

dan

tidak

mengatur

tentang

bagaimana informasi ini disajikan dan/atau
diungkapkan.
Kanada
SWISS

IPSAS

Financing and Flow of Funds Statement
Statement Of Financial Performance

Statement of Financial Performance (Laporan

Statement Of Financial Position

Operasional)

Statement of Investment

Statement of Changes in Net Assets/Equity

Statement of Net Assets/Equity

(Laporan Perubahan Ekuitas)

Notes to Financial Statement

Swiss

Statement of Financial Position (Neraca)

Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas)
Accounting Policies and Notes to Financial
Statements (Catatan atas Laporan Keuangan)
Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya
komplemen)
Presentation of Budget Information – IPSAS
24 (Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya
opsional

dan

tidak

mengatur

tentang

bagaimana informasi ini disajikan dan/atau
diungkapkan
Swiss

Tahun 2008 Swiss
resmi menerapkan
akuntansi basis akrual
pada tingkat nasional

Laporan Arus Kas
terdiri dari Ordinary
Receipts, Ordinary
Expenditures, dan
Extraordinary
Receipts/Expenditures

Laporan Arus Kas
menyajikan nilai yang
dianggarkan (budget)
disamping nilai aktual

Terdapat laporan
tambahan yang ada
pada laporan keuangan
pemerintah Swiss yaitu
statement of
Investment
Pemerintah AS

IPSAS

Management’s Discussion and Analysis (MD&A)

Statement of Financial Position (Neraca)

Laporan dari GAO

Statement

Laporan Keuangan

(Laporan Operasional)

of

 Statement of Net Cost
 Statement of Operations and Changes in Net

Amerika
Serikat

Statement
Assets/Equity

Position
 Reconciliation of Net Operating Revenue (or
Cost) and Unified Budget Surplus (or Deficit).

 Statement of Changes in Cash Balance from
Unified Budget and Other Activities.
 Balance Sheet

of

Financial

Performance

Changes
(Laporan

in

Net

Perubahan

Ekuitas)
Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas)
Accounting Policies and Notes to Financial

Statements

(Catatan

atas

Laporan

Keuangan)
Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya

Stewardship Information

komplemen)

Catatan atas Laporan Keuangan

Presentation of Budget Information –

Supplemental Information

IPSAS 24 (Laporan Realisasi Anggaran)
sifatnya opsional dan tidak mengatur
tentang bagaimana informasi ini disajikan
dan/atau diungkapkan
Laporan keuangan merupakan konsolidasi seluruh laporan pemerintah yang
dibedakan dari tingkat entitas pelaporan
(MD&A) memberikan wawasan manajemen ke dalam informasi yang disajikan
dalam laporan keuangan pemerintah federal dan Pernyataan Asuransi Sosial
Laporan dari GAO menyajikan hasil audit

Amerika
Serikat

Stewardship Information menyediakan informasi tentang sumber daya dan
tanggung jawab pemerintah federal yang tidak termasuk pada Neraca
pemerintah federal
Catatan atas Laporan Keuangan memberikan pengungkapan penting dan rincian
informasi

Supplemental Information menyediakan informasi tambahan
Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANAKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Letifa Wahyuni
 
Kerangka konseptual asp
Kerangka konseptual aspKerangka konseptual asp
Kerangka konseptual asp
vitalfrans
 
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manadoMakalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
Yudi Pratama
 
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014
Mhd. Abdullah Hamid
 
Laporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerahLaporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerah
Ratna Raissa
 
Catatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuanganCatatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuangan
Adi Jauhari
 
akuntansi pemerintahan
akuntansi pemerintahanakuntansi pemerintahan
akuntansi pemerintahan
Hanna Febriani
 
Makalah sistem akuntansi pemerintah daerah
Makalah sistem akuntansi pemerintah daerahMakalah sistem akuntansi pemerintah daerah
Makalah sistem akuntansi pemerintah daerah
Marobo United
 

Was ist angesagt? (20)

Pert 02 lingkungan akuntansi pemerintahan
Pert 02 lingkungan akuntansi pemerintahanPert 02 lingkungan akuntansi pemerintahan
Pert 02 lingkungan akuntansi pemerintahan
 
Ppt bab 4 fix
Ppt bab 4 fixPpt bab 4 fix
Ppt bab 4 fix
 
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANAKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI PEMERINTAHAN PENYUSUNAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
 
Kerangka konseptual asp
Kerangka konseptual aspKerangka konseptual asp
Kerangka konseptual asp
 
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manadoMakalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
 
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014
 
Laporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerahLaporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerah
 
13-Laporan Keuangan Daerah
13-Laporan Keuangan Daerah13-Laporan Keuangan Daerah
13-Laporan Keuangan Daerah
 
Standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual
Standar akuntansi pemerintahan berbasis akrualStandar akuntansi pemerintahan berbasis akrual
Standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual
 
Materi 1 Akuntansi Pemerintahan
Materi 1 Akuntansi PemerintahanMateri 1 Akuntansi Pemerintahan
Materi 1 Akuntansi Pemerintahan
 
Pengantar Akuntansi Pemerintah
Pengantar Akuntansi PemerintahPengantar Akuntansi Pemerintah
Pengantar Akuntansi Pemerintah
 
Standar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikStandar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publik
 
AKUNTANSI PEMERINTHAN
AKUNTANSI PEMERINTHANAKUNTANSI PEMERINTHAN
AKUNTANSI PEMERINTHAN
 
Catatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuanganCatatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuangan
 
akuntansi pemerintahan
akuntansi pemerintahanakuntansi pemerintahan
akuntansi pemerintahan
 
Akuntansi pemerintahan
Akuntansi pemerintahanAkuntansi pemerintahan
Akuntansi pemerintahan
 
Makalah sistem akuntansi pemerintah daerah
Makalah sistem akuntansi pemerintah daerahMakalah sistem akuntansi pemerintah daerah
Makalah sistem akuntansi pemerintah daerah
 
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi PemerintahanPersamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
 
Pelaporan Keuangan Publik
Pelaporan Keuangan PublikPelaporan Keuangan Publik
Pelaporan Keuangan Publik
 
Lampiran ii permendagri-64-tahun-2013
Lampiran ii permendagri-64-tahun-2013Lampiran ii permendagri-64-tahun-2013
Lampiran ii permendagri-64-tahun-2013
 

Ähnlich wie Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional

Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Sri Apriyanti Husain
 
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
ilham988553
 

Ähnlich wie Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional (20)

Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
 
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
 
Audit Keuangan Pemerintah.pptx
Audit Keuangan Pemerintah.pptxAudit Keuangan Pemerintah.pptx
Audit Keuangan Pemerintah.pptx
 
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
 
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
 
P10 Analisis-Rasio Keuangan1.pdf
P10 Analisis-Rasio Keuangan1.pdfP10 Analisis-Rasio Keuangan1.pdf
P10 Analisis-Rasio Keuangan1.pdf
 
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45
 
Tugas ke 2, akm-f
Tugas ke 2, akm-fTugas ke 2, akm-f
Tugas ke 2, akm-f
 
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
 
Psak 45-organisasi-nir-laba-240911
Psak 45-organisasi-nir-laba-240911Psak 45-organisasi-nir-laba-240911
Psak 45-organisasi-nir-laba-240911
 
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
 
Presentasi laporan keuangan neraca
Presentasi laporan keuangan neracaPresentasi laporan keuangan neraca
Presentasi laporan keuangan neraca
 
Definition and Recognition of Revenue : Accrual Basis According to IPSAS and ...
Definition and Recognition of Revenue : Accrual Basis According to IPSAS and ...Definition and Recognition of Revenue : Accrual Basis According to IPSAS and ...
Definition and Recognition of Revenue : Accrual Basis According to IPSAS and ...
 
Laporan Keuangan Program Pendanaan UMK dlm TJSL BUMN (SE No. 02_MBU_2012)
Laporan Keuangan Program Pendanaan UMK dlm TJSL BUMN (SE No. 02_MBU_2012)Laporan Keuangan Program Pendanaan UMK dlm TJSL BUMN (SE No. 02_MBU_2012)
Laporan Keuangan Program Pendanaan UMK dlm TJSL BUMN (SE No. 02_MBU_2012)
 
AKM 1 - pertemuan 2.ppt
AKM 1 - pertemuan 2.pptAKM 1 - pertemuan 2.ppt
AKM 1 - pertemuan 2.ppt
 
Psak02
Psak02Psak02
Psak02
 
Paper definisi pengakuan pendapatan
Paper definisi pengakuan pendapatanPaper definisi pengakuan pendapatan
Paper definisi pengakuan pendapatan
 
Contoh laporan keuangan 2015
Contoh laporan keuangan 2015Contoh laporan keuangan 2015
Contoh laporan keuangan 2015
 
Analisis Laporan Keuangan Syariah
Analisis Laporan Keuangan SyariahAnalisis Laporan Keuangan Syariah
Analisis Laporan Keuangan Syariah
 
Akuntansi kel.3
Akuntansi kel.3Akuntansi kel.3
Akuntansi kel.3
 

Mehr von Deady Rizky Yunanto

Mehr von Deady Rizky Yunanto (20)

Positive Theory
Positive TheoryPositive Theory
Positive Theory
 
Measurement of Asset and Liabilities
Measurement of Asset and LiabilitiesMeasurement of Asset and Liabilities
Measurement of Asset and Liabilities
 
Expense Theory
Expense TheoryExpense Theory
Expense Theory
 
Conceptual Framework in Accounting
Conceptual Framework in AccountingConceptual Framework in Accounting
Conceptual Framework in Accounting
 
Behavioral Research in Accounting
Behavioral Research in AccountingBehavioral Research in Accounting
Behavioral Research in Accounting
 
Metodologi Penelitian - Statistik Deskriptif
Metodologi Penelitian - Statistik DeskriptifMetodologi Penelitian - Statistik Deskriptif
Metodologi Penelitian - Statistik Deskriptif
 
Pengaruh Pengeluaran Konsumsi Dan Investasi Pemerintah Terhadap Pertumbuhan E...
Pengaruh Pengeluaran Konsumsi Dan Investasi Pemerintah Terhadap Pertumbuhan E...Pengaruh Pengeluaran Konsumsi Dan Investasi Pemerintah Terhadap Pertumbuhan E...
Pengaruh Pengeluaran Konsumsi Dan Investasi Pemerintah Terhadap Pertumbuhan E...
 
Metodologi Penelitian - Instrumen Pengumpulan Data
Metodologi Penelitian - Instrumen Pengumpulan DataMetodologi Penelitian - Instrumen Pengumpulan Data
Metodologi Penelitian - Instrumen Pengumpulan Data
 
Metodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
Metodologi Penelitian - Cara Membuat KuisionerMetodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
Metodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
 
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
 Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek... Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
 
Analisis Pengaruh Belanja Daerah terhadap Inflasi Daerah
Analisis Pengaruh Belanja Daerah terhadap Inflasi DaerahAnalisis Pengaruh Belanja Daerah terhadap Inflasi Daerah
Analisis Pengaruh Belanja Daerah terhadap Inflasi Daerah
 
Analisis Pengaruh Equalization Grant dan Sumber Kemandiian Fiskal Terhadap Be...
Analisis Pengaruh Equalization Grant dan Sumber Kemandiian Fiskal Terhadap Be...Analisis Pengaruh Equalization Grant dan Sumber Kemandiian Fiskal Terhadap Be...
Analisis Pengaruh Equalization Grant dan Sumber Kemandiian Fiskal Terhadap Be...
 
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Investigatif
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan InvestigatifPemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Investigatif
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Investigatif
 
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Dengan Tujuan TertentuPemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu
 
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pelaporan Pemeriksaan Kinerja
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pelaporan Pemeriksaan KinerjaPemeriksaan Keuangan Negara - Pelaporan Pemeriksaan Kinerja
Pemeriksaan Keuangan Negara - Pelaporan Pemeriksaan Kinerja
 
Pemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan Kinerja
Pemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan KinerjaPemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan Kinerja
Pemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan Kinerja
 
Pemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan LKPP
Pemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan LKPPPemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan LKPP
Pemeriksaan Keuangan Negara - Perencanaan Pemeriksaan LKPP
 
Pemeriksaan Keuangan Negara - Keuangan Negara
Pemeriksaan Keuangan Negara - Keuangan NegaraPemeriksaan Keuangan Negara - Keuangan Negara
Pemeriksaan Keuangan Negara - Keuangan Negara
 
Manajemen Risiko - Context Settings
Manajemen Risiko - Context SettingsManajemen Risiko - Context Settings
Manajemen Risiko - Context Settings
 
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoManajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
 

Kürzlich hochgeladen

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 

Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional

  • 1. PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS AKRUAL YANG BERLAKU SECARA INTERNASIONAL CHENRYS, DEADY, FATUR, PENDIK
  • 3.
  • 4.
  • 5. IPSAS BOARD Misi IFAC • Untuk memenuhi kepentingan publik, IFAC akan terus memperkuat profesi akuntansi di seluruh dunia dan berkontribusi pada pengembangan ekonomi internasional yang kuat, dengan mengembangkan dan mempromosikan ketaatan yang berkualitas tinggi dan berstandar profesional; melanjutkan penyelarasan berskala internasional pada standar dan menyuarakan isu-isu yang berkaitan dengan kepentingan umum yang berkaitan relevan dengan keahlian profesi
  • 7.
  • 9. Prinsip nilai historis Aset dicatat sebesar pengeluaran kas dan setara kas yang dibayar atau sebesar nilai wajar dari imbalan (consideration) untuk memperoleh aset tersebut pada saat perolehan. Kewajiban dicatat sebesar jumlah kas dan setara kas yang diharapkan akan dibayarkan untuk memenuhi kewajiban di masa yang akan datang dalam pelaksanaan kegiatan pemerintah Nilai historis lebih dapat diandalkan daripada penilaian yang lain karena lebih obyektif dan dapat diverifikasi. Dalam hal tidak terdapat nilai historis, dapat digunakan nilai wajar aset atau kewajiban terkait
  • 13. Prinsip konsistensi Perlakuan akuntansi yang sama diterapkan pada kejadian yang serupa dari periode ke periode oleh suatu entitas pelaporan (prinsip konsistensi internal). Hal ini tidak berarti bahwa tidak boleh terjadi perubahan dari satu metode akuntansi ke metode akuntansi yang lain. Metode akuntansi yang dipakai dapat diubah dengan syarat bahwa metode yang baru diterapkan mampu memberikan informasi yang lebih baik dibanding metode lama. Pengaruh atas perubahan penerapan metode ini diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan
  • 15. Laporan keuangan menyajikan dengan wajar Laporan Realisas Anggaran, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Neraca, Lapora Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan. Prinsip penyajian wajar Dalam rangka penyajian wajar, faktor pertimbangan sehat diperlukan bagi penyusun laporan keuangan ketika menghadapi ketidakpastian peristiwa dan keadaan tertentu. Ketidakpastian seperti itu diakui dengan mengungkapkan hakikat serta tingkatnya dengan menggunakan pertimbangan sehat dalam penyusunan laporan keuangan. Pertimbangan sehat mengandung unsur kehati-hatian pada saat melakukan prakiraan dalam kondisi ketidakpastiansehingga aset atau pendapatan tidak dinyatakan terlalu tinggi dan kewajiban tidak dinyatakan terlalu rendah
  • 17. Tujuan pernyataan ini adalah untuk mengatur bagaimana laporan keuangan seharusnya disajikan agar dapat dibandingkan, baik dengan laporan keuangan entitas periode sebelumnya maupun dengan laporan keuangan entitas lain. Objective Untuk mencapai tujuan ini, standar ini menetapkan overall considerations untuk penyajian laporan keuangan (dijelaskan pada bagian selanjutnya), pedoman untuk strukturnya, dan persyaratan minimum untuk isi dari laporan keuangan yang disusun dengan basis akuntansi akrual. Pengakuan, pengukuran dan pengungkapan transaksi tertentu dan peristiwa lain yang dibahas juga dalam Standar Akuntansi Internasional Sektor Publik
  • 18. Scope
  • 20. Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi dan penggunaan sumber daya keuangan; Purpose of Financial Statements Memberikan informasi tentang bagaimana perusahaan dibiayai kegiatannya dan memenuhi persyaratan kas; Memberikan informasi yang berguna dalam mengevaluasi kemampuan entitas untuk membiayai kegiatan serta untuk memenuhi kewajiban dan komitmennya; Menyediakan informasi tentang kondisi keuangan entitas dan perubahan di dalamnya, dan Menyediakan informasi agregat yang berguna dalam mengevaluasi entitas kinerja dalam hal biaya pelayanan, efisiensi dan prestasi.
  • 25. FUNGSI LAPORAN KEUANGAN Menyediakan informasi yang akurat mengenai Posisi Keuangan, Kinerja Keuangan, dan Arus Kas Menjadi alat untuk mengevaluasi keputusankeputusan manajer dalam alokasi sumber daya
  • 27. KOMPONEN LAPORAN KEUANGAN SEKTOR PUBLIK MENURUT IPSAS 1 PAR. 21 Statement of Financial Position (Neraca) Statement of Financial Performance (Laporan Kinerja Keuangan/Laporan Operasional) Statement of Changes in Net Assets/Equity (Laporan Perubahan Aset Bersih/Ekuitas) Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas) Accounting Policies and Notes to the Financial Statement (Catatan atas Kebijakan Akuntansi dan Catatan atas Laporan Keuangan)
  • 28. Paragraf 81 IPSAS 1 menyebutkan akun-akun dalam sebuah Statement of Financial Position: Statement of Financial Position (Neraca) • • • • • • • • • • • • • • • Property, plant, and equipment (PPE) Investment property Intangible assets Financial assets (kecuali item e, g, h, dan i dibawah) Investments accounted for using the equity method Inventories Recoverables from non-exchange transactions (taxes and transfers) Receivables form exchange transactions Cash and cash equivalents Taxes and transfers payable Payables under exchange transactions Provisions Financial liabilities (selain item j, k, dan l dibawah) Minority interest, presented within net assets/equity Net assets/equity attributable to owners of the controlling entity
  • 29. Current Assets Statement of Financial Position (Neraca) Klasifikasi aset lancar: Diharapkan dapat terealisasi, atau ditahan untuk dijual atau dikonsumsi dalam sebuah periode akuntansi normal Ditahan dengan tujuan utama untuk dipertahankan Diharapkan untuk terealisasi dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan Merupakan kas atau setara kas, kecuali tidak untuk ditukar atau digunakan untuk melunasi kewajiban dalam jangka waktu paling tidak 12 (dua belas) bulan
  • 31. Statement of Financial Performance (Laporan Kinerja Keuangan/Lap oran Operasional) Penyajian Statement of Financial Performance sesuai paragraf 102-104 IPSAS 1 adalah: • Revenue • Finance costs • Share of the surplus or deficit of associates and joint ventures accounted for using the equity method • Pre-tax gain or loss recognized on the disposal of assets or settement of liabilities attributable to discontinuing operations • Surplus or deficit • Surplus or deficit attributable to minority interest; • Surplus or deficit attributable to owners of the controlling entity
  • 32. Statement of Financial Performance (Laporan Kinerja Keuangan/Lap oran Operasional) Penyajian beban dalam Statement of Financial Performance harus disubklasifikasi sesuai aktivitas, program, atau yang relevan dengan entitas pelaporan. Penyajian dapat dilakukan dengan 2 (dua) cara : Metode sifat beban (nature of expense method) Metode fungsi beban (function of expense method)
  • 33. Revenue Salaries and employee benefits Nature of Expense Method Depreciaiton and amortization expense Expense Method Nature of Other operating expenses Total Expenses Surplus form operating activities X X X X (X) X
  • 34. Total Revenue X Expenses : Function of Expense Method Health Expenses (X) Education Expenses Function of Expense Method (X) Other Expense (X) Surplus X
  • 35. Statement of Changes in Net Assets/Equity
  • 36. Surplus atau defisit dalam suatu periode, Hal-hal yang disajikan Tiap item pendapatan dan beban dalam suatu periode yang mana dipersyaratkan oleh standar lainnya, diakui secara langsung dalam ekuitas, dan total item-item tersebut, Total pendapatan dan beban dalam suatu periode (yang dihitung sebagai jumlah dari kedua item sebelumnya), yang menunjukkan secara terpisah jumlah yang telah didistribusikan sesuai proporsi dari entitas pengendali dan minority interest, dan Tiap elemen dari ekuitas diungkapkan secara terpisah, efek atas perubahan kebijakan akuntansi dan koreksi atas kesalahan
  • 37. Jumlah atas transaksi dengan pihak pemilik dalam kapasitas tindakannya sebagai pemilik, ditunjukkan secara terpisah sebagai distribusi kepada pemilik, Hal-hal lain yang juga bisa disajikan Jumlah atas akumulasi surplus atau defisit dari awal periode dan tanggal pelaporan, serta perubahan selama periode tersebut, dan Untuk penjelasan lebih lanjut atas elemen ekuitas diungkapkan secara terpisah dimana rekonsiliasi antara saldo bawaan dari tiap elemen ekuitas pada awal periode dengan akhir periode diungkapkan secara terpisah setiap perubahannya.
  • 41. Penerimaan kas dari pajak, retribusi, dan denda; Penerimaan kas dari penyediaan barang dan jasa dari entitas; Penerimaan kas dari hibah atau transfer dan appropriasi lainnya atau otoritas penganggaran lainnya yang dibuat oleh pemerintah pusat atau entitas publik lainnya; Penerimaan kas dari royalti, biaya, komisi, dan pendapatan lainnya; Pembayaran kas pada entitas publik lainnya untuk membiayai keuangan mereka; Aktivitas Operasi Pembayaran kas pada penyuplai barang dan jasa; Pembayaran kas pada dan atas nama pegawai; Penerimaan kas dan pembayaran kas atas suatu asuransi entitas berupa premi dan klaim, anuitas, serta manfaat kebijakan lainnya; Pembayaran kas atas pajak properti lokal atau pajak penghasilan (yang sesuai) dalam kaitannya dengan kegiatan operasional; Penerimaan dan pembayaran kas atas perjanjian suatu kontrak atau tujuan perdagangan; Penerimaan atau pembayaran kas dari operasi tidak berkelanjutan; dan Penerimaan atau pembayaran kas yang berkaitan dengan pengurusan litigasi.
  • 43. Aktivitas Pembiayaan Kas yang dihasilkan dari penerbitan obligasi, pinjaman, wesel, hipotik, dan pinjaman jangka pendek atau panjang lainnya; Pembayaran kas kembali atas jumlah yang dipinjam; dan Pembayaran kas dari lessee untuk pengurangan sejumlah liabilitas yang berkaitan dengan pembiayaan leasing.
  • 44. Notes
  • 45. Notes
  • 46. Menyajikan informasi tentang basis persiapan dari laporan keuangan dan kebijakan akuntansi spesifik yang digunakan. Struktur Mengungkapkan informasi yang dipersyaratkan oleh IPSAS yang tidak disajikan pada Laporan Posisi Keuangan, Laporan Kinerja Keuangan, Laporan Perubahan Aset Bersih/Ekuitas, atau Laporan Arus Kas; Menyediakan informasi tambahan yang tidak disajikan disajikan pada Laporan Posisi Keuangan, Laporan Kinerja Keuangan, Laporan Perubahan Aset Bersih/Ekuitas, atau Laporan Arus Kas tetapi relevan untuk pemahaman atas laporan-laporan tersebut.
  • 47. Basis pengukuran yang digunakan dalam menyiapkan laporan keuangan; Kebijakan Akuntansi The extent to which the entity has applied any transitional provisions in any IPSAS; and The other accounting policies used that are relevant to an understanding of the financial statements.
  • 51. Pengungkapan lain-lain Perlu juga diungkapkan jika tidak diungkapkan pada informasi lain yg diteblikasikan dengan LK, hal-hal sbb: • Domisili dan bentuk hukum • Deskripsi aktivitas utama operasi perusahaan • Referensi legislasi yang mempengaruhi operasi perusahaan • Nama entitas pengontrol • Informasi terkait panjangnya umur entitas
  • 53. New Zealand IPSAS Statement of Financial Performance Statement of Comprehensive Income Statement of Financial Performance (Laporan Statement of Cash Flows Operasional) Statement of Change in Net Worth Statement of Changes in Net Assets/Equity Statement of Financial Position (Laporan Perubahan Ekuitas) Analysis of Expenses by Functional Classification Selandia Baru Statement of Financial Position (Neraca) Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas) Statement of Segments Accounting Policies and Notes to Financial Notes to Financial Statement Statements (Catatan atas Laporan Keuangan) Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya komplemen) Presentation of Budget Information – IPSAS 24 (Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya opsional dan tidak mengatur tentang bagaimana informasi ini disajikan dan/atau diungkapkan.
  • 55. Kanada IPSAS Statement of Operations and Accumulated Deficit Statement of Financial Performance (Laporan Statement of Financial Position Operasional) Statement of Change in Net Debt Statement of Changes in Net Assets/Equity Statement in Cash Flow (Laporan Perubahan Ekuitas) Notes To Financial Statement (terdapat Kanada Statement of Financial Position (Neraca) Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas) segment reporting) Accounting Policies and Notes to Financial Statements (Catatan atas Laporan Keuangan) Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya komplemen) Presentation of Budget Information – IPSAS 24 (Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya opsional dan tidak mengatur tentang bagaimana informasi ini disajikan dan/atau diungkapkan.
  • 57. SWISS IPSAS Financing and Flow of Funds Statement Statement Of Financial Performance Statement of Financial Performance (Laporan Statement Of Financial Position Operasional) Statement of Investment Statement of Changes in Net Assets/Equity Statement of Net Assets/Equity (Laporan Perubahan Ekuitas) Notes to Financial Statement Swiss Statement of Financial Position (Neraca) Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas) Accounting Policies and Notes to Financial Statements (Catatan atas Laporan Keuangan) Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya komplemen) Presentation of Budget Information – IPSAS 24 (Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya opsional dan tidak mengatur tentang bagaimana informasi ini disajikan dan/atau diungkapkan
  • 58. Swiss Tahun 2008 Swiss resmi menerapkan akuntansi basis akrual pada tingkat nasional Laporan Arus Kas terdiri dari Ordinary Receipts, Ordinary Expenditures, dan Extraordinary Receipts/Expenditures Laporan Arus Kas menyajikan nilai yang dianggarkan (budget) disamping nilai aktual Terdapat laporan tambahan yang ada pada laporan keuangan pemerintah Swiss yaitu statement of Investment
  • 59. Pemerintah AS IPSAS Management’s Discussion and Analysis (MD&A) Statement of Financial Position (Neraca) Laporan dari GAO Statement Laporan Keuangan (Laporan Operasional) of  Statement of Net Cost  Statement of Operations and Changes in Net Amerika Serikat Statement Assets/Equity Position  Reconciliation of Net Operating Revenue (or Cost) and Unified Budget Surplus (or Deficit).  Statement of Changes in Cash Balance from Unified Budget and Other Activities.  Balance Sheet of Financial Performance Changes (Laporan in Net Perubahan Ekuitas) Cash Flow Statement (Laporan Arus Kas) Accounting Policies and Notes to Financial Statements (Catatan atas Laporan Keuangan) Segment Reporting - IPSAS 18 (sifatnya Stewardship Information komplemen) Catatan atas Laporan Keuangan Presentation of Budget Information – Supplemental Information IPSAS 24 (Laporan Realisasi Anggaran) sifatnya opsional dan tidak mengatur tentang bagaimana informasi ini disajikan dan/atau diungkapkan
  • 60. Laporan keuangan merupakan konsolidasi seluruh laporan pemerintah yang dibedakan dari tingkat entitas pelaporan (MD&A) memberikan wawasan manajemen ke dalam informasi yang disajikan dalam laporan keuangan pemerintah federal dan Pernyataan Asuransi Sosial Laporan dari GAO menyajikan hasil audit Amerika Serikat Stewardship Information menyediakan informasi tentang sumber daya dan tanggung jawab pemerintah federal yang tidak termasuk pada Neraca pemerintah federal Catatan atas Laporan Keuangan memberikan pengungkapan penting dan rincian informasi Supplemental Information menyediakan informasi tambahan