SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 10
Pelajaran 13 untuk 30 Desember 2017 www.gmahktanjungpinang.org
Roma 14:10
" Tetapi engkau, mengapakah engkau
menghakimi saudaramu? Atau mengapakah
engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua
harus menghadap takhta pengadilan Allah."
KEHIDUPAN
KRISTEN
Kita sekarang berada di bagian
akhir pelajaran tentang kitab
Roma, buku yang telah
melahirkan Reformasi
Protestan—buku yang lebih
daripada yang lain dalam
menunjukkan kepada kita
mengapa kita menjadi Protestan
dan mengapa kita harus tetap
seperti itu. Sebagai Protestan,
dan terutama sebagai Gereja
Masehi Advent Hari Ketujuh, kita
bersandar pada prinsip Sola
Scriptura, hanya Alkitab
sebagai standar iman.
PENDAHULUAN
UNTUK PELAJARAN PEKAN INI,
BACALAH: ROMA 14-16
Dan itu dari Alkitab yang olehnya kita mempelajari kebenaran yang sama
yang menyebabkan nenek moyang rohani kita berabad-abad yang lalu
memisahkan diri dari Katolik Roma, yaitu kebenaran agung tentang
keselamatan oleh iman, kebenaran yang penuh kuasa dinyatakan dalam
surat Paulus kepada jemaat di Roma.
SIAPAKAH YANG LEMAH IMANNYA?
(Roma 14:1-15:3)
“ …adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang
terbatas tentang prinsip-prinsip kejujuran. Ia rindu
diselamatkan dan rela untuk melakukan apapun yang
ia pikir diperintahkan kepadanya. Namun, ia
memiliki pengalaman Kristen yang belum dewasa
(Ibrani 5: 11 - 6: 2) dan mencoba untuk
diselamatkan oleh mematuhi aturan-aturan dan
perintah-perintah yang tidak benar-benar
mewajibkan baginya; yang mungkin disebabkan oleh
pengalaman dan didikan masa lalunya. Aturan-aturan
tersebut adalah sangat penting baginya; ia
menganggapnya sebagai syarat mutlak untuk dapat
diselamatkan. Ia mengalami kesukaran dan menjadi
bingung ketika ia melihat bahwa orang Kristen
lainnya – yang memiliki pengalaman lebih
daripadanya – sementara ia sendiri tidak
membagikan pandangannya kepada mereka.”
SDA Bible Commentary, on Romans 14:1
MASALAH PERTAMA: MAKANAN
Bagaimanakah masalah
makanan pada zaman Paulus
(Roma 14:2-3; 1 Korintus 8)?
• Imam kafir menjual daging yang telah dipersembahkan kepada
berhala-berhala.
• Ada perbincangan di antara orang percaya tentang apakah boleh
untuk memakan daging tersebut.
POKOK PERMASALAHANNYA: Mereka yang kuat
imannya mengkritik mereka yang lemah imannya
karena mereka (yang lemah) tidak makan daging
yang telah dipersembahkan kepada berhala;
sehingga yang mereka (yang lemah) menjadi
bimbang dan ragu-ragu.
MASALAH PERTAMA:
MAKANAN
Siapakah yang lemah imannya?
• Mereka yang tidak mau makan
daging yang telah dipersembahkan
kepada berhala dengan hati nurani
yang bersih karena latar belakang
atau pendidikannya.
Siapakah yang kuat imannya?
• Mereka yang percaya bahwa hanya
ada satu Allah yang benar dan
percaya bahwa berhala itu tidak
ada; Oleh karena itu, mereka
memakan daging tersebut.
CATATAN: Daging
tersebut adalah daging
dari hewan yang halal,
tetapi telah
dipersembahkan
kepada berhala.
MASALAH KE-2:
HARI-HARI RAYA
Beberapa saudara dari bangsa Yahudi percaya bahwa
mereka tetap harus memelihara hari-hari raya (Bulan
baru, Sabat Upacara, paskah, Pentakosa, Hari
Pendamaian ...) dan hari puasa (Senin dan kamis)
“Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah, atau lebih baik, sesudah
kamu dikenal Allah, bagaimanakah kamu berbalik lagi kepada roh-roh
dunia yang lemah dan miskin dan mau mulai memperhambakan diri lagi
kepadanya? Kamu dengan teliti memelihara hari-hari tertentu, bulan-
bulan, masa-masa yang tetap dan tahun-tahun.” (Galatia 4:9-10)
Apa masalah yang timbul tentang hari-hari
raya pada zaman Paulus? (Roma 14:6; Kolose
2:16; Galatia 4:9-10)?
“Karena itu janganlah kamu biarkan orang menghukum
kamu mengenai makanan dan minuman atau mengenai hari
raya, bulan baru ataupun hari Sabat.” (Kolose 2:16)
Sabat yang dimaksud bukanlah
Sabat dalam Hukum Sepuluh,
melainkan Sabat-sabat upacara
seperti yang terdapat pada
Imamat 23.
POKOK PERMASALAHAN: Mereka yang lemah imannya hendak memaksakan
kepada yang kuat imannya untuk tetap memelihara hari-hari raya tersebut.
Siapakah yang lemah imannya?
• Mereka yang percaya bahwa
mereka harus tetap memelihara
setiap hari raya yang merupakan
bagian dari upacara dan tradisi
Yahudi.
Siapakah yang kuat imannya?
• Mereka yang percaya bahwa
hari-hari raya Yahudi hanyalah
lambang dari Kristus dan telah
berakhir ketika YESUS mati
disalibkan.
MASALAH KE-2:
HARI-HARI RAYA
RASUL PAULUS MEMBERIKAN SOLUSI
1. Yang kuat imannya tidak boleh menghakimi yang lemah (Roma 14:4)
 ALLAH menerima setiap orang.
2. Jangan menghakimi dan memandang rendah siapapun (Roma 14:10-21)
 ALLAH-lah Yang akan menghakimi setiap orang; kita hanya
bertanggungjawab kepada diri kita, bukan kepada orang lain.
 Ketika kita menghakimi orang lain, kita akan menjadi batu sandungan
bagi saudara kita. Saudara kita, yang baginya YESUS telah mati, dapat
menjadi lemah imannya bahkan menjadi murtad oleh karena kita.
3. Setiap orang harus berbuat menurut keyakinannya tanpa
memaksakannya kepada orang lain (Roma 14:22-23)
 Kita harus berbuat menurut apa yang kita percayai.
 Jika kita salah, ALLAH akan menolong kita untuk memahaminya ketika Ia
melihat saat yang tepat.
4. Lakukanlah apa yang menyenangkan hati saudara kita (Roma 15:1-3)
 “Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi
kebaikannya untuk membangunnya.” (Roma 15:2)
 Kita harus mendorong saudara kita secara rohani dan menolongnya
dalam pertumbuhan rohani pribadinya untuk menuju kesempurnaan.
ALLAH menghendaki orang Kristen untuk
menghormati kebebasan yang Ia miliki dengan
cara yang sangat luar biasa yang diberikan
kepada mereka. Di dalam Kristus diberikan hak
kepemilikan setiap orang. Manusia seharusnya
bukan menjadi milik orang lain. ALLAH telah
membeli manusia. Pikiran seseorang, kekuatan
seseorang, tidak boleh memerintah dan
mengendalikan hati nurani orang lain. Di
hadapan kekayaan dan posisi ALLAH, jangan
meninggikan seseorang di atas yang lain.
Manusia bebas untuk melayani Allah, untuk
mengasihi dan mematuhi semua perintah-Nya.
E.G.W. (SDA Bible Commentary, vol. 1, Notes on Exodus 21:1-6)
Rasul paulus mengakhir suratnya oleh
membagikan berkat khusus dari ALLAH
kepada kita.
Roma
15:5
Semoga Allah,
yang adalah
sumber ketekunan
dan penghiburan
mengaruniakan
kerukunan kepada
kamu
sesuai dengan
kehendak Kristus
Yesus
Roma
15:13
Semoga Allah,
sumber
pengharapan
memenuhi kamu
dengan segala sukacita
dan damai sejahtera
dalam iman kamu
supaya oleh kekuatan
Roh Kudus kamu
berlimpah-limpah
dalam pengharapan
Roma
15:33
Allah, sumber
damai sejahtera
menyertai kamu sekalian! Amin.
Kerinduannya adalah agar kita
menunjukkan ketekunan, semangat
dan kedamaian yang teguh dalam
setiap saat kehidupan kita.
Marilah maju bersama!

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014
Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014
Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014
David Syahputra
 
Mengalah bukan berarti kalah
Mengalah bukan berarti kalahMengalah bukan berarti kalah
Mengalah bukan berarti kalah
Ferry Tanoto
 

Was ist angesagt? (20)

Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 4 2017 compressed
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 4 2017 compressedPelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 4 2017 compressed
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 4 2017 compressed
 
Pelajaran Sekolah SABAT ke-11 Triwulan ke-2 2014 (Revisi tanggal)
Pelajaran Sekolah SABAT ke-11 Triwulan ke-2 2014 (Revisi tanggal)Pelajaran Sekolah SABAT ke-11 Triwulan ke-2 2014 (Revisi tanggal)
Pelajaran Sekolah SABAT ke-11 Triwulan ke-2 2014 (Revisi tanggal)
 
Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan 1 2018
Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan 1 2018Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan 1 2018
Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan 1 2018
 
Pelajaran sekolah sabat ke 7 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 7 triwulan 3 2017Pelajaran sekolah sabat ke 7 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 7 triwulan 3 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2017Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 4 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 4 2017Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 4 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 4 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 3 2017Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 3 2017
 
Pelajaran Sekolah SABAT ke-9 Triwulan ke-2 2014
Pelajaran Sekolah SABAT ke-9 Triwulan ke-2 2014Pelajaran Sekolah SABAT ke-9 Triwulan ke-2 2014
Pelajaran Sekolah SABAT ke-9 Triwulan ke-2 2014
 
Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2017Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 1 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 1 2017Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 1 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 1 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 4 triwulan 4 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 4 triwulan 4 2017Pelajaran sekolah sabat ke 4 triwulan 4 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 4 triwulan 4 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 3 2017Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 5 triwulan 3 2017
 
Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014
Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014
Pelajaran sekolah SABAT ke-10 Triwulan 3 2014
 
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 3 2017Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 3 2017
 
Pelajaran Sekolah SABAT ke-6 Triwulan ke-2 2014
Pelajaran Sekolah SABAT ke-6 Triwulan ke-2 2014Pelajaran Sekolah SABAT ke-6 Triwulan ke-2 2014
Pelajaran Sekolah SABAT ke-6 Triwulan ke-2 2014
 
Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2014
Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2014Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2014
Pelajaran sekolah sabat ke 1 triwulan 1 2014
 
Pelajaran sekolah sabat ke 14 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 14 triwulan 3 2017Pelajaran sekolah sabat ke 14 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 14 triwulan 3 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2018
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2018Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2018
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan 1 2018
 
Pelajaran sekolah sabat ke 2 bahasa indonesia
Pelajaran sekolah sabat ke 2 bahasa indonesiaPelajaran sekolah sabat ke 2 bahasa indonesia
Pelajaran sekolah sabat ke 2 bahasa indonesia
 
Mengalah bukan berarti kalah
Mengalah bukan berarti kalahMengalah bukan berarti kalah
Mengalah bukan berarti kalah
 

Ähnlich wie Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan iv 2017

Apa yang harus kita lakukan saat ini
Apa yang harus kita lakukan saat iniApa yang harus kita lakukan saat ini
Apa yang harus kita lakukan saat ini
Charlie Tanara
 
Saya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_andaSaya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_anda
alkitabiah
 

Ähnlich wie Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan iv 2017 (20)

Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhalaBolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
 
Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 1 2016
Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 1 2016Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 1 2016
Pelajaran sekolah sabat ke 11 triwulan 1 2016
 
Pikiran Kristus.ppt
Pikiran Kristus.pptPikiran Kristus.ppt
Pikiran Kristus.ppt
 
Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 2 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 2 2017Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 2 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 2 2017
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke-6 Triwulan III 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-6 Triwulan III 2016Pelajaran Sekolah Sabat ke-6 Triwulan III 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-6 Triwulan III 2016
 
Bagaimana Dipimpin Roh Kudus
Bagaimana Dipimpin Roh KudusBagaimana Dipimpin Roh Kudus
Bagaimana Dipimpin Roh Kudus
 
Apa yang harus kita lakukan saat ini
Apa yang harus kita lakukan saat iniApa yang harus kita lakukan saat ini
Apa yang harus kita lakukan saat ini
 
Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 1 2018
Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 1 2018Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 1 2018
Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan 1 2018
 
Menjadi Saksi Kristus
Menjadi Saksi KristusMenjadi Saksi Kristus
Menjadi Saksi Kristus
 
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 2 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 2 2017Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 2 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan 2 2017
 
Pelajaran sekolah sabat ke 3 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 3 triwulan 3 2017Pelajaran sekolah sabat ke 3 triwulan 3 2017
Pelajaran sekolah sabat ke 3 triwulan 3 2017
 
Milikilah cara hidup yang baik
Milikilah cara hidup yang baikMilikilah cara hidup yang baik
Milikilah cara hidup yang baik
 
Mengenal yang Mahakudus
Mengenal yang MahakudusMengenal yang Mahakudus
Mengenal yang Mahakudus
 
Christian living
Christian livingChristian living
Christian living
 
Saya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_andaSaya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_anda
 
Pelajaran Sekolah Sabat Ke-3 Triwulan 4 2017
Pelajaran Sekolah Sabat Ke-3 Triwulan 4 2017Pelajaran Sekolah Sabat Ke-3 Triwulan 4 2017
Pelajaran Sekolah Sabat Ke-3 Triwulan 4 2017
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan III 2021
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan III 2021Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan III 2021
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan III 2021
 
1 petrus 1 by jerol
1 petrus 1 by jerol1 petrus 1 by jerol
1 petrus 1 by jerol
 
Orang Kristen Aneh
Orang Kristen AnehOrang Kristen Aneh
Orang Kristen Aneh
 
Bertumbuh dalam kasih karunia
Bertumbuh dalam kasih karuniaBertumbuh dalam kasih karunia
Bertumbuh dalam kasih karunia
 

Mehr von David Syahputra

Mehr von David Syahputra (20)

Sabbath school lesson 4, 1st quarter 2022
Sabbath school lesson 4, 1st quarter 2022Sabbath school lesson 4, 1st quarter 2022
Sabbath school lesson 4, 1st quarter 2022
 
Pelajaran sekolah sabat ke-2 triwulan I 2022
Pelajaran sekolah sabat ke-2 triwulan I 2022Pelajaran sekolah sabat ke-2 triwulan I 2022
Pelajaran sekolah sabat ke-2 triwulan I 2022
 
Sabbath school lesson 2, 1st quarter 2022
Sabbath school lesson 2, 1st quarter 2022Sabbath school lesson 2, 1st quarter 2022
Sabbath school lesson 2, 1st quarter 2022
 
Sabbath school lesson 5, 4th quarter 2021
Sabbath school lesson 5, 4th quarter 2021Sabbath school lesson 5, 4th quarter 2021
Sabbath school lesson 5, 4th quarter 2021
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke-5 Triwulan IV 2021
Pelajaran Sekolah Sabat ke-5 Triwulan IV 2021 Pelajaran Sekolah Sabat ke-5 Triwulan IV 2021
Pelajaran Sekolah Sabat ke-5 Triwulan IV 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke -4 triwulan IV 2021
Pelajaran sekolah sabat ke -4 triwulan IV 2021Pelajaran sekolah sabat ke -4 triwulan IV 2021
Pelajaran sekolah sabat ke -4 triwulan IV 2021
 
Sabbath school lesson 4, 4th quarter 2021
Sabbath school lesson 4, 4th quarter 2021Sabbath school lesson 4, 4th quarter 2021
Sabbath school lesson 4, 4th quarter 2021
 
Sabbath school lesson 9, 3rd quarter 2021
Sabbath school lesson 9, 3rd quarter 2021Sabbath school lesson 9, 3rd quarter 2021
Sabbath school lesson 9, 3rd quarter 2021
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke -9 Triwulan III 2021
Pelajaran Sekolah Sabat ke -9 Triwulan III 2021Pelajaran Sekolah Sabat ke -9 Triwulan III 2021
Pelajaran Sekolah Sabat ke -9 Triwulan III 2021
 
Sabbath school lesson 3, 3rd quarter 2021
Sabbath school lesson 3, 3rd quarter 2021Sabbath school lesson 3, 3rd quarter 2021
Sabbath school lesson 3, 3rd quarter 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan II 2021
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan II 2021Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan II 2021
Pelajaran sekolah sabat ke 12 triwulan II 2021
 
Sabbath school lesson 13, 2nd quarter 2021
Sabbath school lesson 13, 2nd quarter 2021Sabbath school lesson 13, 2nd quarter 2021
Sabbath school lesson 13, 2nd quarter 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke- 13 triwulan III 2021
Pelajaran sekolah sabat ke- 13 triwulan III 2021Pelajaran sekolah sabat ke- 13 triwulan III 2021
Pelajaran sekolah sabat ke- 13 triwulan III 2021
 
Sabbath school lesson 1, 3rd quarter 2021
Sabbath school lesson 1, 3rd quarter 2021Sabbath school lesson 1, 3rd quarter 2021
Sabbath school lesson 1, 3rd quarter 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke- 1 triwulan III 2021
Pelajaran sekolah sabat ke- 1 triwulan III 2021Pelajaran sekolah sabat ke- 1 triwulan III 2021
Pelajaran sekolah sabat ke- 1 triwulan III 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke --2 triwulan III 2021
Pelajaran sekolah sabat ke --2 triwulan III 2021Pelajaran sekolah sabat ke --2 triwulan III 2021
Pelajaran sekolah sabat ke --2 triwulan III 2021
 
Sabbath school lesson 12, 2nd quarter 2021
Sabbath school lesson 12, 2nd quarter 2021Sabbath school lesson 12, 2nd quarter 2021
Sabbath school lesson 12, 2nd quarter 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan II 2021
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan II 2021Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan II 2021
Pelajaran sekolah sabat ke 9 triwulan II 2021
 
Sabbath school lesson 9, 2nd quarter 2021
Sabbath school lesson 9, 2nd quarter 2021Sabbath school lesson 9, 2nd quarter 2021
Sabbath school lesson 9, 2nd quarter 2021
 
Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan II 2021
Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan II 2021Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan II 2021
Pelajaran sekolah sabat ke 10 triwulan II 2021
 

Pelajaran sekolah sabat ke 13 triwulan iv 2017

  • 1. Pelajaran 13 untuk 30 Desember 2017 www.gmahktanjungpinang.org Roma 14:10 " Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakah engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah." KEHIDUPAN KRISTEN
  • 2. Kita sekarang berada di bagian akhir pelajaran tentang kitab Roma, buku yang telah melahirkan Reformasi Protestan—buku yang lebih daripada yang lain dalam menunjukkan kepada kita mengapa kita menjadi Protestan dan mengapa kita harus tetap seperti itu. Sebagai Protestan, dan terutama sebagai Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh, kita bersandar pada prinsip Sola Scriptura, hanya Alkitab sebagai standar iman. PENDAHULUAN UNTUK PELAJARAN PEKAN INI, BACALAH: ROMA 14-16 Dan itu dari Alkitab yang olehnya kita mempelajari kebenaran yang sama yang menyebabkan nenek moyang rohani kita berabad-abad yang lalu memisahkan diri dari Katolik Roma, yaitu kebenaran agung tentang keselamatan oleh iman, kebenaran yang penuh kuasa dinyatakan dalam surat Paulus kepada jemaat di Roma.
  • 3. SIAPAKAH YANG LEMAH IMANNYA? (Roma 14:1-15:3) “ …adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang terbatas tentang prinsip-prinsip kejujuran. Ia rindu diselamatkan dan rela untuk melakukan apapun yang ia pikir diperintahkan kepadanya. Namun, ia memiliki pengalaman Kristen yang belum dewasa (Ibrani 5: 11 - 6: 2) dan mencoba untuk diselamatkan oleh mematuhi aturan-aturan dan perintah-perintah yang tidak benar-benar mewajibkan baginya; yang mungkin disebabkan oleh pengalaman dan didikan masa lalunya. Aturan-aturan tersebut adalah sangat penting baginya; ia menganggapnya sebagai syarat mutlak untuk dapat diselamatkan. Ia mengalami kesukaran dan menjadi bingung ketika ia melihat bahwa orang Kristen lainnya – yang memiliki pengalaman lebih daripadanya – sementara ia sendiri tidak membagikan pandangannya kepada mereka.” SDA Bible Commentary, on Romans 14:1
  • 4. MASALAH PERTAMA: MAKANAN Bagaimanakah masalah makanan pada zaman Paulus (Roma 14:2-3; 1 Korintus 8)? • Imam kafir menjual daging yang telah dipersembahkan kepada berhala-berhala. • Ada perbincangan di antara orang percaya tentang apakah boleh untuk memakan daging tersebut.
  • 5. POKOK PERMASALAHANNYA: Mereka yang kuat imannya mengkritik mereka yang lemah imannya karena mereka (yang lemah) tidak makan daging yang telah dipersembahkan kepada berhala; sehingga yang mereka (yang lemah) menjadi bimbang dan ragu-ragu. MASALAH PERTAMA: MAKANAN Siapakah yang lemah imannya? • Mereka yang tidak mau makan daging yang telah dipersembahkan kepada berhala dengan hati nurani yang bersih karena latar belakang atau pendidikannya. Siapakah yang kuat imannya? • Mereka yang percaya bahwa hanya ada satu Allah yang benar dan percaya bahwa berhala itu tidak ada; Oleh karena itu, mereka memakan daging tersebut. CATATAN: Daging tersebut adalah daging dari hewan yang halal, tetapi telah dipersembahkan kepada berhala.
  • 6. MASALAH KE-2: HARI-HARI RAYA Beberapa saudara dari bangsa Yahudi percaya bahwa mereka tetap harus memelihara hari-hari raya (Bulan baru, Sabat Upacara, paskah, Pentakosa, Hari Pendamaian ...) dan hari puasa (Senin dan kamis) “Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah, atau lebih baik, sesudah kamu dikenal Allah, bagaimanakah kamu berbalik lagi kepada roh-roh dunia yang lemah dan miskin dan mau mulai memperhambakan diri lagi kepadanya? Kamu dengan teliti memelihara hari-hari tertentu, bulan- bulan, masa-masa yang tetap dan tahun-tahun.” (Galatia 4:9-10) Apa masalah yang timbul tentang hari-hari raya pada zaman Paulus? (Roma 14:6; Kolose 2:16; Galatia 4:9-10)? “Karena itu janganlah kamu biarkan orang menghukum kamu mengenai makanan dan minuman atau mengenai hari raya, bulan baru ataupun hari Sabat.” (Kolose 2:16) Sabat yang dimaksud bukanlah Sabat dalam Hukum Sepuluh, melainkan Sabat-sabat upacara seperti yang terdapat pada Imamat 23.
  • 7. POKOK PERMASALAHAN: Mereka yang lemah imannya hendak memaksakan kepada yang kuat imannya untuk tetap memelihara hari-hari raya tersebut. Siapakah yang lemah imannya? • Mereka yang percaya bahwa mereka harus tetap memelihara setiap hari raya yang merupakan bagian dari upacara dan tradisi Yahudi. Siapakah yang kuat imannya? • Mereka yang percaya bahwa hari-hari raya Yahudi hanyalah lambang dari Kristus dan telah berakhir ketika YESUS mati disalibkan. MASALAH KE-2: HARI-HARI RAYA
  • 8. RASUL PAULUS MEMBERIKAN SOLUSI 1. Yang kuat imannya tidak boleh menghakimi yang lemah (Roma 14:4)  ALLAH menerima setiap orang. 2. Jangan menghakimi dan memandang rendah siapapun (Roma 14:10-21)  ALLAH-lah Yang akan menghakimi setiap orang; kita hanya bertanggungjawab kepada diri kita, bukan kepada orang lain.  Ketika kita menghakimi orang lain, kita akan menjadi batu sandungan bagi saudara kita. Saudara kita, yang baginya YESUS telah mati, dapat menjadi lemah imannya bahkan menjadi murtad oleh karena kita. 3. Setiap orang harus berbuat menurut keyakinannya tanpa memaksakannya kepada orang lain (Roma 14:22-23)  Kita harus berbuat menurut apa yang kita percayai.  Jika kita salah, ALLAH akan menolong kita untuk memahaminya ketika Ia melihat saat yang tepat. 4. Lakukanlah apa yang menyenangkan hati saudara kita (Roma 15:1-3)  “Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya.” (Roma 15:2)  Kita harus mendorong saudara kita secara rohani dan menolongnya dalam pertumbuhan rohani pribadinya untuk menuju kesempurnaan.
  • 9. ALLAH menghendaki orang Kristen untuk menghormati kebebasan yang Ia miliki dengan cara yang sangat luar biasa yang diberikan kepada mereka. Di dalam Kristus diberikan hak kepemilikan setiap orang. Manusia seharusnya bukan menjadi milik orang lain. ALLAH telah membeli manusia. Pikiran seseorang, kekuatan seseorang, tidak boleh memerintah dan mengendalikan hati nurani orang lain. Di hadapan kekayaan dan posisi ALLAH, jangan meninggikan seseorang di atas yang lain. Manusia bebas untuk melayani Allah, untuk mengasihi dan mematuhi semua perintah-Nya. E.G.W. (SDA Bible Commentary, vol. 1, Notes on Exodus 21:1-6)
  • 10. Rasul paulus mengakhir suratnya oleh membagikan berkat khusus dari ALLAH kepada kita. Roma 15:5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan mengaruniakan kerukunan kepada kamu sesuai dengan kehendak Kristus Yesus Roma 15:13 Semoga Allah, sumber pengharapan memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan Roma 15:33 Allah, sumber damai sejahtera menyertai kamu sekalian! Amin. Kerinduannya adalah agar kita menunjukkan ketekunan, semangat dan kedamaian yang teguh dalam setiap saat kehidupan kita. Marilah maju bersama!