SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 27
1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMAN 1 Cikembar
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : XI/2
Materi Pokok : Teori Kinetik Gas
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran (3 x 4 JP)
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam
dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak, fluida, kalor dan
optik
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun;
hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan ,
melaporkan, dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.8 Memahami teori kinetik gas dalam menjelaskan karakteristik gas pada ruang tertutup
Indikator:
 Mendeskripsikan tujuh anggapan dasar gas ideal dan dampaknya
 Menjelaskan karakteristik gas dalam ruang tertutup
 Mendeskripsikan hukum-hukum tentang gas ideal
 Memformulasikan persamaan keadaan gas ideal berdasarkan hukum gas ideal
 Menerapkan persamaan keadaan gas ideal pada pemecahan masalah dalam kehidupan
sehari-hari
 Menjelaskan prilaku partikel gas ideal dalam ruangan tertutup
 Menjelaskan hubungan tumbukan partikel gas ideal dengan tekanan dalam ruangan
tertutup
 Memformulasikan tekanan dengan energi kinetik rata-rata gas ideal dalam ruangan
tertutup
 Memformulasikan energi kinetik rata-rata partikel gas ideal terhadap kenaikan suhu
 Menjelaskan usaha pada gas ideal diruang tertutup
 Menjelaskan usaha yang dilakukan pada gas dalam berbagai kondisi gas ideal
 Menformulasikan usaha yang dilakukan pada gas ideal diruang tertutup
2
 Menemukan hubungan usaha pada gas diruang tertutup terhadap tekanan (P),Volume
(V) dan temperatur (T)
 Mengenalisis grafik P-V untuk menemukan besarnya usaha pada gas ideal
 Menjelaskan aplikasi usaha pada gas diruang tertutup
 Menjelaskan efisiensi mesin Carnot
 Menjelaskan usaha yang dilakukan pada mesin carnot
 Menganalisis grafik P-V untuk menentukan usaha dan efisiensi pada menis carnot.
 Memformulasikan efisiensi yang dilakukan oleh mesin carnot
 Menjelaskan aplikasi dari efisiensi pada mesin carnot pada berbagai jenis mesin
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN – 1
PPERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL (4JP)
1. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati demonstrasi, melakukan percobaan, dan berdiskusi diharapkan siswa
mampu:
1) Siswa mampu menyebutkan tujuh anggapan dasar gas ideal setelah melakukan
pengamatan pada animasi macromedia flash (model gas ideal) dengan kata-kata sendiri
2) Siswa mampu menjelaskan dampak tujuh anggapan dasar gas ideal setelah melakukan
diskusi dengan kata-kata sendiri
3) Siswa mampu menjelaskan definisi gas ideal setelah melakukan pengamatan pada
animasi macromedia flash (model gas ideal) dan diskusi dengan kata-kata sendiri
4) Siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan volume gas pada ruangan
tertutup dengan suhu konstan setelah melakukan percobaan hukum Boyle
5) Siswa mampu membuat grafik tekanan terhadap volume gas pada ruangan tertutup
dengan suhu konstan setelah melakukan percobaan hukum Boyle
6) Siswa mampu memformulasikan persamaan hukum Boyle setelah melakukan
percobaan hukum Boyle dan diskusi
7) Siswa mampu menerapkan persamaan hukum Boyle dalam penyelesaian soal melalui
diskusi
8) Siswa mampu menjelaskan penerapan hukum Boyle dalam kehidupan sehari-hari
melalui diskusi
9) Siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan suhu gas pada ruangan
tertutup dengan volume konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Guy
lussac melalui animasi PhET (Gas Properties)
10) Siswa mampu membuat grafik tekanan terhadap suhu gas pada ruangan tertutup
dengan volume konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Guy lussac
melalui animasi PhET (Gas Properties)
11) Siswa mampu memformulasikan persamaan hukum Guy Lussac setelah melakukan
eksperimen virtual hukum Guy lussac melalui animasi PhET (Gas Properties) dan
diskusi
12) Siswa mampu menerapkan persamaan hukum Guy lussac dalam penyelesaian soal
melalui diskusi
13) Siswa mampu menjelaskan penerapan hukum Guy Lussac dalam kehidupan sehari-hari
melalui diskusi
14) Siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara volume dan suhu gas pada ruangan
tertutup dengan tekanan konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Charless
melalui animasi PhET (Gas Properties)
15) Siswa mampu membuat grafik volume terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan
tekanan konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Charles melalui animasi
PhET (Gas Properties)
16) Siswa mampu memformulasikan persamaan hukum Charles setelah melakukan
eksperimen virtual hukum Charles melalui animasi PhET (Gas Properties) dan diskusi
3
17) Siswa mampu menerapkan persamaan hukum Charles dalam penyelesaian soal melalui
diskusi
18) Siswa mampu menjelaskan penerapan hukum Charles dalam kehidupan sehari-hari
melalui diskusi
19) Siswa mampu memformulasikan persamaan keadaan gas ideal berdasarkan hukum
Boylesetelah melakukan diskusi
20) Siswa mampu menerapkan persamaan keadaan gas ideal dalam penyelesaian soal
melalui diskusi
2. MATERI PEMBELAJARAN:
PERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL
 TUJUH ANGGAPAN DASAR GAS IDEAL
1) Suatu gas terdiri atas sejumlah besar molekul. Setiap molekul identik (sama)
sehingga tidak dapat dibedakan dengan molekul lainnya.
2) Molekul-molekul gas ideal bergerak secara acak ke segala arah.
3) Molekul-molekul gas ideal tersebar merata di seluruh bagian.
4) Jarak antara molekul gas jauh lebih besar daripada ukuran molekulnya.
5) Tidak ada gaya interaksi antar molekul; kecuali jika antar molekul saling
bertumbukan atau terjadi tumbukan antara molekul dengan dinding.
6) Semua tumbukan yang terjadi baik antar molekul maupun antara molekul dengan
dinding merupakan tumbukan elastis dan terjadi pada waktu yang sangat singkat
(molekul dapat dipandang seperti bola keras yang licin).
7) Hukum-hukum Newton tentang gerak berlaku pada molekul gas ideal.
 HUKUM TENTANG GAS IDEAL
a. Hukum Boyle
b. Hukum Guy-Lussac
c. Hukum Charles
 PERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL
3. Metode Pembelajaran:
 Model : Pembelajaran berbasis masalah
 Metode : Demonstrasi, eksperimen, diskusi, dan tanya jawab
 Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
Media : PC, Slide Power Point (terlampir), LKS (terlampir), Modul (terlampir)
Alat dan bahan:
1) Set alat Boyle
2) Suntikan
3) Marshmallow
4) Botol
5) Telor
6) Bunsen
7) Kaki tiga + Kasa
8) Bejana
9) Kaleng bekas minuman bersoda
10) Korek api
11) Air
Sumber Belajar:
 Tipler, Paul.A. (1998). Fisika untuk Sains dan Teknik Edisi ketiga Jilid I. Jakarta:
Erlangga
 Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed. Pearson
Prentice Hall
 Nurachmandani, Setya. (2009). FISIKA 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
 Saripudin, Aip dkk. (2009). Praktis Belajar Fisika untuk kelas XI SMA/MA. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
 Handayani, Sri. (2009). FISIKA 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
4
 Sarwono, dkk. (2009). Fisika 2 Mudah dan Sederhana untuk SMA dan MA Kelas XI.
Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
5. Langkah-langkah Pembelajaran:
a) Pendahuluan (10 menit)
1) Guru membuka pertemuan dengan menjawab salam dari siswa dan memeriksa
kehadiran siswa. Siswa sudah dikondisikan di tempat duduknya masing-masing
berdasarkan kelompok masing-masing
2) Sebagai apersepsi, guru mengajukan beberapa pertanyaan ke siswa:
a) Masih ingatkah kalian tentang konsep tekanan? Tek anan pada apa saja yang
sudah kalian pelajari? Apakah udara memiliki tekanan? Tekanan mengalir
darimana kemana?
b) Jika suatu gas terdiri 2 partikel, apakah antarpartikel tersebut terjadi interaksi?
Berapa banyak gaya interaksi yang timbul? Bagaimana jika gas tersebut terdiri
dari 5 partikel? Berapa banyak gaya interaksi yang timbul?
c) Jika partikel penyusun gas banyak, bagaimana dengan gaya interaksinya? Apakah
gaya interaksi antar partikel dapat diperkecil? Bagaimana caranya?
d) Setiap hari, tentunya kita bernafas. Coba sekarang tarik nafas dalam-dalam,
tahan, hitung sampai hitungankelima, kemudian hembuskan! Apa yang kamu
rasakan ketika menghirup udaradan menghembuskannya? Jelaskan! Ketika dada
kamu mengembang, udara dari luar masukkedalam paru-paru, mengapa
demikian? Ketika dada kamu mengempis, udara dari dalamparu-paru didorong
keluar, mengapa demikian?
e) Pernahkah Anda membandingkan suhu mendidih air di pegunungan dan di daerah
panas? Apakah suhu mendidihnya sama? Perhatikan gambar berikut:
3) Guru menyajikan konflik kognitif ke siswatentang hukum Boyle dengan menunjukkan
demonstrasi ke siswa fenomena marshmallow/balon dalam suntikan yang mengecil
ketika tekanan diperbesar, dan membesar ketika tekanan di perkecil, hukum Guy-
Lussac dengan menunjukkan ke siswa fenomena telor yang lama-kelamaan masuk
melalui mulut botol setelah suhu dalam botol dinaikkan, dan hukum Guy-Lussac
dengan menunjukkan ke siswa fenomena botol minuman bersoda yang berubah bentuk
setelah dipanaskan dan dimasukkan ke dalam air. Kemudian siswa diberikan
pertanyaan-pertanyaan konsepsi awal sebagai berikut:
a. Pada fenomena pertama, apa yang menyebabkan marshmallow/balon mengecil
ketika piston suntikan di tekan kedalam, dan kembali membesar ketika piston
suntikan ditarik, padahal suntikan tidak menyentuh marshmallow/balon?
Bagaimana keadaan tekanan, volume, dan suhu dalam botol?”
b. Pada fenomena kedua, mengapa telor lama-kelamaan dapat masuk ke dalambotol,
bagaimana keadaan tekanan, volume, dan suhu dalam botol tersebut?
c. Pada fenomena ketiga, apa yang menyebabkan botol minuman bersoda menjadi
berubah bentuk? Bagaimana keadaan tekanan, volume, dan suhu dalam botol?”
5
(a) (b) (c)
Gambar 3. Demonstrasi hukum-hukum tentang gas (a) Fenomena hukum Boyle (b)
Fenomena hukum Guy-Lussac (c) Fenomena hukum Charles)
4) Sebagai motivasi, guru mengajukan pertanyaan mengenai mengenai perbedaan antara
gas nyata dan gas ideal, fenomena sakitnya telinga ketika berada pada ketinggian
tertentu serta prinsip kerja balon udara panas dapat terbang:
a. Jika kedua animasi berikut adalah animasi tentang pergerakan partikel gas,
adakah perbedaan dari kedua animasi berikut? Jelaskan
(a) (b)
Gambar 2. (a) Animasi gas nyata (b) Animasi gas ideal
b. Mengapa ketika gas nyata dikatakan berperilaku seperti gas ideal saat berada
pada kondisi temperatur tinggi dan tekanan rendah? Jelaskan!
c. Pernahkah kalian naik gunung atau naik pesawat? Pada ketinggian tertentu, ada
kalanya telinga terasa sakit. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Dapatkah kalian
menjelaskankannya? Besaran fisika apa yang berperan dalamfenomena tersebut?
d. Bagaimana prinsip kerja balon udara panas sehingga dapat terbang?
5) Guru menjelaskan proses pembelajaran yang akan dilakukan:
a. Proses pembelajaran kali ini akan dilaksanakan dengan sistem berkelompok
seperti pertemuan sebelumnya, yakni satu kelompok terdiri dari 4-5 siswa.(Guru
kembali membagi kelompok dengan anggota yang berbeda dari kelompok
sebelumnya)
b. Dalampembelajaran ini Anda harus melaksanakanbeberapa kegiatan pengamatan
dan percobaandengan petunjuk yang tertera pada LKS-1. Masing-masing
kelompok harusmemperhatikan waktu yang ditentukan. (Guru membagikan LKS-1
ke siswa)
c. Selain itu di akhir pembelajaran akan ada penilaian kelompok terbaik, dan bagi
kelompok terbaik tersebut akan mendapat reward tambahan nilai 5 point untuk
masing-masing anggota kelompok. Selanjutnya ada penilaian individu juga, bagi
siswa yang aktif menanya dan menjawab selama proses diskusi, juga akan
mendapatkan nilai 1 point untuk satu pertanyaan atau jawaban yang dikemukakan
b) Kegiatan inti (100 menit)
Mengamati
 Siswa melakukan kegiatan pengamatan pada model gas ideal melalui animasi yang
menunjukkan gas ideal:
6
Gambar.3 Animasi model gas ideal
 Siswa melakukan kegiatan pengamatan terhadap video seperti yang dilakukan
dalam kegiatan demonstrasi, kemudian siswa diminta untuk
menjawabpermasalahan-permasalahan terkait dengan fenomena tersebut yang
tertera diLKS-1
Menanya
Siswa diharapkan menanyakan:
 Sifat-sifat gas ideal
 Keberadaan gas ideal dalam kehidupan sehari-hari
 Keadaan tekanan, volume, dan suhu pada demonstrasi marshmallow, telor dan botol
soda, serta hubungan besaran tekanan, volume dengan suhu pada ketiga keadaan
tersebut (Gambar.4)
 Perumusan matematisyang menyatakan hubungan besaran tekanan, volume, dan
suhu pada ketiga keadaan tersebut (Gambar.4)
Mengumpulkan Informasi
 Siswa mengumpulkan informasi untuk mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal melalui
diskusi kelompok, tanya jawab dengan guru, dan studi pustaka sesuaipanduanLKS-1
(Guru membagikan modul ke masing-masing kelompok sebagai pendukung kegiatan
pengolahan data eksperimen, kemudian mempersilahkan siswa membaca dan
menyelesaikan permasalahan yang tertera dalammodul selama ± 10 menit. Selanjutnya
guru mempersilahkan perwakilan kelompok dari siswa untuk mengambil alat dan
bahan yang dibutuhkan dalam percobaan hukum Boyle)
 Secara berkelompok, siswa melakukan percobaan hukum Boyle kemudian mencatat
data tinggi tabung kosong, perbedaan ketinggian antara pipa yang tertutup dengan
pipa yang bolong tekanan dan volume ruang gas di dalam pipa hukum Boyle ke
dalam tabel yang telah tersedia di LKS-1 untuk merumuskan hukum Boyle.
Kemudian siswa mengumpulkan data untuk merumuskanhukum Guy-Lussac,
hukum Charles, dan hukum Boyle-Guy Lussac dengan pengamatan eksperimen
virtual pada animasi PHET (Gas Properties), yang selanjutnya siswa juga
mengumpulkan informasi mengenai perumusan hukum Boyle, Guy-Lussac, dan
Charles melalui studi pustaka sesuai panduan LKS-1
Mengasosiasi
 Secara berkelompok siswa menelaah dan mendiskusikan hasil pengamatan animasi
model gas ideal untuk merumuskan sifat-sifat gas ideal
 Selanjutnya siswa kembali melakukan diskusi perumusan persamaan hukum Boyle
berdasarkan data hasil percobaan hukum Boyle dan grafik dari data yang diperoleh
setelah melakukan percobaan hukum Boyle; data dan grafik hasil pengamatan
pengamatan eksperimen virtual pada animasi PHET (Gas Properties) untuk
merumuskan persamaan hukum Guy-Lussac, hukum Charles, dan hukum Boyle-
Guy Lussac kemudian menghubungkan dengan konflik kognitif atau permasalahan
yang ditampilkan oleh guru di awal kegiatan setelah apersepsi
 Siswa menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada pada LKS-1 sebagai
wujud menambah pemahaman siswa terhadap pembelajaran hari ini
 Siswa menelaah hasil rumusan persamaan hukum Boyle, Guy Lussac, Charles,
Boyle-Guy Lussac untuk merumuskan persamaan keadaan gas ideal
Mengkomunikasikan
7
 Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
diskusipengamatan pada LKS-1
 Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai proses belajar mengajar
maupun materi ajar dan hasil percobaan yang telah dilakukan mengenaianggapan
dasar gas ideal, hukum Boyle, hukum Gay Lussac, hukum Charles, hukum Boyle-
Gay Lussac, dan persamaan keadaan gas ideal, konfirmasi jawaban mengenai
permasalahan air lebih cepat mendidih ketika berada di pegunungan, sakitnya
telingan ketika berada di tempat yang tinggi, serta prinsip kerja balon udara panas
sehingga dapat terbang
 Guru memberitahukan informasi kelompok terbaik dan mengumumkan siswa yang
berhak mendapatkan point tambahan sebagai penghargaan untuk siswa yang aktif
dalam proses KBM sehingga memotivasi siswa lainnya untuk turut serta aktif
selama proses KBM berlangsung
c) Penutup (25 menit)
 Siswa diberi kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan
 Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
 Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Jelaskan kembali definisi gas ideal dengan bahasa Anda sendiri!
2. Sebutkan 7 anggapan dasar gas ideal dengan bahasa Anda sendiri setelah Anda
mengamati animasi yang ditunjukkan oleh guru Anda!
3. Persamaan keadaan gas ideal pada umumnya antara tekanan (P), volume (V),
dan suhu gas (T) memiliki hubungan yang sangat erat. Jelaskan hubungan
besaran-besaran tersebut pada :
a. Hukum Boyle
b. Hukum Charles
c. Hukum Gay Lussac
4. Enambelas gram oksigen (Mr = 32) menempati ruang 5 liter pada tekanan 2
atm. Bila gas oksigen dianggap gas ideal dan 1 atm = 105
Pa, maka tentukan
temperatur gas tersebut!
5. Sejumlah gas ideal berada di dalam ruangan tertutup mula-mula tekanannya
menjadi 4 kali semula, maka tentukan suhu ruangan tersebut!
 Siswa mengumpulkan kembali alat dan bahan yang digunakan dalam kegiatan
penyelidikan.
 Guru menginformasikan Tugas Mandiri-1sertamateri selanjutnya yakni smengenai
Gejala-gejala termodinamika,kemudian menutup pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
6. Penilaian Proses
1) Penilaian sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian sikap
No Aspek yang dinilai Nilai
4 3 2 1
1. Keseriusan dalam pembelajaran
2. Kerjasama dalam kelompok
3. Kejujuran
4. Tanggung jawab
5. Mengkomunikasikan hasil penyelidikan
Total skor
Rubrik
No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian sikap Skor
1. Keseriusan dalam
pembelajaran
 Siswa melakukan percobaan dengan sungguh-sungguh dan
memperhatikan apa yang dibicarakan oleh guru.
4
8
No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian sikap Skor
 Siswa melakukan percobaan dengan baik tetapi tidak
memperhatikan apa yang dibicarakan oleh guru.
 Siswa tidak melakukan percobaan tetapi siswa masih
memperhatikan guru.
 Siswa tidak melakukan percobaan dan tidak memperhatikan
guru.
3
2
1
2. Kerjasama dalam
kelompok
 Siswa ikut melaksanakan penyelidikan dengan baik dan
berbagi tugas dengan temannya
 Siswa ikut melaksanakan penyelidikan dengan baik tetapi
tidak berbagi tugas dengan temannya
 Siswa ikut melaksanakan penyelidikan dengan asal-asalan
tetapi mau berbagi tugas dengan temannya.
 Tidak ikut bekerjasama dalam melaksanakan penyelidikan.
4
3
2
1
3. Kejujuran  Siswa mengisi LKS sesuai dengan pengamatannya
 Siswa mengisi LKS dengan melihat lembar kerja temannya
 Siswa tidak mengisi LKS
3
2
1
4. Tanggung jawab  Siswa ikut merapikan alat setelah selesai percobaan sesuai
dengan penempatan pada KIT dan bersih
 Siswa ikut merapikan alat setelah selesai percobaan sesuai
dengan penempatan pada KIT tetapi tidak dibersihkan
 Siswa ikut merapikan alat selesai percobaan tidak sesuai
dengan penempatan KIT tetapi bersih
 Siswa tidak ikut merapikan alat selesai percobaan
4
3
2
1
5. Mengkomunikasika
n hasil
penyelidikan
 Siswa mengkomunikasikan hasil penyelidikan dengan
terampil (tidak membaca teks, santun, suara jelas, penggunaan
bahasa yang efektif, dan sistematis)
 Siswa mengkomunikasikan hasil penyelidikan dengan tidak
terampil (baca teks, kurang santun, suara kurang jelas,
penggunaan bahasa kurang efektif, tidak sistematis)
 Siswa tidak mengkomunikasikan hasil penyelidikannya
3
2
1
2) Penilaian kinerja/ketrampilan
Dilaksanakan pada saat siswa melakukan praktikum/percobaan dengan menggunakan
pedoman observasi penilaian kenerja melakukan praktikum/percobaan dan rubrik sebagai
berikut:
Pedoman observasi penilaian kinerja melakukan praktikum:
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3 4
1. Merangkai/ menggunakan alat
2. Melakukan penyelidikan
3. Mengumpulkan data
4. Membuat laporan hasil pengamatan
Total skor
Rubrik
No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian psikomotor Skor
1. Merangkai/ menggunakan alat  Siswa mampumerangkai/menggunakan alat sampai diperoleh
rangkaian yang benar dan tepat dari segi pemasangan rel
presisi, penyambung rel presisi, kaki presisi, ataupun
tumpakan berpenjepit
 Siswa mampumerangkai/menggunakan alat sampai diperoleh
rangkaian yangbenar tetapi belum tepat dari segi pemasangan
rel presisi, penyambung rel presisi, kaki presisi, ataupun
tumpakan berpenjepit
 Siswa belum mampu merangkai/menggunakan alat
3
2
1
2. Melakukan penyelidikan  Melakukan penyelidikan dengantepat (memperhatikan ruang
pemasangan benda dan lensa)
 Melakukan penyelidikan tetapi kurang tepat
 Diam saja, tidak melakukan penyelidikan
3
2
1
3. Mengumpulkan data  Mengumpulkan data sesuai dengan prosedur percobaan
 Mengumpulkan data dengan asal-asalan(tidak sesuai dengan)
 Tidak mengumpulkan data (diam saja)
3
2
1
4. Membuat laporan hasil
pengamatan
 Membuat laporan lengkap dan tepat waktu
 Membuat laporan lengkap tapi tidak tepat waktu
 Membuat laporan tapi tidak lengkap
 Tidak membuat laporan
4
3
2
1
9
3) Penilaian Tertulis
Dilaksanakan setelah proses KBM berupa tes formatif tipe soal uraian pada bagian penutup
untuk mengecheck keberhasilan KBM dan ulangan harian yang akan dilaksanakan pada
pertemuan ke-4 dengan tipe soal pilihan ganda dan uraian
Bentuk soal ulangan harian (lihat di pertemuan ke -4)
4) Penilaian Tugas Mandiri
Dilaksanakan setelah proses KBM dalam pertemuan satu selesai sebagai bentuk pekerjaan
rumah berupa tugas mengerjakan soal-soal latihan.
Bentuk tugas mandiri:
1. Suatu gas ideal sebanyak 4 liter memiliki tekanan 1,5 atmosfer dan suhu 27o
C. Tentukan
tekanan gas tersebut jika suhunya 47o
C dan volumenya 3,2 liter!
2. Seorang siswa ingin menerapkan hukum Boyle untuk
menentukan tekanan udara luar dengan menggunakan
peralatan seperti pada gambar. Ia mendapatkan bahwa ketika
h=50 mm, V=18 cm3
dan ketika h=150 mm, V=16 cm3
. Berapa
mmHg tekanan udara luar di tempat siswa itu melakukan
percobaan?
3. Sebuah tangki bervolume 3000 cm3
berisi gas oksigen pada suhu 20o
C dan tekanan relatif
pada alat 25 atm. Jika massa molaroksigen 32 kg/kmol. Tekanan udara luar 1 atm, tentukan
massa oksigen di dalam tangki tersebut!
Penilaian Tugas Mandiri
Dilaksanakan pada saat tugas mandiri selesai dikerjakan, dengan menggunakan rubrik
penilaian berikut:
Tugas Mandiri-1
No Soal Skor
1 Suatu gas ideal sebanyak 4 liter memiliki tekanan1,5atmosfer dan suhu 27o
C. Tentukantekanangas
tersebut jika suhunya 47o
C dan volumenya 3,2 liter!(Jawaban: 2 atm)
30
2 Seorangsiswa ingin menerapkan hukum Boyleuntukmenentukan
tekananudara luar dengan menggunakan peralatan seperti pada
gambar. Ia mendapatkan bahwa ketika h = 50 mm, V = 18 cm3
dan ketika h = 150 mm,V= 16 cm3
. BerapammHgtekanan udara
luar di tempat siswa itu melakukan percobaan?
(Jawaban: Tekanan udara luar adalah 750 mmHg atau 75 cmHg)
40
3 Sebuah tangki bervolume 3000cm3
berisi gas oksigen pada suhu20o
C dan tekanan relatif pada alat 25
atm. Jika massa molaroksigen 32 kg/kmol. Tekanan udara luar 1 atm, tentukan massa oksigen di
dalam tangki tersebut!
(Jawaban: 0,1 kg)
30
Total 100
7 Penilaian Diri
No Pernyataan aspek sikap yang dinilai Nilai
Ya Tidak
1. Saya memahami tujuh anggapan dasar gas ideal
2. Saya memahami hubungan tekanan dan volume pada suhu konstan (hukum Boyle)
3. Saya memahami hubungan tekanan dan suhu pada volume konstan (hukum Guy Lussac)
4. Saya memahami hubungan volume dan suhu pada tekanan konstan (hukum Charles)
5. Saya memahami hukum Boyle-Guy Lussac
6. Saya memahami perumusan persamaan gas ideal
7. Saya mampu menerapkan persamaan keadaan gas ideal dalam penyelesaian soal
Total Skor
Rubrik:
Rentangan nilai yang digunakan antara 1 dan 2.Jika jawaban YA diberi skor 2 dan jika
TIDAK diberi skor 1. Kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut:
10
Rentang nilai antara:
 1-4 dikategorikan tidak positif
 4-7 dikategorikan kurang positif
 8-11 dikategorikan positif
 12-14 dikategorikan sangat positif
8. Penilaian Tertulis
1) Dilaksanakan pada saat tes ulangan harian di akhir pembelajaran. Berupa soal-soal
pilihan ganda dan uraian yang memuat tujuan pembelajaran aspek pengetahuan.
(Terlampir)
Bahan Ajar-1 : Lembar Kegiatan Siswa (Pertemuan-1)
Tujuan:
1. Menyebutkan tujuh anggapan dasar gas ideal
2. Menjelaskan dampak tujuh anggapan dasar gas ideal
3. Menjelaskan definisi gas ideal
4. Mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan volume gas pada ruangan tertutup dengan
suhu konstan
5. Membuat grafik tekanan terhadap volume gas pada ruangan tertutup dengan suhu konstan
6. Memformulasikan persamaan hukum Boyle
7. Mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan suhu gas pada ruangan tertutup dengan
volume konstan
8. Membuat grafik tekanan terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan volume konstan
9. Memformulasikan persamaan hukum Guy Lussac
10. Mendeskripsikan hubungan antara volume dan suhu gas pada ruangan tertutup dengan
tekanan konstan
11. Membuat grafik volume terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan tekanan konstan
12. Memformulasikan persamaan hukum Charles
13. Memformulasikan persamaan keadaan gas ideal berdasarkan hukum Boyle setelah
melakukan diskusi
Perhatikan demonstrasi dan video animasi yang disampaikan oleh gurumu, kemudian
tuntaskan kegiatan dan permasalahan berikut!
KEGIATAN-1 Video Animasi Gas Ideal
A. PERMASALAHAN
PERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL
Nama :
Kelas :
Kelompok :
11
Berdasarkan hasil pengamatan pada video animasi, jelaskan hipotesis kamu terkait:
1) Karakteristik masing-masing molekul gas
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
2) Gerakan molekul gas
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
3) Sebaran molekul gas dalam ruangan
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
4) Perbandingan jarak antar molekul dengan jarak antar molekul dan dinding
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
5) Gaya interaksi antar molekul
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
6) Jenis tumbukan yang terjadi antar molekul dan antar molekul dengan dinding
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
7) Keberlakuan hukum Newton pada gerakan molekul
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
8) Jelaskan definisi gas ideal menggunakan bahasa kamu sendiri!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
KEGIATAN-2 (Hukum Boyle)
A. PERMASALAHAN
Berdasarkan hasil pengamatan pada demonstrasi penarikan piston suntikan yang di dalamnya
diisi balon dengan video penarikan piston suntikan yang di dalamnya diisi marshmallow,
jelaskan hipotesis kamu dengan menjawab pertanyaan berikut:
Hint: Sistem pada kegiatan demonstrasi-1, adalah sitem tertutup, sehingga jumlah materi
dalam suntikan adalah sama (tetap)
1) Pada demonstrasi pertama, besaran fisika apa yang menjadi variabel konstan?
..................................................................................................................................
2) Ketika piston suntikan ditarik, ada dua besaran yang berubah, yang pertama adalah besaran
fisika yang berubah dalam sistem tersebut dan yang kedua adalah besaran yang berubah
pada marshmallow, yakni ditunjukan dengan indikator marshmallow yang mengembang.
a. Sebutkan dua besaran tersebut kemudian jelaskan perubahan yang terjadi pada besaran
tersebut!
...........................................................................................................................
b. Gambarkan marshmallow sebelum dan setelah piston suntikan di tarik!
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
3) Ketika plunger ditekan, ada dua besaran yang berubah, yang pertama adalah besaran fisika
yang berubah dalam sistem tersebut dan yang kedua adalah besaran yang berubah pada
marshmallow, yakni ditunjukan dengan indikator marshmallow yang mengecil.
a. Sebutkan dua besaran tersebut kemudian jelaskan perubahan yang terjadi pada besaran
tersebut!
12
...........................................................................................................................
b. Gambarkan marshmallow sebelum dan setelah piston suntikan di tekan!
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
4) Mengapa marshmallow dapat mengembang? Apakah hal yang sama akan tetap terjadi jika
batu yang dimasukkan ke dalam suntikan sebagai pengganti marshmallow?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
5) Jelaskan hubungan antara kedua besaran tersebut jika terdapat variabel yang konstan
(jawaban pertanyaan no.1)!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Secara matematis, dapat dituliskan sebagai berikut.........................................................
Pernyataan tersebut disebut dengan hukum tentang gas, yakni hukum.............................
B. ALAT DAN BAHAN
1) Set alat Boyle 1 set
2) Jangka sorong 1
3) Penggaris 1
4) Kertas milimeter blok 1
C. KEGIATAN EKSPERIMEN
Prosedur percobaan:
1) Ukur suhu ruangan dan tekanan awal, catat ke dalam tabel.1
2) Ukur diameter dalam pipa menggunakan jangka sorong untuk
mencari luas A dan volume pipa kosong (volume ruang gas)
3) Amati perbedaan ketinggian pada set alat Boyle, catat perbedaan
ketinggian raksa pada tabel.1 sebagai “h” dan tinggi pipa kosong
pada tabel.1 sebagai “t”
4) Ulangi langkah 3 dengan mengubah-ubah posisi pipa
terbuka sehingga menimbulkan perbedaan ketinggian
raksa yang dapat teramati, catat ke dalam tabel.1
D. DATA PENGAMATAN DANANALISIS HASIL EKSPERIMEN
Berdasarkan hasil pengamatan dan pengukuran catat ke dalam tabel berikut:
Tabel.1 (Hubungan P dan V pada temperatur tetap)
T = o
C = K
P = cmHg = Pa (Ingat, 1 cmHg = 1,33 x 103
Pa)
No h (m) P (Pa) t (m) V (m3
) P.V
1
2
3
4
5
6
Berdasarkan data pengamatan tabel.1, jawablah pertanyaan berikut:
1) Buatlah grafik P-V saat T = konstan
13
2) Bagaimana hubungan antara P dan V? Jelaskan!
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
3) Secara matematis dapat dituliskan menjadi...................................................................
E. KESIMPULAN
Berdasarkan data percobaan dan pengamatan yang diperoleh, tulislah kesimpulan yang
Anda peroleh terkait:
1) Hipotesis
2) Hubungan antara tekanan dan volume saat temperatur konstan
3) Perumusan hukum Boyle berdasarkan hasil perkalian P dan
Catatan: Setelah kegiatan penyelidikan selesai, Rapikan alat dan bahan, dan kembalikan sesuai
tempat
KEGIATAN-3 (Hukum Guy Lussac)
A. PERMASALAHAN (Demonstrasi-2 dan Video-2)
Berdasarkan hasil pengamatan pada demonstrasi dan video animasi, jelaskan hipotesis kamu
dengan menjawab pertanyaan berikut:
1) Pada demonstrasi kedua, besaran fisika apa yang menjadi variabel konstan?
..................................................................................................................................
2) Apa yang mnyebabkan telor masuk ke dalam mulut botol? Artinya ada dua besaran fisika
yang berubah pada sistem tersebut? Sebutkan besaran tersebut! Kemudian jelaskan
perubahan yang terjadi pada besaran tersebut!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Untuk memperkuat pemahamanmu, perhatikan animasi PHET (Gas Properties) sehinggia
diperoleh data seperti berikut:
V = m3
No P (Pa) T (K)
1
2
3
4
5
3) Jelaskan hubungan antara kedua besaran tersebut jika terdapat variabel yang konstan
(jawaban pertanyaan no.1)!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
4) Buatlah grafik P-T!
5) Bagaimana hubungan besaran tekanan dan suhu? Jelaskan!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Secara matematis, dapat dituliskan sebagai berikut.........................................................
14
Pernyataan tersebut disebut dengan hukum tentang gas, yakni hukum.............................
KEGIATAN-4 (Hukum Charles)
PERMASALAHAN-4 Demonstrasi-3 dan Video-3
Berdasarkan hasil pengamatan pada demonstrasi dan video animasi, jelaskan hipotesis kamu
dengan menjawab pertanyaan berikut:
1) Pada demonstrasi ketiga, apa yang menyebabkan kaleng soda itu hancur?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
2) Apa yang terjadi pada kaleng ketika proses pemanasan? Bagaiman dengan keadaan partikel
gas dalam kaleng tersebut?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
3) Apa yang terjadi ketika kaleng diangkat dari pemanas?
..................................................................................................................................
4) Apa yang terjadi ketika kaleng tersebut ditempatkan ke dalam gelas dengan kondisi
terbalik?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
5) Dengan kita memanaskan kaleng terterlebih dahulu, itu artinya ada satu besaran fisika yang
pasti terlibat dalam sistem ini, sebutkan besaran tersebut! Apakah besaran tersebut berubah?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
6) Bagaiamana dengan tekanan luar sistem? Tetap atau berubah?
........................................................................................................................................
7) Bagaimana dengan volume objek (kaleng soda) sebelum dan sesudah di panaskan kemudian
dimasukkan ke dalam gelas air?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Untuk memperkuat pemahamanmu, perhatikan animasi PHET (Gas Properties) sehinggia
diperoleh data seperti berikut:
P = Pa
No V (m3
) T (K)
1
2
3
4
5
15
8) Buatlah grafik hubungan V-T!
9) Bagaimana hubungan besaran volume dan suhu? Jelaskan!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Secara matematis, dapat dituliskan sebagai berikut.........................................................
Pernyataan tersebut disebut dengan hukum tentang gas, yakni hukum.............................
KEGIATAN-5 (Hukum Boyle GuyLussac)
Perhatikan animasi PHET (Gas Properties) yang ditampilkan oleh gurumu dan selesaikan
permasalahan berikut:
1. Dari animasi PHET, diperoleh:
No P (N/m2) V (m3) T (K) n (molekul) PV/T (NmK-1
1
2
2. Bagaimana hubungan natara n dengan P, V, atau T?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Secara matematis dapat ditulis......................................................................................
Sebelum kita membahas lebih detail persamaan gas ideal, ada beberapa istilah yang harus
kita ketahui. Diantaranya adalah:
a. Massa atom relatif (Ar)
Merupakan perbandingan massa atom suatu unsur terhadap massa atom unsur lain.
b. Massa Molekul relatif (Mr)
Merupakan jumlah seluruh massa atom relatif (Ar) dari atom-atom penyusun unsur
atau senyawa tersebut.
c. Mol (n)
Merupakan perbandingan massa (m) suatu partikel terhadap massa relatifnya (Ar atau
Mr)
d. Bilangan Avogadro (NA)
Merupakan bilangan yang menyatakan jumlah partikel dalam suatu mol
(NA=6,02X1023
partikel/mol)
Berdasarkan persamaan hukum Boyle-Gay Lussac, diperoleh persamaan seperti berikut:
…𝑥...
…..
= C  C = konstan
... x ...= C x ....
C adalah konstanta kesebandingan. T adalah suhu mutlak. Satuan T adalah Kelvin, t suhu
dalam satuan Celcius. T = t + 273 Berapa besar C ? Misalkan kita punya dua wadah, tiap-tiap
wadah tempat berisi jenis gas yang sama dan jumlah gas yang sama. Apabila kedua tempat
tersebut kita satukan maka volumenya akan membesar menjadi dua kali. Tekanan dan
suhunya tetap. Dengan demikian konstanta C menjadi dua kali semula. Hal ini berarti C
sebanding dengan jumlah gas, atau dapat kita tuliskan sebagai: C = kN ..........................(1)
k adalah konstanta yang baru, N adalah jumlah molekul gas. Persamaan (1) sekarang dapat
kita tuliskan menjadi
..... x .... = .... x .... x.....
16
Konstanta k disebut konstanta Boltzmann. Secara eksperimen nilai k adalah:
k = 1,381 x 10-23
J/K
Persamaan keadaan untuk gas dengan kerapatan rendah menjadi:
PV = nNakT = nRT .... (2)
R= kNa adalah konstanta gas umum, nilainya untuk semua gas adalah R = 8,314 J/mol.
k=0,08206 L.atm/mol.K. Untuk gas nyata, nilai PV/nT sangat mendekati konstan sampai
pada range tekanan yang besar. Gas ideal didefinisikan sebagai gas di mana PV/nT bernilai
konstan untuk seluruh keadaan. Jadi gas ideal memenuhi persamaan:
.... x... = .. x... x...
Inilah yang disebut dengan persamaan keadaaan gas ideal
Pertemuan -2:
TEKANAN DAN ENERGI KINETIK GAS
1. Tujuan Pembelajaran
1) Dengan melakukan pemodelan gas ideal kemudian diskusi, siswa dapat mendeskripsikan 7
asumsi gas ideal.
2) Dengan menggunakan aplikasi PheT kemudian diskusi, siswa dapat menjelaskan prilaku gas
ideal dalam ruangan tertutup.
3) Dengan melakukan percobaan virtual PheT “Gas Properties” dan diskusi, siswa dapat
menjelaskan hubungan tumbukan partikel gas ideal dengan tekanan dalam ruangan tertutup.
4) Dengan melakukan diskusi dan tanya jawab kelas, siswa dapat memformulasikan tekanan
dengan energi kinetik rata-rata gas ideal dalam ruanngan tertutup.
5) Dengan mengamati peragaan, eksperimen virtual PheT “Gas Properties”, diskusi dan tanya
jawab siswa dapat menjelaskan hubungan energi kinetik terhadap kenaikan suhu.
2. Materi Pembelajaran
1) 7 Asumsi Dasar Gas Ideal
2) Tekanan pada ruangan tertutup
3) Hubungan Suhu dengan Energi kinetik rata-rata
Konsep prasyarat:
1) Impuls dan Momentum
2) Tekanan
3) Energi kinetik
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Problem-based Learning
2) Metode : Demonstrasi dan Diskusi
3) Pendekatan : Scientific Approach
4. Media, Alat dan Sumber Belajar
1) Media
Animasi PHET, Microsoft Excel, Papan tulis dan Spidol.
2) Alat dan Bahan
Artikel, LKS, animasi Phet: Kinetik molecular energy
3) Sumber Belajar
Kanginan, Marthen. 2007. Fisika untuk SMA Kelas XI. Erlangga.
Sutrisno.2003. Ilmu FISIKA Untuk SMU/MA Edisi Pertama. ACARYA:Bandung
Tipler.2001. FISIKA Untuk Sains dan Teknik edisi ke-3. Jakarta: Erlangga.
5. Langkah – Langkah Pembelajaran
a) Pendahuluan (15 menit)
 Guru memasuki ruang kelas sambil mengucapkan salam, mempersilahkan siswa untuk
berdo’a, memeriksa kehadiran siswa kemudian membagi siswa kedalam beberapa kelompok
kecil.
 Guru melakukan apersepsi dengan menceritakan ruangan kelas yang terkadang terasa panas,
terkadang terasa dingin kemudian mengarahkan menuju permasalahan kepada siswa tentang
apa apa yang sesungguhnya terjadi dalamsudut pandang keadaan mikroskopis.
 Guru mengintruksikan kepada siswa untuk
Mengamati:
17
 Kenaikan suhu alkohol 70% yang dikocok sedemikian rupa pada labu elenmeyer
yang sudah diberi termometer.
 Pergerakan larutan pekat berwarna pada labu erlenmeyer A yang berisi air panas dan
pada labu erlenmeyer B yang berisi air dingin.
 Pergerakan partikel-partikel pada suatu wadah dalam media animasi PheT mengenai
gas ideal pada sebuah ruangan tertutup yang diberi energi luar. Menanya:
 Mengapa gerak larutan pada pelarut panas lebih cepat dibandingkan dengan pelarut
dingin?
 Bagaimana prilaku partikel yang memenuhi 7 asumsi gas ideal?
 Apakah kelajuan partikel didalam sistem dapat mempengaruhi suhu?
 Jika partikel tersebut ditambah, apakah suhu akan jauh lebih bertambah?
 Apakah partikel memiliki kelajuan yang berbeda pada saat suhu yang sama?
b) Kegiatan Inti (75 menit)
Deskripsi Kegiatan
Alokasi
waktu
(menit)
Guru mengintruksikan kepada siswa untuk melakukan kegiatan:
Mengumpulkan Informasi:
 Melalui pemodelan gas ideal dengan menggunakan media simulasi PheT
 Melalui eksperimen virtual yang dibantu dengan menggunakan LKS-1 untuk
mendapatkan data suhu dengan kelajuan partikel, kelajuan dengan
 Melalui diskusi kelas yang dibantu dengan menggunakan LKS-2 untuk menjelaskan
peristiwayang terjadi pada sebuah partikel dalam ruangan tertutup (gerak partikel,
kecepatan, momentum, tumbukan)
kemudian guru membimbing siswa untuk
Mengasosiasikan:
 Dengan diskusi kelompok serta tanyajawab untuk dapat membuat 7 anggapan dasar gas
ideal.
 Dengan menghitung energi kinetik, kemudian membuat grafik energi kinetik dengan
suhu sehingga dapat melihat hubungannya.
 Melalui diskusi tentang gerak partikel yang menumbuk dinding sehingga dapat
disimpulkan bahwa tekanan sistem berasal dari tumbukan partikel terhadap dinding,
kemudian memformulasikan tekanan gas dalam wadah tertutup.
 Melalui diskusi dengan bantuan LKS untuk memformulasikan hubungan tekanan
dengan energi kinetik, energi kinetik dengan suhu, dan kelajuan dengan massa partikel.
 Guru bersama siswaberdiskusi untuk menjawab problem 1 dan problem 2.
Setelah melakukan kegiatan, guru meminta perwakilan dari setiap kelompok untuk
Mengkomunikasikan:
 Mempresentasikan hasil pengolahan data eksperimen virtual
c). Penutup (15 menit)
 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membuat peta konsep
 Guru memberikan penguatan mengenai teori kinetik gas.
 Guru memberikan tes formatif.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
6. Penilaian
1) Jenis dan Teknik Penilaian
a) Penilaian Sikap
Objek Sikap Teknik Penilaian
Sikap terhadap materi pembelajaran
Melakukan observasi perilaku siswa dengan
menggunakan buku catatatan khusus
berkaitan dengan kejadian-kejadian
berkaitan dengan peserta didik.
Sikap terhadap guru
Sikap tehadap Proses Pembelajaran
Sikap terhadap rekan sekelas
(pendengar yang baik, menanggapi pendapat orang lain,
dan menghargai pendapat orang lain)
Mengisi format lembar pengamatan sikap
peserta didik yang dilaksanakan secara
terpadu selama kegiatan presentasi
b) Tes Tertulis
18
Teknik penilaian tertulis berupa tes formatif yang dilaksanakan pada kegiatan
penutup.
c) Penilaian Diri
Teknik penilaian konsep diri dilakukan dengan men-cheklist format penilaian
konsep diri peserta didik yang dilaksanakan pada pertemuan terakhir sebelum
ulangan harian dan diisi sendiri oleh siswa yang bersangkutan.
2) Bentuk Instrumen
Jenis Penilaian Bentuk Instrumen
Penilaian sikap terhadap materi pembelajaran, guru,
proses pembelajaran.
Lembar Observasi Perilaku Siswa
Penilaian sikap terhadap norma yang berhubungan
materi pelajaran.
Lembar Pengamatan Sikap Peserta
Didik
Tes Tertulis Lembar Tes Formatif
Penilaian Diri Lembar Penilaian Konsep Diri
Pertemuan -3: Termodinamika (4 JP)
1. Tujuan Pembelajaran:
Setelah mengamati demonstrasi, melakukan percobaan, dan berdiskusi diharapkan :
1. Siswa mampu menjelaskan pengertianusaha dalam proses isotermal melalui diskusi
2. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses isotermal melalui diskusi
3. Siswa mampu memformulasikan usaha dalam proses isotermal melalui diskusi
4. Siswa mampu menjelaskan pengertian usaha dalam proses isokhorik melalui diskusi
5. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses isokhorik melalui diskusi
6. Siswa mampu memformulasikan usaha dalam proses isokhorik melalui diskusi
7. Siswa mampu menjelaskan pengertian usaha dalam proses isobarik melalui diskusi
8. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses isobarik melalui diskusi
9. Siswa mampu memformulasikan usaha dalam proses isobarik melalui diskusi
10. Siswa mampu menyebutkan hukum I termodinamika melalui diskusi
11. Siswa mampu memformulasikan perubahan energi dalam pada proses isotermal
melalui diskusi
12. Siswa mampu memformulasikan perubahan energi dalam pada proses isokhorik
melalui diskusi
13. Siswa mampu memformulasikan perubahan energi dalam pada proses isobarik
melalui diskusi
14. Siswa mampu menjelaskan pengertian usaha dalam proses adiabatik melalui diskusi
15. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses adiabatik melalui diskusi
16. Siswa mampu menentukan perubahan energi dalam pada proses adiabatik melalui
diskusi
17. Siswa mampu menjelaskan kapasitas kalor melalui diskusi
18. Siswa mampu memformulasikan kapasitas kalor pada proses isokhorik melalui
diskusi
19. Siswa mampu memformulasikan kapasitas kalor pada proses isobarik melalui
diskusi
20. Siswa mampu memformulasikan efisiensi mesin Carnot melalui diskusi
21. Siswa mampu menjelaskan hukum II termodinamika melalui diskusi
22. Siswa mampu menjelaskan aplikasi hukum II termodinamika melalui diskusi
2. Materi Pembelajaran:
1) Usaha dan proses dalam Termodinamika
Usaha sistem terhadap lingkungan
Usaha dalam proses Termodinaka
- Proses Isotermal
- Proses Isokhorik
19
- Proses Isobarik
- Proses Adiabatik
2) Hukum I Termodinamika
Pengertian hukum I Termodinamika
Aplikasi hukum I Termodinamika
3) Kapasitas kalor gas
Kapasitas kalor untuk proses Isokhorik
Kapasitas kalor untuk proses Isobarik
4) Siklus Carnot dan Efisiensi Mesin
5) Hukum II Termodinamika
Entropi
Mesin pendingin
3. Metode Pembelajaran:
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Ceramah,demonstrasi dan diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat dan Sumber Belajar
1) Media :Slide Power Point
2) Alat dan bahan :
3) Sumber Belajar :
• Bahan ajar
• Buku Teks Fisika Kelas 2 (Buku guru dan buku siswa),Pusat Perbukuan
•Saripudin, Aip dkk. (2009). Praktis Belajar Fisika untuk kelas XI SMA/MA. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
• Fisika untuk SMA. Marthen Kanginan. Erlangga
5. Langkah-langkah Pembelajaran:
a) Pendahuluan
 Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran
siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok.
 Sebagai penggalian apersepsi, siswa diberi kesempatan untuk mengemukakan
pengetahuannya tentang penggunaan knalpot pada mesin dengan menampilkan animasi dan
memberikan pertanyaan: “apakah kamu mengetahui tentang penggunaan knalpot pada
mesin? Darimanakah saluran knalpot mesin itu berasal? Apa yang dihasilakan oleh knalpot
tersebut? Bagaimana seandainya tidak ada knalpot? Jadi apakah fungsi knalpot pada mesin?
Mengapa jika asap yang dihasilkan knalpot sangat banyak maka menjadi indikator mesin
boros atau tidak efesien?
Gambar 1. Knalpot motor
Gambar 2. Animasi sistem kerja knalpot
 Sebagai motivasi guru menyampaikan manfaat setelah mempelajari:
20
Setelah mempelajari termodinamika diharapkan dapat menjadi ahli mesin dan dapat
menghasilkan mesin yang efisien.
 Mengamati
Demonstrasi animasiterkait sistem dan lingkungan, grafik terkait isothermal, isokhorik,
isobarik dan adiabatik, animasi terkait siklus Carnot
Gambar 3. Animasi Isobarik, Volumetrik, isotermal dan adiabatik dalam grafik P-V
Gambar 4. Animasi Siklus Carnot
 Menanya (masalah)
Permasalahan yang berkaitan dengan:
- Bagaimana usaha yang dilakukan sebuah sistem terhadap lingkungan?
- Bagaimana usaha pada proses isothermal, isokhorik, isobarik dan adiabatik?, serta
- Bagaimana efisiensi pada mesin Carnot?
b) Kegiatan inti
 Mengumpulkan informasi
Dari animasi dan akan didapatkan tabel yang menggambarkan keadaan gas sehingga didapat
grafik. Dari grafik akan didiskusikan terkait usaha pada proses isothermal, isokhorik,
isobarik dan adiabatik, hukum I Termodinamika, kapasitas kalor gas untuk isokhorik dan
isobarik, efisiensi mesin Carnot, dan hukum II Termodinamika dengan membaca sumber
dan menggunakan lembar diskusi (LKS).
 Mengasosiasikan
Melalui kegiatan diskusi untuk memformulasikan usaha pada proses isothermal, isokhorik,
isobarik dan adiabatik dari grafik P-V, hukum I Termodinamika, kapasitas kalor gas untuk
isokhorik dan isobarik, efisiensi pada mesin Carnot, dan hukum II Termodinamika dan
menjawab pertanyaan (Lembar diskusi)
 Usaha pada Proses Isotermal
Dari grafik didapat formula :𝑊 = 𝑛𝑅𝑇 𝑙𝑛
𝑉2
𝑉1
 Usaha pada Proses Isobarik
Dari grafik didapat formula :W= P (V2– V1) = P.∆V
 Usaha pada Proses Isovolume
21
Dari grafik didapat formula W = P (0) = 0
 Pada hukum I Temodianamika ber laku persamaan
Dari hukumI Temodianamika didapat persamaan Q =  U + W
 Efisiensi pada silus Carnot
Dari grafik didapat persamaan:
1Q
W
 x 100%
 Mengkomunikasikan
Hasil diskusi melalui presentasi secara berkelompok, dan siswa yang lain merespon
pertanyaan/sanggahan.
c) Penutup (20 menit)
 Guru menyampaikan penguatan dan koreksi hasil presentasi siswa
 Guru memberikan contoh aplikasi
Contoh aplikasi termodinamika pada mesin pendingin, kulkas dan pada mesin Otto dan pada
mesin dissel (modul sesudah)
 Siswa diberi kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi terhadap
pengalaman belajar yang telah dilakukan.
 Usaha pada Proses Isotermal
𝑊 = 𝑛𝑅𝑇 𝑙𝑛
𝑉2
𝑉1
 Usaha pada Proses Isobarik
W = P (V2– V1) = P.∆V
 Usaha pada Proses Isovolume
W = P (0) = 0
 Pada hukum I temodianamika ber laku persamaan
Q = U + W
 Efisiensi pada silus Carnot
1Q
W
 x 100%
 Aplikasi termodinamika pada mesin pendingin, kulkas dan pada mesin Otto dan pada
mesin dissel
 Tes Uraian singkat
a. Semua yang berada di luar sistem disebut................
b. Perubahan kalor pada proses adiabtik adlah...............
c. Besarnya usaha pada isovolume.........
d. Penemu mesin karnot adalah........
e. .......... dan.......... yang mempengaruhi besarnya usaha pada proses termodinamika
 Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1) Jelaskan perbedaan sistem dan lingkungan!
2) Suatu gas dipanaskan pada tekanan tetap sehingga memuai, seperti terlihat pada
gambar.
22
Tentukanlah usaha yang dilakukan gas. (1 atm = 105 N/m2
)
3) Suatu gas ideal mengalami proses menurut siklus, seperti diagram p-V berikut.
Tentukanlah kerja yang dihasilkan pada proses berdasarkan siklus tersebut.
4) Delapan mol gas ideal dipanaskan pada tekanan tetap sebesar 2 × 105
N/m2
, sehingga
volumenya berubah dari 0,08 m3
menjadi 0,1 m3
. Jika gas mengalami perubahan energi
dalam gas sebesar 1.500 J, berapakah kalor yang diterima gas tersebut.
5) Sebuah mesin gas ideal bekerja dalam suatu siklus Carnot antara suhu tinggi T1°Cdan
suhu rendah 127°C. Jika mesin menyerap kalor 60 kkal pada suhu tertinggidan
membuang kalor 48 kkal, hitunglah:
a. usaha yang dihasilkan dalam satu siklus,
b. efisiensi mesin tersebut, dan
c. besarnya suhu tinggi T1.
6) Gas nitrogen bermassa 56 × 10-3
kg dipanaskan dari suhu 270 K menjadi 310 K.
Jikanitrogen ini dipanaskan dalam bejana yang bebas memuai, diperlukan kalor
sebanyak2,33 kJ. Jika gas nitrogen ini dipanaskan dalam bejana kaku (tidak dapat
memuai),diperlukan kalor sebesar 1,66 kJ. Jika massa molekul relatif nitrogen 28 g/mol,
hitunglahkapasitas kalor gas nitrogen dan tetapan umum gas.
 Guru menginformasikan tugas mandiridan materi pembelajaran untuk pertemuan yang akan
datang, kemudian menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
6. Penilaian Proses
1) Penilaian sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut:
Rubrik :
Aspek yang
dinilai
Penilaian
1 2 3 4
Rasa ingin tahu tidak pernah mencari
informasi
mencari informasi
dari satu jenis buku
sumber
Mencari informasi dari
beberapa jenis sumber
Mencari informasi dari
berbagai jenissumber dan di
analisis dengan diskusi
ketekunan Tidak mau
mengerjakan tugas
Mengerjakan tugas
tidak lengkap
Mengerjakan tugas lengkap
tetapi tidak mau merevisi
jika salah
Mengerjakan tugas lengkap
dan merevisi jika salah
Kerjasama Tidak mau kerja
kelompok
Mau kerja kelompok
tetapi cendrung pasif
Mau kerja kelompok dan
aktiftetepi cendrung
memaksakan kehendak
Bekerja kelompok aktif, dan
menerima pendapat orang
jika benar
No Aspek yang dinilai
Nilai
1 2 3 4
1 Rasa ingin tahu
2 ketekunan
3 Kerjasama
4 Kreatif
Total skor
23
pribadi
Kreatif Menerima apa adanya Berbeda dari yang
umum tetapi tidak
memiliki guna lebih
Berbeda dari yang umum,
memiliki daya guna lebih
tetapi kurang aplikatif
Berbeda dari yang umum
dan benar serta memiliki
nilai lebih, aplikatif
24
KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN
Teori Kinetik Gas
Indikator Soal No
Soal
Bentuk
soal
Aspek Bentuk Soal
C1 C2 C3 C4 C5 C6
Menjelaskan sifat-sifat gas ideal 1 PG x Partikel-partikel gas ideal memiliki sifat-sifat antara lain ….
1) selalu bergerak
2) tidak ada gaya antar partikel
3) bertumbukan lenting sempurna
4) tidak mengikuti Hukum Newton tentang gerak
Pernyataan yang benar adalah …
a. 1, 2, dan 3
b. 2, 3, dan 4
c. 1, 3, dan 4
d. 1 dan 3
e. 2 dan 4
Jawaban:A
Menjelaskan hukum Boyle 2 PG x Hukum Boyle berlaku pada keadaan gas yang mengalami
proses pada…
a. Tekanan tetap
b. Volume tetap
c. Tekanan dan suhu tetap
d. Suhu tetap
e. Massa tetap
Jawaban:D
Melukiskan grafik P-T pada volume
konstan
3 PG x Grafik yang menunjukkan hubungan antara variabel
tekanangas p yang massanya tertentu pada volume tetap
sebagai fungsi dari suhu mutlak T adalah ….
a. d.
25
Indikator Soal No
Soal
Bentuk
soal
Aspek Bentuk Soal
C1 C2 C3 C4 C5 C6
b. e.
c.
Jawaban: A
Menuliskan persamaan gas ideal ke
dalam bentuk simbol
4 PG x Jika P=tekanan, V=Volume, T=suhu mutlak, N=jumlah
partikel, n=jumlah mole, R=konstanta gas umum,
k=konstanta Boltzman dan N0=bilangan Avogadro, maka
persamaan gas ideal ini benar, kecuali…
a. PV=nRT d. PV=NkT
b. PV=
𝑁
𝑁0
𝑅𝑇 e. PV=nN0kT
c. PV=nKT
Jawaban C
Menerapkan persamaan hukum Guy
Lussac secara kuantitatif
5 PG x Udara di dalam sebuah ban mobil pada pagi yang bersuhu
220
C memiliki tekanan 295 kPa. Setelah digunakan
sepanjang hari pada jalan beraspal yang panas suhu ban
mobil menjadi 600
C. tekana udara di dalam ban akan
menjadi…
26
Indikator Soal No
Soal
Bentuk
soal
Aspek Bentuk Soal
C1 C2 C3 C4 C5 C6
a. 297 kPa
b. 303 kPa
c. 327 kPa
d. 333 kPa
e. 355 kPa
Jawaban D
Menerapkan persamaan hukum Boyle-
Gay Lussac secara kuantitaif
6 PG x Gas dalam ruang tertutup bersuhu 420
C dan tekanan 7 atm
serta volumenya 8L. apabila gas dipanasi sampai 870
C,
tekanan naik sebesar 1 atm, maka volume gas adalah…
a. Tetap
b. Berkurang 10%
c. Berkurang 12%
d. Berkurang 20%
e. Berkurang 30%
Jawaban B
Menjelaskan hukum-hukum gas ideal 1 Essay x Persamaan keadaan gas idealpada umumnya antara tekanan
(P),volume (V), dan suhu gas (T) memiliki hubungan yang
sangat erat. Jelaskan hubungan besaran-besaran tersebut
pada :
a. Hukum Boyle
b. Hukum Boyle-gay Lussac
Menerapkan persamaan Hukum Boyle
secara kuantitatif
2 Essay x Suatu gas ideal berada diruang tertutup. Ketika volume gas
25 cm3
, tekanan 100
Pa. Tentukan volume gas jika
tekanannya diubah menjadi 2,5 x 105
Pa untuk suhu gas
tetap!
Menerapkan persamaan keadaan gas
ideal secara kuantitaif
4 Essay x Gas ideal berada di dalam suatu ruang pada mulanya
mempunyai volume V dan suhu T. Jika gas dipanaskan
sehingga suhunya berubah menjadi 5/4 T dan tekanan
berubah menjadi 2P maka volume gas berubah menjadi
berapa?
Menerapkan persamaan hukum Boyle- 3 Essay x Gas nitrogen pada suhu 270
C memiliki volume 25 liter dan
27
Indikator Soal No
Soal
Bentuk
soal
Aspek Bentuk Soal
C1 C2 C3 C4 C5 C6
guy lussac secara kuantitaif tekanan 105
N/m2
. Tentukan volume gas tersebut jika
tekanannya diubah menjadi 2 x 105
N/m2
pada suhu 1270
C.
Menyebutkan anggapan dasar gas ideal 5 Essay x Sebutkan anggapan dasar gas ideal!
Mengetahui;
Kepala Sekolah,
DRS. SHODIQ,M.M.PD
NIP. 19621217 198903 1 005
Cikembar, 01 Juli 2015
Guru Bidang Studi,
ELI PRIYATNA,S.PD
NIP. 19720409 201410 1 001

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Rpp listrik statis
Rpp listrik statisRpp listrik statis
Rpp listrik statisJoko Wahyono
 
Modul ujian praktik fisika kelas xii sma ipa
Modul ujian praktik fisika kelas xii sma ipaModul ujian praktik fisika kelas xii sma ipa
Modul ujian praktik fisika kelas xii sma ipaahmad khoiri
 
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdfModul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdfMuhammad Iqbal
 
2. rpp dan penilaian kd 3.3 fluida statis tekanan hidrostatis
2. rpp dan penilaian kd 3.3  fluida statis tekanan hidrostatis2. rpp dan penilaian kd 3.3  fluida statis tekanan hidrostatis
2. rpp dan penilaian kd 3.3 fluida statis tekanan hidrostatisika kusmiyati
 
3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)
3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)
3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)eli priyatna laidan
 
Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...
Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...
Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...arina wardha
 
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)eli priyatna laidan
 
LKS Fisika : Perpindahan Kalor
LKS Fisika : Perpindahan KalorLKS Fisika : Perpindahan Kalor
LKS Fisika : Perpindahan KalorAmphie Yuurisman
 
Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13
Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13
Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13Ajeng Rizki Rahmawati
 
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan PengukuranFisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran1000 guru
 
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...eli priyatna laidan
 
RPP GERAK MELINGKAR
RPP GERAK MELINGKARRPP GERAK MELINGKAR
RPP GERAK MELINGKARMAFIA '11
 

Was ist angesagt? (20)

Rpp listrik statis
Rpp listrik statisRpp listrik statis
Rpp listrik statis
 
Ki kd fisika
Ki kd fisikaKi kd fisika
Ki kd fisika
 
Modul ujian praktik fisika kelas xii sma ipa
Modul ujian praktik fisika kelas xii sma ipaModul ujian praktik fisika kelas xii sma ipa
Modul ujian praktik fisika kelas xii sma ipa
 
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdfModul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
 
2. rpp dan penilaian kd 3.3 fluida statis tekanan hidrostatis
2. rpp dan penilaian kd 3.3  fluida statis tekanan hidrostatis2. rpp dan penilaian kd 3.3  fluida statis tekanan hidrostatis
2. rpp dan penilaian kd 3.3 fluida statis tekanan hidrostatis
 
Kunci LKPD Hukum Pascal
Kunci LKPD Hukum PascalKunci LKPD Hukum Pascal
Kunci LKPD Hukum Pascal
 
Gelombang Berjalan rpp
Gelombang Berjalan rppGelombang Berjalan rpp
Gelombang Berjalan rpp
 
3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)
3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)
3. sma kelas xii rpp kd 3.2;4.2 rangkaian arus searah (karlina 1308233)
 
Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...
Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...
Kisi-kisi kognitif Fisika SMA gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabol...
 
Kunci LKPD Hukum Archimedes
Kunci LKPD Hukum ArchimedesKunci LKPD Hukum Archimedes
Kunci LKPD Hukum Archimedes
 
RPP SMA Fisika Kelas X
RPP SMA Fisika Kelas XRPP SMA Fisika Kelas X
RPP SMA Fisika Kelas X
 
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
 
LKS Fisika : Perpindahan Kalor
LKS Fisika : Perpindahan KalorLKS Fisika : Perpindahan Kalor
LKS Fisika : Perpindahan Kalor
 
Rpp fluida statis
Rpp fluida statisRpp fluida statis
Rpp fluida statis
 
Teori Kinetik Gas rpp
Teori Kinetik Gas rppTeori Kinetik Gas rpp
Teori Kinetik Gas rpp
 
Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13
Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13
Rpp smp pertemuan 1 materi suhu dan kalor k13
 
Rpp hukum ii newton
Rpp hukum ii newtonRpp hukum ii newton
Rpp hukum ii newton
 
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan PengukuranFisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
 
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
 
RPP GERAK MELINGKAR
RPP GERAK MELINGKARRPP GERAK MELINGKAR
RPP GERAK MELINGKAR
 

Andere mochten auch

Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri
Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri
Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri Krisna Indah Puspitasari
 
Materi 1 paparan model penilaian
Materi 1 paparan model penilaianMateri 1 paparan model penilaian
Materi 1 paparan model penilaianadulcharli
 
Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)
Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)
Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)revy44
 
Materi (teori kinetik gas)
Materi (teori kinetik gas)Materi (teori kinetik gas)
Materi (teori kinetik gas)nendensriarnida
 
2 gas ideal & gas nyata edited
2 gas ideal & gas nyata edited2 gas ideal & gas nyata edited
2 gas ideal & gas nyata editedMahammad Khadafi
 
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copyMahammad Khadafi
 
Xi 2 3.1 gas ideal
Xi 2 3.1 gas idealXi 2 3.1 gas ideal
Xi 2 3.1 gas idealrizki arya
 
Ppt.2. gas ideal & gas nyata
Ppt.2. gas ideal & gas nyataPpt.2. gas ideal & gas nyata
Ppt.2. gas ideal & gas nyatarevy44
 
kumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gaskumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gasRfebiola
 

Andere mochten auch (17)

Rpp gas ideal
Rpp gas idealRpp gas ideal
Rpp gas ideal
 
Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri
Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri
Instrumen penilaian sikap dari penilaian diri
 
Materi 1 paparan model penilaian
Materi 1 paparan model penilaianMateri 1 paparan model penilaian
Materi 1 paparan model penilaian
 
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
 
Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)
Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)
Ppt.2. gas ideal & gas nyata (TPM's Matery)
 
Materi (teori kinetik gas)
Materi (teori kinetik gas)Materi (teori kinetik gas)
Materi (teori kinetik gas)
 
Gas nyata dan gas ideal
Gas nyata dan gas idealGas nyata dan gas ideal
Gas nyata dan gas ideal
 
2 gas ideal & gas nyata edited
2 gas ideal & gas nyata edited2 gas ideal & gas nyata edited
2 gas ideal & gas nyata edited
 
Hukum Boyle dan Charles rpp
Hukum Boyle dan Charles rppHukum Boyle dan Charles rpp
Hukum Boyle dan Charles rpp
 
Persamaan Tekanan Gas Ideal rpp
Persamaan Tekanan Gas Ideal rppPersamaan Tekanan Gas Ideal rpp
Persamaan Tekanan Gas Ideal rpp
 
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
 
Teori Kinetik Gas
Teori Kinetik GasTeori Kinetik Gas
Teori Kinetik Gas
 
Xi 2 3.1 gas ideal
Xi 2 3.1 gas idealXi 2 3.1 gas ideal
Xi 2 3.1 gas ideal
 
Ppt.2. gas ideal & gas nyata
Ppt.2. gas ideal & gas nyataPpt.2. gas ideal & gas nyata
Ppt.2. gas ideal & gas nyata
 
Gas ideal
Gas idealGas ideal
Gas ideal
 
teori kinetik gas
teori kinetik gasteori kinetik gas
teori kinetik gas
 
kumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gaskumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gas
 

Ähnlich wie 9. sma kelas xi rpp (kd 3.8) tkg (karlina 1308233)

Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Zuraida Daud
 
rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Excha Setya
 
Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013
Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013
Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013Amir Maksum
 
Ukbm 3.6 teori kinetik gas
Ukbm 3.6 teori kinetik gasUkbm 3.6 teori kinetik gas
Ukbm 3.6 teori kinetik gasradar radius
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran tkg
Rencana pelaksanaan pembelajaran tkgRencana pelaksanaan pembelajaran tkg
Rencana pelaksanaan pembelajaran tkgtaikkutu
 
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...eli priyatna laidan
 
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013rina fitri
 
Lks gas ideal komplit
Lks gas ideal komplitLks gas ideal komplit
Lks gas ideal komplitNolyShofiyah1
 
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Dian Putri
 
silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...
silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...
silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...RrmishaEmyra
 
silabus fisika xi.pdf
silabus fisika xi.pdfsilabus fisika xi.pdf
silabus fisika xi.pdfASUSA455L
 

Ähnlich wie 9. sma kelas xi rpp (kd 3.8) tkg (karlina 1308233) (20)

Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
 
rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
 
Rpp (termodinamika)
Rpp (termodinamika)Rpp (termodinamika)
Rpp (termodinamika)
 
Rpp kurikulum 2013 kimia
Rpp kurikulum 2013 kimiaRpp kurikulum 2013 kimia
Rpp kurikulum 2013 kimia
 
Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013
Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013
Rpp kimia-sma-hukum2-dasar-kimia-kurikulum-2013
 
Ukbm 3.6 teori kinetik gas
Ukbm 3.6 teori kinetik gasUkbm 3.6 teori kinetik gas
Ukbm 3.6 teori kinetik gas
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran tkg
Rencana pelaksanaan pembelajaran tkgRencana pelaksanaan pembelajaran tkg
Rencana pelaksanaan pembelajaran tkg
 
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
11. sma kelas x rpp kd 3.8;4.1;4.8 suhu, kalor, dan perpindahan kalor (karlin...
 
teori kinetik gas
teori kinetik gasteori kinetik gas
teori kinetik gas
 
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
 
Lks gas ideal komplit
Lks gas ideal komplitLks gas ideal komplit
Lks gas ideal komplit
 
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
Contoh rpp-kimia-kls-x-pertemuan 2-kurklm-2013
 
fluida
fluidafluida
fluida
 
silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...
silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...
silabus kelas 11 semester 2 dan soal serta indikatornya yang sudah tersusun s...
 
silabus fisika xi.pdf
silabus fisika xi.pdfsilabus fisika xi.pdf
silabus fisika xi.pdf
 
Hukum newton rpp
Hukum newton rppHukum newton rpp
Hukum newton rpp
 
Rpp termodinamika
Rpp termodinamikaRpp termodinamika
Rpp termodinamika
 
Rpp.fisika xi.2
Rpp.fisika xi.2Rpp.fisika xi.2
Rpp.fisika xi.2
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 

Mehr von eli priyatna laidan

Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1eli priyatna laidan
 
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)eli priyatna laidan
 
Soal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikSoal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikeli priyatna laidan
 
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017eli priyatna laidan
 
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2eli priyatna laidan
 

Mehr von eli priyatna laidan (20)

Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
 
Soal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.netSoal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.net
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
 
Soal up akmal
Soal up akmalSoal up akmal
Soal up akmal
 
Soal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannyaSoal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannya
 
Soal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaanSoal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaan
 
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
 
Soal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikSoal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didik
 
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
 
Rekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogiRekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogi
 
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
 
Bank soal ppg
Bank soal ppgBank soal ppg
Bank soal ppg
 
Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17
 
Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14
 
Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13
 
Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12
 

Kürzlich hochgeladen

alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 

Kürzlich hochgeladen (20)

alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 

9. sma kelas xi rpp (kd 3.8) tkg (karlina 1308233)

  • 1. 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMAN 1 Cikembar Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : XI/2 Materi Pokok : Teori Kinetik Gas Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran (3 x 4 JP) A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya 1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak, fluida, kalor dan optik 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan 3.8 Memahami teori kinetik gas dalam menjelaskan karakteristik gas pada ruang tertutup Indikator:  Mendeskripsikan tujuh anggapan dasar gas ideal dan dampaknya  Menjelaskan karakteristik gas dalam ruang tertutup  Mendeskripsikan hukum-hukum tentang gas ideal  Memformulasikan persamaan keadaan gas ideal berdasarkan hukum gas ideal  Menerapkan persamaan keadaan gas ideal pada pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari  Menjelaskan prilaku partikel gas ideal dalam ruangan tertutup  Menjelaskan hubungan tumbukan partikel gas ideal dengan tekanan dalam ruangan tertutup  Memformulasikan tekanan dengan energi kinetik rata-rata gas ideal dalam ruangan tertutup  Memformulasikan energi kinetik rata-rata partikel gas ideal terhadap kenaikan suhu  Menjelaskan usaha pada gas ideal diruang tertutup  Menjelaskan usaha yang dilakukan pada gas dalam berbagai kondisi gas ideal  Menformulasikan usaha yang dilakukan pada gas ideal diruang tertutup
  • 2. 2  Menemukan hubungan usaha pada gas diruang tertutup terhadap tekanan (P),Volume (V) dan temperatur (T)  Mengenalisis grafik P-V untuk menemukan besarnya usaha pada gas ideal  Menjelaskan aplikasi usaha pada gas diruang tertutup  Menjelaskan efisiensi mesin Carnot  Menjelaskan usaha yang dilakukan pada mesin carnot  Menganalisis grafik P-V untuk menentukan usaha dan efisiensi pada menis carnot.  Memformulasikan efisiensi yang dilakukan oleh mesin carnot  Menjelaskan aplikasi dari efisiensi pada mesin carnot pada berbagai jenis mesin C. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN – 1 PPERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL (4JP) 1. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengamati demonstrasi, melakukan percobaan, dan berdiskusi diharapkan siswa mampu: 1) Siswa mampu menyebutkan tujuh anggapan dasar gas ideal setelah melakukan pengamatan pada animasi macromedia flash (model gas ideal) dengan kata-kata sendiri 2) Siswa mampu menjelaskan dampak tujuh anggapan dasar gas ideal setelah melakukan diskusi dengan kata-kata sendiri 3) Siswa mampu menjelaskan definisi gas ideal setelah melakukan pengamatan pada animasi macromedia flash (model gas ideal) dan diskusi dengan kata-kata sendiri 4) Siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan volume gas pada ruangan tertutup dengan suhu konstan setelah melakukan percobaan hukum Boyle 5) Siswa mampu membuat grafik tekanan terhadap volume gas pada ruangan tertutup dengan suhu konstan setelah melakukan percobaan hukum Boyle 6) Siswa mampu memformulasikan persamaan hukum Boyle setelah melakukan percobaan hukum Boyle dan diskusi 7) Siswa mampu menerapkan persamaan hukum Boyle dalam penyelesaian soal melalui diskusi 8) Siswa mampu menjelaskan penerapan hukum Boyle dalam kehidupan sehari-hari melalui diskusi 9) Siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan suhu gas pada ruangan tertutup dengan volume konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Guy lussac melalui animasi PhET (Gas Properties) 10) Siswa mampu membuat grafik tekanan terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan volume konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Guy lussac melalui animasi PhET (Gas Properties) 11) Siswa mampu memformulasikan persamaan hukum Guy Lussac setelah melakukan eksperimen virtual hukum Guy lussac melalui animasi PhET (Gas Properties) dan diskusi 12) Siswa mampu menerapkan persamaan hukum Guy lussac dalam penyelesaian soal melalui diskusi 13) Siswa mampu menjelaskan penerapan hukum Guy Lussac dalam kehidupan sehari-hari melalui diskusi 14) Siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara volume dan suhu gas pada ruangan tertutup dengan tekanan konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Charless melalui animasi PhET (Gas Properties) 15) Siswa mampu membuat grafik volume terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan tekanan konstan setelah melakukan eksperimen virtual hukum Charles melalui animasi PhET (Gas Properties) 16) Siswa mampu memformulasikan persamaan hukum Charles setelah melakukan eksperimen virtual hukum Charles melalui animasi PhET (Gas Properties) dan diskusi
  • 3. 3 17) Siswa mampu menerapkan persamaan hukum Charles dalam penyelesaian soal melalui diskusi 18) Siswa mampu menjelaskan penerapan hukum Charles dalam kehidupan sehari-hari melalui diskusi 19) Siswa mampu memformulasikan persamaan keadaan gas ideal berdasarkan hukum Boylesetelah melakukan diskusi 20) Siswa mampu menerapkan persamaan keadaan gas ideal dalam penyelesaian soal melalui diskusi 2. MATERI PEMBELAJARAN: PERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL  TUJUH ANGGAPAN DASAR GAS IDEAL 1) Suatu gas terdiri atas sejumlah besar molekul. Setiap molekul identik (sama) sehingga tidak dapat dibedakan dengan molekul lainnya. 2) Molekul-molekul gas ideal bergerak secara acak ke segala arah. 3) Molekul-molekul gas ideal tersebar merata di seluruh bagian. 4) Jarak antara molekul gas jauh lebih besar daripada ukuran molekulnya. 5) Tidak ada gaya interaksi antar molekul; kecuali jika antar molekul saling bertumbukan atau terjadi tumbukan antara molekul dengan dinding. 6) Semua tumbukan yang terjadi baik antar molekul maupun antara molekul dengan dinding merupakan tumbukan elastis dan terjadi pada waktu yang sangat singkat (molekul dapat dipandang seperti bola keras yang licin). 7) Hukum-hukum Newton tentang gerak berlaku pada molekul gas ideal.  HUKUM TENTANG GAS IDEAL a. Hukum Boyle b. Hukum Guy-Lussac c. Hukum Charles  PERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL 3. Metode Pembelajaran:  Model : Pembelajaran berbasis masalah  Metode : Demonstrasi, eksperimen, diskusi, dan tanya jawab  Pendekatan : Saintifik 4. Media, Alat, dan Sumber Belajar Media : PC, Slide Power Point (terlampir), LKS (terlampir), Modul (terlampir) Alat dan bahan: 1) Set alat Boyle 2) Suntikan 3) Marshmallow 4) Botol 5) Telor 6) Bunsen 7) Kaki tiga + Kasa 8) Bejana 9) Kaleng bekas minuman bersoda 10) Korek api 11) Air Sumber Belajar:  Tipler, Paul.A. (1998). Fisika untuk Sains dan Teknik Edisi ketiga Jilid I. Jakarta: Erlangga  Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th ed. Pearson Prentice Hall  Nurachmandani, Setya. (2009). FISIKA 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional  Saripudin, Aip dkk. (2009). Praktis Belajar Fisika untuk kelas XI SMA/MA. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional  Handayani, Sri. (2009). FISIKA 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
  • 4. 4  Sarwono, dkk. (2009). Fisika 2 Mudah dan Sederhana untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional 5. Langkah-langkah Pembelajaran: a) Pendahuluan (10 menit) 1) Guru membuka pertemuan dengan menjawab salam dari siswa dan memeriksa kehadiran siswa. Siswa sudah dikondisikan di tempat duduknya masing-masing berdasarkan kelompok masing-masing 2) Sebagai apersepsi, guru mengajukan beberapa pertanyaan ke siswa: a) Masih ingatkah kalian tentang konsep tekanan? Tek anan pada apa saja yang sudah kalian pelajari? Apakah udara memiliki tekanan? Tekanan mengalir darimana kemana? b) Jika suatu gas terdiri 2 partikel, apakah antarpartikel tersebut terjadi interaksi? Berapa banyak gaya interaksi yang timbul? Bagaimana jika gas tersebut terdiri dari 5 partikel? Berapa banyak gaya interaksi yang timbul? c) Jika partikel penyusun gas banyak, bagaimana dengan gaya interaksinya? Apakah gaya interaksi antar partikel dapat diperkecil? Bagaimana caranya? d) Setiap hari, tentunya kita bernafas. Coba sekarang tarik nafas dalam-dalam, tahan, hitung sampai hitungankelima, kemudian hembuskan! Apa yang kamu rasakan ketika menghirup udaradan menghembuskannya? Jelaskan! Ketika dada kamu mengembang, udara dari luar masukkedalam paru-paru, mengapa demikian? Ketika dada kamu mengempis, udara dari dalamparu-paru didorong keluar, mengapa demikian? e) Pernahkah Anda membandingkan suhu mendidih air di pegunungan dan di daerah panas? Apakah suhu mendidihnya sama? Perhatikan gambar berikut: 3) Guru menyajikan konflik kognitif ke siswatentang hukum Boyle dengan menunjukkan demonstrasi ke siswa fenomena marshmallow/balon dalam suntikan yang mengecil ketika tekanan diperbesar, dan membesar ketika tekanan di perkecil, hukum Guy- Lussac dengan menunjukkan ke siswa fenomena telor yang lama-kelamaan masuk melalui mulut botol setelah suhu dalam botol dinaikkan, dan hukum Guy-Lussac dengan menunjukkan ke siswa fenomena botol minuman bersoda yang berubah bentuk setelah dipanaskan dan dimasukkan ke dalam air. Kemudian siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan konsepsi awal sebagai berikut: a. Pada fenomena pertama, apa yang menyebabkan marshmallow/balon mengecil ketika piston suntikan di tekan kedalam, dan kembali membesar ketika piston suntikan ditarik, padahal suntikan tidak menyentuh marshmallow/balon? Bagaimana keadaan tekanan, volume, dan suhu dalam botol?” b. Pada fenomena kedua, mengapa telor lama-kelamaan dapat masuk ke dalambotol, bagaimana keadaan tekanan, volume, dan suhu dalam botol tersebut? c. Pada fenomena ketiga, apa yang menyebabkan botol minuman bersoda menjadi berubah bentuk? Bagaimana keadaan tekanan, volume, dan suhu dalam botol?”
  • 5. 5 (a) (b) (c) Gambar 3. Demonstrasi hukum-hukum tentang gas (a) Fenomena hukum Boyle (b) Fenomena hukum Guy-Lussac (c) Fenomena hukum Charles) 4) Sebagai motivasi, guru mengajukan pertanyaan mengenai mengenai perbedaan antara gas nyata dan gas ideal, fenomena sakitnya telinga ketika berada pada ketinggian tertentu serta prinsip kerja balon udara panas dapat terbang: a. Jika kedua animasi berikut adalah animasi tentang pergerakan partikel gas, adakah perbedaan dari kedua animasi berikut? Jelaskan (a) (b) Gambar 2. (a) Animasi gas nyata (b) Animasi gas ideal b. Mengapa ketika gas nyata dikatakan berperilaku seperti gas ideal saat berada pada kondisi temperatur tinggi dan tekanan rendah? Jelaskan! c. Pernahkah kalian naik gunung atau naik pesawat? Pada ketinggian tertentu, ada kalanya telinga terasa sakit. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Dapatkah kalian menjelaskankannya? Besaran fisika apa yang berperan dalamfenomena tersebut? d. Bagaimana prinsip kerja balon udara panas sehingga dapat terbang? 5) Guru menjelaskan proses pembelajaran yang akan dilakukan: a. Proses pembelajaran kali ini akan dilaksanakan dengan sistem berkelompok seperti pertemuan sebelumnya, yakni satu kelompok terdiri dari 4-5 siswa.(Guru kembali membagi kelompok dengan anggota yang berbeda dari kelompok sebelumnya) b. Dalampembelajaran ini Anda harus melaksanakanbeberapa kegiatan pengamatan dan percobaandengan petunjuk yang tertera pada LKS-1. Masing-masing kelompok harusmemperhatikan waktu yang ditentukan. (Guru membagikan LKS-1 ke siswa) c. Selain itu di akhir pembelajaran akan ada penilaian kelompok terbaik, dan bagi kelompok terbaik tersebut akan mendapat reward tambahan nilai 5 point untuk masing-masing anggota kelompok. Selanjutnya ada penilaian individu juga, bagi siswa yang aktif menanya dan menjawab selama proses diskusi, juga akan mendapatkan nilai 1 point untuk satu pertanyaan atau jawaban yang dikemukakan b) Kegiatan inti (100 menit) Mengamati  Siswa melakukan kegiatan pengamatan pada model gas ideal melalui animasi yang menunjukkan gas ideal:
  • 6. 6 Gambar.3 Animasi model gas ideal  Siswa melakukan kegiatan pengamatan terhadap video seperti yang dilakukan dalam kegiatan demonstrasi, kemudian siswa diminta untuk menjawabpermasalahan-permasalahan terkait dengan fenomena tersebut yang tertera diLKS-1 Menanya Siswa diharapkan menanyakan:  Sifat-sifat gas ideal  Keberadaan gas ideal dalam kehidupan sehari-hari  Keadaan tekanan, volume, dan suhu pada demonstrasi marshmallow, telor dan botol soda, serta hubungan besaran tekanan, volume dengan suhu pada ketiga keadaan tersebut (Gambar.4)  Perumusan matematisyang menyatakan hubungan besaran tekanan, volume, dan suhu pada ketiga keadaan tersebut (Gambar.4) Mengumpulkan Informasi  Siswa mengumpulkan informasi untuk mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal melalui diskusi kelompok, tanya jawab dengan guru, dan studi pustaka sesuaipanduanLKS-1 (Guru membagikan modul ke masing-masing kelompok sebagai pendukung kegiatan pengolahan data eksperimen, kemudian mempersilahkan siswa membaca dan menyelesaikan permasalahan yang tertera dalammodul selama ± 10 menit. Selanjutnya guru mempersilahkan perwakilan kelompok dari siswa untuk mengambil alat dan bahan yang dibutuhkan dalam percobaan hukum Boyle)  Secara berkelompok, siswa melakukan percobaan hukum Boyle kemudian mencatat data tinggi tabung kosong, perbedaan ketinggian antara pipa yang tertutup dengan pipa yang bolong tekanan dan volume ruang gas di dalam pipa hukum Boyle ke dalam tabel yang telah tersedia di LKS-1 untuk merumuskan hukum Boyle. Kemudian siswa mengumpulkan data untuk merumuskanhukum Guy-Lussac, hukum Charles, dan hukum Boyle-Guy Lussac dengan pengamatan eksperimen virtual pada animasi PHET (Gas Properties), yang selanjutnya siswa juga mengumpulkan informasi mengenai perumusan hukum Boyle, Guy-Lussac, dan Charles melalui studi pustaka sesuai panduan LKS-1 Mengasosiasi  Secara berkelompok siswa menelaah dan mendiskusikan hasil pengamatan animasi model gas ideal untuk merumuskan sifat-sifat gas ideal  Selanjutnya siswa kembali melakukan diskusi perumusan persamaan hukum Boyle berdasarkan data hasil percobaan hukum Boyle dan grafik dari data yang diperoleh setelah melakukan percobaan hukum Boyle; data dan grafik hasil pengamatan pengamatan eksperimen virtual pada animasi PHET (Gas Properties) untuk merumuskan persamaan hukum Guy-Lussac, hukum Charles, dan hukum Boyle- Guy Lussac kemudian menghubungkan dengan konflik kognitif atau permasalahan yang ditampilkan oleh guru di awal kegiatan setelah apersepsi  Siswa menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada pada LKS-1 sebagai wujud menambah pemahaman siswa terhadap pembelajaran hari ini  Siswa menelaah hasil rumusan persamaan hukum Boyle, Guy Lussac, Charles, Boyle-Guy Lussac untuk merumuskan persamaan keadaan gas ideal Mengkomunikasikan
  • 7. 7  Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil diskusipengamatan pada LKS-1  Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai proses belajar mengajar maupun materi ajar dan hasil percobaan yang telah dilakukan mengenaianggapan dasar gas ideal, hukum Boyle, hukum Gay Lussac, hukum Charles, hukum Boyle- Gay Lussac, dan persamaan keadaan gas ideal, konfirmasi jawaban mengenai permasalahan air lebih cepat mendidih ketika berada di pegunungan, sakitnya telingan ketika berada di tempat yang tinggi, serta prinsip kerja balon udara panas sehingga dapat terbang  Guru memberitahukan informasi kelompok terbaik dan mengumumkan siswa yang berhak mendapatkan point tambahan sebagai penghargaan untuk siswa yang aktif dalam proses KBM sehingga memotivasi siswa lainnya untuk turut serta aktif selama proses KBM berlangsung c) Penutup (25 menit)  Siswa diberi kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan  Siswa diberi kesempatan untuk bertanya  Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif: 1. Jelaskan kembali definisi gas ideal dengan bahasa Anda sendiri! 2. Sebutkan 7 anggapan dasar gas ideal dengan bahasa Anda sendiri setelah Anda mengamati animasi yang ditunjukkan oleh guru Anda! 3. Persamaan keadaan gas ideal pada umumnya antara tekanan (P), volume (V), dan suhu gas (T) memiliki hubungan yang sangat erat. Jelaskan hubungan besaran-besaran tersebut pada : a. Hukum Boyle b. Hukum Charles c. Hukum Gay Lussac 4. Enambelas gram oksigen (Mr = 32) menempati ruang 5 liter pada tekanan 2 atm. Bila gas oksigen dianggap gas ideal dan 1 atm = 105 Pa, maka tentukan temperatur gas tersebut! 5. Sejumlah gas ideal berada di dalam ruangan tertutup mula-mula tekanannya menjadi 4 kali semula, maka tentukan suhu ruangan tersebut!  Siswa mengumpulkan kembali alat dan bahan yang digunakan dalam kegiatan penyelidikan.  Guru menginformasikan Tugas Mandiri-1sertamateri selanjutnya yakni smengenai Gejala-gejala termodinamika,kemudian menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam. 6. Penilaian Proses 1) Penilaian sikap Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan pedoman observasi penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut: Pedoman observasi penilaian sikap No Aspek yang dinilai Nilai 4 3 2 1 1. Keseriusan dalam pembelajaran 2. Kerjasama dalam kelompok 3. Kejujuran 4. Tanggung jawab 5. Mengkomunikasikan hasil penyelidikan Total skor Rubrik No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian sikap Skor 1. Keseriusan dalam pembelajaran  Siswa melakukan percobaan dengan sungguh-sungguh dan memperhatikan apa yang dibicarakan oleh guru. 4
  • 8. 8 No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian sikap Skor  Siswa melakukan percobaan dengan baik tetapi tidak memperhatikan apa yang dibicarakan oleh guru.  Siswa tidak melakukan percobaan tetapi siswa masih memperhatikan guru.  Siswa tidak melakukan percobaan dan tidak memperhatikan guru. 3 2 1 2. Kerjasama dalam kelompok  Siswa ikut melaksanakan penyelidikan dengan baik dan berbagi tugas dengan temannya  Siswa ikut melaksanakan penyelidikan dengan baik tetapi tidak berbagi tugas dengan temannya  Siswa ikut melaksanakan penyelidikan dengan asal-asalan tetapi mau berbagi tugas dengan temannya.  Tidak ikut bekerjasama dalam melaksanakan penyelidikan. 4 3 2 1 3. Kejujuran  Siswa mengisi LKS sesuai dengan pengamatannya  Siswa mengisi LKS dengan melihat lembar kerja temannya  Siswa tidak mengisi LKS 3 2 1 4. Tanggung jawab  Siswa ikut merapikan alat setelah selesai percobaan sesuai dengan penempatan pada KIT dan bersih  Siswa ikut merapikan alat setelah selesai percobaan sesuai dengan penempatan pada KIT tetapi tidak dibersihkan  Siswa ikut merapikan alat selesai percobaan tidak sesuai dengan penempatan KIT tetapi bersih  Siswa tidak ikut merapikan alat selesai percobaan 4 3 2 1 5. Mengkomunikasika n hasil penyelidikan  Siswa mengkomunikasikan hasil penyelidikan dengan terampil (tidak membaca teks, santun, suara jelas, penggunaan bahasa yang efektif, dan sistematis)  Siswa mengkomunikasikan hasil penyelidikan dengan tidak terampil (baca teks, kurang santun, suara kurang jelas, penggunaan bahasa kurang efektif, tidak sistematis)  Siswa tidak mengkomunikasikan hasil penyelidikannya 3 2 1 2) Penilaian kinerja/ketrampilan Dilaksanakan pada saat siswa melakukan praktikum/percobaan dengan menggunakan pedoman observasi penilaian kenerja melakukan praktikum/percobaan dan rubrik sebagai berikut: Pedoman observasi penilaian kinerja melakukan praktikum: No Aspek yang dinilai Nilai 1 2 3 4 1. Merangkai/ menggunakan alat 2. Melakukan penyelidikan 3. Mengumpulkan data 4. Membuat laporan hasil pengamatan Total skor Rubrik No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian psikomotor Skor 1. Merangkai/ menggunakan alat  Siswa mampumerangkai/menggunakan alat sampai diperoleh rangkaian yang benar dan tepat dari segi pemasangan rel presisi, penyambung rel presisi, kaki presisi, ataupun tumpakan berpenjepit  Siswa mampumerangkai/menggunakan alat sampai diperoleh rangkaian yangbenar tetapi belum tepat dari segi pemasangan rel presisi, penyambung rel presisi, kaki presisi, ataupun tumpakan berpenjepit  Siswa belum mampu merangkai/menggunakan alat 3 2 1 2. Melakukan penyelidikan  Melakukan penyelidikan dengantepat (memperhatikan ruang pemasangan benda dan lensa)  Melakukan penyelidikan tetapi kurang tepat  Diam saja, tidak melakukan penyelidikan 3 2 1 3. Mengumpulkan data  Mengumpulkan data sesuai dengan prosedur percobaan  Mengumpulkan data dengan asal-asalan(tidak sesuai dengan)  Tidak mengumpulkan data (diam saja) 3 2 1 4. Membuat laporan hasil pengamatan  Membuat laporan lengkap dan tepat waktu  Membuat laporan lengkap tapi tidak tepat waktu  Membuat laporan tapi tidak lengkap  Tidak membuat laporan 4 3 2 1
  • 9. 9 3) Penilaian Tertulis Dilaksanakan setelah proses KBM berupa tes formatif tipe soal uraian pada bagian penutup untuk mengecheck keberhasilan KBM dan ulangan harian yang akan dilaksanakan pada pertemuan ke-4 dengan tipe soal pilihan ganda dan uraian Bentuk soal ulangan harian (lihat di pertemuan ke -4) 4) Penilaian Tugas Mandiri Dilaksanakan setelah proses KBM dalam pertemuan satu selesai sebagai bentuk pekerjaan rumah berupa tugas mengerjakan soal-soal latihan. Bentuk tugas mandiri: 1. Suatu gas ideal sebanyak 4 liter memiliki tekanan 1,5 atmosfer dan suhu 27o C. Tentukan tekanan gas tersebut jika suhunya 47o C dan volumenya 3,2 liter! 2. Seorang siswa ingin menerapkan hukum Boyle untuk menentukan tekanan udara luar dengan menggunakan peralatan seperti pada gambar. Ia mendapatkan bahwa ketika h=50 mm, V=18 cm3 dan ketika h=150 mm, V=16 cm3 . Berapa mmHg tekanan udara luar di tempat siswa itu melakukan percobaan? 3. Sebuah tangki bervolume 3000 cm3 berisi gas oksigen pada suhu 20o C dan tekanan relatif pada alat 25 atm. Jika massa molaroksigen 32 kg/kmol. Tekanan udara luar 1 atm, tentukan massa oksigen di dalam tangki tersebut! Penilaian Tugas Mandiri Dilaksanakan pada saat tugas mandiri selesai dikerjakan, dengan menggunakan rubrik penilaian berikut: Tugas Mandiri-1 No Soal Skor 1 Suatu gas ideal sebanyak 4 liter memiliki tekanan1,5atmosfer dan suhu 27o C. Tentukantekanangas tersebut jika suhunya 47o C dan volumenya 3,2 liter!(Jawaban: 2 atm) 30 2 Seorangsiswa ingin menerapkan hukum Boyleuntukmenentukan tekananudara luar dengan menggunakan peralatan seperti pada gambar. Ia mendapatkan bahwa ketika h = 50 mm, V = 18 cm3 dan ketika h = 150 mm,V= 16 cm3 . BerapammHgtekanan udara luar di tempat siswa itu melakukan percobaan? (Jawaban: Tekanan udara luar adalah 750 mmHg atau 75 cmHg) 40 3 Sebuah tangki bervolume 3000cm3 berisi gas oksigen pada suhu20o C dan tekanan relatif pada alat 25 atm. Jika massa molaroksigen 32 kg/kmol. Tekanan udara luar 1 atm, tentukan massa oksigen di dalam tangki tersebut! (Jawaban: 0,1 kg) 30 Total 100 7 Penilaian Diri No Pernyataan aspek sikap yang dinilai Nilai Ya Tidak 1. Saya memahami tujuh anggapan dasar gas ideal 2. Saya memahami hubungan tekanan dan volume pada suhu konstan (hukum Boyle) 3. Saya memahami hubungan tekanan dan suhu pada volume konstan (hukum Guy Lussac) 4. Saya memahami hubungan volume dan suhu pada tekanan konstan (hukum Charles) 5. Saya memahami hukum Boyle-Guy Lussac 6. Saya memahami perumusan persamaan gas ideal 7. Saya mampu menerapkan persamaan keadaan gas ideal dalam penyelesaian soal Total Skor Rubrik: Rentangan nilai yang digunakan antara 1 dan 2.Jika jawaban YA diberi skor 2 dan jika TIDAK diberi skor 1. Kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut:
  • 10. 10 Rentang nilai antara:  1-4 dikategorikan tidak positif  4-7 dikategorikan kurang positif  8-11 dikategorikan positif  12-14 dikategorikan sangat positif 8. Penilaian Tertulis 1) Dilaksanakan pada saat tes ulangan harian di akhir pembelajaran. Berupa soal-soal pilihan ganda dan uraian yang memuat tujuan pembelajaran aspek pengetahuan. (Terlampir) Bahan Ajar-1 : Lembar Kegiatan Siswa (Pertemuan-1) Tujuan: 1. Menyebutkan tujuh anggapan dasar gas ideal 2. Menjelaskan dampak tujuh anggapan dasar gas ideal 3. Menjelaskan definisi gas ideal 4. Mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan volume gas pada ruangan tertutup dengan suhu konstan 5. Membuat grafik tekanan terhadap volume gas pada ruangan tertutup dengan suhu konstan 6. Memformulasikan persamaan hukum Boyle 7. Mendeskripsikan hubungan antara tekanan dan suhu gas pada ruangan tertutup dengan volume konstan 8. Membuat grafik tekanan terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan volume konstan 9. Memformulasikan persamaan hukum Guy Lussac 10. Mendeskripsikan hubungan antara volume dan suhu gas pada ruangan tertutup dengan tekanan konstan 11. Membuat grafik volume terhadap suhu gas pada ruangan tertutup dengan tekanan konstan 12. Memformulasikan persamaan hukum Charles 13. Memformulasikan persamaan keadaan gas ideal berdasarkan hukum Boyle setelah melakukan diskusi Perhatikan demonstrasi dan video animasi yang disampaikan oleh gurumu, kemudian tuntaskan kegiatan dan permasalahan berikut! KEGIATAN-1 Video Animasi Gas Ideal A. PERMASALAHAN PERSAMAAN KEADAAN GAS IDEAL Nama : Kelas : Kelompok :
  • 11. 11 Berdasarkan hasil pengamatan pada video animasi, jelaskan hipotesis kamu terkait: 1) Karakteristik masing-masing molekul gas .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 2) Gerakan molekul gas .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 3) Sebaran molekul gas dalam ruangan .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 4) Perbandingan jarak antar molekul dengan jarak antar molekul dan dinding .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 5) Gaya interaksi antar molekul .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 6) Jenis tumbukan yang terjadi antar molekul dan antar molekul dengan dinding .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 7) Keberlakuan hukum Newton pada gerakan molekul .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 8) Jelaskan definisi gas ideal menggunakan bahasa kamu sendiri! .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. KEGIATAN-2 (Hukum Boyle) A. PERMASALAHAN Berdasarkan hasil pengamatan pada demonstrasi penarikan piston suntikan yang di dalamnya diisi balon dengan video penarikan piston suntikan yang di dalamnya diisi marshmallow, jelaskan hipotesis kamu dengan menjawab pertanyaan berikut: Hint: Sistem pada kegiatan demonstrasi-1, adalah sitem tertutup, sehingga jumlah materi dalam suntikan adalah sama (tetap) 1) Pada demonstrasi pertama, besaran fisika apa yang menjadi variabel konstan? .................................................................................................................................. 2) Ketika piston suntikan ditarik, ada dua besaran yang berubah, yang pertama adalah besaran fisika yang berubah dalam sistem tersebut dan yang kedua adalah besaran yang berubah pada marshmallow, yakni ditunjukan dengan indikator marshmallow yang mengembang. a. Sebutkan dua besaran tersebut kemudian jelaskan perubahan yang terjadi pada besaran tersebut! ........................................................................................................................... b. Gambarkan marshmallow sebelum dan setelah piston suntikan di tarik! ........................................................................................................................... ........................................................................................................................... ........................................................................................................................... ........................................................................................................................... 3) Ketika plunger ditekan, ada dua besaran yang berubah, yang pertama adalah besaran fisika yang berubah dalam sistem tersebut dan yang kedua adalah besaran yang berubah pada marshmallow, yakni ditunjukan dengan indikator marshmallow yang mengecil. a. Sebutkan dua besaran tersebut kemudian jelaskan perubahan yang terjadi pada besaran tersebut!
  • 12. 12 ........................................................................................................................... b. Gambarkan marshmallow sebelum dan setelah piston suntikan di tekan! ........................................................................................................................... ........................................................................................................................... ........................................................................................................................... 4) Mengapa marshmallow dapat mengembang? Apakah hal yang sama akan tetap terjadi jika batu yang dimasukkan ke dalam suntikan sebagai pengganti marshmallow? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 5) Jelaskan hubungan antara kedua besaran tersebut jika terdapat variabel yang konstan (jawaban pertanyaan no.1)! .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. Secara matematis, dapat dituliskan sebagai berikut......................................................... Pernyataan tersebut disebut dengan hukum tentang gas, yakni hukum............................. B. ALAT DAN BAHAN 1) Set alat Boyle 1 set 2) Jangka sorong 1 3) Penggaris 1 4) Kertas milimeter blok 1 C. KEGIATAN EKSPERIMEN Prosedur percobaan: 1) Ukur suhu ruangan dan tekanan awal, catat ke dalam tabel.1 2) Ukur diameter dalam pipa menggunakan jangka sorong untuk mencari luas A dan volume pipa kosong (volume ruang gas) 3) Amati perbedaan ketinggian pada set alat Boyle, catat perbedaan ketinggian raksa pada tabel.1 sebagai “h” dan tinggi pipa kosong pada tabel.1 sebagai “t” 4) Ulangi langkah 3 dengan mengubah-ubah posisi pipa terbuka sehingga menimbulkan perbedaan ketinggian raksa yang dapat teramati, catat ke dalam tabel.1 D. DATA PENGAMATAN DANANALISIS HASIL EKSPERIMEN Berdasarkan hasil pengamatan dan pengukuran catat ke dalam tabel berikut: Tabel.1 (Hubungan P dan V pada temperatur tetap) T = o C = K P = cmHg = Pa (Ingat, 1 cmHg = 1,33 x 103 Pa) No h (m) P (Pa) t (m) V (m3 ) P.V 1 2 3 4 5 6 Berdasarkan data pengamatan tabel.1, jawablah pertanyaan berikut: 1) Buatlah grafik P-V saat T = konstan
  • 13. 13 2) Bagaimana hubungan antara P dan V? Jelaskan! ................................................................................................................................. ................................................................................................................................. 3) Secara matematis dapat dituliskan menjadi................................................................... E. KESIMPULAN Berdasarkan data percobaan dan pengamatan yang diperoleh, tulislah kesimpulan yang Anda peroleh terkait: 1) Hipotesis 2) Hubungan antara tekanan dan volume saat temperatur konstan 3) Perumusan hukum Boyle berdasarkan hasil perkalian P dan Catatan: Setelah kegiatan penyelidikan selesai, Rapikan alat dan bahan, dan kembalikan sesuai tempat KEGIATAN-3 (Hukum Guy Lussac) A. PERMASALAHAN (Demonstrasi-2 dan Video-2) Berdasarkan hasil pengamatan pada demonstrasi dan video animasi, jelaskan hipotesis kamu dengan menjawab pertanyaan berikut: 1) Pada demonstrasi kedua, besaran fisika apa yang menjadi variabel konstan? .................................................................................................................................. 2) Apa yang mnyebabkan telor masuk ke dalam mulut botol? Artinya ada dua besaran fisika yang berubah pada sistem tersebut? Sebutkan besaran tersebut! Kemudian jelaskan perubahan yang terjadi pada besaran tersebut! .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. Untuk memperkuat pemahamanmu, perhatikan animasi PHET (Gas Properties) sehinggia diperoleh data seperti berikut: V = m3 No P (Pa) T (K) 1 2 3 4 5 3) Jelaskan hubungan antara kedua besaran tersebut jika terdapat variabel yang konstan (jawaban pertanyaan no.1)! .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 4) Buatlah grafik P-T! 5) Bagaimana hubungan besaran tekanan dan suhu? Jelaskan! .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. Secara matematis, dapat dituliskan sebagai berikut.........................................................
  • 14. 14 Pernyataan tersebut disebut dengan hukum tentang gas, yakni hukum............................. KEGIATAN-4 (Hukum Charles) PERMASALAHAN-4 Demonstrasi-3 dan Video-3 Berdasarkan hasil pengamatan pada demonstrasi dan video animasi, jelaskan hipotesis kamu dengan menjawab pertanyaan berikut: 1) Pada demonstrasi ketiga, apa yang menyebabkan kaleng soda itu hancur? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 2) Apa yang terjadi pada kaleng ketika proses pemanasan? Bagaiman dengan keadaan partikel gas dalam kaleng tersebut? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 3) Apa yang terjadi ketika kaleng diangkat dari pemanas? .................................................................................................................................. 4) Apa yang terjadi ketika kaleng tersebut ditempatkan ke dalam gelas dengan kondisi terbalik? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 5) Dengan kita memanaskan kaleng terterlebih dahulu, itu artinya ada satu besaran fisika yang pasti terlibat dalam sistem ini, sebutkan besaran tersebut! Apakah besaran tersebut berubah? ........................................................................................................................................ ........................................................................................................................................ 6) Bagaiamana dengan tekanan luar sistem? Tetap atau berubah? ........................................................................................................................................ 7) Bagaimana dengan volume objek (kaleng soda) sebelum dan sesudah di panaskan kemudian dimasukkan ke dalam gelas air? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. Untuk memperkuat pemahamanmu, perhatikan animasi PHET (Gas Properties) sehinggia diperoleh data seperti berikut: P = Pa No V (m3 ) T (K) 1 2 3 4 5
  • 15. 15 8) Buatlah grafik hubungan V-T! 9) Bagaimana hubungan besaran volume dan suhu? Jelaskan! .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. Secara matematis, dapat dituliskan sebagai berikut......................................................... Pernyataan tersebut disebut dengan hukum tentang gas, yakni hukum............................. KEGIATAN-5 (Hukum Boyle GuyLussac) Perhatikan animasi PHET (Gas Properties) yang ditampilkan oleh gurumu dan selesaikan permasalahan berikut: 1. Dari animasi PHET, diperoleh: No P (N/m2) V (m3) T (K) n (molekul) PV/T (NmK-1 1 2 2. Bagaimana hubungan natara n dengan P, V, atau T? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. Secara matematis dapat ditulis...................................................................................... Sebelum kita membahas lebih detail persamaan gas ideal, ada beberapa istilah yang harus kita ketahui. Diantaranya adalah: a. Massa atom relatif (Ar) Merupakan perbandingan massa atom suatu unsur terhadap massa atom unsur lain. b. Massa Molekul relatif (Mr) Merupakan jumlah seluruh massa atom relatif (Ar) dari atom-atom penyusun unsur atau senyawa tersebut. c. Mol (n) Merupakan perbandingan massa (m) suatu partikel terhadap massa relatifnya (Ar atau Mr) d. Bilangan Avogadro (NA) Merupakan bilangan yang menyatakan jumlah partikel dalam suatu mol (NA=6,02X1023 partikel/mol) Berdasarkan persamaan hukum Boyle-Gay Lussac, diperoleh persamaan seperti berikut: …𝑥... ….. = C  C = konstan ... x ...= C x .... C adalah konstanta kesebandingan. T adalah suhu mutlak. Satuan T adalah Kelvin, t suhu dalam satuan Celcius. T = t + 273 Berapa besar C ? Misalkan kita punya dua wadah, tiap-tiap wadah tempat berisi jenis gas yang sama dan jumlah gas yang sama. Apabila kedua tempat tersebut kita satukan maka volumenya akan membesar menjadi dua kali. Tekanan dan suhunya tetap. Dengan demikian konstanta C menjadi dua kali semula. Hal ini berarti C sebanding dengan jumlah gas, atau dapat kita tuliskan sebagai: C = kN ..........................(1) k adalah konstanta yang baru, N adalah jumlah molekul gas. Persamaan (1) sekarang dapat kita tuliskan menjadi ..... x .... = .... x .... x.....
  • 16. 16 Konstanta k disebut konstanta Boltzmann. Secara eksperimen nilai k adalah: k = 1,381 x 10-23 J/K Persamaan keadaan untuk gas dengan kerapatan rendah menjadi: PV = nNakT = nRT .... (2) R= kNa adalah konstanta gas umum, nilainya untuk semua gas adalah R = 8,314 J/mol. k=0,08206 L.atm/mol.K. Untuk gas nyata, nilai PV/nT sangat mendekati konstan sampai pada range tekanan yang besar. Gas ideal didefinisikan sebagai gas di mana PV/nT bernilai konstan untuk seluruh keadaan. Jadi gas ideal memenuhi persamaan: .... x... = .. x... x... Inilah yang disebut dengan persamaan keadaaan gas ideal Pertemuan -2: TEKANAN DAN ENERGI KINETIK GAS 1. Tujuan Pembelajaran 1) Dengan melakukan pemodelan gas ideal kemudian diskusi, siswa dapat mendeskripsikan 7 asumsi gas ideal. 2) Dengan menggunakan aplikasi PheT kemudian diskusi, siswa dapat menjelaskan prilaku gas ideal dalam ruangan tertutup. 3) Dengan melakukan percobaan virtual PheT “Gas Properties” dan diskusi, siswa dapat menjelaskan hubungan tumbukan partikel gas ideal dengan tekanan dalam ruangan tertutup. 4) Dengan melakukan diskusi dan tanya jawab kelas, siswa dapat memformulasikan tekanan dengan energi kinetik rata-rata gas ideal dalam ruanngan tertutup. 5) Dengan mengamati peragaan, eksperimen virtual PheT “Gas Properties”, diskusi dan tanya jawab siswa dapat menjelaskan hubungan energi kinetik terhadap kenaikan suhu. 2. Materi Pembelajaran 1) 7 Asumsi Dasar Gas Ideal 2) Tekanan pada ruangan tertutup 3) Hubungan Suhu dengan Energi kinetik rata-rata Konsep prasyarat: 1) Impuls dan Momentum 2) Tekanan 3) Energi kinetik 3. Metode Pembelajaran 1) Model : Problem-based Learning 2) Metode : Demonstrasi dan Diskusi 3) Pendekatan : Scientific Approach 4. Media, Alat dan Sumber Belajar 1) Media Animasi PHET, Microsoft Excel, Papan tulis dan Spidol. 2) Alat dan Bahan Artikel, LKS, animasi Phet: Kinetik molecular energy 3) Sumber Belajar Kanginan, Marthen. 2007. Fisika untuk SMA Kelas XI. Erlangga. Sutrisno.2003. Ilmu FISIKA Untuk SMU/MA Edisi Pertama. ACARYA:Bandung Tipler.2001. FISIKA Untuk Sains dan Teknik edisi ke-3. Jakarta: Erlangga. 5. Langkah – Langkah Pembelajaran a) Pendahuluan (15 menit)  Guru memasuki ruang kelas sambil mengucapkan salam, mempersilahkan siswa untuk berdo’a, memeriksa kehadiran siswa kemudian membagi siswa kedalam beberapa kelompok kecil.  Guru melakukan apersepsi dengan menceritakan ruangan kelas yang terkadang terasa panas, terkadang terasa dingin kemudian mengarahkan menuju permasalahan kepada siswa tentang apa apa yang sesungguhnya terjadi dalamsudut pandang keadaan mikroskopis.  Guru mengintruksikan kepada siswa untuk Mengamati:
  • 17. 17  Kenaikan suhu alkohol 70% yang dikocok sedemikian rupa pada labu elenmeyer yang sudah diberi termometer.  Pergerakan larutan pekat berwarna pada labu erlenmeyer A yang berisi air panas dan pada labu erlenmeyer B yang berisi air dingin.  Pergerakan partikel-partikel pada suatu wadah dalam media animasi PheT mengenai gas ideal pada sebuah ruangan tertutup yang diberi energi luar. Menanya:  Mengapa gerak larutan pada pelarut panas lebih cepat dibandingkan dengan pelarut dingin?  Bagaimana prilaku partikel yang memenuhi 7 asumsi gas ideal?  Apakah kelajuan partikel didalam sistem dapat mempengaruhi suhu?  Jika partikel tersebut ditambah, apakah suhu akan jauh lebih bertambah?  Apakah partikel memiliki kelajuan yang berbeda pada saat suhu yang sama? b) Kegiatan Inti (75 menit) Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu (menit) Guru mengintruksikan kepada siswa untuk melakukan kegiatan: Mengumpulkan Informasi:  Melalui pemodelan gas ideal dengan menggunakan media simulasi PheT  Melalui eksperimen virtual yang dibantu dengan menggunakan LKS-1 untuk mendapatkan data suhu dengan kelajuan partikel, kelajuan dengan  Melalui diskusi kelas yang dibantu dengan menggunakan LKS-2 untuk menjelaskan peristiwayang terjadi pada sebuah partikel dalam ruangan tertutup (gerak partikel, kecepatan, momentum, tumbukan) kemudian guru membimbing siswa untuk Mengasosiasikan:  Dengan diskusi kelompok serta tanyajawab untuk dapat membuat 7 anggapan dasar gas ideal.  Dengan menghitung energi kinetik, kemudian membuat grafik energi kinetik dengan suhu sehingga dapat melihat hubungannya.  Melalui diskusi tentang gerak partikel yang menumbuk dinding sehingga dapat disimpulkan bahwa tekanan sistem berasal dari tumbukan partikel terhadap dinding, kemudian memformulasikan tekanan gas dalam wadah tertutup.  Melalui diskusi dengan bantuan LKS untuk memformulasikan hubungan tekanan dengan energi kinetik, energi kinetik dengan suhu, dan kelajuan dengan massa partikel.  Guru bersama siswaberdiskusi untuk menjawab problem 1 dan problem 2. Setelah melakukan kegiatan, guru meminta perwakilan dari setiap kelompok untuk Mengkomunikasikan:  Mempresentasikan hasil pengolahan data eksperimen virtual c). Penutup (15 menit)  Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membuat peta konsep  Guru memberikan penguatan mengenai teori kinetik gas.  Guru memberikan tes formatif.  Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam. 6. Penilaian 1) Jenis dan Teknik Penilaian a) Penilaian Sikap Objek Sikap Teknik Penilaian Sikap terhadap materi pembelajaran Melakukan observasi perilaku siswa dengan menggunakan buku catatatan khusus berkaitan dengan kejadian-kejadian berkaitan dengan peserta didik. Sikap terhadap guru Sikap tehadap Proses Pembelajaran Sikap terhadap rekan sekelas (pendengar yang baik, menanggapi pendapat orang lain, dan menghargai pendapat orang lain) Mengisi format lembar pengamatan sikap peserta didik yang dilaksanakan secara terpadu selama kegiatan presentasi b) Tes Tertulis
  • 18. 18 Teknik penilaian tertulis berupa tes formatif yang dilaksanakan pada kegiatan penutup. c) Penilaian Diri Teknik penilaian konsep diri dilakukan dengan men-cheklist format penilaian konsep diri peserta didik yang dilaksanakan pada pertemuan terakhir sebelum ulangan harian dan diisi sendiri oleh siswa yang bersangkutan. 2) Bentuk Instrumen Jenis Penilaian Bentuk Instrumen Penilaian sikap terhadap materi pembelajaran, guru, proses pembelajaran. Lembar Observasi Perilaku Siswa Penilaian sikap terhadap norma yang berhubungan materi pelajaran. Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik Tes Tertulis Lembar Tes Formatif Penilaian Diri Lembar Penilaian Konsep Diri Pertemuan -3: Termodinamika (4 JP) 1. Tujuan Pembelajaran: Setelah mengamati demonstrasi, melakukan percobaan, dan berdiskusi diharapkan : 1. Siswa mampu menjelaskan pengertianusaha dalam proses isotermal melalui diskusi 2. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses isotermal melalui diskusi 3. Siswa mampu memformulasikan usaha dalam proses isotermal melalui diskusi 4. Siswa mampu menjelaskan pengertian usaha dalam proses isokhorik melalui diskusi 5. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses isokhorik melalui diskusi 6. Siswa mampu memformulasikan usaha dalam proses isokhorik melalui diskusi 7. Siswa mampu menjelaskan pengertian usaha dalam proses isobarik melalui diskusi 8. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses isobarik melalui diskusi 9. Siswa mampu memformulasikan usaha dalam proses isobarik melalui diskusi 10. Siswa mampu menyebutkan hukum I termodinamika melalui diskusi 11. Siswa mampu memformulasikan perubahan energi dalam pada proses isotermal melalui diskusi 12. Siswa mampu memformulasikan perubahan energi dalam pada proses isokhorik melalui diskusi 13. Siswa mampu memformulasikan perubahan energi dalam pada proses isobarik melalui diskusi 14. Siswa mampu menjelaskan pengertian usaha dalam proses adiabatik melalui diskusi 15. Siswa mampu membuat grafik usaha dalam proses adiabatik melalui diskusi 16. Siswa mampu menentukan perubahan energi dalam pada proses adiabatik melalui diskusi 17. Siswa mampu menjelaskan kapasitas kalor melalui diskusi 18. Siswa mampu memformulasikan kapasitas kalor pada proses isokhorik melalui diskusi 19. Siswa mampu memformulasikan kapasitas kalor pada proses isobarik melalui diskusi 20. Siswa mampu memformulasikan efisiensi mesin Carnot melalui diskusi 21. Siswa mampu menjelaskan hukum II termodinamika melalui diskusi 22. Siswa mampu menjelaskan aplikasi hukum II termodinamika melalui diskusi 2. Materi Pembelajaran: 1) Usaha dan proses dalam Termodinamika Usaha sistem terhadap lingkungan Usaha dalam proses Termodinaka - Proses Isotermal - Proses Isokhorik
  • 19. 19 - Proses Isobarik - Proses Adiabatik 2) Hukum I Termodinamika Pengertian hukum I Termodinamika Aplikasi hukum I Termodinamika 3) Kapasitas kalor gas Kapasitas kalor untuk proses Isokhorik Kapasitas kalor untuk proses Isobarik 4) Siklus Carnot dan Efisiensi Mesin 5) Hukum II Termodinamika Entropi Mesin pendingin 3. Metode Pembelajaran: 1) Model : Pembelajaran berbasis masalah 2) Metode : Ceramah,demonstrasi dan diskusi 3) Pendekatan : Saintifik 4. Media, Alat dan Sumber Belajar 1) Media :Slide Power Point 2) Alat dan bahan : 3) Sumber Belajar : • Bahan ajar • Buku Teks Fisika Kelas 2 (Buku guru dan buku siswa),Pusat Perbukuan •Saripudin, Aip dkk. (2009). Praktis Belajar Fisika untuk kelas XI SMA/MA. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional • Fisika untuk SMA. Marthen Kanginan. Erlangga 5. Langkah-langkah Pembelajaran: a) Pendahuluan  Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok.  Sebagai penggalian apersepsi, siswa diberi kesempatan untuk mengemukakan pengetahuannya tentang penggunaan knalpot pada mesin dengan menampilkan animasi dan memberikan pertanyaan: “apakah kamu mengetahui tentang penggunaan knalpot pada mesin? Darimanakah saluran knalpot mesin itu berasal? Apa yang dihasilakan oleh knalpot tersebut? Bagaimana seandainya tidak ada knalpot? Jadi apakah fungsi knalpot pada mesin? Mengapa jika asap yang dihasilkan knalpot sangat banyak maka menjadi indikator mesin boros atau tidak efesien? Gambar 1. Knalpot motor Gambar 2. Animasi sistem kerja knalpot  Sebagai motivasi guru menyampaikan manfaat setelah mempelajari:
  • 20. 20 Setelah mempelajari termodinamika diharapkan dapat menjadi ahli mesin dan dapat menghasilkan mesin yang efisien.  Mengamati Demonstrasi animasiterkait sistem dan lingkungan, grafik terkait isothermal, isokhorik, isobarik dan adiabatik, animasi terkait siklus Carnot Gambar 3. Animasi Isobarik, Volumetrik, isotermal dan adiabatik dalam grafik P-V Gambar 4. Animasi Siklus Carnot  Menanya (masalah) Permasalahan yang berkaitan dengan: - Bagaimana usaha yang dilakukan sebuah sistem terhadap lingkungan? - Bagaimana usaha pada proses isothermal, isokhorik, isobarik dan adiabatik?, serta - Bagaimana efisiensi pada mesin Carnot? b) Kegiatan inti  Mengumpulkan informasi Dari animasi dan akan didapatkan tabel yang menggambarkan keadaan gas sehingga didapat grafik. Dari grafik akan didiskusikan terkait usaha pada proses isothermal, isokhorik, isobarik dan adiabatik, hukum I Termodinamika, kapasitas kalor gas untuk isokhorik dan isobarik, efisiensi mesin Carnot, dan hukum II Termodinamika dengan membaca sumber dan menggunakan lembar diskusi (LKS).  Mengasosiasikan Melalui kegiatan diskusi untuk memformulasikan usaha pada proses isothermal, isokhorik, isobarik dan adiabatik dari grafik P-V, hukum I Termodinamika, kapasitas kalor gas untuk isokhorik dan isobarik, efisiensi pada mesin Carnot, dan hukum II Termodinamika dan menjawab pertanyaan (Lembar diskusi)  Usaha pada Proses Isotermal Dari grafik didapat formula :𝑊 = 𝑛𝑅𝑇 𝑙𝑛 𝑉2 𝑉1  Usaha pada Proses Isobarik Dari grafik didapat formula :W= P (V2– V1) = P.∆V  Usaha pada Proses Isovolume
  • 21. 21 Dari grafik didapat formula W = P (0) = 0  Pada hukum I Temodianamika ber laku persamaan Dari hukumI Temodianamika didapat persamaan Q =  U + W  Efisiensi pada silus Carnot Dari grafik didapat persamaan: 1Q W  x 100%  Mengkomunikasikan Hasil diskusi melalui presentasi secara berkelompok, dan siswa yang lain merespon pertanyaan/sanggahan. c) Penutup (20 menit)  Guru menyampaikan penguatan dan koreksi hasil presentasi siswa  Guru memberikan contoh aplikasi Contoh aplikasi termodinamika pada mesin pendingin, kulkas dan pada mesin Otto dan pada mesin dissel (modul sesudah)  Siswa diberi kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.  Usaha pada Proses Isotermal 𝑊 = 𝑛𝑅𝑇 𝑙𝑛 𝑉2 𝑉1  Usaha pada Proses Isobarik W = P (V2– V1) = P.∆V  Usaha pada Proses Isovolume W = P (0) = 0  Pada hukum I temodianamika ber laku persamaan Q = U + W  Efisiensi pada silus Carnot 1Q W  x 100%  Aplikasi termodinamika pada mesin pendingin, kulkas dan pada mesin Otto dan pada mesin dissel  Tes Uraian singkat a. Semua yang berada di luar sistem disebut................ b. Perubahan kalor pada proses adiabtik adlah............... c. Besarnya usaha pada isovolume......... d. Penemu mesin karnot adalah........ e. .......... dan.......... yang mempengaruhi besarnya usaha pada proses termodinamika  Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif: 1) Jelaskan perbedaan sistem dan lingkungan! 2) Suatu gas dipanaskan pada tekanan tetap sehingga memuai, seperti terlihat pada gambar.
  • 22. 22 Tentukanlah usaha yang dilakukan gas. (1 atm = 105 N/m2 ) 3) Suatu gas ideal mengalami proses menurut siklus, seperti diagram p-V berikut. Tentukanlah kerja yang dihasilkan pada proses berdasarkan siklus tersebut. 4) Delapan mol gas ideal dipanaskan pada tekanan tetap sebesar 2 × 105 N/m2 , sehingga volumenya berubah dari 0,08 m3 menjadi 0,1 m3 . Jika gas mengalami perubahan energi dalam gas sebesar 1.500 J, berapakah kalor yang diterima gas tersebut. 5) Sebuah mesin gas ideal bekerja dalam suatu siklus Carnot antara suhu tinggi T1°Cdan suhu rendah 127°C. Jika mesin menyerap kalor 60 kkal pada suhu tertinggidan membuang kalor 48 kkal, hitunglah: a. usaha yang dihasilkan dalam satu siklus, b. efisiensi mesin tersebut, dan c. besarnya suhu tinggi T1. 6) Gas nitrogen bermassa 56 × 10-3 kg dipanaskan dari suhu 270 K menjadi 310 K. Jikanitrogen ini dipanaskan dalam bejana yang bebas memuai, diperlukan kalor sebanyak2,33 kJ. Jika gas nitrogen ini dipanaskan dalam bejana kaku (tidak dapat memuai),diperlukan kalor sebesar 1,66 kJ. Jika massa molekul relatif nitrogen 28 g/mol, hitunglahkapasitas kalor gas nitrogen dan tetapan umum gas.  Guru menginformasikan tugas mandiridan materi pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam. 6. Penilaian Proses 1) Penilaian sikap Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan pedoman observasi penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut: Rubrik : Aspek yang dinilai Penilaian 1 2 3 4 Rasa ingin tahu tidak pernah mencari informasi mencari informasi dari satu jenis buku sumber Mencari informasi dari beberapa jenis sumber Mencari informasi dari berbagai jenissumber dan di analisis dengan diskusi ketekunan Tidak mau mengerjakan tugas Mengerjakan tugas tidak lengkap Mengerjakan tugas lengkap tetapi tidak mau merevisi jika salah Mengerjakan tugas lengkap dan merevisi jika salah Kerjasama Tidak mau kerja kelompok Mau kerja kelompok tetapi cendrung pasif Mau kerja kelompok dan aktiftetepi cendrung memaksakan kehendak Bekerja kelompok aktif, dan menerima pendapat orang jika benar No Aspek yang dinilai Nilai 1 2 3 4 1 Rasa ingin tahu 2 ketekunan 3 Kerjasama 4 Kreatif Total skor
  • 23. 23 pribadi Kreatif Menerima apa adanya Berbeda dari yang umum tetapi tidak memiliki guna lebih Berbeda dari yang umum, memiliki daya guna lebih tetapi kurang aplikatif Berbeda dari yang umum dan benar serta memiliki nilai lebih, aplikatif
  • 24. 24 KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN Teori Kinetik Gas Indikator Soal No Soal Bentuk soal Aspek Bentuk Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6 Menjelaskan sifat-sifat gas ideal 1 PG x Partikel-partikel gas ideal memiliki sifat-sifat antara lain …. 1) selalu bergerak 2) tidak ada gaya antar partikel 3) bertumbukan lenting sempurna 4) tidak mengikuti Hukum Newton tentang gerak Pernyataan yang benar adalah … a. 1, 2, dan 3 b. 2, 3, dan 4 c. 1, 3, dan 4 d. 1 dan 3 e. 2 dan 4 Jawaban:A Menjelaskan hukum Boyle 2 PG x Hukum Boyle berlaku pada keadaan gas yang mengalami proses pada… a. Tekanan tetap b. Volume tetap c. Tekanan dan suhu tetap d. Suhu tetap e. Massa tetap Jawaban:D Melukiskan grafik P-T pada volume konstan 3 PG x Grafik yang menunjukkan hubungan antara variabel tekanangas p yang massanya tertentu pada volume tetap sebagai fungsi dari suhu mutlak T adalah …. a. d.
  • 25. 25 Indikator Soal No Soal Bentuk soal Aspek Bentuk Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6 b. e. c. Jawaban: A Menuliskan persamaan gas ideal ke dalam bentuk simbol 4 PG x Jika P=tekanan, V=Volume, T=suhu mutlak, N=jumlah partikel, n=jumlah mole, R=konstanta gas umum, k=konstanta Boltzman dan N0=bilangan Avogadro, maka persamaan gas ideal ini benar, kecuali… a. PV=nRT d. PV=NkT b. PV= 𝑁 𝑁0 𝑅𝑇 e. PV=nN0kT c. PV=nKT Jawaban C Menerapkan persamaan hukum Guy Lussac secara kuantitatif 5 PG x Udara di dalam sebuah ban mobil pada pagi yang bersuhu 220 C memiliki tekanan 295 kPa. Setelah digunakan sepanjang hari pada jalan beraspal yang panas suhu ban mobil menjadi 600 C. tekana udara di dalam ban akan menjadi…
  • 26. 26 Indikator Soal No Soal Bentuk soal Aspek Bentuk Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6 a. 297 kPa b. 303 kPa c. 327 kPa d. 333 kPa e. 355 kPa Jawaban D Menerapkan persamaan hukum Boyle- Gay Lussac secara kuantitaif 6 PG x Gas dalam ruang tertutup bersuhu 420 C dan tekanan 7 atm serta volumenya 8L. apabila gas dipanasi sampai 870 C, tekanan naik sebesar 1 atm, maka volume gas adalah… a. Tetap b. Berkurang 10% c. Berkurang 12% d. Berkurang 20% e. Berkurang 30% Jawaban B Menjelaskan hukum-hukum gas ideal 1 Essay x Persamaan keadaan gas idealpada umumnya antara tekanan (P),volume (V), dan suhu gas (T) memiliki hubungan yang sangat erat. Jelaskan hubungan besaran-besaran tersebut pada : a. Hukum Boyle b. Hukum Boyle-gay Lussac Menerapkan persamaan Hukum Boyle secara kuantitatif 2 Essay x Suatu gas ideal berada diruang tertutup. Ketika volume gas 25 cm3 , tekanan 100 Pa. Tentukan volume gas jika tekanannya diubah menjadi 2,5 x 105 Pa untuk suhu gas tetap! Menerapkan persamaan keadaan gas ideal secara kuantitaif 4 Essay x Gas ideal berada di dalam suatu ruang pada mulanya mempunyai volume V dan suhu T. Jika gas dipanaskan sehingga suhunya berubah menjadi 5/4 T dan tekanan berubah menjadi 2P maka volume gas berubah menjadi berapa? Menerapkan persamaan hukum Boyle- 3 Essay x Gas nitrogen pada suhu 270 C memiliki volume 25 liter dan
  • 27. 27 Indikator Soal No Soal Bentuk soal Aspek Bentuk Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6 guy lussac secara kuantitaif tekanan 105 N/m2 . Tentukan volume gas tersebut jika tekanannya diubah menjadi 2 x 105 N/m2 pada suhu 1270 C. Menyebutkan anggapan dasar gas ideal 5 Essay x Sebutkan anggapan dasar gas ideal! Mengetahui; Kepala Sekolah, DRS. SHODIQ,M.M.PD NIP. 19621217 198903 1 005 Cikembar, 01 Juli 2015 Guru Bidang Studi, ELI PRIYATNA,S.PD NIP. 19720409 201410 1 001