SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
Ekman konsepdasarperilaku konsumen1 (kuliahke 6) —
Presentation Transcript
    1. TeoriPerilakuKonsumen
    2. PeranIndividudalamPerekonomianIndividusebagaikonsum en Para
    individumemintaberbagaibarangkonsumsidanjasa yang menghasilkankesejahteraan.
    Individumenyediakanjasa yang produktifSumberdaya yang paling
    jelasdisediakanolehparaindividuadalahTenagakerja. Individuikutsertadalam proses
    politikDenganmemberikansuaradalamkegiatan-kegiatanpolitik,
    seorangindividumengekspresikanpreferensinyaberkenaandenganpenyediaanbarangdanjas
    aolehpemerintah (barangpubli k ) danmembayarnyadengansejumlahpembayaranpajak.
    Setiapsistemekonomimerupakansekumpulandariindividu.
    Padadasarnyasetiapindividumemiliki 3 peran di dalamperekonomian , yaitu :
    3.
    TeoriPerilakuKonsumenPendekatanUtilitasdalamPerilakuKonsumenPendekatanKurvaInd
    iferensdalamPerilakuKonsumenPendekatanAtributdalamPerilakuKonsumen
    4. AnalisisPenentuanPilihanKonsumen Marginal Utility Approach atau Cardinal
    Approach Utilitasseorangkonsumendapatdirepresentatifkandalamangka-
    angkaatausatuanlainnya. Ordinal Approach atau Indifference Approach
    Konsumenmampumenyusunpolapreferensiterhadapbarang yang
    ingindikonsumsidenganpengukuran ordinal. Attribute Approach
    Pendekataninimengganggapbahwa yang
    diperhatikankonsumentidakhanyaproduksecarafisik, tetapiatribut yang
    terkandungdalamproduktersebut. Yang dimaksudatributsuatuprodukadalahsemuajasa
    yang dihasilkandaripenggunaandanataukepemilikanproduktersebut.
    Contohatributmobilantara lain jasapengangkutan, prestise, privacy, keamanan,
    kenyamanandan lain-lain.
    5. TeoriPerilakuKonsumenPerilakukonsumenadalahtindakan-
    tindakandansegalapertimbangan yang
    diambilkonsumendalammenentukanpilihannyaatasproduk-produk yang
    akandikonsumsinya. TeoriKonsumenadalahteori yang
    menjelaskandanmeramalkanperilakukonsumen.
    6. Denganmemahamiperilakukonsumen,
    manajemendapatlebihmemahamidanmeramalkanproduk-produk yang
    dipilihkonsumenpadahargadantingkatpendapatantertentu.
    Pemahamaniniakanmendasaripemahamanmanajementerhadappermintaan,
    karenaperilakukonsumen yang bersifat individual iniakanmenjiwaiperilakupermintaan
    yang merupakanagregatdariperilakukonsumen.
    7. AksiomaPilihanRasionalPerilakuIndividu yang
    rasionaldidalammenentukanpilihandalamkonsep “preferensi”
    diasumsikanmemilikitigadasar, yaitu : Completeness : Jika A dan B
    adalahduasituasiapapun, seorangindividuselaludapatmenyatakansatu di
    antaraketigakemungkinanberikutini : 1. “A lebihdisukaidari B” 2. “B lebihdisukaidari A”
    3. “A dan B sama-samamenarik” Transitivity :
    Jikaseorangindividudapatmelaporkanbahwa “A lebihdisukaidaripada B” dan “B
lebihdisukaidaripada C” makaiaharusjugamelaporkanbahwa “A lebihdisukaidaripada C”.
Continuity : Jikaindividumelaporkanbahwa “A lebihdisukaidaripada B”, makapadasituasi
yang “mirip” , A harus pula lebihdisukaidaripada B.
8. Pendekatan Marginal UtilitasDenganpertimbanganasumsikelengkapan,
transitivitasdankontiunitasmakasetiapindividuakanmampumengurutkansemuasituasi yang
mungkindari paling tidakdiinginkansampai yang paling diinginkan .
Denganmenggunakanistilahdaridariahlipolitikpadaabad 19 , Jeremy Bentham ,
paraekonommenyebutpengurutantersebutsebagaiutilitas .
Jikaseorangindividulebihmenyukai A daripada B makadapatdikatakanbahwautilitas yang
diberikanpadapilihan A yang dinyatakandengan U(A) , melebihiutilitas yang
diberikanpada B atau U(B). Seorangindividubahkandapatmemberikanangka-
angkauntukutilitas-utilitasini. Angka-
angkainidiberikansecarabebastetapitetapmencerminkanurutanpreferensiterhadapsuatupili
hantertentu.
9. UtilitasdariMengkonsumsiBarangUtilitas yang
diperolehseorangkonsumenpadasaatmengkonsumsibarangdisebutdengankepuasan,
manfaat, ataufaedah.
Utilitasseorangkonsumendidalammengkonsumsibarangdapatdijelaskandalamtigapendekat
anyaitu Cardinal Approach , Ordinal Approach dan Attribute Approach .
10. Pendekatan KARDINAL atauPendekatan Marginal Utility:
Asumsi&KonsepPendekatanKardinalmengasumsikanbahwautilitasseorangkonsumendapa
tdirepresentatifkandalamangka-angkaatausatuanlainnya . KonsepUtilitas : 1. Total Utility
(TU) adalahKepuasan total yang
diperolehseorangkonsumendarimengkonsumsisuatubarangpadaperiodetertentu. 2.
Marginal Utility (MU) adalahPerubahanutilitas total yang disebabkanolehperubahan 1
unit barang yang dikonsumsi. MUx = ∂ TU / ∂X
11. AsumsiPendekatanKardinal : Utilitasdapatdiukurdenganuangatausatuan lain.
BerlakuHukumUtilitas Marginal yang semakinMenurunatau The Law of Diminishing
Marginal Utility atauseringdisebutdenganHukumGossen yang berbunyi :
“Semakinbanyaksuatubarangdikonsumsi, makatambahankepuasan yang
diperolehdarisetiapsatuantambahan yang dikonsumsiakanmenurun”.
Konsumenselaluberusahauntukmencapaikepuasan yang maksimum.
Konsumenbertindakrasionaldidalammenentukanpreferensinyadidalammemilihbarang
yang dikonsumsi. Konsumenmemilikidanauntukdapatmengkonsumsibarang
12. Tabel 1 Total Utility dan Marginal Utility ∑ Gelas Air Yang Diminum Total Utility
(TU) Marginal Utility (MU) 0 0 1 1 4 4 2 7 3 3 9 2 4 10 1 5 10 0
13. HubunganAntaraKurva Total Utility danKurva Marginal Utility TUxMUx U
KuantitasBarang X U KuantitasBarang X X1 X1 E = Saturation point 0 0
14. KeseimbanganKonsumen yang
memaksimumkankepuasanKonsumenberusahamengejarkepuasan
(memaksimalkanutilitas) dalammengkonsumsiproduk,
namunusahatersebutdibatasidenganpendapatanatauanggarannya. Kasus 1 barang yang
dikonsumsi : MUx = PxatauMUx/Px = 1 Kasuslebihdari 1 barang yang dikonsumsi :
MUa/Pa = MUb/Pb = MUc/Pc =MUn/Pn
15. Contoh: Misalkan Robert memberipenilaianutilitasseperti di
bawahuntukkonsumsitehbotoldanayamgoreng yang dikonsumsinya di restoran fast food.
16. Berdasarkanpendekatanutilitas, Robert akanmengkonsumsipadakombinasi 3 tehbotol
+ 2 ayamgorengatau 5 tehbotol + 4 ayamgoreng, karena MU/P-nyasama. Misalnya,
anggaran Robert adalahRp 30.000, maka Robert bisamengkonsumsi …. Tehbotoldan .....
ayamgoreng. Namun, bilaanggaran Robert adalahRp 16.000, maka Robert
bisamengkonsumsi .... tehbotoldan .... ayamgoreng. Bilaanggaran Robert
adalahRp25.000, maka Robert bisamengkonsumsi .... tehbotoldan .... ayamgoreng

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie Ekman konsep dasar perilaku konsumen1

Perilaku konsumen (mikro)
Perilaku konsumen (mikro)Perilaku konsumen (mikro)
Perilaku konsumen (mikro)irfan firdaus
 
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.pptPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.pptWan Na
 
1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf
1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf
1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdfxjnbrkrx64
 
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.pptPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.pptWan Na
 
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsenKegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsenAryumaulina Hasan
 
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdfPengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdfCelineAmanda1
 
Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)
Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)
Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)Defina Sulastiningtiyas
 
Psikologi konsumen (Psikologi Industri)
Psikologi konsumen (Psikologi Industri)Psikologi konsumen (Psikologi Industri)
Psikologi konsumen (Psikologi Industri)Dede Nurholis
 
KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...
KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...
KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...mandalina landy
 
M1 kb4 materi 1 pdf
M1 kb4 materi 1 pdfM1 kb4 materi 1 pdf
M1 kb4 materi 1 pdfPPGhybrid3
 
Perilaku konsumen dan produsen
Perilaku konsumen dan produsenPerilaku konsumen dan produsen
Perilaku konsumen dan produsenenthusiasm loma
 
Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12
Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12
Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12IchaAkada1
 
Teori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenTeori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenyunisarosa
 
pengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakat
pengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakatpengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakat
pengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakatAisyah Salsabilla Rositha
 

Ähnlich wie Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (20)

Perilaku konsumen (mikro)
Perilaku konsumen (mikro)Perilaku konsumen (mikro)
Perilaku konsumen (mikro)
 
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.pptPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI.ppt
 
1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf
1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf
1pengertiandanruanglingkupilmuekonomi-220927060642-0f3760c8.pdf
 
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.pptPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.ppt
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI1.ppt
 
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsenKegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsen
 
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdfPengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
 
Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)
Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)
Ekman konsep dasar perilaku konsumen1 (kuliah ke 6)
 
Psikologi konsumen (Psikologi Industri)
Psikologi konsumen (Psikologi Industri)Psikologi konsumen (Psikologi Industri)
Psikologi konsumen (Psikologi Industri)
 
Compilation micro
Compilation microCompilation micro
Compilation micro
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
 
KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...
KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...
KAJIAN TERHADAP AMALAN DAN TINGKAHLAKU PENGGUNA TERHADAP PENGGUNAAN LESTARI D...
 
M1 kb4 materi 1 pdf
M1 kb4 materi 1 pdfM1 kb4 materi 1 pdf
M1 kb4 materi 1 pdf
 
Modul perilaku konsumen-1
Modul perilaku konsumen-1Modul perilaku konsumen-1
Modul perilaku konsumen-1
 
A
AA
A
 
Perilaku konsumen dan produsen
Perilaku konsumen dan produsenPerilaku konsumen dan produsen
Perilaku konsumen dan produsen
 
Lingkungan
LingkunganLingkungan
Lingkungan
 
Makalah kardinal
Makalah kardinalMakalah kardinal
Makalah kardinal
 
Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12
Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12
Rangkuman Materi Ekonomi kelas 10-12
 
Teori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenTeori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumen
 
pengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakat
pengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakatpengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakat
pengaruh iklan terhadap pola hidup masyarakat
 

Ekman konsep dasar perilaku konsumen1

  • 1. Ekman konsepdasarperilaku konsumen1 (kuliahke 6) — Presentation Transcript 1. TeoriPerilakuKonsumen 2. PeranIndividudalamPerekonomianIndividusebagaikonsum en Para individumemintaberbagaibarangkonsumsidanjasa yang menghasilkankesejahteraan. Individumenyediakanjasa yang produktifSumberdaya yang paling jelasdisediakanolehparaindividuadalahTenagakerja. Individuikutsertadalam proses politikDenganmemberikansuaradalamkegiatan-kegiatanpolitik, seorangindividumengekspresikanpreferensinyaberkenaandenganpenyediaanbarangdanjas aolehpemerintah (barangpubli k ) danmembayarnyadengansejumlahpembayaranpajak. Setiapsistemekonomimerupakansekumpulandariindividu. Padadasarnyasetiapindividumemiliki 3 peran di dalamperekonomian , yaitu : 3. TeoriPerilakuKonsumenPendekatanUtilitasdalamPerilakuKonsumenPendekatanKurvaInd iferensdalamPerilakuKonsumenPendekatanAtributdalamPerilakuKonsumen 4. AnalisisPenentuanPilihanKonsumen Marginal Utility Approach atau Cardinal Approach Utilitasseorangkonsumendapatdirepresentatifkandalamangka- angkaatausatuanlainnya. Ordinal Approach atau Indifference Approach Konsumenmampumenyusunpolapreferensiterhadapbarang yang ingindikonsumsidenganpengukuran ordinal. Attribute Approach Pendekataninimengganggapbahwa yang diperhatikankonsumentidakhanyaproduksecarafisik, tetapiatribut yang terkandungdalamproduktersebut. Yang dimaksudatributsuatuprodukadalahsemuajasa yang dihasilkandaripenggunaandanataukepemilikanproduktersebut. Contohatributmobilantara lain jasapengangkutan, prestise, privacy, keamanan, kenyamanandan lain-lain. 5. TeoriPerilakuKonsumenPerilakukonsumenadalahtindakan- tindakandansegalapertimbangan yang diambilkonsumendalammenentukanpilihannyaatasproduk-produk yang akandikonsumsinya. TeoriKonsumenadalahteori yang menjelaskandanmeramalkanperilakukonsumen. 6. Denganmemahamiperilakukonsumen, manajemendapatlebihmemahamidanmeramalkanproduk-produk yang dipilihkonsumenpadahargadantingkatpendapatantertentu. Pemahamaniniakanmendasaripemahamanmanajementerhadappermintaan, karenaperilakukonsumen yang bersifat individual iniakanmenjiwaiperilakupermintaan yang merupakanagregatdariperilakukonsumen. 7. AksiomaPilihanRasionalPerilakuIndividu yang rasionaldidalammenentukanpilihandalamkonsep “preferensi” diasumsikanmemilikitigadasar, yaitu : Completeness : Jika A dan B adalahduasituasiapapun, seorangindividuselaludapatmenyatakansatu di antaraketigakemungkinanberikutini : 1. “A lebihdisukaidari B” 2. “B lebihdisukaidari A” 3. “A dan B sama-samamenarik” Transitivity : Jikaseorangindividudapatmelaporkanbahwa “A lebihdisukaidaripada B” dan “B
  • 2. lebihdisukaidaripada C” makaiaharusjugamelaporkanbahwa “A lebihdisukaidaripada C”. Continuity : Jikaindividumelaporkanbahwa “A lebihdisukaidaripada B”, makapadasituasi yang “mirip” , A harus pula lebihdisukaidaripada B. 8. Pendekatan Marginal UtilitasDenganpertimbanganasumsikelengkapan, transitivitasdankontiunitasmakasetiapindividuakanmampumengurutkansemuasituasi yang mungkindari paling tidakdiinginkansampai yang paling diinginkan . Denganmenggunakanistilahdaridariahlipolitikpadaabad 19 , Jeremy Bentham , paraekonommenyebutpengurutantersebutsebagaiutilitas . Jikaseorangindividulebihmenyukai A daripada B makadapatdikatakanbahwautilitas yang diberikanpadapilihan A yang dinyatakandengan U(A) , melebihiutilitas yang diberikanpada B atau U(B). Seorangindividubahkandapatmemberikanangka- angkauntukutilitas-utilitasini. Angka- angkainidiberikansecarabebastetapitetapmencerminkanurutanpreferensiterhadapsuatupili hantertentu. 9. UtilitasdariMengkonsumsiBarangUtilitas yang diperolehseorangkonsumenpadasaatmengkonsumsibarangdisebutdengankepuasan, manfaat, ataufaedah. Utilitasseorangkonsumendidalammengkonsumsibarangdapatdijelaskandalamtigapendekat anyaitu Cardinal Approach , Ordinal Approach dan Attribute Approach . 10. Pendekatan KARDINAL atauPendekatan Marginal Utility: Asumsi&KonsepPendekatanKardinalmengasumsikanbahwautilitasseorangkonsumendapa tdirepresentatifkandalamangka-angkaatausatuanlainnya . KonsepUtilitas : 1. Total Utility (TU) adalahKepuasan total yang diperolehseorangkonsumendarimengkonsumsisuatubarangpadaperiodetertentu. 2. Marginal Utility (MU) adalahPerubahanutilitas total yang disebabkanolehperubahan 1 unit barang yang dikonsumsi. MUx = ∂ TU / ∂X 11. AsumsiPendekatanKardinal : Utilitasdapatdiukurdenganuangatausatuan lain. BerlakuHukumUtilitas Marginal yang semakinMenurunatau The Law of Diminishing Marginal Utility atauseringdisebutdenganHukumGossen yang berbunyi : “Semakinbanyaksuatubarangdikonsumsi, makatambahankepuasan yang diperolehdarisetiapsatuantambahan yang dikonsumsiakanmenurun”. Konsumenselaluberusahauntukmencapaikepuasan yang maksimum. Konsumenbertindakrasionaldidalammenentukanpreferensinyadidalammemilihbarang yang dikonsumsi. Konsumenmemilikidanauntukdapatmengkonsumsibarang 12. Tabel 1 Total Utility dan Marginal Utility ∑ Gelas Air Yang Diminum Total Utility (TU) Marginal Utility (MU) 0 0 1 1 4 4 2 7 3 3 9 2 4 10 1 5 10 0 13. HubunganAntaraKurva Total Utility danKurva Marginal Utility TUxMUx U KuantitasBarang X U KuantitasBarang X X1 X1 E = Saturation point 0 0 14. KeseimbanganKonsumen yang memaksimumkankepuasanKonsumenberusahamengejarkepuasan (memaksimalkanutilitas) dalammengkonsumsiproduk, namunusahatersebutdibatasidenganpendapatanatauanggarannya. Kasus 1 barang yang dikonsumsi : MUx = PxatauMUx/Px = 1 Kasuslebihdari 1 barang yang dikonsumsi : MUa/Pa = MUb/Pb = MUc/Pc =MUn/Pn 15. Contoh: Misalkan Robert memberipenilaianutilitasseperti di bawahuntukkonsumsitehbotoldanayamgoreng yang dikonsumsinya di restoran fast food.
  • 3. 16. Berdasarkanpendekatanutilitas, Robert akanmengkonsumsipadakombinasi 3 tehbotol + 2 ayamgorengatau 5 tehbotol + 4 ayamgoreng, karena MU/P-nyasama. Misalnya, anggaran Robert adalahRp 30.000, maka Robert bisamengkonsumsi …. Tehbotoldan ..... ayamgoreng. Namun, bilaanggaran Robert adalahRp 16.000, maka Robert bisamengkonsumsi .... tehbotoldan .... ayamgoreng. Bilaanggaran Robert adalahRp25.000, maka Robert bisamengkonsumsi .... tehbotoldan .... ayamgoreng