SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 20
Downloaden Sie, um offline zu lesen
BICARAATAU PENJARA
Ngabubur-IT • Bantul 8 Juli 2015


Angkringan Media Imaba ICT Watch SAFENET
BICARAItu Semangat Zaman
Runtuhnya rezim anti-kritik tahun 1998 melahirkan
gelombang demokratisasi baru:
Daya Kritis Masyarakat Meningkat:
Jika dulu orang takut bicara, kini orang berlomba-lomba
untuk kritis. Media muncul di mana-mana dan berkat media
sosial setiap orang bisa menjadi juru bicara persoalan
masyarakat.
Masyarakat Ingin Semakin Terlibat:
Jika dulu masyarakat pasrah hidupnya diatur oleh negara,
kini masyarakat ingin terlibat dalam proses pengambilan
keputusan di tingkat desa sampai tingkat nasional.
BICARAAdalah Hak Kita
Berbicara untuk mengemukakan pendapat, baik di dunia nyata
maupun dunia maya, adalah hak yang dilindungi oleh negara.
§  Pasal 28 E ayat 3 UUD 1945: Hak kebebasan untuk
berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat
§  Pasal 28 F UUD 1945: Hak untuk berkomunikasi dan
memperoleh informasi
§  Ayat 19 Kovenan Sipil PBB: Setiap orang berhak untuk
berpendapat dan merdeka untuk berekspresi serta mencari,
menerima, dan mendapatkan informasi. Hal ini berlaku di dunia
nyata maupun di dunia maya.
BICARAAda Batasannya
Sama seperti di dunia nyata, di dunia maya kemerdekaan
berbicara pun ada batasannya.
u  Artikel 19 Kovenan Sipil PBB: Kebebasan dalam
berekspresi dan berpendapat terikat pada tanggungjawab dan
beban khusus. Oleh karena itu ia dibatasi oleh hukum:
1.  Untuk menghargai hak-hak dan reputasi orang lain
2.  Untuk melindungi keamanan nasional dan ketertiban sipil,
moral publik
BICARAdi Hukum Indonesia
Di Indonesia, ada lebih banyak lagi batasan aturannya:
u  UU No. 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan
Pendapat di Muka Umum:
1.  Menghindari terjadinya gangguan stabilitas menyangkut SARA
(Suku Agama Ras dan Antar Golongan)
2.  Melindungi hak-hak pribadi golongan minoritas dari
penindasan golongan mayoritas
u  UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elekronik:
1.  Pencemaran nama baik (juga diatur di pasal 310-311 KUHP)
2.  Penistaan agama
3.  Pengancaman
BICARA Bisa Diancam Penjara
Apa hukuman yang akan menjerat mereka yang melanggar
batas aturan tersebut?
“Ancaman pidana 6 tahun penjara dan
denda maksimal 1 milyar rupiah”
Pasal 45 UU ITE
Namun dalam pemeriksaan Polisi bisa menahan 20 hari
dan Jaksa bisa memperpanjang jadi 40 hari dipenjara.
Karena Bicara, Masuk PENJARA
Jumlah pengguna internet yang terkena jerat UU ITE dari
tahun 2008 – Juli 2015: 96 orang (SAFENET)
MELIHAT CATATAN KASUS
Terjerat UU ITE: 2008 – Oktober 2014
Berdasarkan Tahun
Pertumbuhan kasus tampak membesar mulai tahun 2013
hingga tahun 2014. 53% (41 kasus dari 72 kasus UU ITE)
terjadi di tahun 2014. Angka rata-rata kasus UU ITE sampai
Oktober 2014 menunjukkan ada 4 kasus yang dilaporkan per
bulan.
Secara geografis kasus UU ITE terjadi merata dari Aceh sampai ke
Makassar.
Berdasarkan Geografis
Berdasarkan Gender
Sebanyak 77% dari 72 kasus yang terjadi menimpa pada
laki-laki, sedangkan Perempuan sebanyak 23%.
Berdasarkan Pasal Hukum
Sebanyak 92% dilaporkan dengan pasal defamasi pada pasal
27 ayat 3 UU ITE jo. Pasal 45 UU ITE dan pasal 310-311
KUHP. Sisanya dilaporkan dengan pasal penistaan agama
(5%) dan pengancaman (1%).
Berdasar Media Internet
Facebook menempati teratas dengan 49%. Tetapi anehnya
media BBM dan SMS yang jelas bukan untuk publik juga
tercatat bisa dikenakan kasus UU ITE.
 Berdasarkan Identitas Pengadu
Meskipun awam paling besar (45%) mencatatkan kasus,
namun Pejabat Publik juga cukup banyak. (37%).
 Berdasarkan Proses Hukum
Sebesar 71% kasus diproses sampai ke pengadilan, namun
hanya 13% yang diputus bersalah dengan rentang hukuman
di bawah 1 tahun.
29% kasus tidak jelas kelanjutannya, berhenti di tengah jalan.
Siapapun Bisa Masuk PENJARA
Artis, Aktivis, Pegawai Negeri Sipil, Ibu Rumah Tangga,
Motivator, Mahasiswa, Advokat, Budayawan, Sosiolog,
Karyawan, Politisi, Penulis, Sastrawan, Perawat, Wartawan,
Ustad, Tukang Sate, …
Pelapornya?
•  Pejabat publik (Kepala daerah, kepala instansi /
departemen)
•  Kalangan profesi (dokter, jaksa)
•  Awam (pemilik perusahaan, manajer)
Dampak Bila Berujung PENJARA
Efek Jeri
Siapapun yang pernah merasakan terjerat UU ITE akan mengalami
efek jeri/chilling effect yang berakibat dirinya merasa takut untuk
mengungkapkan pendapatnya lagi.
Krisis Narasumber Kritis
Di Makassar sejak 2013 terindikasi krisis yang melanda narasumber
kritis karena mereka memilih menolak bicara di media lagi.
Penutupan Media
Di Aceh awal tahun 2015, media tandingan memilih untuk
menghentikan kegiatannya setelah dituntut oleh gubernurnya sendiri.
PENJARASebagai Modus?
Dalam pendalaman kasus dimana tidak ada pencemaran
nama, penistaan agama, dan pengancaman, SAFENET
menemukan bahwa motif utamanya: yang lain.
§ Kasus UU ITE Sebagai Barter Kasus
§ Kasus UU ITE Kuota Target Aparat Penegak Hukum
§ Kasus UU ITE Mainan Baru Mafia Kasus
§ Kasus UU ITE Sebagai Shock Therapy
Lindungi Bicara, Hapus PENJARA
Perkembangan terakhir yang bisa dilaporkan:
Awal 2015:
Revisi UU ITE masuk dalam agenda Prolegnas 2015
Juli 2015:
Naskah Akademis Menkominfo harus masuk ke dalam
Baleg DPR.
Kita harus bersuara dan menuntut revisi UU ITE agar
memberi perlindungan atas hak bicara, bukan malah
memidana warga.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...
Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...
Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...Abd Rahman
 
Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)
Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)
Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)HannaWijaya2
 
Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)
Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)
Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)Nada Salsabila
 
Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)wulandari1996
 
Materi Sosiologi: Ketidakadilan
Materi Sosiologi: KetidakadilanMateri Sosiologi: Ketidakadilan
Materi Sosiologi: KetidakadilanArga Puspita Aji
 
Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)
Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)
Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)Indriyatno Banyumurti
 
Etika profesi teknologi informasi & komunikasi
Etika profesi teknologi informasi & komunikasiEtika profesi teknologi informasi & komunikasi
Etika profesi teknologi informasi & komunikasieptikk
 
Criminal Defamation
Criminal Defamation Criminal Defamation
Criminal Defamation Eka Putra
 
Keadilan di indonesia !
Keadilan di indonesia !Keadilan di indonesia !
Keadilan di indonesia !Fairuz Dida
 
Contoh kasus uu ite
Contoh kasus uu iteContoh kasus uu ite
Contoh kasus uu iteagusjepara
 
Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)Indriyatno Banyumurti
 
Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)
Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)
Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)Indriyatno Banyumurti
 
RUU Perubahan UU ITE
RUU Perubahan UU ITERUU Perubahan UU ITE
RUU Perubahan UU ITEICT Watch
 
Anti Korupsi Latsar CPNS
Anti Korupsi Latsar CPNSAnti Korupsi Latsar CPNS
Anti Korupsi Latsar CPNSMuslihin Hilim
 
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITEUU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITEICT Watch
 

Was ist angesagt? (20)

Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...
Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...
Laporan penelitian penerapan_bantuan_timbal_balik_dalam_masalah_pidana_terhad...
 
Pancasila kelompok 5
Pancasila kelompok 5Pancasila kelompok 5
Pancasila kelompok 5
 
Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)
Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)
Tugas Simkomdig-Bu.Ning SMK CKTC (Hanna_W)
 
Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)
Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)
Pengaturan Tindak Pidana ITE Pasal 28 ayat (2)
 
Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Ulasan Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
 
Materi Sosiologi: Ketidakadilan
Materi Sosiologi: KetidakadilanMateri Sosiologi: Ketidakadilan
Materi Sosiologi: Ketidakadilan
 
Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)
Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)
Teknologi Informasi dan UU Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP)
 
Etika profesi teknologi informasi & komunikasi
Etika profesi teknologi informasi & komunikasiEtika profesi teknologi informasi & komunikasi
Etika profesi teknologi informasi & komunikasi
 
Criminal Defamation
Criminal Defamation Criminal Defamation
Criminal Defamation
 
Keadilan di indonesia !
Keadilan di indonesia !Keadilan di indonesia !
Keadilan di indonesia !
 
Pp eptik
Pp  eptikPp  eptik
Pp eptik
 
presentasi pkn Kel.yulia.
presentasi pkn Kel.yulia.presentasi pkn Kel.yulia.
presentasi pkn Kel.yulia.
 
Contoh kasus uu ite
Contoh kasus uu iteContoh kasus uu ite
Contoh kasus uu ite
 
Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
Beberapa Contoh Kasus UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
 
Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)
Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)
Kebijakan Penapisan Konten (Azhar Hasyim - Dir eBusiness, Kemkominfo)
 
RUU Perubahan UU ITE
RUU Perubahan UU ITERUU Perubahan UU ITE
RUU Perubahan UU ITE
 
Ketidakadilan
KetidakadilanKetidakadilan
Ketidakadilan
 
Uu ite
Uu iteUu ite
Uu ite
 
Anti Korupsi Latsar CPNS
Anti Korupsi Latsar CPNSAnti Korupsi Latsar CPNS
Anti Korupsi Latsar CPNS
 
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITEUU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
 

Andere mochten auch

Aktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad InformasiAktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad InformasiDamar Juniarto
 
Media Sosial: Manfaat dan Akibat
Media Sosial: Manfaat dan AkibatMedia Sosial: Manfaat dan Akibat
Media Sosial: Manfaat dan AkibatDamar Juniarto
 
Pemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di Indonesia
Pemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di IndonesiaPemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di Indonesia
Pemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di IndonesiaDamar Juniarto
 
Revisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas LamaRevisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas LamaICT Watch
 
Media: Pengaruh dan Penanganan Isu
Media: Pengaruh dan Penanganan IsuMedia: Pengaruh dan Penanganan Isu
Media: Pengaruh dan Penanganan IsuDamar Juniarto
 
Perjalanan Kemudi - Juli 2016
Perjalanan Kemudi - Juli 2016Perjalanan Kemudi - Juli 2016
Perjalanan Kemudi - Juli 2016Damar Juniarto
 
Mengelola internet: Sejarah Sampai Pertarungannya
Mengelola internet: Sejarah Sampai PertarungannyaMengelola internet: Sejarah Sampai Pertarungannya
Mengelola internet: Sejarah Sampai PertarungannyaDamar Juniarto
 
Kasus-kasus UU ITE update 16102014
Kasus-kasus UU ITE update 16102014Kasus-kasus UU ITE update 16102014
Kasus-kasus UU ITE update 16102014Damar Juniarto
 

Andere mochten auch (9)

Aktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad InformasiAktivisme Digital di Abad Informasi
Aktivisme Digital di Abad Informasi
 
Media Sosial: Manfaat dan Akibat
Media Sosial: Manfaat dan AkibatMedia Sosial: Manfaat dan Akibat
Media Sosial: Manfaat dan Akibat
 
Pemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di Indonesia
Pemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di IndonesiaPemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di Indonesia
Pemaparan Kondisi Terkini Kemerdekaan Berekspresi Berinternet di Indonesia
 
Revisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas LamaRevisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas Lama
 
Media: Pengaruh dan Penanganan Isu
Media: Pengaruh dan Penanganan IsuMedia: Pengaruh dan Penanganan Isu
Media: Pengaruh dan Penanganan Isu
 
Perjalanan Kemudi - Juli 2016
Perjalanan Kemudi - Juli 2016Perjalanan Kemudi - Juli 2016
Perjalanan Kemudi - Juli 2016
 
Mengelola internet: Sejarah Sampai Pertarungannya
Mengelola internet: Sejarah Sampai PertarungannyaMengelola internet: Sejarah Sampai Pertarungannya
Mengelola internet: Sejarah Sampai Pertarungannya
 
Kasus-kasus UU ITE update 16102014
Kasus-kasus UU ITE update 16102014Kasus-kasus UU ITE update 16102014
Kasus-kasus UU ITE update 16102014
 
Build Features, Not Apps
Build Features, Not AppsBuild Features, Not Apps
Build Features, Not Apps
 

Ähnlich wie Bicara Atau Penjara

medsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptx
medsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptxmedsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptx
medsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptxMUHAMADBADRULAMINBIN
 
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digitalSituasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digitalDamar Juniarto
 
Bentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negaraBentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negaraAfni Zul
 
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAMPENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAMGalih Pratama
 
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIAPERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIAAllya Q
 
Moh. hidayat muhtar ham
Moh. hidayat muhtar hamMoh. hidayat muhtar ham
Moh. hidayat muhtar hamIr. Soekarno
 
HAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di IndonesiaHAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di IndonesiaPT Lion Air
 
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAIMEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAIcalonmayat
 
PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)
PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)
PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)Mellisaayu
 
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargakasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargaafnan kaffi
 

Ähnlich wie Bicara Atau Penjara (20)

KOM MAS.pptx
KOM MAS.pptxKOM MAS.pptx
KOM MAS.pptx
 
medsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptx
medsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptxmedsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptx
medsosmanfaatdanakibat-160715171838.pptx
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digitalSituasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
Situasi kerentanan kebebasan berekspresi termasuk jurnalis dalam konteks digital
 
Bentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negaraBentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negara
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
Makalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran hamMakalah pelanggaran ham
Makalah pelanggaran ham
 
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAMPENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
PENYEBAB TERJADINYA KASUS PELANGGARAN HAM
 
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIAPERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA
 
Moh. hidayat muhtar ham
Moh. hidayat muhtar hamMoh. hidayat muhtar ham
Moh. hidayat muhtar ham
 
HAK ASASI MANUSIA
HAK ASASI MANUSIAHAK ASASI MANUSIA
HAK ASASI MANUSIA
 
makalah iptek.docx
makalah iptek.docxmakalah iptek.docx
makalah iptek.docx
 
Demokrasi (new)
Demokrasi (new)Demokrasi (new)
Demokrasi (new)
 
HAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di IndonesiaHAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
 
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAIMEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
MEMBANDINGKAN KOMNAS HAM DAN KPAI
 
PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)
PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)
PKN KELAS XII Tugas kelompok 4.1 + uji kompetensi (kelompok 4)
 
Sha
ShaSha
Sha
 
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargakasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
 
Kelompok 3
Kelompok 3Kelompok 3
Kelompok 3
 

Mehr von Damar Juniarto

The Use of AI in Indonesia Election 2024
The Use of AI in Indonesia Election 2024The Use of AI in Indonesia Election 2024
The Use of AI in Indonesia Election 2024Damar Juniarto
 
Cross Border and Regional Disinformation in SEA
Cross Border and Regional Disinformation in SEACross Border and Regional Disinformation in SEA
Cross Border and Regional Disinformation in SEADamar Juniarto
 
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023Damar Juniarto
 
Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024Damar Juniarto
 
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024Damar Juniarto
 
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023Damar Juniarto
 
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdfMenertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdfDamar Juniarto
 
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...Damar Juniarto
 
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di IndonesiaPeningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di IndonesiaDamar Juniarto
 
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada DemokrasiTantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada DemokrasiDamar Juniarto
 
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...Damar Juniarto
 
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesiaRefleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesiaDamar Juniarto
 
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed DecisionsThe Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed DecisionsDamar Juniarto
 
Case Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in IndonesiaCase Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in IndonesiaDamar Juniarto
 
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020Damar Juniarto
 
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di IndonesiaSerangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di IndonesiaDamar Juniarto
 
At The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital AuthoritarianAt The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital AuthoritarianDamar Juniarto
 
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi WargaMenanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi WargaDamar Juniarto
 
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in IndonesiaThe Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in IndonesiaDamar Juniarto
 

Mehr von Damar Juniarto (19)

The Use of AI in Indonesia Election 2024
The Use of AI in Indonesia Election 2024The Use of AI in Indonesia Election 2024
The Use of AI in Indonesia Election 2024
 
Cross Border and Regional Disinformation in SEA
Cross Border and Regional Disinformation in SEACross Border and Regional Disinformation in SEA
Cross Border and Regional Disinformation in SEA
 
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
Regulation is Coming - Trusted Media Summit 2023
 
Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024Stop Bullying 16 Jan 2024
Stop Bullying 16 Jan 2024
 
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
Perubahan Kedua UU ITE UU 1 2024
 
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
Penyampaian Pendapat SAFEnet dalam RDPU Komisi 1 - 27 Mar 2023
 
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdfMenertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
Menertibkan Hoax Sebagai Dalih Represi Digital.pdf
 
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
Digital Domination in Indonesia and policy challenges on platformization and ...
 
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di IndonesiaPeningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia
 
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada DemokrasiTantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
Tantangan Otoritarianisme Digital Pada Demokrasi
 
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
Internet Shutdown in Indonesia: The New Normal Policy to Censor Information O...
 
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesiaRefleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
Refleksi pelaksanaan pemerintahan terbuka di indonesia
 
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed DecisionsThe Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
The Gray Area: Article and News Examination towards Informed Decisions
 
Case Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in IndonesiaCase Internet Shutdown in Indonesia
Case Internet Shutdown in Indonesia
 
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
Internet Shutdown in Indonesia: Report 2020
 
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di IndonesiaSerangan Digital yang Terjadi di Indonesia
Serangan Digital yang Terjadi di Indonesia
 
At The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital AuthoritarianAt The Brink of Digital Authoritarian
At The Brink of Digital Authoritarian
 
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi WargaMenanti Perlindungan Data Privasi Warga
Menanti Perlindungan Data Privasi Warga
 
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in IndonesiaThe Struggle for Digital Democracy in Indonesia
The Struggle for Digital Democracy in Indonesia
 

Kürzlich hochgeladen

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 

Kürzlich hochgeladen (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 

Bicara Atau Penjara

  • 1. BICARAATAU PENJARA Ngabubur-IT • Bantul 8 Juli 2015 Angkringan Media Imaba ICT Watch SAFENET
  • 2. BICARAItu Semangat Zaman Runtuhnya rezim anti-kritik tahun 1998 melahirkan gelombang demokratisasi baru: Daya Kritis Masyarakat Meningkat: Jika dulu orang takut bicara, kini orang berlomba-lomba untuk kritis. Media muncul di mana-mana dan berkat media sosial setiap orang bisa menjadi juru bicara persoalan masyarakat. Masyarakat Ingin Semakin Terlibat: Jika dulu masyarakat pasrah hidupnya diatur oleh negara, kini masyarakat ingin terlibat dalam proses pengambilan keputusan di tingkat desa sampai tingkat nasional.
  • 3. BICARAAdalah Hak Kita Berbicara untuk mengemukakan pendapat, baik di dunia nyata maupun dunia maya, adalah hak yang dilindungi oleh negara. §  Pasal 28 E ayat 3 UUD 1945: Hak kebebasan untuk berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat §  Pasal 28 F UUD 1945: Hak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi §  Ayat 19 Kovenan Sipil PBB: Setiap orang berhak untuk berpendapat dan merdeka untuk berekspresi serta mencari, menerima, dan mendapatkan informasi. Hal ini berlaku di dunia nyata maupun di dunia maya.
  • 4. BICARAAda Batasannya Sama seperti di dunia nyata, di dunia maya kemerdekaan berbicara pun ada batasannya. u  Artikel 19 Kovenan Sipil PBB: Kebebasan dalam berekspresi dan berpendapat terikat pada tanggungjawab dan beban khusus. Oleh karena itu ia dibatasi oleh hukum: 1.  Untuk menghargai hak-hak dan reputasi orang lain 2.  Untuk melindungi keamanan nasional dan ketertiban sipil, moral publik
  • 5. BICARAdi Hukum Indonesia Di Indonesia, ada lebih banyak lagi batasan aturannya: u  UU No. 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum: 1.  Menghindari terjadinya gangguan stabilitas menyangkut SARA (Suku Agama Ras dan Antar Golongan) 2.  Melindungi hak-hak pribadi golongan minoritas dari penindasan golongan mayoritas u  UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elekronik: 1.  Pencemaran nama baik (juga diatur di pasal 310-311 KUHP) 2.  Penistaan agama 3.  Pengancaman
  • 6. BICARA Bisa Diancam Penjara Apa hukuman yang akan menjerat mereka yang melanggar batas aturan tersebut? “Ancaman pidana 6 tahun penjara dan denda maksimal 1 milyar rupiah” Pasal 45 UU ITE Namun dalam pemeriksaan Polisi bisa menahan 20 hari dan Jaksa bisa memperpanjang jadi 40 hari dipenjara.
  • 7. Karena Bicara, Masuk PENJARA Jumlah pengguna internet yang terkena jerat UU ITE dari tahun 2008 – Juli 2015: 96 orang (SAFENET)
  • 8. MELIHAT CATATAN KASUS Terjerat UU ITE: 2008 – Oktober 2014
  • 9. Berdasarkan Tahun Pertumbuhan kasus tampak membesar mulai tahun 2013 hingga tahun 2014. 53% (41 kasus dari 72 kasus UU ITE) terjadi di tahun 2014. Angka rata-rata kasus UU ITE sampai Oktober 2014 menunjukkan ada 4 kasus yang dilaporkan per bulan.
  • 10. Secara geografis kasus UU ITE terjadi merata dari Aceh sampai ke Makassar. Berdasarkan Geografis
  • 11. Berdasarkan Gender Sebanyak 77% dari 72 kasus yang terjadi menimpa pada laki-laki, sedangkan Perempuan sebanyak 23%.
  • 12. Berdasarkan Pasal Hukum Sebanyak 92% dilaporkan dengan pasal defamasi pada pasal 27 ayat 3 UU ITE jo. Pasal 45 UU ITE dan pasal 310-311 KUHP. Sisanya dilaporkan dengan pasal penistaan agama (5%) dan pengancaman (1%).
  • 13. Berdasar Media Internet Facebook menempati teratas dengan 49%. Tetapi anehnya media BBM dan SMS yang jelas bukan untuk publik juga tercatat bisa dikenakan kasus UU ITE.
  • 14.  Berdasarkan Identitas Pengadu Meskipun awam paling besar (45%) mencatatkan kasus, namun Pejabat Publik juga cukup banyak. (37%).
  • 15.  Berdasarkan Proses Hukum Sebesar 71% kasus diproses sampai ke pengadilan, namun hanya 13% yang diputus bersalah dengan rentang hukuman di bawah 1 tahun. 29% kasus tidak jelas kelanjutannya, berhenti di tengah jalan.
  • 16.
  • 17. Siapapun Bisa Masuk PENJARA Artis, Aktivis, Pegawai Negeri Sipil, Ibu Rumah Tangga, Motivator, Mahasiswa, Advokat, Budayawan, Sosiolog, Karyawan, Politisi, Penulis, Sastrawan, Perawat, Wartawan, Ustad, Tukang Sate, … Pelapornya? •  Pejabat publik (Kepala daerah, kepala instansi / departemen) •  Kalangan profesi (dokter, jaksa) •  Awam (pemilik perusahaan, manajer)
  • 18. Dampak Bila Berujung PENJARA Efek Jeri Siapapun yang pernah merasakan terjerat UU ITE akan mengalami efek jeri/chilling effect yang berakibat dirinya merasa takut untuk mengungkapkan pendapatnya lagi. Krisis Narasumber Kritis Di Makassar sejak 2013 terindikasi krisis yang melanda narasumber kritis karena mereka memilih menolak bicara di media lagi. Penutupan Media Di Aceh awal tahun 2015, media tandingan memilih untuk menghentikan kegiatannya setelah dituntut oleh gubernurnya sendiri.
  • 19. PENJARASebagai Modus? Dalam pendalaman kasus dimana tidak ada pencemaran nama, penistaan agama, dan pengancaman, SAFENET menemukan bahwa motif utamanya: yang lain. § Kasus UU ITE Sebagai Barter Kasus § Kasus UU ITE Kuota Target Aparat Penegak Hukum § Kasus UU ITE Mainan Baru Mafia Kasus § Kasus UU ITE Sebagai Shock Therapy
  • 20. Lindungi Bicara, Hapus PENJARA Perkembangan terakhir yang bisa dilaporkan: Awal 2015: Revisi UU ITE masuk dalam agenda Prolegnas 2015 Juli 2015: Naskah Akademis Menkominfo harus masuk ke dalam Baleg DPR. Kita harus bersuara dan menuntut revisi UU ITE agar memberi perlindungan atas hak bicara, bukan malah memidana warga.