Dokumen ini membahas tentang Filesystem Hierarchy Standard yang menjelaskan struktur direktori utama pada sistem operasi Linux. Terdapat 16 direktori utama yang masing-masing memiliki fungsi khusus seperti /bin untuk perintah dasar, /boot untuk boot loader, /dev untuk device hardware, /etc untuk file konfigurasi, /home untuk direktori pengguna, /lib untuk library sistem, /mnt untuk mounting disk, /opt untuk aplikasi tambahan, /proc untuk proses yang berjalan,

1. Filesystem Hierarchy Standard
Amalia Wulandari
X TKJ A
1. /bin
Direktoriini berisi perintah dasar yang dibutuhkan oleh systemmaupun user.
 Bzip2, berfungsi untuk mengcompress file
 Bunzip2, kebalikan daribzip2 perintah ini berfungsiuntuk meng-
uncompress file
 Gzip, perintah ini berfungsiuntuk mengcompress file dengan format
.gz
 Gunzip, perintah ini berfungsiuntuk meng-uncompress file
 Zcat, perintah ini berfungsiuntuk menampilkan isi file yang berformat
.gz

2. 2. /boot
File boot loader seperti kernel, initrd, dan file lain untuk kebutuhan booting
 Grub, merupakan program kecil yang menampilkan pilihan system
operasi pada saat proses booting sehingga nantinya dapat melakukan
multiple boot.
 Fonts, aplikasi untuk merubah font
 Locale, program menulis informasi tentang locale environment
sebelumnya, atau semua locales, ke keluaran standar.

3. 3. /dev
Berisi file system khusus yang merupakan refleksi device hardware yang
dikenali dan digunakan system.
 Rtc, realtime clock aplikasi yang berfungsi untuk konfigurasi alarm
 Input, adalah sebuah programdariYagi-Uda ProjectAntenna program
defining. Namun, sebelum itu kita harus menginstall dengan
menjalankan perintah seperti dibawah ini.

4.  Fd, berfungsiuntuk mengkonfigurasifile dan direktori, namun
sebelumnya kita harus menginstall terlebih dahulu.
4. /etc
Berisi file konfigurasi system
 Date, berfungsi untuk menampilkan waktu
 Gimp, adalah perangkat lunak untuk manipulasi grafik berbasis raster.

5.  Hostname, berfungsi untuk menampilkan host atau domain name
sistem dan bisa pula digunakan untuk mengesset nama host system
 Passwd, digunakan untuk mengganti password.
 Rm, untuk menghapus file dan secara default rm tidak menghapus
direktori.
5. /home
Berisi direktori-direktori yang merupakan direktori home untuk user biasa
dan aplikasi tertentu

6. 6. /lib
Berisi file-file library yang digunakan untuk mendukung kerja kernel Linux
 Init 0, berfungsi untuk mematikan / menshut down computer
7. /media
Merupakan direktori untuk menyimpan direktori-direktori mount point
8. /mnt
Direktori khusus yang disediakan untuk mounting (mengaitkan) device disk
storage ke sistem dalam bentuk direktori
9. /opt
Direktori ini menyimpan file-file tambahan dari vendor-vendor tertentu.
Sifatnya hanya optional

7. 10. /Proc
filesystem untuk menjalankan proses
 Uptime, menampilkan berapa lama sistem telah berjalan.
 Vmstat, berfungsi untuk Laporan statistik memori virtual
11. /root
Direktorihome untuk user root
12. /Sbin
Direktoriyang berisi aplikasi systemuntuk pengoperasian Linux
 Halt, berfungsiuntuk mematikan system
 Hwclock, berfungsiuntuk mengecek jamhardware/ bios.

8.  Lsmod, digunakan untuk melihat modul2 kernel yang diload.
 Reboot, berfungsiuntuk merestartulang komputer
13. /srv
Memuatkan data untuk layanan (HTTP, FTP, etc.) yang ditawarkan oleh
system

9. 14. /tmp
Berisi file-file sementara yang dibutuhkan sebuah aplikasi yang sedang
berjalan
15. /usr
Berisi library, binary, dokumentasi dan file lainnya hasil instalasi user
 Laby, merupakan sebuah games laba-laba yang berasa di direktori bin
di dalam direktori usr


10.  Atomix, Permainan teka-teki untuk membuat molekul yang berada di
atom yang terisolasi.
 Tuxmath, Aplikasipermainan matematika untuk anak-anak dengan Tux

11. 16. /var
Berisi file-file log, mailbox dan data-data aplikasi
 Man, menanyakan halaman apa yang akan kalian inginkan dan
penjelasan lengkap tentang command tsb

12.  Tuxtype, Aplikasi permainan tutorial pelajaran mengetik dibintangi
oleh Tux
 Crash, berfungsi untuk menganalisis data linux crash dump atau
kehidupan sistem