Dokumen tersebut membahas berbagai kebijakan perdagangan internasional seperti tarif, kuota impor, hambatan ekspor, subsidi ekspor, dumping, berbagai blok perdagangan seperti zona perdagangan bebas, uniun bea cukai, pasar umum, uniun ekonomi, serta pengaruh embargo perdagangan. Secara singkat, dokumen tersebut memberikan analisis dasar mengenai berbagai instrumen kebijakan perdagangan serta dampaknya terhadap konsumen, produ
5. Analisis Dasar Tarif
Tarif Mengurangi Kesejahteraan Dunia
Tarif suatu Negara berbeda dengan Negara
Lain
Tarif Mengurangi Kesejahteraan Setiap
Negara
Untuk Perdagangan Bebas Tarif lebih baik dari
pada tidak melakukan apapun
Membantu kelompok yang berkepentingan
terhadap subtitusi Impor
6. Dampak Tarif Terhadap Konsumen
M1
D Dom
P/ $
0
D0D1
S1S0
B
A
220
200
a c db
E
M0
Q/tahun
S Dom
Tarif
P world
P Dom dg Tarif
a
C
D
7. Dampak Tarif Terhadap Produsen
P/$
Q/tahun
200
220
0 D0D1S1S0
M1
M0
a
Dd
e
Sdom
Tarif
P world
P Dom dg Tarif
8. Kerugian Bersih Nasional Akibat Tarif
b+d
cc
db
a
Tarif
M1M0
M
D0D1S1S0
0
300
330
Ddom
Sdom
Dm
QmQ/year
P/$
P/$
M1
M0
Pasar
Sepeda
Pasar Sepeda
impor
13. TARIF UNTUK MEMAJUKAN
PRODUKSI DALAM NEGRI
Dengan Tarif
• Tarif bergantung > g >< b dan d.
• Keuntungan Nasional bersih (g - b - d) bisa positif atau negatif.
Harga
($ per sepeda)
Dengan tarif, mem-
Peroleh g, rugi b + d
Tarif
Jumlah
(sepeda per tahun)
S0 S1 D0 D1
220
200
Dd
Sd
db
0
Keuntungan sam-
Pingan sosial mar-
Ginal dari produksi
Dalam negeri
($ oer sepeda)
Jumlah
(sepeda per tahun)
0
S0 S1
g
Sd
14. Dengan Subsidi
g
0
S0 S1
S0 S1
220
200
0
Harga
($ per sepeda)
Jumlah
(sepeda per tahun)
Jumlah
(sepeda per tahun)
Keuntungan sam-
Pingan sosial mar-
Ginal dari produksi
Dalam negeri
($ oer sepeda)
Sd
S’ d
Dd
Subsidi
Dengan subsidi atas
Produksi dalam negeri
(beruntung g, rugi b)
b
15. ARGUMENTASI MENGENAI TARIF
Industri
Pemerintah
Non-
Ekonomi
• Negara Berkembang > Tarif
> Mengurangi Impor >
Membantu Industri Dalam
Negri > Dapat Bersaing
Tanpa Bantuan Tarif.
• Tarif > Sumber Pendapatan
> Lebih Baik daripada
Kebijakan Alternatif Lain.
• Kebanggaan Nasional
• Redistribusi Nasional
• Pertahanan Nasional
Back
17. j
Pembatasan KuantitatifPajak/Subsidi
KATALOG PERANGKAT KEBIJAKAN
PERDAGANGAN NASIONAL
Tarif : memberi analisis
dasar.
Kasus dalam bab 8 :
countervailing duties.
Pajak anti dumping.
Impor
Ekspor
Pajak & Subsidi Ekspor,
yang meliputi dumping
sebagai suatu bentuk
subsidi ekspor.
Kuota Ekspor : Kasus
penting yang meliputi
dumping sebagai suatu
bentuk subsidi ekspor.
Kuota Impor : Kasus
Penting ; embago
impor, batasan atas
pembelian pemerintah
& para pemasok Luan
Negeri
Kuota Impor Hambatan
Ekspor
Subsidi Ekspor
& Pajak Impor
Dumping
18. Kuota Impor
Alasan
Penentuan
Cara Izin Impor
Kuota VS Tarif
(Persaingan)
Kuota VS Tarif
(Monopoli)
•Mengetatkan Kuantitas Impor.
•Memberikan keuntungan lebih
besar bagi Pemerintah.
•Pelelangan dengan Persaingan
•Ditetapkan bedasarkan
favotisme
•Dengan memanfaatkan SDM
•Tarif akan cukup tinggi untuk
membuat Jumlah Impor =
Jumlah Kuota.
•Kuota Impor akan lebih
memberati negara
dibandingkan Tarif.
Back
19. Hambatan Ekspor
Suatu negara mengadakan bea ekspor dengan harapan bisa
memanfaatkan kekuatan monopoli nasional dan agar pihak
luar negeri membayar lebih banyak.
0
a
x1
x0
b c d Pajak
Harga Domestik
Harga Dunia
D dom
S dom
4
5
Q
P
Back
20. Subsidi Ekspor & Pajak Impor
Negara yang Membatasi Impor tidak memperhatikan bahwa Mensubsidi
Ekspor secara Tidak langsung juga Mensubsidi Impor sehingga
menaikkan nilai tukar mata uang Negara tersebut.
Subsidi Ekpor
Korea
Pajak Impor
Permintaan Impor AS
Kuantitan ImporM
1
M
0
0
P1
P2
Harg
a
P
E CD
A B
Gerakan EkuilibriumPengaruh atas Kesejahteraan
AS Korea DuniaTitik > TitikPolicy
Subsi
di
Ekspo
r
Kore
a
Paja
k
Impo
r ASKedu
anya
A > C
C > A
A back
to A
Untun
g :
ACEF
Rugi :
BCEF
Rugi :
ABC
Untun
g: ABC
NolRugi :
ADEF
Untun
g :
ADEF
Untun
g :
ABCD
Rugi :
ACD
Back
21. Dumping
Amerika Serikat
Harga ($ per TV)
MR US
Jumlah terjual
Di AS
D Jepang
S1
Jumlah terjual
Di Jepang (pesawat/tahun)
MR j
Marginal Cost
Jepang
60
25
D AS
0 0 X1
diskriminasi harga secara internasional dimana suatu perusahaan yang
mengekspor menjual di pasar luar negeri dengan harga lebih rendah
daripada pasar dalam negeri
Back
25. Kreasi & Diversi Perdagangan dalam Custom Union
Pasar Ingris untuk Mobil Impor
P
D Impor
Inggris
Jumlah Impor
Inggris
P Dom (Inggris)
P Rekanan (Jerman)
P Negara Lain (Jepang)
6000
5400
5000
a
c
A
b B
C
M0 M1 M2
26. Blok Perdagangan Lain
Wlayah Perdagangan Bebas Eropa
Negara Dunia Ketiga
Negara Sosialis
Prospek Perdagangan Timur Barat
EFTA 1960
CMEA 1949
Free Trade Amerika
Latin 1960, CACM
1960, EAC 1977,
ASEAN 1980
27. Pengaruh Embargo/Boikot Perdagangan
Atas Ekspor ke Afrika
Negara Peng-
Embargo
Perdagangan
Internasional
P P
P0P0
0 0
Q Q
P1
a a
c
b
D Dom
S Dom
S0
DM
S0 + Se
E
F
End