Dokumen tersebut membahas tentang aplikasi sistem energi surya untuk pembangkit listrik, mulai dari penjelasan dasar tentang energi surya, teknologi fotovoltaik dan pemanasan surya, serta tiga model aplikasinya yaitu on-grid, on-grid plus, dan off-grid beserta contoh penerapannya seperti rumah, pabrik, perkantoran dan desa.

1. Aplikasi Solar Energy

2. Apakah itu solar energy
• Energy matahari/radiasi cahaya dan panas dari
matahari yang dimanfaatkan manusia sejak
zaman kuno menggunakan berbagai teknologi
yang selalu berkembang.
• Teknologi energi surya termasuk:
Photovoltaic
Listrik panas matahari
Yang memberikan kontribusi yang sangat besar
untuk memecahkan masalah energi dunia.

3. Bagaimana aplikasinya solar cell
Dalam produk kita (listrik alam)
• On-Grid
• On-Grid plus
• Off-Grid
• Spesial

4. On-Grid
A. Solar modul
B. Grid inverter
C. Grid feed elektricity
meter
D. House connection point
E. Public elektricity
network
F. Comsumption electricity
meter
G. Electrical load

5. SMALL SYSTEMS

6. Aplikasi On-Grid
• Terhubung dengan jaringan PLN
• Tidak ada back-up power
Penggunaan
• Pabrik
• Rumah
• Pertokoan
• Klinik & rumah sakit
• Kantor
• Kampus dan sekolahan
• hotel

7. On-Grid Plus

8. Aplikasi On-Grid
• Terhubung dengan jaringan PLN
• Ada back-up power
Penggunaan
• Pabrik
• Rumah
• Pertokoan
• Klinik & rumah sakit
• Kantor
• Kampus dan sekolahan
• hotel

9. Off-Grid

10. Alexander Kaub
Dipl.-Ing. Environment techniques
Basic Components
PV Module
• PV module converts solar energy into electricity.
• Power generation is during daytime only.
• Long life for more than 20 years.
Battery
• Battery stores electricity.
• Mainly used during night time.
• Easily damaged if over discharged.

11. Alexander Kaub
Dipl.-Ing. Environment techniques
Basic Components
Charge Controller
• Charge controller protects battery from over
discharge.
DC – AC Inverter
• Inverter converts DC to AC.
• Not necessary for DC system.
• AC system is more convenient for users, but less
efficiency.
DC Light
• DC Florescent light (built-in inverter) is used for DC
system.

12. Alexander Kaub
Dipl.-Ing. Environment techniques
SHS (Solar Home System )
• SHS is small, independent DC system.
• Most efficient and economical system.
• DC fluorescent light are not easily available in local
market

14. Alexander Kaub
Dipl.-Ing. Environment techniques
SHS ( AC )
• AC system is convenient for users because of easy
availability of appliances.
• Less efficient and higher cost than DC system.

15. Solar home system aplikasi listrik DC
dan AC

16. Aplikasi Off-Grid
• Terhubung dengan jaringan PLN
• Ada back-up power
Penggunaan
• Rumah
• Resor
• Pompa air
• Perkebunan dan perternakan
• Lampu jalan
• Fasilitas lepas pantai
• Stasiun pemancar telekomunikasi / BTS

17. Pemasangan On-Grid

19. Special

21. Spesial
• Tidak tersambung PLN
• Back up Power
• Lentera surya dan pengisi daya.
• Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
terpusat untuk desa dengan atau tanpa
pengukur konsumsi daya.
• Pembangkit listrik Gabungan (hybrid)

22. Terima kasih