SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 25
PROKRASTINASI
AKADEMIK
Oleh :
Khusnul Khotimah
Komara Yusuf
1 A / BK
Prokrastinasi yang dalam bahasa Inggris disebut
procrastination berasal dari kata bahasa Latin
procrastinare.
Kata procrastinare merupakan dua akar kata yang
dibentuk dari awalan pro yang berarti mendorong
maju atau bergerak maju, dan akhiran crastinus
yang berarti keputusan hari esok. Jadi, secara
harfiah, prokrastinasi berarti menangguhkan atau
menunda sampai hari berikutnya (DeSimone dalam
Ferrari dkk., 1995: 4).
Adapun menurut istilah, dalam bahasa Inggris kata
procrastinate - kata kerja dari procrastination - berarti “to
avoid starting an activity without any reason” Artinya,
prokrastinasi adalah menghindari aktivitas tanpa alasan.
(Hornby & Ruse, 1990: 494).
Sementara itu, Solomon & Rothblum (1984: 503) mengatakan:
“Procrastination, the act of needlessly delaying tasks to the point of
experiencing subjective discomfort, is an all-too-familiar problem”.
Pernyataan ini menjelaskan bahwa suatu penundaan dikatakan
sebagai prokrastinasi apabila penundaan itu dilakukan pada tugas
yang penting, dilakukan berulang-ulang secara sengaja,
menimbulkan perasaan tidak nyaman, serta secara subyektif
dirasakan oleh seorang prokrastinator.
Pengertian Prokrastinasi Akademik
Bertolak dari berbagai definisi yang telah diuraikan di atas,
secara umum dapat di pahami bahwa Prokrastinasi
Akademik adalah suatu penundaan tugas formal yang
dilakukan secara sengaja dan berulang-ulang, dengan
melakukan aktivitas lain yang tidak diperlukan dalam
pengerjaan tugas akademik (lebih mengutamakan pekerjaan
rumah dari pada tugas akademik). Penundaan tersebut
bersifat disfungsional, yaitu penundaan yang dilakukan pada
tugas yang penting, penundaan tersebut tidak bertujuan,
dan bisa menimbulkan akibat yang negatif.
Disfunctional
Procrastination
Functional
Procrastination
DisfunctionalProcrastination
Suatu penundaan yang tidak bertujuan dan
merugikan
FunctionalProcrastination
Suatu penundaan yang disertai alasan yang
kuat, mempunyai tujuan pasti sehingga tidak
merugikan, bahkan berguna untuk
melakukan suatu upaya konstruktif agar
suatu tugas dapat diselesaikan dengan baik.
2. FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI
Stell Wyk, (2004) mengemukakan empat teori prokrastinasi,
yaitu:
1. Anxiety, Fear of failure, Perfectionism
Menurut teori anxiety, fear of failure, perfectionism,
seseorang melakukan prokrastinasi terhadap tugas karena takut
dan stress. Konsekuensinya adalah seseorang yang rentan
terhadap stress cenderung mengalami proktrastinasi.
2. Self Handicapping
Menurut teori ‘Self Handicapping’, seseorang mengalami
prokrastinasi ketika menempatkan hambatan sebagai penghalang
dari kinerja terbaik. Motivasi ‘self handicapping’ adalah
untuk mempertahankan harga diri dengan mencari alasan-alasan
eksternal.
3.Rebelliousness
Menurut literatur klinis, penentangan (rebelliousness),
permusuhan (hostility) dan ketikdaksetujuan
(disagreeableness) merupakan motivasi utama untuk
prokrastinasi. Seseorang orang yang memiliki ciri
kepribadian seperti ini memandang bahwa tuntutan eksternal
merupakan sesuatu yang mengancam sehingga perlu dijauhi.
4. Discounted Expectancy Theory
Berdasarkan ‘discounted expectancy theory’, seseorang akan
melakukan terlebih dahulu sesuatu yang lebih menyenangkan
atau tujuan yang lebih dekat. Konsekuensinya seseorang
cenderung prokrastinasi terhadap tugas-tugas yang sulit.
KNAUS (1993) MENGEMUKAKAN SEMBILAN FAKTOR
YANG MENYEBABKAN MAHASISWA MENGALAMI
PROKRASTINASI, YAITU:
1) MANAJEMEN WAKTU YANG BURUK
2) KESULITAN KONSENTRASI
3) TAKUT DAN CEMAS
4) KEYAKINAN TAK RASIONAL
5) MASALAH PRIBADI
6) KEJENUHAN
7) HARAPAN TAK REALISTIS
8) PERFEKSIONIS
9) TAKUT GAGAL
SOLOMON & ROTHBLUM (1984) MENGEMUKAKAN BEBERAPA FAKTOR
YANG BERKORELASI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK
 manajemen waktu yang buruk
 lokus kendali diri
 Perfeksionis
 takut gagal
 menghindari tugas
Lay, Knish, dan Zannata (1992) mengemukakan perilaku
khusus
yang berkontribusi terhadap Prokrastinasi mahasiswa yaitu :
A. Kurangnya latihan atau persiapan
B. Kurangnya usaha
C. Tidak sesuainya dengan kinerja, khususnya dalam
persiapan
Macam-macam prokrastinasi akademik menurut
para ahli:
Prokrastinasi akademik
Adalah penundaan pada tugas formal yang
berhubungan dengan tugas akademik secara
keseluruhan.
Prokrastinasi non akademik
Adalah penundaan tugas sehari-hari,
misalnya tugas rumah tangga, tugas sosial,
tugas kantor, dan sebagainya.
Prokrastinasi Akademik terdiri dari
enam unsur
 Tugas mengarang
meliputi : penundaan melaksanakan tugas
menulis makalah, laporan atau tugas mengarang
lainnya
 Belajar menghadapi ujian
meliputi : penundaan belajar ketika menghadapi
ujian tengah semester, akhir semester atau kuis
 Membaca
meliputi : membaca buku, jurnal, referensi yang
berkaitan dengan tugas akademik
 Tugas administratif
meliputi : menyalin catatan kuliah,
mendaftarkan diri dalam presensi, daftar
praktikum
 Menghadiri pertemuan
meliputi : penundaan atau keterlambatan
menghadiri kuliah, praktikum, dan lain-lain
 Kinerja akademik secara keseluruhan
meliputi : menunda kewajiban mengerjakan atau
menyelesaikan tugas-tugas akademik secara
keseluruhan
4. Ciri-ciri Prokrastinasi Akademik
Menurut Burka & Yuen (1983: 16),
seorang prokrastinator memiliki
karakteristik-karakteristik tertentu, yang
disebut sebagai “kode prokrastinasi”,
yaitu :
 Kurang percaya diri
 Perfeksionis
 Tingkah laku menghindari
Ferrari dkk., (1995: 16) mengatakan bahwa sebagai suatu
perilaku penundaan, prokrastinasi akademik dapat
termanifestasikan dalam indikator tertentu yang dapat diukur
dan diamati ciri-cirinya
Penundaan untuk memulai maupun
menyelesaikan kerja pada tugas yang dihadapi
Keterlambatan dalam mengerjakan tugas
Kesenjangan waktu antara rencana dan kinerja
aktual
Melakukan aktivitas lain yang lebih
menyenangkan dari pada melakukan tugas
yang harus dikerjakan
5. Teori-teori tentang
Prokrastinasi Akademik
 Psikodinamika
Penganut psikodinamika beranggapan bahwa pengalaman
masa kanak-kanak akan mempengaruhi perkembangan proses
kognitif seseorang ketika dewasa, terutama trauma.
 Behaviorisme
Penganut aliran Behaviorisme beranggapan bahwa perilaku
prokrastinasi akademik muncul akibat proses pembelajaran
 Behavioral Kognitif
Ellis dan Knaus (dalam Tuckman, 2002: 1) memberikan
penjelasan tentang prokrastinasi akademik dari sudut
pandang Cognitive-Behavioral. Menurutnya, prokrastinasi
akademik terjadi karena adanya keyakinan irrasional yang
dimiliki oleh seseorang
Menurut Gufron (2003), faktor-faktor yang
mempengaruhi prokrastinasi akademik, yaitu :
- Faktor eksternal, yaitu faktor dari dalam diri
individu yang meliputi kondisi fisik dan
psikologis.
- Faktor eksternal, yaitu gaya pengasuhan
orang tua dan lingkungan yang kondusif.
Dari literatur yang ada, konsekuensi
prokrastinasi akademik, yaitu :
prestasi rendah
tingginya tingkat ketidakhadiran
kuliah/bolos
rendahnya kehadiran dan putus sekolah
7. PENANGANAN PROKRASTINASI AKADEMIK
Dengan menggunakan Terapi kognitif-
perilaku. Tujuan utama terapi kognitif-
perilaku adalah meningkatkan kesadaran
individu terhadap keyakinan irasional
menjadi keyakinan yang lebih akurat,
adaptif, dan berbasis realitas. Hasilnya
adalah berkurangnya simplifikasi
berpikiran secara berlebihan, harapan
tidak realistik, dan toleransi terhadap
frustasi.
Boice (1996) mengemukakan sepuluh prinsip
dasar efikasi diri untuk membantu prokrastinator,
yaitu:
 Bersikap tenang dan sabar sebelum menulis,
 Sebelum merasa siap menulis, kumpulkan informasi, susun dan
buat kerangka gagasan,
 Rinci tugas ke dalam aktivitas harian,
 Berhenti dan lakukan istirahat ketika diperlukan,
 Seimbangkan antara kerangka gagasan dengan kerja actual,
 Cermati pikiran dan kebiasaan negatif selama mengerjakan
tugas,
 Kelola emosi selama bekerja dengan cara menghindari sikap
tergesa-gesa dan supervisial,
 Hindari melibatkan emosi yang terlalu berlebihan dalam
pekerjaan,
 Ijinkan orang lain mengkritisi hasil pekerjaan, dan
 Hindari upaya menghamburkan energi, seperti bekerja sampai
kelelahan dan tidak toleran terhadap kritik.
Burka dan Yuen (1983) juga mengemukakan beberapa
saran untuk mengatasi prokrastinasi, yaitu:
1) Visualisasikan kemajuan,
2) Optimalkan potensi sukses,
3) Tetapkan batas waktu penuntasan kerja,
4) Mulailah bekerja sebelum ‘feeling in the mood’,
5) Hindari melakukan rasionalisasi,
6) Fokuskan satu kegiatan dalam satu waktu,
7) Hadapi dengan hambatan awal dalam bekerja,
8) Jika diperlukan bersikap lah fleksibel terhadap
tujuan,
9) Kurangi kebutuhan akan kesempurnaan, dan
10) Berikan penghargaan atas kemajuan yang dicapai
ANY QUESTIONS ???
Thanks for your
attention

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Afra Balqis
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
Afra Balqis
 
4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian
wika_wibowo
 
Motivasi kerja
Motivasi   kerjaMotivasi   kerja
Motivasi kerja
Mus Tain
 

Was ist angesagt? (20)

Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
 
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINISINTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
 
Contoh verbatim (REFRENSI)
Contoh verbatim (REFRENSI)Contoh verbatim (REFRENSI)
Contoh verbatim (REFRENSI)
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
 
4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian
 
PPT Meningkatkan disiplin diri
PPT Meningkatkan disiplin diriPPT Meningkatkan disiplin diri
PPT Meningkatkan disiplin diri
 
PPT MENGELOLA EMOSI.pptx
PPT MENGELOLA EMOSI.pptxPPT MENGELOLA EMOSI.pptx
PPT MENGELOLA EMOSI.pptx
 
Percaya diri
Percaya diri Percaya diri
Percaya diri
 
PPT Perencanaan Karir Masa Depan
PPT Perencanaan Karir Masa DepanPPT Perencanaan Karir Masa Depan
PPT Perencanaan Karir Masa Depan
 
Pendekatan client centered
Pendekatan client centeredPendekatan client centered
Pendekatan client centered
 
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan TemperamenPertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
 
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristikGangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
 
pendekatan Humanistik ppt
pendekatan Humanistik pptpendekatan Humanistik ppt
pendekatan Humanistik ppt
 
Ppt Motivasi Belajar
Ppt Motivasi BelajarPpt Motivasi Belajar
Ppt Motivasi Belajar
 
Motivasi kerja
Motivasi   kerjaMotivasi   kerja
Motivasi kerja
 
Konsep dasar teori psikoanalisis.pptx
Konsep dasar teori psikoanalisis.pptxKonsep dasar teori psikoanalisis.pptx
Konsep dasar teori psikoanalisis.pptx
 
Rpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang PribadiRpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang Pribadi
 
Perkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta DidikPerkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta Didik
 
teori erik erikson
 teori erik erikson teori erik erikson
teori erik erikson
 
materi disiplin diri
materi disiplin dirimateri disiplin diri
materi disiplin diri
 

Andere mochten auch (11)

Strategi pendekatan gestalt
Strategi pendekatan gestaltStrategi pendekatan gestalt
Strategi pendekatan gestalt
 
Meso Power Point 2016 without osmose video
Meso Power Point 2016 without osmose videoMeso Power Point 2016 without osmose video
Meso Power Point 2016 without osmose video
 
Trabajo de ftogrfia
Trabajo de ftogrfiaTrabajo de ftogrfia
Trabajo de ftogrfia
 
Lineamientosy estandarescurriculares
Lineamientosy estandarescurricularesLineamientosy estandarescurriculares
Lineamientosy estandarescurriculares
 
Tipos de-grupo
Tipos de-grupoTipos de-grupo
Tipos de-grupo
 
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
 
Africa
AfricaAfrica
Africa
 
Ppt bu hastin
Ppt bu hastinPpt bu hastin
Ppt bu hastin
 
Vaseem Ansari SSE Resume 8 years working experience in PHP, MySql, jQuery, Ma...
Vaseem Ansari SSE Resume 8 years working experience in PHP, MySql, jQuery, Ma...Vaseem Ansari SSE Resume 8 years working experience in PHP, MySql, jQuery, Ma...
Vaseem Ansari SSE Resume 8 years working experience in PHP, MySql, jQuery, Ma...
 
Latin Dansları
Latin DanslarıLatin Dansları
Latin Dansları
 
La basura un problema de mi comunidad
La basura un problema de mi comunidadLa basura un problema de mi comunidad
La basura un problema de mi comunidad
 

Ähnlich wie prokrastinasi akademik

Tugas Kurikulum Dan Pembelajaran
Tugas Kurikulum Dan PembelajaranTugas Kurikulum Dan Pembelajaran
Tugas Kurikulum Dan Pembelajaran
irmanrohmansyah
 
Laporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputer
Laporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputerLaporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputer
Laporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputer
Ridha_nra
 
Pemikiran kritis
Pemikiran kritisPemikiran kritis
Pemikiran kritis
Faz Azlan
 
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.pptpengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pba1005
 
Resume jurnal
Resume jurnalResume jurnal
Resume jurnal
wandary
 

Ähnlich wie prokrastinasi akademik (20)

Prokrastinasi
ProkrastinasiProkrastinasi
Prokrastinasi
 
Tugas Kurikulum Dan Pembelajaran
Tugas Kurikulum Dan PembelajaranTugas Kurikulum Dan Pembelajaran
Tugas Kurikulum Dan Pembelajaran
 
Berpikir kritis
Berpikir kritisBerpikir kritis
Berpikir kritis
 
Analytical & hortatory
Analytical & hortatoryAnalytical & hortatory
Analytical & hortatory
 
Tugas berpikir kritis
Tugas berpikir kritisTugas berpikir kritis
Tugas berpikir kritis
 
Laporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputer
Laporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputerLaporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputer
Laporan tahap 1 tingkat prokrastinasi di kalangan mahasiswai ilmu komputer
 
Shela Pratiwi_Listening_4520210066_Interpersonal Skill
Shela Pratiwi_Listening_4520210066_Interpersonal SkillShela Pratiwi_Listening_4520210066_Interpersonal Skill
Shela Pratiwi_Listening_4520210066_Interpersonal Skill
 
Martikulasi Pascasarjana "Teori Belajar dan Pembelajaran" M. Ifaldi Sidik
Martikulasi Pascasarjana "Teori Belajar dan Pembelajaran" M. Ifaldi SidikMartikulasi Pascasarjana "Teori Belajar dan Pembelajaran" M. Ifaldi Sidik
Martikulasi Pascasarjana "Teori Belajar dan Pembelajaran" M. Ifaldi Sidik
 
Critical Thinking
Critical ThinkingCritical Thinking
Critical Thinking
 
Pengembangan Desain Instruksional Berkarakter (Siti Khadijah Ibrahim)
Pengembangan Desain Instruksional Berkarakter (Siti Khadijah Ibrahim)   Pengembangan Desain Instruksional Berkarakter (Siti Khadijah Ibrahim)
Pengembangan Desain Instruksional Berkarakter (Siti Khadijah Ibrahim)
 
Pemikiran kritis
Pemikiran kritisPemikiran kritis
Pemikiran kritis
 
TEACHER_EPISTEMIC.en.id.pdf
TEACHER_EPISTEMIC.en.id.pdfTEACHER_EPISTEMIC.en.id.pdf
TEACHER_EPISTEMIC.en.id.pdf
 
1.1 psikologi kepribadian
1.1 psikologi kepribadian1.1 psikologi kepribadian
1.1 psikologi kepribadian
 
Kuliah13
Kuliah13Kuliah13
Kuliah13
 
Bab ii terbaru
Bab ii terbaruBab ii terbaru
Bab ii terbaru
 
Taksonomi Benjamin S. Bloom dan Delapan Tipe Belajar
Taksonomi Benjamin S. Bloom dan Delapan Tipe BelajarTaksonomi Benjamin S. Bloom dan Delapan Tipe Belajar
Taksonomi Benjamin S. Bloom dan Delapan Tipe Belajar
 
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.pptpengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
pengatu-penyelididkan-dan-kajian-tindakaan-oleh-dr-hashimah-mohd-yunus.ppt
 
Kuliah1
Kuliah1Kuliah1
Kuliah1
 
Resume jurnal
Resume jurnalResume jurnal
Resume jurnal
 
RPL 1 LEMBAR berpikir kritis dan logis
RPL 1 LEMBAR berpikir kritis dan logisRPL 1 LEMBAR berpikir kritis dan logis
RPL 1 LEMBAR berpikir kritis dan logis
 

Mehr von bkupstegal

Mehr von bkupstegal (20)

Staffing okey fix
Staffing okey fixStaffing okey fix
Staffing okey fix
 
Jawaban
JawabanJawaban
Jawaban
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Makalah tentang dasar
Makalah tentang dasarMakalah tentang dasar
Makalah tentang dasar
 
jawaban UAS TI dalam BK
jawaban UAS TI dalam BKjawaban UAS TI dalam BK
jawaban UAS TI dalam BK
 
behavior hans
behavior hansbehavior hans
behavior hans
 
Gestalt
GestaltGestalt
Gestalt
 
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BKjawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
 
Jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
Jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK Jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
Jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
 
Ppt pendekatan psikoanalisis
Ppt pendekatan psikoanalisisPpt pendekatan psikoanalisis
Ppt pendekatan psikoanalisis
 
BK Di Sekolah
BK Di SekolahBK Di Sekolah
BK Di Sekolah
 
ppt Landasan Religius dalam BK
ppt Landasan Religius dalam BKppt Landasan Religius dalam BK
ppt Landasan Religius dalam BK
 
Multimedia Interaktif Tentang Kedisiplinan siswa
Multimedia Interaktif Tentang Kedisiplinan siswaMultimedia Interaktif Tentang Kedisiplinan siswa
Multimedia Interaktif Tentang Kedisiplinan siswa
 
Ppt napza hivaids
Ppt napza hivaidsPpt napza hivaids
Ppt napza hivaids
 
KODE ETIK KONSELOR
KODE ETIK KONSELORKODE ETIK KONSELOR
KODE ETIK KONSELOR
 
PPT NAPZA
PPT NAPZAPPT NAPZA
PPT NAPZA
 
Ppt pa rahmat
Ppt pa rahmatPpt pa rahmat
Ppt pa rahmat
 
Eksistensial-Humanistik
Eksistensial-HumanistikEksistensial-Humanistik
Eksistensial-Humanistik
 
pendekatan konseling eklektik
pendekatan konseling eklektikpendekatan konseling eklektik
pendekatan konseling eklektik
 
Ppt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalPpt analisis transaksional
Ppt analisis transaksional
 

Kürzlich hochgeladen

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 

prokrastinasi akademik

  • 1.
  • 3. Prokrastinasi yang dalam bahasa Inggris disebut procrastination berasal dari kata bahasa Latin procrastinare. Kata procrastinare merupakan dua akar kata yang dibentuk dari awalan pro yang berarti mendorong maju atau bergerak maju, dan akhiran crastinus yang berarti keputusan hari esok. Jadi, secara harfiah, prokrastinasi berarti menangguhkan atau menunda sampai hari berikutnya (DeSimone dalam Ferrari dkk., 1995: 4).
  • 4. Adapun menurut istilah, dalam bahasa Inggris kata procrastinate - kata kerja dari procrastination - berarti “to avoid starting an activity without any reason” Artinya, prokrastinasi adalah menghindari aktivitas tanpa alasan. (Hornby & Ruse, 1990: 494). Sementara itu, Solomon & Rothblum (1984: 503) mengatakan: “Procrastination, the act of needlessly delaying tasks to the point of experiencing subjective discomfort, is an all-too-familiar problem”. Pernyataan ini menjelaskan bahwa suatu penundaan dikatakan sebagai prokrastinasi apabila penundaan itu dilakukan pada tugas yang penting, dilakukan berulang-ulang secara sengaja, menimbulkan perasaan tidak nyaman, serta secara subyektif dirasakan oleh seorang prokrastinator.
  • 5. Pengertian Prokrastinasi Akademik Bertolak dari berbagai definisi yang telah diuraikan di atas, secara umum dapat di pahami bahwa Prokrastinasi Akademik adalah suatu penundaan tugas formal yang dilakukan secara sengaja dan berulang-ulang, dengan melakukan aktivitas lain yang tidak diperlukan dalam pengerjaan tugas akademik (lebih mengutamakan pekerjaan rumah dari pada tugas akademik). Penundaan tersebut bersifat disfungsional, yaitu penundaan yang dilakukan pada tugas yang penting, penundaan tersebut tidak bertujuan, dan bisa menimbulkan akibat yang negatif.
  • 7. DisfunctionalProcrastination Suatu penundaan yang tidak bertujuan dan merugikan FunctionalProcrastination Suatu penundaan yang disertai alasan yang kuat, mempunyai tujuan pasti sehingga tidak merugikan, bahkan berguna untuk melakukan suatu upaya konstruktif agar suatu tugas dapat diselesaikan dengan baik.
  • 8. 2. FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI Stell Wyk, (2004) mengemukakan empat teori prokrastinasi, yaitu: 1. Anxiety, Fear of failure, Perfectionism Menurut teori anxiety, fear of failure, perfectionism, seseorang melakukan prokrastinasi terhadap tugas karena takut dan stress. Konsekuensinya adalah seseorang yang rentan terhadap stress cenderung mengalami proktrastinasi. 2. Self Handicapping Menurut teori ‘Self Handicapping’, seseorang mengalami prokrastinasi ketika menempatkan hambatan sebagai penghalang dari kinerja terbaik. Motivasi ‘self handicapping’ adalah untuk mempertahankan harga diri dengan mencari alasan-alasan eksternal.
  • 9. 3.Rebelliousness Menurut literatur klinis, penentangan (rebelliousness), permusuhan (hostility) dan ketikdaksetujuan (disagreeableness) merupakan motivasi utama untuk prokrastinasi. Seseorang orang yang memiliki ciri kepribadian seperti ini memandang bahwa tuntutan eksternal merupakan sesuatu yang mengancam sehingga perlu dijauhi. 4. Discounted Expectancy Theory Berdasarkan ‘discounted expectancy theory’, seseorang akan melakukan terlebih dahulu sesuatu yang lebih menyenangkan atau tujuan yang lebih dekat. Konsekuensinya seseorang cenderung prokrastinasi terhadap tugas-tugas yang sulit.
  • 10. KNAUS (1993) MENGEMUKAKAN SEMBILAN FAKTOR YANG MENYEBABKAN MAHASISWA MENGALAMI PROKRASTINASI, YAITU: 1) MANAJEMEN WAKTU YANG BURUK 2) KESULITAN KONSENTRASI 3) TAKUT DAN CEMAS 4) KEYAKINAN TAK RASIONAL 5) MASALAH PRIBADI 6) KEJENUHAN 7) HARAPAN TAK REALISTIS 8) PERFEKSIONIS 9) TAKUT GAGAL
  • 11. SOLOMON & ROTHBLUM (1984) MENGEMUKAKAN BEBERAPA FAKTOR YANG BERKORELASI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK  manajemen waktu yang buruk  lokus kendali diri  Perfeksionis  takut gagal  menghindari tugas
  • 12. Lay, Knish, dan Zannata (1992) mengemukakan perilaku khusus yang berkontribusi terhadap Prokrastinasi mahasiswa yaitu : A. Kurangnya latihan atau persiapan B. Kurangnya usaha C. Tidak sesuainya dengan kinerja, khususnya dalam persiapan
  • 13. Macam-macam prokrastinasi akademik menurut para ahli: Prokrastinasi akademik Adalah penundaan pada tugas formal yang berhubungan dengan tugas akademik secara keseluruhan. Prokrastinasi non akademik Adalah penundaan tugas sehari-hari, misalnya tugas rumah tangga, tugas sosial, tugas kantor, dan sebagainya.
  • 14. Prokrastinasi Akademik terdiri dari enam unsur  Tugas mengarang meliputi : penundaan melaksanakan tugas menulis makalah, laporan atau tugas mengarang lainnya  Belajar menghadapi ujian meliputi : penundaan belajar ketika menghadapi ujian tengah semester, akhir semester atau kuis  Membaca meliputi : membaca buku, jurnal, referensi yang berkaitan dengan tugas akademik
  • 15.  Tugas administratif meliputi : menyalin catatan kuliah, mendaftarkan diri dalam presensi, daftar praktikum  Menghadiri pertemuan meliputi : penundaan atau keterlambatan menghadiri kuliah, praktikum, dan lain-lain  Kinerja akademik secara keseluruhan meliputi : menunda kewajiban mengerjakan atau menyelesaikan tugas-tugas akademik secara keseluruhan
  • 16. 4. Ciri-ciri Prokrastinasi Akademik Menurut Burka & Yuen (1983: 16), seorang prokrastinator memiliki karakteristik-karakteristik tertentu, yang disebut sebagai “kode prokrastinasi”, yaitu :  Kurang percaya diri  Perfeksionis  Tingkah laku menghindari
  • 17. Ferrari dkk., (1995: 16) mengatakan bahwa sebagai suatu perilaku penundaan, prokrastinasi akademik dapat termanifestasikan dalam indikator tertentu yang dapat diukur dan diamati ciri-cirinya Penundaan untuk memulai maupun menyelesaikan kerja pada tugas yang dihadapi Keterlambatan dalam mengerjakan tugas Kesenjangan waktu antara rencana dan kinerja aktual Melakukan aktivitas lain yang lebih menyenangkan dari pada melakukan tugas yang harus dikerjakan
  • 18. 5. Teori-teori tentang Prokrastinasi Akademik  Psikodinamika Penganut psikodinamika beranggapan bahwa pengalaman masa kanak-kanak akan mempengaruhi perkembangan proses kognitif seseorang ketika dewasa, terutama trauma.  Behaviorisme Penganut aliran Behaviorisme beranggapan bahwa perilaku prokrastinasi akademik muncul akibat proses pembelajaran  Behavioral Kognitif Ellis dan Knaus (dalam Tuckman, 2002: 1) memberikan penjelasan tentang prokrastinasi akademik dari sudut pandang Cognitive-Behavioral. Menurutnya, prokrastinasi akademik terjadi karena adanya keyakinan irrasional yang dimiliki oleh seseorang
  • 19. Menurut Gufron (2003), faktor-faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik, yaitu : - Faktor eksternal, yaitu faktor dari dalam diri individu yang meliputi kondisi fisik dan psikologis. - Faktor eksternal, yaitu gaya pengasuhan orang tua dan lingkungan yang kondusif.
  • 20. Dari literatur yang ada, konsekuensi prokrastinasi akademik, yaitu : prestasi rendah tingginya tingkat ketidakhadiran kuliah/bolos rendahnya kehadiran dan putus sekolah
  • 21. 7. PENANGANAN PROKRASTINASI AKADEMIK Dengan menggunakan Terapi kognitif- perilaku. Tujuan utama terapi kognitif- perilaku adalah meningkatkan kesadaran individu terhadap keyakinan irasional menjadi keyakinan yang lebih akurat, adaptif, dan berbasis realitas. Hasilnya adalah berkurangnya simplifikasi berpikiran secara berlebihan, harapan tidak realistik, dan toleransi terhadap frustasi.
  • 22. Boice (1996) mengemukakan sepuluh prinsip dasar efikasi diri untuk membantu prokrastinator, yaitu:  Bersikap tenang dan sabar sebelum menulis,  Sebelum merasa siap menulis, kumpulkan informasi, susun dan buat kerangka gagasan,  Rinci tugas ke dalam aktivitas harian,  Berhenti dan lakukan istirahat ketika diperlukan,  Seimbangkan antara kerangka gagasan dengan kerja actual,  Cermati pikiran dan kebiasaan negatif selama mengerjakan tugas,  Kelola emosi selama bekerja dengan cara menghindari sikap tergesa-gesa dan supervisial,  Hindari melibatkan emosi yang terlalu berlebihan dalam pekerjaan,  Ijinkan orang lain mengkritisi hasil pekerjaan, dan  Hindari upaya menghamburkan energi, seperti bekerja sampai kelelahan dan tidak toleran terhadap kritik.
  • 23. Burka dan Yuen (1983) juga mengemukakan beberapa saran untuk mengatasi prokrastinasi, yaitu: 1) Visualisasikan kemajuan, 2) Optimalkan potensi sukses, 3) Tetapkan batas waktu penuntasan kerja, 4) Mulailah bekerja sebelum ‘feeling in the mood’, 5) Hindari melakukan rasionalisasi, 6) Fokuskan satu kegiatan dalam satu waktu, 7) Hadapi dengan hambatan awal dalam bekerja, 8) Jika diperlukan bersikap lah fleksibel terhadap tujuan, 9) Kurangi kebutuhan akan kesempurnaan, dan 10) Berikan penghargaan atas kemajuan yang dicapai