SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 12
PENCULIKAN AKTIVIS
TAHAPAN PENCULIKAN
1. MENJELANG PEMILU 1997
2. MENJELANG SIDANG MPR
3. KERUSUHAN MEI 1998
BERAPA YANG DICULIK ?
23 ORANG
• 1 MENINGGAL
• 9 KEMBALI
• 13 HILANG
SIAPA YANG HILANG ?
SIAPA YANG DILEPASKAN?
SIAPA AKTOR DIBALIK PENCULIKAN INI ?
• NEGARA di bawah pimpinan SOEHARTO
• MILITER
• TIM MAWAR
BENTUK PENYIKSAAN
• DISERGAP, DIPUKUL DAN DIHANTAM, TANGAN DIIKAT, MATA DITUTUP, DIMASUKKAN KE KANTONG BESAR,
• DIHUJANI PERTANYAAN JIKA TIDAK MENJAWAB DIPUKUL 2 KALI, MENJAWAB DIPUKUL SEKALI, DISETRUM
• TERUS BEGITU HINGGA MENDAPAT JAWABAN YANG PAS DG HATI MEREKA
ANALISA KASUS
State
centered
Violence to
Defend Power
Structural Violence
and Personal Violence
Dimensi penting dlm kasus penculikan aktivis
• Kekerasan fisik dan psikologis
• Adanya objek
• Adanya subjek
• Disengaja atau tidak
• Yang tampak dan yang tersembunyi
Follow Up kasus ini
• Pembentukan DKP agustus 1998
• 6 april 1999 digelar mahkamah militer
• Oktober 2005-2006 KOMNAS HAM
• 2006-2008 komnas HAM lobby ke Parlemen
• 2007 terbentuk pansus , kerja nyata 2008
• September 2009 siding paripurna pansus
Seumpama bunga
Kami adalah bunga yang
Dirontokkan di bumi kami sendiri
Jika kami bunga
Engkau adalah tembok itu
Tapi di tubuh tembok itu
Telah kami sebar biji-biji
Suatu saat kami akan tumbuh bersama
Dengan keyakinan: engkau harus hancur!

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Tabel singkat Perlawanan terhadap Imperialisme
Tabel singkat Perlawanan terhadap ImperialismeTabel singkat Perlawanan terhadap Imperialisme
Tabel singkat Perlawanan terhadap Imperialisme
Dwiqie Redza Ghanya
 
PPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMA
PPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMAPPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMA
PPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMA
nindyaagassi
 

Was ist angesagt? (20)

Gerakan 30 september 1965
Gerakan 30 september 1965Gerakan 30 september 1965
Gerakan 30 september 1965
 
REVOLUSI PERANCIS.ppt
REVOLUSI PERANCIS.pptREVOLUSI PERANCIS.ppt
REVOLUSI PERANCIS.ppt
 
Revolusi industri, Perancis, Amerika dan Rusia
Revolusi industri, Perancis, Amerika dan RusiaRevolusi industri, Perancis, Amerika dan Rusia
Revolusi industri, Perancis, Amerika dan Rusia
 
Pemberontakan APRA & Andi Azis
Pemberontakan APRA & Andi AzisPemberontakan APRA & Andi Azis
Pemberontakan APRA & Andi Azis
 
Tabel singkat Perlawanan terhadap Imperialisme
Tabel singkat Perlawanan terhadap ImperialismeTabel singkat Perlawanan terhadap Imperialisme
Tabel singkat Perlawanan terhadap Imperialisme
 
Di tii kalimantan dan sulawesi
Di tii kalimantan dan sulawesiDi tii kalimantan dan sulawesi
Di tii kalimantan dan sulawesi
 
Materi Lengkap Tokoh tokoh yang mengatasi disintegrasi bangsa Indonesia_SMAN...
Materi Lengkap Tokoh  tokoh yang mengatasi disintegrasi bangsa Indonesia_SMAN...Materi Lengkap Tokoh  tokoh yang mengatasi disintegrasi bangsa Indonesia_SMAN...
Materi Lengkap Tokoh tokoh yang mengatasi disintegrasi bangsa Indonesia_SMAN...
 
Ppt kesadaran terhadap pentingnya integrasi bangsa
Ppt  kesadaran terhadap pentingnya integrasi bangsaPpt  kesadaran terhadap pentingnya integrasi bangsa
Ppt kesadaran terhadap pentingnya integrasi bangsa
 
Pemberontakan apra
Pemberontakan apraPemberontakan apra
Pemberontakan apra
 
PRRI
PRRIPRRI
PRRI
 
Revolusi perancis
Revolusi perancis Revolusi perancis
Revolusi perancis
 
Ppt sejarah minat persenjataan
Ppt sejarah minat persenjataan Ppt sejarah minat persenjataan
Ppt sejarah minat persenjataan
 
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
 
Apra
ApraApra
Apra
 
Demokrasi Liberal
Demokrasi LiberalDemokrasi Liberal
Demokrasi Liberal
 
PKN- Bentuk bentuk pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
PKN- Bentuk bentuk pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negaraPKN- Bentuk bentuk pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
PKN- Bentuk bentuk pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
 
Gerakan nasionalisme Philipina
Gerakan nasionalisme PhilipinaGerakan nasionalisme Philipina
Gerakan nasionalisme Philipina
 
PPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMA
PPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMAPPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMA
PPT Sejarah: Nasionalisme India Kelas XI SMA
 
Perang teluk
Perang telukPerang teluk
Perang teluk
 
Upaya Mengatasi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Upaya Mengatasi Ancaman Disintegrasi BangsaUpaya Mengatasi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Upaya Mengatasi Ancaman Disintegrasi Bangsa
 

Mehr von Atika Vania

Dunia pasca perang dingin
Dunia pasca perang dinginDunia pasca perang dingin
Dunia pasca perang dingin
Atika Vania
 
Studi islam dan isu kontemporer
Studi islam dan isu kontemporerStudi islam dan isu kontemporer
Studi islam dan isu kontemporer
Atika Vania
 
Islam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporerIslam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporer
Atika Vania
 
Birokrasi politik
Birokrasi politikBirokrasi politik
Birokrasi politik
Atika Vania
 
Islam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporerIslam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporer
Atika Vania
 
Perbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swasta
Perbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swastaPerbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swasta
Perbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swasta
Atika Vania
 
Dasar dasar teori kepemimpinan
Dasar dasar teori kepemimpinanDasar dasar teori kepemimpinan
Dasar dasar teori kepemimpinan
Atika Vania
 

Mehr von Atika Vania (11)

Dunia pasca perang dingin
Dunia pasca perang dinginDunia pasca perang dingin
Dunia pasca perang dingin
 
Studi islam dan isu kontemporer
Studi islam dan isu kontemporerStudi islam dan isu kontemporer
Studi islam dan isu kontemporer
 
Islam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporerIslam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporer
 
Birokrasi politik
Birokrasi politikBirokrasi politik
Birokrasi politik
 
Islam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporerIslam dan isu isu kontemporer
Islam dan isu isu kontemporer
 
Neo-realisme
Neo-realismeNeo-realisme
Neo-realisme
 
Konsep negara
Konsep negaraKonsep negara
Konsep negara
 
Perbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swasta
Perbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swastaPerbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swasta
Perbandingan penerapan etika administrasi publik pada lembaga swasta
 
Dasar dasar teori kepemimpinan
Dasar dasar teori kepemimpinanDasar dasar teori kepemimpinan
Dasar dasar teori kepemimpinan
 
Kelompok 1
Kelompok 1Kelompok 1
Kelompok 1
 
Komunikasi politik dlm konteks sosialisasi politik
Komunikasi politik dlm konteks sosialisasi politikKomunikasi politik dlm konteks sosialisasi politik
Komunikasi politik dlm konteks sosialisasi politik
 

Penculika Aktivis 1998 pro demokrasi

  • 1.
  • 3. TAHAPAN PENCULIKAN 1. MENJELANG PEMILU 1997 2. MENJELANG SIDANG MPR 3. KERUSUHAN MEI 1998
  • 4. BERAPA YANG DICULIK ? 23 ORANG • 1 MENINGGAL • 9 KEMBALI • 13 HILANG
  • 7. SIAPA AKTOR DIBALIK PENCULIKAN INI ? • NEGARA di bawah pimpinan SOEHARTO • MILITER • TIM MAWAR
  • 8. BENTUK PENYIKSAAN • DISERGAP, DIPUKUL DAN DIHANTAM, TANGAN DIIKAT, MATA DITUTUP, DIMASUKKAN KE KANTONG BESAR, • DIHUJANI PERTANYAAN JIKA TIDAK MENJAWAB DIPUKUL 2 KALI, MENJAWAB DIPUKUL SEKALI, DISETRUM • TERUS BEGITU HINGGA MENDAPAT JAWABAN YANG PAS DG HATI MEREKA
  • 9. ANALISA KASUS State centered Violence to Defend Power Structural Violence and Personal Violence
  • 10. Dimensi penting dlm kasus penculikan aktivis • Kekerasan fisik dan psikologis • Adanya objek • Adanya subjek • Disengaja atau tidak • Yang tampak dan yang tersembunyi
  • 11. Follow Up kasus ini • Pembentukan DKP agustus 1998 • 6 april 1999 digelar mahkamah militer • Oktober 2005-2006 KOMNAS HAM • 2006-2008 komnas HAM lobby ke Parlemen • 2007 terbentuk pansus , kerja nyata 2008 • September 2009 siding paripurna pansus
  • 12. Seumpama bunga Kami adalah bunga yang Dirontokkan di bumi kami sendiri Jika kami bunga Engkau adalah tembok itu Tapi di tubuh tembok itu Telah kami sebar biji-biji Suatu saat kami akan tumbuh bersama Dengan keyakinan: engkau harus hancur!