SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 17
Public Relations
Penyusunan Anggaran
DEDI IRAWANTO (8135128120)
LIA MASITOH (8135128133)
NOFA AJI ZATMIKO (8135128142)
WIDYA PRAMESTI (8135128158)
Public Relation
 Glenn A Welsch adalah suatu anggaran dikaitkan dengan fungsi –
fungsi dasar manajemen yang meliputi fungsi perencanaan, koordinasi,
dan pengawasan jadi bila anggaran di hubungkan dengan seorang
manajer di perusahaan maka anggaran meliputi fungsi perencanaan,
mengarahkan, mengorganisasi dan mengawasi setiap satuan dan
bidang-bidang organisasional di dalam badan usaha.
 Public relation adalah fungsi khusus manajemen yang membantu
membangun dan memelihara komunikasi bersama, pengertian,
dukungan, dan kerjasama antara organisasi dan publik, melibatkan
masalah manajemen, membantu manajemen untuk mengetahui dan
merespon opini publik, menjelaskan dan menekankan tanggung jawab
manajemen untuk melayani minat publik, membantu manajemen
untuk tetap mengikuti dan memanfaatkan perubahan secara efektif,
berguna sebagai sistem peringatan awal untuk membantu
mengantisipasi tren, dan menggunakan penelitian dan teknik suara
yang layak dalam komunikasi sebagai alat utama (Maria, 2002).
Alasan penganggaran (budgeting) :
 Untuk mengetahui seberapa banyak dana yang diperlukan dalam
rangka membiayai suatu program atau kampanye PR
 Atau untuk mengetahui program-program PR apa saja yang bisa
dilaksanakan dengan jumlah dana yang tersedia
 Setelah program dan jumlah biaya yang diperlukan diketahui
secara pasti, maka anggaran dapat berfungsi sebagai suatu
pedoman atau daftar kerja yang harus dipenuhi. Daftar ini dapat
diatur susunannya sehingga menyerupai sebuah jadwal kerja yang
rapi
 Anggaran memaksakan disiplin atas pengeluaran dana sehingga
mencegah terjadi pemborosan atau pengeluaran yang berlebih,
sehinggga segala sesuatu yang berkaitan dengan pengeluaran
dan pembiayaan akan berjalan tepat sesuai rencana yang telah
ditetapkan
 Setelah suatu kampanye atau program pr selesai, maka hasilnya
dapat dibandingkan dengan anggaran tadi guna mengetahui
apakan dana yang sudah disediakan memadai atau belum
Anggaran Departemen PR adalah anggaran yang digunakan
departemen untuk kegiatan departemen PR, berikut adalah
kegiatannya:
 Menyusun serta mendistribusikan siaran pers, acara-acara resepsi
dan kunjungan kalangan media massa ke organisasi/perusahaan
 Mengorganisasikan konferensi pers, acara resepsi dan kunjungan
kalangan media massa ke organisasi/perusahaan
 Menjalankan fungsi sebagai penyedia informasi utama bagi
kalangan media massa
 Mengatur acara wawancara antara kalangan pers (media cetak),
radio dan televisi dengan pihak manajemen
 Memberikan penerangan singkat kepada fotografer, serta
membentuk dan mengelola sebuah perpustakaaan foto
Biro Konsultasi PR
 Biro konsultasi PR berfungsi untuk memberikan masukan dalam
kegiatan Departemen PR. Konsultasi sengaja didatangkan dari luar
perusahaan untuk memberi masukn atau bimbingan dalam rangka
mendidirkan suatu lembaga PR yang baru untuk meningkatkan
kemampuan profesional para staff humasnya yang sudah ada
dalam bidang-bidang tertentu, misalnya saja penanganan PR
dibidang keuangan
Perhitungan Beban Biaya
Ketika konsultan PR menghitung tarif pembayarannya per jam atau
per hari, biasanya ia menggabung pos pengeluaran umum untuk
upah dan gaji dengan biaya-biaya operasi dan laba, namun estimasi
material dan beban lain-lain dipisahkan karena pos-pos ini
dibebankan tanpa keuntungan (sesuai biaya aktual, kecuali telah
disetujui bahwa konsultan PR boleh mengambil suatu keuntungan atas
pos-pos tersebut).
Alokasi
 Total biaya penyelenggaraan acara peresmian gedung baru
dapat ditentukan berdasarkan biaya pencarian dan sewa lokasi,
biaya akomodasi (hidangan dan penginapan, kalau memang
perlu) untuk setiap tamu yang hadir, biaya transportasi, biaya
katering, sewa peralatan elektronik, dan biaya-biaya personel mulai
dari para bartender, pramusaji, petugas satpam, dan sebagainya.
Sub anggaran ini memungkinkan perusahaan yang bersangkutan
mengetahui berapa banyak tamu yang dapat diundangnya. Atau
sebaliknya, jika perusahaan menghendaki tamu sebanyak sekian,
maka konsultan PR harus menentukan secara pasti berapa jumlah
uang yang harus disediakannya.
Kegunaan Anggaran bagi Pihak
Manajemen
 pihak manajemen juga mendapat landasan yang kuat untuk
mengubah, menambah, atau menguranginya sebelum
rencana-rencana yang termaksud di dalam anggaran tadi
dilaksanakan. Dengan anggaran itu pihak manajemen juga dapat
mengetahui apa saja yang bisa dikerjakan dan yang tidak bisa
dikerjakan sesuai dengan personel dan sumber daya yang dimiliki.
Aspek jam kerja merupakan unsur perhitungan yang sangat
penting, baik dalam anggaran konsultan PR eksternal maupun unit
PR internal. Perhitungan gaji dalam anggaran departemen PR
internal harus realistik agar jam kerja yang disediakan benar-benar
cukup untuk melangsungkan berbagai tugas yang telah
direncanakan
Prioritas dan Batasan pada
Anggaran
 anggaran dapat menetapkan prioritas dan sekaligus menetapkan
batasan terhadap kegiatan-kegiatan yang tidak atau kurang
efisien. Itulah sebabnya, anggaran mutlak diperlukan untuk
mencapai efektivitas dan efisiensi biaya. Dengan anggaran, kita
juga bisa mengukur baik-tidaknya hasil yang diperoleh.
Fungsi Anggaran
 Fungi Perencanaan
 Perencanaan merupakan salah satu fungsi manajemen dan fungsi
ini merupakan salah satu fungsi manajemen dan fungsi ini
merupakan dasar pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen
lainnya. Winardi memberikan pengertian mengenai perencanaan
sebagai berikut: "Perencanaan meliputi tindakan memilih dan
menghubungkan fakta-fakta dan membuat serta menggunakan
asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dalam hal
memvisualisasi serta merumuskan aktifitas-aktifitas yang diusulkan
yang dianggap perlu untuk mencapai basil yang diinginkan".
Fungsi Anggaran
 Fungsi Pengawasan
 Anggaran merupakan salah satu cara mengadakan pengawasan
dalam perusahaan. Pengawasan itu merupakan usaha-usaha yang
ditempuh agar rencana yang telah disusun sebelurnnya dapat
dicapai. Dengan demikian pengawasan adalah mengevaluasi
prestasi kerja dan tindakan perbaikan apabila perlu. Aspek
pengawasan yaitu dengan membandingkan antara prestasi
dengan yang dianggarkan, apakah dapat ditemukan efisiensi atau
apakah para manajer pelaksana telah bekerja dengan baik dalam
mengelola perusahaan.
Fungsi Anggaran
 Fungsi Koordinasi
 Fungsi koordinasi menuntut adanya keselarasan tindakan bekerja
dari setiap individu atau bagian dalam perusahaan untuk
mencapai tujuan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa untuk
menciptakan adanya koordinasi diperlukan perencanaan yang
baik, yang dapat menunjukkan keselarasan rencana antara
satu bagian dengan bagian lainnya.
Fungsi Anggaran
 Anggaran Sebagai Pedoman Kerja
 Anggaran merupakan suatu rencana kerja yang disusun sistematis
dan dinyatakan dalam unit moneter. Lazimnya penyusunan
anggaran berdasarkan pengalaman masa lalu dan taksir-taksiran
pada masa yang akan datang, maka ini dapat menjadi pedoman
kerja bagi setiap bagian dalam perusahaan untuk menjalankan
kegiatannya.
EVALUASI ANGGARAN PR
 Evaluasi secara mendasar mempunyai 4 tujuan yaitu
 1) meyakinkan bahwa kinerja yang sesungguhnya sesuai dengan
kinerja yang diharapkan,
 2) memudahkan untuk membandingkan antara kinerja individu satu
dengan yang lainnya,
 3) sistem evaluasi kinerja dapat memicu suatu isyarat tanda
bahaya, memberi sinyal mengenai masalah-masalah yang mungkin
terjadi dan 4) untuk menilai pembuatan keputusan manajemen.
KESIMPULAN
 Public relation adalah fungsi khusus manajemen yang membantu
membangun dan memelihara komunikasi bersama, pengertian,
dukungan, dan kerjasama antara organisasi dan publik, melibatkan
masalah manajemen, membantu manajemen untuk mengetahui
dan merespon opini publik, menjelaskan dan menekankan
tanggung jawab manajemen untuk melayani minat publik,
membantu manajemen untuk tetap mengikuti dan memanfaatkan
perubahan secara efektif, berguna sebagai sistem peringatan awal
untuk membantu mengantisipasi tren, dan menggunakan
penelitian dan teknik suara yang layak dalam komunikasi sebagai
alat utama. Biro konsultasi PR berfungsi untuk memberikan masukan
dalam kegiatan Departemen PR. Konsultasi sengaja didatangkan
dari luar perusahaan untuk memberi masukn atau bimbingan
dalam rangka mendidirkan suatu lembaga PR yang baru untuk
meningkatkan kemampuan profesional para staff humasnya yang
sudah ada dalam bidang-bidang tertentu, misalnya saja
penanganan PR dibidang keuangan.
STUDI KASUS
Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Gatot M
Suwondo, menyatakan anggaran tiga 'kartu sakti' Kartu Indonesia Sehat
(KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), tak
menggunakan anggaran Corporate Social Responsibility (CSR)
perusahaan BUMN.
"CSR itu lain lagi, ini kan program pemerintah," tutur Gatot, hari ini.
Menurut Gatot, pembiayaan untuk ketiga kartu tersebut yakni berasal dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yakni dari anggaran
Kementerian Sosial. "Itu dari APBN," ucapnya.
Hal ini pun senada dengan yang dikatakan Menteri Sosial Khofifah Indar
Parawangsa, dana untuk kartu-kartu tersebut berasal dari DIPA
Kementerian Sosial.
Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebutkan penerbitan
ketiga kartu tersebut sama sekali tidak memakan anggaran negara,
melainkan dari dana tanggung jawab sosial sejumlah Badan Usaha Milik
Negara (BUMN).
Pertanyaan
1. Apa hubungan permasalahan PT. BNI tersebut dengan materi
penyusunan anggaran PR?
2. Bagaimana peran PR dalam menghadapi kasus tersebut?
3. Apa yang harus dilakukan oleh PT. BNI dalam menghadapi kasus
tersebut?

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

pengertian dan tujuan audit komunikasi
pengertian dan tujuan audit komunikasipengertian dan tujuan audit komunikasi
pengertian dan tujuan audit komunikasiHafidz Wahyuddin
 
Dasar Manajemen Public Relations
Dasar Manajemen Public RelationsDasar Manajemen Public Relations
Dasar Manajemen Public RelationsKholidil Amin
 
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & NegosiasiTugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasieddy sanusi silitonga
 
Hambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi OrganisasiHambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi OrganisasiLisa Ramadhanty
 
Makalah Komunikasi Massa
Makalah Komunikasi MassaMakalah Komunikasi Massa
Makalah Komunikasi MassaAnisa Rochmiana
 
10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian
10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian
10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitianpycnat
 
Komunikasi dan periklanan
Komunikasi dan periklananKomunikasi dan periklanan
Komunikasi dan periklananAnisah Maryam
 
Tugas, tantangan, dan kendala profesi public relations
Tugas, tantangan, dan kendala profesi public relationsTugas, tantangan, dan kendala profesi public relations
Tugas, tantangan, dan kendala profesi public relationsArdiansah Danus
 
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiKelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiUniversity of Andalas
 
Analisis STP Pada Produk SONY
Analisis STP Pada Produk SONYAnalisis STP Pada Produk SONY
Analisis STP Pada Produk SONYNaiina Jhanggiani
 
Sistem komunikasi pedesaan
Sistem komunikasi pedesaanSistem komunikasi pedesaan
Sistem komunikasi pedesaanMuchlis Soleiman
 
Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (Ikvheynha Awlya
 
Desain riset
Desain risetDesain riset
Desain riset310782
 
tugas perilaku organisasi
tugas perilaku organisasitugas perilaku organisasi
tugas perilaku organisasiDianKurniawatii
 
6. publik publik humas
6. publik publik humas6. publik publik humas
6. publik publik humasblade_net
 
Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklananpycnat
 

Was ist angesagt? (20)

pengertian dan tujuan audit komunikasi
pengertian dan tujuan audit komunikasipengertian dan tujuan audit komunikasi
pengertian dan tujuan audit komunikasi
 
Dasar Manajemen Public Relations
Dasar Manajemen Public RelationsDasar Manajemen Public Relations
Dasar Manajemen Public Relations
 
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & NegosiasiTugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
 
Hambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi OrganisasiHambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi Organisasi
 
Makalah Komunikasi Massa
Makalah Komunikasi MassaMakalah Komunikasi Massa
Makalah Komunikasi Massa
 
Pengertian delik pers
Pengertian delik persPengertian delik pers
Pengertian delik pers
 
10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian
10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian
10 judul penelitian komunikasi beserta konsep penelitian
 
Komunikasi dan periklanan
Komunikasi dan periklananKomunikasi dan periklanan
Komunikasi dan periklanan
 
Tugas, tantangan, dan kendala profesi public relations
Tugas, tantangan, dan kendala profesi public relationsTugas, tantangan, dan kendala profesi public relations
Tugas, tantangan, dan kendala profesi public relations
 
Produksi program siaran radio
Produksi program siaran radioProduksi program siaran radio
Produksi program siaran radio
 
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiKelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
 
Analisis STP Pada Produk SONY
Analisis STP Pada Produk SONYAnalisis STP Pada Produk SONY
Analisis STP Pada Produk SONY
 
Sistem komunikasi pedesaan
Sistem komunikasi pedesaanSistem komunikasi pedesaan
Sistem komunikasi pedesaan
 
Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (
 
Review Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah PerkimReview Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah Perkim
 
Format radio. pert. 2
Format radio. pert. 2Format radio. pert. 2
Format radio. pert. 2
 
Desain riset
Desain risetDesain riset
Desain riset
 
tugas perilaku organisasi
tugas perilaku organisasitugas perilaku organisasi
tugas perilaku organisasi
 
6. publik publik humas
6. publik publik humas6. publik publik humas
6. publik publik humas
 
Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklanan
 

Ähnlich wie Ppt pr kelompok 4

Ruang Lingkup Anggaran
Ruang Lingkup AnggaranRuang Lingkup Anggaran
Ruang Lingkup AnggaranDadik Hardian
 
Tugas etika profesi dan pendidikan anti korupsi
Tugas etika profesi dan pendidikan anti korupsiTugas etika profesi dan pendidikan anti korupsi
Tugas etika profesi dan pendidikan anti korupsiMang Pradjana
 
Jurnal acsy ganjil 2015 2016
Jurnal acsy ganjil 2015 2016Jurnal acsy ganjil 2015 2016
Jurnal acsy ganjil 2015 2016Masriermawijya
 
Makalah pr kelompok 4
Makalah pr kelompok 4Makalah pr kelompok 4
Makalah pr kelompok 4Arjuna Ahmadi
 
Perencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran PerusahaanPerencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran PerusahaanEko Mardianto
 
Paper mssp analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb
Paper mssp   analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb Paper mssp   analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb
Paper mssp analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb Mulyadi Yusuf
 
Sistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publikSistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publikOcta Libriyanti
 
Budgeting pertemuan 1
Budgeting pertemuan 1Budgeting pertemuan 1
Budgeting pertemuan 1budieto
 
intro to budgeting.pptx
intro to budgeting.pptxintro to budgeting.pptx
intro to budgeting.pptxWidiSandita
 
Anggaran perusahaan
Anggaran perusahaanAnggaran perusahaan
Anggaran perusahaanYuliana Atok
 
Budgeting for Planning and Control
Budgeting for Planning and ControlBudgeting for Planning and Control
Budgeting for Planning and Controlkennyogustianto123
 
Presentation manjemen farmasi tentang anggran perusahan
Presentation manjemen farmasi tentang anggran perusahanPresentation manjemen farmasi tentang anggran perusahan
Presentation manjemen farmasi tentang anggran perusahanHealth
 

Ähnlich wie Ppt pr kelompok 4 (20)

Ruang Lingkup Anggaran
Ruang Lingkup AnggaranRuang Lingkup Anggaran
Ruang Lingkup Anggaran
 
Tugas etika profesi dan pendidikan anti korupsi
Tugas etika profesi dan pendidikan anti korupsiTugas etika profesi dan pendidikan anti korupsi
Tugas etika profesi dan pendidikan anti korupsi
 
Jurnal acsy ganjil 2015 2016
Jurnal acsy ganjil 2015 2016Jurnal acsy ganjil 2015 2016
Jurnal acsy ganjil 2015 2016
 
Makalah pr kelompok 4
Makalah pr kelompok 4Makalah pr kelompok 4
Makalah pr kelompok 4
 
Perencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran PerusahaanPerencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
Perencanaan dan Pengaanggaran Perusahaan
 
Paper mssp analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb
Paper mssp   analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb Paper mssp   analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb
Paper mssp analisis renstra dan capaian kinerja kemenpan rb
 
Sistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publikSistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publik
 
Budgeting pertemuan 1
Budgeting pertemuan 1Budgeting pertemuan 1
Budgeting pertemuan 1
 
Budgeting
BudgetingBudgeting
Budgeting
 
Perencanaan Laba
Perencanaan LabaPerencanaan Laba
Perencanaan Laba
 
2.ppt
2.ppt2.ppt
2.ppt
 
intro to budgeting.pptx
intro to budgeting.pptxintro to budgeting.pptx
intro to budgeting.pptx
 
Vandryana danat 1642058
Vandryana danat   1642058Vandryana danat   1642058
Vandryana danat 1642058
 
Anggaran perusahaan
Anggaran perusahaanAnggaran perusahaan
Anggaran perusahaan
 
Budgeting for Planning and Control
Budgeting for Planning and ControlBudgeting for Planning and Control
Budgeting for Planning and Control
 
Presentation manjemen farmasi tentang anggran perusahan
Presentation manjemen farmasi tentang anggran perusahanPresentation manjemen farmasi tentang anggran perusahan
Presentation manjemen farmasi tentang anggran perusahan
 
Ppt budgeting
Ppt budgetingPpt budgeting
Ppt budgeting
 
1793
17931793
1793
 
Akuntansi Manajemen
Akuntansi ManajemenAkuntansi Manajemen
Akuntansi Manajemen
 
Bab i angaran_perusahaan
Bab i angaran_perusahaanBab i angaran_perusahaan
Bab i angaran_perusahaan
 

Mehr von Arjuna Ahmadi

Makalah pr kelompok 6
Makalah pr kelompok 6Makalah pr kelompok 6
Makalah pr kelompok 6Arjuna Ahmadi
 
Makalah pr kelompok 3
Makalah pr kelompok 3Makalah pr kelompok 3
Makalah pr kelompok 3Arjuna Ahmadi
 
Makalah pr kelompok 2
Makalah pr kelompok 2Makalah pr kelompok 2
Makalah pr kelompok 2Arjuna Ahmadi
 
Makalah pr kelompok 1
Makalah pr kelompok 1Makalah pr kelompok 1
Makalah pr kelompok 1Arjuna Ahmadi
 
Soal uas pengantar ap semester 1
Soal uas pengantar ap semester 1Soal uas pengantar ap semester 1
Soal uas pengantar ap semester 1Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10Arjuna Ahmadi
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9Arjuna Ahmadi
 

Mehr von Arjuna Ahmadi (20)

Ppt pr kelompok 6
Ppt pr kelompok 6Ppt pr kelompok 6
Ppt pr kelompok 6
 
Ppt pr kelompok 3
Ppt pr kelompok 3Ppt pr kelompok 3
Ppt pr kelompok 3
 
Ppt pr kelompok 2
Ppt pr kelompok 2Ppt pr kelompok 2
Ppt pr kelompok 2
 
Ppt pr kelompok 1
Ppt pr kelompok 1Ppt pr kelompok 1
Ppt pr kelompok 1
 
Makalah pr kelompok 6
Makalah pr kelompok 6Makalah pr kelompok 6
Makalah pr kelompok 6
 
Makalah pr kelompok 3
Makalah pr kelompok 3Makalah pr kelompok 3
Makalah pr kelompok 3
 
Makalah pr kelompok 2
Makalah pr kelompok 2Makalah pr kelompok 2
Makalah pr kelompok 2
 
Makalah pr kelompok 1
Makalah pr kelompok 1Makalah pr kelompok 1
Makalah pr kelompok 1
 
Soal uas pengantar ap semester 1
Soal uas pengantar ap semester 1Soal uas pengantar ap semester 1
Soal uas pengantar ap semester 1
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 17
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 16
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 5 pertemuan 15
 
Soal uh 3 & 4
Soal uh 3 & 4Soal uh 3 & 4
Soal uh 3 & 4
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 14 (uh 4)
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 13
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 4 pertemuan 12
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 11 (uh 3)
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 10
 
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9
Rpp pengantar administrasi perkantoran kd 3 pertemuan 9
 
Soal uh 2
Soal uh 2Soal uh 2
Soal uh 2
 

Kürzlich hochgeladen

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 

Ppt pr kelompok 4

  • 1. Public Relations Penyusunan Anggaran DEDI IRAWANTO (8135128120) LIA MASITOH (8135128133) NOFA AJI ZATMIKO (8135128142) WIDYA PRAMESTI (8135128158)
  • 2. Public Relation  Glenn A Welsch adalah suatu anggaran dikaitkan dengan fungsi – fungsi dasar manajemen yang meliputi fungsi perencanaan, koordinasi, dan pengawasan jadi bila anggaran di hubungkan dengan seorang manajer di perusahaan maka anggaran meliputi fungsi perencanaan, mengarahkan, mengorganisasi dan mengawasi setiap satuan dan bidang-bidang organisasional di dalam badan usaha.  Public relation adalah fungsi khusus manajemen yang membantu membangun dan memelihara komunikasi bersama, pengertian, dukungan, dan kerjasama antara organisasi dan publik, melibatkan masalah manajemen, membantu manajemen untuk mengetahui dan merespon opini publik, menjelaskan dan menekankan tanggung jawab manajemen untuk melayani minat publik, membantu manajemen untuk tetap mengikuti dan memanfaatkan perubahan secara efektif, berguna sebagai sistem peringatan awal untuk membantu mengantisipasi tren, dan menggunakan penelitian dan teknik suara yang layak dalam komunikasi sebagai alat utama (Maria, 2002).
  • 3. Alasan penganggaran (budgeting) :  Untuk mengetahui seberapa banyak dana yang diperlukan dalam rangka membiayai suatu program atau kampanye PR  Atau untuk mengetahui program-program PR apa saja yang bisa dilaksanakan dengan jumlah dana yang tersedia  Setelah program dan jumlah biaya yang diperlukan diketahui secara pasti, maka anggaran dapat berfungsi sebagai suatu pedoman atau daftar kerja yang harus dipenuhi. Daftar ini dapat diatur susunannya sehingga menyerupai sebuah jadwal kerja yang rapi  Anggaran memaksakan disiplin atas pengeluaran dana sehingga mencegah terjadi pemborosan atau pengeluaran yang berlebih, sehinggga segala sesuatu yang berkaitan dengan pengeluaran dan pembiayaan akan berjalan tepat sesuai rencana yang telah ditetapkan  Setelah suatu kampanye atau program pr selesai, maka hasilnya dapat dibandingkan dengan anggaran tadi guna mengetahui apakan dana yang sudah disediakan memadai atau belum
  • 4. Anggaran Departemen PR adalah anggaran yang digunakan departemen untuk kegiatan departemen PR, berikut adalah kegiatannya:  Menyusun serta mendistribusikan siaran pers, acara-acara resepsi dan kunjungan kalangan media massa ke organisasi/perusahaan  Mengorganisasikan konferensi pers, acara resepsi dan kunjungan kalangan media massa ke organisasi/perusahaan  Menjalankan fungsi sebagai penyedia informasi utama bagi kalangan media massa  Mengatur acara wawancara antara kalangan pers (media cetak), radio dan televisi dengan pihak manajemen  Memberikan penerangan singkat kepada fotografer, serta membentuk dan mengelola sebuah perpustakaaan foto
  • 5. Biro Konsultasi PR  Biro konsultasi PR berfungsi untuk memberikan masukan dalam kegiatan Departemen PR. Konsultasi sengaja didatangkan dari luar perusahaan untuk memberi masukn atau bimbingan dalam rangka mendidirkan suatu lembaga PR yang baru untuk meningkatkan kemampuan profesional para staff humasnya yang sudah ada dalam bidang-bidang tertentu, misalnya saja penanganan PR dibidang keuangan
  • 6. Perhitungan Beban Biaya Ketika konsultan PR menghitung tarif pembayarannya per jam atau per hari, biasanya ia menggabung pos pengeluaran umum untuk upah dan gaji dengan biaya-biaya operasi dan laba, namun estimasi material dan beban lain-lain dipisahkan karena pos-pos ini dibebankan tanpa keuntungan (sesuai biaya aktual, kecuali telah disetujui bahwa konsultan PR boleh mengambil suatu keuntungan atas pos-pos tersebut).
  • 7. Alokasi  Total biaya penyelenggaraan acara peresmian gedung baru dapat ditentukan berdasarkan biaya pencarian dan sewa lokasi, biaya akomodasi (hidangan dan penginapan, kalau memang perlu) untuk setiap tamu yang hadir, biaya transportasi, biaya katering, sewa peralatan elektronik, dan biaya-biaya personel mulai dari para bartender, pramusaji, petugas satpam, dan sebagainya. Sub anggaran ini memungkinkan perusahaan yang bersangkutan mengetahui berapa banyak tamu yang dapat diundangnya. Atau sebaliknya, jika perusahaan menghendaki tamu sebanyak sekian, maka konsultan PR harus menentukan secara pasti berapa jumlah uang yang harus disediakannya.
  • 8. Kegunaan Anggaran bagi Pihak Manajemen  pihak manajemen juga mendapat landasan yang kuat untuk mengubah, menambah, atau menguranginya sebelum rencana-rencana yang termaksud di dalam anggaran tadi dilaksanakan. Dengan anggaran itu pihak manajemen juga dapat mengetahui apa saja yang bisa dikerjakan dan yang tidak bisa dikerjakan sesuai dengan personel dan sumber daya yang dimiliki. Aspek jam kerja merupakan unsur perhitungan yang sangat penting, baik dalam anggaran konsultan PR eksternal maupun unit PR internal. Perhitungan gaji dalam anggaran departemen PR internal harus realistik agar jam kerja yang disediakan benar-benar cukup untuk melangsungkan berbagai tugas yang telah direncanakan
  • 9. Prioritas dan Batasan pada Anggaran  anggaran dapat menetapkan prioritas dan sekaligus menetapkan batasan terhadap kegiatan-kegiatan yang tidak atau kurang efisien. Itulah sebabnya, anggaran mutlak diperlukan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi biaya. Dengan anggaran, kita juga bisa mengukur baik-tidaknya hasil yang diperoleh.
  • 10. Fungsi Anggaran  Fungi Perencanaan  Perencanaan merupakan salah satu fungsi manajemen dan fungsi ini merupakan salah satu fungsi manajemen dan fungsi ini merupakan dasar pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen lainnya. Winardi memberikan pengertian mengenai perencanaan sebagai berikut: "Perencanaan meliputi tindakan memilih dan menghubungkan fakta-fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dalam hal memvisualisasi serta merumuskan aktifitas-aktifitas yang diusulkan yang dianggap perlu untuk mencapai basil yang diinginkan".
  • 11. Fungsi Anggaran  Fungsi Pengawasan  Anggaran merupakan salah satu cara mengadakan pengawasan dalam perusahaan. Pengawasan itu merupakan usaha-usaha yang ditempuh agar rencana yang telah disusun sebelurnnya dapat dicapai. Dengan demikian pengawasan adalah mengevaluasi prestasi kerja dan tindakan perbaikan apabila perlu. Aspek pengawasan yaitu dengan membandingkan antara prestasi dengan yang dianggarkan, apakah dapat ditemukan efisiensi atau apakah para manajer pelaksana telah bekerja dengan baik dalam mengelola perusahaan.
  • 12. Fungsi Anggaran  Fungsi Koordinasi  Fungsi koordinasi menuntut adanya keselarasan tindakan bekerja dari setiap individu atau bagian dalam perusahaan untuk mencapai tujuan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa untuk menciptakan adanya koordinasi diperlukan perencanaan yang baik, yang dapat menunjukkan keselarasan rencana antara satu bagian dengan bagian lainnya.
  • 13. Fungsi Anggaran  Anggaran Sebagai Pedoman Kerja  Anggaran merupakan suatu rencana kerja yang disusun sistematis dan dinyatakan dalam unit moneter. Lazimnya penyusunan anggaran berdasarkan pengalaman masa lalu dan taksir-taksiran pada masa yang akan datang, maka ini dapat menjadi pedoman kerja bagi setiap bagian dalam perusahaan untuk menjalankan kegiatannya.
  • 14. EVALUASI ANGGARAN PR  Evaluasi secara mendasar mempunyai 4 tujuan yaitu  1) meyakinkan bahwa kinerja yang sesungguhnya sesuai dengan kinerja yang diharapkan,  2) memudahkan untuk membandingkan antara kinerja individu satu dengan yang lainnya,  3) sistem evaluasi kinerja dapat memicu suatu isyarat tanda bahaya, memberi sinyal mengenai masalah-masalah yang mungkin terjadi dan 4) untuk menilai pembuatan keputusan manajemen.
  • 15. KESIMPULAN  Public relation adalah fungsi khusus manajemen yang membantu membangun dan memelihara komunikasi bersama, pengertian, dukungan, dan kerjasama antara organisasi dan publik, melibatkan masalah manajemen, membantu manajemen untuk mengetahui dan merespon opini publik, menjelaskan dan menekankan tanggung jawab manajemen untuk melayani minat publik, membantu manajemen untuk tetap mengikuti dan memanfaatkan perubahan secara efektif, berguna sebagai sistem peringatan awal untuk membantu mengantisipasi tren, dan menggunakan penelitian dan teknik suara yang layak dalam komunikasi sebagai alat utama. Biro konsultasi PR berfungsi untuk memberikan masukan dalam kegiatan Departemen PR. Konsultasi sengaja didatangkan dari luar perusahaan untuk memberi masukn atau bimbingan dalam rangka mendidirkan suatu lembaga PR yang baru untuk meningkatkan kemampuan profesional para staff humasnya yang sudah ada dalam bidang-bidang tertentu, misalnya saja penanganan PR dibidang keuangan.
  • 16. STUDI KASUS Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Gatot M Suwondo, menyatakan anggaran tiga 'kartu sakti' Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), tak menggunakan anggaran Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan BUMN. "CSR itu lain lagi, ini kan program pemerintah," tutur Gatot, hari ini. Menurut Gatot, pembiayaan untuk ketiga kartu tersebut yakni berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yakni dari anggaran Kementerian Sosial. "Itu dari APBN," ucapnya. Hal ini pun senada dengan yang dikatakan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa, dana untuk kartu-kartu tersebut berasal dari DIPA Kementerian Sosial. Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebutkan penerbitan ketiga kartu tersebut sama sekali tidak memakan anggaran negara, melainkan dari dana tanggung jawab sosial sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
  • 17. Pertanyaan 1. Apa hubungan permasalahan PT. BNI tersebut dengan materi penyusunan anggaran PR? 2. Bagaimana peran PR dalam menghadapi kasus tersebut? 3. Apa yang harus dilakukan oleh PT. BNI dalam menghadapi kasus tersebut?