SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 20
Downloaden Sie, um offline zu lesen
   Perencaaan produksi adalah pernyataan
    rencana produksi ke dalam bentuk
    agregat.
   Perencanaan produksi ini merupakan alat
    komunikasi antara manajemen teras (top
    management) dan manufaktur.
   Di samping itu juga, perencanaan produksi
    merupakan pegangan untuk merancang
    jadwal induk produksi.
   Menjamin rencana penjualan dan rencana
    produksi konsisten terhadap rencana strategis
    perusahaan
   Sebagai alat ukur performansi proses perencanaan
    produksi
   Menjamin kemampuan produksi konsisten terhadap
    rencana produksi
   Memonitor hasil produksi aktual terhadap rencana
    produksi dan membuat penyesuaian.
   Mengatur persediaan produk jadi untuk mencapai
    target produksi dan rencana startegis
   Mengarahkan penyusunan dan pelaksanaan Jadwal
    induk Produksi.
   Perencanaan produksi mempunyai waktu
    perencanaan yang cukup panjang, biasanya
    5 tahun.
   Rencana ini digunakan untuk perencanaan
    sumber daya seperti ekspansi, pembelian
    mesin, membangun gudang dan storage.
   Proses peramalan telah memberikan
    informasi mengenai besarnya permintaan
    akan produk yang direncanakan.
   Langkah selanjutnya adalah membuat
    rencana produksinya itu sendiri.
   Dalam hal ini tidak semua permintaan dari
    hasil peramalan mungkin bisa diproduksi
    karena kapasitas produksi yang dimiliki
    tidak mencukupi.
   Pada dasarnya perencanaan produksi
    adalah upaya menjabarkan hasil peramalan
    menjadi rencana produksi yang layak
    dilakukan dalam bentuk jadwal rencana
    produksi.
   Ukuran yang digunakan untuk suksesnya
    manajemen suatu perusahaan adalah tingkat
    laba yang diperoleh perusahaan.
   Dimana laba mempengaruhi tiga faktor yang
    saling berkaitan, yaitu harga jual, biaya dan
    volume penjualan.
   Perencanaan laba merupakan suatu
    manajemen kerja yang telah diperhitungkan
    dengan cermat.
   Perencanaan laba ditujukan pada sasaran
    akhir organisasi dan berlaku sebagai pedoman
    untuk mengendalikan arah kegiatan pasti
   Laba atau rugi yang diakibatkan oleh jumlah
    atau volume penjualan tertentu.
   Volume penjualan yang harus dicapai untuk
    menutup seluruh biaya yang dipakai, untuk
    menghasilkan laba yang memadai
   Break Even dimana suatu perusahaan
    berada dalam keadaan tidak memperoleh
    keuntungan dan tidak pula menderita
    kerugian.
   Dalam melakukan pencatatan serta analisis
    terlebih dahulu kita harus menggolongkan
    biaya.
   Penggolongan tersebut harus selalu
    diperhatikan menurut tujuan keperluan
    digunakannya informasi tersebut.
   Klasifikasi biaya yang tepat merupakan
    hakekat bagi manajemen untuk
    mengumpulkan dan menggunakan
    informasinya dengan cara seefektif mungkin.
A.   Unsur produk
     Penggolongan ini menyediakan manajemen
     dengan keperluan informasi untuk mengukur
     suatu pendapatan dan menetapkan harga suatu
     produk.
     Biaya bahan-bahan terbagi lagi menjadi bahan
     baku dan bahan penolong.
     Sedangkan tenaga kerja terdiri atas tenaga
     kerja langsung dan tenga kerja langsung.
     Sedangkan biaya overhead pabrik merupakan
     keseluruhan biaya selain dari bahan baku
     dan tenaga kerja.
b. Kaitannya dengan produksi
 Kategori ini terdiri atas biaya utama dan
  biaya konversi.
 Biaya utama adalah biaya yang
  berhubungan langsung dengan produksi
  sedangkan biaya konversi adalah biaya
  yang berkaitan dengan pengolahan bahan-
  bahan ke dalam produk jadi.
c. Kaitannya dengan volume
 Biaya akan berubah-ubah sejalan dengan
  perubahan volume produksi.
 Menurut kategori ini, biaya dikelompokkan
  ke dalam biaya variabel, biaya tetap, biaya
  semi variabel, dan biaya penutupan.
   Contoh biaya variabel adalah bahan baku,
    buruh langsung, serta biaya listrik mesin.
   Contoh biaya tetap adalah biaya pemeliharaan
    gedung, biaya penyusutan, biaya pajak dan
    asuransi, dan biaya sewa gedung.
   Biaya semi variabel adalah biaya yang memiliki
    sifat tetap dan sifat variabel. Contohnya jasa
    utility (telepon, listrik, dan air).
   Biaya penutupan merupakan biaya tetap yang
    masih terus dibebankan meskipun tidak ada
    produksi, misalnya pajak dan asuransi gabungan
d. Departemen yang dibebani
 Suatu departemen adalah suatu divisi fungsi
  utama dari suatu bisnis. Penetapan biaya per
  departemen membantu manajemen
  mengawasi biaya overhead dan mengukur
  pendapatan.
e. Bidang fungsi
 Biaya yang dikelompokkan menurut fungsi
  dikumpulkan sesuai dengan aktivitas yang
  dikerjakan. Semua biaya yang terjadi di
  perusahaan industri dibagi ke dalam biaya
  pabrik (biaya produksi), pemasaran,
  administrasi serta keuangan.
   Perancangan fasilitas adalah perancangan
    fasilitas produksi yang meliputi perancangan
    struktur pabrik, perancangan tata letak
    fasilitas dan perancangan sistem penanganan
    material.
   Dalam industri manufakturing, perancangan
    struktur pabrik meliputi perancangan dan
    pendirian bangunan pabrik serta fasilitas
    penunjangnya seperti ketersediaan air,
    jaringan listrik, gas, penerangan, dan
    sebagainya.
   Perencanaan dan perancangan fasilitas
    ditekankan pada susunan terbaik dari berbagai
    macam aktivitas yang diperlukan agar tercapai
    tingkat produktivitus yang tinggi.
   Faktor-faktor penting lainnya yang harus
    dipertimbangkan dalam perancangan fasilitas,
    antara lain faktor biaya-biaya bangunan, sistem
    komunikasi dalam pabrik, keamanan,
    kebutuhan-kebutuhan ruangan dan peralatan
    yang digunakan dalam penanganan bahan.
   Saat dilakukan perancangan fasilitas fisik,
    pertimbangan harus ditujukan pada
    keseluruhan proses dan prosedur yang
    digunakan, kualitas dan kuantitas yang
    diinginkan serta perubahan yang mungkin
    terjadi untuk masa yang akan datang dalam
    jenis produk, kualitas atau jumlah permintaan
    konsumen.
   Semua faktor tersebut akan digabungkan
    dalam suatu kerangka kerja menuju suatu
    desain dengan biaya yang efisien.
   Mempermudah jalannya proses.
   Meminimumkan pemindahan material.
   Memelihara fleksibilitas.
   Memelihara perputaran barang setengah jadi.
   Menghemat pemakaian ruang bangunan.
   Memberikan kemudahan, keselamatan, dan
    kenyamanan bagi karyawan dalam melakukan
    pekerjaannya.

Untuk memenuhi tujuan tata letak yang baik tersebut,
 maka dapat digunakan suatu Kriteria untuk menilai
 apakah tata letak fasilitas pabrik sudah baik atau
 masih perlu disempurnakan lagi.
   Terima kasih...

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Teknik industri
Teknik industriTeknik industri
Teknik industriAriIsmawan
 
10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...
10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...
10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...Anggriafriani
 
Perencanaan kapasitas lengkap
Perencanaan kapasitas lengkapPerencanaan kapasitas lengkap
Perencanaan kapasitas lengkapYesica Adicondro
 
11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi, sistem informasi ...
11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi,  sistem informasi ...11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi,  sistem informasi ...
11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi, sistem informasi ...delviavamela
 
Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis
Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis
Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis Puji Winarni
 
Chapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan Teknologi
Chapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan TeknologiChapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan Teknologi
Chapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan TeknologiDiah Febriani Sutomo
 
52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi
52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi
52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksiDavid Sigalingging
 
Tugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisTugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisRiky Obicha
 
Manajemen Operasional 2 - Perencanaan Kapasitas
Manajemen Operasional 2 - Perencanaan KapasitasManajemen Operasional 2 - Perencanaan Kapasitas
Manajemen Operasional 2 - Perencanaan Kapasitasharis fadilah
 
11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...
11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...
11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...Vhiie Audi
 
Sie04 production informationsystem
Sie04 production informationsystemSie04 production informationsystem
Sie04 production informationsystemArif Rahman
 
Sie03 inventory informationsystem
Sie03 inventory informationsystemSie03 inventory informationsystem
Sie03 inventory informationsystemArif Rahman
 
Pert6 presentasi
Pert6 presentasiPert6 presentasi
Pert6 presentasiAstra Motor
 

Was ist angesagt? (20)

Teknik industri
Teknik industriTeknik industri
Teknik industri
 
10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...
10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...
10. si & pi. anggri afriani. prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma. sistem info...
 
7. manajemen produksi agroindustri
7. manajemen produksi agroindustri7. manajemen produksi agroindustri
7. manajemen produksi agroindustri
 
Perencanaan kapasitas lengkap
Perencanaan kapasitas lengkapPerencanaan kapasitas lengkap
Perencanaan kapasitas lengkap
 
15. analisa kelayakan
15. analisa kelayakan15. analisa kelayakan
15. analisa kelayakan
 
6. manajemen produksi
6. manajemen produksi6. manajemen produksi
6. manajemen produksi
 
11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi, sistem informasi ...
11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi,  sistem informasi ...11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi,  sistem informasi ...
11, si & pi delvia vamela, hapzi ali, siklus produksi, sistem informasi ...
 
Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis
Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis
Manajemen produksi dalam matkul pengantar bisnis dan hukum bisnis
 
Just in time, dll
Just in time, dllJust in time, dll
Just in time, dll
 
Chapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan Teknologi
Chapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan TeknologiChapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan Teknologi
Chapter 8 Aspek Manajemen Operasional dan Teknologi
 
52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi
52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi
52732407 teori-produksi-dan-teori-biaya-produksi
 
Tugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnisTugas pengantar bisnis
Tugas pengantar bisnis
 
Manajemen Operasional 2 - Perencanaan Kapasitas
Manajemen Operasional 2 - Perencanaan KapasitasManajemen Operasional 2 - Perencanaan Kapasitas
Manajemen Operasional 2 - Perencanaan Kapasitas
 
11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...
11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...
11, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Siklus Produksi, Sistem Informasi...
 
Bab 7 produksi
Bab 7  produksiBab 7  produksi
Bab 7 produksi
 
Sie04 production informationsystem
Sie04 production informationsystemSie04 production informationsystem
Sie04 production informationsystem
 
Sie03 inventory informationsystem
Sie03 inventory informationsystemSie03 inventory informationsystem
Sie03 inventory informationsystem
 
Pengantar bisnisbab09 (production management)
Pengantar bisnisbab09 (production management)Pengantar bisnisbab09 (production management)
Pengantar bisnisbab09 (production management)
 
Sistem oprasi manufaktur
Sistem oprasi manufakturSistem oprasi manufaktur
Sistem oprasi manufaktur
 
Pert6 presentasi
Pert6 presentasiPert6 presentasi
Pert6 presentasi
 

Ähnlich wie Pp 1 tahap perencanaan

Biaya produksi
Biaya produksiBiaya produksi
Biaya produksiThalaNyx
 
Strategi operasi ( 2 )
Strategi operasi ( 2 )Strategi operasi ( 2 )
Strategi operasi ( 2 )nurulllah
 
Perilaku Biaya dan Penggunaannya.pptx
Perilaku Biaya dan Penggunaannya.pptxPerilaku Biaya dan Penggunaannya.pptx
Perilaku Biaya dan Penggunaannya.pptxMaharani236227
 
UTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docx
UTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docxUTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docx
UTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docxAnnizaRestrizia
 
Konsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen Pendidikan
Konsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen PendidikanKonsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen Pendidikan
Konsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen Pendidikanbbankkaka
 
Norma Selestia-43222120010-TM08.docx
Norma Selestia-43222120010-TM08.docxNorma Selestia-43222120010-TM08.docx
Norma Selestia-43222120010-TM08.docxNormaSelestia
 
Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...
Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...
Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...Kanaidi ken
 
BAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdf
BAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdfBAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdf
BAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdfDimasTubagusRI1
 
57925129 pengertian-biaya-produksi
57925129 pengertian-biaya-produksi57925129 pengertian-biaya-produksi
57925129 pengertian-biaya-produksiDavid Sigalingging
 
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan ManajemenAspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan ManajemenMuhammad Fajar
 
Akuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxMiaAdinda3
 
penganggaran di akuntansi manajemen
penganggaran di akuntansi manajemenpenganggaran di akuntansi manajemen
penganggaran di akuntansi manajemenFitri Bersahabat
 

Ähnlich wie Pp 1 tahap perencanaan (20)

Sistem Akuntansi Biaya
Sistem Akuntansi BiayaSistem Akuntansi Biaya
Sistem Akuntansi Biaya
 
Akuntansi biaya
Akuntansi biayaAkuntansi biaya
Akuntansi biaya
 
Biaya produksi
Biaya produksiBiaya produksi
Biaya produksi
 
Akuntansi Biaya 1#5
Akuntansi Biaya 1#5Akuntansi Biaya 1#5
Akuntansi Biaya 1#5
 
Akuntansi biaya - 1
Akuntansi biaya - 1Akuntansi biaya - 1
Akuntansi biaya - 1
 
Strategi operasi ( 2 )
Strategi operasi ( 2 )Strategi operasi ( 2 )
Strategi operasi ( 2 )
 
kelompok 2_AB4
kelompok 2_AB4kelompok 2_AB4
kelompok 2_AB4
 
Perilaku Biaya dan Penggunaannya.pptx
Perilaku Biaya dan Penggunaannya.pptxPerilaku Biaya dan Penggunaannya.pptx
Perilaku Biaya dan Penggunaannya.pptx
 
UTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docx
UTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docxUTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docx
UTS Akuntansi Manajemen_Anniza Restrizia.docx
 
Konsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen Pendidikan
Konsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen PendidikanKonsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen Pendidikan
Konsep Perilaku Biaya Akuntansi Manajemen Pendidikan
 
Norma Selestia-43222120010-TM08.docx
Norma Selestia-43222120010-TM08.docxNorma Selestia-43222120010-TM08.docx
Norma Selestia-43222120010-TM08.docx
 
Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...
Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...
Pengetahuan Dasar Akuntansi Biaya (Cost Accounting)_ Materi Training "Teknik ...
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
BAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdf
BAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdfBAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdf
BAB 7 ANALISIS BIAYA PRODUKSI PROTOTIPE PRODUK BARANG DAN JASA.pdf
 
Tugas manajerial
Tugas manajerialTugas manajerial
Tugas manajerial
 
57925129 pengertian-biaya-produksi
57925129 pengertian-biaya-produksi57925129 pengertian-biaya-produksi
57925129 pengertian-biaya-produksi
 
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan ManajemenAspek Teknis Operasional dan Manajemen
Aspek Teknis Operasional dan Manajemen
 
Akuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptx
 
penganggaran di akuntansi manajemen
penganggaran di akuntansi manajemenpenganggaran di akuntansi manajemen
penganggaran di akuntansi manajemen
 
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - XRingkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
 

Mehr von University of Brawijaya

13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustriUniversity of Brawijaya
 
6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)
6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)
6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)University of Brawijaya
 
1. definisi dan arti penting agroindustri
1. definisi dan arti penting  agroindustri1. definisi dan arti penting  agroindustri
1. definisi dan arti penting agroindustriUniversity of Brawijaya
 

Mehr von University of Brawijaya (20)

Perubahan pada pati
Perubahan pada patiPerubahan pada pati
Perubahan pada pati
 
Pertemuan ke 5 product management
Pertemuan ke 5 product managementPertemuan ke 5 product management
Pertemuan ke 5 product management
 
Pertemuan ke 4 injuries
Pertemuan ke 4 injuriesPertemuan ke 4 injuries
Pertemuan ke 4 injuries
 
Pertemuan ke 2 deterioration
Pertemuan ke 2 deteriorationPertemuan ke 2 deterioration
Pertemuan ke 2 deterioration
 
Pertemuan ke 1 quality of fresh produce
Pertemuan ke 1 quality of fresh producePertemuan ke 1 quality of fresh produce
Pertemuan ke 1 quality of fresh produce
 
13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri
 
13. kerusakan bahan pangan
13. kerusakan bahan pangan13. kerusakan bahan pangan
13. kerusakan bahan pangan
 
12. pengendalian mutu agroindustri
12. pengendalian mutu agroindustri12. pengendalian mutu agroindustri
12. pengendalian mutu agroindustri
 
12 persediaan agroindustri
12 persediaan agroindustri12 persediaan agroindustri
12 persediaan agroindustri
 
11.manajemen perawatan
11.manajemen perawatan11.manajemen perawatan
11.manajemen perawatan
 
11. persediaan agroindustri
11. persediaan agroindustri11. persediaan agroindustri
11. persediaan agroindustri
 
10. perawatan mesin dan peralatan
10. perawatan mesin dan peralatan10. perawatan mesin dan peralatan
10. perawatan mesin dan peralatan
 
7. manajemen persediaan
7. manajemen persediaan7. manajemen persediaan
7. manajemen persediaan
 
6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)
6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)
6. teknologi produksi agroindustri (lanjutan)
 
5. teknologi produksi agroindustri
5. teknologi produksi agroindustri5. teknologi produksi agroindustri
5. teknologi produksi agroindustri
 
5. kapasitas produksi
5. kapasitas produksi5. kapasitas produksi
5. kapasitas produksi
 
2. perencanaan usaha agroindustri
2. perencanaan usaha agroindustri2. perencanaan usaha agroindustri
2. perencanaan usaha agroindustri
 
1. definisi dan arti penting agroindustri
1. definisi dan arti penting  agroindustri1. definisi dan arti penting  agroindustri
1. definisi dan arti penting agroindustri
 
1. agroindustri peluang dan kendala
1. agroindustri peluang dan kendala1. agroindustri peluang dan kendala
1. agroindustri peluang dan kendala
 
10. kerusakan bahan makanan
10. kerusakan bahan makanan10. kerusakan bahan makanan
10. kerusakan bahan makanan
 

Kürzlich hochgeladen

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 

Pp 1 tahap perencanaan

  • 1.
  • 2. Perencaaan produksi adalah pernyataan rencana produksi ke dalam bentuk agregat.  Perencanaan produksi ini merupakan alat komunikasi antara manajemen teras (top management) dan manufaktur.  Di samping itu juga, perencanaan produksi merupakan pegangan untuk merancang jadwal induk produksi.
  • 3. Menjamin rencana penjualan dan rencana produksi konsisten terhadap rencana strategis perusahaan  Sebagai alat ukur performansi proses perencanaan produksi  Menjamin kemampuan produksi konsisten terhadap rencana produksi  Memonitor hasil produksi aktual terhadap rencana produksi dan membuat penyesuaian.  Mengatur persediaan produk jadi untuk mencapai target produksi dan rencana startegis  Mengarahkan penyusunan dan pelaksanaan Jadwal induk Produksi.
  • 4. Perencanaan produksi mempunyai waktu perencanaan yang cukup panjang, biasanya 5 tahun.  Rencana ini digunakan untuk perencanaan sumber daya seperti ekspansi, pembelian mesin, membangun gudang dan storage.  Proses peramalan telah memberikan informasi mengenai besarnya permintaan akan produk yang direncanakan.
  • 5. Langkah selanjutnya adalah membuat rencana produksinya itu sendiri.  Dalam hal ini tidak semua permintaan dari hasil peramalan mungkin bisa diproduksi karena kapasitas produksi yang dimiliki tidak mencukupi.  Pada dasarnya perencanaan produksi adalah upaya menjabarkan hasil peramalan menjadi rencana produksi yang layak dilakukan dalam bentuk jadwal rencana produksi.
  • 6. Ukuran yang digunakan untuk suksesnya manajemen suatu perusahaan adalah tingkat laba yang diperoleh perusahaan.  Dimana laba mempengaruhi tiga faktor yang saling berkaitan, yaitu harga jual, biaya dan volume penjualan.  Perencanaan laba merupakan suatu manajemen kerja yang telah diperhitungkan dengan cermat.  Perencanaan laba ditujukan pada sasaran akhir organisasi dan berlaku sebagai pedoman untuk mengendalikan arah kegiatan pasti
  • 7. Laba atau rugi yang diakibatkan oleh jumlah atau volume penjualan tertentu.  Volume penjualan yang harus dicapai untuk menutup seluruh biaya yang dipakai, untuk menghasilkan laba yang memadai  Break Even dimana suatu perusahaan berada dalam keadaan tidak memperoleh keuntungan dan tidak pula menderita kerugian.
  • 8. Dalam melakukan pencatatan serta analisis terlebih dahulu kita harus menggolongkan biaya.  Penggolongan tersebut harus selalu diperhatikan menurut tujuan keperluan digunakannya informasi tersebut.  Klasifikasi biaya yang tepat merupakan hakekat bagi manajemen untuk mengumpulkan dan menggunakan informasinya dengan cara seefektif mungkin.
  • 9. A. Unsur produk Penggolongan ini menyediakan manajemen dengan keperluan informasi untuk mengukur suatu pendapatan dan menetapkan harga suatu produk. Biaya bahan-bahan terbagi lagi menjadi bahan baku dan bahan penolong. Sedangkan tenaga kerja terdiri atas tenaga kerja langsung dan tenga kerja langsung. Sedangkan biaya overhead pabrik merupakan keseluruhan biaya selain dari bahan baku dan tenaga kerja.
  • 10. b. Kaitannya dengan produksi  Kategori ini terdiri atas biaya utama dan biaya konversi.  Biaya utama adalah biaya yang berhubungan langsung dengan produksi sedangkan biaya konversi adalah biaya yang berkaitan dengan pengolahan bahan- bahan ke dalam produk jadi.
  • 11. c. Kaitannya dengan volume  Biaya akan berubah-ubah sejalan dengan perubahan volume produksi.  Menurut kategori ini, biaya dikelompokkan ke dalam biaya variabel, biaya tetap, biaya semi variabel, dan biaya penutupan.
  • 12. Contoh biaya variabel adalah bahan baku, buruh langsung, serta biaya listrik mesin.  Contoh biaya tetap adalah biaya pemeliharaan gedung, biaya penyusutan, biaya pajak dan asuransi, dan biaya sewa gedung.  Biaya semi variabel adalah biaya yang memiliki sifat tetap dan sifat variabel. Contohnya jasa utility (telepon, listrik, dan air).  Biaya penutupan merupakan biaya tetap yang masih terus dibebankan meskipun tidak ada produksi, misalnya pajak dan asuransi gabungan
  • 13. d. Departemen yang dibebani  Suatu departemen adalah suatu divisi fungsi utama dari suatu bisnis. Penetapan biaya per departemen membantu manajemen mengawasi biaya overhead dan mengukur pendapatan.
  • 14. e. Bidang fungsi  Biaya yang dikelompokkan menurut fungsi dikumpulkan sesuai dengan aktivitas yang dikerjakan. Semua biaya yang terjadi di perusahaan industri dibagi ke dalam biaya pabrik (biaya produksi), pemasaran, administrasi serta keuangan.
  • 15. Perancangan fasilitas adalah perancangan fasilitas produksi yang meliputi perancangan struktur pabrik, perancangan tata letak fasilitas dan perancangan sistem penanganan material.  Dalam industri manufakturing, perancangan struktur pabrik meliputi perancangan dan pendirian bangunan pabrik serta fasilitas penunjangnya seperti ketersediaan air, jaringan listrik, gas, penerangan, dan sebagainya.
  • 16. Perencanaan dan perancangan fasilitas ditekankan pada susunan terbaik dari berbagai macam aktivitas yang diperlukan agar tercapai tingkat produktivitus yang tinggi.  Faktor-faktor penting lainnya yang harus dipertimbangkan dalam perancangan fasilitas, antara lain faktor biaya-biaya bangunan, sistem komunikasi dalam pabrik, keamanan, kebutuhan-kebutuhan ruangan dan peralatan yang digunakan dalam penanganan bahan.
  • 17.
  • 18. Saat dilakukan perancangan fasilitas fisik, pertimbangan harus ditujukan pada keseluruhan proses dan prosedur yang digunakan, kualitas dan kuantitas yang diinginkan serta perubahan yang mungkin terjadi untuk masa yang akan datang dalam jenis produk, kualitas atau jumlah permintaan konsumen.  Semua faktor tersebut akan digabungkan dalam suatu kerangka kerja menuju suatu desain dengan biaya yang efisien.
  • 19. Mempermudah jalannya proses.  Meminimumkan pemindahan material.  Memelihara fleksibilitas.  Memelihara perputaran barang setengah jadi.  Menghemat pemakaian ruang bangunan.  Memberikan kemudahan, keselamatan, dan kenyamanan bagi karyawan dalam melakukan pekerjaannya. Untuk memenuhi tujuan tata letak yang baik tersebut, maka dapat digunakan suatu Kriteria untuk menilai apakah tata letak fasilitas pabrik sudah baik atau masih perlu disempurnakan lagi.
  • 20. Terima kasih...