SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 39
1 Tinjauan Pustaka Kimia Klinik HIPERHOMOSISTEINEMIA Betty Agustina / S.P. Edijanto 1
2 Homosistein  asam amino dengan gugus thiol, sebagai produk antara dari metabolisme asam amino esensial metionin menjadi sistein. Kadar homosistein normal dalam darah                    5-15 µmol/L Bila kadarnya > 15 µmol/L  Hiperhomosisteinemia 2 PENDAHULUAN
3 PENDAHULUAN kelainan genetik defisiensi asam folat Hiperhomo-sisteinemia defisiensi kobalamin dan  piridoksin 3
4 Pengukuran Homosistein penting pada kelainan vaskuler  1 kelainan bawaan 2 komplikasi kehamilan 3 gangguan kejiwaan dan kognitif 4 4
5 5 Metabolisme Homosistein
6 1 2 3      Defisiensi sistationin β-sintase (CBS) Defisiensi     5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) Penyebab Hiperhomosisteinemia Defisiensi koenzim sintesis kobalamin (vitamin B12) 6
7 7 Defisiensi sistationin β-sintase Defisiensi sistationin β-sintase menyebabkan  metionin dan homosistein meningkat sedangkan sistein dan sistin menurun. Merupakan kelainan autosomal resesif tdd: responsif dan nonresponsif terhadap piridoksin. Tanda klinis yang dijumpai  dislokasi lensa mata, retardasi mental, marfanoid habitus, osteoporosis dan penyakit trombosis vaskuler.
8 Patogenesis Defisiensi Sistationin β-sintase Sulfur yang berasal dari asam amino essensial metionin ditransfer ke sistein melalui jalur transulfurasi Metionin CBS B6 C B6 8
9 Patogenesis Defisiensi Sistationin β-sintase Homosistein mengganggu cross-lingking kolagenperubahan ketegangan ligamentum kolagen lensa mata  dislokasi lensa mata. Homosistein juga mengganggu matriks tulang  osteoporosis. Peningkatan adhesi trombosit karena penumpukan Hcy  oklusi pada vena atau arteri. 9
10 Defisiensi  5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) Defisiensi 5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) menyebabkan hiperhomosisteinemia dengan kadar metionin normal atau menurun. Gangguan enzim MTHFR menyebabkan disfungsi CNS  dan premature vascular occlusion. 10
11 Patogenesis Defisiensi                                       5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) Metionin THF B12 MTHFR Homositein 11
12 Manifestasi Klinis Gangguan aktifitas metiltransferase dan gangguan konversi homosistein menjadi metionin menyebabkan sintesis DNA dan RNA terganggudisfungsi CNS, retardasi mental dan atropi cerebral dini. Penumpukan homosistein menyebabkan trombosis. 12
13  Defisiensi koenzim sintesis kobalamin (vitamin  B12) Metilkobalamin dibutuhkan pada transfer metil dari metiltetrahidrofolat untuk membentuk metionin. Pengeluaran kobalamin dari lisosom terganggu karena defisiensi enzim reduktase yang dibutuhkan untuk membentuk kobalamin dan adenosilkobalamin. 13
14 Defisiensi koenzim sintesis kobalamin (vitamin  B12) Gangguan sintesis adenosilkobalamin menyebabkan penumpukan asam metilmalonat (MMA). Pada defisiensi kobalamin dapat juga dilakukan pemeriksaan MMA. Manifestasi klinis  perkembangan yang terlambat, demensia, spasticity, anemia megaloblastik, dan pansitopenia.
15 Klasifikasi hiperhomosisteinemia ringan sedang berat tHcy >100 µmol/L tHcy 31-100 µmol/L tHcy 16-30 µmol/L Peningkatan kadar Hcy total > 50 µmol/L akan disertai ekskresi sistin di urine disebut homosistinuria 15
16 Faktor-faktor yang mempengaruhi konsentrasi tHcy plasma Obat-obatan penyakit gaya hidup genetik fisiologi Hiperhomosisteinemia
17 Tabel 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi tHcy  plasma a ↓= decreased in tHcy;             (↑)= increased within the reference interval; ↑=moderate                      (15-30µmol/L);                 ↑↑= intermediate (30-100µmol/L);  ↑↑↑= severe hyperhomocysteinemia  (>100 µmol/L)
18 Tabel 2. Obat-obatan yang mempengaruhi konsentrasi tHcy plasma
19 Tabel 3. Penyebab peningkatan tHcy menurut usia dan konsentrasi tHcy
20 Kelainan yang dijumpai pada Hiperhomosisteinemia Defisiensi folat dan kobalamin Defisiensi folat ,[object Object]
Malabsorbsi
Peminum alkohol
Pemakaian obat
KehamilanDefisiensi kobalamin ,[object Object]
Bayi baru lahir
Diet yang kurang
Pemakaian obat20
21 Kelainan yang dijumpai pada defisiensi folat dan kobalamin Defisiensi folat dan kobalamin Gangguan Vaskuler Kanker  Gangguan psikiatri Komplikasi kehamilan          Cacat lahir Gangguan kognitif Anemia Megaloblastik 21
22 Hubungan tHcy dengan folat dan kobalamin Gambar 2a. Hubungan dose-response antara konsentrasi vitamin kobalamin  dan tHcy plasma pada dewasa sehat  ----- garis vertikal menunjukkan ambang batas bawah kobalamin.
23 Hubungan tHcy dengan folat dan kobalamin Gambar 2b. Hubungan dose-response antara konsentrasi  folat dan tHcy plasma pada dewasa sehat  ----- garis vertikal menunjukkan ambang batas bawah  folat.
24 Defisiensi folat dan kobalamin Pengukuran tHcy dan asam metilmalonat (MMA) dapat digunakan untuk menilai status vitamin dan mendiagnosis adanya defisiensi. Peningkatan tHcy dan asam metilmalonat (MMA) disebabkan oleh defisiensi vitamin B12 dan asam folat dan dapat kembali normal dengan pemberian keduanya.
25 Gambar 3. Pemakaian pengukuran tHcy pada diagnosis defisiensi folat dan kobalamin
26 Gangguan Kardio Vaskuler Hubungan antara kadar tHcy dengan gangguan kardio vaskuler merupakan dose dependent. Peningkatan tHcy yang moderateoklusi arteri dan vena. Homosistein yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif dan merusak endotel pembuluh darah.
27 Gangguan Kardio Vaskuler Homosistein akan mengalami autooksidasi menjadi Hcy disulfida dan Hcy tiolakton yang akan menghasilkan reactive oxygen spesies (ROS) produksi nitic oxide (NO) menurun.  peningkatan ekspresi tissue factor dan faktor Va  serta penurunan trombomodulin, aktivasi  protein C dan aktivitas heparan, hambatan fibrinolisis dan peningkatan pengikatan Lp(a), MCP-1 migrasi monosit ke dalam tunika intima dinding arteri   IL-8 meningkatkan migrasi lifosit T, ekskresi metabolit tromboksan terjadi aktivasi trombosit proliferasi sel otot polos, reaktifitas vaskuler ↓ karena sintesis NO terganggu
28 Gangguan Psikiatri dan Kognitif Kobalamin dan folat dibutuhkan untuk fungsi kognitif yang normal. Peningkatan tHcy atau konsentrasi folat dan kobalamin yang rendah mendahului penurunan kognitif Anemia pernisiosa berhubungan dengan gangguan kognitif  hilangnya konsentrasi dan ingatan, disorientasi dan demensia dengan atau tanpa perubahan mood.
29 Gangguan Psikiatri dan Kognitif Penderita Alzheimer dan demensia vaskuler selalu mempunyai konsentrasi kobalamin dan folat yang rendah dan tHcy yang tinggi.  Hubungan antara tHcy dengan Alzheimer dose dependent Individu dengan hiperhomosisteinemia mengalami peningkatan atrofi lobus media temporal dan penurunan skor kognitif yang lebih cepat.
30 Komplikasi Hiperhomosisteinemia pada Kehamilan  placental abruption  atau infark BBLR Hiperhomosisteinemia vaskulopatiplasenta preeklamsi kelahiran  prematur keguguran yang berulang
31 Hiperhomosisteinemia dan Cacat Lahir Maternal hiperhomosisteinemia berhubungan dengan cacat lahir neural tube defect,orofacial cleft, clubfoot dan Down syndrome. Suplemen asam folat pada periode menjelang konsepsi dan beberapa minggu pertama kehamilan menurunkan resiko neural tube defect.
32 Hiperhomosisteinemia dan Cacat Lahir Semua wanita usia subur dianjurkan mengkonsumsi asam folat 400 µg/hari untuk menurunkan resiko neural tube defect Peningkatan tHcy menyebabkan disfungsi endotel, gangguan syaraf, metilasi DNA yang terhambat, dan perubahan ekspresi gen cacat lahir

Weitere ähnliche Inhalte

Andere mochten auch

Chinabees
ChinabeesChinabees
ChinabeesJane H
 
TIK Kelas 9 Bab 4
TIK Kelas 9 Bab 4TIK Kelas 9 Bab 4
TIK Kelas 9 Bab 4nvitaeka
 
The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...
The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...
The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...laurieputnam
 
MASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALER
MASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALERMASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALER
MASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALERmayobrand
 
BASIC PIG KEEPING
BASIC PIG KEEPINGBASIC PIG KEEPING
BASIC PIG KEEPINGguiod123
 
Présentation de France eHealthTech
Présentation de France eHealthTechPrésentation de France eHealthTech
Présentation de France eHealthTechbenj_2
 
Call of Duty Black Ops III
Call of Duty Black Ops IIICall of Duty Black Ops III
Call of Duty Black Ops IIIXianFG29
 
Materi TIK Kelas IX Bab 3
Materi TIK Kelas IX Bab 3Materi TIK Kelas IX Bab 3
Materi TIK Kelas IX Bab 3Fia Miftah
 
CS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKS
CS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKSCS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKS
CS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKSKathirvel Ayyaswamy
 

Andere mochten auch (11)

Chinabees
ChinabeesChinabees
Chinabees
 
MEA Certificate
MEA CertificateMEA Certificate
MEA Certificate
 
TIK Kelas 9 Bab 4
TIK Kelas 9 Bab 4TIK Kelas 9 Bab 4
TIK Kelas 9 Bab 4
 
The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...
The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...
The Library and Information Science Publications Wiki: A collection of public...
 
MASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALER
MASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALERMASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALER
MASTER SPELL CASTER/TRADITIONAL HEALER
 
BASIC PIG KEEPING
BASIC PIG KEEPINGBASIC PIG KEEPING
BASIC PIG KEEPING
 
Présentation de France eHealthTech
Présentation de France eHealthTechPrésentation de France eHealthTech
Présentation de France eHealthTech
 
Call of Duty Black Ops III
Call of Duty Black Ops IIICall of Duty Black Ops III
Call of Duty Black Ops III
 
Tik bab 3
Tik bab 3Tik bab 3
Tik bab 3
 
Materi TIK Kelas IX Bab 3
Materi TIK Kelas IX Bab 3Materi TIK Kelas IX Bab 3
Materi TIK Kelas IX Bab 3
 
CS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKS
CS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKSCS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKS
CS6003 AD HOC AND SENSOR NETWORKS
 

Ähnlich wie Rkk14

4. anemia
4. anemia4. anemia
4. anemiaIgit1
 
Amegakariositik trombositopenia (2).pptx
Amegakariositik trombositopenia (2).pptxAmegakariositik trombositopenia (2).pptx
Amegakariositik trombositopenia (2).pptxbismelkasrihanza
 
Trombositosis esensial.docx
Trombositosis esensial.docxTrombositosis esensial.docx
Trombositosis esensial.docxherdian6
 
Anemia Defisiensi Folat dan B12.pptx
Anemia Defisiensi Folat dan B12.pptxAnemia Defisiensi Folat dan B12.pptx
Anemia Defisiensi Folat dan B12.pptxCharlie Windri
 
Laporan pendahuluanthalasemia1
Laporan pendahuluanthalasemia1Laporan pendahuluanthalasemia1
Laporan pendahuluanthalasemia1Yabniel Lit Jingga
 
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...GustiFerriSandaria
 
31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt
31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt
31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.pptCocomelon23
 
Reftat thalasemia nanda
Reftat thalasemia nandaReftat thalasemia nanda
Reftat thalasemia nandaImuel Muliana
 
Biokimia presentasi protensi plasma
Biokimia presentasi protensi plasmaBiokimia presentasi protensi plasma
Biokimia presentasi protensi plasmaNiluhPutuDika
 
Rangkuman Hemato onkologi medicine. pptx
Rangkuman Hemato onkologi medicine. pptxRangkuman Hemato onkologi medicine. pptx
Rangkuman Hemato onkologi medicine. pptxYohanna Sinuhaji
 
Refhemabaru5
Refhemabaru5Refhemabaru5
Refhemabaru5andreei
 
293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx
293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx
293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptxmonicatrifitriana
 
Sistem cardiovascular ii 2
Sistem cardiovascular ii 2Sistem cardiovascular ii 2
Sistem cardiovascular ii 2Yusep Sunandar
 
Referat metabolisme.pptx
Referat metabolisme.pptxReferat metabolisme.pptx
Referat metabolisme.pptxichanooraannisa
 
Refhemabaru6
Refhemabaru6Refhemabaru6
Refhemabaru6andreei
 

Ähnlich wie Rkk14 (20)

4. anemia
4. anemia4. anemia
4. anemia
 
Amegakariositik trombositopenia (2).pptx
Amegakariositik trombositopenia (2).pptxAmegakariositik trombositopenia (2).pptx
Amegakariositik trombositopenia (2).pptx
 
Trombositosis esensial.docx
Trombositosis esensial.docxTrombositosis esensial.docx
Trombositosis esensial.docx
 
Askep anemia gravidarum
Askep anemia gravidarumAskep anemia gravidarum
Askep anemia gravidarum
 
Anemia Defisiensi Folat dan B12.pptx
Anemia Defisiensi Folat dan B12.pptxAnemia Defisiensi Folat dan B12.pptx
Anemia Defisiensi Folat dan B12.pptx
 
Laporan pendahuluanthalasemia1
Laporan pendahuluanthalasemia1Laporan pendahuluanthalasemia1
Laporan pendahuluanthalasemia1
 
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal pada bayi dan Intoleransi lak...
 
31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt
31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt
31.-TAHLASEMIA-KULIAH-BARU.ppt
 
Reftat thalasemia nanda
Reftat thalasemia nandaReftat thalasemia nanda
Reftat thalasemia nanda
 
Biokimia presentasi protensi plasma
Biokimia presentasi protensi plasmaBiokimia presentasi protensi plasma
Biokimia presentasi protensi plasma
 
Rangkuman Hemato onkologi medicine. pptx
Rangkuman Hemato onkologi medicine. pptxRangkuman Hemato onkologi medicine. pptx
Rangkuman Hemato onkologi medicine. pptx
 
Refhemabaru5
Refhemabaru5Refhemabaru5
Refhemabaru5
 
293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx
293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx
293374366-Gangguan-Sistem-Hematologi.pptx
 
Sistem cardiovascular ii 2
Sistem cardiovascular ii 2Sistem cardiovascular ii 2
Sistem cardiovascular ii 2
 
Anemia Aplasi.pptx
Anemia Aplasi.pptxAnemia Aplasi.pptx
Anemia Aplasi.pptx
 
Referat metabolisme.pptx
Referat metabolisme.pptxReferat metabolisme.pptx
Referat metabolisme.pptx
 
Rh5
Rh5Rh5
Rh5
 
Rh5
Rh5Rh5
Rh5
 
Psg biokimia
Psg biokimiaPsg biokimia
Psg biokimia
 
Refhemabaru6
Refhemabaru6Refhemabaru6
Refhemabaru6
 

Mehr von andreei

Mehr von andreei (20)

Tibaru18
Tibaru18Tibaru18
Tibaru18
 
Tibaru17
Tibaru17Tibaru17
Tibaru17
 
Tibaru16
Tibaru16Tibaru16
Tibaru16
 
Tibaru15
Tibaru15Tibaru15
Tibaru15
 
Tibaru14
Tibaru14Tibaru14
Tibaru14
 
Tibaru13
Tibaru13Tibaru13
Tibaru13
 
Tibaru12
Tibaru12Tibaru12
Tibaru12
 
Tibaru11
Tibaru11Tibaru11
Tibaru11
 
Tibaru9
Tibaru9Tibaru9
Tibaru9
 
Tibaru11
Tibaru11Tibaru11
Tibaru11
 
Tibaru10
Tibaru10Tibaru10
Tibaru10
 
Tibaru8
Tibaru8Tibaru8
Tibaru8
 
Tibaru7
Tibaru7Tibaru7
Tibaru7
 
Refhemabaru8
Refhemabaru8Refhemabaru8
Refhemabaru8
 
Refhemabaru7
Refhemabaru7Refhemabaru7
Refhemabaru7
 
12
1212
12
 
12
1212
12
 
11
1111
11
 
Tutor hematologi
Tutor hematologiTutor hematologi
Tutor hematologi
 
10
1010
10
 

Kürzlich hochgeladen

power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitaBintangBaskoro1
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiRizalMalik9
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanFeraAyuFitriyani
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxindah849420
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatZuheri
 
CATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOAS
CATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOASCATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOAS
CATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOASCokDevitia
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxPoliJantung
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptRekhaDP2
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxIrfanNersMaulana
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanB117IsnurJannah
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...nadyahermawan
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdfnoviarani6
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxArdianAdhiwijaya
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 

Kürzlich hochgeladen (20)

power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
CATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOAS
CATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOASCATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOAS
CATATAN PSIKIATRI TANDA DAN GEJALA , KOAS
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 

Rkk14

  • 1. 1 Tinjauan Pustaka Kimia Klinik HIPERHOMOSISTEINEMIA Betty Agustina / S.P. Edijanto 1
  • 2. 2 Homosistein  asam amino dengan gugus thiol, sebagai produk antara dari metabolisme asam amino esensial metionin menjadi sistein. Kadar homosistein normal dalam darah 5-15 µmol/L Bila kadarnya > 15 µmol/L  Hiperhomosisteinemia 2 PENDAHULUAN
  • 3. 3 PENDAHULUAN kelainan genetik defisiensi asam folat Hiperhomo-sisteinemia defisiensi kobalamin dan piridoksin 3
  • 4. 4 Pengukuran Homosistein penting pada kelainan vaskuler 1 kelainan bawaan 2 komplikasi kehamilan 3 gangguan kejiwaan dan kognitif 4 4
  • 5. 5 5 Metabolisme Homosistein
  • 6. 6 1 2 3 Defisiensi sistationin β-sintase (CBS) Defisiensi 5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) Penyebab Hiperhomosisteinemia Defisiensi koenzim sintesis kobalamin (vitamin B12) 6
  • 7. 7 7 Defisiensi sistationin β-sintase Defisiensi sistationin β-sintase menyebabkan metionin dan homosistein meningkat sedangkan sistein dan sistin menurun. Merupakan kelainan autosomal resesif tdd: responsif dan nonresponsif terhadap piridoksin. Tanda klinis yang dijumpai  dislokasi lensa mata, retardasi mental, marfanoid habitus, osteoporosis dan penyakit trombosis vaskuler.
  • 8. 8 Patogenesis Defisiensi Sistationin β-sintase Sulfur yang berasal dari asam amino essensial metionin ditransfer ke sistein melalui jalur transulfurasi Metionin CBS B6 C B6 8
  • 9. 9 Patogenesis Defisiensi Sistationin β-sintase Homosistein mengganggu cross-lingking kolagenperubahan ketegangan ligamentum kolagen lensa mata  dislokasi lensa mata. Homosistein juga mengganggu matriks tulang  osteoporosis. Peningkatan adhesi trombosit karena penumpukan Hcy  oklusi pada vena atau arteri. 9
  • 10. 10 Defisiensi 5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) Defisiensi 5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) menyebabkan hiperhomosisteinemia dengan kadar metionin normal atau menurun. Gangguan enzim MTHFR menyebabkan disfungsi CNS dan premature vascular occlusion. 10
  • 11. 11 Patogenesis Defisiensi 5,10-metilentetrahidrofolat reduktase (MTHFR) Metionin THF B12 MTHFR Homositein 11
  • 12. 12 Manifestasi Klinis Gangguan aktifitas metiltransferase dan gangguan konversi homosistein menjadi metionin menyebabkan sintesis DNA dan RNA terganggudisfungsi CNS, retardasi mental dan atropi cerebral dini. Penumpukan homosistein menyebabkan trombosis. 12
  • 13. 13 Defisiensi koenzim sintesis kobalamin (vitamin B12) Metilkobalamin dibutuhkan pada transfer metil dari metiltetrahidrofolat untuk membentuk metionin. Pengeluaran kobalamin dari lisosom terganggu karena defisiensi enzim reduktase yang dibutuhkan untuk membentuk kobalamin dan adenosilkobalamin. 13
  • 14. 14 Defisiensi koenzim sintesis kobalamin (vitamin B12) Gangguan sintesis adenosilkobalamin menyebabkan penumpukan asam metilmalonat (MMA). Pada defisiensi kobalamin dapat juga dilakukan pemeriksaan MMA. Manifestasi klinis  perkembangan yang terlambat, demensia, spasticity, anemia megaloblastik, dan pansitopenia.
  • 15. 15 Klasifikasi hiperhomosisteinemia ringan sedang berat tHcy >100 µmol/L tHcy 31-100 µmol/L tHcy 16-30 µmol/L Peningkatan kadar Hcy total > 50 µmol/L akan disertai ekskresi sistin di urine disebut homosistinuria 15
  • 16. 16 Faktor-faktor yang mempengaruhi konsentrasi tHcy plasma Obat-obatan penyakit gaya hidup genetik fisiologi Hiperhomosisteinemia
  • 17. 17 Tabel 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi tHcy plasma a ↓= decreased in tHcy; (↑)= increased within the reference interval; ↑=moderate (15-30µmol/L); ↑↑= intermediate (30-100µmol/L); ↑↑↑= severe hyperhomocysteinemia (>100 µmol/L)
  • 18. 18 Tabel 2. Obat-obatan yang mempengaruhi konsentrasi tHcy plasma
  • 19. 19 Tabel 3. Penyebab peningkatan tHcy menurut usia dan konsentrasi tHcy
  • 20.
  • 24.
  • 28. 21 Kelainan yang dijumpai pada defisiensi folat dan kobalamin Defisiensi folat dan kobalamin Gangguan Vaskuler Kanker Gangguan psikiatri Komplikasi kehamilan Cacat lahir Gangguan kognitif Anemia Megaloblastik 21
  • 29. 22 Hubungan tHcy dengan folat dan kobalamin Gambar 2a. Hubungan dose-response antara konsentrasi vitamin kobalamin dan tHcy plasma pada dewasa sehat ----- garis vertikal menunjukkan ambang batas bawah kobalamin.
  • 30. 23 Hubungan tHcy dengan folat dan kobalamin Gambar 2b. Hubungan dose-response antara konsentrasi folat dan tHcy plasma pada dewasa sehat ----- garis vertikal menunjukkan ambang batas bawah folat.
  • 31. 24 Defisiensi folat dan kobalamin Pengukuran tHcy dan asam metilmalonat (MMA) dapat digunakan untuk menilai status vitamin dan mendiagnosis adanya defisiensi. Peningkatan tHcy dan asam metilmalonat (MMA) disebabkan oleh defisiensi vitamin B12 dan asam folat dan dapat kembali normal dengan pemberian keduanya.
  • 32. 25 Gambar 3. Pemakaian pengukuran tHcy pada diagnosis defisiensi folat dan kobalamin
  • 33. 26 Gangguan Kardio Vaskuler Hubungan antara kadar tHcy dengan gangguan kardio vaskuler merupakan dose dependent. Peningkatan tHcy yang moderateoklusi arteri dan vena. Homosistein yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif dan merusak endotel pembuluh darah.
  • 34. 27 Gangguan Kardio Vaskuler Homosistein akan mengalami autooksidasi menjadi Hcy disulfida dan Hcy tiolakton yang akan menghasilkan reactive oxygen spesies (ROS) produksi nitic oxide (NO) menurun. peningkatan ekspresi tissue factor dan faktor Va serta penurunan trombomodulin, aktivasi protein C dan aktivitas heparan, hambatan fibrinolisis dan peningkatan pengikatan Lp(a), MCP-1 migrasi monosit ke dalam tunika intima dinding arteri IL-8 meningkatkan migrasi lifosit T, ekskresi metabolit tromboksan terjadi aktivasi trombosit proliferasi sel otot polos, reaktifitas vaskuler ↓ karena sintesis NO terganggu
  • 35. 28 Gangguan Psikiatri dan Kognitif Kobalamin dan folat dibutuhkan untuk fungsi kognitif yang normal. Peningkatan tHcy atau konsentrasi folat dan kobalamin yang rendah mendahului penurunan kognitif Anemia pernisiosa berhubungan dengan gangguan kognitif  hilangnya konsentrasi dan ingatan, disorientasi dan demensia dengan atau tanpa perubahan mood.
  • 36. 29 Gangguan Psikiatri dan Kognitif Penderita Alzheimer dan demensia vaskuler selalu mempunyai konsentrasi kobalamin dan folat yang rendah dan tHcy yang tinggi. Hubungan antara tHcy dengan Alzheimer dose dependent Individu dengan hiperhomosisteinemia mengalami peningkatan atrofi lobus media temporal dan penurunan skor kognitif yang lebih cepat.
  • 37. 30 Komplikasi Hiperhomosisteinemia pada Kehamilan placental abruption atau infark BBLR Hiperhomosisteinemia vaskulopatiplasenta preeklamsi kelahiran prematur keguguran yang berulang
  • 38. 31 Hiperhomosisteinemia dan Cacat Lahir Maternal hiperhomosisteinemia berhubungan dengan cacat lahir neural tube defect,orofacial cleft, clubfoot dan Down syndrome. Suplemen asam folat pada periode menjelang konsepsi dan beberapa minggu pertama kehamilan menurunkan resiko neural tube defect.
  • 39. 32 Hiperhomosisteinemia dan Cacat Lahir Semua wanita usia subur dianjurkan mengkonsumsi asam folat 400 µg/hari untuk menurunkan resiko neural tube defect Peningkatan tHcy menyebabkan disfungsi endotel, gangguan syaraf, metilasi DNA yang terhambat, dan perubahan ekspresi gen cacat lahir
  • 40. 33 Pengukuran Homosistein di Laboratorium Metode pengukuran tHcy dapat diklasifikasikan atas dua grup yaitu immunoassai Immunoassai polarisasi fluoressensi (FPIA)danmetode kromatografi dengan enzimatik . Pemeriksaan kromatografi tHcy termasuk dalam analisis asam amino menggunakan: HPLC dengan ultraviolet, fluoresensi atau deteksi elektrokimiawi elektroforesis kapiler dengan deteksi fluoresensi gas chromatography-mass spectrometry (GC-MS) liquid chromatography with tandem MS (MS-MS)
  • 41. 34 Pengukuran Homosistein di Laboratorium
  • 42. 35 Hcy dan ikatan disufida pada plasma
  • 43. 36 Pengambilan sampel Faktor- faktor yang mempengaruhi konsentrasi tHcy: posisi supine Makanan Antikoa-gulan Suhu Plasma konsentrasi tHcy 10 % lebih rendahdari posisi duduk antikoagulan sitrat tHcy 5 -15 % < dibandingkan darah EDTA atau heparin tHcy pada suhu kamar mening-kat 1µmol/L/jam. Konsentrasi tHcy dalam serum > dibandingkan plasma Makanan  konsentrasi tHcy ↑ plasma 10-15% setelah 6-8 jam 36
  • 44. 37 Penderita yang memerlukan pemeriksaan Hcy
  • 45. 38 Rentang Nilai Rujukan