SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 16
Kelas XI IPA 5
   Mengobservasi apa yang terjadi pada
    sel tumbuhan ketika ditetesi berbagai
    larutan dengan konsentrasi yang
    berbeda.
“Sebuah proses di dalam sel tumbuhan
dimana sitoplasma lepas dari dinding sel
karena hilangnya air dalam peristiwa
osmosis.”
Osmosis adalah perpindahan air

melalui membran permeabel selektif

     dari bagian yang lebih encer ke

 bagian yang lebih pekat. Membran

         semipermeabel harus dapat

ditembus oleh pelarut, tapi tidak oleh

    zat terlarut, yang mengakibatkan

         gradien tekanan sepanjang

                           membran.
Apabila sel tumbuhan
diletakkan pada larutan
hipertonik (larutan yang
memiliki konsentrasi zat
terlarut yang lebih besar di
luar sel) maka sel
tumbuhan akan kehilangan
air dan juga tekanan
turgor, menyebabkan sel
tumbuhan lemah.
Kehilangan air lebih banyak akan
menyebabkan terjadinya plasmolisis: tekanan
terus berkurang sampai di suatu titik di mana
protoplasma sel terkelupas dari dinding
sel, menyebabkan adanya jarak antara
dinding sel dan membran. Akhirnya cytorrhysis
- runtuhnya seluruh dinding sel - dapat terjadi.
   Mikroskop          Kertas
   Gelas ukur         Label
   3 pipet            Bawang
   3 cover slip       1 mol aquadest
   3 gelas Beker      1 mol glukosa
   3 preparat
   Silet
1.   Siapkan alat dan bahan yang
     dibutuhkan diatas meja praktek.
2.   Campur air dengan glukosa untuk
     dijadikan 0.5 mol glukosa.
3.   Kupas bawang dan ambil epidermis
     konkaf bagian dalam.
4.   Letakkan epidermis konkaf bagian
     dalam diatas preparat.
5. Tetes 3 cairan berbeda, ke objek
   penelitian, lalu tutup dengan cover slip
6. Setelah beberapa detik, amati dengan
   mikroskop.
No.   Jenis Larutan   Ilustrasi Sel      Keterangan

1.     Aquades                        Tidak mengalami
                                          plasmolisis




2.      0,5 mol                       Mengalami sedikit
        glukosa                          plasmolisis




3.       0,5 mol                         Mengalami
      glukosa dan                        plasmolisis
        aquades
 Bila sel tumbuhan ditambahkan larutan 0,5
  mol glukosa maka sel tumbuhan akan
  mengalami plasmolisis (sangat mengkerut).
 Bila sel tumbuhan ditambahkan larutan
  campuran 0,5 mol glukosa dengan air
  maka sel tumbuhan akan mengalami
  plasmolisis (mengkerut).
 Bila sel tumbuhan ditambahkan larutan air
  maka sel tumbuhan tidak dapat
  mengalami plasmolisis.
 Kulit yang terkena glukosa akan terjadi
  osmosis
 Plasmolisis terjadi karena dampak
  peristiwa osmosis.
 Semakin tinggi konsentrasi glukosa yang
  diberikan, semakin parah plasmolisisnya.
 wikipedia.org
 google.com

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
UNESA
 
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsilaporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
Wd-Amalia Wd-Amalia
 
Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...
Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...
Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...
UNESA
 
9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme
Lutfii Kmuhh
 

Was ist angesagt? (20)

Difusi dan Osmosis
Difusi dan OsmosisDifusi dan Osmosis
Difusi dan Osmosis
 
Hormon auksin
Hormon auksinHormon auksin
Hormon auksin
 
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
 
Laporan Praktikum Biologi: Menentukan Denyut Jantung
Laporan Praktikum Biologi: Menentukan Denyut JantungLaporan Praktikum Biologi: Menentukan Denyut Jantung
Laporan Praktikum Biologi: Menentukan Denyut Jantung
 
Osmosis kentang
Osmosis kentangOsmosis kentang
Osmosis kentang
 
Jaringan periderm
Jaringan peridermJaringan periderm
Jaringan periderm
 
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsilaporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
 
Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...
Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...
Laporan Fisiologi Tumbuhan I Difusi dan Osmosis (Penentuan Tekanan Osmosis Ca...
 
15 contoh rekayasa genetika
15 contoh rekayasa genetika15 contoh rekayasa genetika
15 contoh rekayasa genetika
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN DIFUSI OSMOSIS
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN DIFUSI OSMOSIS LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN DIFUSI OSMOSIS
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN DIFUSI OSMOSIS
 
Laporan praktikum isolasi
Laporan praktikum isolasiLaporan praktikum isolasi
Laporan praktikum isolasi
 
laporan Difusi dan osmosis
laporan Difusi dan osmosislaporan Difusi dan osmosis
laporan Difusi dan osmosis
 
Biologi fusi protoplasma
Biologi fusi protoplasmaBiologi fusi protoplasma
Biologi fusi protoplasma
 
Mengukur Potensial Air Kentang.pptx
Mengukur Potensial Air Kentang.pptxMengukur Potensial Air Kentang.pptx
Mengukur Potensial Air Kentang.pptx
 
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti TaksonomiPencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
Pencirian, Konsep Sifat, dan Sumber Bukti Taksonomi
 
Bahan ajar biokimia
Bahan ajar biokimiaBahan ajar biokimia
Bahan ajar biokimia
 
Laporan 2 (termoregulasi)
Laporan 2 (termoregulasi)Laporan 2 (termoregulasi)
Laporan 2 (termoregulasi)
 
9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme
 
Percobaan ingenhousz dan sach
Percobaan ingenhousz dan sachPercobaan ingenhousz dan sach
Percobaan ingenhousz dan sach
 
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
 

Ähnlich wie Plasmolisis

praktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandung
praktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandungpraktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandung
praktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandung
Rica Nuraeni
 
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
Topik 3  pergerakan merentas membran plasmaTopik 3  pergerakan merentas membran plasma
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
smktsj2
 
Laporan Praktikum Difusi Osmosis Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis PlasmolisisLaporan Praktikum Difusi Osmosis Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis Plasmolisis
Tri Hapsari Meilani
 
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...
aris trea
 
Presentation osmosis.
Presentation osmosis.Presentation osmosis.
Presentation osmosis.
Kee Sek Khai
 
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
Topik 3  pergerakan merentas membran plasmaTopik 3  pergerakan merentas membran plasma
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
ISMALIZA ISHAK
 

Ähnlich wie Plasmolisis (20)

Laporan kegiatan praktikum_plasmolisis
Laporan kegiatan praktikum_plasmolisisLaporan kegiatan praktikum_plasmolisis
Laporan kegiatan praktikum_plasmolisis
 
laporan praktikum fistum
laporan praktikum fistumlaporan praktikum fistum
laporan praktikum fistum
 
Laporan estimasi water potensial(LIMITED EDITION)
Laporan estimasi water potensial(LIMITED EDITION)Laporan estimasi water potensial(LIMITED EDITION)
Laporan estimasi water potensial(LIMITED EDITION)
 
Review Materi Transpor materi dan energi
Review Materi Transpor materi dan energiReview Materi Transpor materi dan energi
Review Materi Transpor materi dan energi
 
praktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandung
praktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandungpraktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandung
praktikum morfistum farmasi poltekkes kemenkes bandung
 
TRANSPIRASI, GUTASI, MEKANISME BUKA TUTUP STOMATA.pptx
TRANSPIRASI, GUTASI, MEKANISME BUKA TUTUP STOMATA.pptxTRANSPIRASI, GUTASI, MEKANISME BUKA TUTUP STOMATA.pptx
TRANSPIRASI, GUTASI, MEKANISME BUKA TUTUP STOMATA.pptx
 
Laporan jaringan pengankut air(LIMITED EDITION)
Laporan jaringan pengankut air(LIMITED EDITION)Laporan jaringan pengankut air(LIMITED EDITION)
Laporan jaringan pengankut air(LIMITED EDITION)
 
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
Topik 3  pergerakan merentas membran plasmaTopik 3  pergerakan merentas membran plasma
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
 
Difusi osmosis imbibisi
Difusi osmosis imbibisiDifusi osmosis imbibisi
Difusi osmosis imbibisi
 
Biologi topik 3 t4 pergerakan bahan merentasi membran plasma
Biologi topik 3 t4 pergerakan bahan merentasi membran plasmaBiologi topik 3 t4 pergerakan bahan merentasi membran plasma
Biologi topik 3 t4 pergerakan bahan merentasi membran plasma
 
Laporan Praktikum Difusi Osmosis Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis PlasmolisisLaporan Praktikum Difusi Osmosis Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis Plasmolisis
 
1. bab 1 pendahuluan
1. bab 1 pendahuluan1. bab 1 pendahuluan
1. bab 1 pendahuluan
 
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...
 
Sistem endomembran
Sistem endomembranSistem endomembran
Sistem endomembran
 
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan PlasmolisisLaporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
 
pergerakan bahan merentasi membran plasma
pergerakan bahan merentasi membran plasmapergerakan bahan merentasi membran plasma
pergerakan bahan merentasi membran plasma
 
Presentation osmosis.
Presentation osmosis.Presentation osmosis.
Presentation osmosis.
 
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
Topik 3  pergerakan merentas membran plasmaTopik 3  pergerakan merentas membran plasma
Topik 3 pergerakan merentas membran plasma
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Peristiwa Plamolisis dan Deplasmolisis
Laporan Resmi Praktikum Biologi Peristiwa Plamolisis dan DeplasmolisisLaporan Resmi Praktikum Biologi Peristiwa Plamolisis dan Deplasmolisis
Laporan Resmi Praktikum Biologi Peristiwa Plamolisis dan Deplasmolisis
 
MEKANISME MEMBUKA DAN MENUTUPNYA STOMATA.pptx
MEKANISME MEMBUKA DAN MENUTUPNYA STOMATA.pptxMEKANISME MEMBUKA DAN MENUTUPNYA STOMATA.pptx
MEKANISME MEMBUKA DAN MENUTUPNYA STOMATA.pptx
 

Plasmolisis

  • 2.
  • 3. Mengobservasi apa yang terjadi pada sel tumbuhan ketika ditetesi berbagai larutan dengan konsentrasi yang berbeda.
  • 4.
  • 5. “Sebuah proses di dalam sel tumbuhan dimana sitoplasma lepas dari dinding sel karena hilangnya air dalam peristiwa osmosis.”
  • 6. Osmosis adalah perpindahan air melalui membran permeabel selektif dari bagian yang lebih encer ke bagian yang lebih pekat. Membran semipermeabel harus dapat ditembus oleh pelarut, tapi tidak oleh zat terlarut, yang mengakibatkan gradien tekanan sepanjang membran.
  • 7. Apabila sel tumbuhan diletakkan pada larutan hipertonik (larutan yang memiliki konsentrasi zat terlarut yang lebih besar di luar sel) maka sel tumbuhan akan kehilangan air dan juga tekanan turgor, menyebabkan sel tumbuhan lemah.
  • 8. Kehilangan air lebih banyak akan menyebabkan terjadinya plasmolisis: tekanan terus berkurang sampai di suatu titik di mana protoplasma sel terkelupas dari dinding sel, menyebabkan adanya jarak antara dinding sel dan membran. Akhirnya cytorrhysis - runtuhnya seluruh dinding sel - dapat terjadi.
  • 9.
  • 10. Mikroskop  Kertas  Gelas ukur  Label  3 pipet  Bawang  3 cover slip  1 mol aquadest  3 gelas Beker  1 mol glukosa  3 preparat  Silet
  • 11. 1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan diatas meja praktek. 2. Campur air dengan glukosa untuk dijadikan 0.5 mol glukosa. 3. Kupas bawang dan ambil epidermis konkaf bagian dalam. 4. Letakkan epidermis konkaf bagian dalam diatas preparat.
  • 12. 5. Tetes 3 cairan berbeda, ke objek penelitian, lalu tutup dengan cover slip 6. Setelah beberapa detik, amati dengan mikroskop.
  • 13. No. Jenis Larutan Ilustrasi Sel Keterangan 1. Aquades Tidak mengalami plasmolisis 2. 0,5 mol Mengalami sedikit glukosa plasmolisis 3. 0,5 mol Mengalami glukosa dan plasmolisis aquades
  • 14.  Bila sel tumbuhan ditambahkan larutan 0,5 mol glukosa maka sel tumbuhan akan mengalami plasmolisis (sangat mengkerut).  Bila sel tumbuhan ditambahkan larutan campuran 0,5 mol glukosa dengan air maka sel tumbuhan akan mengalami plasmolisis (mengkerut).  Bila sel tumbuhan ditambahkan larutan air maka sel tumbuhan tidak dapat mengalami plasmolisis.
  • 15.  Kulit yang terkena glukosa akan terjadi osmosis  Plasmolisis terjadi karena dampak peristiwa osmosis.  Semakin tinggi konsentrasi glukosa yang diberikan, semakin parah plasmolisisnya.