SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 11
1
Pemanfaatan Kelestarian
Kawasan Agrowisata
Bagi Pengunjung
Disajikan oleh Drs. Noersal Samad, MA (UI)
Pendahuluan
Agrowisata memanfaatkan asset yang ada termasuk teknologi pertanian,
perkebunan, perikanan, peternakan dan kehutanan sebagai daya tarik
pengunjung. Potensi agrowisata yang bisa dikembangkan mencakup ;
[1] Kebun raya
[2] Perkebunan
[3] Tanaman pangan dan holtikultura
[4] Perikanan
[5] Peternakan
[6] Hutan Lindung dan hutan produksi
Kebun Raya
Kebun raya umumnya berfungsi sebagai kebun botani untuk kepentingan ilmiah,
pelestarian dan rekreasi. Kebun Raya Bogor, misalnya, merupakan salah satu
kebun raya yang terkenal di dunia. Penataan tanamannya berdasarkan asal,
habitat, dan famili tanaman.
Perkebunan
Daya tarik perkebunan antara lain :
(a) Pemandangan kebun dan daerah sekitarnya yang indah,
2
(b) Berhawa yang segar dan sejuk,
(c) Fasilitas perkebunan yang dapat pula dipergunakan/dinikmati para
pengunjung berekreasi, olah raga dan bermalam,
(d) Sejarah asal tanaman dan perkembangan perkebunan,
(e) Pola pembibitan, penanaman, pemeliharaan, pengelolaan dan pemrosesan
produk, termasuk produk ikutan, baik secara tradisional, maupun yang telah
menerapkan teknologi pertanian terbaru,
(f) Penelitian, pengembangan, pelestarian tanaman dan lingkungan, termasuk
pengendalian limbah,
(g) Tanaman penyela atau ikutan (tumpang sari),
(h) Permodalan, dan pola perdagangan, termasuk daerah dan/atau Negara-negara
konsumen serta faktor-faktor yang mempengaruhi turun naiknya harga produk,
(i) Jumlah tenaga kerja dan usaha-usaha yang dilakukan untuk meningkatkan
kesejahteraan, pengetahuan dan ketrampilan sumber daya manusia yang
terserap,
(j) Sumbangan keuangan yang diberikan kepada daerah sekitarnya dan Negara,
(k) Mitra usaha yang terkait.
Mengingat para pengunjung berkemungkinan mempunyai latar belakang
pendidikan, taraf hidup, lingkungan, kebudayaan dan perhatian yang tidak sama,
maka pramuwisata yang melayani mereka seyogianya memilah-milah dan
memilih bahan informasi yang sesuai serta diminati tamunya. Untuk
mengantisipasi perbedaan keinginan dan minat para tamunya, pramuwisata juga
dituntut untuk mempelajari, memperluas dan memperdalam pengetahuan
agrowisata yang dimilikinya secara berkesinambungan sampai saat dia pensiun.
Keberhasilan agrowisata sangat ditentukan oleh kemauan keras dan tekad kuat
(full commitment) para pengelola obyek agrowisata, biro perjalanan wisata,
pramuwisata dan penyedia jasa pelengkap lainnya untuk bekerja sama secara
erat dan terpadu ( fully integrated efforts and dedicated teanmwork) dengan
menyamakan persepsi, konsep, misi dan visi yang diperlukan untuk tujuan ini.
Sebagai contoh, di bawah ini diberikan beberapa obyek agrowisata yang terdapat
di Sumatera Utara.
3
[1] Asset Perkebunan
1.1. Pabrik Gula Sei Semayang (Deli Serdang)
Daya tarik obyek : pengolahan lahan, pembibitan dan penanaman, panen/tebang
angkut, dan proses pembuatan gula.
1.2. Perkebunan karet, kelapa sawit dan coklat (Simalungun Utara)
Daya tarik obyek : Tempat penelitian dan pengelolaan karet dan kakao
1.3. Perkebunan Kakao Tanjung Morawa
Daya tarik obyek : Perkebunan kakao
1.4. Perkebunan Kelapa Sawit Gunung Pamela (Deli Serdang)
Daya tarik : Golf course dan rumah panggung tua.
1.5. Perkebunan Kelapa Sawit Bah Jambi (Simalungun)
Daya tarik obyek : Golf course, joyride loko uap dan wagon tua.
1.6. Perkebunan Teh Marjandi dan Tobasari (Pematang Siantar)
Daya tarik obyek : Panorama kebun teh, pengelolaan teh, tea walk dan Danau
Toba.
1.7. Perkebunan Tembakau Helvetia (Deli Serdang)
Daya tarik obyek : Proses pemeraman tembakau.
1.8. Perkebunan dan Pemrosesan Kelapa Sawit PTP VI
Daya tarik obyek : Kebun, pabrik kelapa sawit, pabrik coklat dan margarine.
1.9. Perkebunan Coklat PTP VI
Daya tarik obyek : Perkebunan dan pemrosesan coklat.
1.10. Balai Penelitian Karet BPP Sei Putih
Daya tarik obyek : Balai Penelitian dan perkebunan karet.
1.11. Perkebunan Karet PTP IV Gunung Para
Daya tarik obyek : Kebun dan pemrosesan karet
1.12. Perkebunan The Sidamanik PTP III
Daya tarik obyek : Pemandangan alam, pemetikan dan pemrosesan daun teh.
[2] Asset Perikanan
2.1. Danau Toba
Daya tarik obyek : Keindahan alam, memancing, ski air, dan jala apung.
4
2.2. Waduk Lau Kawar (Karo)
Daya tarik obyek : Keindahan alam dan memancing
[3] Asset Pertanian Tanaman Pangan & Holtikultura
3.1. BBI Holtikultura Unit Pantai Barat
Daya tarik obyek : aneka tanaman holtikultura
3.2. PT Bibit Baru/Selektawi (Karo)
Daya tarik obyek : Pembibitan dan tanaman percobaan
Tanaman Pangan & Holtikultura
1. Agrowisata tanaman pangan
2. Agrowisata sayur-sayuran dan bunga
2.1. Budi daya bunga
2.2. Taman bunga
2.2.1. Taman anggrek
2.2.2. Taman kota
2.2.3. Taman Bunga Nusantara
2.2.4. Pedagang bungan dan tanaman hias
3. Agrowisata buah
3.1. Sentra produksi buah
3.2. Taman buah
3.3. Pasar buah
Perikanan
1. Pembenihan ikan
2. budi daya perikanan dan pengelolaannya
3. pemancingan ikan
4. taman akuarium air tawar dan laut
5. pusat penelitian dan pelestarian hewan langka yang hidup di air tawar dan asin
Peternakan
1. Peternakan rakyat
2. Perusahaan ternak
3. Pusat penelititan, penggemukan, dan pembibitan ternak
5
4. Taman burung
5. Pasar burung
6. Pasar ternak
Kehutanan
1. Pusat penelitian dan pembibitan tanaman reboisasi dan tanaman industri
2. Hutan penghasil kayu industri
3. Perusahaan pengelola kayu
4. Perusahaan pengelola dan pedangan hasil hutan
Manfaat Agrowisata
1. Meningkatkan pengelolaan dan pelestarian lingkungan secara benar.
1.1. Pepohonan lebat dapat menyerap kebisingan
1.2. Pepohonan mempengaruhi cadangan air
1.3. Pelestarrian sumber plasma nuftah tanaman budi daya
1.4. Pembiakan tanaman dan penangkaran hewan langka
2. Meningkatkan nilai estetika dan keindahan alam. Pesona akan tercipta dari
lingkungan alam yang indah, tata letak, arsitek bangunan, lansekap yang asri dan
tepat, dan kebersihan lingkungan yang terjaga dengan baik.
3. Memberikan nilai rekreasi
4. Meningkatkan kegiatan ilmiah dan pengembangan ilmu pengetahuan
5. Mendapatkan keuntungan ekonomi
5.1. Membuka lapangan pekerjaan
5.2. Meningkatkan pendapatan masyarakat
5.3. Meningkatkan popularitas daerah
5.4. Meningkatkan produksi
5.5. Memajukan pendidikan
5.6. Tersalurnya minat khusus (hobbies) yang dimiliki pengunjung
5.7. Mendapatkan inspirasi dari lingkungan obyek agrowisata yang dapat
menimbulkan keinginan untuk meniru dan berwiraswasta
6
5.8. Menimbulkan kesadaran untuk memelihara kebersihan, kesehatan, kerapian,
keamanan dan ketertiban lingkungan yang terbebas dari polusi udara, air dan
tanah
5.9. Menambah aneka ragam paket wisata yang dapat memberi kepuasan kepada
aneka ragam wisatawan dan sekaligus meningkatkan jumlah wisatawan yang
berkunjung ke Indonesia
5.10. Membangkitkan rasa kagum dan pengakuan akan keagungan dan
kekuasaan Tuhan.
Lokasi Obyek Agrowisata
1. Dataran rendah
2. Dataran tinggi
3. Pantai
4. Danau dan waduk
Potensi Daerah
1. Sentra produksi pertanian
2. Letak yang strategis
3. Sejarah dan unsur-unsur budaya yang unik, seperti aneka ragam seni ( seni
suara, seni rupa, seni pahat, seni patung, seni sastra, seni drama, seni bangunan,
seni lukis, dst), bahasa, adat istiadat, perlengkapan rumah tangga, penggunaan
teknologi tradisional dan modern di bidang pertanian, perikanan, peternakan,
perkebunan dan kehutanan.
4. Agroindustri
Atraksi Agrowisata
1. Daya Tarik
1.1 Keindahan
(a) Pandangan lepas / variasi pandangan didalam obyek
(b) Pemandangan lepas menuju obyek
(c) Keseresasian warna dan bangunan dalam obyek
7
(d) Kesantaian suasana dalam obyek
1.2 Keunikan sumber daya alam yang tampak
1.3 Banyaknya jenis sumber daya alam yang menonjol
a. Geologi
b. Flora
c. Fauna
d. Air
e. Gejala alam lingkungan yang menonjol
1.4 Keutuhan sumber daya alam
1.5 Kepekaan sumber daya alam
a. Ada nilai pengetahuan
b. Ada nilai kebudayaan
c. Ada nilai pengobatan
d. Ada nilai kepercayaan
1.6 Kebersihan udara dan lokasi
1.7 Ruang gerak pengunjung dibanding dengan daya tampung
2. Daya Tarik Taman
2.1 Keselamatan dalam lokasi
a. Tidak ada gangguan binatang buas
b. Tidak ada arus berbahaya
c. Jarang angin besar
d. Jarang lalu lintas
e. Bebas kepercayaan yang mengganggu
8
2.2 Variasi Fauna
a. Variasi fauna besar yang tidak berbahaya
b. Variasi ikan hias (min. 15 jenis)
c. Tumbuh-tumbuhan
d. Terdapat gua-gua laut / crade
e. Keindahan relief
f. Variasi / harmoni pandangan
2.3 Keutuhan
2.4 Keunikan dan Kepekaan
a. Ada peninggalan sejarah
c. Ada keganjilan bentuk
d. Ada nilai ilmu pengetahuan
2.5 Kejernihan air
a. Tampak sampai kedalaman
b. Tidak ada eceng, kiambang / plankton yang mengganggu
c. Tidak ada pengaruh pemukiman
d. Tidak ada pengaruh pelabuhan
e. Tidak ada pengaruh pasar / gudang ikan / pabrik
f. Tidak ada pencemaran lain
g. Kebersihan limgkungan
2.6. Keindahan pemandangan alam, bukit, gunung, sungai, danau dan pulau-
pulau
a. Variasi pandangan
b. Keindahan relief
9
d. Keserasian pandangan alam dan sekitarnya
e. Ada ciri khusus
2.7. Kawasan lingkungan
a. Terbebas dari gangguan binatang berbahaya
b. Tidak ada kepercayaan yang mengganggu
2.8 Jenis tanah dan tumbuh-tumbuhan
2.9. Variasi kegiatan
2.10. Kebersihan / kesehatan air
a. Tidak ada pengaruh pelabuhan
b. Tidak ada pengaruh pemukiman rakyat
c. Tidak ada pengaruh sungai tercemar
d. Tidak ada pengaruh pelelangan ikan / pasar / pabrik
e. Tidak ada sumber pencemaran lain
f. Tidak ada pengaruh / akibat musim
3. Kebersihan / kenyamanan
a. Tidak ada sampah
b. Tidak ada corat-coret
c. Terbebas dari kebisingan
d. Tidak banyak gangguan binatang, seperti tikus, lintah, lalat, nyamuk, dsb
e. Terbebas dari bau yang mengganggu
PENGELOLAAN & PENATAAN AGROWISATA
1. Pengelolaan obyek agrowisata
10
2. Pengelolaan pengunjung
2.1. Kegiatan untuk menarik pengunjung
2.2. Tata tertib pengunjung
2.2.1. Pengunjung yang ingin berekreasi biasa
2.2.2. Pengunjung yang ingin berwidyawisata
2.2.3. Pengunjung yang ingin mengadakan penelitian
3. Penjelasan mengenai sarana dan fasiltas pengunjung
3.1. Jalan menuju lokasi obyek agrowisata
3.2. Pintu gerbang
3.3. Tempat parkir
3.4. Pusat Informasi
3.5. Papan informasi dan penunjuk arah
3.6. Jalam dalam kawasan obyek agrowisata
3.7. Tempat berlindung/ berteduh
3.8. Menara pandang
3.9. Akomodasi
3.10. Sarana penelitian
3.11. Kamar kecil
3.12. Tempat sampah
3.13. Tempat makan dan minum
3.14. Tempat penjualan cinderamata dan kebutuhan pengunjung
4. Keamanan
5. Instansi dan pejabat yang terlibat
5.1. Pemerintah
11
5.2. Penanam modal
5.3. Tenaga pelaksana
5.4. Manajer
5.5. Ahli desain dan bangunan
5.6. Ahli budi daya
5.7. Ahli ekonomi
5.8. Ahli pariwisata
5.9. Ahli bahasa
5.10. Instruktur pelatihan

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Surat kementri tentang penolakan tim MEDIASI
Surat kementri tentang penolakan tim MEDIASISurat kementri tentang penolakan tim MEDIASI
Surat kementri tentang penolakan tim MEDIASI
People Power
 
Lap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdfLap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdf
rozidagual
 
3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...
3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...
3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...
najmul190693
 

Was ist angesagt? (15)

Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupatenPemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
 
Penggunaan air untuk sarana rekreasi
Penggunaan air untuk sarana rekreasiPenggunaan air untuk sarana rekreasi
Penggunaan air untuk sarana rekreasi
 
Jasa lingkungan laut
Jasa lingkungan lautJasa lingkungan laut
Jasa lingkungan laut
 
Surat kementri tentang penolakan tim MEDIASI
Surat kementri tentang penolakan tim MEDIASISurat kementri tentang penolakan tim MEDIASI
Surat kementri tentang penolakan tim MEDIASI
 
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya PariwisataPPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
 
Peluang bisnis sumberdaya pesisir
Peluang bisnis sumberdaya pesisirPeluang bisnis sumberdaya pesisir
Peluang bisnis sumberdaya pesisir
 
Lap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdfLap. industri jasa kelautan pdf
Lap. industri jasa kelautan pdf
 
Soal geoo
Soal geooSoal geoo
Soal geoo
 
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
 
3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...
3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...
3401411182 pengembangan wirausaha donesa rumput laut untuk meningkatkan ekono...
 
Rtktthn6
Rtktthn6Rtktthn6
Rtktthn6
 
Geoooografi dari bu @gesgestay
Geoooografi dari bu @gesgestayGeoooografi dari bu @gesgestay
Geoooografi dari bu @gesgestay
 
Kearifan lokal dalam bidang pertanian
Kearifan lokal dalam bidang pertanianKearifan lokal dalam bidang pertanian
Kearifan lokal dalam bidang pertanian
 
Kearifan lokal dalam Bidang Kehutan
Kearifan lokal dalam Bidang KehutanKearifan lokal dalam Bidang Kehutan
Kearifan lokal dalam Bidang Kehutan
 
3.3 ppt pengelolan sda
3.3 ppt pengelolan sda3.3 ppt pengelolan sda
3.3 ppt pengelolan sda
 

Andere mochten auch

Web based Asset Management
Web based Asset ManagementWeb based Asset Management
Web based Asset Management
Andrew Harrison
 
Self check out service design
Self check out service designSelf check out service design
Self check out service design
Kiddy Zhou
 
Sync Presentation Wei
Sync Presentation WeiSync Presentation Wei
Sync Presentation Wei
Kiddy Zhou
 
Stage1 Presentation Terrotory Map
Stage1 Presentation Terrotory MapStage1 Presentation Terrotory Map
Stage1 Presentation Terrotory Map
Kiddy Zhou
 
Pelatihan KBK: Dosen STP Trisakti
Pelatihan KBK: Dosen STP TrisaktiPelatihan KBK: Dosen STP Trisakti
Pelatihan KBK: Dosen STP Trisakti
Noersal Samad
 

Andere mochten auch (20)

MAPA Consulting_Español
MAPA Consulting_EspañolMAPA Consulting_Español
MAPA Consulting_Español
 
Lockecarey Brochure Emailformat
Lockecarey Brochure EmailformatLockecarey Brochure Emailformat
Lockecarey Brochure Emailformat
 
Casual Gaming Trends 2009
Casual Gaming Trends 2009Casual Gaming Trends 2009
Casual Gaming Trends 2009
 
The Corridor Poll(TM) and Index
The Corridor Poll(TM) and IndexThe Corridor Poll(TM) and Index
The Corridor Poll(TM) and Index
 
Angelica rice
Angelica riceAngelica rice
Angelica rice
 
Web based Asset Management
Web based Asset ManagementWeb based Asset Management
Web based Asset Management
 
MPM Product Development and Launch 2011
MPM Product Development and Launch 2011MPM Product Development and Launch 2011
MPM Product Development and Launch 2011
 
Self check out service design
Self check out service designSelf check out service design
Self check out service design
 
Defining and Aligning Requirements using System Architect and DOORS
Defining and Aligning Requirements using System Architect and DOORSDefining and Aligning Requirements using System Architect and DOORS
Defining and Aligning Requirements using System Architect and DOORS
 
Pres. Axenda Eucambio
Pres. Axenda EucambioPres. Axenda Eucambio
Pres. Axenda Eucambio
 
Alessandra rice
Alessandra riceAlessandra rice
Alessandra rice
 
Sync Presentation Wei
Sync Presentation WeiSync Presentation Wei
Sync Presentation Wei
 
Rita rice
Rita riceRita rice
Rita rice
 
Marsha Randolph Spring Collection Photography Gallery 050510
Marsha Randolph Spring Collection Photography Gallery 050510Marsha Randolph Spring Collection Photography Gallery 050510
Marsha Randolph Spring Collection Photography Gallery 050510
 
Cedar Rapids Small Business Recovery Group
Cedar Rapids Small Business Recovery GroupCedar Rapids Small Business Recovery Group
Cedar Rapids Small Business Recovery Group
 
Marsha Randolph Photography Product Gallery. Still L Ife
Marsha Randolph Photography Product Gallery. Still L IfeMarsha Randolph Photography Product Gallery. Still L Ife
Marsha Randolph Photography Product Gallery. Still L Ife
 
Stage1 Presentation Terrotory Map
Stage1 Presentation Terrotory MapStage1 Presentation Terrotory Map
Stage1 Presentation Terrotory Map
 
Holistic Planning (For the Good of the Whole)
Holistic Planning (For the Good of the Whole)Holistic Planning (For the Good of the Whole)
Holistic Planning (For the Good of the Whole)
 
Belgioioso Primary School
Belgioioso Primary SchoolBelgioioso Primary School
Belgioioso Primary School
 
Pelatihan KBK: Dosen STP Trisakti
Pelatihan KBK: Dosen STP TrisaktiPelatihan KBK: Dosen STP Trisakti
Pelatihan KBK: Dosen STP Trisakti
 

Ähnlich wie Pemanfaatan Kelestarian Wisata Agro Bagi Pengunjung

sistem zonasi kawasan konservasi dalam be
sistem zonasi kawasan konservasi dalam besistem zonasi kawasan konservasi dalam be
sistem zonasi kawasan konservasi dalam be
NuraniPriseptiarimi
 
kawasan dan daya tarik wisata.pdf
kawasan dan daya tarik wisata.pdfkawasan dan daya tarik wisata.pdf
kawasan dan daya tarik wisata.pdf
saydewiknow
 
Pengembangan pariwisata bahari
Pengembangan pariwisata bahariPengembangan pariwisata bahari
Pengembangan pariwisata bahari
Fitri Indra Wardhono
 
sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...
sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...
sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...
aulia rachmawati
 
Ekonomi kelautan dan perikanan
Ekonomi kelautan dan perikananEkonomi kelautan dan perikanan
Ekonomi kelautan dan perikanan
PT. SASA
 

Ähnlich wie Pemanfaatan Kelestarian Wisata Agro Bagi Pengunjung (20)

Peluang bisnis sumberdaya pesisir
Peluang bisnis sumberdaya pesisirPeluang bisnis sumberdaya pesisir
Peluang bisnis sumberdaya pesisir
 
Arfik pemetaan potensi desa menuju desa wisata yang berkarakter
Arfik pemetaan potensi desa menuju desa wisata yang berkarakterArfik pemetaan potensi desa menuju desa wisata yang berkarakter
Arfik pemetaan potensi desa menuju desa wisata yang berkarakter
 
INDUSTRI_PARIWISATA(1).pptx
INDUSTRI_PARIWISATA(1).pptxINDUSTRI_PARIWISATA(1).pptx
INDUSTRI_PARIWISATA(1).pptx
 
sistem zonasi kawasan konservasi dalam be
sistem zonasi kawasan konservasi dalam besistem zonasi kawasan konservasi dalam be
sistem zonasi kawasan konservasi dalam be
 
Taman nasional indonesia
Taman nasional indonesiaTaman nasional indonesia
Taman nasional indonesia
 
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
 
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptxKonsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
 
Peran Laut Sebagai Rekreasi
Peran Laut Sebagai RekreasiPeran Laut Sebagai Rekreasi
Peran Laut Sebagai Rekreasi
 
kawasan dan daya tarik wisata.pdf
kawasan dan daya tarik wisata.pdfkawasan dan daya tarik wisata.pdf
kawasan dan daya tarik wisata.pdf
 
4. 5. & 6. Geografi Pariwisata - Peran Kajian Geografi Dalam Kegiatan Kepari...
4. 5. & 6.  Geografi Pariwisata - Peran Kajian Geografi Dalam Kegiatan Kepari...4. 5. & 6.  Geografi Pariwisata - Peran Kajian Geografi Dalam Kegiatan Kepari...
4. 5. & 6. Geografi Pariwisata - Peran Kajian Geografi Dalam Kegiatan Kepari...
 
SEKTOR PELANCONGAN GEOGRAFI STPM SEM 2
SEKTOR PELANCONGAN GEOGRAFI STPM SEM 2SEKTOR PELANCONGAN GEOGRAFI STPM SEM 2
SEKTOR PELANCONGAN GEOGRAFI STPM SEM 2
 
Dasar Budidaya Perikanan.ppt
Dasar Budidaya Perikanan.pptDasar Budidaya Perikanan.ppt
Dasar Budidaya Perikanan.ppt
 
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptxDEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
DEVELOPMENT OF GOSONG ISLAND.pptx
 
scribd.pptx
scribd.pptxscribd.pptx
scribd.pptx
 
Pemanfaatan Lingkungan Hidup Geografi
Pemanfaatan Lingkungan Hidup GeografiPemanfaatan Lingkungan Hidup Geografi
Pemanfaatan Lingkungan Hidup Geografi
 
Pengembangan pariwisata bahari
Pengembangan pariwisata bahariPengembangan pariwisata bahari
Pengembangan pariwisata bahari
 
Lamun
Lamun Lamun
Lamun
 
sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...
sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...
sumberdaya dalam pertanian dan karakteristik ekonomi pertanian di indonesia (...
 
Ekonomi kelautan dan perikanan
Ekonomi kelautan dan perikananEkonomi kelautan dan perikanan
Ekonomi kelautan dan perikanan
 
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
 

Mehr von Noersal Samad

Indonesia's Marine Tourism Development Planning
Indonesia's Marine Tourism Development PlanningIndonesia's Marine Tourism Development Planning
Indonesia's Marine Tourism Development Planning
Noersal Samad
 
50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN
50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN 50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN
50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN
Noersal Samad
 
HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH
HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH
HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH
Noersal Samad
 
Antisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEA
Antisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEAAntisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEA
Antisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEA
Noersal Samad
 
Tata Kelola Acara Kunjungan Tamu Negara
Tata Kelola Acara Kunjungan Tamu NegaraTata Kelola Acara Kunjungan Tamu Negara
Tata Kelola Acara Kunjungan Tamu Negara
Noersal Samad
 
Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21
Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21
Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21
Noersal Samad
 
Professional Conference Organizer
Professional Conference OrganizerProfessional Conference Organizer
Professional Conference Organizer
Noersal Samad
 
Professional conference organizer
Professional conference organizerProfessional conference organizer
Professional conference organizer
Noersal Samad
 
Tour Guide & Leader Online Tutorial
Tour Guide & Leader Online TutorialTour Guide & Leader Online Tutorial
Tour Guide & Leader Online Tutorial
Noersal Samad
 
Pentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai Wisata
Pentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai WisataPentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai Wisata
Pentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai Wisata
Noersal Samad
 
Kerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa Wisata
Kerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa WisataKerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa Wisata
Kerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa Wisata
Noersal Samad
 
Panduan Manajemen Biro Perjalanan Wisata
Panduan Manajemen Biro Perjalanan WisataPanduan Manajemen Biro Perjalanan Wisata
Panduan Manajemen Biro Perjalanan Wisata
Noersal Samad
 
TEKNIK PELAYANAN WISATAWAN
TEKNIK PELAYANAN WISATAWANTEKNIK PELAYANAN WISATAWAN
TEKNIK PELAYANAN WISATAWAN
Noersal Samad
 
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATAKOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
Noersal Samad
 
Buku Pedoman Pelatihan Berbasis Kompetensi
Buku Pedoman Pelatihan Berbasis KompetensiBuku Pedoman Pelatihan Berbasis Kompetensi
Buku Pedoman Pelatihan Berbasis Kompetensi
Noersal Samad
 
Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)
Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)
Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)
Noersal Samad
 

Mehr von Noersal Samad (20)

Project Guide / Tour Leader E_ learning
Project Guide / Tour Leader E_ learningProject Guide / Tour Leader E_ learning
Project Guide / Tour Leader E_ learning
 
How does sustainable tourism differ from conventional tourism
How does sustainable tourism differ from conventional tourismHow does sustainable tourism differ from conventional tourism
How does sustainable tourism differ from conventional tourism
 
Indonesia's Marine Tourism Development Planning
Indonesia's Marine Tourism Development PlanningIndonesia's Marine Tourism Development Planning
Indonesia's Marine Tourism Development Planning
 
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language CourseEsperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
 
50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN
50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN 50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN
50 TAHUN BERKUBANG DALAM BIDANG KEPARIWISATAAN
 
HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH
HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH
HEMAT WAKTU: BAHAN PELAJARAN DARI INTERNET, ANDA TINGGAL PILIH
 
Antisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEA
Antisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEAAntisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEA
Antisipasi Menghadapi Pelaksanaan MEA
 
Tata Kelola Acara Kunjungan Tamu Negara
Tata Kelola Acara Kunjungan Tamu NegaraTata Kelola Acara Kunjungan Tamu Negara
Tata Kelola Acara Kunjungan Tamu Negara
 
Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21
Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21
Sumber Daya Manusia Pariwisata Indonesia Abad 21
 
Professional Conference Organizer
Professional Conference OrganizerProfessional Conference Organizer
Professional Conference Organizer
 
Professional conference organizer
Professional conference organizerProfessional conference organizer
Professional conference organizer
 
Tour Guide & Leader Online Tutorial
Tour Guide & Leader Online TutorialTour Guide & Leader Online Tutorial
Tour Guide & Leader Online Tutorial
 
Pentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai Wisata
Pentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai WisataPentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai Wisata
Pentahapan Rencana Pembangunan Pulau & Pantai Wisata
 
Kerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa Wisata
Kerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa WisataKerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa Wisata
Kerangka Pendataan Desa Yang Akan Dijadikan Desa Wisata
 
Panduan Manajemen Biro Perjalanan Wisata
Panduan Manajemen Biro Perjalanan WisataPanduan Manajemen Biro Perjalanan Wisata
Panduan Manajemen Biro Perjalanan Wisata
 
TEKNIK PELAYANAN WISATAWAN
TEKNIK PELAYANAN WISATAWANTEKNIK PELAYANAN WISATAWAN
TEKNIK PELAYANAN WISATAWAN
 
FUNGSI PRAMUWISATA
FUNGSI PRAMUWISATAFUNGSI PRAMUWISATA
FUNGSI PRAMUWISATA
 
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATAKOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
 
Buku Pedoman Pelatihan Berbasis Kompetensi
Buku Pedoman Pelatihan Berbasis KompetensiBuku Pedoman Pelatihan Berbasis Kompetensi
Buku Pedoman Pelatihan Berbasis Kompetensi
 
Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)
Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)
Wisata Edukasi & Pramuwisata Edukasi (CHAPERONE)
 

Kürzlich hochgeladen

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Kürzlich hochgeladen (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 

Pemanfaatan Kelestarian Wisata Agro Bagi Pengunjung

  • 1. 1 Pemanfaatan Kelestarian Kawasan Agrowisata Bagi Pengunjung Disajikan oleh Drs. Noersal Samad, MA (UI) Pendahuluan Agrowisata memanfaatkan asset yang ada termasuk teknologi pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan dan kehutanan sebagai daya tarik pengunjung. Potensi agrowisata yang bisa dikembangkan mencakup ; [1] Kebun raya [2] Perkebunan [3] Tanaman pangan dan holtikultura [4] Perikanan [5] Peternakan [6] Hutan Lindung dan hutan produksi Kebun Raya Kebun raya umumnya berfungsi sebagai kebun botani untuk kepentingan ilmiah, pelestarian dan rekreasi. Kebun Raya Bogor, misalnya, merupakan salah satu kebun raya yang terkenal di dunia. Penataan tanamannya berdasarkan asal, habitat, dan famili tanaman. Perkebunan Daya tarik perkebunan antara lain : (a) Pemandangan kebun dan daerah sekitarnya yang indah,
  • 2. 2 (b) Berhawa yang segar dan sejuk, (c) Fasilitas perkebunan yang dapat pula dipergunakan/dinikmati para pengunjung berekreasi, olah raga dan bermalam, (d) Sejarah asal tanaman dan perkembangan perkebunan, (e) Pola pembibitan, penanaman, pemeliharaan, pengelolaan dan pemrosesan produk, termasuk produk ikutan, baik secara tradisional, maupun yang telah menerapkan teknologi pertanian terbaru, (f) Penelitian, pengembangan, pelestarian tanaman dan lingkungan, termasuk pengendalian limbah, (g) Tanaman penyela atau ikutan (tumpang sari), (h) Permodalan, dan pola perdagangan, termasuk daerah dan/atau Negara-negara konsumen serta faktor-faktor yang mempengaruhi turun naiknya harga produk, (i) Jumlah tenaga kerja dan usaha-usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan, pengetahuan dan ketrampilan sumber daya manusia yang terserap, (j) Sumbangan keuangan yang diberikan kepada daerah sekitarnya dan Negara, (k) Mitra usaha yang terkait. Mengingat para pengunjung berkemungkinan mempunyai latar belakang pendidikan, taraf hidup, lingkungan, kebudayaan dan perhatian yang tidak sama, maka pramuwisata yang melayani mereka seyogianya memilah-milah dan memilih bahan informasi yang sesuai serta diminati tamunya. Untuk mengantisipasi perbedaan keinginan dan minat para tamunya, pramuwisata juga dituntut untuk mempelajari, memperluas dan memperdalam pengetahuan agrowisata yang dimilikinya secara berkesinambungan sampai saat dia pensiun. Keberhasilan agrowisata sangat ditentukan oleh kemauan keras dan tekad kuat (full commitment) para pengelola obyek agrowisata, biro perjalanan wisata, pramuwisata dan penyedia jasa pelengkap lainnya untuk bekerja sama secara erat dan terpadu ( fully integrated efforts and dedicated teanmwork) dengan menyamakan persepsi, konsep, misi dan visi yang diperlukan untuk tujuan ini. Sebagai contoh, di bawah ini diberikan beberapa obyek agrowisata yang terdapat di Sumatera Utara.
  • 3. 3 [1] Asset Perkebunan 1.1. Pabrik Gula Sei Semayang (Deli Serdang) Daya tarik obyek : pengolahan lahan, pembibitan dan penanaman, panen/tebang angkut, dan proses pembuatan gula. 1.2. Perkebunan karet, kelapa sawit dan coklat (Simalungun Utara) Daya tarik obyek : Tempat penelitian dan pengelolaan karet dan kakao 1.3. Perkebunan Kakao Tanjung Morawa Daya tarik obyek : Perkebunan kakao 1.4. Perkebunan Kelapa Sawit Gunung Pamela (Deli Serdang) Daya tarik : Golf course dan rumah panggung tua. 1.5. Perkebunan Kelapa Sawit Bah Jambi (Simalungun) Daya tarik obyek : Golf course, joyride loko uap dan wagon tua. 1.6. Perkebunan Teh Marjandi dan Tobasari (Pematang Siantar) Daya tarik obyek : Panorama kebun teh, pengelolaan teh, tea walk dan Danau Toba. 1.7. Perkebunan Tembakau Helvetia (Deli Serdang) Daya tarik obyek : Proses pemeraman tembakau. 1.8. Perkebunan dan Pemrosesan Kelapa Sawit PTP VI Daya tarik obyek : Kebun, pabrik kelapa sawit, pabrik coklat dan margarine. 1.9. Perkebunan Coklat PTP VI Daya tarik obyek : Perkebunan dan pemrosesan coklat. 1.10. Balai Penelitian Karet BPP Sei Putih Daya tarik obyek : Balai Penelitian dan perkebunan karet. 1.11. Perkebunan Karet PTP IV Gunung Para Daya tarik obyek : Kebun dan pemrosesan karet 1.12. Perkebunan The Sidamanik PTP III Daya tarik obyek : Pemandangan alam, pemetikan dan pemrosesan daun teh. [2] Asset Perikanan 2.1. Danau Toba Daya tarik obyek : Keindahan alam, memancing, ski air, dan jala apung.
  • 4. 4 2.2. Waduk Lau Kawar (Karo) Daya tarik obyek : Keindahan alam dan memancing [3] Asset Pertanian Tanaman Pangan & Holtikultura 3.1. BBI Holtikultura Unit Pantai Barat Daya tarik obyek : aneka tanaman holtikultura 3.2. PT Bibit Baru/Selektawi (Karo) Daya tarik obyek : Pembibitan dan tanaman percobaan Tanaman Pangan & Holtikultura 1. Agrowisata tanaman pangan 2. Agrowisata sayur-sayuran dan bunga 2.1. Budi daya bunga 2.2. Taman bunga 2.2.1. Taman anggrek 2.2.2. Taman kota 2.2.3. Taman Bunga Nusantara 2.2.4. Pedagang bungan dan tanaman hias 3. Agrowisata buah 3.1. Sentra produksi buah 3.2. Taman buah 3.3. Pasar buah Perikanan 1. Pembenihan ikan 2. budi daya perikanan dan pengelolaannya 3. pemancingan ikan 4. taman akuarium air tawar dan laut 5. pusat penelitian dan pelestarian hewan langka yang hidup di air tawar dan asin Peternakan 1. Peternakan rakyat 2. Perusahaan ternak 3. Pusat penelititan, penggemukan, dan pembibitan ternak
  • 5. 5 4. Taman burung 5. Pasar burung 6. Pasar ternak Kehutanan 1. Pusat penelitian dan pembibitan tanaman reboisasi dan tanaman industri 2. Hutan penghasil kayu industri 3. Perusahaan pengelola kayu 4. Perusahaan pengelola dan pedangan hasil hutan Manfaat Agrowisata 1. Meningkatkan pengelolaan dan pelestarian lingkungan secara benar. 1.1. Pepohonan lebat dapat menyerap kebisingan 1.2. Pepohonan mempengaruhi cadangan air 1.3. Pelestarrian sumber plasma nuftah tanaman budi daya 1.4. Pembiakan tanaman dan penangkaran hewan langka 2. Meningkatkan nilai estetika dan keindahan alam. Pesona akan tercipta dari lingkungan alam yang indah, tata letak, arsitek bangunan, lansekap yang asri dan tepat, dan kebersihan lingkungan yang terjaga dengan baik. 3. Memberikan nilai rekreasi 4. Meningkatkan kegiatan ilmiah dan pengembangan ilmu pengetahuan 5. Mendapatkan keuntungan ekonomi 5.1. Membuka lapangan pekerjaan 5.2. Meningkatkan pendapatan masyarakat 5.3. Meningkatkan popularitas daerah 5.4. Meningkatkan produksi 5.5. Memajukan pendidikan 5.6. Tersalurnya minat khusus (hobbies) yang dimiliki pengunjung 5.7. Mendapatkan inspirasi dari lingkungan obyek agrowisata yang dapat menimbulkan keinginan untuk meniru dan berwiraswasta
  • 6. 6 5.8. Menimbulkan kesadaran untuk memelihara kebersihan, kesehatan, kerapian, keamanan dan ketertiban lingkungan yang terbebas dari polusi udara, air dan tanah 5.9. Menambah aneka ragam paket wisata yang dapat memberi kepuasan kepada aneka ragam wisatawan dan sekaligus meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia 5.10. Membangkitkan rasa kagum dan pengakuan akan keagungan dan kekuasaan Tuhan. Lokasi Obyek Agrowisata 1. Dataran rendah 2. Dataran tinggi 3. Pantai 4. Danau dan waduk Potensi Daerah 1. Sentra produksi pertanian 2. Letak yang strategis 3. Sejarah dan unsur-unsur budaya yang unik, seperti aneka ragam seni ( seni suara, seni rupa, seni pahat, seni patung, seni sastra, seni drama, seni bangunan, seni lukis, dst), bahasa, adat istiadat, perlengkapan rumah tangga, penggunaan teknologi tradisional dan modern di bidang pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan dan kehutanan. 4. Agroindustri Atraksi Agrowisata 1. Daya Tarik 1.1 Keindahan (a) Pandangan lepas / variasi pandangan didalam obyek (b) Pemandangan lepas menuju obyek (c) Keseresasian warna dan bangunan dalam obyek
  • 7. 7 (d) Kesantaian suasana dalam obyek 1.2 Keunikan sumber daya alam yang tampak 1.3 Banyaknya jenis sumber daya alam yang menonjol a. Geologi b. Flora c. Fauna d. Air e. Gejala alam lingkungan yang menonjol 1.4 Keutuhan sumber daya alam 1.5 Kepekaan sumber daya alam a. Ada nilai pengetahuan b. Ada nilai kebudayaan c. Ada nilai pengobatan d. Ada nilai kepercayaan 1.6 Kebersihan udara dan lokasi 1.7 Ruang gerak pengunjung dibanding dengan daya tampung 2. Daya Tarik Taman 2.1 Keselamatan dalam lokasi a. Tidak ada gangguan binatang buas b. Tidak ada arus berbahaya c. Jarang angin besar d. Jarang lalu lintas e. Bebas kepercayaan yang mengganggu
  • 8. 8 2.2 Variasi Fauna a. Variasi fauna besar yang tidak berbahaya b. Variasi ikan hias (min. 15 jenis) c. Tumbuh-tumbuhan d. Terdapat gua-gua laut / crade e. Keindahan relief f. Variasi / harmoni pandangan 2.3 Keutuhan 2.4 Keunikan dan Kepekaan a. Ada peninggalan sejarah c. Ada keganjilan bentuk d. Ada nilai ilmu pengetahuan 2.5 Kejernihan air a. Tampak sampai kedalaman b. Tidak ada eceng, kiambang / plankton yang mengganggu c. Tidak ada pengaruh pemukiman d. Tidak ada pengaruh pelabuhan e. Tidak ada pengaruh pasar / gudang ikan / pabrik f. Tidak ada pencemaran lain g. Kebersihan limgkungan 2.6. Keindahan pemandangan alam, bukit, gunung, sungai, danau dan pulau- pulau a. Variasi pandangan b. Keindahan relief
  • 9. 9 d. Keserasian pandangan alam dan sekitarnya e. Ada ciri khusus 2.7. Kawasan lingkungan a. Terbebas dari gangguan binatang berbahaya b. Tidak ada kepercayaan yang mengganggu 2.8 Jenis tanah dan tumbuh-tumbuhan 2.9. Variasi kegiatan 2.10. Kebersihan / kesehatan air a. Tidak ada pengaruh pelabuhan b. Tidak ada pengaruh pemukiman rakyat c. Tidak ada pengaruh sungai tercemar d. Tidak ada pengaruh pelelangan ikan / pasar / pabrik e. Tidak ada sumber pencemaran lain f. Tidak ada pengaruh / akibat musim 3. Kebersihan / kenyamanan a. Tidak ada sampah b. Tidak ada corat-coret c. Terbebas dari kebisingan d. Tidak banyak gangguan binatang, seperti tikus, lintah, lalat, nyamuk, dsb e. Terbebas dari bau yang mengganggu PENGELOLAAN & PENATAAN AGROWISATA 1. Pengelolaan obyek agrowisata
  • 10. 10 2. Pengelolaan pengunjung 2.1. Kegiatan untuk menarik pengunjung 2.2. Tata tertib pengunjung 2.2.1. Pengunjung yang ingin berekreasi biasa 2.2.2. Pengunjung yang ingin berwidyawisata 2.2.3. Pengunjung yang ingin mengadakan penelitian 3. Penjelasan mengenai sarana dan fasiltas pengunjung 3.1. Jalan menuju lokasi obyek agrowisata 3.2. Pintu gerbang 3.3. Tempat parkir 3.4. Pusat Informasi 3.5. Papan informasi dan penunjuk arah 3.6. Jalam dalam kawasan obyek agrowisata 3.7. Tempat berlindung/ berteduh 3.8. Menara pandang 3.9. Akomodasi 3.10. Sarana penelitian 3.11. Kamar kecil 3.12. Tempat sampah 3.13. Tempat makan dan minum 3.14. Tempat penjualan cinderamata dan kebutuhan pengunjung 4. Keamanan 5. Instansi dan pejabat yang terlibat 5.1. Pemerintah
  • 11. 11 5.2. Penanam modal 5.3. Tenaga pelaksana 5.4. Manajer 5.5. Ahli desain dan bangunan 5.6. Ahli budi daya 5.7. Ahli ekonomi 5.8. Ahli pariwisata 5.9. Ahli bahasa 5.10. Instruktur pelatihan