Kegiatan Patroli dan Monitoring merupakan salah satu bentuk kegiatan Community Ranger Programme yang dilaksanakan oleh FFI dan CPDA-World Bank di Aceh, khususnya dalam kawasan hutan Ulu Masen
2. SMART Patrol
Strategi pengelolaan dan pengamanan kawasan berbasis data
patroli
Nilai positif sistem SMART patrol:
1. Data ter-standarisasi dan disamakan seluruh lokasi
2. Memudahkan pengambilan data dilapangan
3. Memudahkan pencatatan input dan pengelolaan data
4. Memudahkan pelaporan evaluasi
5. Metode akuntabel
Patroli Monitoring dengan menggunakan SMART patrol:
1. Melibatkan 14 Community Ranger
2. Patroli monitoring rutin bulanan
3. Patroli jalan kaki dan patroli berkendaraan (sepeda motor)
3. Standarisasi Data
Data Patroli di klasifikasi ke dalam 3 kelompok
Data Biodiversity Penting
Mamalia
Aves
Flora
Data Fitur
Fitur Alam
Fitur Kawasan
Data Aktivitas Manusia
Pengambilan SDA
Perubahan Kondisi Hutan
5. Aktivitas manusia dalam kawasan
(ancaman terhadap hutan)
Pengambilan SDA
Perubahan Kondisi Hutan
1.
2.
3.
4.
5.
1. Pembukaan lahan
2. Perkebunan
3. Pembukaan jalan
Perburuan
Pembalakan
Pertambangan
HHBK
Pemancingan
Data lengkap dan detil VS Tujuan Patroli
6. Pengambilan Data Patroli
Pengambilan data patroli dengan menggunakan sistem pengisian
checklist yang memberikan kemudahan tidak perlu mencatat dalam
bentuk narasi.
Pengelolaan Data Patroli
Data patroli dikelola dengan menggunakan software SMART
Software SMART memiliki sistem integrasi data dari GPS dengan field
yang disesuaikan dengan jenis-jenis temuan yang dicatat dalam
patroli.
Analysis dan Reporting
Software ini memiliki kelebihan dalam membuat querry, analysis lanjut
dan report, terintegrasi dengan software pemetaan.
15. Patroli dalam angka
Rerata Hari Patroli/Ranger/Bulan
Rerata KM Patroli/Ranger/Bulan
: 9.9 hari
: 34.6 km
Indikasi Temuan Logging (temuan/km patroli)
Periode 1 (Jul-Aug ‘12)
: 0.46
Periode 2 (Sep-Nov ‘12)
: 0.3
Periode 3 (Dec 12-Feb 13) : 0.12
Temuan lain dalam hal patroli:
1. Patroli dengan sistem giliran setiap grup (4-5
ranger/patroli).
2. Ranger mendapat pressure dari pelaku
logging pengaruh pada data
3. Wilayah Patroli (Hutan Mukim/Hutan Adat)
4. Patroli Ranger Awareness/Sosialiasi
5. Tidak melakukan penegakan hukum.