SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 11
BAB VII
STANDAR AKUNTANSI
Standar akuntansi mencakup konvensi, peraturan, dan
prosedur yang sudah disusun oleh lembaga resmi pada saat
tertentu. Standar ini merupakan konsensus pada saat itu
tentang pencatatan sumber-sumber ekonomi, kewajiban,
modal, hasil, biaya, dan perubahannya dalam bentuk
laporan keuangan. Dijelaskan transaksi apa yang harus
dicatat, bagaimana mencatatnya dan bagaimana
mengungkapkannya dalam laporan keuangan yang
disajikan.
PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMAUMUM
Latar Belakang Timbulnya PABU
Timbulnya PABU dapat dilihat dari peran akuntansi yang menyajikan informasi kepada berbagai pihak
Postulate PABU
PABU dijadikan kriteria oleh auditor independen untuk memberikan pendapat atas laporan keuanagan yang
disajikan oleh manajemen
PABU & standar akuntansi sektor swasta
Penyajian laporan keuangan kepada pihak luar organisasi akan dibutuhkan PABU sebagai dasar.
PABU & standar akuntansi sektor pemerintah
Untuk sektor pemerintah AICPA mempunyai hirarki GAAP yang menunjukkan hubungan secar otoritatif
bebrbagai standar dan literatur dalam prinsip dan prosedur akuntansi keuangan dan pelaporan.
STANDAR AKUNTANSI
Standar akuntansi merupakan pengumuman atau
ketentuan resmi yang dikeluarkan oleh badan
yang berwenang mengenai konsep, standar, dan
metode yang dinyatakan sebagai pedoman
utama dalam praktik akuntansi perusahaan
dalam lingkungan (negara) sepanjang ketentuan
ini relevan dengan keadaan perusahaan atau unit
usaha tertentu
Arti Penting Standar
Akuntansi
1. Dapat menyajikan informasi tentang posisi keuangan, prestasi, dan kegiatan perusahaan.
2. Memberi pedoman dan peraturan bekerja bagi akuntan publik agar mereka dapat
melaksanakan tugas dengan hati-hati, independen, dan dapat mengabdikan keahliannya
dengan dan kejujurannya melalui penyusunan laporan akuntan setelah melalui
pemeriksaan akuntan.
3. Memberikan data base kepada regulator tentang berbagai informasi yang dianggap penting
dalam perhitungan pajak, peraturan tentang perusahaan, perencanaan dan pengaturan
ekonomi, dan peningkatan efisiensi ekonomi dan tujuan-tujuan makro lainnya
4. Dapat menarik perhatian para ahli dan praktisi di bidang teori dan standar akuntansi.
Semakin banyak standar yang dikeluarkan, semakin banyak kontroversi dan semakin
bergairah untuk berdebat, berpolemik dan melakukan penelitian
Tujuan Penetapan
Standar
1. Pendekatan Ketepatan Penyajian
pendekatan ini mendukung pelaporan secara netral dan pencarian ketepatan penyajian
melaui proses penetapan standar.
2.Pendekatan Konsekuensi Ekonomi
pendakatan ini mengadobsi standar yang memberikan konsekuensi ekonomi yang baik dari
pada konsekuensi ekonomi yang buruk
PENYUSUNANSTANDARAKUNTANSI
Penyusunan standar ini dipengaruhi berbagai pihak, antara lain :
KANTOR AKUNTAN “THE BIG EIGHT”
FASB
SEC
AAA
ORGANISASI DAN BADAN LAINNYA
FASE PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI
1. FASE PERANAN MANAJEMEN (1900 – 1933)
2. FASE PERANAN PROFESI (1933 – 1973)
3. FASE POLITISI (1973 – Sekarang)
PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI INDONESIA
Ikatan akuntansi indonesia (IAI) adalah organisasi profesi
akuntan yang juga badan yang menyusun standar akuntansi
keuangan di Indonesia. Pengembangan standar akuntansi sejak
berdirinya IAI pada tahun 1957 hingga kini pengembangan
standar akuntansi ini dilakukan secara terus menerus, pada
tahun 1973 terbentuk panitia penghimpuna bahan-bahan dan
struktur GAAP dan GAAS. Kemudian tahun 1974 dibentuk
komite prinsip akuntansi Indonesia yang bertugas menyusun
standar keuangan di Indonesia
PABU???
PABU (PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMA UMUM )
Pernyataan No. 4 APB menyatakan bahwa PABU dilihat
dari pengalaman, alasan, kebiasaan, penggunaan, dan
kebutuhan praktis, dan PABU mencakup konversi, aturan
dan prosedur-prosedur yang perlu untuk mendefinisikan
prinsip akuntansi yang berterima umum pada waktu
tertentu. Literatur tentang PABU telah meluas mencakup
sejumlah persyaratan, opini dan pengumuman lain dari
berbagai sumber otoritatif.
Pendekatan dalam penentuan standar
PENDEKATAN PASAR BEBAS
Dilandasi asumsi dasarbahwa informasi akuntansi merupakan komoditi ekonomi serupa
dengan barang dan jasa yang lain
PENDEKATAN REGULASI
1. Monopoli Informasi
2. Hipotesis Investor Naif
3. Fiksasi Fungsional
4. Angka-angka yang menyesatkan
5. Keragaman Prosedur
6. Kurangnya Obyektivitas

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

001.daftar isi psak
001.daftar isi psak001.daftar isi psak
001.daftar isi psak
liliaguo
 
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
Ermawati Syahrudi
 
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Jiantari Marthen
 
Kebijakan Akuntansi
Kebijakan AkuntansiKebijakan Akuntansi
Kebijakan Akuntansi
mas ijup
 
Ch07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDCh07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - IND
Maiya Maiya
 
Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.
Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.
Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.
Fergieta Prahasdhika
 

Was ist angesagt? (20)

Tugas Tutorial EKSI4202 Hukum Pajak
Tugas Tutorial EKSI4202 Hukum PajakTugas Tutorial EKSI4202 Hukum Pajak
Tugas Tutorial EKSI4202 Hukum Pajak
 
Perbedaan PSAK dan SAK ETAP
Perbedaan PSAK dan SAK ETAPPerbedaan PSAK dan SAK ETAP
Perbedaan PSAK dan SAK ETAP
 
001.daftar isi psak
001.daftar isi psak001.daftar isi psak
001.daftar isi psak
 
Auditing 1
Auditing 1Auditing 1
Auditing 1
 
BMP EKMA4473 Pengembangan Produk
BMP EKMA4473 Pengembangan ProdukBMP EKMA4473 Pengembangan Produk
BMP EKMA4473 Pengembangan Produk
 
Pengaruh kebijakan moneter di negara berkembang dan sektor umkm
Pengaruh kebijakan moneter di negara berkembang dan sektor umkmPengaruh kebijakan moneter di negara berkembang dan sektor umkm
Pengaruh kebijakan moneter di negara berkembang dan sektor umkm
 
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
 
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
Makalah teori akuntansi (sejarah perkembangan akuntansi) jiantari c 301 09 013
 
Kebijakan Akuntansi
Kebijakan AkuntansiKebijakan Akuntansi
Kebijakan Akuntansi
 
Chap02 en-id
Chap02 en-idChap02 en-id
Chap02 en-id
 
Analisis common size
Analisis common sizeAnalisis common size
Analisis common size
 
Ch07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDCh07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - IND
 
Kieso ifrs ch16 - ifrs (eps) indonesia
Kieso ifrs ch16 - ifrs (eps) indonesiaKieso ifrs ch16 - ifrs (eps) indonesia
Kieso ifrs ch16 - ifrs (eps) indonesia
 
Akuntansi mjm bab xi
Akuntansi mjm bab xiAkuntansi mjm bab xi
Akuntansi mjm bab xi
 
Sistem Informasi Akuntansi Bab 1
Sistem Informasi Akuntansi Bab 1Sistem Informasi Akuntansi Bab 1
Sistem Informasi Akuntansi Bab 1
 
6. the search for objectives
6. the search for objectives6. the search for objectives
6. the search for objectives
 
Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.
Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.
Ch10 solution w_kieso_ifrs 1st edi.
 
BMP EKMA4413 Riset Operasi
BMP EKMA4413 Riset OperasiBMP EKMA4413 Riset Operasi
BMP EKMA4413 Riset Operasi
 
Uts akmen-b legita veronika
Uts akmen-b legita veronikaUts akmen-b legita veronika
Uts akmen-b legita veronika
 
Akm ch 17 obligasi
Akm ch 17 obligasi Akm ch 17 obligasi
Akm ch 17 obligasi
 

Andere mochten auch (9)

Standar akuntansi republik ceko
Standar akuntansi republik cekoStandar akuntansi republik ceko
Standar akuntansi republik ceko
 
standar akuntansi internasional Filipina
standar akuntansi internasional Filipinastandar akuntansi internasional Filipina
standar akuntansi internasional Filipina
 
UU 16 tahun 2001 dengan Sisipan UU 28 2004 ttg Yayasan
UU 16 tahun 2001 dengan Sisipan UU 28 2004 ttg Yayasan UU 16 tahun 2001 dengan Sisipan UU 28 2004 ttg Yayasan
UU 16 tahun 2001 dengan Sisipan UU 28 2004 ttg Yayasan
 
KUMPULAN MANUAL PROSEDUR
KUMPULAN MANUAL PROSEDURKUMPULAN MANUAL PROSEDUR
KUMPULAN MANUAL PROSEDUR
 
2. pelaksanaan perkantoran_modern
2. pelaksanaan perkantoran_modern2. pelaksanaan perkantoran_modern
2. pelaksanaan perkantoran_modern
 
Standar operasional pendidikan
Standar operasional pendidikanStandar operasional pendidikan
Standar operasional pendidikan
 
Standar operasional prosedur kepala sekolah
Standar operasional prosedur kepala sekolahStandar operasional prosedur kepala sekolah
Standar operasional prosedur kepala sekolah
 
TEORI AKUNTANSI SUWARDJONO ( TUGAS AKHIR)
TEORI AKUNTANSI SUWARDJONO ( TUGAS AKHIR)TEORI AKUNTANSI SUWARDJONO ( TUGAS AKHIR)
TEORI AKUNTANSI SUWARDJONO ( TUGAS AKHIR)
 
Sri suwanti jurnal standar - Akuntansi Pemerintahan Daerah
Sri suwanti    jurnal standar - Akuntansi Pemerintahan DaerahSri suwanti    jurnal standar - Akuntansi Pemerintahan Daerah
Sri suwanti jurnal standar - Akuntansi Pemerintahan Daerah
 

Ähnlich wie Bab vii standar akuntansi

Standar akuntansi keuangan
Standar akuntansi keuanganStandar akuntansi keuangan
Standar akuntansi keuangan
Indra Yu
 
Materi2 prinsip dan postulat akuntansi
Materi2   prinsip dan postulat akuntansiMateri2   prinsip dan postulat akuntansi
Materi2 prinsip dan postulat akuntansi
Muhammad Anshar
 
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptx
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptxKel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptx
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptx
FachrulAchast
 
Isu isu penetapan sak
Isu isu penetapan sakIsu isu penetapan sak
Isu isu penetapan sak
Fajar Rahman
 
makalah akuntansi sektor publik
makalah akuntansi sektor publikmakalah akuntansi sektor publik
makalah akuntansi sektor publik
Nova Amelia
 
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptx
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptxEga Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptx
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptx
egasusanti2
 

Ähnlich wie Bab vii standar akuntansi (20)

Standar akuntansi keuangan
Standar akuntansi keuanganStandar akuntansi keuangan
Standar akuntansi keuangan
 
Materi2 prinsip dan postulat akuntansi
Materi2   prinsip dan postulat akuntansiMateri2   prinsip dan postulat akuntansi
Materi2 prinsip dan postulat akuntansi
 
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptx
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptxKel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptx
Kel 1 Proses Penyusunan Standar (compile).pptx
 
Tugas teori akuntansi tentang review standar akuntansi
Tugas teori akuntansi tentang review standar akuntansiTugas teori akuntansi tentang review standar akuntansi
Tugas teori akuntansi tentang review standar akuntansi
 
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansiKuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
 
Standar akuntansi keuanga1
Standar akuntansi keuanga1Standar akuntansi keuanga1
Standar akuntansi keuanga1
 
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuanganAnalisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
 
Isu isu penetapan sak
Isu isu penetapan sakIsu isu penetapan sak
Isu isu penetapan sak
 
Akm, tentang sak
Akm, tentang sakAkm, tentang sak
Akm, tentang sak
 
STANDAR AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
STANDAR AKUNTANSI SEKTOR PUBLIKSTANDAR AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
STANDAR AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
 
Inisiasi 3-Kerangka Konseptual dan Pencarian Prinsip-prinsip.pptx
Inisiasi 3-Kerangka Konseptual dan Pencarian Prinsip-prinsip.pptxInisiasi 3-Kerangka Konseptual dan Pencarian Prinsip-prinsip.pptx
Inisiasi 3-Kerangka Konseptual dan Pencarian Prinsip-prinsip.pptx
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
makalah akuntansi sektor publik
makalah akuntansi sektor publikmakalah akuntansi sektor publik
makalah akuntansi sektor publik
 
Teori akuntansi
Teori akuntansiTeori akuntansi
Teori akuntansi
 
Makalah Gambaran Tingkat Jaminan dan jasa jasa lainnya_Oleh Hidayati
Makalah Gambaran Tingkat Jaminan dan jasa jasa lainnya_Oleh HidayatiMakalah Gambaran Tingkat Jaminan dan jasa jasa lainnya_Oleh Hidayati
Makalah Gambaran Tingkat Jaminan dan jasa jasa lainnya_Oleh Hidayati
 
Aminullah assagaf akk2 akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk2 akuntansi keuangan kontemporerAminullah assagaf akk2 akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk2 akuntansi keuangan kontemporer
 
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptx
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptxEga Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptx
Ega Susanti-Review Jurnal 2-Apraisal.pptx
 
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
 
Standar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publikStandar akuntansi keuangan sektor publik
Standar akuntansi keuangan sektor publik
 
Aminullah assagaf akk1 (final) akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk1 (final) akuntansi keuangan kontemporerAminullah assagaf akk1 (final) akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk1 (final) akuntansi keuangan kontemporer
 

Mehr von Abi Bie (12)

Bab xiii pengungkapan lap keuangan
Bab xiii   pengungkapan lap keuanganBab xiii   pengungkapan lap keuangan
Bab xiii pengungkapan lap keuangan
 
Bab xii konsep laba
Bab xii  konsep labaBab xii  konsep laba
Bab xii konsep laba
 
Bab xi konsep biaya
Bab xi   konsep biayaBab xi   konsep biaya
Bab xi konsep biaya
 
Bab x konsep pendapatan
Bab x   konsep pendapatanBab x   konsep pendapatan
Bab x konsep pendapatan
 
Bab xi konsep biaya
Bab xi   konsep biayaBab xi   konsep biaya
Bab xi konsep biaya
 
Bab viii k onsep aktiva
Bab viii   k onsep aktivaBab viii   k onsep aktiva
Bab viii k onsep aktiva
 
Bab vi kerangka konseptual
Bab vi   kerangka konseptualBab vi   kerangka konseptual
Bab vi kerangka konseptual
 
Bab v memahami teori a kuntansi
Bab v   memahami teori a kuntansiBab v   memahami teori a kuntansi
Bab v memahami teori a kuntansi
 
Bab iv pengenalan teori
Bab iv   pengenalan teoriBab iv   pengenalan teori
Bab iv pengenalan teori
 
Bab iii dasar & lingkup a kuntansi
Bab iii   dasar & lingkup a kuntansiBab iii   dasar & lingkup a kuntansi
Bab iii dasar & lingkup a kuntansi
 
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiBab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
 
Bab i sejarah & perkembangan akuntansi
Bab i   sejarah & perkembangan akuntansiBab i   sejarah & perkembangan akuntansi
Bab i sejarah & perkembangan akuntansi
 

Kürzlich hochgeladen

Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
BagaimanaCaraMenggug
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
jaanualu31
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang 082223109953 Cytotec Asli Serang
 

Kürzlich hochgeladen (17)

METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
 
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
 
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
 
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.pptPresentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsungSaham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 

Bab vii standar akuntansi

  • 2. Standar akuntansi mencakup konvensi, peraturan, dan prosedur yang sudah disusun oleh lembaga resmi pada saat tertentu. Standar ini merupakan konsensus pada saat itu tentang pencatatan sumber-sumber ekonomi, kewajiban, modal, hasil, biaya, dan perubahannya dalam bentuk laporan keuangan. Dijelaskan transaksi apa yang harus dicatat, bagaimana mencatatnya dan bagaimana mengungkapkannya dalam laporan keuangan yang disajikan.
  • 3. PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMAUMUM Latar Belakang Timbulnya PABU Timbulnya PABU dapat dilihat dari peran akuntansi yang menyajikan informasi kepada berbagai pihak Postulate PABU PABU dijadikan kriteria oleh auditor independen untuk memberikan pendapat atas laporan keuanagan yang disajikan oleh manajemen PABU & standar akuntansi sektor swasta Penyajian laporan keuangan kepada pihak luar organisasi akan dibutuhkan PABU sebagai dasar. PABU & standar akuntansi sektor pemerintah Untuk sektor pemerintah AICPA mempunyai hirarki GAAP yang menunjukkan hubungan secar otoritatif bebrbagai standar dan literatur dalam prinsip dan prosedur akuntansi keuangan dan pelaporan.
  • 4. STANDAR AKUNTANSI Standar akuntansi merupakan pengumuman atau ketentuan resmi yang dikeluarkan oleh badan yang berwenang mengenai konsep, standar, dan metode yang dinyatakan sebagai pedoman utama dalam praktik akuntansi perusahaan dalam lingkungan (negara) sepanjang ketentuan ini relevan dengan keadaan perusahaan atau unit usaha tertentu
  • 5. Arti Penting Standar Akuntansi 1. Dapat menyajikan informasi tentang posisi keuangan, prestasi, dan kegiatan perusahaan. 2. Memberi pedoman dan peraturan bekerja bagi akuntan publik agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan hati-hati, independen, dan dapat mengabdikan keahliannya dengan dan kejujurannya melalui penyusunan laporan akuntan setelah melalui pemeriksaan akuntan. 3. Memberikan data base kepada regulator tentang berbagai informasi yang dianggap penting dalam perhitungan pajak, peraturan tentang perusahaan, perencanaan dan pengaturan ekonomi, dan peningkatan efisiensi ekonomi dan tujuan-tujuan makro lainnya 4. Dapat menarik perhatian para ahli dan praktisi di bidang teori dan standar akuntansi. Semakin banyak standar yang dikeluarkan, semakin banyak kontroversi dan semakin bergairah untuk berdebat, berpolemik dan melakukan penelitian
  • 6. Tujuan Penetapan Standar 1. Pendekatan Ketepatan Penyajian pendekatan ini mendukung pelaporan secara netral dan pencarian ketepatan penyajian melaui proses penetapan standar. 2.Pendekatan Konsekuensi Ekonomi pendakatan ini mengadobsi standar yang memberikan konsekuensi ekonomi yang baik dari pada konsekuensi ekonomi yang buruk
  • 7. PENYUSUNANSTANDARAKUNTANSI Penyusunan standar ini dipengaruhi berbagai pihak, antara lain : KANTOR AKUNTAN “THE BIG EIGHT” FASB SEC AAA ORGANISASI DAN BADAN LAINNYA
  • 8. FASE PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI 1. FASE PERANAN MANAJEMEN (1900 – 1933) 2. FASE PERANAN PROFESI (1933 – 1973) 3. FASE POLITISI (1973 – Sekarang)
  • 9. PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI INDONESIA Ikatan akuntansi indonesia (IAI) adalah organisasi profesi akuntan yang juga badan yang menyusun standar akuntansi keuangan di Indonesia. Pengembangan standar akuntansi sejak berdirinya IAI pada tahun 1957 hingga kini pengembangan standar akuntansi ini dilakukan secara terus menerus, pada tahun 1973 terbentuk panitia penghimpuna bahan-bahan dan struktur GAAP dan GAAS. Kemudian tahun 1974 dibentuk komite prinsip akuntansi Indonesia yang bertugas menyusun standar keuangan di Indonesia
  • 10. PABU??? PABU (PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMA UMUM ) Pernyataan No. 4 APB menyatakan bahwa PABU dilihat dari pengalaman, alasan, kebiasaan, penggunaan, dan kebutuhan praktis, dan PABU mencakup konversi, aturan dan prosedur-prosedur yang perlu untuk mendefinisikan prinsip akuntansi yang berterima umum pada waktu tertentu. Literatur tentang PABU telah meluas mencakup sejumlah persyaratan, opini dan pengumuman lain dari berbagai sumber otoritatif.
  • 11. Pendekatan dalam penentuan standar PENDEKATAN PASAR BEBAS Dilandasi asumsi dasarbahwa informasi akuntansi merupakan komoditi ekonomi serupa dengan barang dan jasa yang lain PENDEKATAN REGULASI 1. Monopoli Informasi 2. Hipotesis Investor Naif 3. Fiksasi Fungsional 4. Angka-angka yang menyesatkan 5. Keragaman Prosedur 6. Kurangnya Obyektivitas