Ford Motor Company didirikan pada 1903 dan berkembang menjadi produsen mobil terbesar kelima di dunia. Perusahaan ini memperkenalkan metode produksi massal dan manajemen buruh skala besar. Namun, pada abad ke-21 Ford mengalami penurunan karena kenaikan biaya pensiun, harga minyak, dan persaingan dari mobil Jepang sehingga harus melakukan restrukturisasi besar-besaran.
1. ORGANIZATIONAL LIFE CYCLE
Disusun Oleh:
Achmad Zainudin (122150003)
Kacung Abdulllah (122150086)
Mega Anton (122150095)
Nandha Pradana (122150104)1
2. FORD MOTOR COMPANY
Ford Motor Company adalah sebuah produsen mobil asal Amerika Serikat yang didirikan
oleh Henry Ford di Dearborn, dekat Detroit, Michigan.
Perusahaan ini didirikan pada 16 Juni 1903. Perusahaan ini menjual mobil dan kendaraan
komersial dengan merek Ford dan mobil mewah dengan merek Lincoln. Ford juga memiliki
produsen SUV Brazil, Troller, dan dan produsen mobil kencang FPV. Pada masa lalu Ford
juga memproduksi traktor dan komponen otomotif. Ford mempunyai 2,1% saham di Mazda,
15% saham di Aston Martin, dan 49% saham di Jiagling.
Ford juga mempunyai beberapa perusahaan joint ventura, 2 di China—Changan Ford
Mazda dan Ford Lio Ho, satu di Thailand—AutoAlliance Thailand, satu di Turki—Ford
Otosan, dan satu di Rusia—Ford Sollers.
Ford juga terdaftar di Bursa Saham New York dan dikontrol oleh keluarga Ford, meskipun
kepemilikan di perusahaan ini kecil. Menurut majalah Forbes, Ford adalahh perusahaan
industri paling penting sepanjang sejarah Amerika Serikat.
2
3. FORD MOTOR COMPANY
Ford memperkenalkan metode untuk memproduksi mobil skala besar dan manajemen
buruh industri skala besar menggunakan tahap-tahap teknik bersama dengan jalur
perakitan berjalan; pada tahun 1914 metode ini disebut dengan Fordisme. Bekas divisi
Ford di Inggris, Jaguar dan Land Rover (diakuisisi 1989 dan 2000), dijual ke Tata Motors
bulan Maret 2008. Ford juga memiliki perusahaan otomotif Swedia Volvo dari 1999
sampai 2010.Tahun 2011, Ford mematikan merek Mercury yang tadinya digunakan untuk
mobil mewah kelas bawah di Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, dan Timur Tengah sejak
tahun 1938.
Ford adalah perusahaan otomotif kedua terbesar Amerika Serikat dan kelima terbesar di
dunia pada tahun 2010. Pada tahun 2010, Ford juga produsen mobil terbesar kelima di
Eropa. Ford berada pada posisi ke-8 untuk kategori perusahaan asal Amerika pada daftar
Fortune 500 2010, dengan pendapatan global $118,3 miliar dolar AS tahun 2009. Tahun
2008, Ford memproduksi 5,532 juta kendaraan dengan 213.000 karyawan di 90 pabrik
dan fasilitasnya di seluruh dunia.
3 3
4. GROWTH & MATURITY FORD MOTOR COMPANY
Tahun 1908, Ford memperkenalkan mesin pertama dengan kepala silinder removable, di Ford Model T.
Tahun 1930, Ford memperkenalkan Model A, mobil pertama dengan penutup kaca di depan. Ford
meluncurkan mobil bermesin V8 dengan harga murah pertama pada tahun 1932.
Ford menawarkan paket keamanan Lifeguard pada tahun 1956, diantaranya termasuk deep-dish
steering wheel, sabuk pengaman depan dan belakang, serta optional padded dash.
Ford memperkenalkan kunci pintu child-proof pada mobilnya tahun 1957, dan pada tahun yang sama
Ford juga memperkenalkan atap retractable pertama pada mobil. Pada tahun 1965, Ford juga
memperkenalkan lampu pengingat sabuk pengaman.
Tahun 1980-an, Ford memperkenalkan beberapa kendaraan yang sukses secara komersial di dunia.
Ford menggunakan slogan iklan "Have you driven a Ford, lately?" (Apakah anda telah mengendarai
Ford ?) untuk membuat merk mereka tampak lebih modern. Pada tahun 1990 dan 1994, Ford juga
mengakuisisi Jaguar Cars dan Aston Martin.
Ford menawarkan paket keamanan Lifeguard pada tahun 1956, diantaranya termasuk deep-dish
steering wheel, sabuk pengaman depan dan belakang, serta optional padded dash.
Ford memperkenalkan kunci pintu child-proof pada mobilnya tahun 1957, dan pada tahun yang sama
Ford juga memperkenalkan atap retractable pertama pada mobil. Pada tahun 1965, Ford juga
memperkenalkan lampu pengingat sabuk pengaman. 4
5. DECLINE FORD MOTOR COMPANY
Abad ke-21
Tahun 2005, saham Ford dan GM telah diturunkan statusnya sampai level paling
bawah akibat tingginya ongkos jaminan kesehatan bagi para pensiunan, meningkatnya
harga minyak, menurunnnya pangsa pasar, dan terlalu tergantung pada penjualan
kelas SUV yang pasarnya semakin kecil. Margin keuntungan pada mobil besar
mengecil untuk menaikkan insentif (dalam bentuk rabat atau suku bunga rendah)
untuk menangkal permintaan yang menurun tajam.
Di pertengahan 2005, CEO Bill Ford menugaskan Presiden Ford Amerika yang baru
Mark Fields untuk mengembangkan rencana baru untuk mengembalikan keuntungan
perusahaan. Fields menamakan rencana ini The Way Forward pada 7 Desember 2005
dan diluncurkan pada publik 23 Januari 2006. "The Way Forward" antara lain berisi
restrukturisasi ulang perusahaan sesuai kondisi pasar yang ada, menghentikan produk
tidak efisien dan tidak menguntungkan, menutup 14 pabrik dan memotong 30.000
pekerja.
Ford berpindah haluan dan memperkenalkan deretan mobil baru mereka yang
berbasis platform "unibody", tidak lagi body-on-frame.
Untuk mengembangkan teknologi penggerak listrik hibrida untuk SUV Ford Escape
Hybrid, Ford mengambil lisensi dari Toyota untuk menghindari pelanggaran hak paten.
5
6. DECLINE FORD MOTOR COMPANY
William Clay Ford Jr., buyut Henry Ford, terpilih menjadi Kepala Eksekutif tahun 1998
dan menjadi CEO perusahaan tahun 2001 dengan perginya Jacques Nasser,
menjadikan keluarga Ford kembali memimpin perusahaan setelah terakhir dipimpin
oleh pamannya Henry Ford II yang pensiun tahun 1982.
Setelah pensiunnya Jim Padilla tahun 2006, Bill Ford juga mengambil perannya. Lima
bulan kemudian, Ford menunjuk Alan Mulally sebagai Presiden dan CEO, ia sendiri
menduduki kursi eksekutif.
Perusahaan ini mencatatkan kerugian tahunan terbesar sepanjang sejarah, $12,7
miliar dolar AS tahun 2006, dan diestimasikan tidak akan untung sampai 2009.
Meski begitu, Ford pernah mengejutkan Wall Street di kuartal kedua tahun 2007
dengan mengumumkan keuntungan 750 juta dolar AS. Meski begitu, perusahaan tetap
rugi pada tahun itu dengan 2,7 miliar dolar AS, terutama karena restrukturisasi
keuangan di Volvo.
Tanggal 2 Juni 2008, Ford menjual Jaguar dan Land Rover ke Tata Motors dengan
harga 2,3 miliar dolar AS.
Tanggal 29 Oktober 2012, Ford mengumumkan bahwa mereka menjual bisnis
komponen pengaturan cuaca ke Detroit Thermal Systems LLC. Bisnis ini merupakan
bisnis komponen terakhir milik Ford.
6
7. ANALISA SWOT
7
Strengths Weaknesses
Opportunities Threats
InternalFactorsExternalFactors
Positif Negatif
Tahap Birth (Ford Motor Company)
- Memiliki Modal finansial
yang kuat
- Memiliki banyak cabang
diberbagai Negara
- Menggunakan manajemen
buruh sekala besar
- Menggunakan metode
produksi sekala besar
- Terdaftar di bursa saham
New York
- Kurang memiliki Inovasi
- Masih ada kekurangan
dalam R & D
- Target utama pasar untuk
mobil mewah
8. 8
ANALISA SWOT
Strengths Weaknesses
Opportunities Threats
InternalFactorsExternalFactors
Positif Negatif
Tahap Growth (Ford Motor Company)
- Memperkenalkan mesin
dengan msinpertama
dengan kepala silinder
removable
- Memperkenalkan mobil
pertama dengan penutup
kaca di depan.
- Meluncurkan mobil dengan
harga murah
- Target pasar yang masih
luas
- Perlu pengembangan
desain
- Memiliki pesaing dari
produk Jepang
9. 9
ANALISA SWOT
Strengths Weaknesses
Opportunities Threats
InternalFactorsExternalFactors
Positif Negatif
Tahap Maturity (Ford Motor Company)
- Produk Ford terkenal diberbagai
Negara
- Mendapatkan keuntungan yang
banyak
- Peluang pasar di luar
Amerika Serikat
- Ku
- Tantangan produk mobil
jepang
10. 10
ANALISA SWOT
Strengths Weaknesses
Opportunities Threats
InternalFactorsExternalFactors
Positif Negatif
Tahap Decline (Ford Motor Company)
- Mengalami kerugian yang
besar
- Bisa mengejutkan Wall
Street
- Harga kalah bersaing
dengan produk lain
- Tantangan mobil produksi
jepang