SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 21
Manajemen Operasi Kelas E
 Triadhy Wicaksono 12010111130061
 Mohamad Yusuf Farhan 12010111130071
 Niar Andini 12010111130117
 Yesica Yulian Adicondro 12010111130160
 Bramasido Gultom 12010111140213
 Clara Dewi Novitasari 12010111140226
 Sri Wiryani Putri 12010111140242
 jumlah output maksimum yang dihasilkan
oleh suatu fasilitas selama periode / selang
waktu tertentu.
 biasanya dinyatakan dalam unit produk
yang dihasilkan per satuan waktu.
Misalnya : 10 unit tv / hari, 5 pasien / jam dll.
Kapasitas desain
Kapasitas efektif
Kapasitas aktual
Kapasitas Jangka Panjang
Kapasitas Jangka Menengah
Kapasitas Pendek
1. Utilisasi
2. Efisiensi
Output Aktual
Utilitas =
Kapasitas desain
Output Aktual
Efisiensi =
Kapasitas efektif
1. Peramalan demand yang akurat
2. Memahami penigkatan teknologi dan
kapasitas
3. Menemukan level operasi optimum
(volume )
4. Dibuat untuk perubahan
Permintaan melebihi kapasitas
Kapasitas melebihi permintaan
Penyesuaian pada permintaan musiman
1. Mengubah staf yang ada,
2. Menyesuaikan peralatan,
3. Memperbaiki proses untuk meningkatkan hasil produksi,
4. Mendesain ulang produknya untuk meningkatkan hasil
produksi,
5. Menambahkan fleksibilitas proses untuk memenuhi
prverensi produk yang berubah secara lebih baik,
6. Menutup pabrik.
1. Permintaan masa depan diramalkan
dengan model tradisional
2. Peramalan ini digunakan untuk
menentukan kebutuhan kapasitas serta
peningkatkan ukuran untuk setiap
penambahan kapasitas.
1. Pendekatan Grafik
2. Pendekatan Aljabar
1. Analisis titik impas produk tunggal
Titik impas dalam unit = biaya tetap total / (harga jual – biaya
variabel )
Titik impas dalam dollar = biaya tetap total
1 – (biaya variabel / harga jual)
2. Analisis titik Impas multiproduk
Fixed cost
BEP$ = --------------------------------------
∑[ (1 – Vi/Pi) x (Wi)]
 Pohon Keputusan (Decision Tree) adalah
tampilan grafis dari analisis keputusan
alternatif dan kondisi alami.
 Kriteria yang paling sering digunakan untuk
menganalisis pohon keputusan adalah EMV
(Expected Monetary Value).
 EMV adalah nilai uang yang diperkirakan.
Contoh Kasus
 Southern Hospital Supplies, sebuah perusahaan pembuat baju seragam rumah
sakit sedang mempertimbangkan untuk menambah kapasitasnya.
 Pendekatan: Alternatif yang tersedia adalah tidak melakukan apa-apa,
membangun sebuah pabrik kecil, sebuah pabrik ukuran sedang, atau sebuah
pabrik ukuran besar. Jika sebuah pabrik besar dibangun dan terdapat pasar
yang menguntungkan, diperkirakan akan memperoleh laba sebesar $100.000 ,
saat pasar tidak menguntungkan akan menghasilkan kerugian sebesar $90.000.
Jika dibangun sebuah pabrik ukuran sedang akan menghasilkan laba $60.000
pada kondisi pasar yang menguntungkan, pada kondisi pasar yang tidak
menguntungkan akan menghasilkan kerugian $10.000. Sebuah pabrik kecil
akan menghasilkan laba $40.000 pada kondisi pasar yang menguntungkan dan
merugi sebesar $5.000 saat pasar tidak menguntungkan.
 EMV (pabrik besar) = (0,4)($100.000) + (0,6)(-
$90.000) = -$14.000
 EMV (pabrik sedang) = (0,4)($60.000) + (0,6)(-
$10.000) = $18.000
 EMV (pabrik kecil) = (0,4)($40.000) + (0,6)(-
$5.000) = $13.000
 EMV (tidak melakukan apa-apa) = $0
Berdasarkan kriteria EMV, Southern harus
membangun pabrik berukuran sedang.
 Net Present Value
Net Present Value adalah cara menentukan nilai yang terpotong dari penerimaan
kas di masa depan.
 Rumus Present Value
P = F
(1 + i ) n
P: present value
F: future value
i : tingkat suku bunga
N : jumlah tahun
 Rumus :
S= RX
Keterangan :
S : nilai sekarang dari serangkaian penerimaan tahunan
yang seragam
R : penerimaan yang di terima dengan jumlah yang sama
setiap tahun anuitas
X : sebuah faktor yang terdapat dalam table atau dapat
di hitung dengan rumus 1/(1+i)n
ありがとう Arigatō
감사합니다 gamsahabnida
謝謝 Xièxiè

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie PPT perancanaan kapasitas in Bahasa

PPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptx
PPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptxPPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptx
PPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptxRidhanRahmah1
 
Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)
Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)
Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)syafii_ahmad
 
Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)
Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)
Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)Puw Elroy
 
Operasi dan produktivitas
Operasi dan produktivitas Operasi dan produktivitas
Operasi dan produktivitas Eni Cahyani
 
Basic of PPIC
Basic of PPICBasic of PPIC
Basic of PPICMoh Safii
 
a. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppt
a. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppta. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppt
a. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.pptFaqihAlamRuqmana
 

Ähnlich wie PPT perancanaan kapasitas in Bahasa (9)

LAYOUT PERKANTORAN
LAYOUT PERKANTORANLAYOUT PERKANTORAN
LAYOUT PERKANTORAN
 
LAYOUT KANTOR - FANTASTICANS
LAYOUT KANTOR - FANTASTICANSLAYOUT KANTOR - FANTASTICANS
LAYOUT KANTOR - FANTASTICANS
 
PPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptx
PPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptxPPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptx
PPT AKL PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI.pptx
 
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptx
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptxAkmen_Pertemuan_ke_12.pptx
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptx
 
Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)
Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)
Implementasi permodalan, bep, dan npv pada perusahaan (pertemuan 14)
 
Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)
Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)
Biaya relevan dan keputusan khusus (bagian 2)
 
Operasi dan produktivitas
Operasi dan produktivitas Operasi dan produktivitas
Operasi dan produktivitas
 
Basic of PPIC
Basic of PPICBasic of PPIC
Basic of PPIC
 
a. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppt
a. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppta. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppt
a. Pertemuan 1 Operasi dan Produktivitas.ppt
 

Mehr von Yesica Adicondro

Konsep Balanced Score Card
Konsep Balanced Score Card Konsep Balanced Score Card
Konsep Balanced Score Card Yesica Adicondro
 
Makalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi BakriMakalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi BakriYesica Adicondro
 
Makalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi BakriMakalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi BakriYesica Adicondro
 
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia Yesica Adicondro
 
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia Yesica Adicondro
 
Makalah kelompok 3 gudang garam
Makalah kelompok 3 gudang garamMakalah kelompok 3 gudang garam
Makalah kelompok 3 gudang garamYesica Adicondro
 
Makalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramMakalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramYesica Adicondro
 
Makalah kelompok 2 garuda citilink PPT
Makalah kelompok 2 garuda citilink PPTMakalah kelompok 2 garuda citilink PPT
Makalah kelompok 2 garuda citilink PPTYesica Adicondro
 
Makalah kelompok 2 garuda citilink
Makalah kelompok 2 garuda citilinkMakalah kelompok 2 garuda citilink
Makalah kelompok 2 garuda citilinkYesica Adicondro
 
Makalah kinerja operasi Indonesia PPT
Makalah kinerja operasi Indonesia PPT Makalah kinerja operasi Indonesia PPT
Makalah kinerja operasi Indonesia PPT Yesica Adicondro
 
Makalah kinerja operasi Indonesia
Makalah kinerja operasi IndonesiaMakalah kinerja operasi Indonesia
Makalah kinerja operasi IndonesiaYesica Adicondro
 
Business process reengineering PPT
Business process reengineering PPTBusiness process reengineering PPT
Business process reengineering PPTYesica Adicondro
 
Business process reengineering Makalah
Business process reengineering Makalah Business process reengineering Makalah
Business process reengineering Makalah Yesica Adicondro
 
Makalah Balanced Scorecard
Makalah Balanced Scorecard Makalah Balanced Scorecard
Makalah Balanced Scorecard Yesica Adicondro
 
Analisis Manajemen strategik PT garuda citilink
Analisis Manajemen strategik PT garuda citilinkAnalisis Manajemen strategik PT garuda citilink
Analisis Manajemen strategik PT garuda citilinkYesica Adicondro
 

Mehr von Yesica Adicondro (20)

Strategi Tata Letak
Strategi Tata LetakStrategi Tata Letak
Strategi Tata Letak
 
Konsep Balanced Score Card
Konsep Balanced Score Card Konsep Balanced Score Card
Konsep Balanced Score Card
 
Makalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi BakriMakalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi Bakri
 
Makalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi BakriMakalah kelompok Analisis Taksi Bakri
Makalah kelompok Analisis Taksi Bakri
 
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
 
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia
 
Makalah kelompok 3 gudang garam
Makalah kelompok 3 gudang garamMakalah kelompok 3 gudang garam
Makalah kelompok 3 gudang garam
 
Makalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramMakalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang Garam
 
Makalah kelompok 2 garuda citilink PPT
Makalah kelompok 2 garuda citilink PPTMakalah kelompok 2 garuda citilink PPT
Makalah kelompok 2 garuda citilink PPT
 
Makalah kelompok 2 garuda citilink
Makalah kelompok 2 garuda citilinkMakalah kelompok 2 garuda citilink
Makalah kelompok 2 garuda citilink
 
Dmfi leaflet indonesian
Dmfi leaflet indonesianDmfi leaflet indonesian
Dmfi leaflet indonesian
 
Dmfi booklet indonesian
Dmfi booklet indonesian Dmfi booklet indonesian
Dmfi booklet indonesian
 
Makalah kinerja operasi Indonesia PPT
Makalah kinerja operasi Indonesia PPT Makalah kinerja operasi Indonesia PPT
Makalah kinerja operasi Indonesia PPT
 
Makalah kinerja operasi Indonesia
Makalah kinerja operasi IndonesiaMakalah kinerja operasi Indonesia
Makalah kinerja operasi Indonesia
 
Business process reengineering PPT
Business process reengineering PPTBusiness process reengineering PPT
Business process reengineering PPT
 
Business process reengineering Makalah
Business process reengineering Makalah Business process reengineering Makalah
Business process reengineering Makalah
 
PPT Balanced Scorecard
PPT Balanced Scorecard PPT Balanced Scorecard
PPT Balanced Scorecard
 
Makalah Balanced Scorecard
Makalah Balanced Scorecard Makalah Balanced Scorecard
Makalah Balanced Scorecard
 
Analisis Manajemen strategik PT garuda citilink
Analisis Manajemen strategik PT garuda citilinkAnalisis Manajemen strategik PT garuda citilink
Analisis Manajemen strategik PT garuda citilink
 
analisis PPT PT Japfa
analisis PPT PT Japfaanalisis PPT PT Japfa
analisis PPT PT Japfa
 

Kürzlich hochgeladen

Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxArvaAthallahSusanto
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxadel876203
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 

PPT perancanaan kapasitas in Bahasa

  • 2.  Triadhy Wicaksono 12010111130061  Mohamad Yusuf Farhan 12010111130071  Niar Andini 12010111130117  Yesica Yulian Adicondro 12010111130160  Bramasido Gultom 12010111140213  Clara Dewi Novitasari 12010111140226  Sri Wiryani Putri 12010111140242
  • 3.  jumlah output maksimum yang dihasilkan oleh suatu fasilitas selama periode / selang waktu tertentu.  biasanya dinyatakan dalam unit produk yang dihasilkan per satuan waktu. Misalnya : 10 unit tv / hari, 5 pasien / jam dll.
  • 5. Kapasitas Jangka Panjang Kapasitas Jangka Menengah Kapasitas Pendek
  • 6. 1. Utilisasi 2. Efisiensi Output Aktual Utilitas = Kapasitas desain Output Aktual Efisiensi = Kapasitas efektif
  • 7. 1. Peramalan demand yang akurat 2. Memahami penigkatan teknologi dan kapasitas 3. Menemukan level operasi optimum (volume ) 4. Dibuat untuk perubahan
  • 8. Permintaan melebihi kapasitas Kapasitas melebihi permintaan Penyesuaian pada permintaan musiman
  • 9. 1. Mengubah staf yang ada, 2. Menyesuaikan peralatan, 3. Memperbaiki proses untuk meningkatkan hasil produksi, 4. Mendesain ulang produknya untuk meningkatkan hasil produksi, 5. Menambahkan fleksibilitas proses untuk memenuhi prverensi produk yang berubah secara lebih baik, 6. Menutup pabrik.
  • 10. 1. Permintaan masa depan diramalkan dengan model tradisional 2. Peramalan ini digunakan untuk menentukan kebutuhan kapasitas serta peningkatkan ukuran untuk setiap penambahan kapasitas.
  • 11.
  • 12.
  • 13. 1. Pendekatan Grafik 2. Pendekatan Aljabar
  • 14. 1. Analisis titik impas produk tunggal Titik impas dalam unit = biaya tetap total / (harga jual – biaya variabel ) Titik impas dalam dollar = biaya tetap total 1 – (biaya variabel / harga jual) 2. Analisis titik Impas multiproduk Fixed cost BEP$ = -------------------------------------- ∑[ (1 – Vi/Pi) x (Wi)]
  • 15.  Pohon Keputusan (Decision Tree) adalah tampilan grafis dari analisis keputusan alternatif dan kondisi alami.  Kriteria yang paling sering digunakan untuk menganalisis pohon keputusan adalah EMV (Expected Monetary Value).  EMV adalah nilai uang yang diperkirakan.
  • 16. Contoh Kasus  Southern Hospital Supplies, sebuah perusahaan pembuat baju seragam rumah sakit sedang mempertimbangkan untuk menambah kapasitasnya.  Pendekatan: Alternatif yang tersedia adalah tidak melakukan apa-apa, membangun sebuah pabrik kecil, sebuah pabrik ukuran sedang, atau sebuah pabrik ukuran besar. Jika sebuah pabrik besar dibangun dan terdapat pasar yang menguntungkan, diperkirakan akan memperoleh laba sebesar $100.000 , saat pasar tidak menguntungkan akan menghasilkan kerugian sebesar $90.000. Jika dibangun sebuah pabrik ukuran sedang akan menghasilkan laba $60.000 pada kondisi pasar yang menguntungkan, pada kondisi pasar yang tidak menguntungkan akan menghasilkan kerugian $10.000. Sebuah pabrik kecil akan menghasilkan laba $40.000 pada kondisi pasar yang menguntungkan dan merugi sebesar $5.000 saat pasar tidak menguntungkan.
  • 17.
  • 18.  EMV (pabrik besar) = (0,4)($100.000) + (0,6)(- $90.000) = -$14.000  EMV (pabrik sedang) = (0,4)($60.000) + (0,6)(- $10.000) = $18.000  EMV (pabrik kecil) = (0,4)($40.000) + (0,6)(- $5.000) = $13.000  EMV (tidak melakukan apa-apa) = $0 Berdasarkan kriteria EMV, Southern harus membangun pabrik berukuran sedang.
  • 19.  Net Present Value Net Present Value adalah cara menentukan nilai yang terpotong dari penerimaan kas di masa depan.  Rumus Present Value P = F (1 + i ) n P: present value F: future value i : tingkat suku bunga N : jumlah tahun
  • 20.  Rumus : S= RX Keterangan : S : nilai sekarang dari serangkaian penerimaan tahunan yang seragam R : penerimaan yang di terima dengan jumlah yang sama setiap tahun anuitas X : sebuah faktor yang terdapat dalam table atau dapat di hitung dengan rumus 1/(1+i)n