Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum membahas tentang pengertian prinsip pengembangan kurikulum sebagai pedoman utama dalam menentukan berbagai aspek pengembangan kurikulum. Dibahas pula sumber-sumber prinsip pengembangan kurikulum dan tipe-tipe prinsipnya, serta prinsip umum dan khusus pengembangan kurikulum yang meliputi tujuan, isi, proses pembelajaran, evaluasi, dan lainnya.
2. 1
• Pengertian Prinsip
Pengembangan Kurikulum
2
• Macam-macam Sumber Prinsip
Pengembangan Kurikulum
3
• Tipe-tipe Prinsip
Pengembangan Kurikulum
4
• Pengembangan Kurikulum
POKOK BAHASAN
BAB
4. Pengertian Prinsip Pengembangan
Kurikulum
Asas Dasar
Keyakin
an
Pendiria
n
PRINSI
P
Prinsip menunjukkan pada sesuatu yang
mendasar, harus diperhatikan, memiliki
sifat mengatur dan mengarahkan, serta
sesuatu yang biasanya selalu ada atau
terjadi pada situasi dan kondisi serupa.
(Hasan, 1988, p. 63)
Prinsip diartikan
sebagai asas,
dasar,
keyakinan dan
pendirian
5. Pengertian Prinsip Pengembangan
Kurikulum
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan
pengaturan yang mengenai tujuan, isi dan bahan
pelajaran serta cara-cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu.
KURIKULUM ?
Kurikulum adalah suatu rencana yang disusun
untuk melancarkan proses belajar mengajar di
bawah bimbingan dan tanggung jawab sekolah
atau lembaga pendidikan beserta staf
pengajarnya.Nasution (2014:34)
Sukaya (2010:101)
6. Prinsip diartikan
sebagai asas,
dasar, keyakinan
dan pendirian
Pengertian Prinsip Pengembangan
Kurikulum
Prinsip pengembangan kurikulum
mengandung pengertian tentang
berbagai hal yang harus dijadikan
sebagai pedoman dalam
menentukan berbagai hal yang
terkait dengan pengembangan
kurikulum, terutama dalam fase
perencanaan kurikulum, karena
dalam tahap perencanaan, prinsip-
prinsip tersebut sangat penting
dalam pengembangan kurikulum.
8. Macam-macam Sumber Prinsip Pengembangan
Kurikulum
Data Empiris(Empirical
Data)
Data Eksperimen (Experiment
Data)
Cerita/Legenda yang hidup di
Masyarakat (Folklore of
curriculum)
Akal Sehat (Common Sense)
Olivia,
(1992:28)
12. Macam-macam Prinsip Pengembangan
Kurikulum
Prinsip
Umum
Prinsip
Khusus
Prinsip Umum
Pengembangan
Kurikulum
• Prinsip Relevansi
• Prinsip
Fleksibilitas
• Prinsip
Kontinuitas
• Prinsip Praktis
atau Efisiensi
• Prinsip Efektivitas
• Tujuan
Pendidikan
• Isi Pendidikan
• Proses Belajar
Mengajar
• Media dan Alat
Pembelajaran
• Evaluasi
14. RELEVANSI
1
2
3
4
5
Relevansi terbagi menjadi 2:
Internal
Eksternal
(Fatimah, 2009).
Relevansi Eksternal
Relevansi
Internal
Relevansi Internal: Terjadinya
relevansi dengan komponen
kurikulum
Relevansi Eksternal: Terjadinya
relevansi dengan tuntutan ilmu
pengetahuan, potensi peserta
didik dan kebutuhan
masyarakat.
15. FLEKSIBILITAS
Kurikulum hendaknya memiliki sifat luwes
atau fleksibel.
1
2
3
4
5
Dalam pelaksanaannya, memungkinkan
terjadinya penyesuaian-penyesuaian
berdasarkan situasi dan kondisi tempat dan
waktu yang selalu berkembang, serta
kemampuan dan latar belakang peserta didik.
16. KONTINUITAS
1
2
3
4
5
Perkembangan, pengalaman dan
proses belajar yang disediakan
kurikulum berlangsung secara
berkesinambungan, tidak terputus-putus
atau berhenti-henti.
Prinsip ini menunjukan saling berkaitan
antara tingkat pendidikan, jenis program
pendidikan dan bidang studi.
17. PRAKTIS ATAU EFISIENSI
1
2
3
4
5
Kurikulum dikembangkan dengan
memperhatikan prinsip praktis, yaitu dapat
dan mudah diterapkan di lapangan.
Mengusahakan agar pengembangan
kurikulum dapat memberdayagunakan waktu
biaya dan sumber daya lain secara optimal,
cermat dan tepat sehingga hasilnya
memadai.
18. EFEKTIVITAS
1
2
3
4
5
Merujuk pada pengertian kurikulum itu selalu
berorientasi pada tujuan tertentu yang ingin
dicapai.
Kurikulum merupakan instrumen untuk
mencapai tujuan. Oleh karena itu, jenis dan
karakteristik tujuan apa yang ingin dicapai
harus jelas.
20. Prinsip Berkenaan Dengan Tujuan Pendidikan
1
2
3
4
5
Perumusan tujuan pendidikan bersumber pada:
1) Ketentuan dan kebijaksanaan pemerintah, yang
dapat ditemukan dalam dokumen –
dokumen lembaga negara mengenai tujuan, dan
strategi pembangunan termasuk di dalamnya
pendidikan
2) Survei mengenai persepsi orang tua/masyarakat
tentang kebutuhan yang dikirimkan melalui
angket atau wawancara dengan mereka
3) Survei tentang pandangan para ahli dalam
bidang-bidang tertentu, dihimpunmelalui angket,
wawancara, observasi, dan dari berbagai media
massa
21. Prinsip Berkenaan Dengan Pemilihan Isi
Pendidikan
Beberapa hal yang menjadi pertimbangan dalam
menyusun kurikulum:
• Perlu penjabaran tujuan pendidikan/pengajaran ke
dalam bentuk perbuatan hasil belajar yang khusus
dan sederhana.
• Isi bahan pelajaran harus meliputi segi
pengetahuan, sikap, dan keterampilan.
• Unit – unit kurikulum harus disusun dalam urutan
yang logis dan sistematis. Ketiga ranah belajar, yaitu
pengetahuan, sikap, dan keterampilan diberikan
secara simultan dalam urutan situasi belajar.
1
2
3
4
5
22. Prinsip Berkenaan Dengan Pemilihan Proses Belajar
Mengajar
1
2
3
4
5
Hal-hal yang harus diperhatikan:
• Metode/teknik belajar – mengajar yang cocok
digunakan mengajarkan bahan pelajaran.
• Metode/teknik tersebut memberikan kegiatan yang
bervariasi sehingga dapat melayani perbedaan
individual siswa.
• Metode/teknik tersebut memberikan urutan kegiatan
yang bertingkat-tingkat.
• Metode/ teknik tersebut dapat menciptakan kegiatan
untuk mencapai tujuan kognitif, afektif dan
psikomotor.
• Metode/teknik dapat mendorong berkembangnya
kemampuan baru.
23. PRINSIP BERKENAAN DENGAN PEMILIHAN MEDIA
DAN ALAT PENGAJARAN
1
2
3
4
5
Hal-hal yang harus diperhatikan:
1) Alat/media pengajaran apa yang diperlukan.
Apakah semuanya sudah tersedia? Bila alat
tersebut tidak ada apa penggantinya?
2) Kalau ada alat yang harus dibuat, hendaknya
memperhatikan: bagaimana pembuatannya, siapa
yang membuat, pembiayaannya, waktu
pembuatan?
3) Bagaimana pengorganisasian alat dalam bahan
pelajaran, apakah dalam bentuk modul, paket
belajar, dan lain – lain?
4) Bagaimana pengintegrasiannya dalam
keseluruhan kegiatan belajar?
5) Hasil yang terbaik akan diperoleh dengan
menggunakan multimedia.
24. PRINSIP BERKENAAN DENGAN PEMILIHAN
KEGIATAN PENILAIAN
1
2
3
4
5
1. Dalam penyusunan alat penilaian (test) hendaknya diikuti
langkah – langkah sebagai berikut:
• Rumuskan tujuan-tujuan pendidikan yang umum,
dalam ranah kognitif, afektif, dan psikomotor.
2. Merencanakan suatu penilaian hendaknya diperhatikan
beberapa hal:
• Apakah test tersebut berbentuk uraian atau objektif?
• Berapa banyak butir test perlu disusun?
• Apakah tes tersebut di administrasikan oleh guru atau
oleh murid?
3. Dalam pengolahan suatu hasil penilaian hendaknya
diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
• Skor standar apa yang digunakan?
• Untuk apakah hasil-hasil test digunakan?