2. Evaluasi sebuah proses atau keputusan kebijakan harus dipahami dengan jelas ! !
Apa dasarnya sebuah alternatif kebijakan
dikatakan lebih baik dari alternatif kebijakan
lainnya ?
Bagaimana sebuah kebijakan dikatakan
memadai ?
Apakah efisiensi ekonomi satu-satunya hal
yang harus dipertimbangkan ?
Pendekatan sama dlm membuat kebijakan,
perbedaan semata pada pandangan.
first lecture 2
3. A Framework
for
Agricultural
Policy
Analysis
first lecture 3
4. Framework:
adalah metode atau pendekatan yg
tersusun baik dan konsisten dalam rangka
menghasilkan pemikiran-pemikiran yang
jelas. Mampu menelaah berbagai
hubungan yg terjadi dalam sebuah sistem
perekonomian
first lecture 4
5. Agriculture:
berhubungan dengan produksi dan
konsumsi dari berbagai komoditas sebagai
hasil dari usahatani/ternak
first lecture 5
6. Policy :
intervensi pemerintah untuk mengubah
perilaku produsen dan atau konsumen.
first lecture 6
7. Analysis:
evaluasi dari berbagai keputusan
pemerintah yang merubah perekonomian.
first lecture 7
8. Empat Komponen Kerangka Kebijakan
(Policy framework)
Tujuan (Objectives)
Tujuan yg diharapkan akan dicapai oleh sebuah kebijakan ekonomi yg
dibuat oleh para pembuatan kebijakan..
Kendala (Constraints)
Suatu keadaan (ekonomi) yg membuat apa yg bisa dicapai menjadi terbatas.
Kebijakan (Policies)
Berbagai instrumen yg dapat digunakan pemerintah untuk mengubah
outcome perekonomian
Strategi (strategies)
Seperangkat instrumen kebijakan yg digunakan oleh pemerintah
untuk mencapai tujuan yg telah ditetapkan
first lecture 8
9. Terdiri atas
Strategi Kebijakan
Dilaksanakan
evaluasi melalui
Mendukung atau
menghambat
Tujuan Kendala
Alur Kerangka Kerja Kebijakan (Policy framework)
first lecture 9
10. Efficiency [1]
Equity
[1] Efficiensi dicapai apabila alokasi dari sumberdaya
[2]
yang terbatas dalam suatu ekonomi menghasilkan
pendapatan maksimum dan pengalokasian barang dan
Security
jasa menyebabkan kepuasan tertinggi bagi konsumen
[2] Equity mengacu kepada pemerataan pendapatan
[3]
diantara kelompok atau wilayah yang menjadi sasaran
kebijakan.
[[3] Security dicapai apabila politik dan stabilitas ekonomi
menyebabkan produsen dan konsumen dapat
Problem: Trade-offs arise weight 1,0
meminimisasi perubahan/penyesuaian biaya-biaya. 10
first lecture
11. Supply [1]
Komponen fungsi produksi
Demand [2]
Komponen fungsi permintaan
World prices [3]
peluang impor dan ekspor
first lecture 11
12. 1. KEBIJAKAN HARGA
Bersifat spesifik komoditas, mempengaruhi
input
-Pajak dan Subsidi
MAKROEKONOMI
-Tiga katagori kebijakan Makroekonomi:
2. KEBIJAKAN dan moneter
-Terjadi transfer antara anggaran negara (publik) dengan produsen dan
1. Kebijakan Fiskal
konsumen
Mencakup Nilai Tukar
2. Kebijakan seluruh wilayah mempengaruhi seluruh komoditas
3. Kebijakan harga faktor domestik, SDA, dan tataguna lahan.
-Hambatan perdagangan Internasional
-tarif/kuota yg bersifat membatasi impor atau ekspor
3. KEBIJAKAN
-Pengendalian langsung INVESTASI PUBLIK
-Peraturan pemerintah atas harga, Mempengaruhi berbagai kelompok:
margin pemasaran, atau pilihan
komoditasprodusen,konsumen, pedagang. Bersifat spesifik dimana
investasi terjadi
- Agar efektif harus dg hambatan perdagangan untuk menghindari “pasar gelap”
first lecture 12
13. Transfer dari produsen ke konsumen ke
anggaran pemerintah dan sebaliknya.
Paling tidak satu menjadi korban/menderita
kerugian.
Paling tidak satu kelompok menerima
manfaat.
Contoh Sektor Perberasan: pajak & subsidi,hambatan
perdagangan internasional, pengendalian langsung (direct
controls).
first lecture 13
14. 2. KEBIJAKAN MAKROEKONOMI
Kebijakan Fiskal dan Moneter.
Secara langsung mempengaruhi kegiatan ekonomi dalam perekonomian
nasional
Kebijakan Nilai Tukar.
Secara langsung berpengaruh terhadap harga output dan input
Kebijakan harga Faktor domestik,SDA dan
Tataguna lahan.
Secara langung mempengaruhi biaya produksi
first lecture 14
15. Bentuk investasi: infrastuktur; SDM; R&D teknologi
Infrastruktur:- meningkatkan pendapatan petani;
- menurunkan biaya produksi;
- spesifik wilayah (dinikmati oleh
produsen/konsumen wilayah ybs;
- Rumit : harus dipelihara/diperbaharui
dari waktu ke waktu.
Sumber Daya Manusia
-Meningkatkan tingkat keahlian/keterampilan serta kondisi kesehatan
produsen dan konsumen.
first lecture 15
16. Sumber Daya Manusia
- Meningkatkan tingkat keahlian/keterampilan serta
kondisi kesehatan produsen dan konsumen.
- Pembangunan jangka panjang
- Contoh: Sekolah; pusat
pelatihan/penyuluhan;pukesmas, pendidikan gizi
masy., Klinik, Rumah Sakit.
R&D teknologi
- Secara langsung memberi manfaat
bagi produsen dan konsumen
- Contoh: Benih unggul.
first lecture 16