Dokumen ini membahas beberapa teknik pengendalian hama dan peningkatan mutu tanaman dengan menggunakan radioisotop, termasuk teknik serangga mandul, pemuliaan tanaman melalui mutasi, dan penggunaan radioisotop untuk merunut gerakan pupuk di sekitar tanaman.
3. Pemberantasan Hama dengan
Teknik Jantan Mandul
Prinsip dasar Teknik Serangga Mandul (TSM)
sangat sederhana yaitu membunuh serangga
dengan serangga itu sendiri (autocidal
technique).
Teknik ini relatif baru dan telah dilaporkan
merupakan cara pengendalian vektor/serangga
yang ramah lingkungan, sangat efektif,
spesies spesifik dan kompatibel dengan cara
pengendalian lain.
3
4. Radiasi dapat mengakibatkan efek biologis,
misalnya hama kubis. Di laboratorium
dibiakkan hama kubis dalam bentuk jumlah
yang cukup banyak. Hama tersebut lalu
diradiasi sehingga serangga jantan menjadi
mandul. Setelah itu hama dilepas di daerah
yang terserang hama. Diharapkan akan
terjadi perkawinan antara hama setempat
dengan jantan mandul dilepas. Telur hasil
perkawinan seperti itu tidak akan menetas.
Dengan demikian reproduksi hama tersebut
terganggu dan akan mengurangi populasi.
4
6. Aplikasi Pengawetan
Makanan
• Menghambat pertunasan pada beberapa bahan
makanan, misalnya bawang, kentang, jahe,
kunyit dan kencur.
• Memperpanjang masa simpan beberapa hasil
pertanian segar, misalnya menunda kematangan
buah.
• Mengurangi bakteri-bakteri pembusuk daging.
• Membebaskumankan atau sterilisasi rempahrempah.
• Mengendalikan kuman-kuman penyebab
penyakit dan kuman-kuman parasit yang ada
dalam makanan.
6
7. Keuntungan Pengawetan
Makanan
•
•
•
•
•
Sifat bahan makanan tidak berubah.
Dapat meningkatkan mutu.
Tidak menurunkan nilai gizi.
Tidak menimbulkan zat sisa pengawet.
Dapat dilakukan pada makanan yang
dikemas sederhana.
• Mengetahui masa pemupukan yang
paling baik.
7
8. Pemuliaan Tanaman
Pem i aan t anam at au pem
ul
an
bent ukan
bi bi t unggul dapat di l akukan dengan
m
enggunakan r adi asi .
R oi sot op di gunakan unt uk m i cu
adi
em
t er j adi nya m asi pada t anam D i
ut
an. ar
pr oses m asi i ni di har apkan dapat
ut
di per ol eh t anam dengan si f at – si f at
an
yang m
engunt ungkan.
8
9. Salah satu cara untuk mendapatkan rangkaian sifat
yang baik yaitu dengan mengubah faktor pembawa
sifat (gen). Perubahan gen yang dapat
menyebabkan perubahan sifat makhluk hidup dan
diwariskan disebut mutasi. Sinar radioaktif yang
biasanya digunakan untuk mutasi adalah sinar
gamma yang dipancarkan dari radioaktif Cobalt60.
9
10. Peranan Pemuliaan Tanaman
• Menghasilkan jenis baru yang berproduksi
lebih tinggi dari jenis yang sudah ada.
• Mendapatkan jenis unggul yang tahan hama,
penyakit dan cekaman lingkungan.
• Mendapatkan jenis baru yang kualitasnya
tinggi sehingga mampu bersaing di pasaran
dunia.
• Jenis unggul yang masaknya awal atau
berumur genjah.
10
11. Pemilihan Waktu Pemupukan
Radioisotop dapat digunakan untuk merunut
gerakan pupuk di sekitar tanaman setelah
ditabur. Gerakan pupuk jenis fosfat, dari
tanah sampai ke dalam tumbuhan dapat
ditelusuri dengan mencampurkan
radioisotop fosfor-32 (P-32) ke dalam
senyawa fosfat di dalam pupuk.
Dengan cara ini dapat diketahui pola
penyebaran pupuk dan efektifitas
11
pemupukan.
12. Untuk melaksanakan pemupukan pada waktu
yang tepat, dapat digunakan radioisotop Nitrogen
– 15 ( N – 15 ). Pupuk yang mengandung N – 15
di pantau dengan alat pancaca. Jika pancaca
tidak mendeteksi lagi adanya radiasi, berarti
pupuk sepenuhnya sudah di serap oleh tanaman.
Pada saat itulah pemupukan berikutnya
sebaiknya dilakukan.
Dari upaya ini akan diketahui jangka waktu
pemupukan yang diperlukan dan sesuai dengan
usia tanaman.
12