Saya lulusan 2018 S1 Pendidikan Manajemen Perkantoran di Universitas Pendidikan Indonesia. Disini saya akan membagikan semua materi yang sudah saya dan teman kelas saya kerjakan selama masa kuliah. Semoga bermanfaat. :)
2. LATAR BELAKANG
Pengangguran diidentifikasikan sebagai
ketidakmampuan angkatan kerja untuk
memperoleh pekerjaan yang sesuai
dengan kebutuhan dan keinginan.
Pengangguran terjadi karena lebih banyaknya
jumlah angkatan kerja dibandingkan lapangan
pekerjaan. Akibat dari adanya pengangguran di
Indonesia salah satunya adalah kemiskinan,
serta akibat ekonomis ataupun non-ekonomis.
Kemiskinan dapat memicu akibat-akibat
ekonomis lainnya, seperti rendahnya investasi
suatu negara dan kualitas SDM suatu negara
yang rendah.
3. RUMUSAN MASALAH
1) Bagaimana keadaan tingkat
pengangguran di Indonesia?
2)Apakah faktor penyebab terjadinya
tingkat pengangguran di Indonesia?
4. PENGERTIAN
Nanga (2005: 249) mendefinisikan
pengangguran adalah suatu keadaan di
mana seseorang yang tergolong dalam
kategori angkatan kerja tidak memiliki
pekerjaan dan secara aktif tidak sedang
mencari pekerjaan.
5. Menurut Sukirno (2004: 28)
pengangguran adalah jumlah tenaga
kerja dalam perekonomian yang
secara aktif mencari pekerjaan tetapi
belum memperolehnya.
6. Sedangkan menurut Payaman J. Simanjuntak
(2001) pengangguran adalah orang yang tidak
bekerja berusia angkatan kerja yang tidak
bekerja sama sekali atau bekerja kurang dari
dua hari selama seminggu sebelum
pencacahan dan berusaha memperoleh
pekerjaan.
7. KESIMPULAN
Pengangguran atau tuna
karya adalah istilah untuk orang
yang tidak bekerja sama sekali,
sedang mencari kerja, bekerja
kurang dari dua hari selama
seminggu, atau seseorang yang
sedang berusaha mendapatkan
pekerjaan yang layak.
11. Faktor utama yang menimbulkan
pengangguran adalah kekurangan
pengeluaran agregat. Para
pengusaha memproduksi barang
dan jasa dengan maksud untuk
mencari keuntungan. Keuntungan
tersebut hanya akan dapat
diperoleh apabila para pengusaha
dapat menjual barang yang
mereka produksikan.
12. 1) Mengganggur karena ingin mencari kerja lain yang
lebih baik,
2) Pengusaha menggunakan peralatan produksi modern
yang mengurangi penggunaan tenaga kerja, dan
3) Ketidaksesuaian diantara keterampilan pekerjaan yang
sebenarnya dengan keterampilan yang diperlukan
dalam industri.
Penyebab
Terjadinya
Pengangguran
13. Jumlah pengangguran biasanya seiring dengan
pertambahan jumlah penduduk serta tidak didukung oleh
tersedianya lapangan kerja baru atau keengganan untuk
menciptakan lapangan kerja (minimal) untuk dirinya
sendiri atau memang tidak memungkinkan untuk
mendapatkan lapangan kerja atau tidak memungkinkan
untuk menciptakan lapangan kerja.
Keadaan Tingkat Pengangguran
Indonesia
16. Pengangguran pada dasarnya merupakan suatu
kondisi di mana orang tidak dapat bekerja karena
tidak tersedia lapangan kerja ataupun karena
berbagai faktor lainnya.
20. Pengangguran Terbuka adalah Pengangguran yang
tercipta sebagai akibat pertambahan Lowongan
Pekerjaan yang lebih rendah dari pertambahan
tenaga kerja. Contoh, banyaknya Sarjana namun
sedikit lapangan pekerjaan.
Tingkat Pengangguran = ∑ Orang yang mencari pekerjaan x 100%
∑ Angkatan kerja
24. Penyebab terjadinya
1) Penduduk yang relatif banyak.
2) Pendidikan dan keterampilan yang rendah.
3) Angkatan kerja tidak dapat memenuhi persyaratan yang
diminta oleh dunia kerja.
4) Terbatasnya lapangan kerja yang ada.
5) Teknologi yang semakin modern.
6) Pengusaha yang selalu mengejar keuntungan dengan
menerapkan system outsourcing.
7) Adanya pemutusan kerja dari perusahaan.
8) Penyediaan dan pemanfaatan tenaga kerja antar daerah
tidak seimbang.
Penyebab Pengangguran di
Indonesia
25. 1) Timbulnya kemiskinan.
2) Makin beragamnya tindak kriminal.
3) Bertambahnya jumlah anak jalanan, pengemis, pengamen,
perdagangan anak, dan sebagainya.
4) Terganggunya kondisi psikis seseorang.
5) Menyebabkan masyarakat tidak dapat memaksimalkan tingkat
kemakmuran yang dicapainya.
6) Menyebabkan pendapatan nasional dari sektor pajak berkurang.
7) Tidak menggalakkan pertumbuhan ekonomi.
26. 1) Memperluas dan membuka lapangan pekerjaan.
2) Mengadakan bimbingan, penyuluhan dan
keterampilan tenaga kerja, menambah keterampilan,
dan meningkatkan pendidikan.
3) Segera memindahkan kelebihan tenaga kerja dari
tempat dan sektor yang kelebihan ke tempat atau
sektor ekonomi yang kekurangan.
Cara Menghambat
Pengangguran