SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 13
KETERAMPILAN DASAR
TINDAKAN KEPERAWATAN
(KDTK )
Penggunaan dan Sterilisasi Alat-alat Kesehatan
Pengertian Alat Kesehatan
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan dan menurut
Peraturan Menteri Kesehatan RI pada Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 1190/MENKES/PER/VIII/2010 Tanggal 23 Agustus 2010 yang
dimaksud dengan alat kesehatan adalah barang, instrument, aparat atau alat termasuk setiap kompenen, bagian atau perlengkapannya yang diproduksi,
dijual, atau dimaksudkan untuk digunakan dalam:
1. Pemeliharaan dan perawatan kesehatan, diagnosa, penyembuhan, peringanan, atau pencegahan penyakit, kelainan keadaan badan atau gejalanya
pada manusia
2. Pemulihan, perbaikan, atau perubahan suatu fungsi badan atau struktur badan manusia
3. Diagnosis kehamilan pada mamnusia atau pemeliharaan selama hamil dan setelah melahirkan termasuk pemeliharaan bayi
4. Usaha mencegah kehamilan pada manusia dan yang tidak termasuk golongan obat
Pengertian Alat Kesehatan
Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin, atau impan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk
mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan, dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia
atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.
Berdasarkan fungsinya alat kesehatan dapat digolongkan menjadi beberpa golongan anatara lain fungsinya, sifat
pemakaiannya, kegunaannya, umur peratalan, macam dan bentuknya, keparaktisan penyimpanannya.
Contoh alat kesehatan dasar :
1. Abocath (jarum insfus) 5. Pinset
2. Infus set /transet (selang infus) 6. Spuit
3. Cairan infus 7. Tensimeter
4. Stetoskop 8. Thermometer
Alat Kesehatan Dasar
Tensimeter
Infus set Cairan infus Stetoskop
Spuit Pinset
Abocath (jarum suntik)
Thermometer
Golongan/Klasifikasi Alat Kesehatan
1. ALAT KESEHATAN (ALKES)
a. Kelas I : Alat kesehatan yang kegagalan atau salah penggunaannya tidak menyebabkan akibat
yang berarti. Peniliaian ini hanya dititik beratkan kepada mutu dan produk. Contoh : sikat gigi,
masker, perban, ice bag, sunglass
b. Kelas II : Alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunaannya dapat memberikan
akibat yang berarti kepada kepada klien tetapi tidak menyebabkan kecelakaan yang serius. Alat
kesehatan ini sebelum beredar perlu mengisi dan memenuhi persyaratan yang cukup lengkap
untuk dinilai tetapi tidak perlu uji klinis. Contoh : reflex hammer, kursi roda, trolli, dll.
c. Kelas III : Alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunaannya dapat memberikan
akibat yang serius kepada klien/perawat. Alat kesehatan ini sebelum beredar perlu mengisi
formulir dan memenuhi persyaratan yang lengkap termasuk analisis resiko dan bukti
keamanannya untuk dinilai serta memerlukan uji klinis. Contoh : Mikroskop, syringe pump, USG,
EEG, ventilator, dll. Berdasarkan kinerjanya alkes kelas III adalah alat kesehatan aktif baik
digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan alat kesehatan lain untuk mendukung atau
memperbaiki fungsi tubuh.
2. PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA (PKRT)
a. Kelas I (Resiko Rendah) : Penggunaannya tidak menimbulkan
akibat yang berarti seperti iritasi, korosif, karsinogenik. Sebelum
bererdar perlu mengisi formulir pendaftaran tanpa harus diuji
laboratorium. Contoh: tisu dan kapas
b. Kelas II (Resiko Sedang) : Penggunaannya dapat menimbulkan
akibat seperti iritasi, korosif tapi tidak menimbulkan akibat serius
seperti karsinogenik. Sebelum beredar perlu mengisi formulir
pendaftaran dan memenuhi persyaratan disertai hasil uji
laboratorium. Contoh : Deterjen dan alkohol
c. Kelas III ( Resiko Tinggi) : Mengandung pestisida di mana pada
penggunaannya dapat menimbulkan akibat serius seperti
karsinogenik. Sebelum beredar perlu mengisi formulir pendaftaran
dan memenuhi persyaratan, melakukan uji laboratorium. Contoh :
obat nyamuk, dll
Menurut Peraturan Pemerintah RI Nomor 72 Tahun
1998 dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 190
Tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat
Kesehatan, dapat dibagi menjadi beberapa
golongan dan situasi antara lain sebagai berikut :
1. Fungsinya
2. Sifat pemakaiannya
3. Kegunaannya
4. Umur peralatan
5. Macam dan bentuknya
6. Katalog pabrik alat
7. Kepraktisan penyimpanannya
Menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
1190, alat kesehatan dapat digolongkan menjadi :
1. Preparat untuk pemeliharaan dan perawatan
kesehatan
2. Wadah dari plastik dan kaca untuk obat injeksi,
juga Karet tutup botol infus
3. Peralatan obstetrik dan ginekolog
4. Peralatan anastesi
5. Peralatan dan perlengkapan dokter gigi
6. Peralatan dan perlengkapan kedokteran THT
7. Peralatan dan perlengkapan kedokteran mata
Sebagai dasar pengenalan alat-alat kesehatan tidak
semua golongan alat digunakan, hanya alat-alat
yang ada di apotek dan sering digunakan klien atau
dipergunakan medis dan perawat di rumah sakit.
Jenis-jenis Alat Kesehatan
ALAT-ALAT UNTUK PERAWATAN
 Alat Pembalut Luka
 Alat Perawatan Klien (Alkes I)
plester/micripore
Untuk menutupi luka
dilengkapi pelekat
Buli-buli panas
Untuk menutupi luka setelah difiksasi
Kassa
dresing/hypafix
Kaasa yang
mengandung
obat/supratul Kassa perban
Ice bag
Kassa steril
Urinal Pispot Bengkok
 Alat Untuk Tindakan Medis
Handscoon
non steril
Handscoon steril Poli catheter Condom catheter Naso gastro tube
(ngt)
Suction Needle
wings
Infus set Transfusi set Spuit
Ishihara test
Alat Untuk Diagnosa Penyakit
Chart Vision Snellen Reflex Hammer Tong Spatel Laring Miror
Thermometer Stetoskop Tensimeter
 Alat-alat Bedah
Pinset
Pisau bedah Gunting perban
Gunting jaringan
Klem arteri Needle haacting Benang
Patient Care
Mercury is the closest planet to the
Sun and the smallest one in the
Solar System—it’s only a bit larger
than the Moon. It was named after
a god
A picture reinforces the concept
TO BE NURSE

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesiaKeputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
Ridwan Ridwan
 
Laporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang Farmasi
Laporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang FarmasiLaporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang Farmasi
Laporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang Farmasi
Fuad Qodiriyanti
 
1203407607 standar pelayanan farmasi di rs
1203407607 standar pelayanan farmasi di rs 1203407607 standar pelayanan farmasi di rs
1203407607 standar pelayanan farmasi di rs
Dewi Novalina
 
3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi
3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi
3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi
Sisca Yoliza
 
1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...
1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...
1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...
Anis Solihah
 
Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)
Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)
Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)
Huda Apoteker
 
Poin poin kemampuan ahli madya-analis farmasi
Poin poin kemampuan ahli madya-analis farmasiPoin poin kemampuan ahli madya-analis farmasi
Poin poin kemampuan ahli madya-analis farmasi
Huda Apoteker
 
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
BabangPattimura
 

Was ist angesagt? (20)

Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesiaKeputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
 
Laporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang Farmasi
Laporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang FarmasiLaporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang Farmasi
Laporaan Kegiatan Prakerin Di Gudang Farmasi
 
1203407607 standar pelayanan farmasi di rs
1203407607 standar pelayanan farmasi di rs 1203407607 standar pelayanan farmasi di rs
1203407607 standar pelayanan farmasi di rs
 
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
Patient safety (TANGGUNG JAWAB APOTEKER TERHADAP KESELAMATAN PASIEN)
 
3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi
3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi
3 draft keputusan direktur mengenai kebijakan pelayanan farmasi
 
PEDOMAN MESO NAKES
PEDOMAN MESO NAKESPEDOMAN MESO NAKES
PEDOMAN MESO NAKES
 
Petunjuk teknis apotek berdasarkan SK menkes 10272004
Petunjuk teknis apotek berdasarkan SK menkes 10272004Petunjuk teknis apotek berdasarkan SK menkes 10272004
Petunjuk teknis apotek berdasarkan SK menkes 10272004
 
Bahan Ajar Alat Kesehatan
Bahan Ajar Alat KesehatanBahan Ajar Alat Kesehatan
Bahan Ajar Alat Kesehatan
 
manajemen penggunaan obat
manajemen penggunaan obatmanajemen penggunaan obat
manajemen penggunaan obat
 
Ppt pasien safety
Ppt pasien safetyPpt pasien safety
Ppt pasien safety
 
1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...
1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...
1290656847 materi pelatihan manajemen kefarmasian di instalasi farmasi kabupa...
 
Poin poin kemampuan sarjana farmasi
Poin poin kemampuan sarjana farmasiPoin poin kemampuan sarjana farmasi
Poin poin kemampuan sarjana farmasi
 
Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)
Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)
Poin poin kemampuan tenaga menengah farmasi (aa)
 
Poin poin kemampuan ahli madya-analis farmasi
Poin poin kemampuan ahli madya-analis farmasiPoin poin kemampuan ahli madya-analis farmasi
Poin poin kemampuan ahli madya-analis farmasi
 
laporan magang
laporan maganglaporan magang
laporan magang
 
Pedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fixPedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fix
 
Ifrs
IfrsIfrs
Ifrs
 
K3 ifrs (PEDOMAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA ISTALASI RUMAH SAKIT)
K3 ifrs (PEDOMAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA ISTALASI RUMAH SAKIT)K3 ifrs (PEDOMAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA ISTALASI RUMAH SAKIT)
K3 ifrs (PEDOMAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA ISTALASI RUMAH SAKIT)
 
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
11 pelayanan-kefarmasian-penggunaan-obat
 
Tugas logistik kel 4 baru
Tugas logistik kel 4 baruTugas logistik kel 4 baru
Tugas logistik kel 4 baru
 

Ähnlich wie PERKENALAN ALAT KESEHATAN

1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf
1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf
1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf
legalptkhalifi
 
Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009
Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009
Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009
ponekjogja
 
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
RATNA60364
 
Kesehatan Kerja di Labkes.PDF
Kesehatan Kerja di Labkes.PDFKesehatan Kerja di Labkes.PDF
Kesehatan Kerja di Labkes.PDF
Yohanita Tengku
 
Ep 3 SOP KTC, KNC, KPD.docx
Ep 3 SOP KTC, KNC, KPD.docxEp 3 SOP KTC, KNC, KPD.docx
Ep 3 SOP KTC, KNC, KPD.docx
Ekky Rahmawan
 

Ähnlich wie PERKENALAN ALAT KESEHATAN (20)

Modul 2 kdk 1
Modul 2 kdk 1Modul 2 kdk 1
Modul 2 kdk 1
 
alkes pkrt.ppt
alkes pkrt.pptalkes pkrt.ppt
alkes pkrt.ppt
 
1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf
1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf
1. MPD 1 Regulasi dan Kebijakan Distribusi Alat Kesehatan Yogya.pdf
 
Bahan tayang modul 1 3 elektromedis tahun 2020
Bahan tayang modul 1 3 elektromedis tahun 2020Bahan tayang modul 1 3 elektromedis tahun 2020
Bahan tayang modul 1 3 elektromedis tahun 2020
 
Kata pengantar
Kata pengantar  Kata pengantar
Kata pengantar
 
K3 Ketenagakerjaan
K3 KetenagakerjaanK3 Ketenagakerjaan
K3 Ketenagakerjaan
 
Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009
Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009
Indonesian healthcare-quality-network-ihqn-2009
 
Rev1 - Sosialisasi_17-18 Juni.pptx
Rev1 - Sosialisasi_17-18 Juni.pptxRev1 - Sosialisasi_17-18 Juni.pptx
Rev1 - Sosialisasi_17-18 Juni.pptx
 
Juknis Pengawasan Toko Alkes dan Optikal.pdf
Juknis Pengawasan Toko Alkes dan Optikal.pdfJuknis Pengawasan Toko Alkes dan Optikal.pdf
Juknis Pengawasan Toko Alkes dan Optikal.pdf
 
Makalah k3
Makalah k3Makalah k3
Makalah k3
 
Ikp kprs
Ikp kprsIkp kprs
Ikp kprs
 
Materi sos bpjs kesehatan
Materi sos bpjs kesehatanMateri sos bpjs kesehatan
Materi sos bpjs kesehatan
 
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
1 ALUR TERJADI KECELAKAAN KERJA.pptx
 
Patient safety
Patient safetyPatient safety
Patient safety
 
Kesehatan Kerja di Labkes.PDF
Kesehatan Kerja di Labkes.PDFKesehatan Kerja di Labkes.PDF
Kesehatan Kerja di Labkes.PDF
 
UU-stikes pertemuan 1-2.pptx
UU-stikes pertemuan 1-2.pptxUU-stikes pertemuan 1-2.pptx
UU-stikes pertemuan 1-2.pptx
 
2. Perizinan Alkes Full(1).pptx
2. Perizinan Alkes Full(1).pptx2. Perizinan Alkes Full(1).pptx
2. Perizinan Alkes Full(1).pptx
 
Sosialisasi bpjs kesehatan
Sosialisasi bpjs kesehatanSosialisasi bpjs kesehatan
Sosialisasi bpjs kesehatan
 
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
 
Ep 3 SOP KTC, KNC, KPD.docx
Ep 3 SOP KTC, KNC, KPD.docxEp 3 SOP KTC, KNC, KPD.docx
Ep 3 SOP KTC, KNC, KPD.docx
 

Mehr von SyifaARN (10)

Tanda tanda vital (ttv)
Tanda tanda vital (ttv)Tanda tanda vital (ttv)
Tanda tanda vital (ttv)
 
SOAL OKSIGENASI
SOAL OKSIGENASISOAL OKSIGENASI
SOAL OKSIGENASI
 
Konsep dasar keperawatan
Konsep dasar keperawatanKonsep dasar keperawatan
Konsep dasar keperawatan
 
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIAKEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
 
Intruksi kerja
Intruksi kerja Intruksi kerja
Intruksi kerja
 
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatanPertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
 
Kdk (sejarah keperawatan)
Kdk (sejarah keperawatan)Kdk (sejarah keperawatan)
Kdk (sejarah keperawatan)
 
Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)
Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)
Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)
 
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
 
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
 

Kürzlich hochgeladen

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 

PERKENALAN ALAT KESEHATAN

  • 2. Penggunaan dan Sterilisasi Alat-alat Kesehatan Pengertian Alat Kesehatan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan dan menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI pada Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 1190/MENKES/PER/VIII/2010 Tanggal 23 Agustus 2010 yang dimaksud dengan alat kesehatan adalah barang, instrument, aparat atau alat termasuk setiap kompenen, bagian atau perlengkapannya yang diproduksi, dijual, atau dimaksudkan untuk digunakan dalam: 1. Pemeliharaan dan perawatan kesehatan, diagnosa, penyembuhan, peringanan, atau pencegahan penyakit, kelainan keadaan badan atau gejalanya pada manusia 2. Pemulihan, perbaikan, atau perubahan suatu fungsi badan atau struktur badan manusia 3. Diagnosis kehamilan pada mamnusia atau pemeliharaan selama hamil dan setelah melahirkan termasuk pemeliharaan bayi 4. Usaha mencegah kehamilan pada manusia dan yang tidak termasuk golongan obat
  • 3. Pengertian Alat Kesehatan Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin, atau impan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan, dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh. Berdasarkan fungsinya alat kesehatan dapat digolongkan menjadi beberpa golongan anatara lain fungsinya, sifat pemakaiannya, kegunaannya, umur peratalan, macam dan bentuknya, keparaktisan penyimpanannya. Contoh alat kesehatan dasar : 1. Abocath (jarum insfus) 5. Pinset 2. Infus set /transet (selang infus) 6. Spuit 3. Cairan infus 7. Tensimeter 4. Stetoskop 8. Thermometer
  • 4. Alat Kesehatan Dasar Tensimeter Infus set Cairan infus Stetoskop Spuit Pinset Abocath (jarum suntik) Thermometer
  • 5. Golongan/Klasifikasi Alat Kesehatan 1. ALAT KESEHATAN (ALKES) a. Kelas I : Alat kesehatan yang kegagalan atau salah penggunaannya tidak menyebabkan akibat yang berarti. Peniliaian ini hanya dititik beratkan kepada mutu dan produk. Contoh : sikat gigi, masker, perban, ice bag, sunglass b. Kelas II : Alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunaannya dapat memberikan akibat yang berarti kepada kepada klien tetapi tidak menyebabkan kecelakaan yang serius. Alat kesehatan ini sebelum beredar perlu mengisi dan memenuhi persyaratan yang cukup lengkap untuk dinilai tetapi tidak perlu uji klinis. Contoh : reflex hammer, kursi roda, trolli, dll. c. Kelas III : Alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunaannya dapat memberikan akibat yang serius kepada klien/perawat. Alat kesehatan ini sebelum beredar perlu mengisi formulir dan memenuhi persyaratan yang lengkap termasuk analisis resiko dan bukti keamanannya untuk dinilai serta memerlukan uji klinis. Contoh : Mikroskop, syringe pump, USG, EEG, ventilator, dll. Berdasarkan kinerjanya alkes kelas III adalah alat kesehatan aktif baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan alat kesehatan lain untuk mendukung atau memperbaiki fungsi tubuh.
  • 6. 2. PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA (PKRT) a. Kelas I (Resiko Rendah) : Penggunaannya tidak menimbulkan akibat yang berarti seperti iritasi, korosif, karsinogenik. Sebelum bererdar perlu mengisi formulir pendaftaran tanpa harus diuji laboratorium. Contoh: tisu dan kapas b. Kelas II (Resiko Sedang) : Penggunaannya dapat menimbulkan akibat seperti iritasi, korosif tapi tidak menimbulkan akibat serius seperti karsinogenik. Sebelum beredar perlu mengisi formulir pendaftaran dan memenuhi persyaratan disertai hasil uji laboratorium. Contoh : Deterjen dan alkohol c. Kelas III ( Resiko Tinggi) : Mengandung pestisida di mana pada penggunaannya dapat menimbulkan akibat serius seperti karsinogenik. Sebelum beredar perlu mengisi formulir pendaftaran dan memenuhi persyaratan, melakukan uji laboratorium. Contoh : obat nyamuk, dll
  • 7. Menurut Peraturan Pemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 190 Tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan, dapat dibagi menjadi beberapa golongan dan situasi antara lain sebagai berikut : 1. Fungsinya 2. Sifat pemakaiannya 3. Kegunaannya 4. Umur peralatan 5. Macam dan bentuknya 6. Katalog pabrik alat 7. Kepraktisan penyimpanannya Menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1190, alat kesehatan dapat digolongkan menjadi : 1. Preparat untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan 2. Wadah dari plastik dan kaca untuk obat injeksi, juga Karet tutup botol infus 3. Peralatan obstetrik dan ginekolog 4. Peralatan anastesi 5. Peralatan dan perlengkapan dokter gigi 6. Peralatan dan perlengkapan kedokteran THT 7. Peralatan dan perlengkapan kedokteran mata Sebagai dasar pengenalan alat-alat kesehatan tidak semua golongan alat digunakan, hanya alat-alat yang ada di apotek dan sering digunakan klien atau dipergunakan medis dan perawat di rumah sakit. Jenis-jenis Alat Kesehatan
  • 8. ALAT-ALAT UNTUK PERAWATAN  Alat Pembalut Luka  Alat Perawatan Klien (Alkes I) plester/micripore Untuk menutupi luka dilengkapi pelekat Buli-buli panas Untuk menutupi luka setelah difiksasi Kassa dresing/hypafix Kaasa yang mengandung obat/supratul Kassa perban Ice bag Kassa steril Urinal Pispot Bengkok
  • 9.  Alat Untuk Tindakan Medis Handscoon non steril Handscoon steril Poli catheter Condom catheter Naso gastro tube (ngt) Suction Needle wings Infus set Transfusi set Spuit
  • 10. Ishihara test Alat Untuk Diagnosa Penyakit Chart Vision Snellen Reflex Hammer Tong Spatel Laring Miror Thermometer Stetoskop Tensimeter
  • 11.  Alat-alat Bedah Pinset Pisau bedah Gunting perban Gunting jaringan Klem arteri Needle haacting Benang
  • 12. Patient Care Mercury is the closest planet to the Sun and the smallest one in the Solar System—it’s only a bit larger than the Moon. It was named after a god
  • 13. A picture reinforces the concept TO BE NURSE