2. DAFTAR ISI
DAFTAR ISI................................................................................................................2
Kondisi UMKM di Indonesia .............................................................................1
Virtual Pameran UMKM sebagai Solusi...........................................................1
Kesimpulan...........................................................................................................2
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................4
LAMPIRAN.................................................................................................................5
3. 1
• Kondisi UMKM di Indonesia
Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM adalah salah satu unit penggerak
perekonomian Indonesia. Menurut Budiyanto, dkk (2020), hal ini disebabkan karena
UMKM memiliki daya serap yang sangat besar terhadap rakyat kecil dan dekat
dengannya. Data dari Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) tahun
2018 mengungkapkan bahwa jumlah keseluruhan UMKM saat ini mencapai 64,2 juta
atau 99,99% dari jumlah seluruh pelaku usaha di Indonesia dengan daya serap ketenaga
kerjanya sebanyak 97% atau 117 juta dan kontribusi terhadap perekonomian nasional
(PDB) sebanyak 61,1%.
Namun, pada tahun 2020, pandemi COVID-19 menyerang. Kondisi ini berdampak
buruk kepada UMKM di Indonesia. Di wilayah Jabodetabek, sebanyak 56,8% pelaku
UMKM berada dalam kondisi buruk yang ditandai dengan menurunnya omzet
penjualan hingga di atas 30%. Sebaliknya, yang masih berada di kondisi baik hanya
mencapai 14,1% (Katadata Insight Centre, 2020).
Kondisi ini tentu berdampak pula kepada perekonomian Indonesia. Naiknya harga
barang serta menurunnya konsumsi rumah tangga menjadi salah satu aspek yang
membuat pelaku UMKM mengalami kemunduran seperti di Kabupaten Kerinci yang
telah diteliti oleh Sarmigi (2020). Sarmigi (2020) juga menjelaskan salah satu
kebijakan yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi ini adalah dengan menerapkan
NPL (Non Performing Loan) kepada UMKM yang terdampak oleh pandemi supaya
dapat melanjutkan usahanya sehingga meminimalisasi dampak buruk perekonomian
Indonesia.
Digitalisasi sangat dibutuhkan untuk menanggapi hal ini. Faktanya, menurut hasil
pengamatan selama empat tahun di ISMEA (Indonesia Small Medium Enterprises
Association), banyak Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memilih mengabaikan
unsur komunikasi pemasaran digital dalam membangun kesadaran merek dan lebih
memilih fokus pada strategi penjualan untuk mendorong pendapatan. Hal ini
berdampak pada kedepannya seperti yang bisa kita lihat pasca pandemi ini dimana para
UMKM dituntut mengubah cara pemasaran mereka secara digital, salah satunya
dengan pengadaan virtual pameran UMKM untuk memasarkan produknya ke
masyarakat dan menarik perhatian konsumen untuk membeli produk yang dijual.
• Virtual Pameran UMKM sebagai Solusi
Gagasan virtual pameran umkm sendiri muncul melihat persaingan usaha pada era
pasca pandemi yang semakin sengit, sehingga dibutuhkan langkah-langkah strategis
untuk tetap bersaing, terlebih bagi usaha kecil seperti UMKM. Selain sebagai bentuk
digitalisasi penyesuaian dengan era, pameran virtual juga merupakan solusi yang cukup
baik dikarenakan bisa mengatasi keterbatasan ruang, waktu maupun lokasi serta
4. 2
memungkinkan adanya exposure untuk pengunjung global.
Pameran ini nantinya akan disiarkan melalui aplikasi Youtube. Youtube dipilih
sebagai media dikarenakan masyarakat sudah banyak yang familiar kepada aplikasi ini.
Selain itu, aplikasi ini juga memiliki fitur siaran langsung (live streaming) serta mampu
menyimpan siaran langsung ini dalam bentuk video di beranda akun sehingga bagi
masyarakat yang tidak sempat melihat live-nya, mereka akan dapat melihat arsip pada
beranda akun pameran virtual. Dalam pameran ini, tiap UMKM akan diberikan waktu
kurang lebih sebanyak 5 menit, suatu durasi yang tidak pendek maupun panjang untuk
mempromosikan usahanya, baik itu dengan demo produk maupun yang lainnya. Selain
pameran UMKM, penyelenggara nantinya juga akan mengadakan talkshow dari
narasumber-narasumber ahli dan terkenal yang akan membagikan pengalaman,
informasi, serta saran untuk digitalisasi UMKM mereka.
Untuk menarik partisipan UMKM, pengundangan beberapa UMKM yang sudah
lebih dikenal ataupun berpotensi baik akan sangat mendukung popularitas pameran
selain itu dukungan dari luar dalam bentuk jasa maupun dorongan keuangan juga akan
berperan besar dalam implementasi gagasan ini, misalnya sponsor ataupun pinjaman
dari pemerintah untuk pameran ini.
Langkah pertama yang tentunya perlu dilakukan untuk penyelenggaraan pameran
virtual ini adalah mencari tambahan dana semampunya melalui sponsor. Walaupun
pameran ini berbentuk virtual dan tidak memerlukan biaya banyak, masih tetap ada
pengeluaran sendiri oleh penyelenggara, baik berupa tempat memandu acara maupun
pencarian pakar atau narasumber untuk berbagi pengalaman mengenai digitalisasi
UMKM.
Langkah kedua adalah kami membuat rancangan dan desain virtual tour. Mulai dari
aplikasi atau website yang digunakan, desain tur, dan sebagainya.
Langkah ketiga adalah mengumpulkan material. Material yang dimaksud adalah
bahan-bahan yang diperlukan untuk mengisi virtual tour. Seperti data UMKM yang
akan dipromosikan.
• Kesimpulan
Gagasan yang ingin kami ajukan pada saat ini ialah kami ingin lebih memajukan
para pedagang UMKM dari segi non - material misalnya seperti membantu
mempromosikan, membagi ide melalui para pakar UMKM, dan membantu mencari
inovasi terbaru agar UMKM di Indonesia semakin menurun dan bisa memasuki level
selanjutnya. Adapun cara merealisasikannya sebagai berikut.
• Membuat video promosi pada berbagai media seperti YouTube, Instagram, Tik
Tok dan berbagai sosial media lainnya tanpa memungut biaya.
• Menemukan para pakar UMKM yang dapat membantu memberi inovasi.
5. 3
• Membuat inovasi produk baru bagi para UMKM agar para konsumen lebih
tertarik.
Selain itu, pemerintah dan masyarakat lainnya juga dapat merealisasikan melalui
berbagai cara seperti:
• Pemberian dana bantuan sosial. Dalam hal ini memberikan dana bantuan bagi
para UMKM yang tergolong rentan / miskin. Misalnya juga dalam hal
membantu membayar biaya listrik.
• Perluasan pembiayaan modal kerja UMKM. Hal ini ditujukan kepada para bank
di Indonesia agar dapat memberikan dana bantuan bagi para UMKM dengan
melalui pinjaman yang nilai bunganya kecil agar para UMKM dapat membuka
peluang usaha baru.
• Persediaan penyangga produk. Persediaan produk bagi para UMKM disaat ini
sangat diperlukan karena tentunya bahan baku di jaman sekarang harganya lagi
sedang melonjak tinggi. Para pemerintah diharapkan dapat membantu
masyarakat UMKM melalui menyediakan barang penyangga produk baik itu
dari segi produk rumah tangga, dan produk industri. Sehingga proses UMKM
dapat lebih stabil.
Waktu yang diperlukan dalam merealisasikan hal yang diajukan adalah 5 bulan
dengan rincian:
• Membuat video promosi live streaming 5 menit dalam jangka waktu 1 bulan
• Mengadakan pertemuan bersama para pakar 1 bulan
• Memberikan dana bantuan, penyangga bahan baku 2 bulan
• Dan, memberikan modal kerja selama 1 bulan dengan bunga kecil.
Dari penulisan ini, diharapkan UMKM dapat semakin memajukan UMKM,
membantu pendanaan UMKM supaya usaha mereka dapat lebih baik lagi, serta
melancarkan proses UMKM agar dapat berjalan dengan lebih lancar dibandingkan
sebelumnya.
6. 4
DAFTAR PUSTAKA
Budiyanto, H., Setiawan, A. B., Winansih, E. 2020. Pameran Virtual untuk UMKM di
Kota Malang dengan Atap Panggung Tiup Sebagai Solusi Pemasaran Online
Dimasa Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Abdimas Ma Chung: 1-
9.
Kementrian Koperasi dan UKM. 2018. Perkembangan Data Usaha Mikro, Kecil,
Menengah (UMKM) dan Usaha Besar. Diakses pada 1 September 2022, diambil
dari https://satudata.kemenkopukm.go.id/.
Katadata Insight Centre. 2020. Digitalisasi UMKM di Tengah Pandemi Covid-19.
Diakses pada 1 September 2022, diambil dari https://katadata.co.id/umkm
Rosmadi, M. L. N. 2021. Penerapan Strategi Bisnis di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal
IKRA-ITH Ekonomika, 4(1): 122-127.
Sarmigi, E. 2020. Analisis Pengaruh Covid-19 terhadap Perkembangan UMKM di
Kabupaten Kerinci. Al-Dzahab, 1(1):1-17
8. 6
Anggota Pertama
1 Nama Lengkap Kana Iwamoto
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Manajemen jejaring bisnis
4 NIM 130222177
5 Tempat dan Tanggal Lahir Maumere, 19 Februari 2004
6 Alamat E-mail Kanamof1902@gmail.com
7 Nomor Telepon / HP 082266072037
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan
Tempat
1 - - -
C. Penghargaan yang Pernah Diterima
No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-GT.
Surabaya, 02 September 2022
Anggota Tim
Kana Iwamoto
9. 7
Anggota kedua
1 Nama Lengkap Audrey Grace
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psikologi
4 NIM 150122033
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 26 Juli 2004
6 Alamat E-mail Audreygrace088@gmail.com
7 Nomor Telepon / HP 081280103226
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan
Tempat
1 - - -
C. Penghargaan yang Pernah Diterima
No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-GT.
Surabaya, 02 September 2022
Anggota Tim
Audrey Grace
10. 8
Anggota ketiga
1 Nama Lengkap Syariifah Khoirunnissa
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psikologi
4 NIM 150122150
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bogor, 21 September 2002
6 Alamat E-mail syarifahkh3@gmail.com
7 Nomor Telepon / HP 08128555245
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan
Tempat
1 - - -
C. Penghargaan yang Pernah Diterima
No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-GT.
Surabaya, 02 September 2022
Anggota Tim
Syariifah Khoirunnissa