Seminar Pengangkutan Barang dengan Truk atau Kereta Api? Membidik Efisiensi dan Peluang Bisnis Logistik - Hotel Aston Primera Bandung 23 Agustus 2014
- Kondisi Makro Indonesia
- Kondisi Infrastruktur Logistik Indonesia
- Perbandingan Proses Operasional Transportasi Barang/Komoditas: Kasus Sapi Potong
- Beberapa Isu Rencana Pengembangan Logistik Indonesia
Gangguan produksi dan distribusi umumnya terjadi pada komoditas pangan, sehingga harga komoditas pangan sering bergejolak (volatile food) dan sering menyebabkan inflasi di Indonesia susah dikendalikan dan susah diprediksi. Faktor-faktor penyebab gangguan distribusi antara lain infrastruktur yang buruk, sistem logistik dan rantai pasok yang panjang serta tidak efisien, biaya transportasi yang semakin meningkat, kemacetan yang semakin parah, pungutan liar, dan gangguan keamanan di jalur distribusi.Permasalahan-permasalahan fundamental yang perlu segera diperbaiki dan diselesaikan agar terwujud inflasi yang rendah dan stabil antara lain dengan memadukan transportasi antar moda (kereta api dan truk) dari basis produksi hingga ke konsumen, serta meningkatkan sarana dan prasarana inti pendukung transportasi antar moda tersebut
Kondisi infrastruktur Indonesia masih menjadi masalah utama dalam sektor logistik. Infrastruktur di Pulau Jawa relatif lebih baik, namun kapasitasnya tidak memadai. Untuk luar Jawa, jumlah dan kondisi infrastruktur masih jauh tertinggal.Kondisi infrastruktur Indonesia tercermin dari peringkat infrastruktur dalam The Global Competitiveness Report 2013-2014, yang dikeluarkan oleh World Economic Forum. Infrastruktur Indonesia pada peringkat 61 dari 148 negara. Di antara negara-negara ASEAN, peringkat infrastruktur Indonesia di bawah Singapura (peringkat 2), Malaysia (29), Thailand (47), dan Brunei Darussalam (58).Di antara negara-negara ASEAN, peringkat infrastruktur jalan dan pelabuhan Indonesia berada pada peringkat 6, infrastruktur transportasi udara pada peringkat 5, dan infrastruktur rel kereta pada peringkat 3. Kondisi infrastruktur rel kereta yang relatif lebih baik tersebut perlu dimanfaatkan oleh para penyedia jasa logistik Indonesia.
Konsep Pengembangan Sistem Transportasi Laut
Konsep Pendulum Nusantara/Tol Laut
Konsep Logistik Maritim Indonesia (Sislognas & MP3EI)
Seminar Pengangkutan Barang dengan Truk atau Kereta Api? Membidik Efisiensi dan Peluang Bisnis Logistik
1. 1
SEMINAR
PENGANGKUTAN BARANG
DENGAN TRUK ATAU KERETA API?
MEMBIDIK EFISIENSI DAN PELUANG BISNIS LOGISTIK
HOTEL ASTON PRIMERA BANDUNG
SABTU, 23 AGUSTUS 2014
Setijadi
setijadi@SupplyChainIndonesia.com
2. 2
AGENDA
Kondisi Makro Indonesia
Kondisi Infrastruktur Logistik Indonesia
Perbandingan Proses Operasional Transportasi Barang/Komoditas:
Kasus Sapi Potong
Beberapa Isu Rencana Pengembangan Logistik Indonesia
4. 4
PERKIRAAN KONTRIBUSI SEKTOR
TERHADAP PDB INDONESIA TAHUN 2013
2,500,000
2,000,000
1,500,000
1,000,000
500,000
SEKTOR PERTANIAN, PETERNAKAN,
KEHUTANAN, DAN PERIKANAN
INDIKATOR NILAI (2013)
PDB 9.084 Triliun*
Pertumbuhan
PDB
Pendapatan
Per Kapita
Ekspor US $ 182,55 Milyar
Impor US $ 186,63 Milyar
Total
Investasi
Investasi 30% lokal dan 70%
Inflasi 8,38%
SEKTOR
5.78% dibanding
2012
36,5 juta per tahun
398.6 triliun
asing
* Angka sementara; BPS
PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN
100,000
90,000
80,000
70,000
60,000
50,000
40,000
30,000
20,000
10,000
0
2013
Perkiraan Biaya Logistik (Miliar Rupiah)
Tahun
Tanaman Bahan
Makanan
Tanaman
Perkebunan
Peternakan
Kehutanan
Perikanan
80,000
70,000
60,000
50,000
40,000
30,000
20,000
10,000
0
2013
Perkiraan Biaya Logistik (Miliar Rupiah)
Tahun
Pertambangan
Minyak dan
Gas Bumi
Pertambangan
Bukan Migas
Penggalian
0
1
Kontribusi terhadap PDB (Miliar Rupiah)
Sektor
Pertanian, Peternakan,
Kehutanan & Perikanan
Pertambangan &
Penggalian
Industri Pengolahan
Listrik, Gas & Air Bersih
Konstruksi
Perdagangan, Hotel &
Restoran
Pengangkutan dan
Komunikasi
Keuangan, Real Estate
& Jasa Perusahaan
Jasa-jasa
PERKIRAAN BIAYA LOGISTIK PER SEKTOR TAHUN 2013 [1]
Supply Chain Indonesia (2014)
Supply Chain Indonesia (2014)
5. 5
PERKIRAAN BIAYA LOGISTIK PER SEKTOR TAHUN 2013 [2]
SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN BUKAN MIGAS
100,000
90,000
80,000
70,000
60,000
50,000
40,000
30,000
20,000
10,000
0
2013
Perkiraan Biaya Logistik (Miliar Rupiah)
Tahun
Industri Makanan, Minuman
dan Tembakau
Industri Tekstil, Barang dari
Kulit dan Alas Kaki
Industri Kayu dan Produk
Lainnya
Industri Produk Kertas dan
Percetakan
Industri Produk Pupuk,
Kimia, dan Karet
Industri Produk Semen dan
Penggalian Bukan Logam
Industri Logam Dasar Besi
dan Baja
Industri Peralatan, Mesin dan
PerlengkapanTransportasi
Produk Industri Pengolahan
Lainnya
Supply Chain Indonesia (2014)
Outlook
LOGISTIK
INDONESIA
2015
JS Luwansa Hotel
Jakarta
5 Nov. 2014
Bagaimanakah Perkiraan
Tantangan dan Peluang
Logistik Indonesia Tahun 2015?
7. 7
KINERJA LOGISTIK INDONESIA
5.0
4.0
3.0
2.0
1.0
.0
Singapore Malaysia Thailand Philippines Vietnam Indonesia Cambodia Laos Myanmar
Skor
LOGISTICS PERFORMANCE INDEX (LPI)
NEGARA-NEGARA ASEAN 2010-2014
2010
2012
2014
Sumber: World Bank
5
4
3
2
1
0
Singapore
Malaysia
Thailand
Vietnam
Indonesia
Philippines
Cambodia
Laos
Myanmar
Score
SKOR KOMPONEN INFRASTRUKTUR
NEGARA-NEGARA ASEAN 2014
4
3
2
1
0
Customs
Infrastructure
International
Shipments
Logistics Quality
and
Competence
Tracking and
Tracing
Timeliness
Skor
SKOR PER KOMPONEN LPI INDONESIA 2014
8. 8
GLOBAL COMPETITIVENESS INDEX (GCI) 2013-2014
6
5
4
3
2
1
Singapore Malaysia Brunei
7
6
5
4
3
2
Sumber: World Economic Forum (2014)
Darussalam
Thailand Indonesia Philippines Vietnam Laos Cambodia Myanmar
Scale
GLOBAL COMPETITIVENESS INDEX 2013-2014
1
Singapore Malaysia Thailand Brunei
Darussalam
Indonesia Vietnam Laos Philippines Cambodia Myanmar
Scale
GCI: OVERALL INFRASTRUCTURE SCORE 2013-2014
9. 9
KUALITAS INFRASTRUKTUR INDONESIA
Di antara negara-negara ASEAN, peringkat kualitas infrastruktur rel kereta
Indonesia relatif lebih baik daripada infrastruktur jalan.
7
6
5
4
3
2
1
Singapore
Malaysia
Brunei …
Thailand
Laos
Indonesia
Cambodia
Philippines
Vietnam
Myanmar
SCORE
QUALITY OF ROADS
7
6
5
4
3
2
1
Singapore
Malaysia
Indonesia
Vietnam
Thailand
Philippines
Cambodia
Myanmar
SCORE
QUALITY OF RAILROAD INFRASTRUCTURE
7
6
5
4
3
2
1
Singapore
Malaysia
Brunei …
Thailand
Cambodia
Indonesia
Vietnam
Philippines
Laos
Myanmar
SCORE
QUALITY OF PORT INFRASTRUCTURE
7
6
5
4
3
2
1
Singapore
Malaysia
Thailand
Brunei …
Indonesia
Laos
Cambodia
Vietnam
Philippines
Myanmar
SCORE
QUALITY OF AIR TRANSPORT INFRASTRUCTURE
SKOR DAN PERINGKAT INFRASTRUKTUR NEGARA-NEGARA ASEAN
BERDASARKAN GLOBAL COMPETITIVENESS REPORT 2013-2014
(Sumber : World Economic Forum, 2014)
10. 10
PERMASALAHAN UTAMA KONEKTIVITAS: INFRASTRUKTUR
BIAYA PENGIRIMAN ANTAR PELABUHAN, KONGESTI, DAN DWELLING TIME MENJADI
PERMASALAHAN UTAMA TRANSPORTASI LAUT
Sumber: World Bank
5.2050. 400
6.005 .800 5.400
4.7005 .00 5.400
6.700
6.700
6.1050. 8050. 800
6.3060. 2060. 4060. 3060. 1060. 3060. 1060. 400
6.1050. 600
8.300
7.600
6.7560. 7007 .00
10.00
8.00
6.00
4.00
2.00
.00
Jan-2011
Feb-2011
Mar-2011
Apr-2011
Mei-2011
Jun-2011
Jul-2011
Ags-2011
Sep-2011
Okt-2011
Nov-2011
Des-2011
Jan-2012
Feb-2012
Mar-2012
Apr-2012
Mei-2012
Jun-2012
Jul-2012
Ags-2012
Sep-2012
Okt-2012
Nov-2012
Jan-2013
Feb-2013
Mar-2013
Apr-2013
Mei-2013*
Day
Dwelling Time in Tanjung Priok Port
Sumber: Bappenas, 2013
11. 11
KEMACETAN DI PELABUHAN PENYEBERANGAN MERAK
INFRASTRUKTUR YANG TIDAK MEMADAI MENGAKIBATKAN PERMASALAHAN YANG BERULANG
Source: www.republika.co.id
May 28, 2011
Source: www.tempo.co
June 4, 2012
Source: www.tekno.kompas.com
July 12, 2010
MASALAH KAPASITAS INFRASTRUKTUR DI JAWA DAN KEKURANGAN INFRASTRUKTUR DI LUAR JAWA
Source: Source: 1.bp.blogspot.com www.poskota.co.id
15. 15
BEBERAPA ISU RENCANA PEMBANGUNAN
EKONOMI DAN LOGISTIK INDONESIA
16. 16
MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN
PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA (MP3EI)
CETAK BIRU
PENGEMBANGAN
SISTEM LOGISTIK
NASIONAL
(SISLOGNAS)
17. Konsep Pendulum Nusantara/Tol Laut
Pelabuhan Batam, Pelabuhan Tanjung
Priok, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan
Makassar, dan Pelabuhan Sorong.
mencegah berlayarnya kapal berkapasitas
kosong dari satu tempat ke tempat lainnya.
17
KONSEP PENGEMBANGAN SISTEM TRANSPORTASI LAUT
Rute pelayaran melewati enam pelabuhan
utama, yaitu Pelabuhan Belawan,
Bertujuan menurunkan biaya logistik
Mewujudkan sistem distribusi barang yang
Menjadi solusi yang efektif dalam
Terbentuknya multiple port call dan ship
size.
Meningkatkan kapasitas dan efisiensi.
Konsep Logistik Maritim Indonesia (Sislognas & MP3EI)
nasional.
efisien dan terintegrasi.
Pengembangan sistem logistik nasional berlandaskan pada konsep Wilayah Depan dan Wilayah Dalam.
Pengembangan konektivitas lokal dan konektivitas global mempertimbangkan kedaulatan dan ketahanan
ekonomi nasional.
Percepatan; (1) Pengembangan pelabuhan Short Sea Shipping (SSS) di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan,
Sulawesi, Nusa Tenggara, dan Papua dan (2) pengembangan Logistics Support di wilayah laut dalam.
Mendorong transformasi pelabuhan hub international menjadi logistics port.
Pengembangan 2 hub internasional di Pelabuhan Kuala Tanjung dan Pelabuhan Bitung
18. 18
JALUR GANDA PULAU JAWA & JEMBATAN SELAT SUNDA
Sumber: Kementerian Perhubungan (2012)
19. 19
EDUCATION | TRAINING | CONSULTING | RESEARCH | DEVELOPMENT
Sekretariat:
Jl. Negla 25 Setiabudi
Bandung 40154
Phone : 022 7000 1090
Mobile : 0821 1515 9595
E-mail : sekretariat@SupplyChainIndonesia.com
Website : www.SupplyChainIndonesia.com
Mailing list : SupplyChainIndonesia@googlegroups.com
LinkedIn : Supply Chain Indonesia
Facebook : Supply Chain Indonesia