SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 13
KEADILAN DALAM PANDANGAN ISLAM 
MAKALAH 
Diajukan untuk melengkapi salah satu tugas mata kuliah Islam Untuk Disiplin Ilmu 
Disusun Oleh : 
MUHAMAD YOGI 41032161121007 
SITI YUSI R.A 41032161121004 
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA 
DAN KEWARGANEGARAAN 
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN 
UNIVERSITAS ISLAM NUSANTARA 
BANDUNG 
2014
KATA PENGANTAR 
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah 
memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil 
menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang 
berjudul “ KEADILAN DALAM PANDANGAN ISLAM” 
Makalah ini berisikan tentang pembelajaran Keadilan dalam 
Pandangan Islam Diharapkan Makalah ini dapat memberikan pengetahuan 
dan wawasan kepada kita semua tentang Keadilan Dalam Pandangan Islam. 
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh 
karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu 
kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. 
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang 
telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. 
Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin. 
ii 
Bandung, 5 Oktober 2014 
Penyusun 
Muhamad Yogi 
Siti Yusi R.A
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ ii 
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... iii 
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 1 
1.1. Latar Belakang ............................................................................................... 1 
1.2. Rumusan Masalah .......................................................................................... 1 
1.3. Tujuan ............................................................................................................. 1 
BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................. 2 
2.1. Pengertian Adil ............................................................................................... 2 
2.2. Konsep Keadilan Dalam Islam ....................................................................... 3 
2.3. Penegakan dan Standar Keadilan ................................................................... 5 
2.4. Keutamaan Berbuat Adil ................................................................................. 6 
2.5. Hadist Tentang Berlaku Adil .......................................................................... 7 
BAB III PENUTUP ............................................................................................................ 9 
3.1. Kesimpulan ..................................................................................................... 9 
3.2. Saran .............................................................................................................. . 9 
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 10 
iii
BAB I 
PENDAHULUAN 
1 
1.1. Latar Belakang 
Islam adalah agama yang benar, agama yang paling sempurna di antara 
agama samawi yang diturunkan Allah SWT. kesmpurnaannya dapat dilihat dari 
syariatnya, tidak ada satu sendi kehidupan pun melainkan semua itu telah 
terliputi oleh hukum atau syariat Islam, termasuk dalam keadilan. 
Keadilan dalam Islam meliputi semua hal, mulai pada diri sendiri, dalam 
kehidupan rumah tangga, masyarakat hingga kehidupan bernegara. Keadilan 
dalam Islam bukanlah keadilan yang dibuat-buat atau hasil pemikiran manusia, 
melainkan berlandaskan Al-Qur’an yang telah diturunkan oleh Allah Rabb 
semesta alam baik dalam Al-Qur’an maupun yang ilhamkan kepada manusia 
pilihan Allah, Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam (Al-Hadits). 
1.2. Rumusan Masalah 
a. Apa pengertian adil? 
b. Bagaimana konsep keadilan dalam Islam? 
c. Bagaimana penegakan dan standar keadilan itu? 
d. Apa keutamaan berbuat adil? 
e. Sebutkan hadits tentang berlaku adil! 
1.3. Tujuan Penulisan 
a. Untuk mengetahui pengertian adil 
b. Untuk mengetahui konsep keadilan dalam Islam 
c. Untuk mengetahui penegakan dan standar keadilan 
d. Untuk menetahu keutamaan berbuat adil 
e. Untuk mengetahui hadist tentang berbuat adil
BAB II 
PEMBAHASAN 
2 
2.1. Pengertian Adil 
Adil Berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, 
lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari 
diskriminasi, ketidakjujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang 
yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum 
negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku. Dalam Al Quran, 
kata ‘adl disebut juga dengan qisth (QS Al Hujurat:9) 
Sebagian ulama berpendapat bahwa: “Orang yang adil itu ialah orang 
yang jika marah, kemarahannya itu tidak menjerumuskannya kepada kebatilan. 
Dan apabila ia senang, kesenangannya itu tidak mengeluarkannya dari 
kebenaran." 
Mengapa Islam menganggap sikap adil itu penting? Salah satu tujuan 
utama Islam adalah membentuk masyarakat yang menyelamatkan; yang 
membawah rahmat pada seluruh alam –rahmatan lil alamin (QS Al 
Anbiya’:107). Ayat ini memiliki sejumlah konsekuensi bagi seorang muslim: 
Pertama, seorang muslim harus bersikap adil dan jujur pada diri sendiri, 
kerabat dekat , kaya dan miskin. Hal ini terutama terkait dengan masalah 
hukum (QS An Nisaa’:135).
3 
Penilaian, kesaksian dan keputusan hukum hendaknya berdasar pada 
kebenaran walaupun kepada diri sendiri, saat di mana berperilaku adil terasa 
berat dan sulit. 
Kedua, keadilan adalah milik seluruh umat manusia tanpa memandang 
suku, agama, status jabatan ataupun strata sosial. Oleh karena itu, seorang 
muslim wajib menegakkan keadilan hukum dalam posisi apapun dia berada; 
baik sebagai hakim, jaksa, polisi maupun saksi. 
Ketiga, di bidang yang selain persoalan hukum, keadilan bermakna 
bahwa seorang muslim harus dapat membuat penilaian obyektif dan kritis 
kepada siapapun. Mengakui adanya kebenaran, kebaikan dan hal-hal positif 
yang dimiliki kalangan lain yang berbeda agama, suku dan bangsa dan dengan 
lapang dada membuka diri untuk belajar (QS Yusuf: 109) serta dengan 
bijaksana memandang kelemahan dan sisi-sisi negatif mereka. Pada saat yang 
sama, seorang muslim dengan tanpa ragu mengkritisi tradisi atau perilaku 
negatif yang dilakukan umat Islam. 
Dengan demikian, dapatlah disimpulkan bahwa seorang individu muslim 
yang berperilaku adil akan memiliki citra dan reputasi yang baik serta integritas 
yang tinggi di hadapan manusia dan Tuhan-nya. Karena, sifat dan perilaku adil 
merupakan salah satu perintah Allah (Qs Asy-Syura 42:15) dan secara explisit 
mendapat pujian (QS Al-A’raf: 159). 
Perilaku adil, sebagaimana disinggung di muka, merupakan salah satu 
tiket untuk mendapat kepercayaan orang; untuk mendapatkan reputasi yang 
baik. Karena dengan reputasi yang baik itulah kita akan memiliki otoritas untuk 
berbagi dan menyampaikan nilai-nilai kebaikan dan kebenaran dengan orang 
lain (QS Ali-Imran:104). Tanpa itu, kebaikan apapun yang kita bagi dan 
sampaikan hanya akan masuk ke telinga kiri dan keluar melalui telinga kanan. 
Karena, perilaku adil itu identik dengan konsistensi antara perilaku dan 
perkataan (QS As Saff: 3). 
2.2. Konsep Keadilan dalam Islam
4 
2.2.1. Keadilan intelektual (al-‘adl al-fikri). 
Yaitu pemikiran seseorang yang berani menyatakan bahwa 
sesuatu sebagai kebenaran atau kesalahan yang secara objektif karena 
memang benar atau salah, bukan karena pertimbangan subjektif dan 
tendensial lain. 
2.2.2. Keadilan terhadap diri sendiri. 
Menegakkan keadilan pada diri sendiri itu hendaklah berani 
mengakui kesalahan dirinya sendiri dan bersedia menerima akibat 
daripada kesalahan tersebut. Keadilan pada diri sendiri itu dapat 
dipelihara apabila seseorang itu mempunyai ilmu tentang yang benar 
(hak) dan yang salah (batil). 
2.2.3. Adil kepada orang lain. 
Keadilan kepada orang lain artinya menyempurnakan hak mereka 
dan melaksanakan hukum secara saksama antara mereka, membela 
orang yang teraniaya dan menghukum orang yang bersalah. Ini 
berdasarkan ayat Al-Quran An Nahl Ayat 90, Artinya: Sesungguhnya 
Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi 
kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, 
kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar 
kamu dapat mengambil pelajaran. Sabda Nabi : “(hakim) itu ada tiga 
jenis ; dua daripadanya masuk ke Neraka dan satu daripadanya masuk 
ke Syurga. Lelaki (hakim) yang tahu perkara yang benar, lalu ia 
menghukum berlandaskan kebenaran tersebut, maka ia masuk ke 
Syurga. Dan lelaki (hakim) yang tidak tahu perkara yang benar, lalu ia 
menjalankan hukuman atas kejahilannya, maka ia masuk ke Neraka.” 
2.2.4. Berlaku adil kepada makhluk lain.
5 
Artinya dapat menempatkan pada tempat yang sesuai, misalnya adil 
pada binatang, harus menempatkannya pada tempat yang layak menurut 
kebiasaan binatang tersebut. Jika memelihara binatang harus disediakan 
tempat dan maka nannya yang memadai. Jika binatang itu akan 
dimanfaatkan untuk kendaraan atau usaha pertanian, hendaknya dengan 
cara yang wajar, jangan member beban yang malampaui batas. demikian 
pua jika hendak dimakan, maka hendaklah disembelih dengan cara yang 
telah ditentukan oleh ajaran agama, dengan cara yang baik yang tidak 
menimbulkan kesakitan bagi binatang itu. Menjaga kelestarian 
lingkungan juga termasuk berbuat adil kepada makhluk lain. 
Bentuk lain adil adalah Tawazun (keseimbangan) meliputi fisik, akal, 
dan ruhani. Sabda Nabi yang artinya: “Berlaku adillah walaupun ke 
atas diri kamu (sendiri).” 
2.2.5. Berlaku Adil Kepada Allah 
Sebagai mahluk ciptaanya dengan teguh kita harus melaksanakan 
apa yang diwaji bkan kepada kita sehingga benar benar allah sebagai 
tuhan kita, Untuk mewujudkan keadilan kita kepad allah maka kita 
wajib beriman kepada allah, tidak meyekutukanya dengan sesuatu yang 
lain. Mengimani Nabi Muhammad SAW sebagai utusanya, menjunjung 
tinggi petunjuk dan kebenaran daripadanya yaitu mengimani alquran 
sebagai wahyu allah, menaati ketentuanya yaitu melaksanakan 
perintahnya dan menjauhi laranganya. 
2.3. Penegakan Dan Standar Keadilan 
Berlaku adil memerlukan kejelian dan ketajaman, di samping mutlak 
adanya mizan (standar) yang dipergunakan untuk menilai keadilan atau 
kezaliman seseorang. Mizan keadilan dalam Islam adalah Al Qur’an. Firman 
Allah :
6 
Artinya: “Allah-lah yang menurunkan kitab dengan membawa kebenaran dan 
menurunkan neraca (keadilan)” (QS. Asy-Syuraa: 17) 
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul dengan membawa 
bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan 
neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami 
ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai 
manfaat bagi manusia”.(QS.Al-Hadiid: 25) 
Rasyid Ridla, dalam Tafsir al Manar menjelaskan ayat ini dengan 
mengatakan : 
“Sebaik-baik orang adalah orang yang bisa berhenti dari kezaliman dan 
permusuhan dengan hidayah Al Qur’an, kemudian orang yang berhenti dari 
kezaliman karena kekuasaan (penguasa) dan yang paling buruk adalah orang 
yang tidak bisa diterapi kecuali dengan kekerasan. Inilah yang dimaksudkan 
dengan al Hadid (besi)”. 
Kesalihan dunia ini hanya bisa ditegakkan dengan Al Qur’an yang telah 
mengharamkan kezaliman dan pengrusakan-pengrusakan lainnya. Sehingga 
manusia menjauhi kezaliman itu karena rasa takutnya kepada murka Allah di 
dunia dan akhirat, di samping untuk mengharapkan balasan/ganjaran dunia 
akhirat. Kemudian dengan keadilan hukum yang ditegakkan penguasa untuk 
membuat jera umat manusia dari dosa. 
2.4. Keutamaan Berbuat Adil 
Keutamaan berbuat adil adalah: 
a. Terciptanya rasa aman, tenang dan tentram dalam jiwa dan ada rasa 
khawatir kepada orang lain, karena tidak pernah melakukan perbuatan yang 
merugikan atau menyakiti orang lain. 
b. Membentuk pribadi yang dapat melaksanakan kewajiban dengan baik, 
taat dan patuh kepada Allah SWT, melaksanakan perintahnya dan menjauhi 
larangannya.
7 
c. Menciptakan ketenteraman dan kerukunan hidup, hubungan yang 
harmonis dan tertib dengan orang lain. 
d. Dalam memanfaatkan alam sekitar untuk kemasyalatan dan kebaikan 
hidup di dunia dan di akhirat. 
2.5. Hadits Tentang Berlaku Adil 
Hadits ke – 1: 
Dari ‘Abdillah bin ‘Amr bin ‘Ash Radhiyallahu ‘anhu berkata: Bersabda 
Rasulullah Shalallahu‘alaihi wassalam: Sesungguhnya mereka-mereka yang 
berbuat adil di sisi Allah Ta’ala, kelak mereka akan berada di atas mimbar 
dari cahaya, dari tangan kanan Allah ArRahman ‘Azza wa Jalla. Dan kedua 
tangan Allah Ta’ala adalah kanan. Mereka adalah orang-orang yang adil 
dalam menghukumi sesuatu bahkan terhadap keluarga mereka sendiri, juga 
terhadap orang-orang yang mereka pimpin. (Hr. Imam Muslim) 
Hadits ke – 2: 
مَنْ كَانَ لَهُ امْرَأتَاَنِ فَمَالَ إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ القِيَامَةِ وَشِقُّهُ مَائِ ل 
Artinya: “Siapa saja orangnya yang memiliki dua istri lalu lebih cenderung 
kepada salah satunya, pada hari kiamat kelak ia akan datang dalam keadaan 
sebagian tubuhnya miring.” 
Takhrij Hadits Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Dawud (no. 2133), an-Nasa’i 
(2/157), Tirmidzi (1/213), ad-Darimi (2/143), Ibnu Majah (1969), Ibnu Abi 
Syaibah (2/66/7), Ibnul Jarud (no. 722), Ibnu Hibban (no. 1307), al-Hakim 
(2/186), al-Baihaqi (7/297), ath-Thayalisi (no. 2454), dan Ahmad (2/347, 471) 
melalui jalur Hammam bin Yahya, dari Qatadah, dari an-Nadhr bin Anas, dari 
Basyir bin Nuhaik, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhuma 
Hadits ke – 3:
8 
Dalam memutuskan perkara, keadilan mesti menjadi landasan berpijak. Anas 
bin Malik radhiyallahu ‘anhu menceritakan bahwa Rasulullah Shallallahu 
‘alaihi wasallam, bersabda: 
إِذَا حَكَمْتمُْ فَاعْدِلُوْا 
Artinya: “Apabila kalian memutuskan hukum maka bersikaplah adil!” 
(Dinyatakan hasan oleh al-Albani dalam ash-Shahihah [no. 469])
BAB III 
PENUTUP 
9 
3.1. Kesimpulan 
Adil Berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, 
lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari 
diskriminasi, ketidak jujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang 
yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum 
negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku. Konsep keadilan 
dalam Islam yaitu: 
a. Keadilan Intelektual 
b. Keadilan Terhadap Diri Sendiri 
c. Adil Kepada Orang Lain 
d. Berlaku Adil Kepada Makhluk Lain. 
e. Adil Kepada Allah SWT 
Berlaku adil memerlukan kejelian dan ketajaman, di samping mutlak 
adanya mizan (standar) yang dipergunakan untuk menilai keadilan atau 
kezaliman seseorang. Mizan keadilan dalam Islam adalah Al Qur’an. Dengan 
bersikap adil akan tercipta keharmonisan dalam kehidupan. 
3.2. Saran 
Sebagai seorang muslim kita harus taat menjalankan apa yang telah 
disyariatkan oleh agama tanpa pengecualian termasuk untuk berbuat adil dalam 
kehidupan.
10 
DAFTAR PUSTAKA 
Ibnu Qayyim. 1990. Risalah Tabukiyah , (Tahqiq Abu Abdirrahman Aqil bin 
Muhammad bin Zaid Al-Muqthiri Al-Yamani, cet. Ke-1). Yaman: Maktabah Dar 
Al-Quds 
Soeyoeti, Drs. H Zarkowi. 1995/1996. Pendidikan Agama Islam Untuk Smu. Jakarta: 
Direktora jendral Pembina kelembagaan agama Islam 
http://kmplnmakalah.blogspot.com/2012/12/makalah-keadilan.html

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Muhammadiyah sebagai gerakan Islam
Muhammadiyah sebagai gerakan IslamMuhammadiyah sebagai gerakan Islam
Muhammadiyah sebagai gerakan IslamPemuda Muhammadiyah
 
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam IslamFiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam IslamHaristian Sahroni Putra
 
Makalah fiqih puasa
Makalah fiqih puasaMakalah fiqih puasa
Makalah fiqih puasaNavenAbsurd
 
Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban
Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban
Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban Amphie Yuurisman
 
Ppt ski-bani-umayyah
Ppt ski-bani-umayyahPpt ski-bani-umayyah
Ppt ski-bani-umayyahselikurfa
 
Power Point Filsafat Islam
Power Point Filsafat IslamPower Point Filsafat Islam
Power Point Filsafat IslamFirdika Arini
 
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiPerbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiFaatihah Abwabarrizqi
 
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptxMuhammadYusro1
 
Dasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi SyariahDasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi SyariahAbida Muttaqiena
 
Makalah bahasa indonesia baku
Makalah bahasa indonesia bakuMakalah bahasa indonesia baku
Makalah bahasa indonesia bakuLinda Rosita
 
Makalah fiqih thaharoh
Makalah  fiqih thaharohMakalah  fiqih thaharoh
Makalah fiqih thaharohfriskacaca
 
Remaja dan solusi islam
Remaja dan solusi islamRemaja dan solusi islam
Remaja dan solusi islamAbdul Muchith
 
Contoh qodhiyah dalam ilmu mantiq
Contoh qodhiyah dalam ilmu mantiqContoh qodhiyah dalam ilmu mantiq
Contoh qodhiyah dalam ilmu mantiqIsna Fitrotin
 

Was ist angesagt? (20)

Muhammadiyah sebagai gerakan Islam
Muhammadiyah sebagai gerakan IslamMuhammadiyah sebagai gerakan Islam
Muhammadiyah sebagai gerakan Islam
 
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam IslamFiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
Fiqih Muamalah - Konsep Harta dalam Islam
 
Makalah fiqih puasa
Makalah fiqih puasaMakalah fiqih puasa
Makalah fiqih puasa
 
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwahBab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
 
Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban
Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban
Soal pai kelas 2 sd bab gerakan dan praktik solat dan kunci jawaban
 
Ushul fiqh ppt
Ushul fiqh pptUshul fiqh ppt
Ushul fiqh ppt
 
Materi Al Qur'an
Materi Al Qur'anMateri Al Qur'an
Materi Al Qur'an
 
Ppt ski-bani-umayyah
Ppt ski-bani-umayyahPpt ski-bani-umayyah
Ppt ski-bani-umayyah
 
Ijtihad
IjtihadIjtihad
Ijtihad
 
Power Point Filsafat Islam
Power Point Filsafat IslamPower Point Filsafat Islam
Power Point Filsafat Islam
 
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiPerbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
 
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptx
 
Ppt aqidah islam
Ppt aqidah islamPpt aqidah islam
Ppt aqidah islam
 
Dasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi SyariahDasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi Syariah
 
Makalah bahasa indonesia baku
Makalah bahasa indonesia bakuMakalah bahasa indonesia baku
Makalah bahasa indonesia baku
 
Makalah fiqih thaharoh
Makalah  fiqih thaharohMakalah  fiqih thaharoh
Makalah fiqih thaharoh
 
Al jurumiyah terjemah
Al jurumiyah terjemah Al jurumiyah terjemah
Al jurumiyah terjemah
 
Makalah gerakan muhammadiyah
Makalah gerakan muhammadiyahMakalah gerakan muhammadiyah
Makalah gerakan muhammadiyah
 
Remaja dan solusi islam
Remaja dan solusi islamRemaja dan solusi islam
Remaja dan solusi islam
 
Contoh qodhiyah dalam ilmu mantiq
Contoh qodhiyah dalam ilmu mantiqContoh qodhiyah dalam ilmu mantiq
Contoh qodhiyah dalam ilmu mantiq
 

Ähnlich wie Keadilan Dala Pandangan Islam

Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdfMakalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdfBregedekTutut
 
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafterUshul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafterMiftah Iqtishoduna
 
Portofolio Pendidikan Agama Islam
Portofolio Pendidikan Agama IslamPortofolio Pendidikan Agama Islam
Portofolio Pendidikan Agama IslamYossrizal Ramadhan
 
Makalah pendidikan agama islam
Makalah pendidikan agama islam  Makalah pendidikan agama islam
Makalah pendidikan agama islam rosasitihajar
 
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAMMAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAMHerry Rachmat Safi'i
 
Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...
Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...
Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...LaluTeguh2
 
Makalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyahMakalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyahfarasyaa
 
Id islam agama_rahmat_keadilan
Id islam agama_rahmat_keadilanId islam agama_rahmat_keadilan
Id islam agama_rahmat_keadilanAbdul Algafur
 
Makalah ushul fiqh istihsan
Makalah ushul fiqh istihsanMakalah ushul fiqh istihsan
Makalah ushul fiqh istihsanMuli Bluelovers
 
Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...
Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...
Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...UNESA
 
IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
 IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUMEvi Rohmatul Aini
 
Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1
Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1
Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1abetalfarizi
 
Istimewanya sistem perundangan islam
Istimewanya sistem perundangan islamIstimewanya sistem perundangan islam
Istimewanya sistem perundangan islamKhosenulhan Ab Rahman
 
Keikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesia
Keikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesiaKeikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesia
Keikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesiaHarunyahyaBahasaIndonesia
 
Pengurusan menurut al quran
Pengurusan menurut al quranPengurusan menurut al quran
Pengurusan menurut al quranKamarudin Jaafar
 
MAKALAH WAKAF.pdf
MAKALAH WAKAF.pdfMAKALAH WAKAF.pdf
MAKALAH WAKAF.pdfNviyntii
 
MAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docx
MAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docxMAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docx
MAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docxFadyariz
 
prinsip asas pengurusan islam
prinsip asas pengurusan islamprinsip asas pengurusan islam
prinsip asas pengurusan islamh_halimatul
 

Ähnlich wie Keadilan Dala Pandangan Islam (20)

Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdfMakalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
 
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafterUshul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
 
Portofolio Pendidikan Agama Islam
Portofolio Pendidikan Agama IslamPortofolio Pendidikan Agama Islam
Portofolio Pendidikan Agama Islam
 
Makalah pendidikan agama islam
Makalah pendidikan agama islam  Makalah pendidikan agama islam
Makalah pendidikan agama islam
 
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAMMAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KARAKTERISTIK AJARAN ISLAM
 
Makalah pai
Makalah paiMakalah pai
Makalah pai
 
Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...
Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...
Lalu Teguh Atma Wijaya, Agama Islam, Ilmu Hukum, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I.,...
 
Makalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyahMakalah akidah islamiyah
Makalah akidah islamiyah
 
Id islam agama_rahmat_keadilan
Id islam agama_rahmat_keadilanId islam agama_rahmat_keadilan
Id islam agama_rahmat_keadilan
 
Makalah ushul fiqh istihsan
Makalah ushul fiqh istihsanMakalah ushul fiqh istihsan
Makalah ushul fiqh istihsan
 
Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...
Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...
Makalah Pendidikan Agama Islam: Membangun Bangsa melalui Perilaku Taat, Kompe...
 
IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
 IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
 
Studi Islam
Studi IslamStudi Islam
Studi Islam
 
Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1
Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1
Makalah keimanan kepada qadha dan qadar 1
 
Istimewanya sistem perundangan islam
Istimewanya sistem perundangan islamIstimewanya sistem perundangan islam
Istimewanya sistem perundangan islam
 
Keikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesia
Keikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesiaKeikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesia
Keikhlasan dalam paparan al qur`an. indonesian. bahasa indonesia
 
Pengurusan menurut al quran
Pengurusan menurut al quranPengurusan menurut al quran
Pengurusan menurut al quran
 
MAKALAH WAKAF.pdf
MAKALAH WAKAF.pdfMAKALAH WAKAF.pdf
MAKALAH WAKAF.pdf
 
MAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docx
MAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docxMAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docx
MAKALAH_HAKIKAT_TAUHID_klmpk_1.docx
 
prinsip asas pengurusan islam
prinsip asas pengurusan islamprinsip asas pengurusan islam
prinsip asas pengurusan islam
 

Mehr von Muhamad Yogi

Teori Politik Moderen
Teori Politik ModerenTeori Politik Moderen
Teori Politik ModerenMuhamad Yogi
 
Ketenagakerjaan dan Perburuhan
Ketenagakerjaan dan PerburuhanKetenagakerjaan dan Perburuhan
Ketenagakerjaan dan PerburuhanMuhamad Yogi
 
HAK MILIK INTELEKTUAL
HAK MILIK INTELEKTUALHAK MILIK INTELEKTUAL
HAK MILIK INTELEKTUALMuhamad Yogi
 
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKANKEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKANMuhamad Yogi
 
Teori Politik Moderen
Teori Politik Moderen Teori Politik Moderen
Teori Politik Moderen Muhamad Yogi
 
ADART HIMADIKWAN 2014-2015
ADART HIMADIKWAN 2014-2015ADART HIMADIKWAN 2014-2015
ADART HIMADIKWAN 2014-2015Muhamad Yogi
 
Manusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBD
Manusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBDManusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBD
Manusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBDMuhamad Yogi
 
Demokrasi Indonesia
Demokrasi IndonesiaDemokrasi Indonesia
Demokrasi IndonesiaMuhamad Yogi
 
PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...
PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG  TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG  TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...
PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...Muhamad Yogi
 
Group Investigation ppt
Group Investigation pptGroup Investigation ppt
Group Investigation pptMuhamad Yogi
 
SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014
SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014
SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014Muhamad Yogi
 
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIASISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIAMuhamad Yogi
 
Peran Guru Sebagai Motivator
Peran Guru Sebagai MotivatorPeran Guru Sebagai Motivator
Peran Guru Sebagai MotivatorMuhamad Yogi
 
Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia
Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia
Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia Muhamad Yogi
 

Mehr von Muhamad Yogi (20)

Teori Politik Moderen
Teori Politik ModerenTeori Politik Moderen
Teori Politik Moderen
 
Surat Berharga
Surat BerhargaSurat Berharga
Surat Berharga
 
Ketenagakerjaan dan Perburuhan
Ketenagakerjaan dan PerburuhanKetenagakerjaan dan Perburuhan
Ketenagakerjaan dan Perburuhan
 
HAK MILIK INTELEKTUAL
HAK MILIK INTELEKTUALHAK MILIK INTELEKTUAL
HAK MILIK INTELEKTUAL
 
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKANKEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
 
Teori Politik Moderen
Teori Politik Moderen Teori Politik Moderen
Teori Politik Moderen
 
ADART HIMADIKWAN 2014-2015
ADART HIMADIKWAN 2014-2015ADART HIMADIKWAN 2014-2015
ADART HIMADIKWAN 2014-2015
 
Manusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBD
Manusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBDManusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBD
Manusia Sebagai Mahluk Individu & Sosial ISBD
 
Demokrasi Indonesia
Demokrasi IndonesiaDemokrasi Indonesia
Demokrasi Indonesia
 
PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...
PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG  TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG  TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...
PRILAKU ANGGOTA DPR- RI YANG TERTANGKAP KAMERA SEDANG MENONTON VIDEO PORNO S...
 
Group Investigation ppt
Group Investigation pptGroup Investigation ppt
Group Investigation ppt
 
BENTUK NEGARA
BENTUK NEGARABENTUK NEGARA
BENTUK NEGARA
 
SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014
SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014
SOSIALISASI PEMILU 2009 DAN 2014
 
Pilar Belajar
Pilar BelajarPilar Belajar
Pilar Belajar
 
Prasangka Sosial
Prasangka SosialPrasangka Sosial
Prasangka Sosial
 
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIASISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA
 
Hukum Keluarga
Hukum Keluarga Hukum Keluarga
Hukum Keluarga
 
Peran Guru Sebagai Motivator
Peran Guru Sebagai MotivatorPeran Guru Sebagai Motivator
Peran Guru Sebagai Motivator
 
Hukum Keluarga
Hukum KeluargaHukum Keluarga
Hukum Keluarga
 
Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia
Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia
Pengaruh Multikulturalisme Terhadap Disintegrasi Nasional di Indonesia
 

Kürzlich hochgeladen

Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 

Keadilan Dala Pandangan Islam

  • 1. KEADILAN DALAM PANDANGAN ISLAM MAKALAH Diajukan untuk melengkapi salah satu tugas mata kuliah Islam Untuk Disiplin Ilmu Disusun Oleh : MUHAMAD YOGI 41032161121007 SITI YUSI R.A 41032161121004 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS ISLAM NUSANTARA BANDUNG 2014
  • 2. KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “ KEADILAN DALAM PANDANGAN ISLAM” Makalah ini berisikan tentang pembelajaran Keadilan dalam Pandangan Islam Diharapkan Makalah ini dapat memberikan pengetahuan dan wawasan kepada kita semua tentang Keadilan Dalam Pandangan Islam. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin. ii Bandung, 5 Oktober 2014 Penyusun Muhamad Yogi Siti Yusi R.A
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ........................................................................................................ ii DAFTAR ISI ...................................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 1 1.1. Latar Belakang ............................................................................................... 1 1.2. Rumusan Masalah .......................................................................................... 1 1.3. Tujuan ............................................................................................................. 1 BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................. 2 2.1. Pengertian Adil ............................................................................................... 2 2.2. Konsep Keadilan Dalam Islam ....................................................................... 3 2.3. Penegakan dan Standar Keadilan ................................................................... 5 2.4. Keutamaan Berbuat Adil ................................................................................. 6 2.5. Hadist Tentang Berlaku Adil .......................................................................... 7 BAB III PENUTUP ............................................................................................................ 9 3.1. Kesimpulan ..................................................................................................... 9 3.2. Saran .............................................................................................................. . 9 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 10 iii
  • 4. BAB I PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang Islam adalah agama yang benar, agama yang paling sempurna di antara agama samawi yang diturunkan Allah SWT. kesmpurnaannya dapat dilihat dari syariatnya, tidak ada satu sendi kehidupan pun melainkan semua itu telah terliputi oleh hukum atau syariat Islam, termasuk dalam keadilan. Keadilan dalam Islam meliputi semua hal, mulai pada diri sendiri, dalam kehidupan rumah tangga, masyarakat hingga kehidupan bernegara. Keadilan dalam Islam bukanlah keadilan yang dibuat-buat atau hasil pemikiran manusia, melainkan berlandaskan Al-Qur’an yang telah diturunkan oleh Allah Rabb semesta alam baik dalam Al-Qur’an maupun yang ilhamkan kepada manusia pilihan Allah, Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam (Al-Hadits). 1.2. Rumusan Masalah a. Apa pengertian adil? b. Bagaimana konsep keadilan dalam Islam? c. Bagaimana penegakan dan standar keadilan itu? d. Apa keutamaan berbuat adil? e. Sebutkan hadits tentang berlaku adil! 1.3. Tujuan Penulisan a. Untuk mengetahui pengertian adil b. Untuk mengetahui konsep keadilan dalam Islam c. Untuk mengetahui penegakan dan standar keadilan d. Untuk menetahu keutamaan berbuat adil e. Untuk mengetahui hadist tentang berbuat adil
  • 5. BAB II PEMBAHASAN 2 2.1. Pengertian Adil Adil Berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidakjujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku. Dalam Al Quran, kata ‘adl disebut juga dengan qisth (QS Al Hujurat:9) Sebagian ulama berpendapat bahwa: “Orang yang adil itu ialah orang yang jika marah, kemarahannya itu tidak menjerumuskannya kepada kebatilan. Dan apabila ia senang, kesenangannya itu tidak mengeluarkannya dari kebenaran." Mengapa Islam menganggap sikap adil itu penting? Salah satu tujuan utama Islam adalah membentuk masyarakat yang menyelamatkan; yang membawah rahmat pada seluruh alam –rahmatan lil alamin (QS Al Anbiya’:107). Ayat ini memiliki sejumlah konsekuensi bagi seorang muslim: Pertama, seorang muslim harus bersikap adil dan jujur pada diri sendiri, kerabat dekat , kaya dan miskin. Hal ini terutama terkait dengan masalah hukum (QS An Nisaa’:135).
  • 6. 3 Penilaian, kesaksian dan keputusan hukum hendaknya berdasar pada kebenaran walaupun kepada diri sendiri, saat di mana berperilaku adil terasa berat dan sulit. Kedua, keadilan adalah milik seluruh umat manusia tanpa memandang suku, agama, status jabatan ataupun strata sosial. Oleh karena itu, seorang muslim wajib menegakkan keadilan hukum dalam posisi apapun dia berada; baik sebagai hakim, jaksa, polisi maupun saksi. Ketiga, di bidang yang selain persoalan hukum, keadilan bermakna bahwa seorang muslim harus dapat membuat penilaian obyektif dan kritis kepada siapapun. Mengakui adanya kebenaran, kebaikan dan hal-hal positif yang dimiliki kalangan lain yang berbeda agama, suku dan bangsa dan dengan lapang dada membuka diri untuk belajar (QS Yusuf: 109) serta dengan bijaksana memandang kelemahan dan sisi-sisi negatif mereka. Pada saat yang sama, seorang muslim dengan tanpa ragu mengkritisi tradisi atau perilaku negatif yang dilakukan umat Islam. Dengan demikian, dapatlah disimpulkan bahwa seorang individu muslim yang berperilaku adil akan memiliki citra dan reputasi yang baik serta integritas yang tinggi di hadapan manusia dan Tuhan-nya. Karena, sifat dan perilaku adil merupakan salah satu perintah Allah (Qs Asy-Syura 42:15) dan secara explisit mendapat pujian (QS Al-A’raf: 159). Perilaku adil, sebagaimana disinggung di muka, merupakan salah satu tiket untuk mendapat kepercayaan orang; untuk mendapatkan reputasi yang baik. Karena dengan reputasi yang baik itulah kita akan memiliki otoritas untuk berbagi dan menyampaikan nilai-nilai kebaikan dan kebenaran dengan orang lain (QS Ali-Imran:104). Tanpa itu, kebaikan apapun yang kita bagi dan sampaikan hanya akan masuk ke telinga kiri dan keluar melalui telinga kanan. Karena, perilaku adil itu identik dengan konsistensi antara perilaku dan perkataan (QS As Saff: 3). 2.2. Konsep Keadilan dalam Islam
  • 7. 4 2.2.1. Keadilan intelektual (al-‘adl al-fikri). Yaitu pemikiran seseorang yang berani menyatakan bahwa sesuatu sebagai kebenaran atau kesalahan yang secara objektif karena memang benar atau salah, bukan karena pertimbangan subjektif dan tendensial lain. 2.2.2. Keadilan terhadap diri sendiri. Menegakkan keadilan pada diri sendiri itu hendaklah berani mengakui kesalahan dirinya sendiri dan bersedia menerima akibat daripada kesalahan tersebut. Keadilan pada diri sendiri itu dapat dipelihara apabila seseorang itu mempunyai ilmu tentang yang benar (hak) dan yang salah (batil). 2.2.3. Adil kepada orang lain. Keadilan kepada orang lain artinya menyempurnakan hak mereka dan melaksanakan hukum secara saksama antara mereka, membela orang yang teraniaya dan menghukum orang yang bersalah. Ini berdasarkan ayat Al-Quran An Nahl Ayat 90, Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. Sabda Nabi : “(hakim) itu ada tiga jenis ; dua daripadanya masuk ke Neraka dan satu daripadanya masuk ke Syurga. Lelaki (hakim) yang tahu perkara yang benar, lalu ia menghukum berlandaskan kebenaran tersebut, maka ia masuk ke Syurga. Dan lelaki (hakim) yang tidak tahu perkara yang benar, lalu ia menjalankan hukuman atas kejahilannya, maka ia masuk ke Neraka.” 2.2.4. Berlaku adil kepada makhluk lain.
  • 8. 5 Artinya dapat menempatkan pada tempat yang sesuai, misalnya adil pada binatang, harus menempatkannya pada tempat yang layak menurut kebiasaan binatang tersebut. Jika memelihara binatang harus disediakan tempat dan maka nannya yang memadai. Jika binatang itu akan dimanfaatkan untuk kendaraan atau usaha pertanian, hendaknya dengan cara yang wajar, jangan member beban yang malampaui batas. demikian pua jika hendak dimakan, maka hendaklah disembelih dengan cara yang telah ditentukan oleh ajaran agama, dengan cara yang baik yang tidak menimbulkan kesakitan bagi binatang itu. Menjaga kelestarian lingkungan juga termasuk berbuat adil kepada makhluk lain. Bentuk lain adil adalah Tawazun (keseimbangan) meliputi fisik, akal, dan ruhani. Sabda Nabi yang artinya: “Berlaku adillah walaupun ke atas diri kamu (sendiri).” 2.2.5. Berlaku Adil Kepada Allah Sebagai mahluk ciptaanya dengan teguh kita harus melaksanakan apa yang diwaji bkan kepada kita sehingga benar benar allah sebagai tuhan kita, Untuk mewujudkan keadilan kita kepad allah maka kita wajib beriman kepada allah, tidak meyekutukanya dengan sesuatu yang lain. Mengimani Nabi Muhammad SAW sebagai utusanya, menjunjung tinggi petunjuk dan kebenaran daripadanya yaitu mengimani alquran sebagai wahyu allah, menaati ketentuanya yaitu melaksanakan perintahnya dan menjauhi laranganya. 2.3. Penegakan Dan Standar Keadilan Berlaku adil memerlukan kejelian dan ketajaman, di samping mutlak adanya mizan (standar) yang dipergunakan untuk menilai keadilan atau kezaliman seseorang. Mizan keadilan dalam Islam adalah Al Qur’an. Firman Allah :
  • 9. 6 Artinya: “Allah-lah yang menurunkan kitab dengan membawa kebenaran dan menurunkan neraca (keadilan)” (QS. Asy-Syuraa: 17) Artinya: “Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia”.(QS.Al-Hadiid: 25) Rasyid Ridla, dalam Tafsir al Manar menjelaskan ayat ini dengan mengatakan : “Sebaik-baik orang adalah orang yang bisa berhenti dari kezaliman dan permusuhan dengan hidayah Al Qur’an, kemudian orang yang berhenti dari kezaliman karena kekuasaan (penguasa) dan yang paling buruk adalah orang yang tidak bisa diterapi kecuali dengan kekerasan. Inilah yang dimaksudkan dengan al Hadid (besi)”. Kesalihan dunia ini hanya bisa ditegakkan dengan Al Qur’an yang telah mengharamkan kezaliman dan pengrusakan-pengrusakan lainnya. Sehingga manusia menjauhi kezaliman itu karena rasa takutnya kepada murka Allah di dunia dan akhirat, di samping untuk mengharapkan balasan/ganjaran dunia akhirat. Kemudian dengan keadilan hukum yang ditegakkan penguasa untuk membuat jera umat manusia dari dosa. 2.4. Keutamaan Berbuat Adil Keutamaan berbuat adil adalah: a. Terciptanya rasa aman, tenang dan tentram dalam jiwa dan ada rasa khawatir kepada orang lain, karena tidak pernah melakukan perbuatan yang merugikan atau menyakiti orang lain. b. Membentuk pribadi yang dapat melaksanakan kewajiban dengan baik, taat dan patuh kepada Allah SWT, melaksanakan perintahnya dan menjauhi larangannya.
  • 10. 7 c. Menciptakan ketenteraman dan kerukunan hidup, hubungan yang harmonis dan tertib dengan orang lain. d. Dalam memanfaatkan alam sekitar untuk kemasyalatan dan kebaikan hidup di dunia dan di akhirat. 2.5. Hadits Tentang Berlaku Adil Hadits ke – 1: Dari ‘Abdillah bin ‘Amr bin ‘Ash Radhiyallahu ‘anhu berkata: Bersabda Rasulullah Shalallahu‘alaihi wassalam: Sesungguhnya mereka-mereka yang berbuat adil di sisi Allah Ta’ala, kelak mereka akan berada di atas mimbar dari cahaya, dari tangan kanan Allah ArRahman ‘Azza wa Jalla. Dan kedua tangan Allah Ta’ala adalah kanan. Mereka adalah orang-orang yang adil dalam menghukumi sesuatu bahkan terhadap keluarga mereka sendiri, juga terhadap orang-orang yang mereka pimpin. (Hr. Imam Muslim) Hadits ke – 2: مَنْ كَانَ لَهُ امْرَأتَاَنِ فَمَالَ إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ القِيَامَةِ وَشِقُّهُ مَائِ ل Artinya: “Siapa saja orangnya yang memiliki dua istri lalu lebih cenderung kepada salah satunya, pada hari kiamat kelak ia akan datang dalam keadaan sebagian tubuhnya miring.” Takhrij Hadits Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Dawud (no. 2133), an-Nasa’i (2/157), Tirmidzi (1/213), ad-Darimi (2/143), Ibnu Majah (1969), Ibnu Abi Syaibah (2/66/7), Ibnul Jarud (no. 722), Ibnu Hibban (no. 1307), al-Hakim (2/186), al-Baihaqi (7/297), ath-Thayalisi (no. 2454), dan Ahmad (2/347, 471) melalui jalur Hammam bin Yahya, dari Qatadah, dari an-Nadhr bin Anas, dari Basyir bin Nuhaik, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhuma Hadits ke – 3:
  • 11. 8 Dalam memutuskan perkara, keadilan mesti menjadi landasan berpijak. Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu menceritakan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, bersabda: إِذَا حَكَمْتمُْ فَاعْدِلُوْا Artinya: “Apabila kalian memutuskan hukum maka bersikaplah adil!” (Dinyatakan hasan oleh al-Albani dalam ash-Shahihah [no. 469])
  • 12. BAB III PENUTUP 9 3.1. Kesimpulan Adil Berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidak jujuran. Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku. Konsep keadilan dalam Islam yaitu: a. Keadilan Intelektual b. Keadilan Terhadap Diri Sendiri c. Adil Kepada Orang Lain d. Berlaku Adil Kepada Makhluk Lain. e. Adil Kepada Allah SWT Berlaku adil memerlukan kejelian dan ketajaman, di samping mutlak adanya mizan (standar) yang dipergunakan untuk menilai keadilan atau kezaliman seseorang. Mizan keadilan dalam Islam adalah Al Qur’an. Dengan bersikap adil akan tercipta keharmonisan dalam kehidupan. 3.2. Saran Sebagai seorang muslim kita harus taat menjalankan apa yang telah disyariatkan oleh agama tanpa pengecualian termasuk untuk berbuat adil dalam kehidupan.
  • 13. 10 DAFTAR PUSTAKA Ibnu Qayyim. 1990. Risalah Tabukiyah , (Tahqiq Abu Abdirrahman Aqil bin Muhammad bin Zaid Al-Muqthiri Al-Yamani, cet. Ke-1). Yaman: Maktabah Dar Al-Quds Soeyoeti, Drs. H Zarkowi. 1995/1996. Pendidikan Agama Islam Untuk Smu. Jakarta: Direktora jendral Pembina kelembagaan agama Islam http://kmplnmakalah.blogspot.com/2012/12/makalah-keadilan.html