SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
PEMBELAJARAN INOVATIF
“KARANGANYAR BELAJAR”
EDISI OKTOBER 2020
( 2 )
Mata Pelajaran : PPKn
Kelas / Semt : VII / Gasal
Nama Guru : Drs. Muh Fadkhan
NIP. : 19650704 200701 1 028
Unit Kerja : SMP Negeri 1 Karanganyar
KELAS VII PPKn SMP.
BAB III
Perumusan dan Pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
A. Kegiatan belajar Kedua : Pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
 Kompetensi Dasar 3.2
Pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
 Indikator Pencapaian Kompetensi 3.2.
3.2.1 Menjelaskan berdirinya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI )
3.2.2 Menjelaskan dua tahap sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
( PPKI )
3.2.3 Menyebutkan hasil sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI)
Setelah kegiatan belajar mengajar kedua siswa dapat :
1 Menjelaskan berdirinya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI )
2 Menjelaskan dua tahap sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI )
3 Menyebutkan hasil sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI )
B. Materi dalam kegiatan belajar kedua ini meliputi :
1. Pembentukan PPKI
Pada tanggal 7 Agustus 1945, BPUPKI dibubarkan karena telah menyelesaikan tugas
Tujuan Kegiatan Belajar Kedua
dengan baik, yaitu menyusun rancangan Undang-Undang Dasar bagi negara Indonesia
merdeka, dan digantikan dengan dibentuknya Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia ( PPKI ) Atau dalam bahasa Jepang “Dokuritsu Jumbi Inkai” dengan Ir Soekarno
sebagai Ketuanya.
Tugas Pertama PPKI adalah meresmikan pembukaan ( dalam bahasa Belanda : Preambule )
dan batang tubuh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Tugas Kedua adalah melanjutkan hasil kerja BPUPKI, yaitu mempersiapkan pemindahan
kekuasaan dari pihak pemerintah pendudukan militer Jepang kepada bangsa Indonesia, dan
mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah ketatanegaraan bagi
negara baru yaitu negara Indonesia.
2. Keanggotaan PPKI
Pada awalnya PPKI beranggotaan 21 orang yang terdiri dari : 12 orang dari Jawa, 3
orang dari Sumatra, 2 orangdari Sulawesi, 1 orang dari Kalimantan, 1 orang dari Nusa
Tenggara, 1 orang dari Maluku, dan 1 orang dari golongan Toinghoa.
Susunan awal anggota PPKI adalah sebagai berikut :
1. Ir. Soekarno ( ketua )
2. Drs. Moh Hatta ( wakil ketua )
3. Prof. Mr. Dr. Soepomo ( anggota )
4. K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat ( anggota )
5. R.P. Soeroso ( anggota )
6. Soetardjo Kartohadikoesoemo (anggota )
7. K.H. Wahid Hasyim ( anggota )
8. Ki Bagus Hadikusumo ( anggota )
9. Oto Iskandardinata ( anggota )
10. Abdoel Kadir ( anggota )
11. Pangeran Soerjohamidjojo ( anggota )
12. Pangeran Poerbojo ( anggota )
13. Dr. Mohammad Amir ( anggota )
14. Mr. Abdul Maghfar ( anggota )
15. Mr. Teuku Mohammad Hasan ( anggota )
16. Dr. G.S.S.J. Ratulangi ( anggota )
17. Andi Pengerang ( anggota )
18. A.H. Hamidan ( anggota )
19. I. Goesti Ketoet Peodja ( anggota )
20. Mr. Johannes Latuharhary ( anggota )
21. Drs. Yap Tjwan Bing ( anggota )
Selanjutnya tanpa sepengetahuan Jepang , keanggotaan bertambah 6 yaitu sebagai berikut :
1. Achmad Soebardjo ( Penasehat )
2. Sajoeti Melik ( anggota )
3. Ki Hadjar Dewantara ( anggota )
4. R.A.A. Wiranatakoesoema ( anggota )
5. Kasman Singodimedjo ( anggota )
6. Iwa Koesoemasoemantri ( anggota )
3. Sidang PPKI
Tanggal, 9 Agustus 1945 sebagai pimpinan PPKI yang baru yaitu Ir. Soekarno, Moh
Hatta dan Radjiman Wedyodiningrat di undang ke Dalat untuk bertemu Marsekal
Tarauchi. Setelah pertemuan tersebut , PPKI tidak dapat bertugas karena para pemuda
mendesak agar Proklamasi Kemerdekaan tidak dilakukan atas nama PPKI, yang dianggap
merupakan alat buatan Jepang. Bahkan rencana rapat Tanggal 16 Agustus 1945 tidak dapat
terlaksana karena terjadi peristiwa Rengasdengklok.
Satu hari setelah Proklamasi, PPKI melaksanakan sidang yaitu tanggal, 18 Agustus
1945 di bekas Gedung Raad Van Indie di jalan Pejambon .Adapun secara garis besar sidang
PPKI pada tanggal, 18 Agustus 1945 dibagi atas 2 tahap yaitu sebagai berikut :
1. Tahap sebelum rapat
Pada tahap ini diadakan rapat kecil yang terdiri dari Drs. Moh Hatta, Ki Bagus
Hadikusumo, Wahid Hasyim, Mr. Kasman singodimedjo, dan Teuku Moh Hasan. Mereka
mengadakan rapat Pendahuluan. Dalam rapat tersebut terdapat perbedaan pendapat dan
beberapa usulan dari peserta rapat, yaitu antara lain :
a. Menghilangkan rencana pernyataan Indonesia merdeka serta rencana pembukaan yang
telah disetujui Badan Penyelidik pada tanggal, 15 Agustus 1945dan menggantinya dengan
usul rencana Pembukaan Hukum Dasar yang dirumuskan oleh Panitia Sembilan pada
Tanggal, 22 Juni 1945 dalam Piagam Jakarta dengan beberapa perubahan.
b. Kata Muqaddimah yang terdapat dalam Piagam Jakarta diganti dengan kata Pembukaan
c. Dalam Piagam Jakarta alinea keempat terdapat rumusan Pancasila yang berbunyi
“Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”.
Kalimat tersebut diusulkan untuk dihilangkan dan di ganti dengan “Ketuhanan Yang
Maha Esa”.
d. Pada alinia keempat yang tercantum sila kedua Pancasila yang berbunyi “Menurut
kemanusiaan yang adil dan beradab” di ganti menjadi “Kemanusiaan yang adil dan
beradab” .
e. Usulan perubahan yang terdapat dalam rancangan Undang-Undang Dasar Yaitu sbb :
- Pasal 6 Ayat (1), “Presiden ialah orang Indonesia asli yang beragama Islam”, diubah
menjadi “Presiden ialah orang Indonesia asli”.
- Pasal 29 Ayat (1), “Negara berdasar atas Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan
syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”, diubah menjadi “Negara berdasar atas
Ketuhanan Yang Maha Esa”.
Dengan perubahan tersebut , seluruh hukum Undang-Undang Dasar dapat
diterima oleh daerah-daerah Indonesia yang tidak beragama Islam . Perubahan inipun
telah mendapat persetujuan dari berbagai golongan yang akan menyatukan seluruh
bangsa.
2. Rapat utama PPKI Tanggal, 18 Agustus 1945
Rapat ini dipimpin oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta , dengan kebesaran jiwa dan
demi kepentingan bangsa dan negara dalam musyawarah, PPKI menghasilkan keputusan :
a. Menetapkan dan mengesahkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
b. Memilih dan mengangkat Ir. Soekarno sebagai Presiden dan Drs. Moh Hatta sebagai
wakil Presiden Republik Indonesia.
c. Membentuk Komite Nasional Indonesia Pusat ( KNIP ) yang berfungsi membantu
Presiden dan Wakil Presiden sebelum lembaga-lembaga negara yang diharapkan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 terbentuk secara resmi.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang
ditetapkan oleh PPKI pada Tanggal 18 Agustus 1945 adalah hasil rancangan sidang
kedua BPUPKI, sedangkan untuk Pembukaan UUD 1945 diambil dari Piagam Jakarta
hasil sidang Panitia sembilan pada tanggal 22 Juni 1945 dengan beberapa perubahan,
yang kemudian dikenal dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
Setelah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 di
sahkan oleh PPKI selanjutnya di undangkan dalam Berita Republik Indonesia Tahun
Ke 2 No. 7 Tertanggal 15 Pebruari Tahun 1946.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraBAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraRisdiana Hidayat
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1Neo Linker
 
Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila
Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila
Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila Eka Rochaningrum
 
perumusan pancasila sebagai dasar negara
perumusan pancasila sebagai dasar negaraperumusan pancasila sebagai dasar negara
perumusan pancasila sebagai dasar negarafentinugraheni90
 
Bab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negara
Bab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negaraBab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negara
Bab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negarafarahnet222
 
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 19451. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945guruppkn11
 
Diskusi perumusan dan pengesahan
Diskusi perumusan dan pengesahanDiskusi perumusan dan pengesahan
Diskusi perumusan dan pengesahanguruppkn11
 
Sejarah Proses Perumusan Pancasila
Sejarah Proses Perumusan PancasilaSejarah Proses Perumusan Pancasila
Sejarah Proses Perumusan Pancasilaveronicalenore14
 
Proses Perumusan Pancasila
Proses Perumusan PancasilaProses Perumusan Pancasila
Proses Perumusan PancasilaAbid Falih
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara ri
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara riProses perumusan pancasila sebagai dasar negara ri
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara ri泥棒 すべて泥棒
 
Gambar suasana sidang bpupki
Gambar suasana sidang bpupkiGambar suasana sidang bpupki
Gambar suasana sidang bpupkiZen Ndas-Sun
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara Indonesia
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara IndonesiaProses perumusan pancasila sebagai dasar negara Indonesia
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara IndonesiaBoedi Santosa,
 
Pembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesia
Pembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesiaPembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesia
Pembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesiaditarengganis
 

Was ist angesagt? (20)

BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraBAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 1
 
Proses perumusan pancasila
Proses perumusan pancasilaProses perumusan pancasila
Proses perumusan pancasila
 
BPUPKI dan PPKI
BPUPKI dan PPKIBPUPKI dan PPKI
BPUPKI dan PPKI
 
Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila
Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila
Tugas pancasila Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila
 
perumusan pancasila sebagai dasar negara
perumusan pancasila sebagai dasar negaraperumusan pancasila sebagai dasar negara
perumusan pancasila sebagai dasar negara
 
Bab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negara
Bab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negaraBab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negara
Bab 1 perumusan dan penetapan pancasila sebagai dasar negara
 
Sejarah tugas
Sejarah tugasSejarah tugas
Sejarah tugas
 
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 19451. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
 
Diskusi perumusan dan pengesahan
Diskusi perumusan dan pengesahanDiskusi perumusan dan pengesahan
Diskusi perumusan dan pengesahan
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
Sejarah Proses Perumusan Pancasila
Sejarah Proses Perumusan PancasilaSejarah Proses Perumusan Pancasila
Sejarah Proses Perumusan Pancasila
 
Proses Perumusan Pancasila
Proses Perumusan PancasilaProses Perumusan Pancasila
Proses Perumusan Pancasila
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara ri
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara riProses perumusan pancasila sebagai dasar negara ri
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara ri
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Gambar suasana sidang bpupki
Gambar suasana sidang bpupkiGambar suasana sidang bpupki
Gambar suasana sidang bpupki
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara Indonesia
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara IndonesiaProses perumusan pancasila sebagai dasar negara Indonesia
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara Indonesia
 
Jawaban soal no
Jawaban soal noJawaban soal no
Jawaban soal no
 
Ppki
PpkiPpki
Ppki
 
Pembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesia
Pembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesiaPembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesia
Pembentukan pemerintahan dan kelengkapan negara indonesia
 

Ähnlich wie Pembelajaran inovatif ppkn kelas 7 (2)

Rpp karakter 8.2
Rpp karakter 8.2Rpp karakter 8.2
Rpp karakter 8.2iwan Alit
 
Persiapan kemerdekaan Indonesia
Persiapan kemerdekaan IndonesiaPersiapan kemerdekaan Indonesia
Persiapan kemerdekaan IndonesiaKhalaya Imami
 
Sejarah Lahirnya pancasila
Sejarah Lahirnya pancasilaSejarah Lahirnya pancasila
Sejarah Lahirnya pancasilaZufar Asyraf Al
 
pancasila bbpupki dan ppki
pancasila bbpupki dan ppkipancasila bbpupki dan ppki
pancasila bbpupki dan ppkifajriatus sny
 
PPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD NRI 1945.pptx
PPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD  NRI  1945.pptxPPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD  NRI  1945.pptx
PPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD NRI 1945.pptxsuwito19
 
Proses persiapan kemerdekaan indonesia
Proses persiapan kemerdekaan indonesiaProses persiapan kemerdekaan indonesia
Proses persiapan kemerdekaan indonesiamayylias31
 
Proklamasi kemerdekaan-indonesia
Proklamasi kemerdekaan-indonesiaProklamasi kemerdekaan-indonesia
Proklamasi kemerdekaan-indonesiaSiti_Hawari
 
ppkn kel.3.pptx
ppkn kel.3.pptxppkn kel.3.pptx
ppkn kel.3.pptxDederisma4
 
Proses peremusan pancasila sebagai dasar negara
Proses peremusan pancasila sebagai dasar negaraProses peremusan pancasila sebagai dasar negara
Proses peremusan pancasila sebagai dasar negaraMunirahMarzuki
 
Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...
Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...
Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...BellaNindaThania
 
PKN BAB 1 KELAS 10.pptx
PKN BAB 1 KELAS 10.pptxPKN BAB 1 KELAS 10.pptx
PKN BAB 1 KELAS 10.pptxNanangKonang
 
Profil singkat BPUPKI & PPKI
Profil singkat BPUPKI & PPKIProfil singkat BPUPKI & PPKI
Profil singkat BPUPKI & PPKIveronicalenore14
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negaraProses perumusan pancasila sebagai dasar negara
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negaratomy setya
 
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdf
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdfHijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdf
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdfmrafliansyah045
 
Pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbukaPancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbukaAgung Prastiyo
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiWarnet Raha
 

Ähnlich wie Pembelajaran inovatif ppkn kelas 7 (2) (20)

Rpp karakter 8.2
Rpp karakter 8.2Rpp karakter 8.2
Rpp karakter 8.2
 
Persiapan kemerdekaan Indonesia
Persiapan kemerdekaan IndonesiaPersiapan kemerdekaan Indonesia
Persiapan kemerdekaan Indonesia
 
Sejarah Lahirnya pancasila
Sejarah Lahirnya pancasilaSejarah Lahirnya pancasila
Sejarah Lahirnya pancasila
 
Pembentukan bpupki&;ppki
Pembentukan bpupki&;ppkiPembentukan bpupki&;ppki
Pembentukan bpupki&;ppki
 
pancasila bbpupki dan ppki
pancasila bbpupki dan ppkipancasila bbpupki dan ppki
pancasila bbpupki dan ppki
 
PPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD NRI 1945.pptx
PPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD  NRI  1945.pptxPPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD  NRI  1945.pptx
PPT PERUMUSAN DAN PENGESAHAN UUD NRI 1945.pptx
 
Proses persiapan kemerdekaan indonesia
Proses persiapan kemerdekaan indonesiaProses persiapan kemerdekaan indonesia
Proses persiapan kemerdekaan indonesia
 
Proklamasi kemerdekaan-indonesia
Proklamasi kemerdekaan-indonesiaProklamasi kemerdekaan-indonesia
Proklamasi kemerdekaan-indonesia
 
ppkn kel.3.pptx
ppkn kel.3.pptxppkn kel.3.pptx
ppkn kel.3.pptx
 
Proses peremusan pancasila sebagai dasar negara
Proses peremusan pancasila sebagai dasar negaraProses peremusan pancasila sebagai dasar negara
Proses peremusan pancasila sebagai dasar negara
 
Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...
Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...
Sejarah Indonesia Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesi...
 
PKN BAB 1 KELAS 10.pptx
PKN BAB 1 KELAS 10.pptxPKN BAB 1 KELAS 10.pptx
PKN BAB 1 KELAS 10.pptx
 
Profil singkat BPUPKI & PPKI
Profil singkat BPUPKI & PPKIProfil singkat BPUPKI & PPKI
Profil singkat BPUPKI & PPKI
 
Bpupki presentasi2
Bpupki presentasi2Bpupki presentasi2
Bpupki presentasi2
 
Ppkn7 bab3
Ppkn7 bab3Ppkn7 bab3
Ppkn7 bab3
 
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negaraProses perumusan pancasila sebagai dasar negara
Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara
 
Perumusan Pancasila
Perumusan PancasilaPerumusan Pancasila
Perumusan Pancasila
 
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdf
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdfHijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdf
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi_20230831_094942_0000.pdf
 
Pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbukaPancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 

Mehr von SMP Negeri 1 Karanganyar

Mehr von SMP Negeri 1 Karanganyar (20)

Web_daftarulangppdb21
Web_daftarulangppdb21Web_daftarulangppdb21
Web_daftarulangppdb21
 
pengumumankeluusan21
pengumumankeluusan21pengumumankeluusan21
pengumumankeluusan21
 
pengambilandokumenlulus_21
pengambilandokumenlulus_21pengambilandokumenlulus_21
pengambilandokumenlulus_21
 
Petunjuk Teknis PPDB 2021
Petunjuk Teknis PPDB 2021Petunjuk Teknis PPDB 2021
Petunjuk Teknis PPDB 2021
 
Pengumuman Hari Libur IED 21
Pengumuman Hari Libur IED 21Pengumuman Hari Libur IED 21
Pengumuman Hari Libur IED 21
 
Sosialisasi Ujian Sekolah SMP N 1 Kra
Sosialisasi Ujian Sekolah SMP N 1 KraSosialisasi Ujian Sekolah SMP N 1 Kra
Sosialisasi Ujian Sekolah SMP N 1 Kra
 
Pengumuman ptm rev
Pengumuman ptm revPengumuman ptm rev
Pengumuman ptm rev
 
Pengumuman PTM
Pengumuman PTMPengumuman PTM
Pengumuman PTM
 
Pengumuman surat pernyataaan orang tua
Pengumuman surat pernyataaan orang tuaPengumuman surat pernyataaan orang tua
Pengumuman surat pernyataaan orang tua
 
Seni Patung
Seni PatungSeni Patung
Seni Patung
 
Seni Rupa : Pameran
Seni Rupa : PameranSeni Rupa : Pameran
Seni Rupa : Pameran
 
Seni Grafis
Seni GrafisSeni Grafis
Seni Grafis
 
Seni lukis bab 1
Seni lukis bab 1 Seni lukis bab 1
Seni lukis bab 1
 
Bahasa Indonesia - Teks Fantasi
Bahasa Indonesia - Teks FantasiBahasa Indonesia - Teks Fantasi
Bahasa Indonesia - Teks Fantasi
 
Matematika - Bentuk Aljabar
Matematika - Bentuk Aljabar Matematika - Bentuk Aljabar
Matematika - Bentuk Aljabar
 
Kumpulan geguritan bhs jawa
Kumpulan geguritan bhs jawaKumpulan geguritan bhs jawa
Kumpulan geguritan bhs jawa
 
Bank Soal LCC Bahasa Jawa
Bank Soal LCC Bahasa JawaBank Soal LCC Bahasa Jawa
Bank Soal LCC Bahasa Jawa
 
Bank soal pts, pat bhs jawa kelas 8
Bank soal pts, pat bhs jawa kelas 8Bank soal pts, pat bhs jawa kelas 8
Bank soal pts, pat bhs jawa kelas 8
 
Matematika_Relasi dan Fungsi
Matematika_Relasi dan FungsiMatematika_Relasi dan Fungsi
Matematika_Relasi dan Fungsi
 
Soal Motivasi PISA 2020
Soal Motivasi PISA 2020Soal Motivasi PISA 2020
Soal Motivasi PISA 2020
 

Kürzlich hochgeladen

Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxRIMA685626
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 

Pembelajaran inovatif ppkn kelas 7 (2)

  • 1. PEMBELAJARAN INOVATIF “KARANGANYAR BELAJAR” EDISI OKTOBER 2020 ( 2 ) Mata Pelajaran : PPKn Kelas / Semt : VII / Gasal Nama Guru : Drs. Muh Fadkhan NIP. : 19650704 200701 1 028 Unit Kerja : SMP Negeri 1 Karanganyar
  • 2. KELAS VII PPKn SMP. BAB III Perumusan dan Pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 A. Kegiatan belajar Kedua : Pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945  Kompetensi Dasar 3.2 Pengesahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.  Indikator Pencapaian Kompetensi 3.2. 3.2.1 Menjelaskan berdirinya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI ) 3.2.2 Menjelaskan dua tahap sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI ) 3.2.3 Menyebutkan hasil sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) Setelah kegiatan belajar mengajar kedua siswa dapat : 1 Menjelaskan berdirinya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI ) 2 Menjelaskan dua tahap sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI ) 3 Menyebutkan hasil sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI ) B. Materi dalam kegiatan belajar kedua ini meliputi : 1. Pembentukan PPKI Pada tanggal 7 Agustus 1945, BPUPKI dibubarkan karena telah menyelesaikan tugas Tujuan Kegiatan Belajar Kedua
  • 3. dengan baik, yaitu menyusun rancangan Undang-Undang Dasar bagi negara Indonesia merdeka, dan digantikan dengan dibentuknya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI ) Atau dalam bahasa Jepang “Dokuritsu Jumbi Inkai” dengan Ir Soekarno sebagai Ketuanya. Tugas Pertama PPKI adalah meresmikan pembukaan ( dalam bahasa Belanda : Preambule ) dan batang tubuh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Tugas Kedua adalah melanjutkan hasil kerja BPUPKI, yaitu mempersiapkan pemindahan kekuasaan dari pihak pemerintah pendudukan militer Jepang kepada bangsa Indonesia, dan mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah ketatanegaraan bagi negara baru yaitu negara Indonesia. 2. Keanggotaan PPKI Pada awalnya PPKI beranggotaan 21 orang yang terdiri dari : 12 orang dari Jawa, 3 orang dari Sumatra, 2 orangdari Sulawesi, 1 orang dari Kalimantan, 1 orang dari Nusa Tenggara, 1 orang dari Maluku, dan 1 orang dari golongan Toinghoa. Susunan awal anggota PPKI adalah sebagai berikut : 1. Ir. Soekarno ( ketua ) 2. Drs. Moh Hatta ( wakil ketua ) 3. Prof. Mr. Dr. Soepomo ( anggota ) 4. K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat ( anggota ) 5. R.P. Soeroso ( anggota ) 6. Soetardjo Kartohadikoesoemo (anggota ) 7. K.H. Wahid Hasyim ( anggota ) 8. Ki Bagus Hadikusumo ( anggota ) 9. Oto Iskandardinata ( anggota )
  • 4. 10. Abdoel Kadir ( anggota ) 11. Pangeran Soerjohamidjojo ( anggota ) 12. Pangeran Poerbojo ( anggota ) 13. Dr. Mohammad Amir ( anggota ) 14. Mr. Abdul Maghfar ( anggota ) 15. Mr. Teuku Mohammad Hasan ( anggota ) 16. Dr. G.S.S.J. Ratulangi ( anggota ) 17. Andi Pengerang ( anggota ) 18. A.H. Hamidan ( anggota ) 19. I. Goesti Ketoet Peodja ( anggota ) 20. Mr. Johannes Latuharhary ( anggota ) 21. Drs. Yap Tjwan Bing ( anggota ) Selanjutnya tanpa sepengetahuan Jepang , keanggotaan bertambah 6 yaitu sebagai berikut : 1. Achmad Soebardjo ( Penasehat ) 2. Sajoeti Melik ( anggota ) 3. Ki Hadjar Dewantara ( anggota ) 4. R.A.A. Wiranatakoesoema ( anggota ) 5. Kasman Singodimedjo ( anggota ) 6. Iwa Koesoemasoemantri ( anggota ) 3. Sidang PPKI Tanggal, 9 Agustus 1945 sebagai pimpinan PPKI yang baru yaitu Ir. Soekarno, Moh Hatta dan Radjiman Wedyodiningrat di undang ke Dalat untuk bertemu Marsekal Tarauchi. Setelah pertemuan tersebut , PPKI tidak dapat bertugas karena para pemuda mendesak agar Proklamasi Kemerdekaan tidak dilakukan atas nama PPKI, yang dianggap merupakan alat buatan Jepang. Bahkan rencana rapat Tanggal 16 Agustus 1945 tidak dapat
  • 5. terlaksana karena terjadi peristiwa Rengasdengklok. Satu hari setelah Proklamasi, PPKI melaksanakan sidang yaitu tanggal, 18 Agustus 1945 di bekas Gedung Raad Van Indie di jalan Pejambon .Adapun secara garis besar sidang PPKI pada tanggal, 18 Agustus 1945 dibagi atas 2 tahap yaitu sebagai berikut : 1. Tahap sebelum rapat Pada tahap ini diadakan rapat kecil yang terdiri dari Drs. Moh Hatta, Ki Bagus Hadikusumo, Wahid Hasyim, Mr. Kasman singodimedjo, dan Teuku Moh Hasan. Mereka mengadakan rapat Pendahuluan. Dalam rapat tersebut terdapat perbedaan pendapat dan beberapa usulan dari peserta rapat, yaitu antara lain : a. Menghilangkan rencana pernyataan Indonesia merdeka serta rencana pembukaan yang telah disetujui Badan Penyelidik pada tanggal, 15 Agustus 1945dan menggantinya dengan usul rencana Pembukaan Hukum Dasar yang dirumuskan oleh Panitia Sembilan pada Tanggal, 22 Juni 1945 dalam Piagam Jakarta dengan beberapa perubahan. b. Kata Muqaddimah yang terdapat dalam Piagam Jakarta diganti dengan kata Pembukaan c. Dalam Piagam Jakarta alinea keempat terdapat rumusan Pancasila yang berbunyi “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”. Kalimat tersebut diusulkan untuk dihilangkan dan di ganti dengan “Ketuhanan Yang Maha Esa”. d. Pada alinia keempat yang tercantum sila kedua Pancasila yang berbunyi “Menurut kemanusiaan yang adil dan beradab” di ganti menjadi “Kemanusiaan yang adil dan beradab” . e. Usulan perubahan yang terdapat dalam rancangan Undang-Undang Dasar Yaitu sbb : - Pasal 6 Ayat (1), “Presiden ialah orang Indonesia asli yang beragama Islam”, diubah menjadi “Presiden ialah orang Indonesia asli”. - Pasal 29 Ayat (1), “Negara berdasar atas Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”, diubah menjadi “Negara berdasar atas
  • 6. Ketuhanan Yang Maha Esa”. Dengan perubahan tersebut , seluruh hukum Undang-Undang Dasar dapat diterima oleh daerah-daerah Indonesia yang tidak beragama Islam . Perubahan inipun telah mendapat persetujuan dari berbagai golongan yang akan menyatukan seluruh bangsa. 2. Rapat utama PPKI Tanggal, 18 Agustus 1945 Rapat ini dipimpin oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta , dengan kebesaran jiwa dan demi kepentingan bangsa dan negara dalam musyawarah, PPKI menghasilkan keputusan : a. Menetapkan dan mengesahkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 b. Memilih dan mengangkat Ir. Soekarno sebagai Presiden dan Drs. Moh Hatta sebagai wakil Presiden Republik Indonesia. c. Membentuk Komite Nasional Indonesia Pusat ( KNIP ) yang berfungsi membantu Presiden dan Wakil Presiden sebelum lembaga-lembaga negara yang diharapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 terbentuk secara resmi. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang ditetapkan oleh PPKI pada Tanggal 18 Agustus 1945 adalah hasil rancangan sidang kedua BPUPKI, sedangkan untuk Pembukaan UUD 1945 diambil dari Piagam Jakarta hasil sidang Panitia sembilan pada tanggal 22 Juni 1945 dengan beberapa perubahan, yang kemudian dikenal dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Setelah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 di sahkan oleh PPKI selanjutnya di undangkan dalam Berita Republik Indonesia Tahun Ke 2 No. 7 Tertanggal 15 Pebruari Tahun 1946.