Dokumen tersebut berisi 26 contoh kalimat yang mengandung kesalahan penggunaan bahasa Indonesia yang baku dan koreksinya. Secara umum dokumen tersebut memberikan latihan mengenali kesalahan penggunaan bahasa dan memperbaikinya menjadi bahasa Indonesia yang benar.
2. NO. 1
Peraturan itu mereka belum tahu.
Kesalahan :
Keterangan dan subyek tersambung
Koreksi :
Mereka belum tahu peraturan itu.
3. NO. 2
Rumah mau dijual
Kesalahan :
penggunaan kurang tepat
Koreksi :
Rumah itu akan dijual.
4. NO. 3
Bola gagal masuk gawang
Kesalahan :
Karena S tidak boleh terpisah dengan P. Gagal
adalah kata sifat, sebaiknya diganti dengan kata
‘tidak’.
Koreksi :
Bola tidak masuk gawang.
5. NO. 4
Kepada setiap pengendara mobil di Surabaya
harus memiliki surat izin mengemudi.
Kesalahan :
Karena diawali dengan kata kepada maka kalimat
tersebut tidak memiliki subyek. Ket +P+O.
Koreksi :
Setiap pengendara mobil di Surabaya harus
memiliki surat izin mengemudi.
6. NO. 5
Semua peserta daripada pertemuan itu sudah
pada hadir.
Kesalahan :
Penggunaan kata pada tidak perlu karena sudah
ada kata semua di awal kalimat.
Koreksi :
Semua peserta daripada pertemuan itu sudah
hadir.
7. NO. 6
Tahap terakhir penyelesaian gedung itu adalah pengecatan tembok,
memasang lampu, pengujian sistem pembagian air, dan menata ruang.
Kesalahan :
Penggunaan kata ‘adalah’ tidak tepat karena menyebutkan banyak tahap
bukan hanya satu. Selain itu tahap-tahap ‘pemasangan’ dan ‘penataan’
diseragamkan agar paralel.
Koreksi :
Tahap terakhir penyelesaian gedung itu antara lain pengecatan tembok,
pemasangan lampu, pengujian sistem pembagian air, dan penataan
ruang.
8. NO. 7
Dia lebih tinggi dari saya.
Kesalahan :
Menggunakan daripada lebih tepat untuk
perbandingan.
Koreksi :
Dia lebih tinggi daripada saya.
9. NO. 8
Saya mau bilang sama kamu punya ibu.
Kesalahan :
Lebih baku dan ‘kamu punya ibu’ adalah gaya
bahasa daerah, seharusnya diganti dengan
‘ibumu’.
Koreksi :
Saya mau bilang kepada ibumu.
10. NO. 9
Kegiatannya meliputi pembelian buku, membuat katalog, dan
mengatur peminjaman buku.
Kesalahan :
Kegiatannya lebih tepat ditulis kegiatan perpustakaan agar lebih
jelas. Selain itu perincian kegiatan diparalelkan dengan
pembuatan, dan pengaturan.
Koreksi :
Kegiatan perpustakaan meliputi pembelian buku,pembuatan
katalog, dan pengaturan peminjaman buku.
11. NO. 10
Jangankan saya, teman dekatnya saja tidak dia
beri tahu.
Kesalahan :
Penggunaan kata ‘ia’ lebih tepat daripada ‘dia’
Koreksi :
Jangankan saya, teman dekatnya saja tidak ia beri
tahu.
12. NO. 11
Kami menghaturkan terima kasih atas kehadirannya.
Kesalahan :
Menghaturkan bukan bahasa Indonesia yang baku,
kemudian kehadirannya diganti dengan kehadiran
Anda.
Koreksi :
Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Anda.
13. NO. 12
Rumah penduduk di Medan terang benderang oleh
cahaya lampu neon.
Kesalahan :
Koreksi :
Rumah penduduk di Medan itu diterangi oleh
cahaya lampu neon.
14. NO. 13
Mengenai masalah ketunaan karya perlu segera
diselesaikan dengan tuntas.
Kesalahan :
Menghapus kata mengenai supaya terdapat subyek
yaitu masalah ketunaan karya.
Koreksi :
Masalah ketunaan karya perlu segera diselesaikan
dengan tuntas.
15. NO. 14
Kita perlu pemikiran-pemikiran untuk memecahkan
masalah-masalah yang berkaitan dengan pelaksanaan
pengembangan kota.
Kesalahan :
Kata memerlukan lebih tepat untuk menjadi predikat.
Penggunaan pemikiran-pemikiran dan masalah-masalah
mubazir.
Koreksi :
Kita memerlukan pemikiran untuk memecahkan masalah yang
berkaitan dengan pelaksanaan pengembangan kota.
16. NO. 15
Pengendara motor dilarang lewat jalan ini kecuali yang pakai
helm.
Kesalahan :
Penggunaan kata melewati lebih tepat untuk menjadi predikat,
kemudian perlu ditambahkan ‘mereka’ sebelum ‘yang memakai
helm’ untuk merujuk pada pengendara motor.
Koreksi :
Pengendara motor dilarang melewati jalan ini, kecuali
mereka yang memakai helm.
17. NO. 16
Permintaan para langganan belum ada yang dipenuhi
karena persediannya sudah habis.
Kesalahan :
Persediaannya lebih tepat diganti dengan persediaan.
Koreksi :
Permintaan para langganan belum ada yang dipenuhi
karena persediaan sudah habis.
18. NO. 17
Persoalan yang diajukan oleh Bapak Kepala Sekolah
diulas kembali bersama Bapak Ketua P.O.M.G.
Kesalahan :
Persoalan berarti masalah maka yang tepat adalah
soal. Penggunaan kata Bapak tidak tepat sehingga
harus dihilangkan.
Koreksi :
Soal yang diajukan oleh Kepala Sekolah diulas kembali
bersama Ketua P.O.M.G.
19. NO. 18
Berhubung itu, mengemukakannya pula minat
baca kaum remaja semakin menurun.
Kesalahan :
Kurang baku
Koreksi :
Sehubungan dengan itu, dikemukakannya pula
bahwa minat baca kaum remaja makin menurun.
20. NO. 19
Dari peristiwa itu perlu mendapat perhatian dari berbagai fihak,
sehingga pada masa datang tidak seorangpun menuntut ganti rugi.
Kesalahan :
Kata dari dihapus agar subyek tetap. Fihak tidak baku, yang baku
adalah pihak. Sehingga diganti dengan agar karena menunjukkan
hubungan sebab-akibat. Seorang pun penulisannya dipisah.
Koreksi :
Peristiwa itu perlu mendapat perhatian berbagai pihak, agar pada
masa yang akan datang tidak ada seorang pun yang menuntut
ganti rugi.
21. NO. 20
Tujuan penyusunan Buku Pelajaran itu adalah membantu
masyarkat, khususnya yang berada di perdesaan. Sehingga
karenanya mendapat kesempatan belajar membaca
menulis.
Kesalahan :
Kurang efisien
Koreksi :
Penyusunan buku pelajaran ini bertujuan membantu
masyarakat, khususnya yang berada di perdesaan agar
mendapat kesempatan belajar membaca dan menulis.
22. NO. 21
Dalam upacara pembukaan seminar itu, yang pertama kali diadakan di
kota Semarang dihadiri para pejabat-pejabat negara dan tokoh-tokoh
masyarakat.
Kesalahan :
Kata dalam dihilangkan supaya subyek menjadi upacara pembukaan
seminar itu. para pejabat-pejabat diganti dengan para pejabat karena
para mengandung makna jamak.
Koreksi :
Upacara pembukaan seminar itu, yang pertama kali diadakan di kota
Semarang, dihadiri para pejabat negara dan tokoh masyarakat.
23. NO. 22
Pertanyaan saya yang ketiga kalinya, disebabkan karena
kebimbangan saya terhadap pemakaian kata nalar.
Kesalahan :
Kalinya dapat dihilangkan karena tidak sesuai. Disebabkan
karena diganti menjadi berkaitan dengan karena lebih
sesuai.
Koreksi :
Pertanyaan saya yang ketiga berkaitan dengan kebimbangan saya
terhadap pemakaian kata nalar.
24. NO. 23
Ini hari, kita tidak bicarakan tentang soal harga,
melainkan tentang mutu barang itu.
Kesalahan :
Penyusunan kata kurang teratur dan tidak mubazir.
Koreksi :
Hari ini kita tidak membicarakan harga, tetapi mutu
barang.
25. NO. 24
Membantu pemerintah dalam Gerakan Penghijauan
Lingkungan yang mana berarti turut menjaga
kelestarian alam.
Kesalahan :
Penggunaan kata yang mana mubazir dan dapat
dihilangkan.
Koreksi :
Membantu pemerintah dalam Gerakan Penghijauan
Lingkungan berarti turut menjaga kelestarian alam.
26. NO. 25
Untuk peningkatan mutu pendidikan dari sekolah swasta di
mana memerlukan ketekunan dan keuletan para pamong.
Kesalahan :
Penggunaan meningkatkan lebih tepat. Penggunaan dari
dan di mana tidak tepat sehingga dapat dihilangkan.
Koreksi :
Untuk meningkatkan mutu pendidikan sekolah swasta diperlukan
ketekunan dan keuletan para pamongnya.
27. NO. 26
Dengan perombakan sistem perdagangan dan industri itu
bertujuan, agar Indonesia dapat mengimbangi mengenai
pertumbuhan ketenagakerjaan yang terlalu cepat.
Kesalahan :
Penggunaan dengan, mengenai, dan tanda koma setelah
kata agar tidak tepat dan dapat dihilangkan.
Koreksi :
Perombakan sistem perdagangan dan industri itu bertujuan agar
Indonesia dapat mengimbangi pertumbuhan ketenagakerjaan yang
terlalu cepat.