Kegiatan Orientasi Kader kesehatan sangat perlu dilakukan terlebih pada awal tahun sebelum action kegiatan dimulai, karena peranan kader dalam program kesehatan sangatlah besar dan membantu petugas kesehatan di wilayah kerja..
2. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Planning Of Action (POA) Pusk.
Soriutu 2012.
2. Terjadi perubahan persepsi kader
kes.dlm pel. Posyandu
3. Adanya posyandu baru (penambah
sebanyak 5 posy dlm thn 2012)
4. Menyampaikan info seputar
prkembangan dibidang kes serta isu-isu
yg berkembang yg dianggap
sebagai fenomena/gejala sikap dan
tingkah laku masy scr umum yg
berdampak kepada naik turunnya
grafik pencaian program luar gedung.
5. Kurang/rendahnya kerjasama yg
terjalin antara puskesmas dengan
pihak terkait baik pemerintah maupun
masy.
B. Tujuan
1. Untuk melakukan penyegaran
kembali pengetahuan kader
kesehatan seputar standar pelayanan
kesehatan dalam kegiatan posyandu.
2. Sebagai wahana untuk
menyampaiakan informasi yg
berkembang seputar kebijakan
kesehatan.
3. Menjalin hubungan kerja sama
Puskesmas Soriutu dengan Kader
Kesehatan termasuk Pemerintah Desa
serta potensi2 lain yang ada dlm
masy.
4. Meningkatkan hasil pencapaian SPM
Puskesmas Soriutu.
3. C. Manfaat
1. Kader Kesehatan memiliki pengetahuan tentang
standar pelayanan kesehatan dalam posyandu serta
memiliki rasa memiliki dan bertanggung jawab,
sehingga senantiasa mengambil bagian dan berperan
secara aktif dalam setiap kegiatan yg berkaitan
dengan kesehatan masy.
2. Diharapkan kader kesehatan (posyandu) mampu
bekerja dan melayani sasaran posy sesuai dengan
harapan pemerintah dan masy secara bersama.
3. Terjalin hubungan kerja sama yang baik antara Pusk.
Soriutu dengan kader beserta pemerintah desa
setempat.
6. Apa itu Posyandu ?
POSYANDU = Pos Pelayanan Terpadu
Merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan
Berbasis Masy (UKBM) yg dikelola dan
diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama
masy dlm penyelenggaraan pembangunan kes
guna memberdayakan masy dan memberikan
kemudahan kpd masy dlm memperoleh
pelayanan kesehatan dasar/sosial dasar untuk
mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu
(AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB)
7. Manfaat Posyandu ?
1. Mendukung perbaikan perilaku, keadaan gizi dan kesehatan keluarga
Keluarga menimbang balitanya setiap bulan agar terpantau pertumbuhannya.
Bayi 6-11 bulan memperoleh 1 kapsul vit A warna biru,
Anak 12-59 bln memperoleh 1 kapsul vit A warna merah setiap 6 bln (Februari dan
Agustus)
Bayi 0-11 memperoleh imunisasi Hepatitis B 4 kali, BCG 1 kali, Polio 4 kali, DPT 3 kali dan
campak 1 kali
Bayi diberi ASI saja sejak lahir sampai umur 6 bulan (Asi Eksklusif)
Bayi mulai 6 bln diberi makanan pendamping ASI
Pemberian ASI selanjutnya sampai umur 2 tahun
Ibu hamil minum tablet tambah darah setiap hari
Ibu hamil mau memeriksakan diri scr teratur dan mau melahirkan ditolong oleh tenaga
kesehatan
Ibu hami dan Wanita Usia Subur (WUS) mendapat imunisasi Tetanus Toxoid (TT) setelah
melalui penapisan TT
Setelah melahirkan ibu segera melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
Ibu nifas minum 2 kapsul vit A warna merah
Bumil, bufas, dan busui makan hidangan bergizi lebih banyak dari saat sebelum hamil
Keluarga menggunakan garam beryodium setiap kali memasak
Keluarga mengkonsumsi pangan/makanan beragam, bergizi dan seimbang
Keluarga memanfaatkan pekarangan sebagai warung hidup/meningkatkan gizi keluarga.
8. SEHINGGA
Balita naik berat badannya setiap bulan
Balita tidak menderita kekurangan gizi
Bayi terlindung dari penyakit berbahaya yang
dpt dicegah dengan imunisasi
Ibu hamil tidak menderita kurang darah
Bayi lahir tidak menderita GAKY
Balita dan Bufas tidak menderita kurang vit A
WUS tidak menderita kurang energi kronis
Masy semakin menyadari pentingnya gizi dan
kesehatan
Menurunkan angka kematian ibu dan balita
9. 2. Mendukung perilaku hidup bersih dan sehat
Ada Jamban
Air bersih
Tidak merokok dalam rumah
Cuci tangan pakai sabun
Bebas jentik
Linakes
Makan buah dan sayur
3. Mendukung pencegahan penyakit yg berbasis lingk dan penyakit yg dapat dicegah dengan
imunisasi
4. Mendukung pelayanan keluarga berencana
5. Mendukung pemberdayaan keluarga dan masy dlm penganekaragaman pangan melalui
pemanfaatan pekarangan utk memotivasi kelompok dasa wisma berperan aktif
10. Siapa yang memiliki Posyandu ?
Posyandu merupakan milik masyarakat
posyandu dibentuk dan dibangun oleh masyarakat dan dapat secara
langsung dinikmati oleh masyarakat yaitu program-program yang
diberikan oleh pemerintah melalui PUSKESMAS.
PUSKESMAS = memberikan pelayanan kepada IBU HAMIL,
IBU MENYUSUI, IBU NIFAS, BAYI, BALITA, WUS, PUS, LANSIA, serta
seluruh lapisan masyarakat yang berada di sekitar posyandu.
KADER = merupakan orang yang terlibat langsung membangun
posyandu sekaligus sebagai tenaga pendamping secara sukarela dalam
pelayanan posyandu.
MASYARAKAT = adalah sasaran dalam kegiatan posyandu
11. KEGIATAN UTAMA POSYANDU
Meliputi kegiatan pemantauan tumbuh kembang balita, pelayanan KIA dan KB,
penangulangan diare, penyuluhan dan konseling
SASARAN POSYANDU
Seluruh masy / keluarga, utamanya adalah bayi baru lahir, bayi, balita, ibu hamil,
Ibu menyusui, ibu nifas, PUS
PELAKSANA POSYANDU
Pelaksana Posyandu adalah kader yang difasilitasi petugas kesehatan
KADER DIHARAPKAN
1. Berasal dari anggota masy setempat
2. Dapat membaca dan menulis huruf latin
3. Berminat dan bersedia menjadi kader
4. Bersedia bekerja secara sukarela
5. Memiliki kemampuan dan waktu luang
12. Apa saja yang dilakukan di Posyandu ?
1. Petugas Kesehatan (PUSKESMAS)
No Jenis Kegiatan
Penanggung
Jawab
1 Memberikan pelayanan kepada ibu hamil, ibu nifas, dan ibu
menyusui
BIDAN
2 Menimbang BAYI dan BALITA GIZI
3 Memberikan imunisasi kepada BAYI umur 0 – 9 bulan VAKSINATOR
4 Memberikan pelayanan kepada WUS dan PUS BIDAN
5 Memberikan pelayanan kepada LANSIA dan pengobatan PUSKEL
6 Penyuluhan kelompok sasaran tertentu PROMKES
7 Sebagian petugas melakukan kunjungan rumah masy untuk
melacak kasus penyakit menular, inspeksi sanitasi rumah,
pelacakan kasus gizi buruk, dan pengawasan TTU, anak
sekolah dan kantin sekolah
KESLING dan
P2M
8 Pencatatan dan pelaporan PROMKES
13. 2. KADER
No Jenis Kegiatan PELAKSANA
1
Menyebarluaskan hari buka/waktu posy KADER
2
Mempersiapkan tempat posyandu KADER
3
Memersiapkan sarana yg dibutuhkan dalam posyandu KADER
4
Melakukan pembagian tugas antar kader KADER
5
Berkoordinasi dgn petuga kesehatan dan petugas
lainnya
KADER
6
Mempersiapkan bahan PMT penyuluhan KADER
15. Merupakan tatanan dari berbagai komponen
keg posyandu yg menghasilkan data dan
informasi ttg pelayanan terhadap proses
tumbuh kembang anak dan pelayanan
kesehatan dasar ibu dan anak yang meliputi
cakupan prog, pencapaian prog, kontinuitas
penimbangan, hasil penimbangan dan
partisipasi masy
Bermanfaat sbg bahan acuan dan informasi
Macam format SIP
16. CATATAN KELAHIRAN DAN KEMATIAN BAYI DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU ( F1 )
NAMA POSYANDU
KLP.PKK DSN/LINGK.
DESA/KELURAHAN
KECAMATAN
KABUPATEN
TAHUN
N
O
KELOMPOK
DASAWISMA
NAMA
IBU
NAMA
BAPAK
NAMA BAYI BERAT
BADAN
ANAK
KE
TGL
LAHIR
TGL
MENINGGAL KET.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
17. PENCATATAN BAYI ( 0-12 BULAN ) DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU ( F2 )
NAMA POSYANDU
KLP.PKK DSN/LINGK.
DESA/KELURAHAN
KECAMATAN
KABUPATEN
TAHUN
N
O
NAMA BALITA
TGL.
LAHIR
NAMA
MEN
YUS
UI
KPL VIT A IMUNISASI
MENINGG
AL
AYAH IBU
DA
WIS
FEB. AGUST.
PEN
YL.
BCG
DPT POLIO CAM
PAK
TGL
SEB
1 2 3 1 2 3 AB
1 2 3 4 5 6 7 8 9 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
DIISI OLEH KADER DIISI OLEH PETUGAS KESEHATAN
18.
19. PENCATATAN BALITA ( 12 - 60 BLN ) DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU ( F3 )
NAMA POSYANDU
KLP.PKK DSN/LINGK.
DESA/KELURAHAN
KECAMATAN
KABUPATEN
TAHUN
NO
NAMA
BALITA
TGL.
LAHIR
NAMA
BUSUI
KPL HASIL PENIMBANGAN MENINGGAL
AYAH IBU DAWIS JANFEB MAR APR MEIJUNJUL AGUS SEP OKT NOP DES TGL SEBAB
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1
2
3
4
5
6
7
20. PENCATATAN PUS DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU ( F4 )
NAMA POSYANDU
KLP.PKK DSN/LINGK.
DESA/KELURAHAN
KECAMATAN MANGGELEWA
KABUPATEN DOMPU
TAHUN
NO
NAMA PUS KLPK
D W
UMUR
ISTRI
JML
ANAK
HIDUP
KET. JENIS KONTASEPSI YANG DIPAKAI
SUAMI ISTRI JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGUST SEP OKT NOP DES
21. PENCATATAN IBU HAMIL DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU ( F5 )
NAMA POSYANDU :
KLP.PKK DSN/LINGK. :
DESA/KELURAHAN :
KECAMATAN :
KABUPATEN :
TAHUN : :
NO
NAMA
BUMIL
UMUR
KLP
DW
KUNJ. BUMIL
HML
KE
PIL TD PADA
KEHML KE
IMUNISASI
PEMERIKSAAN
KEHML KE PD IBU
MELAHIRKAN KB
MTH
ODE
KET
TGL
UMUR
KHML
TW I
TW
II
TW
III
TT1 TT2 K1 K2 K3 K4 TGL
BAYI LAHIR DTL
HIDUP MATI GO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
22.
23. PAPAN DATA : JUMLAH PENGUNJUNG/PETUGAS POSYANDU DAN DATA BAYI LAHIR - MENINGGAL ( F6 )
NAMA POSYANDU :
KLP.PKK DSN/LINGK. :
DESA/KELURAHAN
KECAMATAN
KABUPATEN
TAHUN
NO BULAN
JUMLAH PENGUNJUNG
JUMLAH PETUGAS YANG HADIR KE
POSYANDU
JUMLAH
BAYI
BALITA KET.
WUS
IBU KADER
PLKB
MEDIS
P.MEDIS
VAKSINATOR
LAHIR
MNGL
0 - 12 BL 1 - 5 TH PUS HAMIL SUI PKK PY
1
2
3
4
5
24. PAPAN DATA : HASIL KEGIATAN POSYANDU (F7)
BULAN JAN PEB MAR APRIL MEI JUNI JULI AGUSSEPT. OKT NOV. DES.
JML
BUMIL
DIPERIKSA
TABLET FE
S
PENIMBANGA
N.BALITA
K
D
N
DPT VITAMIN A
JML KMS KELUAR
DPT PMT
BYMD
JML
DPT ORALIT
JML PESERTA
KB
KONDOM
PIL
SUNTIK
IUD
LAINNYA
SELURUH
JML DI IMUNISASI
TT
TT1
TT2
BCG
DPT
1
2
3
POLIO
1
2
3
CAMPAK
25.
26. PENYULUHAN POSYANDU
Adalah penyampaian info dari
sumber informasi kpd sekelompok
orang. Di posyandu penyuluhan yg
diberikan biasanya berkaitan dgn
kesehatan ibu dan anak.
27. Info yg diberikan sesuai dgn keadaan atau
permasalahan peserta yg datang.
Dalam melakukan peny, dapat menggunakan
media : lembar balik, kartu konseling, poster,
buklet, leaflet/brosur, cdrita bergambar, dll.
Penjelasan diberikan dgn bhs yg sederhana
dan mudah dimengerti
Jelas dan praktis
Beri kesempatan kpd pserta untuk bertanya.
28. Bersikap sabar
Mendengarkan dan tidak mendominasi
Menghargai pendapat
Bersikap sederajat, ramah dan akrab
Tidak memihak, menilai dan mengkritik
Bersikap terbuka
29. Pertumbuhan balita dapat dipantau dgn
menimbang balita kemudian diterjemahkan
ke dalam KMS
30.
31. Sbg alat utk memantau
pertumbuhan anak
Sbg catatan pelayanan kesehatan
anak
Sebagai alat edukasi melalui
pesan-pesan dasar yang
dicantumkan dalam KMS
32. Orang Tua dapat Mengatahui status
pertumbuhan anaknya
Kader menggunakan KMS sebagai dasar
untuk melakukan rujukan bila anak diketahui
mengalami gangguan pertumbuhan.
Petugas (dapat menindak lanjuti dari setiap
hasil dari pertumbuhan dan perkembangan
Balita dalam KMS
33. BB naik
- Berikan pujian kpd ibu yg tlh membawa balita
ke posyandu
- Berikan umpan balik dgn cr menjelaskan arti
grafik pertumbuhan anaknya scr sederhana
- Anjurkan kpd ibu untuk mempertahankan
kondisi ananya
- Anjurkan utk dtng pd penimbangan bulan
selanjutnya
34. Berikan pujian kpd ibunya
Berikan umpan balik
Tanyakan dn catat keadaan anak bila ada
keluhan (batuk, diare, panas, rewel, dll)
Berikan penjelasan ttg kemungkinan
penyebab BB tdk naik tanpa menyalahkan
ibunya
Beri nasihat
Anjurkan utk dtng pada penimbangan
berikutnya
35. Berikan pujian kpd ibunya
Berikan umpan balik
Tanyakan dn catat keadaan anak bila ada
keluhan (batuk, diare, panas, rewel, dll)
Berikan penjelasan ttg kemungkinan
penyebab BB tdk naik tanpa menyalahkan
ibunya
Beri nasihat
Rujuk anak ke puskesmas/pustu/poskesdes
36. IMD = memberi kesempatan kpd bayi mulai
menyusu sendiri segera setelah lahir dgn
menempelkan di dada atau perut ibu
ASI Eksklusif
- Makanan tunggal
- Meningkatkan daya thn tbh
- Perkembangan motorik dan kognitif menjadi
cepat
- Terjalin kasih sayang antara bayi dan ibu
37. MP ASI
- Makanan lokal dibuat sendiri
- MP ASI dalam bentuk bungkusan/kaleng/botol
ANEMIA
Tanda :
Berkunang-kunang, lemah, lesu, cepat lelah dan
mengantuk, kuku dan wajah pucat
38. Minum 1 tablet tambah darah setiap hari
selama 90 hari
Mengatur jarak kelahiran = ber-KB
Makan makanan sumber hewani
Vit C
39. Sumber : sayur wrn hijau dan buah warna
cerah, telur ikan hati.
Akibat = daya tahan tubuh menurun,
penyakit mata
Pencegahan = sumber vit A, sayuran tumis,
santan sebab vit A larut dgn santan/minyak
Memberikan kapsul vit A pd balita
40.
41. Penyakit yg ditandai dgn demam dan bercak
kemerahan pd wajah atau tubuh terutama
menyerang anak2
Gejala dan tanda
- demam/panas tinggi
- Timbul bercak kemerahan pd wajah / tubuh
disertai batuk pilek
- Kadang disertai mata merah
Siapa yg berisiko ?
- Orng yg kontak terpapar dgn penderita
campak
42. - Anak yg tinggal di daerah pdt dn status sosek
rendah
- Anak penderita kurang vit A dan kurang gizi
lainnya
- Anak dengan Kekebalan tubuh rendah
Jika ditemukan anak dengan gejala dan tanda
campak, segera laporkan kepada desa atau
lurah dan puskesmas atau petugas kesehatan
terdekat ( bidan, perawat, mantri, dokter)
Selama pengobatan, penderita dianjurkan utk
tetap dirumah samapi sembuh agar tidak
menularkan kpd anak lain
43. Adalah berak (buang air besar) encer atau
bahkan dapat berupa air saja sebih sering
dan biasanya lebih dari 3 kali perhari
Penyebab : Kuman (bakteri/virus), keracunan
makanan, alergi, tidk tahan trhadap mknan
tertentu
Bahaya diare : cairan tubuh hilang, lesu lemas,
meninggal
44. Makan makanan yg dihinggapi lalat
Makan makanan basi/kotor
Minum air yg tidak dimasak
Makan tanpa cuci tangan pakai sabun
Peralatan makan dan minum yg tdk bersih
45. Membuang tinja di WC/jamban
CTPS
Memberikan ASI saja smp umur 6 bln
Memberikan susu jgn memberikan botol/dot.
Cucilah sayur atau buah atau bahan makanan
sebelum di masak
Minum air yg sudah di masak
Makanan minumn bebas dri serangga/lalat
46. Sgr berikan cairan (minuman : sop, kuah,
sayur, the, dll)
Berikan oralit
Asi ttp diberikan
Berikan makanan lunak 9tidak pedas/asam)
Makanan diberi sedikit-sedikit tp sering
Bawalah anak ke
puskesmas/pustu/poskesdes
47. UMUR SETIAP KALI MENCRET
DIBAWAH 1 TAHUN ½ GELAS (100 CC)
1-4 TAHUN 1 GELAS (200 CC)
> 5 TAHUN 1 ½ GELAS (300 CC)
DEWASA 2 GELAS (400 CC)
48. BATUK YG DISERTAI NAFAS CEPAT DAN
TARIKAN DINDING DADA KE DALAM
Menular melalui percikan luda
49. Tulis identitas pemilik KMS
Cantumkan bulan lahir dan bulan
penimbangan anak
Tuliskan hasil penimbangan ke dalam KMS
Letakkan titik BB dan buat garis pertumbuhan
anak
Catat setiap kejadian yg dialami anak
Isi kolom ASI, imunisasi, dan vit A bila
diberikan
Salin semua data dari KMS / Buku KIA ke
dalam SIP
50. Catat hasil penimbangan BB ibu hamil
Catat hasil pengukuran LILA ibu hamil ke
dalam buku KIA dan register ibu hamil (SIP)
Catat hasil pengukuran LILA PUS/WUSke
dalam register WUS
51.
52. FORMAT PENILAIAN POSYANDU
PUSKESMAS SORIUTU KECAMATAN MANGGELEWA TAHUN 2011
NAMA POSYANDU : ______________________
ALAMAT : ______________________
NO INDIKATOR PENILAIAN
NILAI
KET
2009 2010 2011
1 Pengisian Buku SIP
…..-..… form …..-..… form …..-..… form
2 Pengisian Absensi
…………...kali …………...kali …………...kali
3 Jumlah Kader Aktif
……....orang …………...kali …………...kali
3 D/S
………….....% ………….....% ………….....%
4 Frekuansi Penimbangan
…………...kali …………...kali …………...kali
5 Kepemilikan Gedung Ada / Tidak Ada / Tidak Ada / Tidak
6 Kontribusi Masyarakat
Rp….…………. Rp….…………. Rp….………….
7 Struktur Organisasi Posyandu Ada / Tidak Ada / Tidak Ada / Tidak
8 SK/Surat Penunjukan sebagai Kader Ada / Tidak Ada / Tidak Ada / Tidak
53. 9 Program Tambahan
Program
Kesehatan
Lingkungan
Program
Malaria
Program TB.
Paru
Program Diare
10 Dana Sehat Ada / Tidak Ada / Tidak Ada / Tidak
11 Cakupan Program
KIA
KB
Imunisasi
CATATAN
MENGETAHUI : MANGGELEWA,…………………………2011
PIMPINAN PUSKESMAS SORIUT KETUA TIM PENILAI
54. HASIL PENCAPAIAN KEGIATAN POSYANDU DI DESA NANGA TUMPU TAHUN 2012
NO NAMA POSYANDU
PROSENTASE PENCAPAIAN PROGRAM
STRATA
KIA KB IMUNISASI GIZI JAMBAN AIR BERSIH
1 ? ? ? ? ? ?
2 ? ? ? ? ? ?
3 ? ? ? ? ? ?
4 ? ? ? ? ? ?
TOTAL DESA