SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 29
PENELITIAN KUALITATIFPENELITIAN KUALITATIF
Prof.Prof. Dr. Fakhruddin, M.PdDr. Fakhruddin, M.Pd
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
PROGRAM STUDIPROGRAM STUDI
PENDIDIKAN LUAR SEKOLAHPENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
20120144
2
Apa itu penelitian atau Riset?Apa itu penelitian atau Riset?
 Penelitian sebagai perangkat ilmu
Merupakan bagian tak terpisahkan dari proses ilmu
untuk mengembangkan dirinya dalam upaya
mencapai tujuan ilmu.
 Tujuan pokok ilmu adalah memahami gejala-gejala
alam semesta.
Tahapan untuk memahami ilmu:
(1) deskripsi, (2) eksplanasi, dan
(3) prediksi
Definisi Penelitian (Definisi Penelitian (ResearchResearch))
Penelitian (Research) dapat didefinisikan sebagai
usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan
menguji kebenaran suatu pengetahuan yang dilakukan
dengan menggunakan metode-metode ilmiah.
Atau, rangkaian kegiatan ilmiah dalam rangka
pemecahan suatu permasalahan.
PARADIGMA METODE PENELITIANPARADIGMA METODE PENELITIAN
Ada dua metode berfikir dalam
perkembangan pengetahuan :
1. metode deduktif
masa pra-positivisme = alamiah
masa positivisme = eksperimen
post-positivisme =kebenaran tidak hanya satu
tetapi lebih kompleks, sehingga tidak dapat
diikat oleh satu teori tertentu saja
2. metode induktif ;
fenomenologis, interaksi simbolik,
kebudayaan, etnometodologi.
PENEL KUAL & KUANTPENEL KUAL & KUANT
 Penelitian Kuantitatif
◦ Menekankan analisisnya pada data-data numerikal (angka) yang
diolah dengan metode statistika.
◦ Melakukan pengujian (retest) terhadap teori yang sudah ada,
sehingga hasilnya bisa berupa penguatan, bantahan, atau
modifikasi terhadap teori tersebut.
 Penelitian Kualitatif
◦ Menekankan analisnya pada proses penyimpulan deduktif dan
induktif serta pada analisis terhadap dinamika hubungan antar
fenomena yang diamati, dengan menggunakan logika ilmiah.
◦ Menghasilkan suatu konsep, teori atau metode penelitian.
Metode dan Desain RisetMetode dan Desain Riset
Salah satu komponen riset adalah penggunaan
metode yang ilmiah.
Agar metode yang ilmiah ini dapat dilaksanakan
dengan relatif mudah dan terarah, maka dibutuhkan
suatu desain yang sesuai dengan metodenya.
Desain riset merupakan bagian dari keseluruhan
metode riset yang berupa rancangan bentuk atau
model suatu riset (penelitian)
PENGERTIANPENGERTIAN
 PENELITIAN KUALITATIF ADALAH PENELITIAN
DENGAN DATA FENOMENA, FOKUS YANG HANYA
BISA DIJELASKAN SECARA NARATIF DAN TIDAK BISA
DIBUKTIKAN DENGAN PENGUKURAN.
 PENELITIAN KUALITATIF ADALAH PENELITIAN YANG
DILAKUKAN UNTUK MEMBANGUN TEORI DARI
DATA, DAN PENELITI LEBIH BANYAK BERSAMA
DATA AGAR MEMPEROLEH INFORMASI SEBANYAK-
BANYAKNYA.
8
Dari mana proses ilmu dimulai?Dari mana proses ilmu dimulai?
Menurut Aliran Rasional (aliran Baconian)
Proses ilmu dimulai dari data. Kumpulkan sejumlah fakta,
cari hubungan-hubungan, dan simpulkan dalam bentuk teori.
Ilmu dikembangkan secra induktif. Model ini melahirkan
pendekatan penelitian kualitatif.
Menurut Aliran Hipotetiko-Deduktif (Model Ilmu
Tradisional)
Proses ilmu dimulai dgn serangkaian aksioma yang berasal
dari berbagai sumber (teori), kemudian mengubah teori ke
dalam konsep yang dapat diamati. Teori menjadi landasan
utama dalam mengugkapkan fenomena yang diamati. Model
ini melahirkan pendekatan penelitian kuantitatif.
9
Metode Mencari KebenaranMetode Mencari Kebenaran
(Menurut Charles Pierce)(Menurut Charles Pierce)
 Metode Keteguhan (Method of Tenacity)
Orang berpegang teguh pada suatu pendapat karena
pendapat itu sudah diyakini kebenarannya sejak lama.
 Metode Otoritas (Method of Authority)
Sesuatu diyakini kebenarannya dengan cara merujuk pada
pernyataan orang yang dianggap ahli atau memiliki otoritas.
 Metode Intuisi (Method of Instuition)
Sesuatu dikatakan benar berdasarkan kayakinan yang tidak
perlu pembuktian lagi.
 Metode Ilmiah (Scientific Method)
Kebenaran diperoleh dengan menggunakan prosedur yang
berlandaskan pada kaidah-kaidah ilmu.
10
Perbedaan Kebenaran Anggapan UmumPerbedaan Kebenaran Anggapan Umum
dengan Kebenaran Ilmiahdengan Kebenaran Ilmiah
Kebenaran Anggapan
Umum
Informasi anggapan umum
biasanya tidak disertai dengan
penjelasan mengapa hal itu
terjadi
Informasi dalam anggapan
umum mengandung konsep
yang luas atau kabur
Anggapan umu diterima tanpa
diuji kebenarannya.
Anggapan umum tidak pernah
mempersoalkan kontrol.
Kebenaran Ilmu
 Ilmu mengorganisasikan dan
mengklasifikasikan
pengetahuan berdasarkan
penjelasan ilmiah, yakni
pernyataan tentang kondisi-
kondisi penentu terjadinya
persistiwa.
 Kecermatan ilmu diungkap-
kan dlm bentuk kuan-tifikasi
berdsrkan skala tertentu.
 Kebenaran ilmu bersifat
Testabilitas.
 Ilmu selalu berusaha meng-
kontrol variabel-variabel yg
melekat pd suatu peristiwa.
11
KAIDAH-KAIDAH ILMUKAIDAH-KAIDAH ILMU
 ORDE
Ilmu percaya bahwa alam semesta ini teratur, tdk seram-
pangan. Peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam semesta ini
mengikuti aturan yang teratur, dalam suatu pola tertentu,
dalam suatu orde (tatanan).
 DETERMINISME
Ilmu percaya bahwa setiap peristiwa mempunyai sebab,
determinan, atau anteseden (pendahulu) yg dapat diselediki.
 PARSIMONI
Dalam mengungkapkan realitas, ilmu lebih menyukai
penjelasan yg sederhana daripada penjelasan yg kompleks.
 EMPIRISME
Kesimpulan-kesimpulan ilmu harus didasarkan pd peng-
alaman yg dapat diamati, pada peristiwa yang empiris.
Landasan teoriLandasan teori
Teori Probabilistik
yakni senantiasa memberi peluang
untuk terus mengembangkan
hipotesis yang berbasis pada data,
bukan pada teori
Alur Berfikir ProbabilistikAlur Berfikir Probabilistik
masalah
data
Hipotesis kerja
data
Hipotesis Kerja
CIRI-CIRICIRI-CIRI
Naturalistik; penelitian kualitatif itu berbasis data
lapangan, dan data lapangan tersebut digunakan utk
menjadi bahan dlm proses perumusan teori hasil
penelitian. Berbeda dgn kuantitatif yg menggunakan
data lapangan hanya untuk menguji hipotesis.
Grounded; penelitian kualitatif menuntut peneliti
langsung masuk ke lapangan setelah merumuskan
dan menetapkan fokus penelitiannya. Mereka tidak
dituntut utk mengkajinya scr saintifik berdsrkan
kajian teori yg telah ada, sebagaimana penelitian
kuantitatif
lanjutanlanjutan
Diawali dengan pertanyaan penelitian, bukan dgn
perumusan variabel sebagaimana dalam kuantitatif.
Peneliti tdk diminta utk merumuskan hipotesis
penelitian, tapi diminta utk mengembangkan hipotesis
kerja yg disimpulkan dari analisis terhadap data.
Kekuatan penelitian pada peneliti, bukan pada
instrumen sebagaimana penelitian kuantitatif.
Analisis data diawali dengan memaknai data,
menginterpretasi makna dan mmerumuskan teori.
Validasi dilakukan dengan triangulasi.
KRITERIA FOKUS KUALITATIFKRITERIA FOKUS KUALITATIF
 HARUS BERUPA FENOMENA YANG HANYA BISA
DIJELASKAN DAN TIDAK BISA DIUKUR
 HARUS FENOMENA AKTUAL DAN TERAMATI OLEH
PENELITI SAAT BERADA DI LAPANGAN
 TIDAK MEMERLUKAN PEMBUKTIAN
INTERDEPENDENSI
Ciri-ciri Penelitian KualitatifCiri-ciri Penelitian Kualitatif
1. Data dikumpulkan dalam kondisi yang asli atau alamiah
(natural setting).
2. Peneliti sebagai alat penelitian
3. Sangat deskriptif
4. Mementingkan proses dari pada hasil
5. Latar belakang tingkah laku dicari maknanya
6. Mengutamakan data langsung (fist hand)
7. Metode triangulasi
8. Mementingkan rincian kontekstual
9. Subjek yang diteliti berkedudukan sama dengan peneliti
LanjutanLanjutan
10. Mengutamakan perspektif emik
11.Verifikasi.
12. Pengambilan sampel secara purposif
13. Menggunakan “Audit trail”
14. Mengadakan analisis sejak awal penelitian
15.Teori bersifat dari dasar
KUALITATIF KUANTITATIF
DESAIN
Umum,
Fleksibel
Berkembang , tampil
dalam proses
penelitian
Spesifik, jelas, terinci
Ditentukan scr
mantap sejak awal
Menjadi pegangan
langkah demi
langkah
KUALITATIF
KUANTITATIF
TUJUAN
Memperoleh pemahaman,
makna “vestehen”
Mengembangkan teori
Menggambarkan realitas
yg kompleks
TEKNIK PENELITIAN
Observasi, participant
observation
Wawancara terbuka
Menunjukkan hubungan
antara variabel
Mentes teori
Mencari generalisasi yang
mempunyai nilai prediktif
Eksperimen, survey,
observasi berstruktur
Wawncara berstruktur
KUALITATIF
KUANTITATIF
INSTRUMEN
Peneliti sebagai
instrumen
Buku catatan tape
recorder
DATA
Deskriptif
Dokumen pribadi,
catatan lapangan, ucapan
responden, dokumen dll
Tes, angket, wawancara,
skala
Komputer dan kalkulator
Kuantitatif
Hasil pengukuran berdsrkan
variabel yg dioperasionalkan
dgn menggunakan instrm
Eksperimen, survey,
observasi berstruktur
KUALITATIF
KUANTITATIF
SAMPEL
Kecil
Tidak representatif
purposif
ANALISIS (khusus Tgl)
Terus menerus sejak
awal sampai akhir penel
Induktif
Mencari pola, model,
thema
Besar
Representatif
Random
Setelah pengumpulan
data selesai
Deduktif
Menggunakan teknik
statistik
KUALITATIF
KUANTITATIF
HUB DGN RESPONDEN
Empati, akrab
Kedudukan sama, setaraf
Jangka lama (relatif)
USULAN DESAIN
Singkat
Sedikit literatur
Pendekatan secara umum
Masalah yg diduga relevan
Tidak ada hipotesis
Fokus ditulis setelag ada data
Berjarak, sering tanpa
kontak langsung
Hub antara peneliti-subyek
Jangka pendek
Luas dan terinci
Banyak literatur
Prosedur spesifik
Masalah diuraikan & dituju
kan kpd fokus tertentu
Hipotesis dirumuskan jelas
Ditulis terinci seblm ke lap
DESAIN PENEL
KUALITATIF
DESAIN PENEL
KUANTITATIF
Tdk terinci, fleksibel,
berkembang sambil jalan
Retrospektif
Hipotesis utk pengumpulan
data
Hasil penelitian terbuka, tdk
diketahui sebelumnya
Desain fleksibel, langkah tdk
dpt dipastikan seblumnya, hsl
penel tdk diramalkan seblmnya
Analisis data dilakukan sejak
mula bersamaan dgn
pengumpulan data
Terinci dan mantap
Proyektif
Uji hipotesis
Hasil penelitian telah
diramalkan dan terkandung
dlm hipotesis, var terbatas
Dalam desain jelas langkah
penel dan hasil yg dihrpkan
Analisis data dilakukan
setelah semua data
terkumpul
PETUNJUK DESAIN PENELITIANPETUNJUK DESAIN PENELITIAN
Menentukan;
1. fokus penelitian
2. paradigma penelitian
3. Kesesuaian paradigma dgn teori
4. Sumber data, lokasi responden
5. Tahap-tahap penelitian
Penelitian KualitatifPenelitian Kualitatif
Bagaimana temanya?
Berdasarkan pikiran-pikiran dasar
(hakikat realita) :
◦ Kehidupan itu berkembang
◦ Kebenaran itu kontekstual / subjektif
◦ Kebenaran itu kompleks / multidimensional
Dari pikiran dasar tersebut berkembang
ciri pokok :
◦ Penelitian dilakukan secara induktif, discovery
◦ Melihat situs secara alami / natural setting
◦ Menemukan makna (tidak hanya melihat
luarnya saja)
Implikasinya dlm kerja penelitian :Implikasinya dlm kerja penelitian :
Pada disain penelitian : berubah & terus
berkembang, serta tidak rinci
Instrumen : peneliti sebagai instrumen,
pengembangannya tidak rinci dan dapat
berubah
Waktu di lapangan selama mungkin
Analisis data : dilakukan sejak awal
pengumpulan data
Penelitian kualitatif (rancangan)Penelitian kualitatif (rancangan)
Rancangan penelitian kualitatif sifatnya lebih fleksibel,
terbuka untuk perubahan & revisi selama proses
penelitian
Rancangan akan lebih baik jika didahului dengan
preliminari (studi lapangan, studi dokumentasi,
mempelajari data sekunder)
Hal-hal yang perlu dijelaskan dalam disain :
◦ APA mengacu pada permasalahan
◦ MENGAPA alasan, latar belakang, signifikansi penelitian
◦ BAGAIMANA menyangkut metode, instrumen, subjek,
lokasi, pengumpulan dan pengolahan data
◦ APA kembali pada pertanyaan awal, apa yang dihasilkan
Penelitian kualitatif1

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)Marhamah Saleh
 
Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.
Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.
Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.PAUSIL ABU
 
Makalah Haji dan Umroh (Fiqih)
Makalah Haji dan Umroh (Fiqih) Makalah Haji dan Umroh (Fiqih)
Makalah Haji dan Umroh (Fiqih) Mila Rosyida
 
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islamMateri soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islamRohman Efendi
 
Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)
Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)
Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)Rendra Fahrurrozie
 
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Any Septianti
 
Makalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwalMakalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwaljuniska efendi
 
Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1Chaerul Uman
 
Ppt konsep dasar profesi keguruan
Ppt konsep dasar profesi keguruanPpt konsep dasar profesi keguruan
Ppt konsep dasar profesi keguruanRIZKA2013
 
Ajaran agama yang berhubungan dengan kesehatan
Ajaran agama yang berhubungan dengan kesehatanAjaran agama yang berhubungan dengan kesehatan
Ajaran agama yang berhubungan dengan kesehatanWarung Bidan
 
Pengenalan tentang suku mee gagian ii
Pengenalan tentang suku mee  gagian iiPengenalan tentang suku mee  gagian ii
Pengenalan tentang suku mee gagian iiPapua Makituma
 
Penalaran induktif dan deduktif
Penalaran induktif dan deduktif Penalaran induktif dan deduktif
Penalaran induktif dan deduktif Mentari Nita
 
Prinsip Perkembangan dan Pertumbuhan
Prinsip Perkembangan dan PertumbuhanPrinsip Perkembangan dan Pertumbuhan
Prinsip Perkembangan dan PertumbuhanUnnes
 
Bahasa Semit dan Karakteristiknya
Bahasa Semit dan KarakteristiknyaBahasa Semit dan Karakteristiknya
Bahasa Semit dan KarakteristiknyaFakhri Cool
 

Was ist angesagt? (20)

Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
 
Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.
Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.
Makalah Sejarah Peradaban Islam Periode Nabi Saw.
 
Amar nahi
Amar nahiAmar nahi
Amar nahi
 
Filsafat umum
Filsafat umumFilsafat umum
Filsafat umum
 
Makalah Haji dan Umroh (Fiqih)
Makalah Haji dan Umroh (Fiqih) Makalah Haji dan Umroh (Fiqih)
Makalah Haji dan Umroh (Fiqih)
 
Makalah pai-akhlak
Makalah pai-akhlakMakalah pai-akhlak
Makalah pai-akhlak
 
Ppt hadits
Ppt haditsPpt hadits
Ppt hadits
 
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islamMateri soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
Materi soal dan jawaban mata kuliah sejarah peradaban islam
 
Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)
Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)
Konsep Keluarga dalam Islam - (Secara Ringkas)
 
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
 
Makalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwalMakalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwal
 
Makalah puasa 2
Makalah puasa 2Makalah puasa 2
Makalah puasa 2
 
Ragam Bahasa
Ragam BahasaRagam Bahasa
Ragam Bahasa
 
Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1
 
Ppt konsep dasar profesi keguruan
Ppt konsep dasar profesi keguruanPpt konsep dasar profesi keguruan
Ppt konsep dasar profesi keguruan
 
Ajaran agama yang berhubungan dengan kesehatan
Ajaran agama yang berhubungan dengan kesehatanAjaran agama yang berhubungan dengan kesehatan
Ajaran agama yang berhubungan dengan kesehatan
 
Pengenalan tentang suku mee gagian ii
Pengenalan tentang suku mee  gagian iiPengenalan tentang suku mee  gagian ii
Pengenalan tentang suku mee gagian ii
 
Penalaran induktif dan deduktif
Penalaran induktif dan deduktif Penalaran induktif dan deduktif
Penalaran induktif dan deduktif
 
Prinsip Perkembangan dan Pertumbuhan
Prinsip Perkembangan dan PertumbuhanPrinsip Perkembangan dan Pertumbuhan
Prinsip Perkembangan dan Pertumbuhan
 
Bahasa Semit dan Karakteristiknya
Bahasa Semit dan KarakteristiknyaBahasa Semit dan Karakteristiknya
Bahasa Semit dan Karakteristiknya
 

Ähnlich wie Penelitian kualitatif1

METLIT 1.pptx
METLIT 1.pptxMETLIT 1.pptx
METLIT 1.pptxdemas12
 
KONSEP DASAR PENELITIAN.pptx
KONSEP DASAR PENELITIAN.pptxKONSEP DASAR PENELITIAN.pptx
KONSEP DASAR PENELITIAN.pptxFitriNurHidayah9
 
Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1
Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1
Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1edwinarudyarti1
 
Metode Penelitian Kualitatif 1
Metode Penelitian Kualitatif 1Metode Penelitian Kualitatif 1
Metode Penelitian Kualitatif 1Murni ati
 
Pert 2 jenis jenis penelitian
Pert 2 jenis jenis penelitianPert 2 jenis jenis penelitian
Pert 2 jenis jenis penelitiandedidarwis
 
Ilmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiah
Ilmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiahIlmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiah
Ilmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiahDedeKurnia15
 
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptxPENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptxMuhammadELZuhemy
 
sebuah materi tentang metodologi penelitian
sebuah materi tentang metodologi penelitiansebuah materi tentang metodologi penelitian
sebuah materi tentang metodologi penelitianVeniaMursalim
 
Metode penelitian sosiologi kuantitatif
Metode penelitian sosiologi kuantitatifMetode penelitian sosiologi kuantitatif
Metode penelitian sosiologi kuantitatifYaser Lopekabausirah
 
PERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.ppt
PERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.pptPERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.ppt
PERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.pptDeanAan
 
Konsep Penelitian keperawatan
Konsep Penelitian keperawatanKonsep Penelitian keperawatan
Konsep Penelitian keperawatanMasHeriK
 
Metode penelitian kuant & kual
Metode penelitian kuant & kualMetode penelitian kuant & kual
Metode penelitian kuant & kualadejuve
 
Konsep dasar penelitian
Konsep dasar penelitianKonsep dasar penelitian
Konsep dasar penelitianAdri Hermawan
 
Filsafat Ilmu dan Paradigma Penelitian
Filsafat Ilmu dan Paradigma PenelitianFilsafat Ilmu dan Paradigma Penelitian
Filsafat Ilmu dan Paradigma PenelitianAli Murfi
 
makalah metode penelitian ilmiah
makalah metode penelitian ilmiahmakalah metode penelitian ilmiah
makalah metode penelitian ilmiahMuhammad Idris
 
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.ppt
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.pptMETODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.ppt
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.pptanqitamyizah
 

Ähnlich wie Penelitian kualitatif1 (20)

Hakikat penelitian
Hakikat penelitianHakikat penelitian
Hakikat penelitian
 
METLIT 1.pptx
METLIT 1.pptxMETLIT 1.pptx
METLIT 1.pptx
 
KONSEP DASAR PENELITIAN.pptx
KONSEP DASAR PENELITIAN.pptxKONSEP DASAR PENELITIAN.pptx
KONSEP DASAR PENELITIAN.pptx
 
Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1
Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1
Metodologi Penelitian Kesehatan Dasar Untuk Pertemuan 1
 
Metode Penelitian Kualitatif 1
Metode Penelitian Kualitatif 1Metode Penelitian Kualitatif 1
Metode Penelitian Kualitatif 1
 
Pert 2 jenis jenis penelitian
Pert 2 jenis jenis penelitianPert 2 jenis jenis penelitian
Pert 2 jenis jenis penelitian
 
Ilmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiah
Ilmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiahIlmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiah
Ilmu, metode ilmiah, dan penelitian ilmiah
 
proses riset
proses risetproses riset
proses riset
 
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptxPENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
 
Metode Ilmiah
Metode IlmiahMetode Ilmiah
Metode Ilmiah
 
sebuah materi tentang metodologi penelitian
sebuah materi tentang metodologi penelitiansebuah materi tentang metodologi penelitian
sebuah materi tentang metodologi penelitian
 
Metode penelitian sosiologi kuantitatif
Metode penelitian sosiologi kuantitatifMetode penelitian sosiologi kuantitatif
Metode penelitian sosiologi kuantitatif
 
PERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.ppt
PERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.pptPERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.ppt
PERTEMUAN 1 KONSEP DASAR METODOLOGI PENELITIAN.ppt
 
Konsep Penelitian keperawatan
Konsep Penelitian keperawatanKonsep Penelitian keperawatan
Konsep Penelitian keperawatan
 
Metode penelitian kuant & kual
Metode penelitian kuant & kualMetode penelitian kuant & kual
Metode penelitian kuant & kual
 
Konsep dasar penelitian
Konsep dasar penelitianKonsep dasar penelitian
Konsep dasar penelitian
 
Filsafat Ilmu dan Paradigma Penelitian
Filsafat Ilmu dan Paradigma PenelitianFilsafat Ilmu dan Paradigma Penelitian
Filsafat Ilmu dan Paradigma Penelitian
 
makalah metode penelitian ilmiah
makalah metode penelitian ilmiahmakalah metode penelitian ilmiah
makalah metode penelitian ilmiah
 
PENELITIAN KUALITATIF.pdf
PENELITIAN KUALITATIF.pdfPENELITIAN KUALITATIF.pdf
PENELITIAN KUALITATIF.pdf
 
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.ppt
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.pptMETODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.ppt
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI.ppt
 

Mehr von Salma Van Licht

Mehr von Salma Van Licht (20)

Perencanaan program-amin-2014
Perencanaan program-amin-2014Perencanaan program-amin-2014
Perencanaan program-amin-2014
 
Perencanaan program penyuluhan dalam pengabdian pada masyarakat
Perencanaan program penyuluhan dalam pengabdian pada masyarakatPerencanaan program penyuluhan dalam pengabdian pada masyarakat
Perencanaan program penyuluhan dalam pengabdian pada masyarakat
 
Pemberdayaan masyarakat ppt dila
Pemberdayaan masyarakat ppt dilaPemberdayaan masyarakat ppt dila
Pemberdayaan masyarakat ppt dila
 
Penelitian kualitatif2
Penelitian kualitatif2Penelitian kualitatif2
Penelitian kualitatif2
 
Contoh disain penelitian
Contoh disain penelitianContoh disain penelitian
Contoh disain penelitian
 
Analisis data kualitatif
Analisis data kualitatifAnalisis data kualitatif
Analisis data kualitatif
 
Pelatihan dan kwu
Pelatihan dan kwuPelatihan dan kwu
Pelatihan dan kwu
 
Penel r & d
Penel r & dPenel r & d
Penel r & d
 
Ptk pls
Ptk plsPtk pls
Ptk pls
 
Ptk pls
Ptk plsPtk pls
Ptk pls
 
Apakah Kamu Kreatif? Buktikan Disini!
Apakah Kamu Kreatif? Buktikan Disini!Apakah Kamu Kreatif? Buktikan Disini!
Apakah Kamu Kreatif? Buktikan Disini!
 
Media mpp2
Media mpp2Media mpp2
Media mpp2
 
Usaha usaha kesehatan masyarakat
Usaha usaha kesehatan masyarakatUsaha usaha kesehatan masyarakat
Usaha usaha kesehatan masyarakat
 
Laporan magang kwu
Laporan magang kwuLaporan magang kwu
Laporan magang kwu
 
Keluarga, ibu, ayah, dan anak
Keluarga, ibu, ayah, dan anakKeluarga, ibu, ayah, dan anak
Keluarga, ibu, ayah, dan anak
 
Evolusi makna pembangunan
Evolusi makna pembangunanEvolusi makna pembangunan
Evolusi makna pembangunan
 
Laporan kkl
Laporan kklLaporan kkl
Laporan kkl
 
Teori utama pembangunan
Teori utama pembangunanTeori utama pembangunan
Teori utama pembangunan
 
Kel 2, kes.lingkungan
Kel 2, kes.lingkunganKel 2, kes.lingkungan
Kel 2, kes.lingkungan
 
Strategi pembelajaran PNF
Strategi pembelajaran PNFStrategi pembelajaran PNF
Strategi pembelajaran PNF
 

Kürzlich hochgeladen

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 

Penelitian kualitatif1

  • 1. PENELITIAN KUALITATIFPENELITIAN KUALITATIF Prof.Prof. Dr. Fakhruddin, M.PdDr. Fakhruddin, M.Pd UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG PROGRAM STUDIPROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR SEKOLAHPENDIDIKAN LUAR SEKOLAH 20120144
  • 2. 2 Apa itu penelitian atau Riset?Apa itu penelitian atau Riset?  Penelitian sebagai perangkat ilmu Merupakan bagian tak terpisahkan dari proses ilmu untuk mengembangkan dirinya dalam upaya mencapai tujuan ilmu.  Tujuan pokok ilmu adalah memahami gejala-gejala alam semesta. Tahapan untuk memahami ilmu: (1) deskripsi, (2) eksplanasi, dan (3) prediksi
  • 3. Definisi Penelitian (Definisi Penelitian (ResearchResearch)) Penelitian (Research) dapat didefinisikan sebagai usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan yang dilakukan dengan menggunakan metode-metode ilmiah. Atau, rangkaian kegiatan ilmiah dalam rangka pemecahan suatu permasalahan.
  • 4. PARADIGMA METODE PENELITIANPARADIGMA METODE PENELITIAN Ada dua metode berfikir dalam perkembangan pengetahuan : 1. metode deduktif masa pra-positivisme = alamiah masa positivisme = eksperimen post-positivisme =kebenaran tidak hanya satu tetapi lebih kompleks, sehingga tidak dapat diikat oleh satu teori tertentu saja 2. metode induktif ; fenomenologis, interaksi simbolik, kebudayaan, etnometodologi.
  • 5. PENEL KUAL & KUANTPENEL KUAL & KUANT  Penelitian Kuantitatif ◦ Menekankan analisisnya pada data-data numerikal (angka) yang diolah dengan metode statistika. ◦ Melakukan pengujian (retest) terhadap teori yang sudah ada, sehingga hasilnya bisa berupa penguatan, bantahan, atau modifikasi terhadap teori tersebut.  Penelitian Kualitatif ◦ Menekankan analisnya pada proses penyimpulan deduktif dan induktif serta pada analisis terhadap dinamika hubungan antar fenomena yang diamati, dengan menggunakan logika ilmiah. ◦ Menghasilkan suatu konsep, teori atau metode penelitian.
  • 6. Metode dan Desain RisetMetode dan Desain Riset Salah satu komponen riset adalah penggunaan metode yang ilmiah. Agar metode yang ilmiah ini dapat dilaksanakan dengan relatif mudah dan terarah, maka dibutuhkan suatu desain yang sesuai dengan metodenya. Desain riset merupakan bagian dari keseluruhan metode riset yang berupa rancangan bentuk atau model suatu riset (penelitian)
  • 7. PENGERTIANPENGERTIAN  PENELITIAN KUALITATIF ADALAH PENELITIAN DENGAN DATA FENOMENA, FOKUS YANG HANYA BISA DIJELASKAN SECARA NARATIF DAN TIDAK BISA DIBUKTIKAN DENGAN PENGUKURAN.  PENELITIAN KUALITATIF ADALAH PENELITIAN YANG DILAKUKAN UNTUK MEMBANGUN TEORI DARI DATA, DAN PENELITI LEBIH BANYAK BERSAMA DATA AGAR MEMPEROLEH INFORMASI SEBANYAK- BANYAKNYA.
  • 8. 8 Dari mana proses ilmu dimulai?Dari mana proses ilmu dimulai? Menurut Aliran Rasional (aliran Baconian) Proses ilmu dimulai dari data. Kumpulkan sejumlah fakta, cari hubungan-hubungan, dan simpulkan dalam bentuk teori. Ilmu dikembangkan secra induktif. Model ini melahirkan pendekatan penelitian kualitatif. Menurut Aliran Hipotetiko-Deduktif (Model Ilmu Tradisional) Proses ilmu dimulai dgn serangkaian aksioma yang berasal dari berbagai sumber (teori), kemudian mengubah teori ke dalam konsep yang dapat diamati. Teori menjadi landasan utama dalam mengugkapkan fenomena yang diamati. Model ini melahirkan pendekatan penelitian kuantitatif.
  • 9. 9 Metode Mencari KebenaranMetode Mencari Kebenaran (Menurut Charles Pierce)(Menurut Charles Pierce)  Metode Keteguhan (Method of Tenacity) Orang berpegang teguh pada suatu pendapat karena pendapat itu sudah diyakini kebenarannya sejak lama.  Metode Otoritas (Method of Authority) Sesuatu diyakini kebenarannya dengan cara merujuk pada pernyataan orang yang dianggap ahli atau memiliki otoritas.  Metode Intuisi (Method of Instuition) Sesuatu dikatakan benar berdasarkan kayakinan yang tidak perlu pembuktian lagi.  Metode Ilmiah (Scientific Method) Kebenaran diperoleh dengan menggunakan prosedur yang berlandaskan pada kaidah-kaidah ilmu.
  • 10. 10 Perbedaan Kebenaran Anggapan UmumPerbedaan Kebenaran Anggapan Umum dengan Kebenaran Ilmiahdengan Kebenaran Ilmiah Kebenaran Anggapan Umum Informasi anggapan umum biasanya tidak disertai dengan penjelasan mengapa hal itu terjadi Informasi dalam anggapan umum mengandung konsep yang luas atau kabur Anggapan umu diterima tanpa diuji kebenarannya. Anggapan umum tidak pernah mempersoalkan kontrol. Kebenaran Ilmu  Ilmu mengorganisasikan dan mengklasifikasikan pengetahuan berdasarkan penjelasan ilmiah, yakni pernyataan tentang kondisi- kondisi penentu terjadinya persistiwa.  Kecermatan ilmu diungkap- kan dlm bentuk kuan-tifikasi berdsrkan skala tertentu.  Kebenaran ilmu bersifat Testabilitas.  Ilmu selalu berusaha meng- kontrol variabel-variabel yg melekat pd suatu peristiwa.
  • 11. 11 KAIDAH-KAIDAH ILMUKAIDAH-KAIDAH ILMU  ORDE Ilmu percaya bahwa alam semesta ini teratur, tdk seram- pangan. Peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam semesta ini mengikuti aturan yang teratur, dalam suatu pola tertentu, dalam suatu orde (tatanan).  DETERMINISME Ilmu percaya bahwa setiap peristiwa mempunyai sebab, determinan, atau anteseden (pendahulu) yg dapat diselediki.  PARSIMONI Dalam mengungkapkan realitas, ilmu lebih menyukai penjelasan yg sederhana daripada penjelasan yg kompleks.  EMPIRISME Kesimpulan-kesimpulan ilmu harus didasarkan pd peng- alaman yg dapat diamati, pada peristiwa yang empiris.
  • 12. Landasan teoriLandasan teori Teori Probabilistik yakni senantiasa memberi peluang untuk terus mengembangkan hipotesis yang berbasis pada data, bukan pada teori
  • 13. Alur Berfikir ProbabilistikAlur Berfikir Probabilistik masalah data Hipotesis kerja data Hipotesis Kerja
  • 14. CIRI-CIRICIRI-CIRI Naturalistik; penelitian kualitatif itu berbasis data lapangan, dan data lapangan tersebut digunakan utk menjadi bahan dlm proses perumusan teori hasil penelitian. Berbeda dgn kuantitatif yg menggunakan data lapangan hanya untuk menguji hipotesis. Grounded; penelitian kualitatif menuntut peneliti langsung masuk ke lapangan setelah merumuskan dan menetapkan fokus penelitiannya. Mereka tidak dituntut utk mengkajinya scr saintifik berdsrkan kajian teori yg telah ada, sebagaimana penelitian kuantitatif
  • 15. lanjutanlanjutan Diawali dengan pertanyaan penelitian, bukan dgn perumusan variabel sebagaimana dalam kuantitatif. Peneliti tdk diminta utk merumuskan hipotesis penelitian, tapi diminta utk mengembangkan hipotesis kerja yg disimpulkan dari analisis terhadap data. Kekuatan penelitian pada peneliti, bukan pada instrumen sebagaimana penelitian kuantitatif. Analisis data diawali dengan memaknai data, menginterpretasi makna dan mmerumuskan teori. Validasi dilakukan dengan triangulasi.
  • 16. KRITERIA FOKUS KUALITATIFKRITERIA FOKUS KUALITATIF  HARUS BERUPA FENOMENA YANG HANYA BISA DIJELASKAN DAN TIDAK BISA DIUKUR  HARUS FENOMENA AKTUAL DAN TERAMATI OLEH PENELITI SAAT BERADA DI LAPANGAN  TIDAK MEMERLUKAN PEMBUKTIAN INTERDEPENDENSI
  • 17. Ciri-ciri Penelitian KualitatifCiri-ciri Penelitian Kualitatif 1. Data dikumpulkan dalam kondisi yang asli atau alamiah (natural setting). 2. Peneliti sebagai alat penelitian 3. Sangat deskriptif 4. Mementingkan proses dari pada hasil 5. Latar belakang tingkah laku dicari maknanya 6. Mengutamakan data langsung (fist hand) 7. Metode triangulasi 8. Mementingkan rincian kontekstual 9. Subjek yang diteliti berkedudukan sama dengan peneliti
  • 18. LanjutanLanjutan 10. Mengutamakan perspektif emik 11.Verifikasi. 12. Pengambilan sampel secara purposif 13. Menggunakan “Audit trail” 14. Mengadakan analisis sejak awal penelitian 15.Teori bersifat dari dasar
  • 19. KUALITATIF KUANTITATIF DESAIN Umum, Fleksibel Berkembang , tampil dalam proses penelitian Spesifik, jelas, terinci Ditentukan scr mantap sejak awal Menjadi pegangan langkah demi langkah
  • 20. KUALITATIF KUANTITATIF TUJUAN Memperoleh pemahaman, makna “vestehen” Mengembangkan teori Menggambarkan realitas yg kompleks TEKNIK PENELITIAN Observasi, participant observation Wawancara terbuka Menunjukkan hubungan antara variabel Mentes teori Mencari generalisasi yang mempunyai nilai prediktif Eksperimen, survey, observasi berstruktur Wawncara berstruktur
  • 21. KUALITATIF KUANTITATIF INSTRUMEN Peneliti sebagai instrumen Buku catatan tape recorder DATA Deskriptif Dokumen pribadi, catatan lapangan, ucapan responden, dokumen dll Tes, angket, wawancara, skala Komputer dan kalkulator Kuantitatif Hasil pengukuran berdsrkan variabel yg dioperasionalkan dgn menggunakan instrm Eksperimen, survey, observasi berstruktur
  • 22. KUALITATIF KUANTITATIF SAMPEL Kecil Tidak representatif purposif ANALISIS (khusus Tgl) Terus menerus sejak awal sampai akhir penel Induktif Mencari pola, model, thema Besar Representatif Random Setelah pengumpulan data selesai Deduktif Menggunakan teknik statistik
  • 23. KUALITATIF KUANTITATIF HUB DGN RESPONDEN Empati, akrab Kedudukan sama, setaraf Jangka lama (relatif) USULAN DESAIN Singkat Sedikit literatur Pendekatan secara umum Masalah yg diduga relevan Tidak ada hipotesis Fokus ditulis setelag ada data Berjarak, sering tanpa kontak langsung Hub antara peneliti-subyek Jangka pendek Luas dan terinci Banyak literatur Prosedur spesifik Masalah diuraikan & dituju kan kpd fokus tertentu Hipotesis dirumuskan jelas Ditulis terinci seblm ke lap
  • 24. DESAIN PENEL KUALITATIF DESAIN PENEL KUANTITATIF Tdk terinci, fleksibel, berkembang sambil jalan Retrospektif Hipotesis utk pengumpulan data Hasil penelitian terbuka, tdk diketahui sebelumnya Desain fleksibel, langkah tdk dpt dipastikan seblumnya, hsl penel tdk diramalkan seblmnya Analisis data dilakukan sejak mula bersamaan dgn pengumpulan data Terinci dan mantap Proyektif Uji hipotesis Hasil penelitian telah diramalkan dan terkandung dlm hipotesis, var terbatas Dalam desain jelas langkah penel dan hasil yg dihrpkan Analisis data dilakukan setelah semua data terkumpul
  • 25. PETUNJUK DESAIN PENELITIANPETUNJUK DESAIN PENELITIAN Menentukan; 1. fokus penelitian 2. paradigma penelitian 3. Kesesuaian paradigma dgn teori 4. Sumber data, lokasi responden 5. Tahap-tahap penelitian
  • 26. Penelitian KualitatifPenelitian Kualitatif Bagaimana temanya? Berdasarkan pikiran-pikiran dasar (hakikat realita) : ◦ Kehidupan itu berkembang ◦ Kebenaran itu kontekstual / subjektif ◦ Kebenaran itu kompleks / multidimensional Dari pikiran dasar tersebut berkembang ciri pokok : ◦ Penelitian dilakukan secara induktif, discovery ◦ Melihat situs secara alami / natural setting ◦ Menemukan makna (tidak hanya melihat luarnya saja)
  • 27. Implikasinya dlm kerja penelitian :Implikasinya dlm kerja penelitian : Pada disain penelitian : berubah & terus berkembang, serta tidak rinci Instrumen : peneliti sebagai instrumen, pengembangannya tidak rinci dan dapat berubah Waktu di lapangan selama mungkin Analisis data : dilakukan sejak awal pengumpulan data
  • 28. Penelitian kualitatif (rancangan)Penelitian kualitatif (rancangan) Rancangan penelitian kualitatif sifatnya lebih fleksibel, terbuka untuk perubahan & revisi selama proses penelitian Rancangan akan lebih baik jika didahului dengan preliminari (studi lapangan, studi dokumentasi, mempelajari data sekunder) Hal-hal yang perlu dijelaskan dalam disain : ◦ APA mengacu pada permasalahan ◦ MENGAPA alasan, latar belakang, signifikansi penelitian ◦ BAGAIMANA menyangkut metode, instrumen, subjek, lokasi, pengumpulan dan pengolahan data ◦ APA kembali pada pertanyaan awal, apa yang dihasilkan