Penelitian kualitatif adalah penelitian dengan data fenomena yang hanya bisa dijelaskan secara naratif dan tidak bisa dibuktikan dengan pengukuran. Peneliti lebih banyak bersama data untuk memperoleh informasi sebanyak-banyaknya dan membangun teori dari data. Penelitian kualitatif dilakukan secara induktif dan melihat situasi secara alami untuk menemukan makna.
1. PENELITIAN KUALITATIFPENELITIAN KUALITATIF
Prof.Prof. Dr. Fakhruddin, M.PdDr. Fakhruddin, M.Pd
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
PROGRAM STUDIPROGRAM STUDI
PENDIDIKAN LUAR SEKOLAHPENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
20120144
2. 2
Apa itu penelitian atau Riset?Apa itu penelitian atau Riset?
Penelitian sebagai perangkat ilmu
Merupakan bagian tak terpisahkan dari proses ilmu
untuk mengembangkan dirinya dalam upaya
mencapai tujuan ilmu.
Tujuan pokok ilmu adalah memahami gejala-gejala
alam semesta.
Tahapan untuk memahami ilmu:
(1) deskripsi, (2) eksplanasi, dan
(3) prediksi
3. Definisi Penelitian (Definisi Penelitian (ResearchResearch))
Penelitian (Research) dapat didefinisikan sebagai
usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan
menguji kebenaran suatu pengetahuan yang dilakukan
dengan menggunakan metode-metode ilmiah.
Atau, rangkaian kegiatan ilmiah dalam rangka
pemecahan suatu permasalahan.
4. PARADIGMA METODE PENELITIANPARADIGMA METODE PENELITIAN
Ada dua metode berfikir dalam
perkembangan pengetahuan :
1. metode deduktif
masa pra-positivisme = alamiah
masa positivisme = eksperimen
post-positivisme =kebenaran tidak hanya satu
tetapi lebih kompleks, sehingga tidak dapat
diikat oleh satu teori tertentu saja
2. metode induktif ;
fenomenologis, interaksi simbolik,
kebudayaan, etnometodologi.
5. PENEL KUAL & KUANTPENEL KUAL & KUANT
Penelitian Kuantitatif
◦ Menekankan analisisnya pada data-data numerikal (angka) yang
diolah dengan metode statistika.
◦ Melakukan pengujian (retest) terhadap teori yang sudah ada,
sehingga hasilnya bisa berupa penguatan, bantahan, atau
modifikasi terhadap teori tersebut.
Penelitian Kualitatif
◦ Menekankan analisnya pada proses penyimpulan deduktif dan
induktif serta pada analisis terhadap dinamika hubungan antar
fenomena yang diamati, dengan menggunakan logika ilmiah.
◦ Menghasilkan suatu konsep, teori atau metode penelitian.
6. Metode dan Desain RisetMetode dan Desain Riset
Salah satu komponen riset adalah penggunaan
metode yang ilmiah.
Agar metode yang ilmiah ini dapat dilaksanakan
dengan relatif mudah dan terarah, maka dibutuhkan
suatu desain yang sesuai dengan metodenya.
Desain riset merupakan bagian dari keseluruhan
metode riset yang berupa rancangan bentuk atau
model suatu riset (penelitian)
7. PENGERTIANPENGERTIAN
PENELITIAN KUALITATIF ADALAH PENELITIAN
DENGAN DATA FENOMENA, FOKUS YANG HANYA
BISA DIJELASKAN SECARA NARATIF DAN TIDAK BISA
DIBUKTIKAN DENGAN PENGUKURAN.
PENELITIAN KUALITATIF ADALAH PENELITIAN YANG
DILAKUKAN UNTUK MEMBANGUN TEORI DARI
DATA, DAN PENELITI LEBIH BANYAK BERSAMA
DATA AGAR MEMPEROLEH INFORMASI SEBANYAK-
BANYAKNYA.
8. 8
Dari mana proses ilmu dimulai?Dari mana proses ilmu dimulai?
Menurut Aliran Rasional (aliran Baconian)
Proses ilmu dimulai dari data. Kumpulkan sejumlah fakta,
cari hubungan-hubungan, dan simpulkan dalam bentuk teori.
Ilmu dikembangkan secra induktif. Model ini melahirkan
pendekatan penelitian kualitatif.
Menurut Aliran Hipotetiko-Deduktif (Model Ilmu
Tradisional)
Proses ilmu dimulai dgn serangkaian aksioma yang berasal
dari berbagai sumber (teori), kemudian mengubah teori ke
dalam konsep yang dapat diamati. Teori menjadi landasan
utama dalam mengugkapkan fenomena yang diamati. Model
ini melahirkan pendekatan penelitian kuantitatif.
9. 9
Metode Mencari KebenaranMetode Mencari Kebenaran
(Menurut Charles Pierce)(Menurut Charles Pierce)
Metode Keteguhan (Method of Tenacity)
Orang berpegang teguh pada suatu pendapat karena
pendapat itu sudah diyakini kebenarannya sejak lama.
Metode Otoritas (Method of Authority)
Sesuatu diyakini kebenarannya dengan cara merujuk pada
pernyataan orang yang dianggap ahli atau memiliki otoritas.
Metode Intuisi (Method of Instuition)
Sesuatu dikatakan benar berdasarkan kayakinan yang tidak
perlu pembuktian lagi.
Metode Ilmiah (Scientific Method)
Kebenaran diperoleh dengan menggunakan prosedur yang
berlandaskan pada kaidah-kaidah ilmu.
10. 10
Perbedaan Kebenaran Anggapan UmumPerbedaan Kebenaran Anggapan Umum
dengan Kebenaran Ilmiahdengan Kebenaran Ilmiah
Kebenaran Anggapan
Umum
Informasi anggapan umum
biasanya tidak disertai dengan
penjelasan mengapa hal itu
terjadi
Informasi dalam anggapan
umum mengandung konsep
yang luas atau kabur
Anggapan umu diterima tanpa
diuji kebenarannya.
Anggapan umum tidak pernah
mempersoalkan kontrol.
Kebenaran Ilmu
Ilmu mengorganisasikan dan
mengklasifikasikan
pengetahuan berdasarkan
penjelasan ilmiah, yakni
pernyataan tentang kondisi-
kondisi penentu terjadinya
persistiwa.
Kecermatan ilmu diungkap-
kan dlm bentuk kuan-tifikasi
berdsrkan skala tertentu.
Kebenaran ilmu bersifat
Testabilitas.
Ilmu selalu berusaha meng-
kontrol variabel-variabel yg
melekat pd suatu peristiwa.
11. 11
KAIDAH-KAIDAH ILMUKAIDAH-KAIDAH ILMU
ORDE
Ilmu percaya bahwa alam semesta ini teratur, tdk seram-
pangan. Peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam semesta ini
mengikuti aturan yang teratur, dalam suatu pola tertentu,
dalam suatu orde (tatanan).
DETERMINISME
Ilmu percaya bahwa setiap peristiwa mempunyai sebab,
determinan, atau anteseden (pendahulu) yg dapat diselediki.
PARSIMONI
Dalam mengungkapkan realitas, ilmu lebih menyukai
penjelasan yg sederhana daripada penjelasan yg kompleks.
EMPIRISME
Kesimpulan-kesimpulan ilmu harus didasarkan pd peng-
alaman yg dapat diamati, pada peristiwa yang empiris.
12. Landasan teoriLandasan teori
Teori Probabilistik
yakni senantiasa memberi peluang
untuk terus mengembangkan
hipotesis yang berbasis pada data,
bukan pada teori
14. CIRI-CIRICIRI-CIRI
Naturalistik; penelitian kualitatif itu berbasis data
lapangan, dan data lapangan tersebut digunakan utk
menjadi bahan dlm proses perumusan teori hasil
penelitian. Berbeda dgn kuantitatif yg menggunakan
data lapangan hanya untuk menguji hipotesis.
Grounded; penelitian kualitatif menuntut peneliti
langsung masuk ke lapangan setelah merumuskan
dan menetapkan fokus penelitiannya. Mereka tidak
dituntut utk mengkajinya scr saintifik berdsrkan
kajian teori yg telah ada, sebagaimana penelitian
kuantitatif
15. lanjutanlanjutan
Diawali dengan pertanyaan penelitian, bukan dgn
perumusan variabel sebagaimana dalam kuantitatif.
Peneliti tdk diminta utk merumuskan hipotesis
penelitian, tapi diminta utk mengembangkan hipotesis
kerja yg disimpulkan dari analisis terhadap data.
Kekuatan penelitian pada peneliti, bukan pada
instrumen sebagaimana penelitian kuantitatif.
Analisis data diawali dengan memaknai data,
menginterpretasi makna dan mmerumuskan teori.
Validasi dilakukan dengan triangulasi.
16. KRITERIA FOKUS KUALITATIFKRITERIA FOKUS KUALITATIF
HARUS BERUPA FENOMENA YANG HANYA BISA
DIJELASKAN DAN TIDAK BISA DIUKUR
HARUS FENOMENA AKTUAL DAN TERAMATI OLEH
PENELITI SAAT BERADA DI LAPANGAN
TIDAK MEMERLUKAN PEMBUKTIAN
INTERDEPENDENSI
17. Ciri-ciri Penelitian KualitatifCiri-ciri Penelitian Kualitatif
1. Data dikumpulkan dalam kondisi yang asli atau alamiah
(natural setting).
2. Peneliti sebagai alat penelitian
3. Sangat deskriptif
4. Mementingkan proses dari pada hasil
5. Latar belakang tingkah laku dicari maknanya
6. Mengutamakan data langsung (fist hand)
7. Metode triangulasi
8. Mementingkan rincian kontekstual
9. Subjek yang diteliti berkedudukan sama dengan peneliti
18. LanjutanLanjutan
10. Mengutamakan perspektif emik
11.Verifikasi.
12. Pengambilan sampel secara purposif
13. Menggunakan “Audit trail”
14. Mengadakan analisis sejak awal penelitian
15.Teori bersifat dari dasar
20. KUALITATIF
KUANTITATIF
TUJUAN
Memperoleh pemahaman,
makna “vestehen”
Mengembangkan teori
Menggambarkan realitas
yg kompleks
TEKNIK PENELITIAN
Observasi, participant
observation
Wawancara terbuka
Menunjukkan hubungan
antara variabel
Mentes teori
Mencari generalisasi yang
mempunyai nilai prediktif
Eksperimen, survey,
observasi berstruktur
Wawncara berstruktur
21. KUALITATIF
KUANTITATIF
INSTRUMEN
Peneliti sebagai
instrumen
Buku catatan tape
recorder
DATA
Deskriptif
Dokumen pribadi,
catatan lapangan, ucapan
responden, dokumen dll
Tes, angket, wawancara,
skala
Komputer dan kalkulator
Kuantitatif
Hasil pengukuran berdsrkan
variabel yg dioperasionalkan
dgn menggunakan instrm
Eksperimen, survey,
observasi berstruktur
23. KUALITATIF
KUANTITATIF
HUB DGN RESPONDEN
Empati, akrab
Kedudukan sama, setaraf
Jangka lama (relatif)
USULAN DESAIN
Singkat
Sedikit literatur
Pendekatan secara umum
Masalah yg diduga relevan
Tidak ada hipotesis
Fokus ditulis setelag ada data
Berjarak, sering tanpa
kontak langsung
Hub antara peneliti-subyek
Jangka pendek
Luas dan terinci
Banyak literatur
Prosedur spesifik
Masalah diuraikan & dituju
kan kpd fokus tertentu
Hipotesis dirumuskan jelas
Ditulis terinci seblm ke lap
24. DESAIN PENEL
KUALITATIF
DESAIN PENEL
KUANTITATIF
Tdk terinci, fleksibel,
berkembang sambil jalan
Retrospektif
Hipotesis utk pengumpulan
data
Hasil penelitian terbuka, tdk
diketahui sebelumnya
Desain fleksibel, langkah tdk
dpt dipastikan seblumnya, hsl
penel tdk diramalkan seblmnya
Analisis data dilakukan sejak
mula bersamaan dgn
pengumpulan data
Terinci dan mantap
Proyektif
Uji hipotesis
Hasil penelitian telah
diramalkan dan terkandung
dlm hipotesis, var terbatas
Dalam desain jelas langkah
penel dan hasil yg dihrpkan
Analisis data dilakukan
setelah semua data
terkumpul
25. PETUNJUK DESAIN PENELITIANPETUNJUK DESAIN PENELITIAN
Menentukan;
1. fokus penelitian
2. paradigma penelitian
3. Kesesuaian paradigma dgn teori
4. Sumber data, lokasi responden
5. Tahap-tahap penelitian
26. Penelitian KualitatifPenelitian Kualitatif
Bagaimana temanya?
Berdasarkan pikiran-pikiran dasar
(hakikat realita) :
◦ Kehidupan itu berkembang
◦ Kebenaran itu kontekstual / subjektif
◦ Kebenaran itu kompleks / multidimensional
Dari pikiran dasar tersebut berkembang
ciri pokok :
◦ Penelitian dilakukan secara induktif, discovery
◦ Melihat situs secara alami / natural setting
◦ Menemukan makna (tidak hanya melihat
luarnya saja)
27. Implikasinya dlm kerja penelitian :Implikasinya dlm kerja penelitian :
Pada disain penelitian : berubah & terus
berkembang, serta tidak rinci
Instrumen : peneliti sebagai instrumen,
pengembangannya tidak rinci dan dapat
berubah
Waktu di lapangan selama mungkin
Analisis data : dilakukan sejak awal
pengumpulan data
28. Penelitian kualitatif (rancangan)Penelitian kualitatif (rancangan)
Rancangan penelitian kualitatif sifatnya lebih fleksibel,
terbuka untuk perubahan & revisi selama proses
penelitian
Rancangan akan lebih baik jika didahului dengan
preliminari (studi lapangan, studi dokumentasi,
mempelajari data sekunder)
Hal-hal yang perlu dijelaskan dalam disain :
◦ APA mengacu pada permasalahan
◦ MENGAPA alasan, latar belakang, signifikansi penelitian
◦ BAGAIMANA menyangkut metode, instrumen, subjek,
lokasi, pengumpulan dan pengolahan data
◦ APA kembali pada pertanyaan awal, apa yang dihasilkan